MATAHARI Sukma Perdana Prasetya

KARAKTERISTIK DAN KEDUDUKAN MATAHARI DALAM TATA SURYA

Matahari kita adalah salah pada satu suatu bintang diantara atau 100.000.000 bintang yang ada kelompok galaksi yang disebut dengan kelompok bintang "Milky Way". Matahari sebenarnya adalah suatu bintang yang besarnya termasuk rata-rata dibandingkan dengan ukuran bintang-bintang lainnya. Banyak bintang lainnya yang ukurannya jauh lebih besar dari pada ukuran matahari kita. Matahari mempunyai khatulistiwa dan kutub karena gerak rotasinya, Diameternya 1. 00.000 !m yang berarti 10" kali diameter bumi, sedangkan garis tengah antar kutubnya # mil lebih pendek. $ra%itasi matahari lebih kuat dari pada gra%itasi di bumi, yaitu &' kali lebih kuat dari pada gra%itasi bumi. (ahaya bintangpun ada yang jauh lebih terang yang berarti suhunya juga jauh lebih panas dari pada suhu matahari kita. Matahari tampak sangat besar dibandingkan dengan bintang-bintang yang tersebar di jagat raya ini karena letaknya yang relati) sangat dekat dengan bumi, yaitu sekitar 1*0.000.000 kilometer. Bintang yang paling dekat dengan bumi adalah bintang +lpha (entauri yang jaraknya 0.000.000.000.000 kilometer dari bumi. SUHU MATAHARI Matahari sebagai dapur nuklir menghasilkan panas yang sangat amat tinggi hasil dari reaksi thermonuklir yang terjadi di matahari. ,uhu pada pusat matahari -pada inti. diperkirakan men/apai lebih dari 1*.000.000 0(, sedangkan suhu permukaannya relati) dingin, yaitu sekitar *.000 - 1.000 0(. Menurut 23 Meyer, panas matahari berasal dari batu meteor yang berjatuhan dengan ke/epatan tinggi pada permukaan matahari. ,edangkan menurut teori kontraksi 4 4elmhol5, panas itu berasal dari menyusutnya bola gas. +hli lain,

Dr Bothe menyatakan bahwa panas tersebut berasal dari reaksi-reaksi nuklir yang disebut reaksi hidrogen helium sintetis. ATMOSFER MATAHARI +tmos)er matahari terletak di atas permukaan matahari yang sebagian besar berupa gas 4idrogen. +tmos)ir matahari terdiri atas & bagian utama, yaitu "/hromospher" dan "/orona". Bagian /hromosphere dapat men/apai ketebalan 1&.000 kilometer dari permukaan matahari, sedangkan bagian /orona tampak bagaikan mahkota berwarna putih yang melingkari matahari. (orona dapat men/apai ketinggian ratusan ribu bahkan dapat sampai jutaan kilometer dari permukaan matahari. ,uhu pada /hromosphere dan pada /orona sangat jauh berbeda. (hromosphere yang terletak pada permukaan matahari bersuhu kurang lebih *.000 0(, sedangkan suhu pada daerah /orona dapat men/apai sekitar 10.000 - 100.000 0(, atau bahkan dapat lebih tinggi lagi. ,uhu /orona yang jauh lebih panas dari pada suhu /hromosphere, padahal letaknya lebih jauh dari inti matahari sempat menimbulkan pertanyaan diantara para ahli astronomi dan astro)isika. ,uhu yang lebih tinggi pada bagian /orona ternyata disebabkan karena adanya "kejutan gelombang yang sangat kuat" yang berasal dari gerakan turbulen photosphere yang memanaskan lapisan gas pada /orona. ,elain dari itu, pada permukaan /hromosphere sering terjadi lidah api akibat letusan ataupun ledakan gas yang ada pada permukaan /hromosphere. 6etusan atau ledakan yang menimbulkan lidah api ini sering disebut dengan "prominen/e". 6idah api ini dapat men/apai ketinggian ratusan ribu kilometer dari permukaan /hromosphere. 7rominen/e ini dapat dilihat jelas pada saat terjadi gerhana matahari total. 7eristiwa lain yang terjadi pada permukaan /hromosphere adalah timbulnya )ilament gas akibat gerakan gas /hromosphere yang panas. 8ilament gas ini tampak pada permukaan /hromosphere sebagai sel-sel kasar yang disebut "supergranulation". 7eristiwaperistiwa tersebut di atas terjadi silih berganti yang menyebebkan timbulnya "plage" dan

")lare". 7lage adalah keadaan matahari pada saat panas dan ber/ahaya terang. ,edangkan )lare adalah semburan energi tinggi dari permukaan matahari, berupa radiasi partikel sub atomik. 3adiasi partikel sub atomik ini dapat sampai ke atmos)ir bumi dan memi/u terjadinya reaksi inti yang merupakan sumber radiasi kosmogenis.

JARAK MATAHARI DENGAN UMI 2arak matahari ke bumi adalah "#.000.000 mil. 2arak ini dipakai sebagai satuan astronomi. ,atu satuan astronomi -Astronomical Unit 9 +:. adalah "# juta mil 9 1 ' juta km. Dibandingkan dengan bumi, diameter matahari kira-kira 10" kali diameter Bumi. $aya tarik matahari kira-kira #0 kali gaya tarik bumi. (ahaya matahari menempuh masa ' menit untuk sampai ke Bumi.

&

REAKSI THERMONUKLIR
,udah sejak lama orang memikirkan dari mana asal energi matahari yang begitu panas dan setiap hari dipan/arkan ke bumi, namun sampai saat ini belum juga habis sumber energi tersebut. ,ampai dengan pertengahan abad ke 1", pada saat reaksi orang belum bahwa mengenal masih energi nuklir, orang

menganggap

matahari berasal dari bola api besar yang sangat panas. !alau benar bahwa matahari berasal dari bola api besar, lantas timbul pertanyaan apa yang menjadi bahan bakar bola api tersebut; 7ara ilmuwan pada saat itu belum bisa menjawab dengan tepat. 7ara ahli astronomi dan juga astro)isika pada saat ini telah memperkirakan bahwa unsur-unsur kimia yang ada di bumi juga terdapat di matahari. +kan tetapi sebagian besar unsur kimia yang terdapat di matahari tersebut, sekitar '0< berupa gas 4idrogen. ,edangkan unsur kedua yang banyak terdapat di matahari adalah gas 4elium, kurang lebih sebanyak 1" < dari seluruh massa matahari. ,isanya yang 1 < terdiri atas unsur-unsur =ksigen, Magnesium, >itrogen, ,ilikon, !arbon, Belerang, Besi, ,odium, !alsium, >ikel serta beberapa unsur lainnya. :nsur-unsur kimia tersebut ber/ampur menjadi satu dalam bentuk gas sub atomik yang terdiri atas inti atom, elektron, proton, neutron dan positron. $as sub atomik tersebut meman/arkan energi yang amat sangat panas yang disebut "plasma". ?nergi matahari dipan/arkan ke bumi dalam berbagai ma/am bentuk gelombang elektromagnetis, mulai dari gelombang radio yang panjang maupun yang pendek, gelombang sinar in)ra merah, gelombang sinar tampak, gelombang sinar ultra ungu dan gelombang sinar -@. ,e/ara %isual yang dapat ditangkap oleh indera mata adalah sinar tampak, sedangkan sinar in)ra merah terasa sebagai panas.

Bentuk gelombang elektromagnetis lainnya hanya dapat ditangkap dengan bantuan peralatan khusus, seperti detektor nuklir berikut piranti lainnya. 7ada saat matahari mengalami plage yang mengeluarkan energi amat sangat panas, kemudian diikuti terjadinya )lare yaitu semburan partikel sub atomik keluar dari matahari menuju ke ruang angkasa, maka pada sistem matahari diperkirakan telah terjadi suatu reaksi thermonuklir yang sangat dahsyat. !eadaan ini diduga pertama kali pada tahun 1"#" oleh seorang ahli )isika +merika keturunan 2erman bernama 4ans Bethe. Menurut Bethe, energi matahari yang amat sangat panas tersebut disebabkan oleh karena terjadi reaksi )usi atau penggabungan inti ringan menjadi inti yang lebih berat. 3eaksi thermonuklir yang berupa reaksi )usi tersebut adalah penggabungan inti 4idrogen menjadi inti 4elium, berdasarkan persamaan reaksi inti berikut iniA -41 B 41 -C 4& B BetaB B % B 0, & MeD. @ & -41 B 4& -C 4e# B $amma B *,* MeD. @ & 4e# B 4e# -C 4e B &41 B 1&,' MeD ---------------------------------------- B 41 -C 4e B &BetaB B &$amma B &% B & ,1 MeD Menurut Bethe, reaksi inti yang serupa reaksi )usi tersebut di atas, dapat menghasilkan energi panas yang amat sangat dahsyat. ,elain dari itu, karena sebagian besar massa matahari tersebut tersusun oleh gas 4idrogen -'0<. dan gas 4elium -1"<., maka masih ada kemungkinan terjadinya reaksi )usi lain berdasarkan reaksi rantai proton-proton sebagai berikutA 41 B 41 -C 4& B BetaB B % 41 B 4& -C 4e# B $amma 4e# B 4e -C BeE B $amma BeE B BetaB -C 6iE B $amma B % ------------------------------------ B 6iE B 41 -C 4e B 4e

Ferbentuknya gas 4elium berdasarkan reaksi thermonuklir tersebut di atas juga menghasilkan energi yang amat sangat panas. !emungkinan lain, gas 4elium juga dapat terbentuk melalui reaksi nuklir berikut ini A BeE B 41 -C B' B $amma B' -C Be' B BetaB B % Be' -C 4e B 4e Walaupun reaksi inti tersebut di atas sudah dapat menghasilkan energi yang amat sangat panas, ternyata masih ada kemungkinan lain untuk terjadinya reaksi thermonuklir matahari yang menghasilkan energi yang jauh lebih dahsyat dan lebih panas lagi. 3eaksi thermonuklir tersebut akan mengikuti reaksi inti rantai !arbon - >itrogen sebagai berikut A (1& B 41 -C >1# B $amma >1# -C (1# B BetaB B % (1# B 41 -C >1 B $amma >1 B 41 -C =1* B $amma =1* -C >1* B BetaB B % >1* B 41 -C (1& B 4e 3eaksi rantai !arbon - >itrogen tersebut di atas, menghasilkan panas yang jauh lebih panas dari pada reaksi rantai 7roton 7roton maupun reaksi )usi 4idrogen menjadi 4elium. 3eaksi-reaksi thermonuklir tersebut di atas dapat terjadi di matahari dan juga di bintang-bintang 3eaksi sejauh yang tersebar di jagat raya ini. thermonuklir ini dianggap

sebagai sumber energi matahari maupun energi bintang. Bintang yang bersinar lebih terang dari pada matahari kita yang berarti pula bahwa suhunya jauh lebih

panas, maka reaksi thermonuklir yang terjadi pada bintang tersebut pada umumnya akan mengikuti reaksi rantai !arbon - >itrogen.

PER ANDINGAN MATAHARI DENGAN INTANG! INTANG LAINNYA

Bintang sering dihubungkan dengan warna -merah, oranye, kuning, biru, putih. dan ke/ermelangannya -kerdil, raksasa, super raksasa.. Matahari adalah bintang kerdil berwarna kuning jenis $. Bintang biru dan putih lebih panas daripada matahari, tetapi bintang oranye dan merah lebih dingin. Di bawah ini adalah perbandingan ukuran dan ke/emerlangan sinar * jenis bintang dengan matahari. "# S$r$us &# % 7utih kerdil, garis tengahnya 1G100 garis tengah matahari, ke/emerlangannya 1G 00 dari matahari arnard's Star % Merah kerdil, garis tengahnya 1G10 garis tengah matahari, ke/emerlangannya 1G&000 dari matahari (# Mata)ar$ *# +a,e--a .# R$n/e% !uning kerdil % !uning raksasa, garis tengahnya 11 kali garis matahari, ke/emerlangannya 1*0 kali ke/emerlangan matahari % Biru-putih raksasa, garis tengahnya '0 kali garis tengah matahari, matahari ke/emerlangannya 10.000 kali ke/emerlangan

0#

ete-/eu1

% Merah sangat raksasa, garis tengahnya #00- 00 kali garis tengah matahari, ke/emerlangannya 1*.000 kali ke/emerlangan matahari.

7erbandingan ukuran planet Merkurius, Denus, Bumi, Mars, dan 7luto

7erbandingan ukuran 7lanet-planet di tata surya

7erbandingan ukuran Matahari dengan planet-planet di Fata ,urya

7erbandingan ukuran matahari dengan Bintang ,irius, 7ollu@, dan +r/turus

7erbandingan ukuran matahari dengan Bintang 3igel, +ldebaran, Betelgeuse, dan +ntares

+ntares adalah bintang ke 1* yang paling terang di angkasa. 2araknya lebih dari 1000 tahun /ahaya dari bumi.

STRUKTUR DAN AKTI2ITAS MATAHARI

Bagian yang tampak dari matahari terdiri dari A 8otos)era 9 Bagian yang tampak menyerupai piringan emas yang terang dan permukaan Matahari yang kelihatan ber/ahaya dari Bumi. Ha merupakan lapisan atmos)era yang sentiasa bergelora dengan suhu kira-kira *000I( (hromos)er 9 7an/aran /ahaya berwarna putih yang melingkar di sebelah luar photos)er

(orona9

(ahaya merah di sebelah luar /hromos)er yang akan jelas tampak sewaktu terjadi gerhana matahari total. lapisan yang terbesar

-beberapa ratus ribu kilometer. dengan suhu tertinggi - & jutaI (. dan ketumpatan terendah -kandungan gas tipis.. 7romienen/es 9 6edakan-ledakan yang tampak pada sisi matahari, dimulai pada permukaan photos)er menyebar keluar untuk kemudian jatuh kembali ke permukaan matahari seperti api. 7anjang lidah api dapat men/apai ribuan kilometer ,uspots 9 >oda matahari merupakan bagian pada photos)er terdapat lokasi kurang panas dibandingkan daerah sekitarnya, mungkin bagian ini merupakan pusaran yang berbentuk lekukan dalam photos)er, sehingga suhunya jauh lebih rendah dari sekitarnya. 8lares 9 Bagian yang sangat terang diantara dua spot. ,uhu pada bagian ini jauh lebih tinggi dari sekitarnya. 7artikel-partikel matahari dilontarkan dari bagian ini keluar matahari dan dapat men/apai bumi dalam waktu beberapa jam bahkan beberapa hari. +kibat dari )lares ini dirasakan sebagai gangguan terhadap siaran radio, tele%isi, na%igasi penerbangan, sinyal handphone dan meningkatnya jumlah aurora di daerah kutub bumi.

KAPAN MATAHARI AKAN PADAM

,uatu pertanyaan yang sulit dijawab dengan pasti, apalagi kalau harus membuktikan kebenarannya. >amun sama halnya dengan keingintahuan manusia untuk mengetahui berapa umur bumi atau kapan terbentuknya bumi ini, maka para ahlipun berusaha dengan akalnya untuk memperkirakan kapan matahari akan padam. ,eperti telah diterangkan di muka, bahwa matahari akan padam manakala reaksi thermonuklir di matahari telah berhenti. +pabila matahari padam, maka kehidupan di muka bumi akan berhenti.

,e/ara empiris telah dapat dibuktikan bahwa ada bintang yang pada mulanya bersinar terang, akan tetapi kemudian sinarnya makin redup dan akhirnya padam. !eadaan ini telah direkam oleh teleskop angkasa luar hubble. +tas dasar ini maka dapat saja matahari pada suatu saat akan padam. ,eorang )isikawan 2erman, 4ermann %on 4elmholt5, pada tahun 1'&* mengamati perkembangan matahari yang ternyata diameter matahari setiap tahunnya menyusut '* m. !alau pengamatan 4elmholt5 benar, maka berdasarkan perhitungan penyusutan diameter matahari, umur matahari hanya akan bertahan untuk waktu &0.000.000 sampai dengan &*.000.000 tahun sejak matahari mengalami penyusutan. :ntuk kurun waktu itu, teori 4elmholt5 ini /ukup memuaskan para ilmuwan, sebelum akhirnya digugurkan oleh teori reaksi thermonuklir yang masih bertahan sampai saat ini. +tas dasar teori thermonuklir sudah barang tentu teori 4elmholt5 menjadi tidak benar, karena dalam kenyataannya matahari telah bersinar sejak orde *.000.000.000 tahun yang lalu atau bahkan lebih dari itu, suatu umur yang melebihi perkiraan 4elmholt5.

3eaksi thermonuklir yang dikemukakan oleh 4ans Bethe seperti yang telah diuraikan di atas, sebenarnya mirip dengan reaksi kimia kon%ensional dalam arti bahwa reaksi masih dapat berlangsung selama masih tersedia unsur atau reaktan yang menyebabkan

terjadinya proses reaksi thermonuklir tersebut. 7ada reaksi thermonuklir yang terjadi di matahari, sebagai reaktan utama adalah gas 4idrogen. 7ara ahli astronomi dan astro)isika berpendapat bahwa dengan bertambahnya umur matahari, maka pemakaian 4idrogen untuk reaksi thermonuklir dalam rangka mendapatkan energi yang amat sangat panas makin bertambah. 7ada peristiwa ini energi yang dihasilkan oleh reaksi thermonuklir juga bertambah, sehingga energi radiasi yang dipan/arkan matahari juga bertambah. 4al ini berarti pula suhu atmos)ir bumi akan naik dan bumi akan terasa makin panas. +pabila pendapat para ahli astronomi dan astro)isika tersebut benar, yaitu dengan bertambahnya umur matahari akan membuat persediaan gas 4idrogen pada permukaan matahari berkurang, maka jelas bahwa /epat atau lambat matahari pada akhirnya akan padam. Berdasarkan teori ini energi radiasi matahari diperkirakan masih dapat bertahan untuk jangka waktu kurang lebih 10.000.000.000 tahun lagi, setelah itu matahari padam. >amun apa yang akan terjadi sebelum waktu 10.000.000.000 tahun; ,e/ara teori dalam perjalanan menuju waktu 10.000.000.000. tersebut, suhu atmos)ir bumi akan naik terus karena energi radiasi yang datang dari matahari bertambah panas. !eadaan ini akan menyebabkan es yang ada di kutub utara dan selatan akan men/air yang mengakibatkan tenggelammnya beberapa daratan atau garis pantai akan bergeser ke arah daratan. !ota-kota yang berada di pantai akan tenggelam. Hni baru merupakan ben/ana awal bagi kehidupan manusia di muka bumi ini. Ben/ana berikutnya adalah menguapnya semua air yang ada di bumi ini, karena suhu atmos)ir panas bumi yang makin pada

akhirnya tidak ada lagi air di muka bumi ini. Bumi air yang menjadin sekali yang dan panas kering kerontang tanpa sama suhunya

menyebabkan berakhirnya kehidupan di muka bumi ini. !eadaan ini aka terjadi menjelang waktu mendekati 10.000.000.000 tahun yang akan datang. 7ada saat matahari kehabisan reaktan gas 4idrogen, maka reaksi thermonuklir benar-benar akan berhenti dan ini berarti matahari padam. Matahari yang telah padam ini akan menge/il -menyusut. menjadi suatu planet ke/il yang dingin membeku yang disebut

"White dwar)" atau si kerdil putih yang bukan matahari lagi. (ontoh bintang atau planet yang sudah menjadi "white dwar)" di jagat raya ini /ukup banyak, salah satunya planet bintang yang pada saat ini sedang menuju kematian seperti yang direkam oleh teleskop ruang angkasa 4ubble. ,ekali lagi keadaan tersebut akan terjadi 10.000.000.000 tahun yang akan datang. !eterangan ini merupakan jawaban untuk pertanyaan kapan reaksi thermonuklir di matahari berhenti atau matahari padam.

RANGKUMAN
!eseimbangan yang telah ditetapkan atas matahari dan planet-planet yang mengelilinginya membentuk suatu sistem yang kita kenal dengan Fata ,urya - solar system. dan matahari sebagai pusat peredarannya merupakan dapur nuklir yang menghasilkan panas yang sangat tinggi hasil dari reaksi thermonuklir. 3eaksi thermonuklir yang berupa reaksi )usi tersebut adalah penggabungan inti 4idrogen menjadi inti 4elium. !eberuntungan kita bahwa matahari mempunyai massa masi) sehingga tidak dengan /epat kehabisan tenaga terhadap suplai reaksi )usi hiidrogen di daerah inti. 7ada saat matahari kehabisan reaktan gas 4idrogen, maka reaksi thermonuklir benar-benar akan berhenti dan ini berarti matahari padam. Matahari yang telah padam ini akan menge/il -menyusut. menjadi suatu planet ke/il yang dingin membeku yang disebut "White dwar)" atau si kerdil putih.

Demi Matahari dan sinarnya di pagi hari Demi Bulan apabila mengiringi Demi Siang apabila menampakkan diri Demi Malam apabila menutupi Demi Langit dan seluruh binaannya Demi Bumi dan semua yang ada di permukaannya Demi Jiwa dan penyempurnanya