Sesak, sampai menggunakan otot-otot pernafasan otot-otot pernafasan tambahan untuk bernafas (Mansjoer, 2002 : 480) Manifestasi klinis dari PPOM adalah malfungsi kronis pada sistem pernafasan yang manifestasi awalnya ditandai dengan batuk-batuk dan produksi dahak pada pagi hari. Napas pendek sedang berkembang menjadi napas pendek akut. Batuk yang produktif dahak memburuk menjadi batuk persisten yang disertai dengan produksi dahak yang semakin banyak. Pasien sering mengalami infeksi pernapasan dan kehilangan berat badan menurun atau cukup drastis, sehingga pada akhirnya pasien tersebut tidak akan mampu secara maksimal melaksanakan tugastugas rumah tangga. Pasien mudah lelah, mudah mengalami penurunan berat badan sebagai akibat dari nafsu makan yang menurun. Penurunan daya kekuatan tubuh, kehilangan selera makan, penurunan kemampuan pencernaan sekunder karena tidak cukupnya oksigenasi sel dalam sistem gastrointestinal (Reeves, 2001 : 44).
Manjoer, Arif.2002. Asuhan Keperawatan Pada Klien Dengan Gangguan Sistem Pernafasan. Jakarta : ECG