Anda di halaman 1dari 10

JENIS LAPORAN AUDITOR

Tugas untuk memenuhi tugas matakuliah Pengauditan I yang dibina oleh Dodik Juliardi S!E! " "

oleh AS#$A EL $AJRI%%A #!A &'()'')(*&+(

UNI,ERSITAS NE-ERI "ALAN$A.ULTAS E.ONO"I JURUSAN A.UNTANSI $ebruari '(&)

A! La/oran Auditor 0a1ar Tan/a Penge2ualian


Kantor Akuntan Publik Andri, Sentau dan ekan Akuntan Publik !erda"tar #edung Lu$e %alan %endral Kamio %akarta La/oran Auditor Inde/enden Kepada Para Pemegang saham P!. oda Lingkar Kami telah mengaudit neraca P!. oda Lingkar tanggal &' (esember )**A dan )**B, dan laporan rugi laba, perhitungan laba ditahan, dan laporan arus kas untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal tersebut. Laporan keuangan adalah tanggung +awab mana+emen perusahaan. !anggung +awab kami adalah pada pernyataan pendapat atas laporan keuangan tersebut berdasarkan auditing kami. Kami melaksanakan auditing berdasarkan standar auditing yang ditetapkan oleh ,katan Akuntan ,ndonesia. Standar tersebut mengharuskan kami untuk merencanakan dan melaksanakan auditing agar kami memperoleh keyakinan yang memadai bahwa laporan keuangan bebas dari salah sa+i yang material. Suatu auditing meliputi auditing, atas dasar pengu+ian, bahan bukti yang mendukung +umlah-+umlah dan mengungkap dalam laporan keuangan. Auditing +uga meliputi penilaian standar akuntansi yang digunakan dan estimasi signi"ikan penting yang di buat oleh mana+emen, serta penilaian terhadap penya+ian laporan keuangan secara keseluruhan. Kami yakin bahwa auditing kami memberikan dasar yang memadai untuk menyatakan pendapat. -enurut pendapat kami, laporan keuangan yang kami sebut di atas menya+ikan secara wa+ar, dalam semua hal yang material, posisi keuangan P!. oda Lingkar per &' (esember )**A dan )**B, dan hasil usaha serta arus kas untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal tersebut sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku umum di ,ndonesia. Andri lrawan Akuntan egister .egara .o.(-')&/ 0 -aret )***

Laporan audit tanpa pengecualian diterbitkan bila kondisi-kondisi di bawah ini terpenuhi: Semua laporan --- neraca, laporan laba rugi, laporan laba ditahan, dan laporan arus kas ---- sudah termasuk dalam laporan keuangan Ketiga standar umum telah dipatuhi dalam semua hal yang berkaitan dengan penugasan. Bukti audit yang cukup memadai telah terkumpul dan auditor telah melaksanakan penugasan audit ini dengan cara yang memungkinkannya

untuk menyimpulkan bahwa ketiga standar peker+aan lapangan telah dipenuhi. Laporan keuangan telah disa+ikan sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku umum. 1al ini +uga berarti bahwa pengungkapan yang memadai telah tercantum dalam catatan kaki dan bagian-bagian lain dari laporan keuangan. !idak terdapat situasi yang membuat auditor merasa perlu untuk menambahkan sebuah paragra" pen+elasan atau modi"ikasi kata-kata dalam laporan audit.

3!

La/oran Auditor 0a1ar Dengan Penge2ualian


Kepada 2th. Direksi dan De4an .omisaris PT! -UNADAR"A %l. -argonda aya .o '** Pondok 3ina (epok La/oran Audit Inde/enden Kami telah mengaudit neraca P!. #4.A(A -A per &' (esember )**' serta laporan rugi laba, laporan perubahan laba ditahan, dan laporan arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut. Laporan keuangan adalah tanggung +awab mana+emen perusahaan. !anggung +awab kami adalah pada pernyataan pendapat atas laporan keuangan berdasarkan audit kami. Kami melaksanakan audit berdasarkan standar auditing yang ditetapkan ,katan Akuntan ,ndonesia. Standar tersebut mengharuskan kami merencanakan dan melaksanakan audit agar kami memperoleh keyakinan memadai bahwa laporan keuangan bebas dari salah sa+i material. Suatu audit meliputi pemeriksaan, atas dasar pengu+ian, bukti-bukti yang mendukung +umlah+umlah dan pengungkapan dalam laporan keuangan. Audit +uga meliputi penilaian atas standar akuntansi yang digunakan dan estimasi signi"ikan yang dibuat oleh mana+emen, serta penilaian terhadap penya+ian laporan keuangan secara keseluruhan. Kami yakin bahwa audit kami memberikan dasar memadai untuk menyatakan pendapat. Perusahaan tidak memasukkan kewa+iban sewa guna usaha dari akti5a tetap dan kewa+iban dalam neraca terlampir, dan menurut pendapat kami, harus dikapitalisasi agar sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum. %ika kewa+iban sewa guna usaha ini dikapitalisasi, akti5a tetap akan bertambah sebesar p. ')*.***.***,-, kewa+iban +angka pan+ang sebesar p. ')*.***.***,-. !ambahan laba bersih akan berkurang sebesar p. ').***.*** dan laba per lembar saham akan berkurang sebesar p. '.)**,- untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut. -enurut pendapat kami, kecuali untuk dampak tidak dikapitalisasinya kewa+iban sewa guna usaha seperti yang kami uraikan dalam paragraph di atas, laporan keuangan yang kami sebut di atas menya+ikan secara wa+ar, dalam semua hal yang material, posisi keuangan P!. #4.A(A -A per &' (esember )**', dan hasil usaha, serta arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum. Kantor akuntan 6liya ,s"aatun, S6., --S, 76liya ,s"aatun, S6., --S,8 eg. .eg-(''*&/9 !anggal, '& -aret )**)

Laporan audit akan memberikan pendapat wa+ar dengan pengecualian +ika menemui kondisi sebagai berikut: Lingkup audit dibatasi oleh klien

Audit tidak melaksanakan prosedur audit yang penting atau tidak dapat memperoleh inormasi penting karena kondisi-kondisi yang berada di luar kekuasaan klien maupun auditor

Laporan keuangan tidak disusun sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum Pendapat wa+ar dengan pengecualian diberikan auditor +ika dalam

auditnya, auditor menemukan salah satu dari kondisi di atas. (alam hal ini auditor menyatakan bahwa laporan keuangan yang disa+ikan oleh klien adalah wa+ar, dalam semua hal yang material, posisi keuangan, hasil usaha, dan arus kas entitas tertentu, yang sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di ,ndonesia. !etapi ada beberapa unsur yang dikecualikan yang pengecualiannya tidak mempengaruhi kewa+aran laporan keuangan secara keseluruhan.

5! La/oran Auditor 0a1ar Tan/a Penge2ualian dengan Paragra6 Pen1elasan atau "odi6ikasi Perkataan

Berikut ini adalah penyebab paling penting dari penambahan paragra" pen+elasan atau modi"ikasi kata-kata pada laporan wa+ar tanpa pengecualian standar: !idak adanya aplikasi yang konsisten dari prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku umum Keraguan yang substansial mengenai going concern Auditor setu+u dengan penyimpangan dari prinsip akuntansi yang dirumuskan Penekanan pada suatu hal atau masalah Laporan yang melibatkan auditor lain

D! La/oran Auditor Tidak 0a1ar


Kepada 2th. Direksi dan De4an .omisaris PT! -UNADAR"A %l. -argonda aya .o '** Pondok 3ina (epok La/oran Audit Inde/enden Kami telah mengaudit neraca P!. #4.A(A -A per &' (esember )**' serta laporan rugi laba, laporan perubahan laba ditahan, dan laporan arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut. Laporan keuangan adalah tanggung +awab mana+emen perusahaan. !anggung +awab kami adalah pada pernyataan pendapat atas laporan keuangan berdasarkan audit kami. Kami melaksanakan audit berdasarkan standar auditing yang ditetapkan ,katan Akuntan ,ndonesia. Standar tersebut mengharuskan kami merencanakan dan melaksanakan audit agar kami memperoleh keyakinan memadai bahwa laporan keuangan bebas dari salah sa+i material. Suatu audit meliputi pemeriksaan, atas dasar pengu+ian, bukti-bukti yang mendukung +umlah+umlah dan pengungkapan dalam laporan keuangan. Audit +uga meliputi penilaian atas standar akuntansi yang digunakan dan estimasi signi"ikan yang dibuat oleh mana+emen, serta penilaian terhadap penya+ian laporan keuangan secara keseluruhan. Kami yakin bahwa audit kami memberikan dasar memadai untuk menyatakan pendapat. Sebagaimana telah di+elaskan dalam catatan : atas laporan keuangan, perusahaan mencantumkan perkiraan pabrik dan ekuipmen pada nilai appraisal, dan menghitung depresiasinya berdasarkan nilai tersebut. Karena penyimpangan dari prinsip akuntansi yang berlaku umum seperti yang diuraikan diatas, pada tanggal &' (esember )**', saldo persediaan lebih tinggi sebesar p. 0)0.***.***,-. (engan diperhitungkannya biaya depresiasi ke dalam biaya o5erhead pabrik berdasarkan nilai re5aluasi yang lebih besar dari harga pokok akti5a tetap dan akti5a tetap dikurangi akumulasi depresiasinya disa+ikan lebih tinggi sebesar p. ;0.0**.*** dibandingkan +ika disa+ikan atas dasar harga pokoknya. -enurut pendapat kami, karena dampak dari hal yang kami uraikan dalam paragraph diatas, laporan keuangan yang kami sebut di atas tidak menya+ikan secara wa+ar sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum, posisi keuangan P!. #4.A(A -A per &' (esember )**', dan hasil usaha, serta arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum. Kantor akuntan 6liya ,s"aatun, S6., --S, 76liya ,s"aatun, S6., --S,8 eg. .eg-(''*&/9 !anggal, '& -aret )**)

Pendapat tidak wa+ar adalah kebalikan dari pendapat wa+ar tanpa pengecualian. Akuntan memberikan pendapat tidak wa+ar +ika laporan

keuangan klien tidak disusun berdasarkan prinsip akuntansi berterima umum sehingga tidak menya+ikan secara wa+ar posisi keuangan, hasil usaha, perubahan ekuitas dan arus kas perusahaan klien.

E! La/oran Auditor "enolak "emberikan Penda/at


Kepada 2th. Direksi dan De4an .omisaris PT! -UNADAR"A %l. -argonda aya .o '** Pondok 3ina (epok La/oran Audit Inde/enden Kami telah ditugasi untuk mengaudit neraca P!. #4.A(A -A tanggal &' (esember )**' serta laporan rugi laba, laporan laba ditahan, dan laporan arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut. Laporan keuangan adalah tanggung +awab mana+emen perusahaan. Perusahaan tidak melakukan penghitungan "isik persediaan dalam tahun )**' yang dicantumkan dalam laporan keuangan sebesar p. <0*.***.*** pada tanggal &' (esember )**'. Lebih lan+ut, bukti-bukti yang mendukung harga perolehan akti5a tetap yang dibeli sebelum tanggal &' (esember )**' tidak lagi tersedia dalam arsip perusahaan. 3atatan perusahaan tidak memungkinkan dilaksanakannya penerapan prosedur audit lain terhadap persediaan dan akti5a tetap. Karena perusahaan tidak melaksanakan penghitungan "isik persediaan dan kami tidak dapat menerapkan prosedur audit untuk meyakinkan kami atas kuantitas persediaan dan harga pokok persediaan dan harga perolehan akti5a tetap, lingkup audit kami tidak cukup untuk memungkinkan kami menyatakan pendapat, dan kami tidak menyatakan pendapat atas laporan keuangan. Kantor akuntan 6liya ,s"aatun, S6., --S, 76liya ,s"aatun, S6., --S,8 eg. .eg-(''*&/9 !anggal, '& -aret )**)

Pernyataan tidak memberikan pendapat diberikan +ika auditor tidak menyatakan pendapat atas laporan keuangan auditan. Penyebab auditor menyatakan tidak memberikan pendapat adalah karena kondisi berikut: Pembatasan yang luar biasa si"atnya terhadap lingkup audit Auditor tidak independen dalam hubungannya dengan kliennya

Perbedaan antara pernyataan tidak memberikan pendapat dengan pendapat tidak wa+ar adalah pendapat tidak wa+ar diberikan +ika auditor mengetahui adanya ketidak wa+aran laporan keuangan kliennya. Sedangkan auditor menyatakan tidak memberikan pendapat karena ia tidak cukup memperoleh bukti mengenai kewa+aran laporan keuangan auditan atau tidak tidak independen dalam hubungannya dengan kliennya.

Anda mungkin juga menyukai