LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA ANORGANIK 2 PEMBUATAN SENYAWA KOORDINASI [Ni(NH3)6]I2

Disusun oleh : Kelo !o" #

$% K&oi'i(i)*" (+6$$$+$++3+)
2. Mutiara Sani Saragih (06111010025) 3. Oktaviana Indira i!ta ((06111010026) ". #ko $gustian (0611101002%) 5. $&alia $gt'ana (utri (0611101002)) 6. #ka (ur*ati (0611101002+) %. #ri,a $lvi'anti (06111010030)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA ,AKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNI-ERSITAS SRIWI.AYA 2+$#

I%

./0/l Pe'1o2**(

3 Pe 2/*4*( Se(5*6* Koo'0i(*)i [Ni7NH386]I2

II% T/9/*( Pe'1o2**( 3 Me !el*9*'i !e 2/*4*( )e(5*6* "oo'0i(*)i [Ni7NH386]I2 III% L*(0*)*( Teo'i Sen'a*a ko&!leks (sen'a*a koordinasi) adalah sen'a*a karakteristik dari loga&loga& transisi. .al ini /erkaitan dengan tersedian'a or/ital d sehingga tidak han'a &enghasilkan /er/agai tingkat oksidsi &elainkan 0uga &a&!u /erinteraksi se,ara koordinasi dengan ato& donor ligan. Sen'a*a ko&!leks 12i32. 3465I2 &eru!akan salah satu ,ontoh sen'a*a ko&!leks 2i26 dengan /ilangan koordinasi 6 'ang relative &udah da!at di!ela0ari ,ara kristalisasin'a. 7e/erhasilan !re!arasa ini !un dengan &udah da!at diu0i terhada! ion 2i26. Se!erti 'ang telah di0elaskan !ada ikatan kovalen koordinasi 2. 3 dan 893 /ereaksi &e&/entuk .32.893. Se,ara u&u& sen'a*a 'ang ter/entuk &elalui ikatan kovalen koordinasi diangga! se/agai sen'a*a koordinasi atau sen'a*a ko&!leks. :e/ih khusus lagi sen'a*a koordinasi adalah sen'a*a 'ang !e&/entukann'a &eli/atkan !e&/entukan ikatan kovalen koordinasi antara ion loga& atau loga& dengan ion nonloga&. 7ini sen'a*a-sen'a*a koordinasi 'ang dihasilkan dengan &eli/atkan !e&/entukan ikatan kovalen koordinasi le/ih sering dise/ut se/agai sen'a*a ko&!leks. 8e/era!a 0enis sen'a*a ko&!leks; 'aitu: 1. Sen'a*a ko&!leks netral. Misaln'a 12i( O)"5 2. Sen'a*a ko&!leks ionik. Sen'a*a ko&!leks ionik terdiri atas ion !ositi< (kation) dan ion negati< (anion) &isaln'a 1$g(2.3)25. Dala& sen'a*a ko&!leks ionik salah satu dari ion terse/ut atau keduan'a da!at &eru!akan ion ko&!leks. $da 3 0enis sen'a*a ko&!leks ionik 'aitu: a. Sen'a*a ko&!leks ionik dengan kation se/agai ion ko&!leks. /. Sen'a*a ko&!leks ionik dengan anion se/agai ion ko&!leks. ,. Sen'a*a ko&!leks ionik dengan kation dan anion se/agai ion ko&!leks.

8erikut adalah /e/era!a sen'a*a ko&!leks ionik s.k.i kation se/agai ion s.k.i anion se/agai ion ko&!leks 1$g(2.3)25 l 1 o(2.3)65(2O3)3 ko&!leks 7319e( 2)65 721(t l"5 s.k.i kation dan anion se/agai ion ko&!leks 1 o(2.3)65 1 r( n)5 1(t(2.3)"5 1(t l"5

7eterangan s.k.i : sen'a*a ko&!leks ionik

A4o

P/)*4: Li;*( 0*( A4o

Do(o'

(ada !e&/entukan sen'a*a ko&!leks netral atau sen'a*a ko&!leks ionik; ato& loga& dan ion loga& dise/ut se/agai ato& !usat; sedangkan ato& 'ang &endonorkan elektronn'a ke ato& !usat dise/it ato& donor. $to& donor da!at /eru!a suatu ion atau &olekul netral. Ion atau &olekul netral 'ang &e&iliki ato&-ato& donor 'ang dikoordinasikan !ada ato& !usat dise/ut ligan. =atana&a sen'a*a ko&!leks ter/agai &en0adi dua 0enis 'akni tatana&a siste&atik dan tatana&a u&u&. =eori &edan ligan 'ang &en'atakan !e&/entukan sen'a*a ko&!leks atas dasar &edan elektrostatik 'ang di,i!takan oleh ligan-ligan koordinasi sekeliling /ulatan se/elah dala&dari ato& !usat. Medan ligan &en'e/a/kan !enguraian tingkat energi or/ital or/ital d ato& !usat; uang lalu &enghasilkan energi untuk &ensta/ilkan ko&!leks itu(energi sta/ilisasi &edan ligan). Muatan suatu ion ko&!leks &eru!akan 0u&lah &uatan ion-ion 'ang &e&/entuk ko&!leks itu $g6 6 2 2- > 1$g( 2)25u26 6 " 2- > 1 u( 2)"52?ika !usat: $g6 6 22.3 > 1$g(2.3)256 2i26 6 62.3 > 12i(2.3)6526 7o&!leks dengan ligan-ligan ,a&!uran /isa &e&!un'ai &uatan-&uatan 'ang sangat /er/eda-/eda: o36 6 "2.3 6 22O2- > 1 o(2.3)"(2O2)256 (!ositi<) &olekul-&olekul netral 'ang terli/at se/agai ligan dala& !e&/entukan ko&!leks; &uatan !ada ion ko&!leks ion teta! sa&a se!erti &uatan !ada ato&

o36 6 32.3 6 32O2- > 1 o(2.3)3(2O2)35 (netral) o36 6 22.3 6 "2O2- > 1 o(2.3)2(2O2)"5- (negati<) (e&/entukan ko&!leks dala& analisis anorganik kualitati< sering di!akai dan dilihat untuk !e&isahan atau identi<ikasi. Salah satu <eno&ena 'ang !aling sering &un,ul /ila ion ko&!leks 'ang ter/entuk adalah !eru/ahan *arna dala& larutan 8e/era!a ,ontoh adalah: u26 6"2.3 > 1 u(2.3)"526 8iru /iru tua gela! 9e36 6 69- > 19e96537uning tak /er*arna Suatu <eno&ena lain 'ang !enting 'ang sering terlihat /ila ko&!leks ter/entuk adalah kenaikan larutan@ /an'ak enda!an /isa &elarut karena !e&/entukan sen'a*a ko&!leks $g l 6 22.3 > 1$g(2.3)256 6 l$gI 6 2S2O32- > 1$g(S2O3)253- 6 I(e&/entukan sen'a*a ko&!leks adalah !en'e/a/ dari &elarutn'a enda!an dala& reagensia 'ang /erle/ihan: $g 2 6 2- > 1$g( 2)25-

T*4* N* * U / =atana&a u&u& kini 0arang /ahkan tidak digunakan lagi. .al ini dise/a/kan tatana&a dengan ,ara ini han'a didasarkan atas na&a !ene&u atau *arna 'ang di&iliki sen'a*a koordinasi. 8erikut adalah /e/era!a ,ontoh sen'a*a koordinasi 'ang !ena&aann'a didasarkan atas na&a !ene&un'a: Aara& BauCuelin Aara& Magnus Sen'a*a A&elin Aara& Deise adalah: : 1(d(2.3)"5 1(d l"5 : 1(t(2.3)"5 1(t l"5 : 1 o(2.3)652( 2O")3 : 71(t l3( 2.")5..2O

Sedangkan na&a sen'a*a koordinasi 'ang didasarkan atas *arna 'ang di&iliki

8iru !rusia (!rusian /lue) : 79e19e( 2)65..2O 7o&!leks luteo (kuning) 7o&!leks !raseo (hi0au) : 1 o(2.3)5 l5 l2 : 1 o(2.3)" l2

I-% Al*4 0*( B*&*( $lat : a. /. ,. d. e. <. 8eker gelas 100 &l 8atang !engaduk orong .irs,h 7ertas saring Silinder !engukur 10 &l =a/ung reaksi dan la/el 8ahan : a. /. ,. d. e. <. .2O2 3E $&onia 1M #tanol 2ikel klorida heksahidrat (ontasiu& iodide Indikator a&ilu&

-% P'o)e0/' Ke'9* 1. :arutkan 1 gr nikel klorida heksahidrat dala& gelas /eker 'ang /erisi 5 &l air. !ekat(15 M) 3. =a&/ahkan ke dala& ,a&!uran terse/ut 2;6 g !otassiu& iodide. 8iarkan ,a&!uran terse/ut /e/era!a &enit. ". 7u&!ulkan 7ristal 'ang ter/entuk dala& ,orong .irs,h; ,u,i 2 kali dengan 2 &l larutan etanol 1:1 dan ke&udian ta&/ahkan 2 &l etanol. 5. 7eringkan 7ristal di udara ter/uka dengan diangin-angin sela&a /e/era!a &enit. 6. (indahkan kristal-kristal 'ang telah kering terse/ut ke dala& kertas saring. %. (indahkan kele/ihan !elarut 'ang ada dengan &enekan atau &e&a&!atkan 7ristalkristal terse/ut diantara 2 le&/ar kertas saring ). (indahkan hasiln'a ke dala& ta/ung 'ang telah diti&/ang /eratn'a dan di/eri la/el.=i&/ang /erat ta/ung /eserta isin'a dan hitunglah !ersentase /erat 'ang dihasilkan /erdasarkan 0u&lah nikel klorida heksahidrat 'ang digunakan. +. :akukan tes !engu0ian adan'a ion nikel dengan ,ara : larutkan sedikit sa&!el (F0;001 g dala& 0;5 &l air) ta&/ahkan 2 tetes larutan 2. 3 (5 M) dan ke&udian ta&/ahkan 5 tetes larutan di&etil glioksi&; &aka akan ter/entuk enda!an &erah stra*/err' /ila larutan &engandung nikel (II). 2. :etakkan gelas /eker terse/ut dala& al&ari asa! ta&/ahkan 10 &l larutan 2.3

10. :akukan tes !engu0ian adan'a ion iodide dengan ,ara : lakukan sedikit sa&!el (F0;001 g dala& 0;5 &l air) dan asa&kan dengan 2 tetes larutan asa& sul<at 5 M ke&udian ta&/ahkan larutan .2O2 3E. G0ilah larutan terse/ut dengan indi,ator a&ilu&. =i&/uln'a *arna /iru kehita&-hita&an &enun0ukkan /ah*a dala& larutan terse/ut &engandung iodine. -I% H*)il Pe(;* *4*( No% <*'* Ke'9* 1. 1 gr nikel klorida heksahidrat dala& 2ikel /eker gelas 'ang /erisi 5 &l air. 2. Aelas /eker di&asukkan dala& le&ari asa&; dita&/ah 10 &l larutan 3. 2.3 !ekat (15 M) Dita&/ah 2;6 gr kaliu& iodide. 8iarkan /e/era!a &enit ". :arutan ter!isah &en0adi dua /agian. 8agian atas /er*arna /iru dan /a*ah H*)il Pe(;* *4*( klorida heksahidrat (!adatan

/er*arna hi0au) 6 $ir

:arutan /er*arna

hi0au :arutan /eru/ah /er*arna /iru

terda!at enda!an ungu. :arutan disaring &enggunakan kertas 9iltrat /er*arna /iru terang; terda!at saring. Di,u,i dengan etanol 1:1 lalu enda!an ungu. dita&/ah 2 &l etanol. 7eringkan 7ristal di udara ter/uka7ristal &en0adi kering dengan diangin-anginkan sela&a /e/era!a &enit. (indahkan 7ristal 'ang telah kering7ristal kering kedala& kertas saring (indahkan kele/ihan !elarut dengan7ristal &en0adi le/ih kering &enekan 7ristal diantara 2 le&/ar kertas saring (indah 7ristal kedala& ta/ung 'ang 8erat 7ristal 'ang dida!at adalah 6;6% telah diti&/ang. =i&/ang ta/ung6 isin'a. .itung !ersentase /erat 'ang gra&.

5.

6. %.

).

+.

dihasilkan. Melakukan tes !engu0ian adan'a ion :arutan /er*arna &erah stra*/err' 'ang nikel. 0;1 gr sa&!el dala& 0;5 &l air &enandakan adan'a ion nikel dala& larutan (larutkan). 1-2 tetes larutan 2.3 (5 M) 6 5 tetes di&etil glikosi& terse/ut.

( ".)O222) 10. =es !engu0ian ion iodide: larutkan 0;1 :arutan /er*arna /iru 'ang &enandakan gr sa&!el dala& 0;5 &l air. Dita&/ah adan'a ion iodide dala& larutan terse/ut. 2 tetes .2SO" 5M 6 .2O2 3E. G0i dengan a&ilu&. -II% Pe')* **( 'e*")i a. (ersa&aan reaksi tes !engu0ian ion nikel : 2i 26 (s) 6 6.2O (l) 12i (.2O)6526 (aC) 2i26 (aC) 6 22.3 6 2.2O (aC) 2i(O.)2 (s) 6 22."6 2i (O.)2 (s) 6 62.3 12i(2.3)6526 (aC) 6 2O.- (aC) 12i(2.3)6526 (aC) 6 2O.- (aC) 627I (aC) 12i(2.3)65I2 (s) 6 27O. (aC) /. (ersa&aan reaksi tes ion iodide :

12i(2.3)65I2 (s) 6 .2O (l) 6 .2SO" (aC) 12i(2.3)6526 (s) 6 I-(aC) 6 .2SO" (aC) 6 .2O (aC) .2O2 (aC) 6 2I- (aC) 6 2.6 (aC) I2 (aC) 6 2.2O (aC) -III% Pe 2*&*)*( (er,o/aan kali ini 'aitu &engenai !e&/uatan sen'a*a koordinasi 12i(2. 3)65I2 di&ana 'ang akan dilakukan adalah &elakukan !engu0ian adan'a ion nikel dan ion iodide 'ang terda!at dala& sa&!el 'ang akan di/uat. (ada saat sa&!el dilarutkan didala& air 'aitu nikel klorida heksahidrat; *arna larutan &en0adi hi0au /ening. :alu dita&/ah dengan a&oniak !ekat *arna larutan /eru/ah &en0adi /iru. Dan terda!at enda!an. #nda!an ini adalah 2i(O.)2 7e&udian dita&/ahkan lagi kaliu& iodide &aka larutan ter!isah &en0adi dua /agian. 8agian atas /er*arna /iru sedangkan /agian /a*ah /er*arna ungu. Setelah dita&/ah kaliu& iodide inilah &aka ter/entuk sen'a*a koordinasi 'aitu 12i(2.3)65I2 dala& /entuk enda!anH!adatan. 7ristal atau!un enda!an 'ang ter/entuk diku&!ulkan &enggunakan kertas saring; di&ana se/elu&n'a telah di,u,i dengan larutan etanol. 9ungsi !en,u,uian ini untuk &e&/e/askan sen'a*a terse/ut dari unsur-unsur lain. 7etika diangin-anginkan &aka etanol akan hilang karena salah satu si<at alkohol adalah &udah &engua!. Setelah dida!atkan !adatan sen'a*a 'ang diinginkan; se/elu& digunakan terle/ih dahulu diti&/ang /erat n'a. 8erat kristal 'ang di!eroleh seluruhn'a

adalah 6;6% gr. Dari hasil kristalisasi ini dida!atkan sen'a*a ko&!leks 'ang akan digunakan untuk tes !engu0ian a!kah didala& sen'a*a terkandung ion iodide dan ion nikel. Gntuk &elakukan tes !engu0ian ion nikel; 0;1 gr dari sa&!el tadi dilarutkan di dala& air dan dita&/ahkan 1-2 tetes larutan a&oniak (2. 3) 5M. !ada tes !engu0ian nikel !erlu dita&/ahkan larutan a&oniak karena a&oniak /erguna se/agai katalis dan &enun0ukkan /ah*a reaksi dala& keadaan /asa sehingga da!at &e&/entuk enda!an nikel; dan 0uga di&etil glikosi& akan le/ih ,e!at ter/entuk dala& suasana /asa. =erakhir dita&/ahkan 5 tetes di&etil glikosi&. 9ungsi di&etil glikosi& adalah se/agai indi,ator 'ang &enun0ukkan 0ika ada unsur tertentu dengan ti&/uln'a *arna tertentu. Setelah dita&/ahkan larutan di&etil glikosi&; larutan /eru/ah *arna &en0adi &erah stra*/err' 'ang &enandakan /ah*a didala& larutan terse/ut &engandung ion nikel. Sedangkan untuk tes !engu0ian ion iodide sa&a se!erti !ada !engu0ian ion nikel; 'aitu &enggunakan sa&!el 'ang sa&a dengan /erat 0;1 gr. Sa&!el dilarutkan dengan 0;5 air dan dita&/ah 2 tetes .2SO". (erlu dita&/ahkan .2SO" dala& ,a&!uran terse/ut karena asa& sul<at /erguna se/agai katalis sehingga da!at &enun0ukkan /ah*a reaksi dla& keadaan asa&; dan 0uga untuk !ele!asan iod (I2) !ada saat !ena&/ahan .2O2. Indi,ator 'ang digunakan adalah a&ilu&. 7etika dita&/ah a&ilu& *arna larutan /eru/ah &en0adi /iru. .al ini &enandakan /ah*a didala& larutan terkandung ion iodida. Iarna 'ang seharusn'a ditun0ukkan ketika !ena&/ahan a&ilu& adalah /iru kehita&an; teta!i ka&i tidak &enda!atkan *arna terse/ut; hal ini dikarenakan !ena&/ahan asa& sul<at 'ang /erle/ihan.

I=% Ke)i !/l*( 1. Metode 'ang digunakan dala& !e&/uatan sen'a*a koordinasi ini adalah ,ara kristalisasi.

2. Iarna &erah stra*/err' !ada reaksi akhir !engu0ian ion nikel &enandakan /ah*a dala& larutan terse/ut terkandung ion nikel. 3. Sedangkan ti&/uln'a *arna /iru kehita&an !ada reaksi akhir !engu0ian ion iodide &enandakan /ah*a dala& larutan terse/ut terkandung ion iodide. ". (ena&/ahan larutan asa& sul<at !ada tes !engu0ian iodide karena kegunaan'a se/agai katalis dan &enun0ukkan /ah*a reaksi dala& keadaan asa& sehingga da!at &ele!askan iod (I2). 5. (ena&/ahan larutan a&oniak !ada tes !engu0ian ion nikel karena kegunaan'a se/agai katalis dan &enun0ukkan /ah*a reaksi dala& keadaan /asa untuk &e&/entuk enda!an nikel.

D*>4*' P/)4*"*
$noni&. Sen'a*a 7oordinasi; (Online); (htt!:HHid.*iki!edia.org; diakses tanggal + Maret 201").

$noni&. 200+. (e&/uatan Sen'a*a 7o&!leks 9e"19e( 2)653; (Online); (htt!:HHkik. !h!0h.,o&H,etak.!h!JidK20; diakses tanggal + Maret 201"). 9irdaus; Ikhsan. 200+. (engertian Sen'a*a 7o&!leks; (Online); (htt!:HH***.,he&-istr'.orgH&ateriLki&iaHinstru&enLanalisisHko&!lekso&etriH!engertian-sen'a*ako&!leksH; diakses tanggal + Maret 201"). Aulo 9akhili. 200%. (anduan (raktiku& 7i&ia $norganik 2. Indrala'a: 97I( MI($ Gniversitas Sri*i0a'a $nnisa;$iraMahra.200+. Sen'a*a 7o&!leks (Online) (htt!:HHairaMahraannisa./logs!ot. ,o&H200+H10Hsen'a*a-sen'a*a-ko&!leksHsen'a*aL ko&!leks.ht&l. Diakses !ada tanggal + Maret 201").

:a&!iran