Anda di halaman 1dari 19

FOOD SAFETY

MAYORA INTENSIVE DEVELOPMENT ATTITUDE AND SKILL - FS

MAKSUD & TUJUAN PELATIHAN


Karyawan dapat ikut berpartisipasi untuk mencegah dan menghindari terjadinya pencemaran pangan yang diproduksi, baik secara langsung maupun tidak langsung, selama bekerja dan berada di wilayah produksi.

Karyawan dapat berperan dalam menjamin keamanan dan mutu pangan yang dihasilkan.

Karyawan mengetahui pelatihan lanjutan setelah mendapatkan materi pelatihan Good Manufacturing Practices (GMP) / Cara Pengolahan Pangan yang Baik (CPPB).

MAYORA INTENSIVE DEVELOPMENT ATTITUDE AND SKILL - FS

KEAMANAN PANGAN
MENGAPA HARUS AMAN?
Nikmat Tinggi Gizi Ngetop

TIDAK AMAN

Tidak Ada Nilainya

Pertimbangan utama dalam


KEAMANAN PANGAN

Perdagangan Nasional dan Internasional

MAYORA INTENSIVE DEVELOPMENT ATTITUDE AND SKILL - FS

KEAMANAN PANGAN
APA YANG MENYEBABKAN PANGAN MENJADI TIDAK AMAN? PENCEMARAN

PANGAN

Peristiwa masuknya zat asing ke dalam pangan yang dapat mengakibatkan turunnya mutu dan keamanannya.

JENIS JENIS PENCEMARAN PANGAN


Cemaran Biologi Cemaran Kimia Cemaran Fisik
MAYORA INTENSIVE DEVELOPMENT ATTITUDE AND SKILL - FS

PENCEMARAN PANGAN
I. CEMARAN BIOLOGI Adalah mikroorganisme, meliputi : a. Bakteri b. Jamur (Kapang & Khamir) c. Virus Sifat-sifat mikroorganisme Hidup di lingkungan maupun tubuh manusia. Umumnya mikroorganisme dapat dihilangkan melalui proses pemanasan. Beberapa bersifat patogen/ dapat menyebabkan penyakit (E. coli, Salmonella, Staphylococcus).
MAYORA INTENSIVE DEVELOPMENT ATTITUDE AND SKILL - FS

PENCEMARAN PANGAN II. CEMARAN KIMIA


Sisa / Residu Pertanian Pestisida, herbisida, fungisida, pupuk, antibiotika, dll. Bahan Tambahan Pengawet, pewarna, dll. Bahan Kimia dalam Pengolahan Bahan pembersih, racun tikus, insektisida, (pembunuh serangga), dll. Bahan Make-up Parfum, body lotion/ pelembab, kuteks, dll.
MAYORA INTENSIVE DEVELOPMENT ATTITUDE AND SKILL - FS

PENCEMARAN PANGAN
III. CEMARAN FISIK
Sumber Pencemaran Fisik : Lingkungan Bahan Bangunan

Pekerja
Binatang Dll.

MAYORA INTENSIVE DEVELOPMENT ATTITUDE AND SKILL - FS

PENCEMARAN PANGAN
CONTOH CEMARAN FISIK

Push Pin

Kalung
Jepit Rambut Cincin Paper Clip

Anting

Isi Staples

Jam Tangan
Membuang Sampah Sembarangan

Uang Logam

Rambut

MAYORA INTENSIVE DEVELOPMENT ATTITUDE AND SKILL - FS

BAGAIMANA CARA MEMBUAT PANGAN YANG AMAN? PERILAKU HIGIENIS KARYAWAN

HIGIENIS GUE BANGET !!


MAYORA INTENSIVE DEVELOPMENT ATTITUDE AND SKILL - FS

PERILAKU HIGINIS KARYAWAN INDUSTRI PANGAN


JENIS KARYAWAN INDUSTRI PANGAN 1. Karyawan yang berhubungan langsung dengan pangan terbuka. Contohnya : Karyawan di Area Produksi yang belum terbungkus.

Sarung tangan plastik

MAYORA INTENSIVE DEVELOPMENT ATTITUDE AND SKILL - FS

PERILAKU HIGINIS KARYAWAN INDUSTRI PANGAN


2. Karyawan yang berhubungan langsung

dengan pangan tertutup.


Contohnya : Karyawan di Area Packing, Gudang, dll.

Tamu yang masuk ke area produksi


MAYORA INTENSIVE DEVELOPMENT ATTITUDE AND SKILL - FS

PERILAKU HIGINIS KARYAWAN INDUSTRI PANGAN


3. Karyawan yang tidak berhubungan dengan

pangan secara langsung.


Contohnya : Karyawan Staf Administrasi, Accounting, PPIC, Security, dll.

MAYORA INTENSIVE DEVELOPMENT ATTITUDE AND SKILL - FS

PERILAKU HIGINIS KARYAWAN INDUSTRI PANGAN


HIGIENIS Segala usaha untuk melindungi, memelihara dan mempertinggi kondisi kesehatan, baik untuk umum maupun perorangan. = Personil / Pekerja.

PERILAKU HIGIENIS
Perilaku agar orang dapat terlindung dan dipertinggi kondisi kesehatan badan dan jiwanya baik untuk diri sendiri maupun lingkungannya.

MAYORA INTENSIVE DEVELOPMENT ATTITUDE AND SKILL - FS

PERILAKU HIGINIS KARYAWAN INDUSTRI PANGAN


KONDISI SANITER/SANITASI Kondisi yang dapat mencegah terhadap kemungkinan bertumbuh dan berkembang biaknya jasad renik / mikroba pembusuk didalam pangan, peralatan dan bangunan yang dapat merusak pangan dan membahayakan kesehatan manusia. = Fasilitas / Alat.

MAYORA INTENSIVE DEVELOPMENT ATTITUDE AND SKILL - FS

PERILAKU HIGINIS KARYAWAN INDUSTRI PANGAN PERILAKU HIGIENIS


A. FISIK
Menyangkut penampilan Fisik : 1. Rapi dan bersih, rambut diikat. 2. Tidak menggunakan perhiasan; cincin, gelang.dll 3. Mengenakan pakaian kerja yang sesuai dengan standard masker, penutup kepala, sarung tangan dll. 4. Kuku bersih, tidak panjang dan tidak menggunakan kutek. 5. Menanggalkan pakaian kerja, saat meninggalkan ruang produksi, terlebih ke toilet.

MAYORA INTENSIVE DEVELOPMENT ATTITUDE AND SKILL - FS

PERILAKU HIGINIS KARYAWAN INDUSTRI PANGAN


B. MENTAL
Menyangkut perilaku dan sikap mental : 1. Bertanggung jawab pada lingkungan kerjanya, tidak seenaknya, tidak tidur, tidak meludah, tidak merokok, tidak mengorek hidung / telinga, menggaruk dan tidak ngobrol saat kerja, dll. 2. Wajib mengikuti instruksi kerja yang ada. 3. Menyingkirkan sifat yang tidak pedulian. 4. Wajib disiplin pada waktu, tidak datang terlambat, tidak menambah waktu istirahat dan tidak pulang tergesa-gesa. 5. Menyingkirkan barang dilingkungan produksi yang sudah tidak diperlukan lagi.
MAYORA INTENSIVE DEVELOPMENT ATTITUDE AND SKILL - FS

PERILAKU HIGINIS KARYAWAN INDUSTRI PANGAN


C. KONDISI KESEHATAN Menyangkut kondisi kesehatan karyawan : 1. Tidak sedang mengidap penyakit influenza, penyakit kulit, dll. 2. Tidak melaksanakan proses produksi kalau sedang kondisi kesehatan yang tidak baik, dan wajib segera memeriksa kondisi kesehatannya ke Poliklinik Perusahaan. 3. Wajib melapor ke atasan, untuk dipindahkan ke bagian yang lain.
MAYORA INTENSIVE DEVELOPMENT ATTITUDE AND SKILL - FS

PERILAKU HIGINIS KARYAWAN INDUSTRI PANGAN


D. LINGKUNGAN Menyangkut lingkungan sekitar : 1. Wajib menjaga lingkungan kerja supaya tetap tertata dengan rapih. 2. Wajib menjaga lingkungan kerja supaya terlihat bersih / resik. 3. Wajib menjaga dan merawat peralatan kerja dilingkungan kerja. 4. Menjadi kebiasaan untuk peduli serta sadar sebagai karyawan industri pangan yang memproduksi pangan.
MAYORA INTENSIVE DEVELOPMENT ATTITUDE AND SKILL - FS

TERIMA KASIH
Apa yang Anda dapat sekarang jangan tunda, Laksanakan!
MAYORA INTENSIVE DEVELOPMENT ATTITUDE AND SKILL - FS

Anda mungkin juga menyukai