Anda di halaman 1dari 65

KINEMATIKA

Disusun Oleh : Tony Antonio, Yuhani Djaja, Alfandi Yahya

Kinematika
Kerangka Acuan Kedudukan,perpindahan,jarak dll Kecepatan Rata-rata dan Sesaat Percepatan Rata-rata dan Sesaat. Gerak Lurus Gerak Vertikal Gerak Parabola ( peluru ) . Gerak Melingkar. Analisa Grafik dari Gerak

Kinematika
Mekanika
Kinematika
Mempelajari gerak materi tanpa melibatkan penyebab terjadinya gerak

Dinamika
Mempelajari gerak materi dan penyebab terjadinya gerak

Materi bahasan: Pergeseran, Jarak, Kecepatan, Percepatan

Materi bahasan: Gaya, Usaha, Momentum, dll

Kinematika
Mempelajari tentang gerak benda tanpa memperhitungkan penyebab gerak atau perubahan gerak. Asumsi bendanya sebagai benda titik yaitu ukuran, bentuk, rotasi dan getarannya diabaikan tetapi massanya tidak Pengertian dasar dari kinematika benda titik adalah pengertian lintasan hasil pengamatan gerak Keadaan gerak ditentukan oleh data dari posisi (letak) pada setiap saat

Gerak 1 dimensi lintasan berbentuk garis lurus


Gerak lurus beraturan (GLB) Gerak lurus berubah beraturan (GLBB) Gerak lurus berubah tidak beraturan (GLBTB) Gerak vertikal

Gerak 2 dimensi lintasan berada dalam sebuah bidang datar


Gerak melingkar Gerak parabola

Gerak 3 dimensi lintasan berada dalam ruang Gerak Spiral . Gerak Relatif

seperti

Setiap gerak di alam hakekatnya adalah gerak relatif, oleh karenanya perlu dibuat satu titik acuan tertentu.

Titik acuan (O) dapat dipandang sebagai pusat koordinat

Perpindahan (displacement) Kecepatan (velocity) Percepatan (accelaration)

Perpindahan

Perpindahan (displacement) x letak sebuah titik vektor posisi, yaitu vektor yang dibuat dari titik acuan ke arah titik tersebut x 2D 3D Perpindahan
x = x(t ) x o

Gerakan Satu Dimensi


Perpindahan Perpindahan adalah perubahan posisi partikel dari kedudukan awal (xo) ke kedudukan akhir (x1), dimana perpindahan dapat dituliskan sbb:

Xo= 5 m X= 20 m

X1= 25 m

x = x1 x0

Kecepatan
Kecepatan Sesaat Yaitu limit rasio (kemiringan) dari posisi dan perubahan waktu (t) yang mendekati 0 atau turunan pertama dari persamaan posisi terhadap waktu.
Lim x t 0 t atau dx dt

Contoh Soal :
Posisi benda dalam keadaan diam dinyatakan dengan persamaan x = 5t2 4. Tentukan kecepatan benda tersebut pada saat : a. t = 0 s b. t = 2 s Penyelesaian

dx d 2 5t 4 = 10t vs = = dt dt
a. b.

vt = 0 s = 10 (0) = 0 m/s vt = 2 s = 10 (2) = 20 m/s

Kecepatan Rata-Rata
Kecepatan rata-rata adalah perbandingan antara besar perpindahan (x) dan selang waktu pindah (t). Kecepatan rata-rata dapat ditulis sbb:

vrata rata

x x1 x0 = = t t1 t0

Contoh soal:
Sebuah partikel dinyatakan dalam persamaan x = 2t2+5, dengan x dalam meter dan t dalam sekon. Hitung besar kecepatan rata-rata partikel tersebut dalam selang waktu 0 s dan 2 s? Penyelesaian :

Saat t = 0s xo = 2(0) + 5 = 5 meter


2

Saat t = 2s x1 = 2 (2) + 5 =13 meter


2

Percepatan
Percepatan Sesaat Yaitu limit rasio (kemiringan) dari kecepatan dan perubahan waktu (t) yang mendekati 0 atau turunan pertama dari persamaan kecepatan terhadap waktu dan turunan kedua dari persamaan posisi terhadap waktu.

Percepatan Rata-Rata
Percepatan rata-rata adalah perbandingan antara besar kecepatan (v) dan selang waktu pindah (t). Percepatan rata-rata dapat ditulis sbb:

arata rata

v v1 v0 = = t t1 t0

Contoh Soal :
Sebuah partikel dinyatakan dalam persamaan x = 2t3, dengan x dalam meter dan dalam sekon. Setelah 2 sekon, hitung besar : a. Percepatan sesaatnya? b. Percepatan rata-ratanya antara 0 sekon dan 2 sekon? Penyelesaian :

d x d d d 3 a. as = 2 = . 2t = 6t 2 =12t dt dt dt dt 2 as t = 2 s =12(2) = 24 m / s

( )

( )

Soal :
1. Seorang pelari berlari menempuh jarak 100 m dalam waktu 10 s, kemudian berbalik dan berjoging sejauh 50 m selama 10 s. Hitung : a. kelajuan rata-rata? b. kecepatan rata-rata? Sebuah pertikel bergerak dengan persamaan posisi x = 5t3 + 2t2 + 4t + 4, dengan x dalam meter dan t dalam sekon. Tentukan : a. posisi partikel setelah bergerak 2 s? b. kecepatan sesaat & rata-rata setelah 5 s? c. percepatan sesaat & rata-rata setelah 3 s?

2.

Jawaban :
1. a. 7,5 m/s b. 2,5 m/s 2. a. 60 m b. vs = 399 m/s dan v = 139 m/s c. as = 94 m/s2 dan a = 49 m/s2

Gerakan dengan Percepatan Konstan ( Horizontal maupun Vertikal )


Gerak partikel dengan percepatan konstan adalah hal yang biasa kita jumpai di alam ini. Sebagai contoh, di dekat permukaan bumi semua benda yang tidak ditopang akan jatuh secara vertikal dengan percepatan konstan karena adanya gravitasi bumi. Percepatan konstan berarti bahwa nilai kemiringan (limit rasio) kurva kecepatan terhadap waktu adalah konstan, artinya kecepatan berubah secara linear terhadap waktu.

GLBB

v = v0 at
2 1 x = vo t at 2 2 2 v = vo 2ax

GLB

v = v x = vo t

GLBB (VERTICAL)

v = v0 gt 2 2 2 v = vo 2 gy 1 x = vo t gt
2

Week 3
Multimedia Physics

VEKTOR & GERAK 2D

Gerak Jatuh Bebas


1) v y = gt 2) y = y 0 + 4) y =
1 2 1 2

gt 2

2 = 2 g ( y y0 ) 3) v y

(v ) t
y

ay = g

V0 = 0

Gerak Vertikal Kebawah


Syarat : V0 0 dan ay = g Persamaan yang digunakan ; v y = v0 + g t y = y0 + v0 t + g t2 vy2 = v02 + 2 g ( y - y0 ) y = ( vy - v0 ) t

Komponen-komponen gerak dapat diuraikan dalam komponen-komponen pada sumbu koordinat: Contoh gerak 2 dimensi: - Gerak peluru - Gerak melingkar

VEKTOR
x
Multimedia Physics

VECTOR
Mempunyai Besaran dan Arah
j Ay A Ax i Vector dengan besaran A atau |A| dan arah = Ax.i + Ay.j = A (baca: sis) Ax = komponen pada sumbu X Ay = komponen pada sumbu Y A = Magnitude = Sudut Arah

VECTOR Multimedia Physics

Contoh (1)
j 4 5 3 i = Ax.i + Ay.j = 3.i + 4.j = 5 37

VECTOR Multimedia Physics

Contoh (2)
j
52

5 5 i

= Ax.i + Ay.j = 5.i + 5.j = 52 45

Contoh (3)
j
52

= Ax.i + Ay.j = -5.i + 5.j = 52 135

-5 i

Penjumlahan Vector

1. Metode Grafis 2. Metode Unit Vektor 3. Metode Komponen

VECTOR Multimedia Physics

Penjumlahan Vector
1. Metode Grafis B
R
Contoh 3.1 & 3.2

C
R

R =A + B
VECTOR Multimedia Physics

R =A + B +C

Penjumlahan Vector
2. Metode Unit Vector

R = Rx.i + Ry.j Rx = Ax + Bx Ry = Ay + By

VECTOR Multimedia Physics

Penjumlahan Vector
2. Metode Komponen

Rx = Ax + Bx Ry = Ay + By R = Rx + Ry

= tan
VECTOR Multimedia Physics

-1

Ry Rx

Contoh 3.3 (p.58)

Gerak Vertikal Keatas


Syarat : v0 0 dan ay = - g

Persamaan yang digunakan : vy = v0 - g t y = y0 + v0 t - g t2 vy2 = v02 - 2 g ( y - y0 ) pada saat mencapai Tinggi maksimum : vy = 0
-

Multimedia Physics

Projectile Motion
examples

Multimedia Physics

Projectile motion

Multimedia Physics

Projectile motion (1)


Throw at the Monkey with Gravity NO Gravity

Multimedia Physics

Projectile motion (2)


Throw at the Monkey with Gravity On

Projectile motion (3)


Throw at the Monkey at a Slow Speed with Gravity On

Projectile motion (4)


Throw at the Monkey at a FAST Speed with Gravity On

Gerak Parabola ( Peluru )

Multimedia Physics

Gerak Parabola ( Peluru )


Pada gerak peluru: ax = 0, ay=-g
Komponen gerak pada sumbu X 1. vx = v0 cos 2. x = v0 cos t Komponen gerak pada sumbu Y

1. 2. 3. 4.

vy = v0 sin - gt y = (v0 sin + vy) t y = v0 sin t g t2 vy2 = (v0 sin )2 + 2gy

Multimedia Physics

Gerak Parabola ( peluru )


Gerak peluru disebut gerak parabola sebab y merupakan fungsi parabola dari x Dari t = X/v0 cos, diperoleh y = v0 sin t - 1/2 gt2 y = (tg ) x - [g/(2 v02cos2)] x2 y = Ax - Bx2
Multimedia Physics

Gerak Parabola ( Peluru )


Jangkauan R diperoleh dari subtitusi t = waktu jatuh, di rumus untuk X. tjatuh = 2 tpuncak = 2 v0 sin /g Diperoleh nilai R R = v0cos (2 v0 sin /g) = v02 sin 2 /g R maximum bila sin 2 = 1, atau 2 =900 Jadi max = 450.
Multimedia Physics

Variasi sudut elevasi untuk kecepatan V0 = 50 m/s. Pada sudut elevasi 450 merupakan sudut yang dapat diberikan untuk medapatkan jarak terjauh.

Gerak Parabola(1)
Persamaan gerak Arah mendatar(sumbu x)

Arah vertikal(sumbu y)

Multimedia Physics

Gerak Parabola(2)
Persamaan gerak parabola

Tinggi tertinggi didapatkan pada kondisi

Titik terjauh
Multimedia Physics

Gerak Khusus GERAK DENGAN PERCEPATAN TETAP (2D)


Arah x
v x = v0 + a x t x = x0 + v0 x t +
1 2

Arah y
v y = v0 + a y t
axt 2

2 2 vx = v0 + 2a x ( x x 0 ) v 2 = v 2 + 2a ( y y ) y 0y y 0 1 x = 2 (v x + v 0 x ) t ( ) y= 1 2 v y + v0 y t

y = y 0 + v0 y t +

1 2

a yt 2

Multimedia Physics

Gerak Khusus GERAK PARABOLA /PELURU (2 D)


Persamaan Gerak Dalam Arah Horisontal Persamaan Gerak Dalam Arah Vertikal
v y = v y 0 gt
2 y = y0 + v y 0 t 1 gt 2 2 v2 = v y y 0 2 gy

vx = vx0 x = x0 + v x 0 t ( a x = 0, v x = tetap )
Multimedia Physics

( a y = g = tetap )

Latihan: Gerak Parabola (Peluru)


Problem 5. Sebuah peluru ditembakkan ke udara dengan v0 = 50m/s sudut elevasi 37 terhadap horisontal pada ketinggian 55 m. Carilah titik tertinggi dan terjauh.

50 m/s

55 m

Multimedia Physics

Soal (1)
Sebuah peluru ditembakkan secara horizontal dengan kecepatan awal 245 m/s. Senapan berada 1,5 meter di atas tanah. Berapa lama peluru berada di udara?

Multimedia Physics

Soal (2)
Sebuah meriam dimiringkan pada sudut 45. Meriam itu menembakkan sebuah bola dengan kelajuan 300 m/s. (a) berapa ketinggian yang dicapai bola? (b) berapa lama bola berada di udara? (c) berapa jangkauan horizontalnya?

Multimedia Physics

Soal (3)
Sebuah proyektil ditembakkan dengan kecepatan awal 30 m/s dengan arah 60 terhadap arah horizontal. (a) Berapa kah kecepatan proyektil pada titik tertingginya? (b) berapa percepatannya?

Multimedia Physics

Week 3B
Multimedia Physics

Gerak Melingkar
Multimedia Physics

Gerak Melingkar(1)
Gerak sebuah benda titik dengan lintasan melingkar dengan jari-jari R

Persamaan gerak melingkar

Multimedia Physics

Hubungan antara besaran-besaran pada gerak melingkar


Keliling lingkaran, kecepatan dan percepatan tangensial d dv dS d a = =r

S = r (t )

v=

dt

=r

dt

dt

dt

Untuk percepatan sudut konstan berlaku: (t) (t) 2


Multimedia Physics

= 0 + t = 0 + t2 = 02+ 2

GERAK MELINGKAR (UMUM)


Posisi sudut dinyatakan dalam radian (rad) Vektor perpindahan sudut: = 2 1 Vektor kecepatan sudut rata2: <> = (2 1)/(t2-t1) Vektor kecepatan sudut sesaat: = d/dt Vektor percepatan sudut rata2: <> = (2 1)/(t2-t1) Vektor percepatan sudut sesaat: = d/dt

Multimedia Physics

Gerak Khusus

GERAK MELINGKAR BERATURAN ( GMB )


Gerak melingkar dengan laju tetap
2

v as = R

Gerak melingkar dengan percepatan tetap

s = R v = R a tan = R
Multimedia Physics

v2 as = = 2R R

Contoh Soal

Gerak Melingkar

Multimedia Physics

Gerak Melingkar Soal 1


Sebuah bola yang terikat bergerak dalam lingkaran horizontal yang berjari-jari 2 m. Bola membuat satu putaran dalam 3 s. - Cari percepatannya!

Multimedia Physics

3-10,p76

Gerak Melingkar Soal 2


Sebuah mobil mengelilingi sebuah kurva berjari-jari 30m. Jika percepatan sentripetal maksimum yang dapat diberikan oleh gesekan adalah 5 m/s2 - Berapakah kelajuan maksimum mobil ini dalam kilometer per jam?

3-11,p76

Gerak Melingkar Soal 3


Sebuah satelit dekat permukaan bumi dengan kelajuan konstan dalam orbit melingkar mengelilingi pusat bumi. Jika percepatannya 9.81 m/s2, ditanya: - Berapakah kelajuannya? - Berapa waktu yang dibutuhkan untuk membuat satu putaran lengkap? Percepatan ini sama dengan percepatan tiap benda yang jatuh bebas di dekat permukaan bumi. Jari-jari bumi adalah 6,370 km, sebagai taksiran jari-jari orbit.
3-12,p77

END OF LECTURE

Multimedia Physics

Anda mungkin juga menyukai