Anda di halaman 1dari 32

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN KEPERAWATAN JIWA (SOLASI SOSIAL) A.

LATAR BELAKANG Manusia sabagai makhluk holistik dipengaruhi oleh lingkungan dari dalam dirinya dan lingkungan luar baik keluarga, kelompok maupun komunitas, dalam berhubungan dengan lingkungan manusia harus mengembangkan strategi koping yang efektif agar mampu beradaptasi. Umumnya manusia memiliki kemampuan untuk menyusaikan diri dengan baik, namun ada juga individu yang mengalami kesulitan untuk melakukan penyesuaian dengan persoalan yang dihadapi. Mereka bahkan gagal melakukan koping yang sesuai tekanan yang dialami, atau mereka menggunakan koping yang negatif, koping yang tidak menyelesaikan persoalan dan tekanan tapi lebih pada menghindari atau mengingkari persoalan yang ada. Kegagalan dalam memeberikan koping yang sesuai dengan tekanan yang dialami dalam jangka panjang mengakibatkan individu mengalami berbagai macam gangguan mental. Gangguan mental tersebut sangat bervariatif, tergantung dari berat ringannya sumber tekanan, perbedaan antara individu, dan latar belakang individu yang bersangkutan. Sejalan dengan itu fungsi serta tanggung jawab perawat psikiatri dalam memberikan asuhan keperawatan dituntut untuk dapat menciptakan suasana yang dapat membantu proses penyembuhan dengan menggunakan hubungan terapeutik melalui usaha pendidikan kesehatan dan tindakan keperawatan tindakan yang dapat membantu proses penyembuhan yang diajukan dengan secara menggunakan hubungan terapeutik melalui usaha pendidikan kesehatan dan keperawatan secara komprehensif berkesinambungan karena penderita isolasi sosial dapat menjadi berat dan lebih sukar dalam penyembuhan bila tidak mendapatkan perawatan secara intensif.

B. TUJUAN . Mampu membuat studi kasus. !. Mampu melakukan pengelolaan meliputi pengkajian" pengertian, etiologi, tanda dan gejala, diagnosa keperawatan, tindakan keperawatan pada pasien, tindakan keperawatan pada keluarga dan strategi pelaksanaan #S$%. &. Mampu melaksankan peran dan fungsi dengan baik sesuai kesepakatan kelompok atau tim. C. TUJUAN . 'ujuan Umum Setelah mengikuti praktek keperawatan jiwa diharapkan mahasiswa mampu mengetahui, mengidentifikasi dan menerapkan pengetahuan dan asuhan keperawatan pada pasien dengan isolasi sosial. !. 'ujuan Khusus a. Mampu membuat studi kasus. b. Mampu melakukan pengkajian pasien isolasi sosial yaitu pengertian, etiologi, tanda dan gejala, diagnosa keperawatan, tindakan keperawatan pada pasien, tindakan keperawatan pada keluarga dan strategi pelaksanaan #S$%. c. Mampu menyebutkan peran dan fungsi dengan baik sesuai kesepakatan kelompok atau tim. D. PELAKSANAAN KEGIATAN . 'opik dan Materi Materi yang disajikan adalah pasien dengan isolasi sosial. !. Sasaran Mahasiswa(i S Keperawatan $rogram ) )ngkatan !* *.

&. Metoda +ermain $eran +ermain peran adalah pemeranan sebuah situasi dalam kehidupan manusia dengan tanpa diadakan pelatihan, dilakukan oleh dua orang atau lebih untuk dipakai sebagai bahan analisis oleh kelompok. Metode bermain peran digunakan apabila" a. b. c. d. e. a. b. c. d. e. f. g. a. b. c. d. e. $eserta perlu mengetahui pandangan yang berlawanan. $eserta mempunyai kemampuan untuk melakukan metode tersebut. $ada waktu membantu peserta memahami suatu masalah. ,ika akan mengubah sikap, pengaruh emosi dapat membantu dalam penyajian masalah. Untuk pemecahan masalah. Keunggulan metode bermain peran adalah" Segera mendapatkan perhatian. -apat dipakai pada kelompok besar dan kecil. Membantu anggota untuk menganalisa situasi. Menambah rasa percaya diri peserta. Membantu anggota menyelami masalah. Membantu anggota mendapat pengalaman yang ada pada pikiran orang lain. Membangkitkan semangat untuk pemecahan masalah. Kekurangan metode bermain peran adalah" Mungkin masalahnya disatukan dengan pemeranan. +anyak yang tidak senang memerankan sesuatu. Membutuhkan pemimpin yang terlatih. 'erbatasnya pada beberapa situasi saja. )da kesulitan dalam memerankan.

.. Media a. Media elektronik #laptop, speaker, proyektor% Media elektronik televisi adalah alat bantu penyuluhan berupa rangkaian pesan yang dikemas dalam bentuk video #gambar% dan audio #suara%, ditayangkan melalui layar monitor, dapat disajikan beberapa kali, apabila ditayangkan akan memiliki daya jangkau luas, serta dapat ditayangkan untuk kelompok di tempat/tempat tertentu seperti" puskesmas, balai desa, rumah sakit dan lain/lain. $enyampaian pesan atau informasi kesehatan melalui media televisi dapat dalam bentuk sandiwara, sinetron, forum diskusi atau tanya jawab sekitar masalah kesehatan, pidato #ceramah%, '0 spot, kuis atau cerdas cermat dan sebagainya. Keuntungan menggunakan televisi adalah" % Sajian gambar yang bergerak dan didukung oleh tata suara yang baik, memungkinkan telvisi tidak hanya menyentuh aspek pengetahuan seseorang saja tetapi juga aspek emosi, sikap dan lebih jauh diharapkan akan menumbuhkan motivasi mengubah perilaku seseorang. !% Memiliki daya jangkau yang lebih luas sehingga sangat memungkinkan untuk mencapai jumlah sasaran yang lebih luas dan banyak. &% -engan disajikan berulang/ulang, masyarakat akan lebih mudah menerimanya. .% -iterima oleh pemirsa atau masyarakat sasaran dalam suasana yang santai di rumah masing/masing tidak perlu hadir dalam suatu pertemuan khusus misalnya. 1% -apat digunakan untuk penyuluhan kelompok. 2% Membangkitkan semua panca indera. 3% 4ebih menarik karena ada suara dan gambar/gambar.5

Kerugiannya adalah" % $erlu listrik. !% $erlu alat. E. WAKTU DAN TEMPAT 6ari('anggal $ukul 'empat " Selasa, !1 September !* ! " &.** 7 1.** 89+ " :uangan 'ingkat 90 $rodi S Keperawatan

F. PENGORGANISASIAN $asien ,iwa 9 $asien ,iwa 99 $erawat 9 $erawat 99 +apak ?ameraman " ;ola <itriani " )ldo $adriansyah " ;ulianan " =urrahman " :ey>a <ahrial " :iska

G. SETTING TEMPAT Scene I Ruangan pa !en

Scene II Ruangan pa !en


TEMPAT TIDUR

Scene III Ruangan Pa !en

Scene I" Ru#a$ pa !en

Scene " Ruangan Pa !en

Sc$ene "I Ta#an

Scene "II Ruangan pe%a&a'

Scene "III Ruangan Pa !en

Sc$ene I( Ruangan pe%a&a'

Keterangan " $asien ,iwa 9 " $erawat 9 " 9bu $asien ,iwa 9 " $asien ,iwa 99 " $erawat 99 " 'empat 'idur " Kursi " Meja ). RINGKASAN MATERI K*n ep Da a% Te*%!'! I *+a ! S* !a+ , Mena%!- D!%! . Penge%'!an I *+a ! S* !a+ a. 9solasi sosial adalah pengalaman kesendirian secara individu dan dirasakan segan terhadap orang lain dan sebagai keadaan yang negatif atau mengancam.

b. $erilaku menarik diri atau isolasi sosial merupakan percobaan untuk menghindari interaksi dengan orang lain, menghindari hubungan dengan orang lain. c. 9solasi sosial adalah keadaan dimana seorang idividu mengalami penurunan atau bahkan sama sekali tidak mampu berinteraksi dengan orang lain di sekitarnya. !. E'!*+*g! I *+a ! S* !a+ a. <aktor predisposisi +erbagai faktor biasa menimbulkan respon sosial yang maladaptif dan mungkin disebabkan oleh kombinasi dari berbagai faktor meliputi" % <aktor perkembangan. 'iap gangguan dalam pencapaian tugas perkembangan dapat mempengaruhi respon sosial maladaptif pada setiap individu. Sistem keluarga yang terganggu dapat berperan dalam perkembangan respon sosial maladaptif. +eberapa orang percaya bahwa individu yang mengalami masalah ini adalah orang yang tidak berhasil memisahkan dirinya dari orang tua. @orma keluarga mungkin tidak mendukung hubungan dengan pihak diluar keluarga. $eran keluarga sering kali tidak jelas. Arang tua pecandu alkohol dan penganiaya anak juga mempengaruhi respon sosial maladaptif pada individu. !% <aktor biologis. <aktor genetik dapat berperan dalam respon sosial maladaptif. +ukti terdahulu menunjukan keterlibatan neurotransmitter dalam perkembangan gangguan ini, namun tetap diperlukan penelitian lebih lanjut. &% <aktor sosiokultural 9solasi sosial merupakan faktor utama dalam gangguan hubungan. 6al ini akibat dari transiensi, norma yang tidak

mendukung pendekatan terhadap orang lain, atau tidak mengharhai anggota masyarakat yang kurang produktif, seperti lanjut usia #lansia%, orang cacat dan penderita penyakit kronik. 9solasi dapat terjadi karena mengadopsi norma, perilaku, dan sistem nilai yang berbeda dari yang dimiliki budaya mayoritas. 6arapan yang tidak realitas terhadap hubungan merupakan faktor lain yang berkaitan dengan gangguan ini. b. Stressor pencetus Stressor pencetus pada umumnya mencakup peristiwa kehidupan yang menimbulkan stress seperti kehilangan, yang mempengaruhi kemampuan individu untuk berhubungan dengan orang lain dan menyebabkan ansietas. Stressor pencetus dapat dikelompokan dalam dua kategori antara lain" % Stressor sosiokultural Stress dapat ditimbulkan oleh menurunya stabilitas unit keluarga dan berpisah dari orang yang berarti, misalnya karena dirawat di rumah sakit. !% Stressor psikologis )nsietas berat yang berkepanjang terjadi bersama dengan keterbatasan kemampuan untuk mengatasinya. 'untutan untuk berpisah dengan orang terdekat atau kegagalan orang lain untuk memenuhi kebutuhan ketergantungan dapat menimbulkan ansietas tingkat tinggi. c. Sumber koping yang mengalami sumber koping yang berhubungan dengan respon sosial maladaptif meliputi" % Keterlibatan dalam hubungan keluarga yang luas dan teman !% 6ubungan dengan hewan peliharaan. &% $enggunaan kreatifitas untuk mengekspresikan stress interpersonal #misalnya, kesenian, musik, dan tulisan%. d. Mekanisme koping individu yang mengalami respon sosial maladaptif menggunakan berbagai mekanisme dalam upaya mengatasi ansietas. Mekanisme tersebut berkaitan dengan dua jenis masalah hubungan yang spesifik"

% Koping yang berhubungan dengan gangguan kepribadian antisosial a% b% c% a% b% c% d% e% f%


g)

$royeksi Splitting merendahkan orang lain Splitting <ormasi reaksi $royeksi 9solasi 9dealisasi orang lain Merendahkan orang lain 9dentifikasi proyeksi

!% Koping yang berhubungan dengan gangguan kepribadian ambang

.. Tan/a /an ge0a+a ! *+a ! * !a+ a. Abyektif % 'idak ada dukungan dari orang yang penting #keluarga, teman, kelompok%. !% $erilaku bermusuhan. &% Menarik diri .% 'idak komunikatif. 1% Menunjukkan perilaku tidak diterima oleh kelompok cultural dominant. 2% Senang dengan pikirannya sendiri. 3% )ktivitas berulang atau aktivitas kurang beraktif dan tidak bermakna. B% Kontak mata tidak ada. C% Sedih, efek tumpul.

*% 'idak memiliki teman dekat.

b. Subyektif % $asien menceritakan perasaan kesepian atau ditolak oleh orang lain. !% &% .% 1% 2% 3% $asien merasa tidak aman berada dengan orang lain. $asien mengatakan hubungan yang tidak berarti dengan orang lain. $asien merasa bosan dan lambat menghabiskan waktu. $asien tidak mampu berkonsentrasi dan membuat keputusan. $asien merasa tidak berguna. $asien tidak yakin dapat melangsungkan hidup.

1. P*$*n Ma a+a$ Re !-* Pe%u2a$an Sen *%!3pe% ep !

I *+a ! * !a+ , #ena%!- /!%!

C*%e p%*2+e#

Gangguan K*n ep D!%! , )a%ga D!%! Ren/a$ K*n ep Da a%a Kepe%a&a'an pa/a I *+a ! S* !a+, Mena%!- D!%!

4. Peng-a0!an % obyektif" )patis, ekpresi sedih, afek tumpul, menyendiri, berdiam diri dikamar, banyak diam, kontak mata kurang #menunduk%, menolak berhubungan dengan orang lain, perawatan diri kurang, posisi menekur. !% subyektif" Sukar didapat jika klien menolak komunikasi, kadang hanya dijawab dengan singkat, ya atau tidak. 5. D!agn* a Kepe%a&a'an 9solasi Sosial " Menarik -iri .. T!n/a-an -epe%a&a'an pa/a pa !en I *+a ! S* !a+ a. 'ujuan % Membina hubungan saling percaya. !% Menyadari penyebab isolasi sosial. &% +erinteraksi dengan orang lain. b. 'indakan % Membina hubungan saling percaya 'indakan yang harus dilakukan dalam membina hubungan saling percaya adalah" a% Mengucapkan salam setiap kali berinteraksi dengan pasien. b% +erkenalan dengan pasien" perkenalkan nama dan nama panggilan yang saudara sukai, serta tanyakan nama dan nama panggilan pasien. c% Menanyakan perasaan dan keluhan pasien saat ini. d% +uat kontrak asuhan" apa yang saudara akan lakukan bersama pasien, berapa lama akan dikerjakan, dan tempatnya di mana. -ata -ata

e% ,elaskan bahwa saudara akan merahasiakan informasi yang diperoleh untuk kepentingan terapi. f% Setiap saat tunjukkan sikap empati terhadap pasien. g% $enuhi kebutuhan dasar pasien bila memungkinkan. !% Membantu pasien mengenal penyebab isolasi sosial. 4angkah/langkah untuk melaksanakan tindakan ini adalah sebagai berikut" a% Menanyakan pendapat pasien tentang kebiasaan berinteraksi dengan orang lain. b% Menanyakan apa yang menyebabkan pasien tidak ingin berinteraksi dengan orang lain. &% Membantu pasien mengenal keuntungan berhubungan dengan orang lain. -ilakukan dengan cara mendiskusikan keuntungan bila pasien memiliki banyak teman dan bergaul akrab dengan mereka. .% Membantu pasien mengenal kerugian tidak berhubungan. -ilakukan dengan cara" a% Mendiskusikan kerugian bila pasien hanya mengurung diri dan tidak bergaul dengan orang lain. b% Menjelaskan pengaruh isolasi sosial terhadap kesehatan fisik pasien. 1% Membantu pasien untuk berinteraksi dengan orang lain secara bertahap. 'ahap melatih pasien berinteraksi dapat saudara lakukan sebagai berikut" a% +eri kesempatan pasien mempraktekkan cara berinteraksi dengan orang lain yang dilakukan di hadapan saudara. b% Mulailah bantu pasien berinteraksi dengan satu orang #pasien, perawat, atau keluarga%. c% +ila pasien sudah menunjukkan kemajuan, tingkatkan jumlah interaksi dengan dua, tiga, empat orang dan seterusnya.

d% +eri pujian untuk setiap kemajuan interaksi yang telah dilakukan oleh pasien. e% Siap mendengarkan ekspresi perasaan pasien setelah berinteraksi dengan orang lain. Mungkin pasien akan mengungkapkan keberhasilan atau kegagalan. +eri dorongan terus menerus agar pasien tetap semangat meningkatkan interaksi.

1. T!n/a-an Kepe%a&a'an pa/a -e+ua%ga a. 'ujuan Setelah dilakukan tindakan keperawatan keluarga mampu merawat pasien dengan isolasi sosial. b. 'indakan Keluarga merupakan tahap pendukung utama bagi pasien untuk dapat membantu pasien mengatasi masalah isolasi sosial ini, karena keluargalah yang selalu bersama/sama dengan pasien sepanjang hari. 'ahapan melatih keluarga agar mampu merawat pasien isolasi sosial di rumah meliputi" % Mendiskusikan masalah yang dirasakan keluarga dalam merawat pasien. !% Menjelaskan tentang" a% Masalah isolasi sosial dan dampaknya pada pasien. b% $enyebab isolasi sosial. c% ?ara/cara merawat pasien dengan isolasi sosial, antara lain" # % #!% Membina hubungan saling percaya dengan pasien dengan cara bersikap peduli dan tidak ingkar janji. Memberikan semangat dan dorongan kepada pasien untuk bisa melakukan kegiatan bersama/sama dengan

orang lain yaitu dengan tidak mencela kondisi pasien dan memberikan pujian yang wajar. #&% #.% 'idak membiarkan pasien sendirian di rumah. Membuat rencana atau jadwal bercakap/cakap dengan pasien. &% Memperagakan cara merawat pasien dengan isolasi sosial. .% Membantu keluarga mempraktekkan cara merawat yang telah dipelajari, mendiskusikan yang dihadapi. 1% Menyusun perencanaan pulang bersama keluarga. 6. S'u/! -a u pa !en ! *+a ! * !a+ ;ola adalah anak seorang pemuka agama di wilayah tempat tinggalnya. $ada suatu malam saat dia pulang kuliah naik angkot, ada preman yang melakukan pelecehan seksual padanya dan menyebabkan trauma. Sejak kejadian yang memilukan itu dia hanya mengurung diri di kamar, tidak mau berbicara dengan orang lain, juga merasa malu bertemu orang lain, merasa ditolak orang lain, pakaian tidak terurus, kerjanya hanya menangis, dan tidak mau makan. Melihat kondisi pasien seperti itu selama seminggu, keluarga ;ola disarankan oleh keluarga besarnya untuk dirawat ke rumah sakit jiwa. Selama di rumah sakit pasien hanya berada di pojok kamar dan tidak mau berkomunikasi dengan perawat. 8alaupun mau, hanya menjawab pertanyaan perawat dengan anggukan. Saat berbicara dengan perawat, pasien tidak mau menatap perawat. -ia membelakangi perawat sambil menangis tersedu/sedu. Sc$ene I Ruangan pa !en SP I Pa !en ,#e#2!na $u2ungan a+!ng pe%ca7a8 #e#2an'u pa !en #engena+ pen7e2a2 ! *+a ! * !a+8 #e#2an'u pa !en #engena+ -eun'ungan 2e%$u2ungan /an -e%ug!an '!/a-

2e%$u2ungan /engan *%ang +a!n8 /an #enga0a%-an pa !en 2e%-ena+an. Sore hari di salah satu ruangan pasien, pasien duduk di pojok kamar, sambil menangis. $erawat datang dan menghampirinya. $erawat 9 $erawat 9 " )ssalamuDalaikum. " -engan mbak ;olaE #sambil meletakkan tangan di pundak pasien% $asien ,iwa 9 " #Menarik pundak dan menunduk% $erawat 9 " Saya suster yuli . Saya yang merawat mbak ;ola selama di sini. )pakah kita bisa berbicara sebentarE $asien ,iwa 9 " #Masih diam% $erawat 9 " +aiklah jika mbak ;ola belum mau berbicara dengan saya, besok saja kita bertemu lagi. -an besok jam pukul * saya akan datang lagi. #sambil memegang pundak pasien dengan ramah%. Saya permisi dulu ya mbak. Selamat istirahat. 8assalamuDalaikum. Sc$ene II Ruangan pa !en SP I Pa !en ,#e#2!na $u2ungan a+!ng pe%ca7a8 #e#2an'u pa !en #engena+ pen7e2a2 ! *+a ! * !a+8 #e#2an'u pa !en #engena+ -eun'ungan 2e%$u2ungan /an -e%ug!an '!/a2e%$u2ungan /engan *%ang +a!n8 /an #enga0a%-an pa !en 2e%-en+an. S$ 9 pasien yang diberikan perawat belum berhasil diterapkan ke pasien. -i hari ke/! perawat kembali menemui pasien isolasi sosial. 'erdapat sedikit kemajuan dari pasien. pasien tampak mau melihat ke arah perawat. $asien jiwa 9 " #-iam sambil memeluk bantal ditangannya%

$erawat 9

" )ssalamuDalaikum. menunduk lagi%

$asien jiwa 9 " #$asien melihat ke arah perawat namun kembali $erawat 9 " +agaimana keadaan mbak icha hari iniE #Sambil meletakkan tangan di pundak pasien% +aikE $asien ,iwa 9 " #$asien mengangguk% $erawat 9 " Saya suster ;uli yang semalam datang kesini. )pa hari ini kita sudah bisa ngobrolE $asien ,iwa 9 " #Masih diam% $erawat 9 " +aiklah jika mbak ;ola belum mau berbicara dengan saya, besok saja saya kembali lagi. -an besok jam pukul * saya akan datang lagi. #sambil memegang pundak pasien dengan ramah%. Saya permisi dulu ya mbak. Selamat istirahat. 8assalamuDalaikum. Sc$ene III Ruangan pa !en SP I Pa !en ,#e#2!na $u2ungan a+!ng pe%ca7a8 #e#2an'u pa !en #engena+ pen7e2a2 ! *+a ! * !a+8 #e#2an'u pa !en #engena+ -eun'ungan 2e%$u2ungan /an -e%ug!an '!/a2e%$u2ungan /engan *%ang +a!n8 /an #enga0a%-an pa !en 2e%-en+an. S$ 9 pasien yang diberikan perawat belum berhasil seluruhnya diterapkan ke pasien. $asien baru mulai percaya pada perawat di scene 999. 'erlihat dari pasien yang mau melihat ke arah perawat saat perawat meyapanya. -ihari ke/!* pasien sudah mau diajak berbicara. $erawat 9 $erawat 9 " )ssalamuDalaikum. " +agaimana keadaan mbak ;ola hari iniE $asien jiwa 9 " 8alaikumsalam $asien ,iwa 9 " +aik.

$erawat 9

" Saya suster ;uli yang semalam datang kesini. )pa hari ini kita sudah bisa ngobrolE

$asien ,iwa 9 " 9ya bisa. $erawat 9 $erawat 9 $erawat 9 $erawat 9 $erawat 9 $erawat 9 " Mbak ;uli tinggal di manaE " Siapa saja yang tinggal serumah dengan mbakE " Siapa yang paling dekat mbakE " )pa yang mbak ;ola rasakan selama dirawat di siniE " Mbak #sambil memegang pundak pasien%. " Mbak ;ola.. Kalau ada yang ingin mbak katakan ngomong aja mbak.. )nggap saja saya ini teman deket mbak sekarang. 'api kalau mbak ;ola gak mau cerita juga gak apa/apa.. Saya bisa ngerti kok. #sambil tersenyum%. $asien jiwa 9 " #Mata pasien berkaca/kaca dan mulai menceritakan kisahnya yang pilu dengan tatapan kosong kedepan%. Malam itu.................. Saat saya pulang kuliah, saya naik angkot sendirian sus. -i dalam angkot ada ! lelaki. 4alu.. #airmata #menangis mengalir% kencang Kedua sambil lelaki itu melakukan...... Melakukan tersedu/sedu% $asien ,iwa 9 " -i batu.C $asien ,iwa 9 " 6anya )yah. 9bu saya sudah lama meninggal. $asien ,iwa 9 " ;a cuma bapak sus. $asien ,iwa 9 " #6anya diam termenung%. $asien ,iwa 9 " #-iam dan diam lagi%

perbuatan yang tidak senonoh kepada saya. Saya malu sus. Saya merasa kotor dan hina. Saya hanya bikin malu keluarga saya saja. Saya tidak mau bertemu dengan siapa pun. Saya malu sus #menangis semakin kuat%. $erawat 9 " Mbak.. 'enang mbak.. -i sini mbak aman. Gak kan ada yang bisa nyakitin mbak. Mbak gak perlu malu dengan keluarga mbak. ,ustru mereka sangat sayang sama mbak. Mbak yang sabar yaa.. +iar 'uhan yang membalas

perbuatan orang yang sudah menodai mbak #sambil mengelus pundak mbak%. Sekarang mbak istirahat aja yaa.. besok jam C saya datang lagi ke sini. Saya akan mengajarkan mbak untuk berkenalan dengan orang lain supaya mbak tidak takut lagi kalau bertemu orang.. Ak mbak. $asien jiwa 9 " ;a sus.. 'erimakasih ya sus #tersenyum%. $erawat 9 " Sama/sama mbak #tersenyum juga% Sc$ene I" Ruangan pa !en SP I Pa !en ,#e#2!na $u2ungan a+!ng pe%ca7a8 #e#2an'u pa !en #engena+ pen7e2a2 ! *+a ! * !a+8 #e#2an'u pa !en #engena+ -eun'ungan 2e%$u2ungan /an -e%ug!an '!/a2e%$u2ungan /engan *%ang +a!n8 /an #enga0a%-an pa !en 2e%-en+an. 6ari keempat membantu pasien mengenal keuntungan dan kerugian bersosialisasi. $erawat 9 $erawat 9 " )ssalamuDalaikum mbak ;ola " Gimana keadaan mbak 9cha hari iniE )pa sudah lebih baikE $asien ,iwa 9 " ;a sus, saya merasa lebih baik sekarang #tersenyum%. $erawat 9 " +aiklah kalau begitu saya mau bertanya dulu sama mbak apa keuntungan kalau kita mempunyi seorang temanE $asien ,iwa 9 " +isa diajak cerita, diskusi juga supaya kita gak kesepian lagi. $erawat 9 " 8ah benar itu. Kalau kerugian tidak mempunyai teman apaE $asien ,iwa 9 " 8alaikum salam, sus.

$asien ,iwa 9 " Kesepian sus. Saya malah makin stress diam menyendiri di sini. $erawat 9 " :ugi sekali kan jika tidak mempunyai teman. +agaimana kalau mbak saya ajarkan cara berkenalan dengan orang lainE Mbak mau yaE #sambil memegang pundak pasien dengan hangat%. $asien ,iwa 9 " #Mengangguk sambil tersenyum%. $erawat 9 " Ak kalau gitu, sekarang kita mulai latihan cara berkenalan dengan orang lain ya mbak. +egini ya mbak ;ola, cara kita berkenalan dengan orang lain kita sebutkan dulu nama kita dan nama panggilan kita yang disukai, asal kita dan hobi kita. ?ontoh " kenalin saya ;ola. Saya tinggal di bt.C. 6obi saya membaca. )yo mbak coba praktekkan. $erawat ,iwa 9" #-engan takut/takut% kenalin saya ;ola, #nampak bingung%, saya tinggal di bt.C. 6obi saya membaca. $erawat 9 " ;aa bagus sekali mbak ;ola. Sekarang mbak ;ola tanyakan nama orang yang diajak berkenalan. ?ontohnya gini ya mbak, nama kamu siapaE )sal dari manaE )yo kita coba praktekkan lagi. $asien ,iwa 9 " @ama kamu siapaE )salnya dari manaE $erawat 9 " +agus sekali mbak ;ola. Memang harus seperti itu. ,adi setelah berkenalan dengan orang tersebut mbak bisa melanjutkan percakapan tentang banyak hal. +isa tentang cuaca hari ini. +isa tentang hobi, keluarga, atau kegiatan sehari/hari. $asien ,iwa 9 " 9ya sus. $erawat 9 $erawat 9 " Mbak ;ola dulu kuliah kanE ,urusan apaE " hhmm..... +isa juga mbak 9cha menceritakan tentang kuliah mbak dulu. $asien ,iwa 9 " #'ersenyum% $asien ,iwa 9 " Saya kuliah di S'9KFS 6ang 'uah ,aya sus.

$erawat 9

" +agaimana perasaan mbak saat kita latihan berkenalan tadiE

$asien ,iwa 9 " Saya merasa senang dan lebih baik sus. $erawat 9 " Mbak sudah mempraktekkan cara berkenalan yang baik sekali. Selanjutnya kita dapat mempraktekkannya langsung dengan teman saya. -ia juga seorang perawat seperti saya. -ia seorang laki/laki. Mbak mau yaE $asien ,iwa 9 " 9ya #sambil mengangguk%. $erawat 9 " +esok jam * saya akan datang lagi ya mbak. Kalau begitu saya permisi dulu ya mbakE )ssalamuDlaikum. $asien ,iwa 9 " wallaikumsalam. Sc$ene " Ruangan pa !en SP II Pa !en , #enga0a%-an pa !en 2e%!n'e%a- ! eca%a 2e%'a$ap (2e%-ena+an /enga *%ang pe%'a#a 9 e*%ang pe%a&a') $erawat 9 $erawat 9 $erawat 9 " )ssalamuDalaikum. " +agaimana perasaan mbak ;ola hari iniE " Sudah diingat/ingat kembali pelajaran kita tentang cara berkenalan semalamE $asien ,iwa 9 " Sudah sus. $erawat 9 $erawat 99 " +agus sekali. Seperti janji saya semalam saya akan membawa teman saya seorang perawat juga. " #-atang menghampiri pasien sambil tersenyum ramah% ketakutan melihatnya%. $erawat 9 " 'enang mbak, teman saya ini baik kok. -ia sama seperti saya. -ia juga seorang perawat. Mbak tenang ya. $asien ,iwa 9 " #Memangdang ke arah perawat 99, pasien tampak

$asien ,iwa 9 " 8allaikumsalam $asien ,iwa 9 " +aik sus.

$asien ,iwa 9 " #Mengangguk% $erawat 9 " )yo kita praktekkan latihan kita semalam. ?oba tanyakan kepada perawat siapa namanyaE $asien ,iwa 9 " #-engan ragu/ragu pasien mengulurkan tangannya% @ama kamu siapaE $erawat 99 " @ama saya =urrahman #sambil tersenyum%. Mbak namanya siapaE $asien ,iwa 9 " @ama saya ;ola. Saya tinggal di batu.C #dengan terbata/ bata menjawab pertanyaan perawat 99%. $erawat 9 $erawat 99 " ?oba tanyakan lagi di mana dia tinggalE " Saya tinggal di Kampung bulang. Mbak ;ola bagaimana keadaannya hari iniE $asien ,iwa 9 " saya baik #sambil tersenyum%. $erawat 99 $erawat 9 " Senang sekali saya bisa bertemu dengan mbak 9cha. " )pa masih ada yang mau ditanyakan pada perawat ini mbakE $asien ,iwa 9 " #Menggelengkan kepala%. $erawat 9 $erawat 9 $erawat 9 " +aiklah praktek hari ini kita cukupkan dulu ya mbak. " +agaimana perasaannya setelah berkenalanE " Karena praktek perkenalan hari ini bagus sekali, jadi besok kita akan bertemu dengan pasien yang juga dirawat di sini. Kita kenalan lagi sama dia. ,am * lagi ya mbak. Mbak bersediaE #Sambil memegang bahu pasien%. $asien ,iwa 9 " 9ya sus. $erawat 9 $erawat 99 " Kalau begitu saya dan teman saya pamit dulu ya mbak. " $ermisi ya mbak ;ola. )ssalamuDalaikum $asien ,iwa 9 " 9ya #mengangguk%. $asien ,iwa 9 " Senang mbak. $asien ,iwa 9 " 9ya saya juga #sambil tersenyum%. $asien ,iwa 9 " Kamu tinggal di manaE

$asien ,iwa 9 " 8alaikum salam.

Sc$ene "I D! 'a#an SP III Pa !en , #e+a'!$ pa !en 2e%!n'e%a- ! eca%a 2e%'a$ap (2e%-ena+an /engan *%ang -e/ua 9 e*%ang pa !en) $erawat 9 $asien ,iwa 9 $erawat 9 $asien ,iwa 9 $erawat 9 $asien ,iwa 9 $erawat 9 " )ssalamuDalaikum. " 8alaikumsalam. " +agaimana $erasaannya semalam setelah berkenalan dengan teman sayaE " Senang sus. " +agus sekali mbak menjadi senang karena punya teman lagi. )pa mbak mau punya teman lagi. " Mau mbak. " Seperti janji saya semalam. Saya akan mengenalkan mbak dengan pasien lain. Mbak ayo ikut saya #berdua berjalan menuju ke tempat pasien 99%. $asien jiwa 99 $erawat 9 $asien ,iwa 99 $erawat 9 $asien ,iwa 99 $erawat 9 $asien ,iwa 99 " #$asien tampak sedang asik berceramah di taman seorang diri%. " Selamat pagi mas )ldo " Fh ada suster cantik. $agi juga suster. " Mas )ldo sedang melakukan apaE " 6ari ini saya akan memberikan siraman rohani kepada orang/orang yang membutuhkan belaian tangan sayaE " Siraman rohaniE " 9ya suster. Saya akan melakukan sirama rohani. Saya kan sudah pernah bilang ke suster jika saya adalah seorang ustad yang sangat disegani, tampan dan menawan. Suster mau mendengarkan ceramah saya jugaE

$erawat 9

" Saya datang ke sini kan karena kita sudah berjanji akan berkenalan dengan teman yang lain. 9ni saya bawakan temannya.

$asien ,iwa 9 $asien ,iwa 99 $asien ,iwa 9 $asien ,iwa 99

" #'ersenyum ke arah pasien jiwa 99% " #Sambil bergaya merapikan rambutnya berjalan ke arah pasien 9% " 6ai, nama saya ;ola. @ama kamu siapaE #sambil mengulurkan tangan% " #Melipat kedua tangannya% maaf bukan muhrim. Kan saya tadi sudah bilang kalau saya adalah ustad yang disegani, tampan dan menawan. @ama saya ustad )ldo.

$asien ,iwa 9 $asien ,iwa 99 $asien ,iwa 9 $asien ,iwa 99

" UstadE " iya donk. #sambil bergaya merapikan rambut%. " Kamu tinggal di manaE " SayaE #sambil berjalan mengelilingi pasien jiwa 9%. Saya berasal dari tempat yang sangat jauh. #sambil berjalan medekati perawat% iya kan sus.

$erawat 9 $asien ,iwa 9 $asien ,iwa 99 $asien ,iwa 9 $asien ,iwa 99 $asien ,iwa 9 $asien ,iwa 99 $asien ,iwa 9 $asien ,iwa 99 $erawat 9 $asien ,iwa 9 $erawat 9

" #'ersenyum% iya. " ,auhE -i mana ituE " Kamu tahu KairoE " ;a. -i situE ,auh yaE " +ukan. Saya tinggal di 'anjung +alai. " Aooo..... " -ulu saya mahasiswa di kairo. KamuE " Saya juga dulu kuliah di S'9KFS 6ang 'uah ,aya. " 6hmm....... " )pakah masih ada yang mau ditanyakan lagi mbakE " Sudah tidak ada sus. " +aiklah karena mbak sudah siap berkenalan. Mari kita kembali ke tempat mbak.

Mas )ldo...... kami pergi dulu ya. -an terima kasih ya atas waktunya. $asien ,iwa 99 $erawat 9 " Sama/sama suster cantik. " #$erawat dan pasien jiwa 9 pergi meninggalkan pasien jiwa 99 untuk kembali ke tempat awal mereka berbincang/bincang%. +agaimana perasaan mbak 9cha setelah kenalan dengan mas )ldo. $asien ,iwa 9 $erawat 9 " Saya senang sus. -ia baik. " -ibandingkan kemarin hari ini mbak tampak lebih baik saat berkenalan. Senang sekali rasanya melihat mbak sudah banyak kemajuan seperti ini. +agaimana jika kita menambah teman lagi. +erkanalan dengan banyak teman. Mau yaE $asien ,iwa 9 $erawat 9 " 9ya Sus. " +aiklah besok kita akan berkenalan lagi dengan teman/ teman yang ada di sini. ,am * saya akan datang ke tempat $asien ,iwa 9 mbak. Sekarang saya pamit dulu ya. )ssalamuDalaikum. " 8alaikum salam.

Sc$ene "II Ruang pe%a&a' SP I Ke+ua%ga , #e#2e%!-an pen7u+u$an -epa/a -e+ua%ga 'en'ang #a a+a$ ! *+a ! * !a+8 pen7e2a2 ! *+a ! * !a+8 /an ca%a #e%a&a' pa !en /engan ! *+a ! * !a+. $erawat 9 $erawat 9 " )ssalamuDalaikum $ak .. " $erkenalkan saya suster ;uli . saya yang merawat anak ibu mbak icha.

+apak pasien " 8alaikum salam ..

$erawat dan keluarga pasien #bersalaman%. $erawat 9 $erawat 9 " Maaf nama bapak siapa E " +aiklah $ak :e>a. Kita diskusi di sini saja ya tentang anak ibu. +erapa lama +apak punya waktuE +apak pasien " Saya punya banyak waktu sus. 'erserah suster saja. Saya sangat ingin mengetahui keadaan anak saya. 6anya dia yang saya punya sekarang #sambil menangis%. $erawat 9 " Saya mengerti perasaan +apak. Saya akan menjelaskan keadaan anak bapak. @amun sebelumnya saya ingin bertanya dulu sebelumnya saat dirawat di rumah apa saja yang sudah +apak lakukan dalam merawatnyaE +apak pasien " Saya bingung awalnya kenapa anak saya seperti itu. Saat kejadian itu saya dihubungi polisi dan melihat kondisi anak saya hanya diam dan menangis di rumah sakit. Saya sendiri sempat shock melihat keadannya. 'api saya yakin saya harus kuat. @amun sejak kejadian itu dia jadi pendiam, hanya mengurung diri di kamar, tidak mau megurus diri lagi bahkan tidak mau makan. Saya sedih melihat keadaannya. Saya coba mendekatinya dan memberi penjelasan kepadaya. @amun semakin saya memberikan penjelasan justru dia malah menagis. Saya bingung dengan keadaannya. )khirnya keluarga memutuskan untuk membawanya ke sini. #sambil menangis%. $erawat 9 " sabar $ak #sambil memegang pundak +apak%. Saya mengundang +apak kesini justru ingin menjelaskan keadaan anak +apak. Masalah yang dihadapi anak +apak disebut isolasi sosial. 9ni juga penyakit yang dialami oleh pasien gangguan jiwa yang lain. 'anda/tandanya tidak mau bergaul dengan orang lain, mengurung diri, kalaupun hanya berbicara hanya sebentar dan menunduk. +apak pasien " @ama saya $ak :e>a.

+apak pasien " +egitu ya susE $erawat 9 " 9ya $ak. 9ni biasanya timbul karena memiliki pengalaman yang tidak menyenangkan dengan orang lain. Mendengar cerita mbak 9cha dan ibu jelas sudah penyebabnya karena perbuatan tidak senonoh yang diterimanya. )pabila ini tidak ditangani maka akan menimbulkan halusinasi, yaitu mendengar suara atau melihat bayangan yang sebenarnya tidak ada. +apak pasien " )starfirullah..... )pa yang harus saya lakukan suster. Saya sangat menyayangi anak saya #terlihat cemas%. $erawat 9 " Untuk menghadapi keadaan demikian bapak harus sabar menghadapi mbak ;ola. -an harus melakukan beberapa hal dalam merawatnya. $ertama, keluarga harus membina hubungan saling percaya caranya adalah bersikap peduli dengan mbak 9cha dan jangan ingkar janji. Kedua, keluarga harus memberikan semangat dan dorongan untuk bisa melakukan kegiatan bersama/sama dengan orang lain. +erilah pujian yang wajar dan jangan mencelanya. +apak pasien " +egitu ya sus. $erawat 9 " Selanjutnya jangan biarkan dia sendiri. +uatlah jadwal kegiatan misalnya solat bersama, rekreasi bersama, atau melakukan kegiatan rumah tangga. +apak pasien " +egitu ya sus. +aiklah sus saya akan melakukan seperti yang suster katakan. )kan saya lakukan apa saja agar anak saya bisa kembali ceria seperti dulu. $erawat 9 " Sekarang anak +apak sudah mau berbicara dengan orang lain. Sudah mau keluar ruangan dan tidak lagi mengurung diri di kamar. +apak pasien " )lhamdulillah ya. +agaimana caranya berkomunikasi dengan anak saya, susE

$erawat 9

" Seperti ini $ak. @ak, +apak dengar dari suster yang merawatmu kamu sudah mau biacara. +apak senang sekali mendengarnya. +agaimana jika mulai sekarang kita melakukan kegiatan bersama lagi. Seperti dulu. Kamu mau kan nakE Seperti itu bapak.

+apak pasien " +aiklah kalau begitu sus. $erawat 9 $erawat 9 " +agaimana kalau kita bertemu dan mencobanyaE " )yo +apak ikut saya. #sambil berjalan menuju pasien 9 di rawat% +apak $asien " +oleh sekali sus.

Scene "III Ruangan pa !en SP II Ke+ua%ga , #e+a'!$ -e+ua%ga #e#p%a-'e--an ca%a #e%a&a' pa !en ! *+a ! * !a+ +ang ung /!$a/apan pa !en. $erawat " 9tu anak +apak. #menunjuk ke arah pasien 9 yang sedang istirahat di tempat tidur%. Mari kita praktekkan seperti yang sudah saya ajarkan ke ibu. +apak pasien " +aik sus. $erawat " )ssalamuDalaikum. #datang dan memeluk ibunya%. +apak pasien " )nakku..... Sehatkah nakE $asien ,iwa 9 " )ku rindu padamu pakE #sambil menangis memeluk ibunya%. $erawat 9 " +aiklah saya permisi dulu ya bu. kembali. Mbak ;ola bisa ngobrol sama +apaknya ya. $ermisi +apak pasien " Makasih sus. * menit lagi saya $asien jiwa 9 " 8alaikumsalam #sambil bangun dari tempat tidur%. 9bu.....

$asien ,iwa 9 " Senangnya +apak ada di sini. +apak pasien " Kata suster kau sudah mau bicara dengan orang lain nak. Senang sekali +apak mendengarnya. #sambil membelai kepala anaknya dengan lembut%. $asien ,iwa 9 " 9ya $ak. Senang sekali rasanya bisa teman lagi. +apak pasien " )pa kegiatan yang sering kau lakukan di sini nakE $asien ,iwa 9 " Setiap sore aku membantu perawat di sini menyirami tanaman . Seperti yang sering kita lakukan bersama pak. +apak pasien " nanti jika kau pulang kita masih bisa melakukannya lagi nak. Kau mau kanE $asien ,iwa " ;a +apak #sambil memeluk ibu%

Setelah * menit berlalu perawat kembali ke ruangan. $erawat 9 $erawat 9 " )ssalamuDalaikum " bagaimana perasaan +apak setelah dengan mbak ;ola. +apak pasien " Senang sekali rasanya melihat putri saya sudah kembali ceria. $erawat 9 " +aiklah +apak, besok +apak bisa datang kembali kesini. )da hal yang ingin saya sampaikan kepada +apak. +apak bisa. +apak $asien " +isa suster. $erawat 9 $erawat 9 " +apak bisanya jam berapa ke siniE " +aiklah jam C ya $ak. Saya tunggu. lupa makan. $asien jiwa 9 " 9ya pak. #sambil menyalami dan mencium ibunya% Sc$ene I( +apak $asien " ,am C ya sus. +apak $asien " @ak, +apak pulang dulu ya. ,aga kesehatanmu. ,angan ngobrol kembali +apak $asien " 8alaikum salam.

D! %uang pe%a&a' SP III Ke+ua%ga , #e#2ua' pe%encanaan pu+ang 2e% a#a -e+ua%ga +apak $asien " )ssalamuDalaikum $erawat $erawat " 8alaikum salam. Ah +apak :e>a. Silahkan masuk $ak. " +egini $ak, mbak ;ola besok sudah boleh pulang. Menimbang keadaannya sudah mulai kooperatif. ,adi kita perlu membicarakan perawatan di rumah untuk mbak ;ola. +apak $asien " )lhamdulillah ya )llah. $erawat " 9ni jadwal kegiatan mbak ;ola selama di rumah sakit. Mungkin bisa dilanjutkan selama di rumah nantinya. -i sini juga ada jadwal minum obatnya. +apak pasien " 9ya sus. )kan saya sesuaikan jadwal kegiatannya dengan di rumah. -an saya janji akan on time memberikannya obat. $erawat 99 " Selain itu saat di rumah ibu juga harus memperhatikan sikap anak +apak. )pabila sikapnya kembali seperti sebelum di rawat di sini bapak bisa menghubungi saya kembali. +apak pasien " +aiklah sus. 'erima kasih ya sus. 'erima kasih karena sudah merawat anak saya selama ini. $erawat 9 I. REFERENSI :SMM. <KU9. !**C. Modul Pelatihan Asuhan Keperawatan Jiwa: Pendekatn Strategi Pelaksanan Tindakan Keperawatan. +ogor" +4U :SMM )>is :, dkk. Pedoman asuhan keperawatan jiwa. Semarang " :S,- -r. )mino Gondoutomo. !**& " ;a $ak........ 9tu memnag sudah mejadi tugas saya. +apak $asien " 'erima kasih sus.

'ownsed, Mary ?. Buku Saku Diagnosa Keperawatan pada Keperawatan Psikiatri:pedoman untuk pem uatan rencana keperawatan . Fdisi ketiga. )lih +ahasa" @ovi 6elera ?.-. ,akarta. FG?. ,akarta CCB.

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN KEPERAWATAN JIWA ( ISOLASI SOSIAL )

DISUSUN OLE) , KELOMPOK II ALDO PADRIANS:A) M. RE:;A FA)RIAL RI;KA AGUSTIAN :OLA FITRIANI :USUF MAREN ;URRA)MAN

PEMBIMBING AKADEMIK RIAN :ULI:ANA8 S.Kep8 N

SEKOLA) TINGGI ILMU KESE)ATAN )ANG TUA) PROGRAM STUDI S4 KEPERAWATAN TANJUNGPINANG 5<45

Anda mungkin juga menyukai