1.
Memiliki objek kajian yang bersifat abstrak: Fakta, Konsep, Prinsip, Skill (Bell;1981: 108), 2. Bertumpu pada kesepakatan 3. Berpola pikir deduktif 4. Konsisten dalam sistemnya 5. Memiliki simbol yang kosong dari arti 6. Memperhatikan semesta pembicaraan
Fakta adalah semua kesepakatan dalam matematika, seperti simbolsimbol matematika, aksioma/postulat. Siswa dikatakan memahami fakta apabila ia telah dapat menyebutkan dan menggunakannya secara tepat.
Jika guru harus manyajikan materi pembelajaran jenis fakta (nama-nama benda, nama tempat, peristiwa sejarah, nama orang, nama lambang atau simbol, dsb.) . Langkah-langkah mengajarkan atau menyampaikan materi pembelajaran jenis Fakta : Sajikan fakta Berikan bantuan untuk materi yang harus dihafal Berikan soal-soal mengingat kembali (review) Berikan umpan balik Berikan tes.
Konsep adalah ide abstrak yang memungkinkan seseorang dapat menentukan apakah suatu objek atau kejadian merupakan contoh atau bukan contoh konsep. Siswa dikatakan menguasai konsep apabila ia mampu mengidentifikasi contoh dan noncontoh konsep.
Materi pembelajaran jenis konsep adalah materi berupa definisi atau pengertian. Tujuan mempelajari konsep adalah agar siswa paham, dapat menunjukkan ciri-ciri, unsur, membedakan, membandingkan, menggeneralisasi, dsb. Langkah-langkah mengajarkan atau menyampaikan materi pembelajaran jenis Konsep : Sajikan Konsep Berikan bantuan (berupa inti isi, ciri-ciri pokok, contoh dan bukan contoh) Berikan soal-soal latihan dan tugas Berikan umpan balik Berikan tes
Prinsip adalah rangkaian beberapa konsep secara bersama-sama beserta hubungan (keterkaitan) antarkonsep tersebut. Siswa dikatakan menguasai prinsip apabila ia dapat mengidentifikasi konsep-konsep yang terkandung di dalam prinsip tersebut, menentukan hubungan antarkonsep, dan menerapkan prinsip tersebut ke dalam situasi tertentu.
Termasuk materi pembelajaran jenis prinsip adalah dalil, rumus, hukum (law), postulat, teorema, dsb. Langkah-langkah mengajarkan atau menyampaikan materi pembelajaran jenis prinsip adalah: Berikan prinsip Berikan bantuan berupa contoh penerapan prinsip Berikan soal-soal latihan Berikan umpan balik Berikan tes.
Keterampilan adalah operasi atau prosedur yang diharapkan dapat dikuasai siswa secara cepat dan tepat. Siswa dikatakan menguasai keterampilan apabila ia dapat menunjukkan keterampilan tersebut secara tepat, dapat menyelesaikan berbagai jenis masalah yang memerlukan keterampilan tersebut, dan menerapkan keterampilan tersebut ke dalam berbagai situasi.
Termasuk materi pembelajaran jenis prosedur adalah langkah-langkah mengerjakan suatu tugas secara urut. Misalnya langkah-langkah menghidupkan televisi, menghidupkan dan mematikan komputer. Langkah-langkah mengajarkan prosedur meliputi: Menyajikan prosedur Pemberian bantuan dengan jalan mendemonstrasikan bagaimana cara melaksanakan prosedur Memberikan latihan (praktek) Memberikan umpan balik Memberikan tes.
Istilah yang didefinisikan, misal fungsi, matriks, vektor dan sebagainya. Istilah yang tidak didefinisikan (undefined terms), misalnya titik, garis, bidang, himpunan,dan sebagainya.
Bila suatu konsep terdefinisi, maka definisi itu berupa penyataan bi-implikasi. Contoh: Relasi f: AB disebut fungsi jika dan hanya jika (1)semua anggota A berkorespondensi dengan anggota B dan (2) tiap-tiap anggota A hanya berkokorespondensi dengan satu anggota B
Kalimat berupa pernyataan implikasi yang dianggap benar (tidak perlu bukti). Contoh: Jika dua bidang berpotongan, maka perpotongan berupa garis.
Kalimat berupa pernyataan implikasi yang dapat dibuktikan secara deduksi. Contoh: Jika ABC siku-siku di C, maka AC2+BC2= AB2
Urutan langkah-langkah untuk menyelesaikan suatu persolan. Contoh: Prosedur mencari akar persamaan kuadrat ada tiga cara yaitu, (1)faktorisasi, (2) bentuk kuadrat sempurna, (3) menggunakan rumus
Materi Pembelajaran Konseptual Contoh : Persegi adalah perse gi panjang yang keempat sisinya sama panjang Kata kunci Definisi, klasifikasi, identifikasi, ciri - ciri, aksioma.
Apakah kompetensi dasar berupa menjelaskan hubungan antara berbagai konsep, sebab - akibat?
Materi Pembelajaran Prinsip. Contoh : Jika permintaan naik, sedangkan penawaran tetap, maka harga akan naik. Kata kunci Dalil, rumus, postulat Hubungan, sebab -akibat, jika.. . mak a.
B. URUTAN PENYAMPAIAN
Penyampaian simultan : materi secara keseluruhan disajikan secara serentak, kemudian diperdalam satu demi satu Penyampaian suksesif : materi satu demi satu disajikan secara mendalam baru kemudian secara berurutan menyajikan materi berikutnya secara mendalam pula.
Sajikan Konsep Berikan bantuan (berupa inti isi, ciri-ciri pokok, contoh dan bukan contoh) Berikan soal-soal latihan dan tugas Berikan umpan balik Berikan tes.
5. Menyampaikan materi aspek sikap (afektif) Termasuk materi pembelajaran aspek sikap (afektif) adalah pemberian respons, penerimaan suatu nilai, internalisasi, dan penilaian. Beberapa strategi mengajarkan materi aspek sikap antara lain: penciptaan kondisi, pemodelan atau contoh, demonstrasi, simulasi, penyampaian ajaran atau dogma.
Penilaian Penilaian terhadap peserta meliputi tiga ranah yaitu: sikap pengetahuan, dan keterampilan Penilaian autentik diterapkan di dalam pelatihan ini. Metode penilaian yang diterapkan di dalam penilaian ini meliputi: tes awal; tes akhir; portofolio; dan pengamatan.