Anda di halaman 1dari 2

1.

Hubungan DM dengan pembengkakan yang terjadi pada RM pasien Pada penderita diabetes melitus yang terkontrol, diabetes melitus tidak memperparah kondisi patologis yang terjadi pada pasien karena penderita DM yang terkontrol biasanya melakukan terapi sehingga kadar gula darahnya normal dan tidak mempengaruhi / memperparah kondisi pasien. Sedangkan pada penderita DM yang tidak terkontrol, yang artinya terjadi hiperglikemia (kadar gula darah diatas normal) maka akan terbentuk AGEs (Advanced Glycation End products). Pembentukan AGEs merupakan proses non enzimatik dimana terjadi perlekatan glukosa secara kimiawi ke gugus asam amino bebas pada protein. Derajat pembentukan AGEs ini berkaitan dengan kadar gula dalam darah. AGEs yang sudah terbentuk pada penderita DM maka akan berikatan dengan reseptor AGEs yang terdapat pada berbagai tipe sel seperti sel endotel, monosit, limfosit, makrofag,dll. Pengikatan tersebut menyebabkan berbagi aktivitas termasuk migrasi sel neutrofil, pengeluaran sitokin, serta zat zat proinflamasi yang dapat menyebabkan keparahan penyakit pada penderita DM. Jadi, pada penderita DM yang tidak terkontrol dapat menyebabkan keparahan terhadapat luka atau pembengkan yang terjadi pada pasien.

Dapus Sudoyo, Aru W. dkk. 2009. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jilid III Edisi V.Jakarta: Interna Publishing Pusat Penerbitan Ilmu Penyakit Dalam.

Anda mungkin juga menyukai