Rina Kartika Pratiwi Nahda Nadia Nurdin Nazaratun Thaiyibah Rizky Maulida Amalia Hanif Priska Enggar Damawestri Pambayun
Page 1
PARAGRAF
Page 2
PENGERTIAN PARAGRAF
Paragraf atau alinea merupakan sekumpulan kalimat yang saling berkaitan antara kalimat yang satu dengan kalimat yang lain.
PARAGRAF
Page 4
Kesatuan
Koherensi
Page 5
MACAM-MACAM PARAGRAF
Page 6
Paragraf Deduktif
Paragraf Induktif
Page 7
Paragraf Deduktif
Paragraf yang dimulai dengan mengemukakan persoalan pokok atau kalimat topik kemudian diikutin dengan kalimat-kalimat penjelas.
Dengan kata lain, paragraf deduktif adalah paragraf yang gagasan atau kalimat utamanya terletak di awal paragraf.
Page 8
Khusus
Page 9
Paragraf Induktif
Paragraf yang dimulai dengan mengemukakan penjelasan-penjelasan kemudian diakhiri dengan kalimat topik. Dengan kata lain, paragraf induktif adalah paragraf yang gagasan/kalimat utamanya terletak di akhir paragraf.
Page 10
Khusus
Page 11
Paragraf yang dimulai dengan mengemukakan persoalan pokok atau kalimat topik kemudian diikuti kalimat-kalimat penjelas dan diakhiri dengan kalimat topik. Dengan kata lain, paragraf campuran adalah paragraf yang kalimat/gagasan utamanya terletak di awal paragraf dan ditegaskan kembali di akhir paragraf.
Page 12
Khusus
Umum Khusus
Umum
Khusus
Free Powerpoint Templates Page 13
Paragraf yang pikiran utamanya tidak dituangkan dalam bentuk kalimat utama tetapi berdasarkan hubungan antara kalimat dalam paragraf itu. Biasanya paragraf ini berbentuk karangan deskripsi atau narasi.
Page 14
paragraf persuasi
Paragraf deskripsi
paragraf eksposisi
paragraf Narasi
paragraf argumentasi
Page 15
Paragraf deskripsi
Page 16
Gadis itu menatap Doni dengan seksama. Hati Doni semakin gencar memuji gadis yang mempesona di hadapanya. Ya, karena memang gadis didepannya itu sangat cantik. Rambutnya hitam lurus hingga melewati garis pinggang. Matanya bersinar lembut dan begitu dalam, memberikan pijar mengesankan yang misterius. Ditambah kulitnya yang bersih, dagu lancip yang menawan,serta bibir berbelah, dia sungguh tampak sempurna.
Page 17
Bertujuan membuktikan kebenaran suatu pendapat atau kesimpulan dengan data/ fakta konsep sebagai alasan/ bukti.
Page 18
Sebagian anak Indonesia belum dapat menikmati kebahagiaan masa kecilnya. Pernyataan demikian pernah dikemukakan oleh seorang pakar psikologi pendidikan Sukarton (1992) bahwa anakanak kecil di bawah umur 15 tahun sudah banyak yang dilibatkan untuk mencari nafkah oleh orang tuanya. Hal ini dapat dilihat masih banyaknya anak kecil yang mengamen atau mengemis di perempatan jalan atau mengais kotak sampah di TPA, kemudian hasilnya diserahkan kepada orang tuanya untuk menopang kehidupan keluarga. Lebih-lebih sejak negeri kita terjadi krisis moneter, kecenderungan orang tua mempekerjakan anak sebagai penopang ekonomi keluarga semakin terlihat di mana-mana. Free Powerpoint Templates Page 19
Paragraf Narasi
Karangan ini berisi rangkaian peristiwa yang susul-menyusul, sehingga membentuk alur cerita . Karangan jenis ini sebagian besar berdasarkan imajinasi.
Page 20
Contoh Narasi
Jam istirahat. Roy tengah menulis sesuatu di buku Jam istirahat. Roy tengah menulis sesuatu di buku Jam istirahat. Roy tengah menulis sesuatu di buku agenda sambil menikmati bekal dari rumah. agenda sambil menikmati bekal dari rumah. agenda sambil menikmati bekal dari rumah. Sesekali kepalanya menengadah ke langit-langit Sesekali kepalanya menengadah ke langit-langit Sesekali kepalanya menengadah ke langit-langit perpustakaan, mengernyitakan kening,tersenyum perpustakaan, mengernyitakan kening,tersenyum perpustakaan, mengernyitakan kening,tersenyum dan kembali menulis. Asyik sekali,seakan diruang dan kembali menulis. Asyik sekali,seakan diruang dan kembali menulis. Asyik sekali,seakan diruang perpustakaan hanya ada dia. perpustakaan hanya ada dia. perpustakaan hanya ada dia.
Page 21
Berisi uraian atau penjelasan tentang suatu topik dengan tujuan memberi informasi.
Page 22
Page 23
Paragraf Persuasi
Page 24
Contoh Persuasi
Dalam diri setiap bangsa Indonesia harus tertanam nilai cinta terhadap sesama manusia sebagai cerminan rasa kemanusiaan dan keadilan. Nilai-nilai tersebut di antaranya adalah mengakui dan memperlakukan manusia sesuai dengan harkat dan martabatnya, mengembangkan sikap tenggang rasa dan nilainilai kemanusiaan. Sebagai sesama anggota masyarakat, kita harus mengembangkan sikap tolong-menolong dan saling mencintai. Dengan demikian, kehidupan bermasyarakat dipenuhi oleh suasana kemanusian dan saling mencintai.
Free Powerpoint Templates Page 25
Terima Kasih
Page 26