Anda di halaman 1dari 11

Kegiatan yang mengakibatkan, menyalurkan dan memelihara perilaku manusia yang dapat mempengaruhi tingkat prestasi seseorang.

Keadaan dalam pribadi seseorang yang mendorong keinginan individu untuk melakukan kegiatan-kegiatan tertentu guna mencapai tujuan.

1.
2. 3.

Model Tradisional
Model Hubungan Manusiawi Model Sumber Daya Manusia

TEORI KEBUTUHAN (NEED THEORY) Teori motivasi yang menangani apa yang dibutuhkan atau persyaratan orang untuk menjalani kehidupannya TEORI KEADILAN (EQULTY THEORY) Suatu teori motivasi kerja yang menekankan peran yang dimainkan oleh keyakinan sesesorang akan keadilan dan kejujuran dari penghargaan dan hukuman dalam menentukan prestasi dan kepuasan kerjanya. TEORI HARAPAN (EXPECTANCY THEORY) Teori motivasi yang menyatakan bahwa oarang memilih bagaimana bertindak dari berbagai alternatif tingkah laku, berdasarkan harapannya apakah ada keuntungan yang diperoleh dari tiap tingkah laku. TEORI PENGGUGATAN (REINTORCEMENT THEORY) Yaitu pendekatan pada motivasi berdasarkan hukum pengaruh-ide bahwa tingkah laku dengan konsekuensi positif cenderung untuk diulang. Sementar tingkah laku dengan konsekuensi negatif cenderung untuk tidak diulang

TEORI MENENTUKAN SASARAN (GOAL-SETTING THEORY) Yaitu sebuah teori proses motivasi yang memfokuskan pada proses penetapan sasaran.

1.

Teori kebutuhan (need theory)

Hierarki kebutuhan dari maslow suatu kebutuhan yang telah terpuaskan berhenti menjadi
motivator utama dari perilaku .

kebutuhan manusia dapat disusun dalam suatu hierarki dari


kebutuhan terendah sampai tertinggi.

2.

TEORI KEADILAN (EQULTY THEORY)


Individu akan termotivasi kalau mereka mengalami kepuasan

dengan yang mereka terima dari upaya dalam proporsi dengan usaha yang mereka pergunakan.

3.

TEORI HARAPAN (EXPECTANCY THEORY)


3 komponen utama yang menjadi dasar untuk model harapan
Harapan Hasil Prestasi Valensi Harapan Prestasi Usaha

4.

TEORI PENGGUGATAN (REINTORCEMENT THEORY)


Memodifikasi tingkah laku (behavior modification), terdapat 4 metode umum :
Penggugatan Positif (Positive Reinforcement) Belajar Menghindar (Avoidance Learning)

Pemadaman (Extinetion)
Hukuman (Punishment)

5.

TEORI MENENTUKAN SASARAN (GOALSETTING THEORY)


Christopher Earley dan Cristine Shalley menguraikan proses menentukan sasaran dalam 4 tahap yaitu :
Penetapan Standar untuk dicapai Evaluasi apakah standar tesebut dapat dicapai Evaluasi apakah standar sesuai dengan sasaran pribadi

Standar diterima, dengan demikian sasaran ditetapkan

tingkah laku maju ke arah sasaran.

Anda mungkin juga menyukai