Mata Kuliah : IT Support

MATERI
BAHASA
P R I N T E R
N

Anggota Kelompok :
David Yuwono / 0611520180
Dalikin / 0711520312
Debbie Auliyah / 0812520088
 BAB I

PENDAHULUAN

Printer merupakan salah satu piranti output yang sangat penting dalam
pengolahan data pada komputer. Karena tidak sedikit informasi yang harus
didokumentasikan dalam bentuk hardcopy atau cetakan. Saat ini banyak sekali
beredar jenis printer yang tersedia dalam berbagai merk, type, ukuran dan harga
beserta kelebihan dan kekuranganya.

BAB II

PEMBAHASAN

I. Definisi Printer

Peripheral Printer adalah alat untuk mencetak data yang dikirimkan oleh
komputer. Data yang dikirimkan dapat berupa tulisan, tabel, gambar
maupun foto.

Printer dapat bekerja dengan dilengkapi peralatan tambahan yaitu :

a. Kabel Data

Digunakan untuk menghubungkan antara printer

dengan komputer. Dua jenis kabel data yang
sering digunakan dalam printer yaitu : USB
( Universal Serial Bus) atau Parallel.

b. Power

Menghubungkan printer dengan

sumber listrik. Terdiri dari adaptor
dan kabel penghubung ke printer

II. Bagian-bagian Printer

1. Casing printer
2. Panel operator

-2-
 3. Tempat kertas masuk
4. Tempat kertas keluar
5. Penutup depan

III. Jenis-jenis Printer

1. Printer Impect (Hammer)

Yang termasuk kategori printer impact :

• Daisy Weel : menggunakan roda yang berisi karakter-

karakter.

• Line Printer : printer yang mencetak satu baris perwaktu.

• Dot Matrix : menggunakan kepala cetak berupa

sekumpulan jarum.

Printer Dot-Matrix
adalah pencetak
yang resolusi
cetaknya masih
sangat rendah.
Selain itu ketika sedang mencetak, printer jenis ini
suaranya cenderung keras serta kualitas untuk mencetak
gambar kurang baik karena gambar yang tercetak akan
terlihat seperti titik-titik yang saling berhubungan.
Umumnya, printer jenis dot-matrix juga hanya mempunyai
satu warna, yaitu warna hitam. Tetapi saat ini printer ini
masih banyak digunakan karena memang terkenal 'bandel'
(awet). Kelebihan lainnya, pita printer dot-matrix jauh lebih
murah dibandingkan dengan toner (tinta) untuk printer
jenis inkjet dan laserjet.

2. Printer Laser Jet

Sebagian dari laser printer

bentuknya mirip dengan mesin
fotocopy. Daya cetaknya juga
cukup banyak bisa mencapai

-3-
 lebih dari 10 lembar per menit. Kualitas hasil cetak laser printer
pun sangat bagus, sehingga mirip sekali dengan aslinya. Selain
itu hasil cetakan cepat kering. Tetapi harga printer ini cukup
mahal. Prinsip yang utama suatu pencetak laser adalah
keelektrikan statik, yang sama energi yang membuat alat
pengering tetap bersatu. Keelektrikan statik adalah hanya suatu
(beban/ tugas) yang elektrik penuh dibatasi obyek, yang
dibebankan tertarik untuk satu sama lain, object dengan bidang
keelektrikan statik kebalikan melekat bersama-sama. Suatu
pencetak laser digunakan sebagai sortjenis dari "lem yang
temporer." Komponen inti dari sistem ini adalah photoreceptor,
secara khas suatu silinder atau drum yang berputar. Perakitan
drum ini dibuat dari material photoconductive yang dipisah oleh
satuan energi dalam cahaya .

3. Printer Inkjet

Inkjet printer adalah alat cetak

yang sudah menggunakan tinta
untuk mencetak dan kualitas untuk
mencetak gambar berwarna cukup
bagus. Kecepatan mencetak
jumlah halaman pada printer Inkjet tidak sama, tergantung pada
jenis merk printer tersebut. Tetapi pada inkjet printer, hasil cetakan
lebih lama keringnya jika dibandingkan dengan laser printer

4. Printer Multifungsi

Adalah Jenis printer yang

memiliki berbagi fungsi lainnya,
misalnya memiliki kemampuan
sebagai mesin fotocopy,
berfungsi sebagai scanner, dan
bahkan kadang – kadang sebagai mesin fax. Printer Jenis ini
memang lebih menghemat biaya dan tempat dibandigkan dengan
membeli mesin – mesin dengan kemampuan tunggal. Namun,
kelemahan printer multifungsi, yakni bila mesin ini rusak maka

-4-
 berbagai fungsi –fungsi tadi manjadi tak ada yang dapat bekerja.

5. Dye Sublimation. Printer ini memang masih terhitung cukup

mahal. Meskipun gambar dapat dikatakan menyerupai hasil
cetakan film. Saat ini, ia memang belum dapat mencetak pada
ukuran kertas yang besar sehingga ukurannya juga dapat
dikatakan kecil. Printer ini biasanya dapat digunakan langsung
dengan kamera tanpa perantara komputer. Karena selain
dilengkapi dengan konektor USB, ia juga dilengkapi dengan card
reader. Kini juga sudah tersedia printer photo portable yang dapat
juga digunakan sebagai slide show.

IV. Istilah Dalam Printer

1. Drum : Bagian dari printer laser yang digunakan untuk memutar

toner ke sebuah halaman. Ini kadang-kadang tersertakan
bersama kartrid toner.

2. Parallel port : Soket tunggal di bagian belakang PC yang

biasanya digunakan untuk berhubungan dengan printer atau
scanner.

3. Toner : Tinta serupa bubuk yang digunakan dalam printer laser

atau fotokopi. Sebagian besar tipe toner adalah karsinogenik.

4. USB : Singkatan dari Universal Serial Bus. Standar koneksi yang

cepat dan mudah dari periferal eksternal seperti printer dan
scanner ke PC Anda

5. Resolusi : Jumlah detil yang terlihat pada gambar, entah itu di

layar monitor atau di hasil cetak. Untuk printer dan scanner,
resolusi diukur dengan satuan dot per inci (dpi) - jumlah titik tinta
atau toner dalam satu inci persegi.

V. Sistem Kerja Printer

Di masa sekarang ini, banyak sekali printer yang ditawarakan,

mulai dari printer inkjet, laser, portable, sampai printer all-in-one. Seluruh
printer tersebut memiliki beragam perbedaan, mulai dari bentuk, harga,

-5-
 sampai kemampuan mencetaknya. Belum lagi untuk satu jenis printer
saja tipe yang ditawarkan sudah sangat banyak. Biasanya setiap tipe
berbeda dari segi resolusi maupun tinta yang digunakan. Beberapa
printer inkjet contohnya banyak yang menggunakan tabung tinta lebih dari
dua. Bahkan ada yang mencapai lima sampai enam tabung. Sama halnya
dengan resolusi. Ada printer inkjet yang menawarkan kemampuan
maksimal hanya sampai 1200 x 1200 dpi ada juga yang mampu
mencetak gambar dengan resolusi sampai 5760 x 1440 dpi. Mau pilih
yang mana? Ini bukan pertanyaan mudah. Anda harus melihat kembali
pada kebutuhan Anda. Apa yang Anda inginkan? Resolusi biasanya
menjadi variabel utama seseorang dalam membeli printer. Resolusi erat
kaitannya dengan hasil cetakan. Semakin tinggi nilai resolusi, maka
semakin baik pula kualitas cetakan. Akan lebih banyak detail yang dapat
ditampilkan pada cetakan bila resolusi lebih tinggi. Resolusi biasanya
diwakilkan dengan satuan dpi (dot per inch), yaitu nilai titik warna dalam
satu inci. Bagi yang hanya ingin mencetak teks biasa, rasanya tidak akan
memerlukan resolusi yang tinggi, melainkan kecepatan yang lebih
diutamakan. Namun, bagi profesional justru sebaliknya. Semakin tinggi
resolusi sebuah printer, maka harganya akan semakin mahal. Setelah
resolusi, yang tidak kalah dipertimbangkan adalah kecepatan mencetak.
Khususnya untuk printer laser. Semakin cepat cetakan yang dihasilkan
dengan warna yang tetap bagus, maka semakin baik printer tersebut.
Kecepatan umumnya diwakilkan dengan satuan ppm (page per minute).
Biasanya nilai kecepatan yang tertera pada boks printer adalah
pencetakan yang menggunakan pengaturan terendah, yaitu dengan tinta
draft atau economic. Oleh sebab itu, untuk mencetak normal kecepatan
bisa hanya mencapai setengah dari nilai yang tertera pada boks.

VI. Memilih dan Merawat Printer

Hal – hal yang perlu diperhatikan dalam pemilihan printer :

1. Jenis printer yaitu dot-matriks, inkjet atau Laser, Multi fungsi

(printer, fax dan scanner)

2. Resolusi Printer (dot per inchi) yaitu tingkat kehalusan dan

-6-
 kecepatan printer dengan nilai makin tinggi makin baik

3. Hasil cetakan yaitu teks, gambar, hitam putih, berwarna

4. Harga printer disesuaikan dengan kebutuhan

5. Cara pemakaian disesuaikan dengan petunjuk dalam pemakaian

6. Keandalan dan ketahanan printer

7. Konektivitas dan dukungan purna jual (after sales)

8. Dukungan media, kompatibilitas terhadap beberapa jenis

komputer

Perawatan Printer yang umum dilakukan :

1. Untuk perbaikan terlebih dahulu printer dimatikan

2. Bersihkan debu atau kotoran yang melekat pada printer

3. Periksan dan bersihkan tempat masuk keluarnya kertas

4. Gantilah pita, tinta, toner jika telah habis

5. Lakukan pengujian pencetakan untuk memperoleh hasil yang

bagus

6. Sebelum mencetak kembalikan penutup printer ke tempat semula,

yakinkan di pasang kembali dalam posisi dan tempat semula

Cara memelihara dan merawat printer dapat dilakukan secara mudah

dengan langkah – langkah seperti dibawah ini :

1. Nyalakan printer anda setidaknya tiga hari sekali

2. Jika hasil cetak menurun, lakukanlah cleaning (maksimal 2 kali)

3. Disarankan untuk tidak mengganti/mencabut cartridge jika tinta

belum habis

4. Usahakan agar tinta menyentuh CHIP CSIC yang terdapat pada

cartridge

5. Pastikan printer bebas dari debu terutama pada tempat penarik

kertas

-7-
 6. Gunakan kain bersih dan kering untuk membersihkan area
penarik kertas

7. Bersihkan bagian luar printer dengan menggunakan kain basah

8. Lakukan pengecekan berkala pada website merek printer anda,

untuk meng-update driver kinerja printer

Cara mengatasi Penyumbatan pada lubang penyemprotan Cartridge

Tinta:

1. Ambillah selembar kertas 'tissue' .

2. Basahkan kertas 'tissue' dengan sedikit air hangat.

3. Tekan atau lap kertas 'tissue' basah pada head (lubang

penyemprotan tinta).

4. Apabila ada tanda tinta pada kertas 'tissue', berarti masih ada
lubang penyemprotan tinta yang (masih) dapat mengeluarkan tinta
/ tidak tersumbat atau (mungkin) tinta kering yang menyumbat
telah mencair.

5. Bersihkanlah head (lubang penyemprotan tinta) dengan kertas

'tissue' kering.

6. Pasanglah Cartridge pada Printernya dan cobalah mencetak.

7. Apabila hasil cetak memuaskan, kami mengucapkan selamat

kepada Anda, karena Anda telah berhasil mengisi ulang Cartridge
Tinta yang semula sudah dianggap tidak berguna lagi.

8. Apabila hasil cetak belum memuaskan, ulangilah cara diatas

beberapa kali.

9. Apabila hasil cetak masih belum juga memuaskan setelah 5 - 6

kali melakukan pembersihan diatas, berarti Cartridge mengalami
'Penyumbatan Berat'.

Kesalahan dalam pemakaian printer

1. Menggunakan data swich manual

2. Memakai kertas melampaui ketebalan yang di izinkan

-8-
 3. Mengunakan pita yang buram ( dalam printer dot-matriks)

4. Menghubungkan dan mencabut kabel data pada saat printer

dalam keadaan on (menyala)

5. Mengganti pita, tinta, toner yang tidak bisa di pertanggung

jawabkan (palsu)

6. Melepas kertas yang tersangkut menggunakan benda tajam

7. Tidak dapat mendeteksi kerusakan printer di hardware atau

software

8. Sering mematikan – menghidupkan printer

9. Melepas tinta printer dari tempatnya dalam keadaan menyala atau

dengan paksa

VII. Instalasi Printer Non Jaringan(windows)

• Masuk pada jendela control panel pilih Printer and Faxes lalu klik
Add a printer seperti pada gambar berikut

• Setelah muncul jendela Add Printer Wizard klik Next

• Kemudian pilih pilihan yang paling atas Local printer attached to

this printer lalu klik Next

• Kemudian akan muncul jendela New Printer Detection, Lalu

akan muncul jendela windows yang akan meminta kita kita untuk
menginstal printer secara manual, kemudian klik Next

• Pada instalasi ini

kita akan
menggunakan port
LPT1 kemudian klik
Next

-9-
• Setelah langkah diatas akan muncul jendela Instal Printer
Software, pilih manufacture dan jenis printernya, klik next.

• Pada tahap ini kita diminta untuk memasukkan nama printer yang
akan kita install atau secara default telah ada nama yang sesuai
dengan jenis printer yang telah kita pilih sebelumnya. Jika sudah klik
Next, kemudian muncul pilihan apakah kita akan berbagi penggunaan
(share) printer ini dengan komputer lain atau tidak. Pada pembahasan
kali ini kita tidak akan berbagi pengguanaan dengan komputer lain,
oleh karena itu kita pilih Do not share this printer.

• Untuk jendela pilihan selanjutnya Do you want to print a test

page ? pilih No lalu klik Next

• Setelah langkah diatas diatas selesai maka akan muncul jendela

windows Completing the Add Printer Wizard Klik Finish, kemudian
akan muncul proses instalasi printer

• Jika langkah – langkah proses instalasi ini berhasil maka pada

jendela Control Panel – Printer and Faxes akan muncul icon printer
dengan tanda centang sebagai tanda bahwa printer siap digunakan

- 10 -
VIII. Instalasi Printer Jaringan (Windows)

• Masuk pada jendela kontrol panel pilih icon Printer and Faxes.
Dalam jendela printer tersebut telah terdapat icon printer yang telah
kita instal tadi. Selanjutnya klik kanan icon tersebut lalu pilih
Sharing

• Langkah selanjutnya pada jendela printer properties pilih Share this

printer lalu Apply kemudian OK, Kemudian pada jendela Printer and
Faxes icon printer tersebut akan muncul gambar telapak tangan

• Langkah selanjutnya klik Add a printer masih pada jendela yang

sama untuk memulai langkah instalasi printer jaringan

• Klik Next pada jendela Add Printer Wizard

• Pada tahap selanjutnya terdapat dua pilihan, apakah kita akan

menginstal local printer atau network printer. Karena pada
pembahasan kedua ini tentang printer jaringan maka kita pilih opsi
yang kedua yaitu A network printer, or a printer attached to

- 11 -
 another printer, kemudian klik Next

• Pilih Browse for printer lalu klik Next

• Langkah selanjutnya
kita menentukan
jenis printer yang
akan kita share,
kemudian klik next

• Pada jendela windows selanjutnya akan muncul pilihan untuk seting

default printer. Pilih Yes lalu Next

• Setelah langkah diatas diatas selesai maka akan muncul jendela

windows Completing the Add Printer Wizard. Klik finish

• Printer telah siap digunakan untuk berbagi penggunaan

BAB III

PENUTUP

Pada intinya setiap Printer mempunya kelebihan dan kekurangan sendiri

baik itu dari kualitas cetakan, bentuk dan harga yang variasi. Berbagai
macam jenis printer yang sudah ada diharapkan dapat memberikan
kemudahan sesuai dengan kebutuhan user.

Referensi :

- 12 -
1. http://www.e-dukasi.net/mapok/mp_files/mp_234/index.html

2. http://www.e-dukasi.net/mapok/mp_files/mp_234/materi2.html

3. http://www.e-dukasi.net/mapok/mp_files/mp_234/materi4.html

4. http://bayoe.staff.uns.ac.id/files/2009/03/10-sharing-printer-bab-8.pdf

- 13 -