Bismillah.
Semoga shalawat dan salam selalu dicurahkan pada Nabi besar, Muhammad
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam. Marilah kita menyimak sekelumit kisah
tentang Al Sofwa dan pernik-perniknya. Bisa disimak sebagai penguat artikel
"Persaksian al Ustadz Muhammad Umar As Sewed" dan "Sururiyyah Terus
Melanda Muslimin Indonesia", terkait al Sofwa dkk. [1a]
Seorang kewarganegaraan Saudi dari kota Unaizah bernama Muhammad bin Ibrahim
Al Khalaf, sekitar tahun 1990 mendirikan Yayasan Al Sofwa. Muhammad Khalaf
berhubungan erat dengan yayasan Al Muntada Al Islami yang didirikan tahun 1985 di
Inggris. Muhammad Khalaf menggandeng Abu Bakar M Altway, lulusan LIPIA,
lantas berkumpul dengan Abdul Hakim Abdat dan Yazid Jawwas dll juga sepakat
mendukung, sehingga tanggal 29 November 1992, yayasan Muntada Al Islami
tersebut dibentuk. Namun entah kenapa yayasan tersebut diubah namanya oleh
Muhammad Khalaf menjadi Al Sofwa. Sehingga kini tidak mirip dengan nama Al
Muntada Al Islami di Birmingham, yang Muhammad Surur Nayef Zainal Abidin
berperan disana.
Tersebut nama pembela yayasan Al Sofwa dalam rekamannya sekitar th 2004, “Saya
merasa, saya paling tahu tentang assofwah, dari siapapun…”, katanya. “Jadi kalau
ada yang menuduh assofwah, coba dikonfrontir dengan saya, saya lebih tahu
tentang assofwah daripada yang lainnya.”, ujar Abu Haidar. “Jadi kalau
umpamanya yayasan assofwah banyak diduduki oleh orang-orang hizby, tidak
benar…”[1] tegas Abu Haidar bersemangat.
Baiklah, ini yang kita tahu tentang Al Sofwa dari sumber situsnya sendiri, yang
tentunya anda tahu persis siapa saja mereka bukan ? Berikut kutipan dari makalah
“Bukti-bukti keterkaitan jaringan Al Sofwa, At Turots, Ikhwani, dkk“. Info dalam
kurung, tambahan dari penulis :
“Yayasan Al Sofwa alias Muntada Al Islami yang berpusat di Lenteng Agung, Jakarta
Selatan, didirikan oleh Muhammad Ibn Ibrahim Al Kholaf ini banyak berhubungan
dengan organisasi lain seperti Al Haramain Al Khairiyyah/Al Haramain Foundation
maktab Indonesia, International Islamic Relief Organization/IIRO/Hai’atul Ighotsah.
Nama-nama petingginya diantaranya Abu Bakar Ibn Muhammad Altway, Lc
(Direktur Al Sofwa), Aman Abdurrahman, Lc (Imam Tetap Masjid Al Sofwa) yang
belakangan di penjara di Sukamiskin, Bandung karena ledakan bom di rumahnya
Cimanggis, Abu Muhammad Ibn Shadiq (ketua Divisi Litbang, staf Dept. Dakwah),
Harun Rasyid (alumni program Takmili, LIPIA Jakarta, ketua DKM Dewan Keluarga
Masjid Masjid Jami’ Al Sofwa), Heru Sunoto, A.KS (Departemen Dakwah Al Sofwa,
Pemegang Amanah SIWAKZ Al Sofwa), Kholif Muttaqin (penanggung jawab Masjid
Jami’ Al Sofwa), Miftahurrahman Majidi (Da’i ALSOFWA, Alumni Ponpes Al-
Furqan Gresik, dan D-1 LIPIA Jakarta), Mujahid Aslam, S.Pd.I (div Penggalangan
Dana), Musthafa Aini, Lc (ketua Dept. Dakwah), Drs. Abu Hudzaifah Suroso
Abdussalam, MPd (alumni IKIP Jakarta, ketua Divisi Pendidikan), Zainal Abidin Ibn
Syamsuddin, Lc (Wakil ketua Dept Dakwah). [2]
Adapun yang masih aktif di Al Sofwa, namanya dilibatkan dan digunakan rekaman
dan tulisannya untuk tahun 2008 – 2009 sbb[4]:
1. Asmuji Muhayat, Lc
4. Abu Qatadah
5. Abdullah Al-Hadhrami
7. Arisaman, Lc
10. Farid Ahmad Okbah, M.Ag [5](ketua majelis Syura, DDII Jakarta) [6]
22. Krisna[7]
24. Maksudi
Mengingat pengkaburan di era kini, sementara seluruh hujjah, bukti telah sampai,
bolehlah kita mengingat ulang kelakuan yayasan Al Sofwa lewat informasi 3 situsnya,
Yayasan Al Sofwa resmi www.alsofwah.or.id, Penerbit Darul Haq
www.darulhaq.com dan lembaga penadah dananya Siwakz www.siwakz.net.
Berikut sebagian bukti yang bisa disaksikan kita bersama, bukti dari mereka sendiri.
b. Abu Bakar Jabir al-Jaza’iri (tablighi) diterbitkan Al Sofwa lewat penerbit Darul
Haq [12]
c. Abdullah bin Abdurrahman al-Jibrin (sudah wafat, pembela Sayyid Quthb, Hasan al
Banna) diterbitkan Al Sofwa lewat penerbit Darul Haq [13]
Simak gambar 1, tampak bukti pembelaan atas Yusuf Qardhawi dan Salman Al
Audah, dengan memuat tulisan dan fatwanya dan melink websitenya.
b. Memuat pemikiran ikhwani, Abu Muhammad Shiddiq yang menukil kitab Yusuf
Qaradawi [18]
c. Memuat pemikiran Yusuf Qaradhawi yang nyeleneh mengadakan zakat profesi dan
memuat tulisannya “Qaradhawy: Mesir, Bukalah Perbatasan Gaza, Menutup
Perbatasan Haram”[19] lengkap dengan fotonya. Lihat gambar 2.
d. Memuji Hamud ibn Oqla Al-Syuaibiy sebagai Ulama (masuk dalam kategori
Biografi – Ulama) [20], salah satu murid kesayangannya adalah Salman Al Audah,
sebagaimana diagungkan oleh hizbiyyun sebagai ulama Mujahidin
e. Sayyid Sabiq, ikhwani pendukung Imam Hasan Al Banna dijadikan tokoh Islam di
situs Al Sofwa dgn judul “Sayyid Sabiq, Ulama Bersahaja, Khadim as-Sunnah” Sang
redaksi Al Sofwa sebut Hasan al Banna sbg Imam ![21]
Gambar 2. Al Sofwa dalam situs resminya [22] merekomendasikan buku Dr. Yusuf
Qaradhawi (Fiqhuz Zakah), Abu Bakar Al Jazairy (tablighi) dan Sayid Sabiq
(ikhwani).
4. Memilih Abu Sulaiman Aman Abdurrahman, Lc sebagai Imam Tetap Masjid Jami’
Al Sofwa. Belakangan setelah meledaknya bom ‘jihad’ pada tanggal 21 Maret 2004
pukul 10.00 WIB di rumahnya, Jalan Bhakti ABRI Gang Abdul no 87, Kampung
Sindang Karsa RT 3 RW 8, Sukamaju Baru, Cimanggis Depok. Cimanggis.
Sepintas tentang Aman, akhirnya Aman Rohman atau Oman Rahman atau Aman
Abdurrahman bin Ade Sudarma [23] dijerat UU Darurat No 12 Tahun 1951 dengan
ancaman hukuman di atas 5 tahun dan pasal 1 UU Antiterorisme No 15 tahun 2003,
dan terbukti lantas dipenjara di LP Karawang sejak 2004, kurang dari setahun di
pindah ke LP Sukamiskin, Bandung, kemudian dipindah ke LP Cirebon dan
dibebaskan tanggal 4 Juli 2008. [24]
8. Dr. Farid Ahmad Okbah, MA yang kini menggandeng mesra Abu Muhammad
Jibril alias Muhammad Iqbal Abdul Rahman alias Fihiruddin Muqti, eks Napi kasus
ISA di Malaysia, bapak dari Muhammad Jibril. Keduanya saling merekomendasi,
lihat footnote [28] [29], M. Jibril kini ditangkap polisi karena menjadi ketua hubungan
Dalam dan Luar Negeri Al Qaidah Asia Tenggara.
9. Mudzakir Arif, pernah ditempati acara Al Sofwa yang berlangsung pada bulan Juni
1999 M di markasnya, beliau adalah anggota Dewan Syariah PKS dan Caleg PKS
2009 dari Makassar, yakni di Pondok Pesantren Darul Istiqamah, Makassar, Sulawesi
Selatan (sekitar 2000 km dari Jakarta ke arah Timur laut). Secara bulan dan tahun
(Juni 1999) tentu masih lebih fresh daripada rekaman usang Abu Haidar di bulan
November tahun 1998. [30]
Inilah akibat pelaksanaan Manhaj Yayasan yang amat luwes seperti tertera di situs
resmi Al Sofwa sendiri : “Yayasan berpendapat bahwa menjalin hubungan baik dan
kerjasama antara Yayasan dengan lembaga-lembaga dan yayasan-yayasan Islam
lainnya di dalam lapangan dakwah Islam adalah sebuah keharusan yang mesti dijalani
selama tidak keluar dari jalur Islam dengan bid’ah-bid’ah yang mengeluarkan dari
keIslaman, atau selama tidak menyimpang di dalam masalah agama yang telah qath’i
yang tidak menerima adanya ijtihad di dalamnya.”. Silakan masuk wahai Jama’ah
Tabligh, Ikhwanul Muslimin, Khawarij, dll[31], karena memang sebagian kesalahan
mereka tidak membuat keluar dari keislaman. Kenyataan manhaj tertulis Al
Sofwa dan dipraktekkan mereka, menunjukkan al Sofwa berpaham Sururi
Ikhwani, “Kita saling tolong menolong …”. [32] Lihat gambar berikut ini.
Gambar 3. Bukti kerjasama antara Musthofa Aini, Lc, Yazid Jawwas, Farid Ahmad
Okbah, Lc, MA dalam DDII. Termaktub dalam proporsal kegiatan DDII Jakarta
tertanggal 26 Mei 2009.[33]
Tampak hubungan erat antara Faridh Ahmad Okbah, Yazid Jawwas dan Musthofa
Aini, dkk (lihat gambar 3) mereka berpadu dalam acara di DDII membahas Persiapan
Hidup Sesudah Mati. Muzayyin Abdul Wahhab, Lc adalah teman Eman Badrus
Salam, Lc yang aktif di MMI, dan sama-sama dewan pengasuh PP Isy Karima, Solo
[34]. Eman pernah menjadi pejabat Kompak DDII Jawa Tengah[6] yang diketuai Aris
Munandar, Lc asal Boyolali, buron polisi, amrik, karena terlibat JI dan belum
tertangkap. [35] Sementara Farid Ahmad Okbah sendiri teman dari Abu Jibril, eks
napi teroris Malaysia dan bapak dari Muhammad Jibril[36] [37] yang kini ditangkap
polisi karena menjadi ketua hubungan Dalam dan Luar Negeri Al Qaidah Asia
Tenggara.
Pantaslah kalau manhaj Al Sofwa yang ganjil ini membikin orang yang bermanhaj
aneh-aneh, Musthofa Aini, Lc, Farid Ahmad Okbah, Aman Abdurrahman, Lc kasus
bom Cimanggis, bisa diterima oleh Al Sofwa. Di dalam manhaj Ikhwanul Muslimin,
siapa saja diajak kerjasama dalam dakwah, karena “filternya” tidak ada, maka Al
Sofwa nampak amat longgar menerima hizbiyyun dan para tokohnya. Dan itulah
manhaj mumayyi’, prinsip lembek yang melekat pada hizbiyyun lainnya. Itulah
manhaj yang mereka pamerkan di depan ummat yang Abu Haidar sendiri ternyata
juga mengetahuinya bahkan lebih tahu daripada yang lain, sebagaimana ucapannya
sendiri: “..saya lebih tahu tentang assofwah daripada yang lainnya!” Wallahul
musta’an.
Penutup
Demikianlah yang bisa kita saksikan, dan karena terselubung sekian kepentingan,
kesibukan, informasi ini kadang terkaburkan dan terlupakan. Mudah-mudahan dengan
sedikit refreshing ini mampu menggugah pandangan kita, betapa orang-orang yang
jauh lebih berilmu, gelar memanjang, tak luput dari kesalahan dan kekhilafan.
Semoga dengan petunjuk Allah Ta’ala semata, kita dapat menghindari kesalahan
tersebut dan menganjurkan orang meninggalkannya dan semakin banyak manusia
menempuh jalan-jalan yang lurus. Wallahu a’lam. (Abu Abdillah Ibrahim)
Footnote :
[1a] http://tukpencarialhaq.wordpress.com/2007/01/15/sururiyyah-terus-melanda-
muslimin-indonesia/
dan http://www.salafy.or.id/salafy.php?menu=detil&idartikel=251.
[1] http://satusalafy.wordpress.com/2009/09/12/yayasan-assofwah/
[2] http://sites.google.com/site/antiturotsi/download/6.YayasanAlSofwa-BabIII.pdf
[3] http://sites.google.com/site/antiturotsi/download/6.YayasanAlSofwa-BabIII.pdf
[4] http://www.alsofwah.or.id/cetakproduk.php?id=11
[5] Farid Ahmad Okbah yang berpemikiran takfiri tersebut dipercaya mengampu
acara “Yayasan Al-Sofwa Selenggarakan Daurah Mahasiswa” tanggal 15 Sep 2008
di UI Salemba http://www.alsofwah.or.id/?pilih=lihatberita&id=78
[6] http://www.ddiijakarta.or.id/index.php/tentang/susunanpengurus.html
[7] http://www.alsofwah.or.id/index.php?pilih=kajian-maghrib
[8] http://www.darulhaq.com/mod.php?
mod=informasi&op=viewinfo&intypeid=9&infoid=165
[9] http://www.alsofwah.or.id/cetakberita.php?id=95
[10] http://www.alsofwah.or.id/index.php?
pilih=indexkaset&parentid=15§ion=Wala%20dan%20Bara
[12] http://www.darulhaq.com/mod.php?
mod=informasi&op=viewinfo&intypeid=2&infoid=37
http://img228.imageshack.us/img228/7163/sisilainustmamduh02ec6.jpg
http://img145.imageshack.us/img145/5079/sisilainustmamduh03ig1.jpg
http://img233.imageshack.us/img233/7153/sisilainustmamduh04lk1.jpg
[17] http://www.siwakz.net/mod.php?
mod=publisher&op=viewarticle&cid=13&artid=284
[18] http://www.siwakz.net/mod.php?
mod=publisher&op=viewarticle&cid=4&artid=110
[20] http://www.siwakz.net/mod.php?
mod=publisher&op=viewarticle&cid=45&artid=117
[21] http://www.alsofwah.or.id/index.php?pilih=lihattokoh&id=96
[22]http://www.alsofwah.or.id/index.php?
pilih=lihatkajian&parentid=657&parentsection=kj025&idjudul=628. Tampak dalam
kategori Kajian Islam di situs Al Sofwa, dengan judul artikel Panduan Praktis
Menghitung Zakat. Diarsipkan di
http://img4.imageshack.us/img4/5841/alsofwayusufq.jpg.
[23] http://www.dephan.go.id/modules.php?name=News&file=article&sid=5488
[24] http://anshar-tauhid-wa-sunnah.blogspot.com/2008/07/ust-abu-sulaiman-aman-
abdurrahman-telah.html
[25] Pernah tampil di situs Al Sofwa th 2003, namun sudah dihapus di alamat
http://www.alsofwah.or.id/peduli/index.php?id=10&tampilkan=yes. Arsip ada di
http://www.4shared.com/file/141222131/214a829f/buktiketerkaitanjaringanturotsiyya
hindonesia.html, didalam file atturots.network.zip,nama file
www.alsofwah.or.idpeduliindex.phpid10tampilkanyes.html
[26] http://en.wikipedia.org/wiki/Al-HaramainFoundation
[29]http://alislamu.net/backups/1/index.php?
option=comcontent&task=blogcategory&id=27&Itemid=3&limit=5&limitstart=20
[30] http://img169.imageshack.us/img169/765/gembongikhwanimenjamusu.jpg
[31] http://www.alsofwah.or.id/index.php?pilih=hal&id=2
[32] http://img162.imageshack.us/img162/1048/buktiyayasanalsofwaamar.jpg
[33] http://img245.imageshack.us/img245/5894/proporsalddiiyazid.jpg
[34] http://isykarima.com/index.php?
option=comcontent&view=category&layout=blog&id=19&Itemid=67
[35] http://www.detiknews.com/read/2006/01/22/163030/523836/10/alumni-ngruki-
akan-perjuangkan-terbentuknya-negara-aman
[37]http://alislamu.net/backups/1/index.php?
option=com_content&task=blogcategory&id=27&Itemid=3&limit=5&limitstart=20
(http://fakta.blogsome.com/2009/10/19/yayasan-al-sofwa-dalam-sorotan-1/)