Anda di halaman 1dari 27

STATUS PENDERITA

I. DATA PRIBADI Nama Jenis Kelamin Umur Bangsa Suku gama Pendidikan Peker"aan Status lamat &'S II. ANAMNESIS utoanamnesa dengan *asien dan heteroanamnesis dengan istri *asien tanggal 2 &ei 2((). Keluhan Utama : N+eri ke*ala. Keluhan yang berhubungan dengan keluhan utama : ,adan terasa lemah. Perjalanan Penyak t : - 2( hari se,elum masuk rumah sakit% os mengalami demam serta mual muntah setia* ha,is makan. .s "uga merasa ke*alan+a sakit dan ,er*utar*utar. &enurut os% ia seringkali mengalami sakit ke*ala terutama di daerah : Tn. P : Laki-laki : 52 tahun : Indonesia : Bali : !indu : SLTP : Petani : Ka#in : $s. Puring Buntok Selatan% Kalteng : 2 &ei 2(()

tengkuk. Keluhan sakit ke*ala sudah dimulai se"ak / tahun +ang lalu. Namun% os tidak terlalu memikirkan keluhan terse,ut karena sakit ke*ala segera hilang dengan minum o,at +ang ia ,eli di #arung. Karena keluhan seru*a +ang mun0ul saat ini tidak ,isa hilang% os ,ero,at ke 'S Buntok dan dira#at selama se*uluh hari akan teta*i tidak mengalami *er,aikan. Kemudian os diru"uk ke 'SU$ Ulin Ban"armasin karena diangga* memiliki *eralatan *enun"ang +ang le,ih memadai. R !ayat Penyak t Dahulu : Penderita memiliki ri#a+at hi*ertensi. teta*i os tidak memiliki ri#a+at ken0ing manis% dan asma. Int"k# ka# : Tidak ditemukan ri#a+at kera0unan o,at% 1at kimia% makanan dan minuman. R !ayat Penyak t Keluarga : Tidak ada ri#a+at *en+akit hi*ertensi dan ken0ing manis *ada keluarga *enderita Keadaan P# k"#"# al : Penderita tinggal ,ersama istri dan dua orang anakn+a. III. STATUS INTERNE SIN$KAT Keadaan Umum : Tensi Nadi 'es*irasi Suhu : /5(23( mm!g : 45 kali 2menit : 26 kali2menit : 74%) o8 kan

Ke%ala&'eher : - &ata - &ulut - Leher Th"rak# ( Pulmo : Bentuk dan *ergerakan simetris% suara na*as 9esikuler% #hee1ing dan ronki tidak ada. ( 8or Abd"men : BJ I2II tunggal% tidak ada ,ising : Tam*ak datar% he*ar dan lien tidak tera,a% *erkusi tim*ani% ,ising usus normal Ek#trem ta# I). : tro<i =->% edema=->% *arase =->% akral hangat : Kon"ungti9a tidak anemis% sklera tidak ikterik : &ukosa ,i,ir ,asah : J:P tidak meningkat% K;B tidak mem,esar

STATUS PSIKIATRI SIN$KAT ?mosi dan <ek Proses Ber<ikir Ke0erdasan Pen+era*an Kemauan Psikomotor : Normoth+m : 'ealistis : Sesuai dengan *endidikan : Baik : Baik : Baik

).

NEUR*'*$IS A. Ke#an Umum: Kesadaran : 8om*os mentis% ;8S 6-5-4 : =->

Pem,i0araan : $isartri

&onoton : =->

S0anning : =-> <asia : &otorik Sensorik nomik Ke*ala: Besar simetri : Normal : =-> : =-> : =-> : =->

Sika* *aksa : =-> Tortikolis : =->

&uka: &ask2to*eng &io*hatik @ullmooon B. : =-> : =-> : =->

Pemer k#aan Khu#u# 1. Rangsangan Selaput Otak Kaku Tengkuk Kernig LaseAue Bru1inski I Bru1inski II : =-> : =->2=-> : =->2=-> : =-> : =->2=->

2. Saraf Otak Kanan N. Olfaktorius !+*osmia Parosmia !alusinasi N. Optikus :isus Bo"ana Penglihatan @undusko*i =-> =-> =-> Kanan normal normal tdl =-> =-> =-> Kiri normal normal tdl Kiri

N. Occulomotorius, N. Trochlearis, N. Abducens Kanan Kedudukan ,ola mata Pergerakan ,ola mata ke Nasal : Normal Normal Normal Normal Normal Normal Normal Normal Normal Normal tengah Kiri tengah

Tem*oral : tas Ba#ah : :

Tem*oral ,a#ah : ?kso*thalmus :

8elah mata =Ptosis> :

Pu*il Bentuk Le,ar Per,edaan le,ar 'eaksi 0aha+a langsung 'eaksi 0aha+a konsensuil 'eaksi akomodasi 'eaksi kon9ergensi N. Trigeminus Kanan 8a,ang &otorik .tot &aseter .tot Tem*oral .tot Pter+goideus Int2?Dt 8a,ang Sensorik I. N. Oftalmicus Normal Normal Normal Normal Normal Normal Normal Normal Normal Normal Normal Normal Normal Normal Normal Normal Kiri ,ulat 7mm isokor =C> =C> =C> =C> ,ulat 7mm isokor =C> =C> =C> =C>

II. N. Maxillaris III. N. Mandibularis 'e<leks kornea langsung 'e<leks kornea konsensuil

N. Facialis Kanan Eaktu $iam Kerutan dahi Tinggi alis Sudut mata Li*atan nasola,ial Eaktu ;erak &engerutkan dahi &enutu* mata Bersiul &em*erlihatkan gigi Penge0a*an 227 de*an lidah Sekresi air mata !+*erakusis N. Vestibulocochlearis :esti,uler :ertigo N+stagmus : =C> : =-> Kiri : =-> normal =C> sama tinggi sama tinggi normal tdl normal sama tinggi =C> sama tinggi sama tinggi sama tinggi sama tinggi Kiri

Tinitus aureum :Kanan: =-> 8o0hlearis : tdl

N. Glossophar ngeus dan N. Vagus Bagian &otorik: Suara &enelan Kedudukan ar0us *har+nD Kedudukan u9ula Pergerakan ar0us *har+nD $etak "antung Bising usus Bagian Sensorik: Penge0a*an /27 ,elakakang lidah : normal 'e<leks muntah: =C> 'e<leks *alatum mole: =C> N. Accesorius Kanan &engangkat ,ahu &emalingkan ke*ala N. ! poglossus Kedudukan lidah #aktu istirahat Kedudukan lidah #aktu ,ergerak tro<i Kekuatan lidah menekan *ada ,agian @asikulasi2Tremor *i*i =kanan2kiri> : ke kanan : ke kanan : tidak ada : kurang kuat2kuat : -2normal normal Kiri normal normal : ,i0ara "elas : normal : normal : di tengah : normal : normal : normal

3.

Sistem Motorik "ekuatan Otot Tu,uh : .tot *erut .tot *inggang : normal : normal : normal : normal

Kedudukan dia<ragma : ;erak Istirahat Lengan =Kanan2Kiri> &. $eltoid &. Bi0e*s &. Tri0e*s : 626 : 626 : 626 : 626

@leksi sendi *ergelangan tangan

?kstensi sendi *ergelangan tangan : 626 &em,uka "ari-"ari tangan &enutu* "ari-"ari tangan Tungkai =Kanan2Kiri> @leksi artikulasio 0oDae ?kstensi artikulatio 0oDae @leksi sendi lutut ?kstensi sendi lutut @leksi *lantar kaki ?kstensi dorsal kaki ;erakan "ari-"ari kaki : 626 : 626 : 626 : 626 : 626 : 626 : 626 : 626 : 626

#esar Otot : tro<i Pseudoh+*ertro<i 'es*on terhada* *erkusi $alpasi Otot : N+eri Kontraktur Konsistensi ::: Normal ::: normal

Tonus Otot : Lengan Kanan !i*otoni S*astik 'igid 'e,ound *henomen Gerakan %n&olunter Tremor : Eaktu Istirahat Eaktu ,ergerak 8horea thetose Balismus : -2: -2: -2: -2: -2-

Tungkai Kiri
-

Kanan
-

Kiri
-

/(

Torsion s*asme @asikulasi &+okimia "oordinasi : tdl Gait dan station : tdl 4. Sistem Sensorik

: -2: -2: -2-

Kanan2kiri 'asa (ksteroseptik


'asa n+eri su*er<isial 'asa suhu 'asa ra,a ringan

: normal2normal : nomal2normal : normal2normal

'asa $roprioseptik

'asa getar 'asa tekan 'asa n+eri tekan 'asa gerak *osisi

: tdl : tdl : tdl : tdl

'asa (nteroseptik

'e<ered *ain

: tidak ada

'asa "ombinasi

Streognosis Barognosis ;ra*estesia T#o *oint ta0til dis0rimination

: Normal : Normal : Normal : Normal2Normal

//

Sensor+ eDtimination Loose o< Bod+ Image

: Normal2Normal : tidak ada

Fungsi luhur

*raDia : Tidak ada leDia gra*hia: Tidak ada @ingerognosis &em,edakan kanan-kiri 0al0ulia : Tidak ada : Tidak ada : Tidak ada : Tidak ada

+. Re,lek#(re,lek# 'eflek kulit 'e<leks kulit dinding *erut : normal 'e<leks 0remaster 'e<leks gluteal 'e<leks anal : Tdl : Tdl : Tdl

'efleks Tendon)$eriosteum *"anan)"iri+,


'e<leks Bi0e*s 'e<leks Tri0e*s 'e<leks Patella 'e<leks 0hiles

: (2( : (2( : (2( : (2(

/2

'efleks $atologis : Tungkai Ba,inski .**enheim ;ordon -engan !o<<mann-Tromner : -2'eflek $rimitif : ;ras* Snout Su0king Palmomental 6. Susunan Saraf Otonom

: -2: -2: -2-

8haddo0k 'ossolimo S0ha<<er

: -2: -2: -2-

=-> =-> =-> =->

&iksi $e<ekasi

: inkontinensi =-> : konsti*asi =->

Sekresi keringat : normal Sali9asi ;gn tro*ik : normal : Kulit% ram,ut% kuku : =->

7. Columna Vertebralis "elainan -okal


Skoliosis Kh+*ose Kh+*oskloliosis ;i,,us

: tidak ada : tidak ada : tidak ada : tidak ada

/7

N+eri tekan2ketuk

: tidak ada

Gerakan .er&ikal Vertebra


@leksi ?kstensi Lateral de9iation 'otasi

: normal : normal : normal : normal

Gerak Tubuh : tdl 5. Pemeriksaan Tamba an !asil 8T-S0an Ke*ala : 2 &ei 2(()

Tam*ak lesi tumor hi*odense% irreguler dengan lesi kistik *ada <ossa *osterior% ring 0ontrast enhan0ement =C>. $engan *enekanan *ada 9entrikel I: =o,stru0ted>% sehingga tam*ak dilatasi 9entrikel lateral ,ilateral dan 9entrikel III. Tam*ak sistem sisterna men+em*it. Sulkus dan girus% masih dalam ,atas normal. Lain-lain tak tam*ak kelainan. Kesim*ulan : Primar+ @ossa Posterior Tumour sus*. stro0+toma =grade II-III> dengan o,stru0ti9e h+dro0e*halus karena *enekanan massa tumor *ada 9entrikel I:.

!asil <oto toraks P

: 2 &ei 2(()

8or dan *ulmo tak tam*ak kelainan. !, : /2%5 g2dl Lekosit : /(.4((2ul ?ritrosit : 6%/5 "t2ul !ematokrit : 7) 9olF Trom,osit : 5(2.(((2ul

!asil *emeriksaan la,oratorium : 2 &ei 2(()

/6

;$S : 57 mg2dL S;.T : )7 U2l S;PT : 25 U2l Ureum : 64 mg2dL Kreatinin : /%6 mg2dL Eidal test : =->

RESUME
-. ANAMNESIS : - 2( hari se,elum masuk rumah sakit% os mengalami demam serta mual muntah setia* ha,is makan. .s "uga merasa ke*alan+a sakit dan ,er*utar-*utar. &enurut os% ia seringkali mengalami sakit ke*ala. Namun% os lu*a se"ak ka*an keluhan terse,ut mun0ul. Karena keluhan terse,ut% os ,ero,at ke 'S Buntok. Kemudian os diru"uk ke 'SU$ Ulin Ban"armasin.

.. PEMERIKSAAN %nterna Kesadaran Tekanan darah Nadi 'es*irasi Suhu : 8om*os mentis% ;8S 6-5-4 : /5(23( mm!g : 45 kali2menit : 26 kali2menit : 74%)o 8

/5

Ke*ala2Leher ThoraD ,domen ?kstremitas .tatus psikiatri .tatus Neurologis


: tidak ada kelainan : tidak ada kelainan : tidak ada kelainan : tidak ada kelainan : tidak ada kelainan

Kesadaran : 0om*os mentis% ;8S 6-5-4 Pu*il isokor% diameter 727mm re<leks 0aha+a C2C% gerak mata normal 'angsang sela*ut otakG normal% tak ada kelainan Sara< kranialis : Parese N.:III &otorik : lengan 626 dekstra% tungkai 626 dekstra Tonus : Lengan :N2N% Tungkai : N2N Sensorik : Lengan : N2N% Tungkai : N2N 'e<lek <isiologis BP' : (2(% TP': (2(% KP' : (2(% P' : (2( 'e<leks *atologis tidak ada Susunan sara< otonom :tidak ada kelainan 8olumna :erte,ralis tidak ada kelainan

/. DIA$N*SIS $iagnosis Klinis $iagnosis ?tiologis $iagnosis To*is $iagnosis Banding : Se<algia : Tumor <osa *osterior sus*. astro0+toma : @osa *osterior : stro0+toma

/4

.ligodendroglioma

0. PENATA'AKSANAAN Med kament"#a I:@$ 'L: $5 H / : / 2( tetes2menit 'anitidin in" 2 D / am* $eDamethasone in" 2 D / am* Progresol in" 2 D / am* &eto0hlor*ramid in" 7 D / am* =k2*> *%erat , Pemasangan :P-shunt Tumour remo9al

/)

PEMBA1ASAN

Tumor otak atau tumor intrakranial ialah neo*lasma +ang tim,ul di dalam tengkorak atau adan+a *roses desak ruang. $ari ,atasan terse,ut% maka +ang ter0aku* se,agai tumor otak adalah neo*lasma +ang terda*at *ada korteks% meningen% 9askulaer% hi*o<ise% e*i<ise% sara< otak% "aringan ikat intrakranial% sarkoma% a,ses% mal<ormasi *em,uluh darah% atau kista aki,at metastatik tumor% *arasitemia% tu,erkuloma% gumma% dan lain-lain.=/> Proses neon*lasmatik atau *roses malignitas di susunan sara< men0aku* neo*lasma sara< *rimer dan non-sara< atau metastatik. Kira-kira /(F dari semua *roses neo*lasmatik di seluruh tu,uh ditemukan *ada susunan sara< dan sela*utn+a% 5F ,erlokasi di ruang intrakranial dan 2F di ruang kanalis s*inalis. Bilamana statistik *roses neo*lasmatik sara< *rimer sa"a +ang ditin"au% maka da*at din+atakan ,ah#a antara 7 sam*ai ) orang dari /((.((( orang *enduduk mengalamin+a.=2> ;e"ala umum ter"adin+a tumor sere,ri han+a menun"ukkan adan+a *roses *eningkatan tekanan intrakranial% tidak mem,antu *eneta*an lokasi tumor% #alau*un ,e,era*a ge"ala da*at memungkinkan *engarahan lokasi tumor terse,ut. ;e"ala terse,ut meli*uti : Se,alg a Sering tim,ul ,eru*a serangan +ang sangat he,at. Terhe,at *ada *agi dan ,erangsur-angsur menghilang. Lokasi se<algia tak da*at menun"ukkan lokasi

/5

tumor. Tumor *ada <osa kranii *osterior mem,eri rasa n+eri *ada tengkuk dan oksi*ital% ta*i kadang-kadang "uga kening. Tumor +ang letakn+a dekat kranium mem,eri rasa sakit +ang konstan dan terlokalisasi di ,agian ke*ala terse,ut. !arus diingat ,ah#a sering "uga tumor sere,ri tidak mem,eri ge"ala n+eri ke*ala.=7> )ert g" Jika 9ertigon+a adalah 9ertigo la,irinter dengan serangan *using dan mau "atuh% kemungkinan ,esar ,ah#a tumorn+a terletak di <ossa kranii *osterior. Tumor ini men+e,a,kan ,endungan *ada la,irin% *ada satu atau kedua sisi. =7> Muntah &untah ini ,ersi<at ti,a-ti,a dan eks*losi< =*ro+ektil>% artin+a tan*a didahului oleh *erasaan mual. Sering n+eri ke*ala dan muntah datang ,ersamasama% <rekuensi sangat ,eru,ah-u,ah. Jika di dalam historia mor,i dida*ati ,ah#a muntah ini adalah ge"ala +ang *ertama kali mun0ul% dan tim,ul setia* hari dan sering-sering% ini menun"ukkan kemungkinan ,esar letak tumor di <osa kranii *osterior.=7> Edema %a% l N."%t ku# Ini adalah tanda o,+ekti< +ang ter*enting% +ang telah tim,ul lama se,elum ada keluhan 9isus. .leh se,a, itu% *erlu sekali kontrol *a*il N.o*tikus *ada orang dengan n+eri ke*ala +ang kronis. $a*at dikatakan ,ah#a adan+a edema *a*il menun"ukkan 35F kemungkinan adan+a tumor otak. Umumn+a *ada kedua mata.
=7>

E% le%#

/3

Serangan e*ile*si sering men"adi ge"ala tumor otak. Tumor *ada otak ,esar% sering menim,ulkan e*ile*si. Jika serangan e*ile*sin+a menun"ukkan tanda <okal +ang meneta*% terutama e*ile*si Ja0kson. Ini menun"ukkan lokasi tumor terse,ut. =7> S"mn"len Perlam,atan *roses *sikis se0ara umum =,radi*sikisme> adalah sering se,agai tanda tumor +ang ,esar *ada hemis<er. Kadang-kadang tim,ul *ada #aktu-#aktu tertentu% gangguan *sikis +ang le,ih he,at sam*ai *sikosis. Tumor *ada <osa kranii *osterior tidak men+e,a,kan gangguan *sikis% ke0uali hemangioma sere,eli.=7> Brad kard a Ini adalah tanda +ang "arang di"um*ai. Le,ih sering dida*ati *ada a,ses otak. =7> Pada *asien ini dida*atkan adan+a ge"ala-ge"ala de<isit neurologik +ang ,erlangsung *rogresi<. ;e"ala-ge"ala terse,ut meli*uti adan+a n+eri ke*ala =se<algia>% rasa ,er*utar-*utar =9ertigo>% muntah% dan tidak adan+a gangguan *sikis mau*un gangguan *roses ,er*ikir. !al ini menun"ukkan ge"ala-ge"ala ter"adin+a tumor sere,ri +ang ,ersesuaian dengan dasar teori +ang telah di*a*arkan di atas. Selain itu% ge"ala tumor sere,ri +ang ter"adi *ada *asien ini "uga da*at mengarahkan *ada lokasi ter"adin+a tumor% +aitu *ada <osa kranii *osterior. !al ini akan dikon<irmasi melalui hasil *emeriksaan *enun"ang +ang telah dilakukan *ada *asien ini.

2(

Jenis-"enis tumor otak *ada orang de#asa 0uku* ,eragam% antara lain : -. $l "bla#t"ma mult ,"rme ;lio,lastoma multi<orme adalah tumor *rimer +ang *aling sering di"um*ai. $ise,ut "uga se,agai glioma maligna dan astrositoma tingkat 7 dan 6. Le,ih sering tim,ul di lo,us <rontalis dan tem*oralis. Pertum,uhann+a sangat 0e*at dan *rognosisn+a selalu <atal.=6> .. A#tr"# t"ma dan "l g"dendr"gl "ma strositoma tingkat / dan 2% dan oligodendroglioma ini dida*ati tidak sesering glio,lastoma multi<orme. Pertum,uhann+a ,iasan+a lam,at sehingga ,e,era*a *enderita ,ertahun-tahun han+a didiagnosa se,agai e*ile*si% +ang kemudian tern+ata *enderita tumor. Tumor ini histologik adalah ,enigna teta*i setelah ,ertahun-tahun ,isa men"adi maligna. =6> /. Men ng "ma &eningioma adalah tumor ,enigna +ang tim,ul dari sel arakhnoid. Pada orang de#asa menem*ati urutan kedua ter,an+ak. $i"um*ai 5(F *ada kon9eksitas dan 6(F *ada ,asis kranii. Sele,ihn+a *ada <oramen magnum% <osa *osterior% dan sistem 9entrikulus. =6> 0. Tum"r meta#ta# # &etastasis *ada otak dan meningen adalah kom*likasi +ang sering ter"adi dari neo*lasma sistemik. Sekitar /5 I 2(F *enderita +ang mati oleh karena karsinoma% *ada auto*si di"um*ai metastasis *ada otak. Setia* neo*lasma maligna

2/

da*at mem,eri metastasis *ada otak% teta*i +ang *aling sering adalah karsinoma ,ronkus% karsinoma *a+udara% dan melanoma maligna. =6> +. Aden"ma h %", # # Berdasarkan ri#a+at *er"alanan *en+akit +ang ter"adi% diketahui ,ah#a *rogresi *er"alanan *en+akit ,erlangsung kronis. Berdasarkan klasi<ikasi +ang telah diuraikan di atas% maka "enis tumor sere,ri +ang diduga ,ersesuaian adalah tumor sere,ri "enis astrositoma. !al ini akan di*erkuat melalui *emeriksaan *enun"ang +ang akan diuraikan ,erikut ini. Pemeriksaan *enun"ang +ang da*at dilakukan untuk meneta*kan ter"adin+a tumor sere,ri antara lain : -. Pung# lumbal2 arter "gra, 2 dan %neum"en#e,al"gra, Pemeriksaan terse,ut di atas *raktis tidak dilakukan lagi karena ,ersi<at in9asi<. kan teta*i% *ada keadaan tertentu arteriogra<i masih di*erlukan.=6> .. 3"t" R"ntgen Untuk diagnostik% sekurang-kurangn+a diam,il dari dua arah +aitu antero*osterior dan lateral. Pada *eninggian tekanan intrakranial +ang sudah lama% gam,aran impressiones digitate makin "elas.=6> /. T"m"gra, Tomogra<i da*at mem,eri gam,aran +ang le,ih "elas. Se,agian ,esar tumor kelihatan se,agai massa a,normal +ang menggeser struktur normal. Tumor ,isa men+e,a,kan edema 9asogenik +ang *ada 8T s0an tam*ak le,ih rendah densitasn+a a*a,ila di,andingkan dengan densitas "aringan otak. $engan 8T s0an

22

55F meningioma intrakranial da*at diteta*kan dan a*a,ila dengan kontras da*at diteta*kan 35F. &etastasi dengan diameter le,ih dar / 0m mudah kelihatan.=6> Pada *asien ini% salah satu *emeriksaan *enun"ang +ang dilakukan untuk mendiagnosis ter"adin+a tumor sere,ri ialah *emeriksaan 8T s0an. Berdasarkan hasil *emeriksaan 8T s0an dida*atkan adan+a tumor sere,ri <osa *osterior sus*ek astrositoma grade II I III dengan o,stru0ti9e h+dro0e*halus. !al ini ,ersesuaian dengan ge"ala klinis dan ri#a+at *er"alanan *en+akit +ang ter"adi. Pada *asien ini *enatalaksanaan +ang di,erikan meli*uti *enatalaksanaan sim*tomatik dan kausati<. Penatalaksaan sim*tomatik +ang di,erikan antara lain tera*i untuk men0egah ge"ala klinis ,eru*a n+eri ke*ala dan muntah. Selain itu% di,erikan *ula tera*i 0airan dengan 0airan ringer laktat dan dekstrosa 5F. Sedangakan tera*i kausati< +ang dilakukan ialah melalui tindakan *em,edahan. Tindakah *em,edahan +ang dilakukan ialah *emasangan :P-shunt dan o*erasi tumour remo&al.

27

DA3TAR PUSTAKA

/. 8handra B. Tum"r *tak dalam Neurologi Klinik. Bagian Ilmu Pen+akit Sara< @K UN I'2'SU$ $r. Soetomo. Sura,a+a% /336 2. &ard"ono &% Sidartha P% Pr"#e# Ne"%la#mat k d Su#unan Sara, dalam Neurologi Klinis $asar. Jakarta: $ian 'ak+at% 2((7G 73(-6(2 7. 'am,e !. Tum"r Serebr . $alam : !arsono ed. Ka*ita Selekta Neurologi. Bog+akarta: U;& Press% 2((7G 747-756 6. !arsono. Tum"r *tak. $alam : Buku "ar Neurologi Klinis ?disi *ertama. Bog+akarta: U;& Press% /333G 2(/-2(/

26

!aporan "asus

TUM*R SEREBRI

*leh

Rahmad Bud ant"2 S. Ked


I-A44-4+5

Pemb mb ng

Dr. *#6ar Nurhad 2 S%. S

BA$IAN&SM3 I'MU PEN7AKIT SARA3 3AKU'TAS KED*KTERAN UN'AM&RSUD U'IN

25

BAN8ARMASIN MEI .449 #ournal Rea$ing

PED*MAN TERKINI PENATA'AKSANAAN STR*KE ISKEMIK AKUT Ne! $u del ne# ,"r Treatment A6ute I#6hem 6 Str"ke Medscape Medical Ne/s 0112

*leh

Rahmad Bud ant"2 S. Ked :NIM. I-A44-4+5; Ad 1 ja< 7aman 2 S. Ked :NIM. I-A44-4==;

Pemb mb ng

Dr. >a nudd n Ar%andy2 S%. S

BA$IAN&SM3 I'MU PEN7AKIT SARA3 3AKU'TAS KED*KTERAN UN'AM&RSUD U'IN BAN8ARMASIN

24

MEI .449

2)

Anda mungkin juga menyukai