Anda di halaman 1dari 16

Cara menghapus permanen virus autorun.

inf, RECYCLER, copy of shortcut (1), copy of shortcut (2),copy of shortcut (3),copy of shortcut (4),

MonsterKids - Hai sobat MonsterKids, apa kabar..? :d MonsterKids kembali lagiii nih, nah kali ini Monsterkids mau kasih tips yang lumyan sangan membantu dan mungkin berguna untuk sobat semua yang mempunyai flashdisk/memory card.. Judul postingan ini Cara Ampuh Menghilangkan virus autorun.inf, Recycler, Copy of shortcut to (1)(2)(3)(4) tentu bagi sobat semua yang memiliki flashdisk atau memory card pasti perbnahkan mengalami hal ini..? :D jengkel dddengan virus ini..? Udah bosen..? :D sobat ppppasti boen dan jengkel dengan virus ini, karna virus ini genit, walaupun kita telah menghapusnya, beberapa deeetik kemudian juga pasti akan datang menghampiri flashdisk sobat lagi :D . karna itu, saya sih udah sering menagani hal ini, terutama saya gak punya FlashDisk, jadi Setiap ada yang dibutuhin haus minjem sama temn temen disekolah :D (Thanks for My best friends) karna FD temen itu udah masuk komputer orang lain, warnet, mamng sayur, mamng somay, yah jadinya flashdisk ituoun terserang virus, karna kali ini posisi admin mau kasih postingan dengan judul Cara Ampuh Menghilangkan virus autorun.inf, Recycler, Copy of shortcut to (1)(2)(3)(4) jadi gak usah bahas virus apa yang udah saya taklukkan :D :d Kembali lagi 'mengatasi virus RECYCLER,Autorun.Inf,Copy of Shortcut to (1)(2)(3)(4) Shortcut FalshDisk. meskipun info ini sudah usang,namun tak ada salahnya untuk kembali MonsterKIds publikasikan mengingat pasti banyak dari sobat blogger yang belum mengetahuinya.(sok tahu ya,hihi) Seringnya menggunakan flashdisk untuk keperluan menyimpan data,sampai ga merhatiin main colok aja di warnet sebelah,eh taunya.. ditumpangin virus ni.

Yup,flashdisk yang terjangkit 'penyakit' ini,virus tersebut akan menggerogoti memory dalam flashdisk sehingga tanpa ada data yang tersimpan pun flashdisk dalam ukuran memori kecil dapat 'keok'. Memang hanya akan menampilkan beberapa shortcut file,seperti; RECYCLER Autorun.Inf CopyofShortcutto(1) CopyofShortcutto(2) CopyofShortcutto(3) CopyofShortcutto(4) Dan file tersebut hanya berukuran 1kb,lalu dimana penimbunan memory tersebut? Yup,dalam folder RECYCLER,yang semua file didalamnya memiliki ekstention *.exe,yang jadi pertanyaan,bagaimana menampilkan folder RECYCLER tersebut? Lalu bagaimana menghapus folder Autorun.inf yang merupakan pengontrol dari folder 'RECYCLER'? Pertama, karna Folder RECYCLER itu terhidden, jadi kita hrus memunculkan file hidennya itu, gmana caranya..? 1. Di WINDOWSXP , 1. Masukkkk windows exploler, 2. klick tools 3. klick folder options 4. klick tab view, 5. centang pada show hidden files and folder 6. dan juga hapus centang pada Hide protected operating system 2. Windows 7 1. Klik Start, pilih Control Panel. 2. Setelah jendela Control Panel terbuka, klik Appearance and Personalization . 3. Tampilannya seperti dibawah ini, perhatikan bagian Folder Option. 4. Klik pada link Show hidden files and folders 5. Pilih Tab View pada jendela Folder Option 6. Pada bagian Hidden files and folders klik pilihan show hidden files, folder,and drives. Dengan mengaktifkan pilihan ini kita bisa melihat semua file, folder dan Drive yang sebelumnya tak terlihat. 7. Uncheck / hilangkan tanda checkmark pada pilihan Hide extensions for known file types. Dengan meng-uncheck pilihan ini kita dapat melihat extension yang digunakanpada semua file seperti .docx, .txt dan sebagainya. 8. Uncheck / hilangkan tanda checkmark pada pilihan Hide protected operating system files

(Recommended). Dengan meng-uncheck pilihan ini maka file yang merupakan bagian dari sistem operasi seperti dalam folder Windows akan terlihat. 9. Klik Apply dan kemudian tekan OK. Atau 1. Buka windows Explorer. 2. Klik bagian Organize di kiri atas, 3. Pilih Folder andsearch Option, 4. Klik Tab VIEW. 5. Klik Show hidden File, folder and drive. 6. Apply... OK

Nah jika sudah muncul semua hhidden foldernya, langsung lanjut caranya Nih direnew caranya, karna ternyata gak semua windows bisa buka gpedit, windows7 home premium kagak bisa katanya, jadi ane kasih dulu nih diawal caranya sebelum ke cara yang buka gpedit

UNTUK WINDOWS7 & Windows 8


1. Buka Control Panel 2. Di control panel, buka/klick menu Hardware and Sound

3. pilih autoplay 4. hilangkan centang pada ""use autoplay.........."

Nah Ini untuk yang memakai windowsXP, karna saya yakin windowsXP swmuanya bisa mengakses GPEDIT
1. Masuk atau buka program RUN, klick start>RUN atau tekan tombol WINDOWS+R pada keyboard 2. Ketikkan "GPEDIT.MSC pada kotak RUN

3. Kemudian anda bisa pilih Computer Configuration - Administrative Templates - Windows Component - Autoplay Policies 4. Setelah itu anda bisa lihat di sebelah kanan Turn Off Autoplay kemudian klik 2 kali 5. Kemudian anda bisa check Enable dan dibawahnya pilih All drives kemudian OK 6. Jangan cuma di computer configurations saja tapi di user configurations juga harus dinonaktifkan

7. Jika sudah, langsung melakukan exsekusi... 8. Masuk ke Flashdisk sobat masing masing, tinggal hapus autorun.inf, Nah, jika sudah hilang, dan tidak kembali lagi, langsung...!!!!!! HAPUS, kerabat dari autorun.inf (RECYCLER, COPY OF SHORTcut (1)(2)(3)(4))

NAH GIMANA...??? Hilangkan..? Pasti hilang dong :D kalo gak ilang komplain aja kemonsterkids, 3:>

Setidaknya dengan mematikan fungsi autorun ini dapat meminimalisir masuknya virus autorun. Saran dari MonsterKids, sebaiknya jaga komputer sobat dari virus yang ganas yang dapat merusak komputer anda.dengan antivirus terbaik dan terpercaya seperti avast, :D Selesai Mudah bukan.??!

Sekian semoga bermanfaat..! MonsterKids PAMIT,, JANGAN LUPA SHARE YAH UNTUK MEMBANTU SOBAT YANG LAIN tag: cara menghapus virus autorun.inf, cara menghapus autorun.inf, cara menonaktifkan autorun, cara menghapus total virus autorun.inf copy of shortcut , Recycler

Tips agar komputer tidak terkena virus :) Cekidoottt ..


Posted on November 27, 2013 Anda pasti sangat sering yang namanya VIRUS yang mengkontaminasi Komputermu dan Flashdisk, virus ini berasal dari lokal yang menyebalkan seperti membuat shortcut, folder, menghilangkan file, dll. sebenarnya itu dapat diatasi dengan beberapa hal sebagai berikut :

Install (Pasang) antivirus kualitas internasional (Kaspersky, Trendmicro, AVG, AVAST, ESSET, dll) dan saya sarankan untuk install Kaspersky, karena saya lihat lebih akurat dari pada yang lainya. Install juga antivirus kualitas lokal seperti (Smadav, ANSAV, PCMAV, dll) dan saya sarankan untuk install SMADAV. Siapkan perangkap removable (USB, HARDDISK External, Memory Card, dll) khusus untuk komputer ini saja dan ada yang untuk explorer (menjelajah). maksutnya disiapkan 2 USB salah satu dikhususkan untuk komputer anda dan satunya lagi untuk dipinjamkan ke siapapun. Jika terpaksa USB khususmu di masukkan ke komputer lain, sebelum usb itu masuk ke komputermu kamu check dulu di komputer lain ada file bernama autorun.inf, atau folder RECYCLER atau Folder System Volume Information, sebisa mungkin kamu menghapus ke 3 nya itu, kemudian USB dianggap aman. Jangan mencoba-coba program dari temanmu secara kanibal (Asal jalankan), check dahulu dengan antivirusmu yang internasional dan lokal jika tidak dianggap virus bisa dikatakan aman. Update terus antivirus anda jika setiap kali online. Jika ada perangkat removable (USB, Mem Card, dll) ingin masuk ke komputermu usahakan matikan dahulu komputermu, kemudian pasang USB nya dan hidupkan kembali. tetapi setelah hidup jangan langsung dibuka tetapi scan dahulu sebelum mengexploring (Menjelajah) isi flashdisk. Kami sudah membuat folder yang aman dari Virus LOKAL anda bisa download di bagian bawah di halaman http://www.gearintelligent.blogspot.com. Di folder ini untuk menjaga file anda, jadi masukkanlah ke sana.

Dengan tips ini saya harapkan komputer anda aman, jika file anda sangat aman dan di sayangkan jika file ini harus di hapus karena kena virus :D. Tips ke dua Sangat benar kata pepatah dulu, mencegah lebih baik daripada mengobati. Terkena virus, wow BeTe, Mau marah tapi marah pada siapa hehe, makanya hati2 yah hehe, berikut tips2 amannya :

1. Gunakan Antivirus Pada komputer kamu Sekarang dah banyak kok antivirus baik luar maupun Lokal yang gratis tapi Tidak kalah bagus dengan yang bayar hehe, cari aja di paman google pasti ada kok. Tapi jangan lupa untuk selalu update antivirus kamu , sebab ratusan virus virus baru bermunculan setiap bulan, apalagi sekarang sudah banyak sekali orang2 yang pandai untuk membuat virus.wow!!! 2 . Gunakan Firewall Dengan firewall kamu bisa menyaring program/aplikasi yang akan keluar / masuk dari maupun ke komputer kamu 3. Jangan Asal menjalankan atau meng-Klik suatu file wow..sekarang banyak sekali virus yang menggunakan icon dari icon2 yang ada di windows, seperti icon MS Word, icon folder, icon recyclebin, gambar2 sexy dll lah pokoke yang ada di windows gitu deh, jadi kamu harus berhati2 yah apalagi dengan File2 yang berekstensi .EXE, .VBS, .COM, .SCR, .BAT. 4. Munculkan Ekstensi Dari file2 kamu Nah yang ini biar kamu tidak tertipu oleh virus2 itu yah, jadi kamu bisa tahu file2 yang akan kamu klik, virus atau bukan, contohnya nih, virus lokal banyak yang menjadikan icon folder itu untuk menipu korbannya, sehingga menjadi icon folder trus ada ekstensinya yaitu .exe, nah klo ekstensi file tidak kamu munculkan bisa jadi kamu akan tertipu, yang tadinya mau membuka folder kamu eh malahan jadi menjalankan file virus, nah caranya adalah : pergi ke tools > folder Option >View lalu cari> Hide extensions for known file types, nah pada checkbox nya harus tidak dicentang yah, klo sudah silahkan di apply. 5. Hindari Auto Run saat Menancapkan flashdisk Nah sekarang virus2 sudah banyak pula yang langsung berjalan saat kamu menancapkan flashdisk pada komputer kamu, supaya tidak terjadi auto run itu coba deh sebelum menancapkan flashdisk kamu kekomputer, kamu tekan dulu tombol Shift pada keyboard kamu, tekan agak lama, lalu tancapkan flshdisknya dengan kamu tetap menekan tombol Shift nya yah, jika tidak ada reaksi berarti flshdisk sudah tidak autorun alias tidak berjalan secara otomatis, jangan lupa yah selalu gunakan tombol Shift setiap kamu mau menancapkan flashdisk kamu. eeittt..jangan lupa tetap harus di Scan dulu yah pake antivirus kamu sebelum digunakan flashdisk nya 6. Selalu Backup data2 penting Kamu Nah Tips ini walaupun tidak secara langsung menyelamatkan data kamu, paling tidak kamu kan gak bete bete banget dah terlanjur kena virus, kan masih ada backup datanya hehe

7. Download dari situs terpercaya Nah klo kamu memang ingin download file dari internet, usahakan downloadnya dari situs2 yang terpercaya alias tidak mencurigakan gitu deh. Moga2 tips ini bermanfaat yah, klo sudah tahu yah syukur, klo belum yahberarti tips ini bermanfaat hehe Tips ke tiga agar flashdisk kebal dari virus cara ke 1 Berikut tips yang mungkin berguna untuk flashdisk Anda yang tidak mudah di bobol virus. 1. Didalam flashdisk buatlah folder dengan nama autorun.inf 2. Buka folder yang telah di buat tadi, setelah itu buka notepad dan kemudian save dengan nama file Dengan dua langkah sederhana itu flashdisk anda sudah kebal dari serangan virus dan siap untuk bergerilya di komputer-komputer atau laptop-laptop.

Cara ke 2
Cara untuk membuat flashdisk tahan terhadap virus sangat mudah sekali. Cara ini membuat flashdisk kebal terhadap virus, jadi flashdisk, Anda menjadi aman menjelajah dari komputer satu ke komputer lain. Banyak cara untuk membuat flashdisk terhindar dari virus. Hal ini adalah cara cepat dan mudah untuk membuat flashdisk kebal terhadap virus atau meminimalkan serangan virus yang bisa membahayakan sistem komputer Anda. Cara untuk membuatnya adalah dengan memanfaatkan fitur anti virus smadav. Berikut ini adalah langkah-langkah membuat flashdisk kebal virus : 1. 2. 3. 4. 5. 6. Format terlebih dahulu flahsdisk Anda di komputer yang bersih dari virus Install smadav terlebih dahulu Pilih tombol tool seperti yang terlihat pada gambar Pilih smadlock Kemudian berilai tanda check pada drive flashdisk Anda Klik tombol lock yang berada dibagian bawah

Setelah langkah ini selesai Anda bisa menutup smadav, setelah itu lihat pada flashdisk Anda, maka disitu sudah terlihat di folder smadlock.Setelah itu masukkan data atau file Anda didalam folder tersebut. Jangan menyimpan data diluar folder smadlock. Tapi perlu dingat bahwa folder tersebut jangan pernah di ubah atau direname, biarkan apa adanya. Kini flashdisk anda siap menjelajah ke komputer lain dan aman dari virus. Demikian cara mudah untuk membuat flashdisk kebal dari virus. Selamat mencoba semoga sukses.

Udah dulu ahhh hahahaha Makasihhh .

Cara Proteksi Flash Disk Dari Virus Pada umumnya virus menyebar dengan berbagai cara dan media, salah satuya penyebaran dan penularan virus melalui media flash disk. Biasanya virus tercopy pada saat proses tranfer data dari Komputer yang terinfeksi, tapi yang berbahaya lagi virus yang mampu menanam file virus dan menginfecsi file pada flash disk dan sekaligus membuat file auto run pada flash disk kita. Sehingga pada saat flash disk dicolokin atau terhubung ke pc lain virus tersebut mampu menjalankan aksinya karena file auto run ini. Antara lain virus yang akhir akhir ini membuat heboh metode penyebarannya dengan cara demikian , seperti virus Shortcut (Virus hary Potter), virus Conficker dan banyak virus lain yang menggunakan metode penyebaran auto run ini.

Berikut Salah satu cara pencegahan agar flash disk agar tidak tertular virus yaitu dengan cara memanfaatkan salah satu fasilitas anti virus portable buatan indonesia yaitu anti virus smadav. Salah satu fasilitas yang disediakan anti virus smadav yaitu fasilitas Smad-Lock. Dengan Smad Lock ini Maka hampir tidak mungkin virus dapat menembus dan menginfeksi Flash Disk dan file yang ada pada flash disk kita. Kenapa demikian ? Smadav Smad-Lock akan membuat folder Smad-Lock dan folder autorun.inf yang terproteksi kuat pada flash disk kita. Dengan demikian virus tidak akan mampu masuk dan tidak mampu membuat file auto run untuk menggantikan atau mereplace file auto run yang dibuat oleh Smadav Smad-Lock ini. Berikut ini langkah untuk mengaktifkan Smadav Smad Lock : 1. Download anti virus Portable SMADAV di web resmi SMADAV http://www.smadav.net/smadav.zip 2. Extrac dan Jalankan anti virus SMADAV 3. Pilih Tidak bila ada tidak ingin menjalankan fasilitas real time protection. 4. Klik menu tool dan pilih menu Smad Lock. 5. Pada daftar drive nya pilih dan beri tanda flash disk anda kemudian klik menu Lock

Setelah menjalankan hal ini maka otomatis pada Flash disk akan ada folder dengan nama Smad-Lock dan file auto run.inf (hidden folder file). Tips penting agar Flash Disk dan Komputer terhindar dari virus :

Simpanlah semua file anda pada folder Smad-Lock . Dan jangan merename atau menghapus folder Smad-Lock dan file autorun.inf (Hidden yang bergambar gembok) yang ada pada flash disk anda tersebut. Bila anda akan membuka atau menjalankan file pada flash disk anda terlebih dulu anda keluarkan file anda dari folder Smad-Lock , karena file tidak bisa dijalankan selama ada di dalam folder Smad-Lock . Matikan menu auto Run pada komputer anda. Cara ini untuk menghindarkan Computer kita dari virus yang yang mengunakan metode auto run.

Mematikan Auto run Pada Computer :

Masuk menu Run >>> ketik gpedit.msc >>> enter >> Klik menu computer configuration >>> Administratif template >>> System >>> Doble klik pada Turn Off Autoplay >>> Pilih enable dan turn off auto play on : all drive >>> apply >> OK Klik menu User configuration >>> Administratif template >>> System >>> Doble klik pada Turn Off Autoplay >>> Pilih enable dan turn off auto play on : all drive >>> apply >> OK

Mudah bukan silahkan mencoba , semoga tips ini berguna untuk anda. Posted by Johar ESC creation dot com Baca Juga artikel :

Buat Hiasan gambar Background Folder pada Flashdisk Tips Internet Aman Untuk Anak-Anaka dan Remaja Cara Mengatasi Virus Komputer Perbaiki window yang rusak Karena Virus Cara Membersihkan Virus HandPhone

TAG : Tips Flash Disk anti virus, Tips Mencegah Masuknya virus ke Flash Disk, Proteksi Flash disk agar terhindar dari penyebaran virus, Bikin flash disk kebal dari virus, Anti Virus untuk Flash disk, Menangkal File pada flash disk dari infeksi virus computer, Cara mematikan menu auto run pada PC, Trik Hindarkan virus auto run virus shortcut conficker pada flash disk, Anti Virus Flash Disk, Matikan Virus auto Run.

Langkah-langkah menghilangkan virus komputer


Beberapa tahun belakangan banyak bermunculan virus-virus yang mulai merepotkan masyarakat pengguna komputer. Kalau dahulu pengguna internet saja yang dipusingkan oleh virus karena penyebarannya yang masih terbatas melalui email dan jaringan. Seiring perkembangan teknologi maka perangkat mobile teknologi informasi juga berkembang. Saat ini hampir tiap pengguna komputer pasti memiliki flash disk yang merupakan media penyimpanan data yang sangat portable dan mudah digunakan karena sifatnya seperti disket namun dengan kapasitas besar dan tidak mudah rusak. Namun kepopuleran flash disk di pengguna komputer memancing para pembuat virus untuk membuat virus yang menyebar melalui media penyimpanan ini. Hal ini membuat para pengguna yang kurang paham komputer terkadang tertipu karena menjalankan virus yang disangkanya adalah file lain seperti file dokumen Microsoft Word, Folder, atau bentuk file lainnya. Padahal yang sedang dibuka adalah program virus yang memiliki icon sama dengan file-file tersebut. Tidak perlu membahas terlalu panjang sejarah kemunculan virus ini, namun buat pengguna yang sudah terkena virus maka sebenarnya langkah pembasmian virus-virus tersebut hampir sama. Biasanya masyarakat umum yang tidak memiliki akses internet di komputernya akan lebih mudah terkena virus karena antivirus yang tidak up to date sehingga antivirus miliknya tidak mengenali virus-virus baru. Ada beberapa cara menghilangkan virus dari komputer anda bila sudah terlanjur terinfeksi virus ini. Teknik-teknik berikut dibahas pada sistem operasi Windows XP karena OS inilah yang paling umum terinfeksi dan paling banyak digunakan. Berikut adalah teknik teknik tersebut:
Menghapus dengan antivirus di komputer lain

Dengan melepaskan hardisk komputer yang telah terinfeksi virus kemudian dipasangkan ke komputer lain yang memilki antivirus yang terbaru atau setidaknya mampu mengenali virus di sistem yang telah terinfeksi. Lakukan full scanning pada hardisk sistem yang terinfeksi dan hapus semua virus yang ditemukan. Setelah selesai hardisk tersebut sudah dapat dipasang kembali dikomputer dan jalankan sistem seperti biasa. Lakukan pemeriksaan kembali apakah komputer masih menunjukkan gejala yang sama saat terkena virus. Cara ini ampuh membersihkan virus sepanjang antivirus di komputer lain tersebut dapat mengenali dan menghapus virus di hardisk yang terinfeksi. Namun virus masih meninggalkan jejak berupa autorun atau startup yang tidak berfungsi. Jejak ini terkadang memunculkan pesan error yang tidak berbahaya namun mungkin sedikit mengganggu.
Menghapus dengan sistem operasi lain

Pada laptop atau komputer yang tidak dapat dilepas harddisknya maka cara lain adalah menjalankan sistem operasi lain yang tidak terinfeksi virus dan melakukan full scan terhadap seluruh harddisk. Biasanya ada beberpa pengguna yang menggunakan dual OS seperti Linux dan Windows atau Windows XP dan Windows Vista dsb. Selain itu bisa juga menggunakan LiveCD

atau OS Portable seperti Knoopix dan Windows PE ( Windows yang telah diminimazed dan dapat dibooting dari media penyimpanan portable seperti flash disk atau CD.) lalu lakukan full scanning dengan antivirus terbaru. Efektifnya sama dengan menghapus virus dengan antivirus di komputer lain contoh diatas. Virus terkadang masih meninggalkan jejak tidak berbahaya.
Menghapus secara manual

Bila anda kesulitan melakukan hal diatas masih ada cara lain yaitu dengan cara manual. Langkah-langkah tersebut adalah:
1. Matikan process yang dijalankan oleh virus. Virus yang aktif pasti memiliki process yang berjalan pada sistem. Process ini biasanya memantau aktifitas sistem dan melakukan aksinya bila ada kejadian tertentu yang dikenali virus tersebut. Contohnya pada saat kita memasang flash disk, process virus akan mengenali aksi tersebut dan menginfeksi flash disk dengan virus yang sama. Proses ini harusnya bisa dilihat dari task manager yang bisa diaktifkan dengan tombol Ctrl + Alt + Del namun terkadang virus akan memblokir aksi ini dengan melakukan log off, menutup window Task Manager, atau restart sistem. Cara lain adalah menggunakan tool lain untuk melihat dan mematikan proses virus. Saya biasa menggunakan Process Explorer dari http://www.sysinternals.com/ . Dengan tool ini anda bisa mematikan process yang dianggap virus. Pada saat mematikan proses milik virus perlu diperhatikan terkadang proses milik virus terdiri atas lebih dari 1 proses yang saling memantau. Bila 1 proses dimatikan maka proses tsb akan dihidupkan lagi dengan proses lainnya. Karena itu mematikan process virus harus dengan cepat sebelum proses yang dimatikan dihidupkan lagi oleh proses lainnya. Kenali terlebih dahulu proses yang dianggap virus lalu matikan semuanya dengan cepat. Biasanya virus menyamar menyerupai proses windows tapi tentu ada bedanya seperti IExplorer.exe yang meniru Explorer.exe. Berikut adalah proses windows yang bisa dijadikan referensi proses yang dikategorikan aman:
2. 3. 4. 5. 6. 7. C:\WINDOWS\system32\smss.exe C:\WINDOWS\system32\csrss.exe C:\WINDOWS\system32\winlogon.exe C:\WINDOWS\system32\services.exe C:\WINDOWS\system32\svchost.exe C:\WINDOWS\system32\lsass.exe C:\WINDOWS\Explorer.exe

Selain process explorer anda bisa menggunakan tools lainnya yang mungkin lebih mudah dan bisa menghapus process sekaligus. Contoh lain adalah HijackFree. Anda bisa mencari di google tools sejenis.
8. Setelah proses mematikan virus berhasil lakukan pengembalian nilai default parameter sistem yang digunakan virus untuk mengaktifkan dirinya dan memblokir usaha menghapus dirinya. Parameter tersebut berada pada registry windows yang bisa di reset dengan nilai defaultnya. Simpan file berikut dengan nama apa saja dengan extention file .reg. Kemudian eksekusi file tersebut dengan mengklik 2 kali. Bila ada konfirmasi anda bisa menjawab Yes/Ok. Berikut file registry tersebut:
9. Windows Registry Editor Version 5.00 10. [HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer\ Advanced] 11. "Hidden"=dword:00000000

12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22.

"SuperHidden"=dword:00000000 "ShowSuperHidden"=dword:00000000 [HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\ControlSet001\Control\SafeBoot] "AlternateShell"="Cmd.exe" [HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\ControlSet002\Control\SafeBoot] "AlternateShell"="Cmd.exe" [HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control\SafeBoot] "AlternateShell"="Cmd.exe"

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Winlogon] 23. "Shell"="Explorer.exe" 24. "Userinit"="C:\WINDOWS\system32\userinit.exe," 25. 26. [HKEY_CLASSES_ROOT\regfile\shell\open\command] 27. @="regedit.exe \"%1\"" 28. 29. [HKEY_CLASSES_ROOT\scrfile\shell\open\command] 30. @="\"%1\" %*" 31. 32. [HKEY_CLASSES_ROOT\piffile\shell\open\command] 33. @="\"%1\" %*" 34. [HKEY_CLASSES_ROOT\comfile\shell\open\command] 35. @="\"%1\" %*" 36. [HKEY_CLASSES_ROOT\exefile\shell\open\command] @="\"%1\" %*"

File registry diatas akan membuka blokir regedit, mencegah virus mencangkokkan dirinya pada sistem, dan reset parameter lain untuk mencegah virus jalan lagi.
37. Setelah proses virus dimatikan dan parameter sistem di reset. Cegah virus aktif kembali dengan menghapus entry virus pada autorun dan startup Windows. Bisa menggunakan tool bawaan windows MSConfig atau mengedit langsung pada registry dengan Regedit. Untuk lebih mudahnya gunakan tools pihak ketiga seperti autoruns dari http://www.sysinternals.com untuk menghapus entry autorun dan startup milik virus tsb. Jangan lupa periksa folder StartUp pada menu Start Menu -> Programs -> Startup dan pastikan tidak ada entry virus tsb. 38. Download antivirus terbaru dan lakukan full scanning pada sistem agar antivirus memeriksa keseluruhan sistem dan menghapus semua virus yang ditemukan. Saya menyarankan avira yang bisa didownload dari http://www.free-av.com karena sifatnya free dan scanner virus yang sama tangguhnya dengan antivirus komersil seperti Symantec atau Kaspersky. 39. Sebelum restart pastikan anda tidak melewatkan virus baik dari proces atau autorun dan startup sistem. Karena bila tidak maka pada saat restart maka sistem akan kembali seperti pada saat terinfeksi virus dan sia-sia semua langkah yang anda lakukan sebelumnya. 40. Setelah restart periksa kembali komputer anda dan perhatikan apakah gejala yang muncul pada saat komputer terinfeksi masih ada atau tidak. Bila ada maka anda terlewat beberpa autorun virus atau reset parameter sistem diatas tidak berhasil. Lakukan langkah diatas dan periksa lebih cermat tiap langkah anda sebelum melakukan restart sistem.

Itulah langkah-langkah penghapusan virus pada sistem Windows XP. Untuk mencegah virus datang kembali sebaiknya anda rajin update antivirus atau memasang aplikasi pencegah seperti WinPooch atau Comodo Firewall yang akan memperingatkan pengguna bila ada program lain

yang akan memodifikasi sistem. Jadi walaupun virus tersebut tidak dikenali akan tetapi sebelum masuk maka pengguna akan diperingatkan oleh aplikasi pencegah. Bila anda mengenali program yang hendak mengakses sistem anda maka anda bisa mengijinkan akses tersebut namun bila tidak sebaiknya tolak dan blokir akses tersebut karena ada kemungkinan program tersebut adalah virus. Berhati-hati pada saat membuka flash disk. Jangan membuka flash disk dengan klik 2 kali. Buka dengan klik kanan lalu pilih menu Open agar fitur autoplay pada flash disk tidak menjalankan virus secara ototmatis. Jangan lupa perhatikan file yang anda buka. Walaupun iconnya sama perhatikan bahwa file yang anda buka buka tipe application atau program. Pastikan file word adalah betul-betul word dan folder betul-betul folder bisa dengan melihat detail atau properties dari file tsb. Semoga artikel ini membantu dan mencegah anda terinfeksi virus komputer.

Anda mungkin juga menyukai