Anda di halaman 1dari 4

Mario Botha Mario Botta adalah tokoh arsitek pembaharu dan pendobrak mode Eropa yang lahir di Mendrisio

Swiss tanggal 1 april1943, karya-karyanya seringkali dikaitkan dengan PostModernism. Latar Belakang Budaya Negara Swiss merupakan Negara asal Mario Botha. Negara itu terbagi menjadi 2 bagian yaitu Italia dan Perancis. Dalam Sejarah Seni Bangunan, Swiss pada Abad ke 20 merupakan negeri yang dikenal sebagai panggung yang memikat pelajar dan praktisi rancang bangunan. Ide modern dalam seni bangunan masih merupakan tradisi tersendiri di Swiss. Kelanjutan tradisi modernistik dalam seni bangunan tidak menyurut, tetapi hingga kini berlanjut. Debut Botta Pada awal masa kiprahnya sebagai arsitek, Mario Botta semula dikenal sebagai arsitek rumah tinggal. Botta membangun rumah-rumah tinggal di: Cadenazzo , Riva San Vitale dan Ligornetto. Setelah menamatkan pendidikan arsitektur di Milan dan Venezia, Botta melengkapi debutnya sebagai arsitek terkenal Eropa dengan Rumah Tinggal: Casa rotonda 1980-82 di Stabio. Disain rumah hunian yang dimulainya sejak tahun 1961, merupakan suatu penjelajahan segala kemungkinan. Kesimpulan sementara yang diperolehnya ternyata tipologi hunian untuk keluarga tidak nampak lagi. Botta tidak putus asa, namun terus mencari pendefinisian kembali unsur-unsur tradisional rancang bangunan. Idea Casa Rotunda merupakan gubahan yang sama sekali lain dan menggugah citra rasa historik . Bentuk cylindric yang dipilihnya untuk Casa Rotonda mengingatkan orang pada Menara Hunian Abad Pertengahan. Casa ini bukan hanya punya konteks historik pada daerah Tesin, tetapi sangat sensitif mengakomodasi iklimnya. Teriknya matahari ditanggulangi oleh dinding yang tegar dan masif, sementara pemandangan ke lembah Tesin dibuka dengan jendela dan teras yang optimum dengan komposisi yang dramatik. Aliran Tessin dan Botta Didalam konteks seni bangunan kontemporer dunia khususnya eropa, Mario botta sendiri

merupakan suatu pribadi yang kuat. Hal ini tercermin dari rancangan bangunannya dengan variasi volume.

Kekuatan rancang bangunan Botta cenderung pada permainan bidang dan kekuatan volume bentuk dan ruang yang pernah dieksploitasi oleh Le Corbusier, Louis I Khan dan Luigi Snozzi. Hal ini tidak mengherankan mengingat mereka pernah bertemu dan magang singkat. Pada le Corbusier, Botta pernah magang untuk membangun sebuah Rumah Sakit di Venezia . Pengaruh Corbusier nampak kuat pada penggunaan volume ruang, hal ini nampak pada awalawal kariernya khususnya pada Rumah Tinggal di Stabio. Sementara pengaruh Kahn mempengaruhi banyak karyanya. Morphologi kota dan tipologi bangunan menjadi bagian penting dari teori aliran tessin ini. Di Eropa pada khususnya dan Dunia pada umumnya, Mario Botta adalah arsitek ujung tombak dari Swiss yang membawa citra budaya bangunan dengan estetika klasik yang enerjik. Pengalaman estetik yang ditawarkan oleh karya-karya Mario Botta kaya dengan informasi dan memiliki semacam "hubungan" ke karya-karya seni bangunan klasik seperti Alberti, Serlio dan Paladio. Sekalipun demikian, karya-karya Botta tidak terjebak pada repetisi klise. Sebaliknya, kekuatan rancang bangunan Botta berbicara mengenai re-definisi sejarah lebih melalui variasi bentuk geometri yang kuat dengan pengulangan pola tebal pada bidang-bidangnya. Semua merujuk pada keutuhan komposisi antara keras-lembut, padattranparan.

Katedral Evry: Urbanisme Botta Rancang bangunan Mario Botta membuka bidang-bidang dinding melalui bentuk dasar geometri yang kuat. Dalam merancang, beliau tidak menampakkan lelah bereksperimen dengan bahan bahan yang sangat dikuasainya dengan baik yaitu "pola batu bata". Kekayaan pengalaman estetik yang dihasilkan oleh karya-karya Mario Botta terbangun oleh kekuatan pribadi rancangan yang tidak kompromistik. Dinding yang tegas tak berjendela atau bukaan yang dramatik oleh komposisi bidang yang kontras merupakan contoh-contoh bagaimana pernyataan rancang bangun tampil ke publik.

Anda mungkin juga menyukai