Anda di halaman 1dari 3

BIDADARI SYURGA [AINUL MARDIYAH]

Dalam suatu kisah yang dipaparkan Al Yafii dari Syeikh Abdul Wahid bin Zahid, dikatakan: Suatu hari ketika kami sedang bersiap-siap hendak berangkat perang, aku meminta beberapa teman untuk membaca sebuah ayat. Salah se rang lelaki tampil sambil membaca ayat Surah At !aubah ayat """, yang artinya sebagai berikut : #Sesungguhnya Allah telah membeli dari rang- rang mumin, diri dan harta mereka dengan memberikan s rga untuk mereka#

Selesai ayat itu dibaca, se rang anak muda yang berusia "$ tahun atau lebih bangkit dari tempat duduknya. %a mendapat harta &arisan cukup besar dari ayahnya yang telah meninggal. %a berkata:#Wahai Abdul Wahid, benarkah Allah membeli dari rang- rang mumin diri dan harta mereka dengan s rga untuk mereka'# #Ya, benar, anak muda# kata Abdul Wahid. Anak muda itu melan(utkan:#)alau begitu saksikanlah, bah&a diriku dan hartaku mulai sekarang aku (ual dengan s rga.# Anak muda itu kemudian mengeluarkan semua hartanya untuk disedekahkan bagi per(uangan. *anya kuda dan pedangnya sa(a yang tidak. Sampai tiba &aktu pemberangkatan pasukan, ternyata pemuda itu datang lebih a&al. Dialah rang yang pertama kali kulihat. Dalam per(alanan ke medan perang pemuda itu kuperhatikan siang berpuasa dan malamnya dia bangun untuk beribadah. Dia ra(in mengurus unta-unta dan kuda tunggangan pasukan serta sering men(aga kami bila sedang tidur.

Se&aktu sampai di daerah + ma&i dan kami sedang mengatur siasat pertempuran, tiba-tiba dia ma(u ke depan medan dan berteriak:#*ai, aku ingin segera bertemu dengan Ainul ,ardhiyah . .# )ami menduga dia mulai ragu dan pikirannya kacau, kudekati dan kutanyakan siapakah Ainul ,ardiyah itu. %a men(a&ab: #!adi se&aktu aku sedang kantuk, selintas aku bermimpi. Sese rang datang kepadaku seraya berkata: #-ergilah kepada Ainul ,ardiyah.# %a (uga menga(akku memasuki taman yang di ba&ahnya terdapat sungai dengan air yang (ernih dan dipinggirnya nampak para bidadari duduk berhias dengan mengenakan perhiasan-perhiasan yang indah. ,anakala melihat kedatanganku , mereka bergembira seraya berkata: #%nilah suami Ainul ,ardhiyah . . . . .#

#Assalamualaikum# kataku bersalam kepada mereka. #Adakah di antara kalian yang bernama Ainul ,ardhiyah'# ,ereka men(a&ab salamku dan berkata: #!idak, kami ini adalah pembantunya. !eruskanlah langkahmu# .eberapa kali aku sampai pada tamantaman yang lebih indah dengan bidadari yang lebih cantik, tapi (a&aban mereka sama, mereka adalah pembantunya dan menyuruh aku meneruskan langkah. Akhirnya aku sampai pada kemah yang terbuat dari mutiara ber&arna putih. Di pintu kemah terdapat se rang bidadari yang se&aktu melihat kehadiranku dia nampak sangat gembira dan memanggil-manggil yang ada di dalam: #*ai Ainul ,ardhiyah, ini suamimu datang . ...#

)etika aku dipersilahkan masuk kulihat bidadari yang sangat cantik duduk di atas s fa emas yang ditaburi permata dan ya/ut. Waktu aku mendekat dia berkata:

#.ersabarlah, kamu belum dii(inkan lebih dekat kepadaku, karena ruh kehidupan dunia masih ada dalam dirimu.# Anak muda melan(utkan kisah mimpinya: #0alu aku terbangun, &ahai Abdul *amid. Aku tidak sabar lagi menanti terlalu lama#. .elum lagi percakapan kami selesai, tiba-tiba sekel mp k pasukan musuh terdiri sembilan rang menyerbu kami. -emuda itu segera bangkit dan melabrak mereka. Selesai pertempuran aku menc ba meneliti, kulihat anak muda itu penuh luka ditubuhnya dan berlumuran darah. %a nampak tersenyum gembira, senyum penuh kebahagiaan, hingga ruhnya berpisah dari badannya untuk meninggalkan dunia. 1 %rsyadul %bad 2.

Anda mungkin juga menyukai