Anda di halaman 1dari 20

PENGGUNAAN SOLAR POWER SISTEM SEBAGAI CATU DAYA ALTERNATIF

PEMPROV KALIMANTAN BARAT

Disusun Oleh : PT. Harmoni Mitra Sukses

2013
Prepared by : Fimi Prima Ramadhan, ST 1

Provinsi Kalimantan Barat


1. Geografi : a) Letak Wilayah : Provinsi Kalimantan Barat terletak pada 208 LU serta 305 LS dan 1080 BT serta 11410 BT sehingga tepat dilalui garis katulistiwa. b) Luas Wilayah : 146.807 km2 atau 1,13 kali luas Pulau Jawa. c) Topografi : - Dataran rendah - Ratusan sungai - Sedikit berbukit - Sebagian daratan berawa bercampur gambut - Gunung rendah yang non-aktif - Komposisi wilayah : Hutan 42,32%, Padang/Semak 34,11%. - Dari 14,68 ribu Ha luas Kalbar, areal pemukiman berkisar 0,83% (0,13 ribu Ha) 2. Demografi

Jumlah penduduk provinsi kalimantan barat tahun 2006 diperkirakan mencapai 4,12 juta jiwa, dengan komposisi 2,11 juta jiwa laki laki dan 2,01 juta jiwa perempuan.

Prepared by : Fimi Prima Ramadhan, ST

Prepared by : Fimi Prima Ramadhan, ST

3. Ekonomi
Berdasarkan indeks PDRB (Produk Domestik Regional Bruto) dapat dilihat pertumbuhan ekonomi dengan dua pendekatan : a) Pendekatan Lapangan Usaha : PDRB atas dasar harga berlaku tahun 2006 mencapai Rp 33,71 Trilyun. Dengan kontibusi sektor pertanian 27,13%, perdagangan, hotel, restoran 22,69%, industri pengolahan 18,53%. b) Pendekatan Penggunaan : PDRB menurut penggunaan terdiri dari. Konsumsi rumah tangga (paling tinggi mencapai 51,79%), konsumsi lembaga swasta nirlaba, konsumsi pemerintah, pembentukan modal tetap domestik bruto, perubahan stok, dan ekspor barang dan jasa. 4. Sosial Budaya a) Kesehatan : - Rumah sakit 31 unit (total tempat tidur 2741 buah) - Puskesmas 211 unit - Puskesmas pembantu 768 unit - Puskesmas keliling 759 buah b) Perumahan & Lingkungan Hidup : - Luas lantai rumah 20 49 m2 (55,79%), dan 50 99 m2 (34,40%) - Penerangan listrik PLN (70,60%) - Sumber air minum / air hujan / lainnya (38,43%)
Prepared by : Fimi Prima Ramadhan, ST 4

5. Infrastruktur a) Pos dan Telekomunikasi 47 buah (3 kantor utama dan sisanya kantor pembantu b) Media Masa tahun 2006 terdapat 19 lokasi pemancar stasiun relay TVRI c) Industri Pengolahan : - Industri kayu - Industri makanan - Industri alat angkutan - Industri furniture d) Listrik, Bahan Bakar, dan Air Minum : - Pemakaian listrik beban puncak dari 195.455 kWh pada tahun 2004 menjadi 204. 621 kWh pada tahun 2005 naik sekitar 4,69% - Pemakaian bahan bakar bensin dari 234.048 liter (2004) menjadi 239.888 liter (2005). Sedangkan penggunaan bahan bakar solar dari 645.854 liter (2004) menjadi 627.156 liter (2005). - Konsumsi air bersih dari 28.873.196 m3 pada 2003 menjadi 28.874.446 m3 pada 2004 naik sekitar 0,0043% e) Transportasi dengan panjang jalan total 6147,93 km terdiri dari : - Jalan negara 1575,32 km (19,17%) - Jalan provinsi 1517,93 km (16,30%) - Jalan kabupaten/kota 4630 km (69,11%)
Prepared by : Fimi Prima Ramadhan, ST 5

Prepared by : Fimi Prima Ramadhan, ST

Prepared by : Fimi Prima Ramadhan, ST

Prepared by : Fimi Prima Ramadhan, ST

Prepared by : Fimi Prima Ramadhan, ST

Prepared by : Fimi Prima Ramadhan, ST

10

Prepared by : Fimi Prima Ramadhan, ST

11

UPS 1 kVA 300 kVA Solar Power Sistem Panel MDP, SDP, ATS, AMF Capasitor Bank Isolation Transformer Stabilizer 1 kVA 100 kVA Battery (AGM, Gell, Lithium)

Generator Set Surge Protection (Internal & Eksternal)


Prepared by : Fimi Prima Ramadhan, ST 12

Konsultan Mekanikal Elektrikal

Inspeksi Kelistrikan Instalasi Listrik Gedung Perkantoran dan Rumah Sakit Maintenance (UPS, Genset, dll)

Prepared by : Fimi Prima Ramadhan, ST

13

1. UU No. 30 Tahun 2007 tentang : Energi 2. UU No. 32 Tahun 2004 tentang : Pemerintahan Daerah 3. PP No. 6 Tahun 2006 tentang : Pengelolaan Barang Milik Negara atau Daerah 4. Perpres No. 35 Tahun 2011 tentang : Perubahan Atas Perpres No. 54 Tahun 2010 tentang : Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah 5. Permen ESDM No. 18 Tahun 2010 tentang : Organisasi dan Tata Kerja Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral 6. Permen ESDM No. 10 Tahun 2012 tentang : Pelaksanaan Kegiatan Fisik Pemanfaatan Energi Baru dan Energi Terbarukan

Dasar Hukum
Prepared by : Fimi Prima Ramadhan, ST 14

SOLAR POWER SISTEM

Latar Belakang

Kebutuhan Energi yang terus meningkat sebanding dengan pertumbuhan penduduk dunia tetapi berbanding terbalik dengan menipisnya cadangan minyak bumi sehingga memaksa manusia mencari sumber energi alternatif dan melakukan terobosan teknologi guna memenuhi kebutuhan energi. Oleh karena itu pencarian dan terobosan tersebut diarahkan pada pemanfaatan energi matahari.

Tujuan

Mencari dan memanfaatkan sumber energi baru dan terbarukan Pemanfaatan sumber energi dengan eksplorasi yang minim, bahkan tidak membutuhkan eksplorasi Pemanfaatan dengan teknologi yang lebih efisien, tanpa emisi dan ramah lingkungan Mencukupi konsumsi energi yang semakin meningkat

Prepared by : Fimi Prima Ramadhan, ST

15

Pengertian Solar Power Sistem


Solar cell merupakan suatu panel yang terdiri dari beberapa sel dan dengan beberapa jenis juga. Solar cell memanfaatkan radiasi sinar matahari sebagai penghasil listrik, dan alat yang digunakan untuk menangkap, merubah dan menghasilkan listrik tersebut adalah Photo Voltaic (PV) / Panel solar cell. Dalam suatu sistem pembangkitan menggunakan solar power sistem (standar) terdiri dari : Panel solar sel, controller/junction box, dan DC to AC converter/Inverter.

Model Solar Power Sistem 1. On-grid sistem adalah jaringan solar power sistem yang terhubung atau interkoneksi dengan jaringan sistem elektrikal eksisting (misal : PLN, Genset, Mikrohidro, Wind turbin dsb). 2. Off-grid sistem adalah jaringan solar power sistem yang berbeda dengan jaringan sistem elektrikal eksisting (terpisah / stand alone).
Prepared by : Fimi Prima Ramadhan, ST 16

On-Grid

Off-Grid

Prepared by : Fimi Prima Ramadhan, ST

17

Keuntungan Solar Power Sistem


1. Hemat karena tidak memerlukan bahan bakar fosil. 2. Dapat dipasang dimana saja dan dapat dipindahkan sesuai yang dibutuhkan. 3. Dapat dibuat sistem sentralisasi dan desentralisasi. 4. Bersifat modular, artinya kapasitas listrik yang dihasilkan dapat disesuaikan dengan memodifikasi kapasitas dan susunan modul. 5. Dapat dioperasikan secara otomatis maupun manual. 6. Tanpa kebisingan dan tidak menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan.

Prepared by : Fimi Prima Ramadhan, ST

18

Survey & review lokasi implementasi

Estimasi beban & Intensitas radiasi matahari

Diagram Alir Design Solar Power Sistem

Menentukan model solar power sistem

Estimasi kapasitas solar power sistem

Verifikasi output

Instal solar power sistem

Sistem running

Prepared by : Fimi Prima Ramadhan, ST

19

Terima Kasih

Prepared by : Fimi Prima Ramadhan, ST

20

Anda mungkin juga menyukai