Anda di halaman 1dari 32

Mount.

Rinjani

Global Burden of Disease


1990
Lower respiratory infections Diarrhoeal diseases Conditions arising during the Perinatal period Unipolar major depression Ischaemic heart disease Cerebrovascular disease Tuberculosis Measles Road traffic accidents Congenital anomalies 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 16 28

2020
1
2
3 4 5

Ischaemic heart disease


Unipolar major depression Road traffic accidents Cerebrovascular disease Chronic obstructive pulmonary disease (peny paru obstruksi kronis)
Lower respiratory infections Tuberculosis War Diarrhoeal diseases HIV

6 7 8 9 10 11 25 24

Penyakit & masalah kesehatan


Multiple burden Penyakit infeksi masih tetap ada (TB, Malaria, Pneumonia.
Diare, Antrax) Penyakit kronis/degenaratif meningkat (DM, Jantung, Kanker) Muncul re-emerging (Polio) dan new emerging (AI, SARS, HIV AIDS, ) Gangguan nutrisi (GIZI)

Angka kesakitan dan kematian Economic loss Martabat bangsa sesuai dgn komitmen global Perubahan faktor risiko lingkungan :
Traditional Risk Modern Risk

KESEHATAN
Kesehatan adalah keadaan sehat dari
fisik, mental dan sosial yang memungkinan seseorang hidup produktif secara sosial dan ekonomi (UU 36 nomor 2009)

Kesehatan masyarakat (Community Health)

dewasa ini sering dimaksudkan sbg ilmu dan praktek tentang upaya kesehatan oleh dan pada tingkat masyarakat (bukan perorangan/individu) untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakatnya.

Derajat kesehatan masyarakat adl suatu

keadaan kesehatan masyarakat yg diukur dengan indikator kesehatan seperti; angka kematian (AKB, AKI), angka kesakitan, status gizi, umur harapan hidup waktu lahir, status kesehatan lingkungan dll.

PUBLIC HEALTH is the science and practice


of protecting and improving the population health trough prevention, promotion, health education, control of communicable and noncommunicable diseases and monitoring of environmental hazard. (WHO 1946)

Kesehatan dari masyarakat

tergantung baik pada penyediaan pelayanan kesehatan bagi orang sakit maupun pada upaya kesehatan mayarakat dalam promosi kesehatan dan pencegahan peneyebaran/kejadian penyakit

Dahulu manusia cenderung menerima sehat-

sakit dan kematian muda (premature death) sebagai sesuatu yang tak bisa dihindari dari keberadaannya (unavoidable hazards of human existence) Kemudian dewasa ini kita berada pd harapan hidup sehat dan panjang umur (UHH sbg indikator IPM)

Bila seseorang menjadi sakit maka ada

asumsi bahwa kedokteran modern akan dapat dan harus mampu menangani dan mengembalikan ke keadaan normal

Sebenarnya dgn kemajuan dibidang IPTEK


kedokteran dan kesehatan modern medicine berhasil menurunkan kejadian kesakitan (morbiditas) dan kematian (mortalitas) secara bermakna, Impact utama dr modern medicine adl membuat manusia hidup lebih lama dan lebih comfortably thd penyakit yg diderita daripada membiarkan kematian merenggutnya atau menjadi tak berdaya terhadap penyakitnya.

Sebenarnya dgn kemajuan dibidang IPTEK


kedokteran dan kesehatan modern medicine berhasil menurunkan kejadian kesakitan (morbiditas) dan kematian (mortalitas) secara bermakna,

Impact utama dr modern medicine adl

membuat manusia hidup lebih lama dan lebih comfortably thd penyakit yg diderita daripada membiarkan kematian merenggutnya atau menjadi tak berdaya terhadap penyakitnya.

Pada bbrp penyakit utama tlh ditemukan

cara utk mencegah kejadiannya melalui MEDICAL RESEARH and PRACTICE yg logik dan diterima masy.

Dengan adanya Globalisasi dan Transisi


perubahan pola penyakit dewasa ini. Disamping peny. menular tetap ada (malaria, tbc, diare, pneumonia) maka prevalensi peny tidak menular (DM, HT, kanker, peny endokrin lain dll) terus meningkat

Epidemiology maka telah terjadi

DEFINISI OPS Penyakit adl kegagalan dr mekanisme adaptasi suatu organisme utk bereaksi scr tepat thd rangsangan atau tekanan shg timbul gangguan pd fungsi atau struktur dr bagian, organ atau sistem dr tubuh. (Gold Medical Dictionary)

Peny adl suatu keadaan dmn terdpt


\

gangguan thd bentuk dan fungsi tubuh shg berada dlm keadaan tdk normal.

PENYAKIT------OBJEKTIF RASA SAKIT----SUBJEKTIF

Gordon & Le Richt (1950) timbulnya


penyakit dipengaruhi oleh:
PENJAMU (HOST) BIBIT PENYAKIT (AGENT) LINGKUNGAN (ENVIRONMENT)

FAKTOR HOST
Factor host mempunyai karakteristik yang luas dan bermacam-macam: Contoh factor host: Umur Jenis kelamin Ethnic group Heredity Status social ekonomi Marital status Pendidikan Previous disease Gaya hidup Gizi Pekerjaan

FAKTOR AGENT
Bidang epidemiologi yang tetap memerlukan pengembangan dalam persepsi tentang agent penyebab penyakit. Agent penyebab adalah tidak

terbatas pada agent biologi, juga berbentuk bahan kimia atau fisik:

Biological Agent

Chemical Agent

Physical Agent

Bacteria Virus Fungi

Food-additives Pharmacologics

Panas Cahaya Radiasi ion Getaran

FAKTOR LINGKUNGAN
Beberapa faktor lingkungan antara lain:
Air Susu Makanan Tumbuh-tumbuhan Hewan Kondisi perumahan Kebisingan Kondisi cuaca dan pengaruhnya Lingkungan yang kotor Polusi Lingkungan biologis, sosial dan physical

LINGKUNGAN
BUDAYA

BIOLOGI FAUNA, FLORA

GEOGRAPHI TOPOGRAPI

SOSIAL

PHISIK

LINGKUNGAN

Contoh penyakit/ masalah kesehat yg sering terjadi pd saluran pernafasan adl: Penyakit menular : infeksi ok : bakteri tuberkulosis, ispa, pneumonia virus ispa Penyakit tidak menular Penyakit sal nafas akibat polusi Peny degeneratif : Penyakit paru obtruksi kronis Penyakit herediter : Asthma broncheale Penyakit-penyakit allergy Kanker : nasopharynx, paru Trauma

Riwayat alami penyakit


1. Tahap prepatogenesis 2. Tahap patogenesis 3. Tahap pasca patogenesis yg dpt
berlanjut menjadi:

Sembuh Kronik Cacat Mati

Tahap patogenesis

Tahap inkubasi Tahap peny dini Tahap peny lanjut Tahap peny akhir

Pencegahan penyakit
Pre patogenesis Underlying
condition

Primordial prevention

Health promotion Specific protection

Primary Prevention
Secondary prevention Tertiary prevention

Patogenesis

Early diagnosis and Prompt treatment (EDPT) Disability limitation Rehabilitaton

UPAYA PENCEGAHAN

PRINSIP UTAMA:
UPAYA PENCEGAHAN LEBIH BAIK DARI PADA PENGOBATAN ( PREVENTION BETTER THAN CURATIF) DIKENAL EMPAT TINGKAT PENCEGAHAN SEPERTI BERIKUT:

PENCEGAHAN PREMORDIAL
MEMBERIKAN KONDISI PADA MASY. YG MEMUNGKINKAN PENY. TIDAK MENDAPAT DUKUNGAN DASAR DARI KEBIASAAN, GAYA HIDUP DAN FAKTOR RESIKO.

b. PENCEGAHAN TINGKAT PERTAMA


PROMOSI KESEHATAN MASYARAKAT
KAMPANYE KESADARAN MASYARAKAT PROMOSI KESEHATAN PENDIDIKAN KESEHATAN MASYARAKAT

PENCEGAHAN KHUSUS

PENCEGAHAN KETERPAPARAN PEMBERIAN KEMOPREVENTIF IMMUNIZATION / SPECIFIC PROTECTION NUTRITION.

c. PENCEGAHAN TINGKAT KEDUA


DIAGNOSIS DINI (EARLY DIAGNOSIS) PENGOBATAN (PROMPT TREATMENT)

d. PENCEGAHAN TINGKAT KETIGA REHABILITASI PALIATIF THERAPY

Terima Kasih
Selamat belajar and semoga dapat menjadi DOKTER yang KOMPETEN !

Anda mungkin juga menyukai