CERPEN

Disusun Oleh : Nama : LELY KURNIAWATI Kelas : XII IPS 1 No. Absen : 08

SMAN 1 DURENAN TAHUN AJARAN 2013/2014

SELALU BERSAMA
Hapuslah air matamu Kini ku hanya datang untukmu Memang hidup kadang susah Bikin gelisah ah ah ah ah Genggamlah tanganku Aku akan selalu mendukungmu setiap waktu Curahkan semua kesal amarah lelah Sampai hilang semua beban itu Jangan hiraukan mereka yang benci Memandang penuh iri dan melukai hati Mungkin mereka ingin sepertimu Tapi ternyata tak mampu Lihatlah ke langit Pelangi penuh warna Yakinlah hujan inikan reda Mari bernyanyi dididi dadada Beragam kisah baru kan ada Hapuslah air mata kita kan bahagia Pasti kita kembali tertawa Aku dan kamu kita akan bersama Bersama dalam tawa duka Mungkin tak setiap hari Ku kan selalu bisa menemani Tapi tak perlu kau resah Semua akan berakhir indah Percaya padaku Aku akan selalu Menangkapmu kala kau tak ada Sembuhkan semua bimbang Resah gundah gelisah indah Sampai lenyap semua beban itu Sebuah lagu SELALU BERSAMA yang telah dinyanyikan oleh SMASH sebagai pembukaan di acara MOS pada mahasiswa-mahasiswi baru di kampus yang sangat terkenal yaitu Universitas Toro Group. Sebuah kampus dimana tempat anak-anak SMASH untuk belajar setelah tamat SMA. Rasa persaudaraan dan persahabatan yang kuat selama 4 tahun ini. Tidak ada kata bertengkar antara yang satu dengan yang lain. Selalu kompak dan selalu bersama. Mereka adalah Bisma, Reza, Ilham, Rafael dan Rangga. Senior dan sekaligus Boy Band di kampus ini. Bisma adalah ketua dari

SMASH. Dia sedang mengabsen mahasiswa-mahasiswi baru. Tapi ada satu nama yang dipanggil tapi tidak ada orangnya. Cewek yang namanya tidak asing buat dia. Maaf aku telat. Ucap Resha sambil mengatur nafasnya yang ngos -ngosan karena habis berlari. Kau itu masih anak baru di kampus ini. Masih masuk pertama aja udah telat, gak disiplin banget sih. Ucap Bisma sambil menatap tajam ke arah Resha. aku tau aku itu salah. Tapikan aku sudah minta maaf sama kau, kenapa jadi kau yang sewot gitu. Biasa aja donk! Resha dengan kesalnya. Kau itu bisa sopan gak sih sama senior ! ucap Bisma yang berjalan mendekati Resha. Kenapa emang masalah? Mulut punyaku, terserah akulah mau bicara kayak apa. Ucap Resha dengan gaya menantang Bisma. Dasar cewek gila. Gerutu Bisma Aku gak gila, kau itulah yang gila. Sanggah Resha Diam kau !. bisma dengan emosi yang memuncak dan siap menampar Resha. Udah Bis, tahan emosi kamu. Ujar Rafael yang menasehati Bisma. Aku gak bisa Raf. Ini cewek perlu dikasih pelajaran. Ujar Bisma dengan emosi. Udahlah Bis, kita itu senior di kampus ini, jangan buat masalah deh. Malu tau dilihatin anak-anak. Ujar Rangga yang menenangkan Bisma. Oke. Kali ini kau aku ampuni. Sekali lagi kau gak bisa sopan sama senior yang ada disini, aku beri hukuman. Ngerti gak? Bisma. Aku gak takut sama kau Bisma!. Ujar Resha dengan merendahkan Bisma. Bisma benar-benar dibuat kesal dengan Resha. Baru kali ini ada cewek yang berani menentangnya. Biasanya semua pada takluk sama Bisma. Sekarang kau lari keliling lapangan 30 kali. Cepetan!. Bisma dengan sangat emosi. What!!! 30 kali? Aku gak mau. Aku itu cewek masak harus berlari 30 kali sih. Ujar Resha yang tidak terima Bisma menghukumnya. Ohh jadi kau itu cewek. Aku kira kau itu cowok. Tidak ada sopan santun sama sekali sama senior. Ujar Bisma menghukumnya. Apa kau bilang? Mata kau itu buta hah? Aku itu cewek bukan cowok. Ujar Resha Nih anak makin ngelunjak. Aku tambahin hukuman kau jadi 30 kali lari kelilin lapangan+ menghormati bendera selama 2 jam. Cepat lakukan !. teriak Bisma di depan wajah Resha. Ok. Aku akan lakukan perintah kau itu. Tapi yang harus kau tau, aku benci banget sama kau Bisma. Aku benci.!!! Teriak Resha saking kesalnya pada Bisma Gak masalah. Cepet lakukan! ujar Bisma Resha segera berlari ke lapangan dan berlari mengelilingi lapangan 30 kali sesuai perintah Bisma. Sedangkan Bisma tersenyum penuh kemenangan bisa mengerjai Resha.Bis, apa kau tidak kasihan sama tuh cewek. Terlalu berat hukuman yang kau kasih ke dia. Ucap Reza yang tidak terima dengan keputusan Bisma. Iya bener tuh Bis, kasihan dia. Ujar Ilham yang setuju dengan Reza

Eh gembul. Kau berdua diam aja kenapa. Dia itu menurut gue cewek unik. Dia itu pemberani. Biarin aja kaliii.. pasti dia gak akan kenapa-napa. Ujar Bisma dengan santainya. Ciee cieee kayaknya ada yang lagi jatuh cinta nih. Ledek Dicky Apaan sih kau Dikdok. Siapa juga yang jatuh cinta. Elak Bisma Ya kau lah Bisma. Hahahaaa..!!!! tawa anak SMASH yang lain kecuali Bisma. Diam kau semua! Mending sekarang kalian urus anak-anak yang lain. Biar tuh cewek aku yang urus. Bisma Yakin?? Katanya gak cinta, kenapa sekarang semangat banget. Ledek Rafael udahdeh, cepetan pergi! usir Bisma Iya-iya kita pergi. Gitu aja marah kau Bisma. Rangga udah sana! usir Bisma lagi iya-iyaa. Ujar Rafael Akhirnya semua mahasiswa-mahasiswi pergi dari lapangan dan segera menuju kelas masing-masing. Begitupun dengan anak SMASH. Mereka pun bubar kecuali Bisma. Bisma tetap berdiri di pinggir lapngan melihat Resha yang terus berlari. Dia emang cewek unik dan beda dari yang lain. Tapi sayangnya dia itu jutek, galak lagi. Gerutu Bisma Terlihat Resha yang mulai lemas, larinya juga sempoyongan dan pada akhirnya Resha jatuh. Reflex Bisma berlari menghampiri Resha. Re, kamu gak papa?. Ujar Bisma panic Resha hanya diam dan tidak memandang wajah Bisma Kalau kamu capek, mending udahan aja. Aku hentikan hukuman kamu. Aku gak tega lihat kamu kayak gini. Bisma Aku gak papa. Aku bukan cewek pengecut yang lari dari hukuman. Aku bakal tetap melakukan hukuman ini sampai selesai dan aku itu gak capek. Ujar Resha yang langsung berdiri Mau kau itu apa sih? Aku udah bebasin hukuman kau. Kau malah gak mau. Terserah kau lah, aku gak bakal peduli lagi. Ujar Bisma yang sangat kesal Karena aku gak mau dikasihani, Bisma. Ujar Resha dengan berteriak. Bisma tidak menjawab, dia langsung pergi meninggalkan Resha. *** Ditempat lain SMASH sedang berada di kantin, kecuali Bisma. Aku yakin kalau si Bisma emang suka deh sama tuh cewek. Ujar Ilham Cewek yang mana sih Ham,? Tanya Dicky Ya ampun Dicky, kamu kok jadi pelupa sih? ujar Ilham kesal Aku gak pelupa yang gembul. Elak Dicky Terus kalo gak pelupa apa?? Itu loh cewek yang berantem sama Bisma tadi pagi. Jelas Ilham Ohh Resha ! iya sih kayaknya Bisma emang suka. Dicky Tapi si Resha itu ANTIS tau. Ujar Rangga tiba-tiba

Iya tau pak. Dia aja benci sama SMASH, ya jelaslah kalau dia ANTIS. Jelas Rafael Aduh kalian ini berisik banget sih! Aku ngatuk nih mau tidur. Ujar Reza yang matanya merem melek karena habis tidur. Dasar kebo. Dimana aja tempatnya pasti molor. Ujar Rafael Biarinlah kebo, yang penting tetap SIGMA (Si Ganteng Maut). Hahahahaaaa!!! tawa Reza Emagnya kalian pada jelek semua. Lanjutnya Rezaaaaa!!!!. Teriak semau SMASH kecuali Reza *** Bisma tetap memperhatikan Resha yang terus berlari. Sebenarnya Bisma ingin meninggalkannya tapi entah mengapa dia tdak tega. Terihat Resha yang mulai lemah. Resha idak bisa menjaga keseimbangan tubuhnya dan akhirnya haappppp!!! Bisma menopang tubuh Resha yang hamper jatuh sehingga Resha tidak jadi jatuh ke lantai. Bisma dan Resha tetap bertatapan dengan posisi yang sama. Mata itu,? ujar Resha dengan lirihnya Mata yang mengingatkan Resha pada pengeran kecilnya yang sangat dia sayangi. Ya Tuhan kenapa mata Resha mirip sekali dengan mata putri kecilku, apakah benar dia Resha aku yang dulu,? batin Bisma sambil terus menatap Resha. Resha pun sadar dan segera mendorong tubuh Bisma. Eh makasih kau sudah menolongku. Ujar Resha setengah gugup. Ii.. iya sama-sama. Bisma Resha segera pergi dari hadapan Bisma. Entah mengapa setelah kejadian tadi Resha menjadi salah tingkah setiap ketemu Bisma Aku yakin, kamu putri kecilku, aku akan cari tau itu Resha. Ujar Bisma sambil menatap Resha yang semakin menjauh dari pandangannya. *** Hari mulai malam, kini SMASH telah berkumpul dan sedang latihan. Tapi tidak dengan Bisma, pikirannya tidak konsen, hanya Resha yang kini dipikirannya, gerakannya dance pun salah. Semua anak-anak SMASH menjadi bingung. Kamu kenapa sih Bis dari tadi melamun aja. Ada masalah cerita dong sama kita. Ujar Rafael Maaf gays, aku benar-benar gak konsen latihan hari ini. Aku benar-benar bingung. Ujar Bisma dengan lesu Emang kamu bingung kenapa? Cerita dong sama kita. Ujar Reza Aku merasa Resha itu putri kecilku. Ujar Bisma Resha? Maksudmu Resha yang tadi pagi kau hukum itu? Tanya Dicky memastikan Iya! Bisma Kalau dia emang Resha kau yang dulu, pasti nani akan terbukti. Tenang ajalah Bis, kalau Resha emang untukmu dia pasti akan kembali. Ujar Rangga Iya thanks ya guys, kalian emang sahabat + keluarga terbaik aku. Bisma

Sama-sama Bis, kita adalah keluarga dan sahabat yang akan SELALU BERSAMA. Ujar Ilham Semuanya pun tersenyum dan bercanda satu sama lain. *** Satu minggu sudah terlewati. Selama seminggu Bisma dan Resha masih tetap sama. Mereka seperti Tom & Jerry, tidak pernah akur dan selalu berantem. Hari ini Resha hanya diam di kelasnya. Dia sepertinya memikirkan sesuau. Kenapa aku merasa kalau Bisma itu Bisma pengeran kecilku, ujar Resha yang tengah mengingat sosok pengeran kecilnya di masa lalu. Otaknya berputar pada masa kecilnya yang sangat manis. FLASHBACK Kakak, apa Resha boleh ikut main? Tanya anak kecil sambil membawa boneka barbienya Tentu saja boleh, ayok kita main ayunan, ajak sang pria kecil sambil menarik tangan gadis kecil itu Nama kakak siapa? Tanya Resha Nama kakak Bisma. Kalau kamu siapa? Tanya anak kecil itu Aku Resha. Ujar Resha sambil tersenyum manis kearah sang pria tersebut Apa kakak boleh memanggil Resha Putri kecil? Tanya Bisma Boleh, apa Resha boleh memanggil kakak pangeran? Tanya Resha Boleh dong, kakak sayang sama putri kecil, ujar Bisma tiba-tiba Resha juga saying sama pangeran. Balas Resha sambil tersenyum Ayok kita kesana kak, Ujar Resha yang menarik tangan bisma Iya ayok. Balas Bisma FLASBACK END Resha tersenyum saat mengingat masa lalunya yang indah bersama pangeran kecilnya. Ketika melihat Bisma, Bisma seperti pangeran kecilnya. Resha, kenapa melamun. Ujar Fanya sahabat Resha Emm.. emm em.. gak papa kok, siapa juga yang melamun, sahut Resha Yang bener? Kalau gitu kita kesana yuk main basket, ajak Fanya Kayak anak SMA aja main basket. Reha Ayolah Re! aku pengen nih, Fanya Iya-iya ayok, Resha segera berdiri bersama Fanya berjalan menuju lapngan basket Saat sedang bermain basket terlihat Bisma memperhatikan Resha. Ada ide jahil yang muncul di benak Bisma. Aku kerjain ah tuh anak. Ujar Bisma sambil senyum-senyum Bisma berjalan ke lapangan basket dan ternyata dia mengambil tas Resha Apa sih isi tasnya si Resha. Bisma sambil membuka tas Resha

Betapa terkejutnya Bisma saat menemukan boneka Mickey mouse yang lusuh dan sebuah kalung yang bertuliskan My Bii. Bisma ingat betul boneka dan kalung itu sama dengan boneka dan kalung yang pernah dia kasih pada putrid kecilnya. Apa mungkin Resha? ujar Bisma dengan bingung FLASHBACK Anak laki-laki yang sangat tampan itu menemani putri kecilnya Saat itu hujan mengguyur kota dengan sangat deras, sepasang anak kecil sedang berada di bawah tetesan hujan tersebut. Dengan sang anak perempuan dan lai-laki membawa boneka Barbie dan Mickey mouse kecil, boneka tersebut sudah tersiram oleh air hujan. Kakak mau pergi? Tanya sanga anak perempuan Lelaki kecil disampingnya mengangguk. Apa akan lama? tanyanya lagi Lamaaa sekali, kakak dan keluarga kakak akan pindah ke Jakarta da n mungkin tidak akan kembali kesini. Jelas anak laik-laki itu yang membuat anak perempuan itu menunduk sedih bahkan sudah menangis. Dia akan kehilangan teman satu-satunya yang sangat dekat sekaligus yang sangat dia sayangi. Aku pasti akan merindukan kakak, ujar anak perempuan kecil itu Ini untuk kakak, kakak harus jaga boneka Barbie ini baik-baik. Resha anak perempuan kecil itu menyerahkan boneka kesayangannya kepada sang laki-laki kecil Bisma. Pasti kakak akan jaga, ini boneka Mickey mouse untuk Resha dan ini ada kalung sebagi tanda sayang kakak ke resha. Bisma sambil memberikan boneka dan memakaikan kalung pada leher Resha Kenapa tulisannya kalung My Bii . Tanya Resha Agar Resha selalu ingat sama kakak. Ujar Bisma Resha harus jaga boneka dan kalung itu. Nanti kalau kita ketemu, kakak b isa tau kalau itu Resha. Lanjut Bisma menjelaskan pada Resha Resha berjanji akan menjaganya. Ujar Resha sambil tersenyum Sekarang putri kecil masuk ke rumah, hujannya sudah lebat sekali. Bisma tersenyum dan mengusap rambut panjang Resha. FLASHBACK END Ngapain kamu buka tas aku? Tanya Resha yang melihat Bisma mebuka tasnya sambil melamun. Bisma mendongak menatap Resha. Ditatapnya Resha, dia benar-benar tidak menyangka bahwa putri kecilnya yang selama ini dicarinya ada dihadapnnya. hugs bisma langsung memeluk Resha. Dia benar-benar merindukan putri kecil yang sangat disayanginya. Sedangkan Resha dia bingung dan kaget kenapa Bisma memeluknya. Resha ternyata kamu putri kecil aku, kakak kangen banget sama Resha. Bisma

Resha benar-benar kaget, darimana Bisma mengetahui nama kecilnya. Apakah Bisma itu pangeran kecilnya? Darimana kamu tau nama putri kecil itu? Tanya Resha sambil melepaskan pelukannya pada Bisma Ini kan boneka Mickey mouse yang pernah aku kasih ke kamu dan ini kalungnya ada di tas kamu. Berarti kamu putri kecil aku Re ! ini boneka yang kamu kasih ke aku. Bisma menjelaskan pada Resha sambil mengambil boneka di tasnya. Jadi kamu Bisma pangeran kecil Resha? Tanya Resha Bisma langsung mengangguk sambil tersenyum Resha kangen sama kakak. Ujar Resha Kakak juga kangen sama Resha. Bisma Kenapa kakak perginya lama? Kenapa kakak tidak mencari Resha? ujar Resha Maaf, kakak selalu mencari Resha, tapi kakak tidak menemukan Resha. Kakak juga pernah pulang ke Bandung, mencari Resha ke rumah Resha yang dulu bersama nenek Resha. Tapi Resha tidak ada disana dan nenek Resha juga sudah meninggal. ujar Bisma menjelaskan ke Resha dengan posisi tetap, mereka berpelukan. Resha sudah ketemu orang tua Resha. Sekarang Resha tinggal bersama mereka. Ujar Resha Mereka berdua melepaskajn pelukan mereka dan keduanya sama-sama tersenyum. Mereka tidak menyangka bisa bertemu setelah 18 tahun berpisah. Seorang sahabat yang saling menyayangi dari kecil, kini mereka telah dipertemukan kembali. Tentu saja keduanya sangatlah senang. *** Hampir satu bulan Resha dan Bisma SELALU BERSAMA. Tudak pernah ada pertengkaran yang ada hanyalah keromantisan, tapi apakah Bisma melupakan teman-temannya di SMASH. Hampir setiap ada jadwal manggung Bisma selalu tidak datang dengan alasan ada urusan. Seperti mala mini Bisma mengajak Resha ke bukiy, dimana dulu mereka sering bermain di tempat itu. Kini Bisma dan Resha kembali mengulang masa lalu yang sangat indah. Ayok Re kita naik ke rumah pohon. Ajak Bisma sambil menarik tangan Re sha. Resha mengangguk dan mengikuti ucapan Bisma. Bisma dan Resha menaiki tangga satu persatu untuk sampai ke atas di rumah pohon yang bisa dibilang sudah kuno. Ketika telah sampai di atas mereka berdua terdiam melihat telapak tangan mungil dua anak yang ada di dinding, itu adalah telapak tangan Bisma dan Resha. FLASHBACK Disebuah bukit terlihat sepasang anak kecil sedang bermain di rumah pohon. Resha sini. Teriak anak laik-laki kecil yang berdiri tepat disamping dinding kayu dengan telapak tangannya yang berlumuran cat luki warna merah. Seorang anak perempuan kecil yang sedang melukis menengok ke belakang.

Apa kakak, ujar anak perempuan kecil itu saat sudah berdiri disamping pemuda kecil yang memanggilnya, Anak laki-laki kecil itu meraih tangan mungil anak perempuan dengan tangannya yang berlumuran cat lukis warna merah. Sehingga kedua tangan anak itu sama-sama terlumuri oleh cat. Bisma meraih tangan mungil Resha dan menempelkannya di dinding dengan satu tangannya yang bersih. Kemudian Bisma melakukan hal yang sama menempelkan tangannya yang terlumuri oleh cat pada dinding kayu tersebut. Kini dinding itu terlukis dua telapak tangan mungil. Nah sekarang gambar tangan kita ada disini dan tidak akan terhapus seperti sayang kakak ke Resha. Ujar Bisma sambil tersenyum ke arah Resha. FLASHBACK END Bisma tersenyum saat melihat dan mengigat masa-masa kecilnya. Lukisan telapak tangan yang dulu ternyata sampai sekarang masih ada. Lihat Re, ini telapak tangan kita waktu kecil. Bisma menunjukkan dua telapak tangan mungil yang menempel di dinding kayu itu. Ternyata ini belum hilang. Jawab Resha sambil tersenyum Inib tidak akan pernah hilang, seperti rasa sayang kakak ke Resha. Ujar Bisma sambil tersenyum menatap Resha Kakak mau nyanyi buat Resha, apa Resha mau mendengarkan? Tanya Bisma Tentu saja Resha mau, jawab Resha sambil tersenyum Bisma segera mengambil gitar di dekatnya, gitar yang selalu dibawa kemana-mana. Bisma mulai memainkan gitar dan mulai bernyanyi. Akhirnya ku temukan Yang selama ini ku cari Kamulah yang ku mau Menemani hari ku slalu Hilang semua sedih hati Denganmu kurasakan cinta Kamulah bunga dari tidurku Mimpi-mimpi indahku Selalu tentang kamu Kamulah bintang-bitang hatiku Akan ku jaga selalu Selalu tentang kamu Prokk.. prookkk.. proookkk..!!!! Suara kakak bagus, Resha suka. Kagum Resha pada Bisma Terimakasih cantik, balas Bisma Apakah Resha mau jadi pacar kakak, Tanya Bisma hati-hati

Kakak janji akan selalu jaga Resha, kakak tidak akan meninggalkan Resha, kita akan SELALU BERSAMA. Bisma Resha mau jadi pacar kakak, asal kakak akan SELALU BERSAMA Resha, ucap Resha Tentu saja, kakak cinta sama Resha, ujar Bisma sambil memeluk Resha Resha juga cinta sama kakak, balas Resha dan membalas pelukan Bisma *** Satu tahun telah terlewati, selama itu juga hubungan Resha dan Bisma. Resha sangat bahagia karena Bisma selalu bersamanya. Tapi tidak dengan Bisma, Bisma merasa kehilangan sosok sahabatnya yang pernah tergabung dalam sebuah Boy Band SMASH. Bisma sangat bahagia bisa menjalin hubungan dengan Resha, tapi dai harus kehilangan sahabat-sahabtanya. Itu semua kesalahan Bisma. Setiap ada jadwal manggung Bisma pasti tidak hadir dengan alasan sibuk. Akhirnya SMASH memilih untuk bubar walaupun terpakasa. Selama 4 tahun berkarya kini semuanya telah musnah. Aku kangen sama kalian guys, aku kangen masa-masa kita di SMASH, aku kangen nyanyi bareng kalian. Maafin aku, ujar Bisma sedih Kalau kakak kangen, kenapa tidak menemui mereka saja, Resha Kakak takut menemui mereka, karena kakak SMASH jadi bubar, Bisma Ini salah Resha, harusnya Resha tidak pernah pacaran dengan kakak, sehingga waktu kakak tidak terbuang, kakak tidak selalu bersama Resha. Ujar Resha sambil menunduk Ini bukan salah Resha, kakak emang saying sama Resha, bahkan kakak cinta sama Resha, kakak akan tetap bersama Resha, ujar Bisma sambil menghapus air mata Resha. Sekarang temani kakak menemui anak-anak lain yuk, kakak mau minta maaf sama mereka, Bisma Resha akhirnya mengangguk dan mau menemani Bisma. Senyum dong,! Putri kecil kakak jangan nangis terus, nanti tidak cantik loh, ujar Bisma tersenyum Makasih, kakak menepati janji kakak untuk selalu bersama Resha, ujar Resha yang langsung memeluk Bisma. Iya, kakak itu sayang sama Resha dan tidak akan pernah ninggalin Resha lagi, kakak tidak mau kehilangan Resha, kakak akan selalu bersama Resha. Bisma membalas pelukan Resha Yaudah kita berangkat yuk.! Nanti keburu malam. Ujar Bisma sambil melepaskan pelukan Resha. Iiya. Resha *** Kini Bisma dan Resha telah sampai di tempat latihan SMASH. Bisma yakin mereka ada disisni, yah walaupun SMASH telah bubar tapi persahabatan mereka tidaklah bubar. Mereka selalu berkumpul bersama kecuali Bisma.

Bisma menggandeng tangan Resha untuk masuk ke dalam. Hay guys!!!! bisma Semua yang ada disana menoleh dan menatap Bisma denagn kebencian. Mau ngapain kau kemari, Bis, tanya Rangga Mau latihan, iya? ujar Dicky SMASH sudah bubar kali Bis, nggak usah latihan-latihan segala, mending pacaran aja kan enak, ujar Rafael Aku kesini mau minta maaf sama kalian, ujar Bisma yang sedar tadi diam Mau minta maaf? Emang apa kesalahanmu, ledek Ilham Aku yang menyebabkan SMASH bubar, aku mohon maafkan aku guys, mohon Bisma Ternyata kau sadar juga, gara-gara cewek ini kau lupa latihan, saat ada jadwal manggung nggak pernah datang karena alasannya sibuk, padahal pacaran sama ini cewek, Reza yang menahan emosinya pada Bisma Apa bagusnya sih ni cewek, sampai-sampai kau lupa dengan SMASH, ujar Dicky Maaf kalau Resha salah, kalau gitu Resha akan pergi dari kehidupan kak Bisma, ujar Resha yang sudah menangis Whaattt!!! Ternyata kau panggil Bisma kakak, sejak kapan itu? ledek Rafael Ya, sejak mereka pacaran lah Raf, sahut Ilham Kalau gitu Resha pergi, ujar Resha yang hamper berlari tapi tangannya ditahan oleh Bisma. Tunggu Re! kita jelaskan ke mereka, ujar Bisma menahan tangan Resha agar tidak pergi dan menggandengnya lagi Kalian pernah aku kasih tau kan tentang putri kecilku masa lalu? Tanya Bisma Iya! jawab Reza Putri kecil aku itu Resha, Resha anak baru di kampus kita, yang dulunya aku benci banget sama dia dan ternyata dia adalah putrid kecil yang selama ini aku cari. Kita sudah pacaran,akau selalu bersamanya karena aku tidak mau kehilangannya. Bukannya aku melupakan kalian, akau selalu datang saat kalian akan latihan, tapi kalian tidak ada, bahkan SMASH bubar pun aku juga tidak tau, untuk itu aku minta maaf sama kalian, kita bangun lagi SMASH mulai dari awal, kasihan dengan SMASHBLAST yang mendukung kita selama 4 tahu. Kita harus mengecewakan mereka, satu lagi, akau tidak bisa meninggalkan Resha, aku akan selalu bersama dia, jelas Bisma panjang lebar. Jadi, dia itu putri kecil kau? Tanya Rafael tidak percaya Bisma mengangguk sambil tersenyum Iya, kita juga minta maaf, tidak seharusnya SMASH bubar tanpa persetujuan kamu, ujar Rangga Iya, jawab Bisma sambil tersenyum Maafin kita juga ya Re! kita tidak tau kalau kamu itu putri kecilnya Bisma, ujar Dicky merasa ersalah Iya, Resha maafin, tapi jangan pisahin kak Bisma dengan Resha, Resha tidak bisa jauh dari kak Bisma, jelas Resha Iya, Re! tenang aja kita dukung kok hubungan kalian, ujar Ilham

Thanks ya guys sudah maafin aku, Bisma Iya sama-sama Bis, Reza Kalau begitu SMASH TIDAK BUBAR doooonggg? teriak Dicky iya Dickyyyyyyyyyyyy .!!!!! Teriak yang lain Kalau gitu latihan yukk, aku kangen nih nyanyi dan dance bareng kalian, Bisma Ayok kita latihan dan kita mulai dari awal lagi, Rafael SMASH akan SELALU BERSAMAAAA.!!!!! Teriak semuanya sambil ketawa Yaudah, sekarang nyanyi dong SMASH-nya, nyanyi Senyum Semangat! ujar Resha OKK..!!! jawab semuanya Kini mereka telah BERSAMA, tidak ada lagi kata BUBAR pada SMASH. Bisma dan Resha akan terus Selalu bersama, saling percaya dan saling menyayangi (Pangeran dan Putri kecil). Mereka tidak akan pernah jauh, tidak mau masa perpisahan ada lagi, yang ada hanyalah kita SELALU BERSAMA.

SMASH SENYUM SEMANGAT

Sempat merasa sedih Karena sering di-bully Pernah jadinya malu Karena dicibir mulu Bukannya ku tak mengelak Kata-kata yang kasar Bukannya ku tak peduli Semua caci dan maki Senyuman ku tak akan Pernah luntur lagi Singing all day long Semangat ku tak akan Pernah patah lagi Dancing all night long Dancing all night long Tak ada lagi keki Ada kamu di hati Hidup cuma sekali Marilah kita happy Awalnya ku tak menganggap Kata tersenyum darimu Akhirnya ku bahagia Menari kita bersama

Senyuman ku tak akan Pernah luntur lagi Singing all day long (Singing all day long) Semangat ku tak akan Pernah patah lagi Dancing all night long Dancing all night long Dancing all night long Dancing all night long Dancing all night long Tak peduli ku di-bully Omongan lu gue beli Cacian lu gue cuci Dengan senyuman prestasi Tak pernah ku malu Karena cibiranmu Ku jadikan motivasi untuk maju No more mellow say no to galau No more to say no to hear Lets dance together all night long Lets dance together all night long Lets dance together all night long Lets dance together all night long Senyuman ku tak akan Pernah luntur lagi Singing all day long (Singing all day long) Semangat ku tak akan Pernah patah lagi Dancing all night long Senyuman ku tak akan Pernah luntur lagi Singing all day long Semangat ku tak akan Pernah patah lagi Cause you blast me up

============================

THE END=========================