DARAH
JANTUNG
PEMBULUH DARAH
PLASMA DARAH
Dinding jantung
ruang
klep
saraf
nadi
balik
kapiler
SEL DARAH
ERITROSIT
LEUKOSIT
TROMBOSIT
gastropoda
1 atrium,1 ventrikel Aorta bercabang kebagian depan dan belakang Vena melingkar mengumpulkan darah dari rongga darah/sinus untuk dialirkan ke paru-paru
Pembuluh darah dorsal, ventral, Kapiler (td 5 ps lengkung aorta Sebagai jantung)
Peredaran darah terbuka, jantung pembuluh aortake jaringan tubuhBeredar dalam rongga tubuh (homocoel)-tanpa melalui poembuluh
CACING TANAH
DARAH BERWARNA MERAH MEMILIKI JANTUNG PEMBULUH/JANTUNG SEMU PADA SEGMEN VII HINGGA IX,PEMBULUH DARAH DORSAL ,VENTRAL ,DAN KAPILER PEMBULUH BESAR MAMPU BERKONTRAKSI
Arthropoda
Sebuah jantung Pembuluh darah berupa arteri dan sel-sel darah Tidak terdapat kapiler dan vena Jantung terletak dalam bilik jantung yaitu ruangan yang berguna untuk mengumpulkan cairan darah Peredaran darah terbuka Tidak ada haemoglobin Ostia lubang kecil
SINUS VENOSUS
FUNGSI DARAH
FUNGSI DARAH
Pembawa sari-sari makanan, hormon, oksigen Mencegah Infeksi Pengirim Oksigen dan sari-sari makanan yang berguna untuk tubuh Mengandung berbagai bahan sistem imunisasi yang bertujuan mempertahankan badan dari kuman penyakit. Mengangkut bahan sisa metabolisme tubuh, obatobatan dan bahan kimia asing ke hati untuk diuraikan dan ke ginjal untuk dibuang sebagai air seni.
PLASMA DARAH
Zat organik dan anorganik Zat makanan Ensim, antibodi, hormon Protein darah; albumin; tekanan osmotik, fibrinogen, globulin; komponen zat kebal AIR 91%,PROTEIN 8%,MINERAL 0,9% Zat sisa Gas Cara kerja zat antibodi : Aglutinin/menggumpalkan Presipitin/mengendapkan Lisin/ menguraikan Antitoksin/menetralkan
SEL DARAH
Haemoglobin
Tersusun atas Fe,globin dan hemin Hb < 40% harus transfusi Hb normal 15 gr/100ml darah=100% Anemia parah 5gr/100ml < 30%,napas pendek
Sternal puncture test=uji tusuk tulang dada tujuan untuk mengetahui terjadinya pembentukan sel darah merah di sumsum
SEL DARAH
SEL DARAH
Blood Conc. Cell Type Red Cell = Erythrocyte 4.2jt-6.2jt/mm3 5x106/l, 45% of blood vol.
Major Features biconcave, no nucleus or organelles, stain pink w. eosin, 7.5m diam. small cell fragments, granules store mediators of clotting, 2-3m diam. granulosit 75%,agranulosit 25 %.perbandingan dengan sel darah merah 1:600
3x105/l
clotting
10 days
Granulocytes: Neutrophil = PMN = Poly 60%-70% 6,000/l phagocytize bacteria, secrete inflammation mediators multilobed nucleus, azurophil granules (red/purple), pink specific granules (hardly visible) 12-15m diam,fagosit. bilobed nucleus, many large brick red specific granules, crystal inclusions, 12-15m diam,fagosit < 1 day in blood, 1-2 days in tissues
Eosinophil 2%-4%
200/l
attack parasites
Basophil 0,5%-1%
50/l
irregularly lobed nucleus, obscured by large deeply basophilic specific granules, 12-15m diam.
Agranulocytes: Lymphocyte 20%-25% 2,000/l B cells: differentiate into plasma cells and secrete specifc antibodies T cells: recognize cell associated antigens and lyse foreign or virus infected cells, regulate other immune cells become tissue macrophages which scavenge debris, present antigen to lymphocytes,bergerak bebas round dark blue nucleus, thin rim of gray/blue cytoplasm, 7-9m diam.
Monocyte 3%-8%
400/l
oval to kidney nucleus eccentrically located, chromatin more lacy than in lymphocytes, gray-blue cytoplasm, 12-17m diam.
PROSES PEMBEKUAN
PEMBEKUAN DARAH
FAH
TROMBOSIT PECAH
TROMBOPLASTIN /TROMBOKINASE
TROMBIN ION KALSIUM FIBRIN
Golongan darah
ABO Blood Type
Antigen A
Antigen B
Antibody
anti-A
Antibody Anti-B
A B O AB
yes no no yes
no yes no yes
no yes yes no
yes no yes no
Golongan rhesus
Berdasarkan ada/tidaknya aglutinogen rhesus : Rhesus + : (rhesus positif) Rhesus : (rhesus negatif) Penyakit : Erytroblastocyst foetalis, sel darah merah bayi binasa oleh aglutinin rhesus_macaque ibu
Penyimpanan darah
Hindari permukaan kasar Simpan pada suhu 2-4 derajat celcius Menambah cairan dikumarol/heparin Menambah Natrium sitrat 2,5 %
AB
AB
Aglutinasi
DONOR DARAH
HINDARI PERMUKAAN TAJAM TEMPAT DINGIN LARUTAN NA SITRAT KECELAKAAN, TERBAKAR, KELUAR BANYAK DARAH-- SAAT OPERASI KEKURANGAN DARAH PENYAKIT KRONIS/MENAHUN 300-1000 cc darah
DINDINGRUANG JANTUNG
Perikardium, berlapis dua ada cairan limfa, fungsi menahan gesekan Miokardium, otot tidak sadar, otot bilik lebih tebal dari serambi, otot bilik kiri lebih tebal dari bilik kanan Endokardium, selaput membatasi ruang jantung Ruang jantung; Dua atrium Dua ventrikel Klep Jantung: Valvula trikuspidalis Valvula bikuspidalis Valvula semilunaris
CARDIAK
SARAF JANTUNG
Dikendalikan oleh saraf otonom Simpul saraf : Keith-Flack/Nodus Sino aurikularis, ada pada dinding serambi di antara vena yang masuk ke serambi kanan Tawara/nodus atrioventrikularis, ada pada sekat antara serambi-bilik Berkas His, kelanjutan simpul tawara, ada pada sekat antara bilik bercabang ke dinding ventrikel
STEP 1. The Sinoatrial Node (SA node), the natural pacemaker of the heart, generates an electrical signal.
STEP 2. The electrical signal follows natural electrical pathways, through both atrial chambers, the upper chambers of the heart. The electricity flowing through those muscles, cause the atrial chambers to contract, which pushes blood into the ventricle chambers, the lower chambers of the heart.
STEP 3. The electrical signal reaches the AV node (the hearts electrical regulator). There, the signal pauses to give the ventricles time to fill with blood
4. After the AV nodes delay time, the electrical signal spreads through the ventricle chambers, the lower chambers of the heart.
jantung
EKG
PEMBULUH DARAH
KAPILER
PEREDARAN DARAH
Peredaran darah : Besar Kecil
Portae
LIPATAN SIKU, KETIAK, LUTUT, PAHA, LEHER. LENDIR USUS, PANGKAL LIDAH, TONSIL, AMANDEL, ADENOID
Sistem Limfatik
suatu sistem kelenjar getah bening (KGB) yang penting dan menyebar ke seluruh jaringan pembuluh kelenjar tubuh mengangkut protein dan zat zat berpartikel
Cairan Limfe
berasal dari cairan jaringan yang mengalir ke dalam sistem limfatik
mengandung leukosit
mengandung lemak
Pembuluh Limfatik
Hampir seluruh jaringan tubuh mempunyainya Pembuluh limfatik di usus disebut pembuluh kil
Kapiler Limfatik Merupakan struktur yang khusus Kira-kira 1/10 dari cairan yang disaring dari kapiler arteri hingga diabsorpsi kembali ke ujung vena kapiler darah itu memasuki kapiler limfatik dan kembali ke darah melalui sistem limfatik
Kelenjar Limfe Kumpulan jaringan limfe yang terbungkus dalam suatu kapsula jaringan ikat Terdapat di sepanjang pembuluh limfe tubuh Berfungsi sebagai tempat memproduksi dan akumulasi limfosit
PEMBULUH
BAGIAN DARAH YANG KELUAR DARI PEMBULUH DARAH = GETAH BENING, AIR, GLUKOSA, LEMAK, GARAM MINERAL
Peredaran limfe
Merupakan peredaran terbuka karena ujung ujung pembuluh limfe tidak saling bersambungan
GETAH BENING
Organ limfe
Limpa Tonsil Timus Kekebalan alami Kekebalan buatan
Penyakit Darah
Anemia Thallasemia Polisitemia Hemofilia Thrombositopenia Leukemia Arterosklerosis-aterosklerosis /kapur
thalassemia
Darah merah kecil-kecil lonjong Jumlah lebih banyak dari normal Afinitas terhadap oksigen kurang TH mayor= anemia parah,kematian waktu bayi TH minor= anemia tak parah
polycythemia
Polycythemia vera is an abnormal increase in blood cells (primarily red blood cells) resulting from excess production by the bone marrow overproduction of all three blood cell lines: white blood cells, red blood cells, and platelets .
1. vena subclvia dreta / vena subclavia derecha 2. gran vas limftic / gran vaso linftico 3. vena subclvia esquerra / vena subclavia izquierda 4. canal limftic torcic / canal linftico torcico 5. cisterna de Pecquet / cisterna de Pecquet 6. vas quilfer / vaso quilfero 7. intest / intestino 8. gangli limftic / ganglio linftico
Thrombositopenia
gumpalan darah
atherosclerosis