$#

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Mata Pelajaran Matematika Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di SDN Sukamulya II, maka diperoleh data yang menunjukan aktivitas siswa dalam proses pembelajaran. Selain dari itu terdapat beberapa hasil pembelajaran yang diperoleh setelah penulis melakukan penelitian. Adapun hasil dari penelitian mata pelajaran matematika di SDN Sukamulya II dapat dilihat pada tebel berikut : Tabel 4.1 Rekapit lasi Nilai Perbaikan Pembelajaran Sikl s I Matematika
No. !. #. $. &. ". %. '. (. ). !*. !!. !#. !$. !&. !". !%. !'. !(. !). #*. #!. ##. #$. #&. Nama Siswa Nilai Sesudah erbaikan " " % " % " ' ( % " " " % " " % " ( " % % " " % !$% ",%

! mla" Rata#rata

$$

Tabel 4.$ Analisi %ate&'ri E(al asi Sikl s I Pa)a Mata Pelajaran Matematika +ategori !. Baik #. Sedang $. +urang ,umlah Siswa $ orang ( orang !$ orang ersen - . / $0#& 1 !** 2 !#," (0#& 1 !** 2 $$,$$ !$0#& 1 !** 2 "&,!'

3ampak pada ananalisis kategori di atas bahwa nilai yang berkategori baik baru men4apai !#," .. Itu artinya sebagian ke4il pada siklus ke I sudah lebih meningkat dari pada sebelum adanya perbaikan pembelajaran. 5eskipun demikian, siswa yang berkategori kurang masih dalam poses terbanyak yaitu sebesar "&,!' . dan yang berkategori sedang sebanyak $$,$$.. Itu akhirnya pada siklus ke II jumlah siswa yang berkategori sedang dan kurang harus mengalami penurunan. Setelah permasalahan utama yang menjadi 6o4us perbaikan dalam mata pelajaran 5atematika, penulis men4oba memperbaiki terhadap proses pembelajaran serta meminta bantuan kepada teman sejawat untuk mengidenti6ikasi 6a4tor penyebab rendahnya tingkat penguasaan terhadap materi pelajaran yang disampaikan. Dan akhirnya dari hasil re6leksi dan diskusi dengan teman sejawat ditemukan beberapa penyebab, antara lain adalah sebagai berikut : !. 7uru terlalu 4epat dalam men4apaikan pembelajaran. #. 7uru kurang menguasai dalam penggunaan alat pera.ga. $. 7uru kurang menyampaikan tujuan pembelajaran. &. 7uru kurang memberikan penguatan kepada siswa. ". 3idak adanya diskusi antara siswa dan guru.

Tabel 4.*

$&

Rekapit lasi Nilai Perbaikan PembelajaranMatematika Sikl s II

No. !. #. $. &. ". %. '. (. ). !*. !!. !#. !$. !&. !". !%. !'. !(. !). #*. #!. ##. #$. #&. Nama Siswa Nilai Sesudah erbaikan ( ( ( ' ( ( ) ) ) ' ) ' ( ' ( ) ) ) ( ( ) ) ( ( !)' (,#!

! mla" Rata#rata

Tabel 4.4 Analisi %ate&'ri E(al asi Sikl s I Pa)a Mata Pelajaran Matematika +ategori !. Baik #. Sedang $. +urang ,umlah Siswa #* orang & orang 8 ersen - . / #*0#& 1 !** 2 ($,$$ &0#& 1 !** 2 !%,%' 8

3ampak pada analisis kategori diatas bahwa nilai yang berkategori baik jauh lebih banyak dan mengalami kenaikan prestasi yang 4ukup signi6ikanyaitu men4apai ($,$$.. Itu artinya pada siklus ke II sudah

$"

menunjukan tingkat keberhasilan proses pembelajaran dengan hal ini maka 4ukup hanya sampai siklus II karena sampai tahap ini tingkat keberhasilan belajar sudah ter4apai. Selanjutnya siswa yang mendapatkan kategori sedang terdapat !%,%'.. 9al ini jel:as terliha bahwa prestasi siswa sedang mengalami penurunan yang signi6ikan. Setelah permasalahan utama pada perbaikan pembelajaran pada siklus I dan II dilaksanakan, penulis merasa puas dengan meningkatnya nilai siswa pada pelaksanaan perbaikan pembelajaran pada siklus ke II dilihat dari kategori sedang yang mengalami penurunan serta tidak terdapatnya siswa yang mendapat nilai kurang.

$. Mata Pelajaran IPS Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di SDN Sukamulya II, maka diperoleh data yang menunjukan aktivitas siswa dalam proses

$%

pembelajaran. Selain dari itu terdapat beberapa hasil pembelajaran yang diperoleh setelah penulis melakukan penelitian. Adapun hasil dari penelitian mata pelajaran I S di SDN Sukamulya II dapat dilihat pada tebel berikut : Tabel 4.+ Rekapit lasi Nilai Perbaikan Sikl s I Pa)a Mata Pelajaran IPS
No. !. #. $. &. ". %. '. (. ). !*. !!. !#. !$. !&. !". !%. !'. !(. !). #*. #!. ##. #$. #&. Nama Siswa Nilai Sesudah erbaikan ' " " " " " " " % " ' " " " " " ' ' " " " " % " !$* ",&#

! mla" Rata#rata

Tabel 4., Analisi %ate&'ri E(al asi Sikl s I Pa)a Mata Pelajaran IPS

$'

+ategori !. Baik #. Sedang $. +urang

,umlah Siswa & orang # orang !( orang

ersen - . / &0#& 1 !** 2 !%,%' #0#& 1 !** 2 (,$$ !(0#& 1 !** 2 '"

3ampak pada ananalisis kategori di atas bahwa nilai yang berkategori baik baru men4apai !%,%' .. Itu artinya sebagian ke4il pada siklus ke I sudah lebih meningkat dari pada sebelum adanya perbaikan pembelajaran. 5eskipun demikian, siswa yang berkategori kurang masih dalam poses terbanyak yaitu sebesar '" . dan yang berkategori sedang sebanyak (,$$ .. Itu akhirnya pada siklus ke II jumlah siswa yang berkategori sedang dan kurang harus mengalami penurunan. Setelah permasalahan utama yang menjadi 6okus perbaikan dalam mata pelajaran I S, penulis men4oba memperbaiki terhadap proses pembelajaran serta meminta bantuan kepada teman sejawat untuk mengidenti6ikasi 6aktor penyebab rendahnya tingkat penguasaan terhadap materi pelajaran yang disampaikan. Dan akhirnya dari hasil re6leksi dan diskusi dengan teman sejawat ditemukan beberapa penyebab, antara lain adalah sebagai berikut : !. #. $. &. ". 7uru terlalu 4epat dalam men4apaikan pembelajaran. 7uru kurang menguasai dalam penggunaan alat pera.ga. 7uru kurang menyampaikan tujuan pembelajaran. 7uru kurang memberikan penguatan kepada siswa. 3idak adanya diskusi antara siswa dan guru.

Tabel 4.Rekapit lasi Nilai Perbaikan Pembelajaran Sikl s II Mata Pelajaran IPS

$(

No. !. #. $. &. ". %. '. (. ). !*. !!. !#. !$. !&. !". !%. !'. !(. !). #*. #!. ##. #$. #&.

Nama Siswa

! mla" Rata#rata

Nilai Sesudah erbaikan ) ( ' ( ( ( ( ' ) ( ) ) ) ( ) ( ) ( ( ) ( ( ) ( !)) (,#)

Tabel 4.. Analisi %ate&'ri E(al asi Sikl s II Pa)a Mata Pelajaran IPS +ategori !. Baik #. Sedang $. +urang ,umlah Siswa ## orang # orang 8 ersen - . / ##0#& 1 !** 2 )!,%' #0#& 1 !** 2 (,$$ 8

3ampak jelas pada analisis kategori diatas bahwa nilai yang berkategori baik jauh sangat lebih banyak dan mengalami kenaikan prestasi yang san rat signi6ikan yaitu men4apai )!,%'.. Itu artinya pada siklus ke II sudah menunjukan tingkat keberhasilan proses pembelajaran yang sesuai dengan apa yang diharapkan. Dengan hal ini maka 4ukup hanya sampai siklus II karena

$)

sampai tahap ini tingkat keberhasilan belajar sudah ter4apai. Selanjutnya siswa yang mendapatkan kategori sedang terdapat (,$$., dengan tidak terdapatnya siswa yang termasuk dalam klasi6ikasi nilai yang kurang. 9al ini jelas terliha bahwa prestasi siswa mengalami kenaikan yang 4ukup pesat. Setelah permasalahan utama pada perbaikan pembelajaran pada siklus I dan II dilaksanakan, penulis merasa puas dengan meningkatnya nilai siswa pada pelaksanaan perbaikan pembelajaran pada siklus ke II dilihat dari kategori sedang yang mengalami penurunan serta tidak terdapatnya siswa yang mendapat nilai kurang. B. Tem an )an Re/leksi Berdasarkan hasil diskusi dengan teman sejawat, pembelajaran yang sudah dilaksanakan sudah ada kemajuan. Adapun temuan dan re6leksi dari hasil penelitian adalah sebagai berikut : a. 5ata elajaran 5atematika -;ksak/ !/. Siklus I 3elah terjadi hasil peningkatan hasil belajar dari evaluasi sebelumnya, hal ini terbukti dengan hasil evaluasi dengan rin4ian sebagai berikut : 8 8 8 8 8 8 Nilai !* Nilai ) Nilai ( Nilai ' Nilai % Nilai " : 3idak ada : : : : : 3idak ada # orang siswa ! orang siswa ( orang siswa !$ orang siswa

Dengan demikian bisa terlihat pada tahapan siklus I yang menunjukan bahwa kenaikan hasil evaluasi siswa belum terlalu terlihat signi6ikan, tetapi apabila dibandingkan pada sebelum ada perbaikan masih dapat dikategorikan lebih baik dari sebelumnya karena pada siklus I tidak terdapat nilai dibawah & ke bawah. Dengan demikian menunjukan bahwa perbaikan pembelajaran belum signi6ikan tetapi

&*

sudah menunjukan sedikit perubahan kearah yang lebih baik dengan kuali6ikasi baik !#," ., sedang $$,$$ . dan kurang "&,!' .. Dengan demikian penulis men4oba pada tahapan selanjutnya yaitu di tahap siklus II. #/. Siklus II 3elah terjadi hasil peningkatan hasil belajar, hal ini terbukti dengan hasil evaluasi dengan rin4ian sebagai berikut : 8 8 8 8 8 Nilai !* Nilai ) Nilai ( Nilai ' Nilai % +e bawah : : : : 3idak ada ) orang siswa : !! orang siswa & orang siswa 3idak ada

Dengan demikian terjadi perubahan yang sangat signi6ikan antara hasil dari penelitian siklus II, dimana pada siklus II terdapat hasil evaluasi yang dapat dikategorikan baik. Dengan demikian penelitian sudah dapat dikatakan berhasil pada siklus II serta tidak ada tahapan siklus selanjutnya karena pada siklus II sudah dapat dikategorikan baik dengan hasil evaluasi ($,$$ . siswa dengan hasil kategori baik dan !%,%' . siswa dengan kategori hasil evaluasi sedang.

b. 5ata elajaran I S -Non ;ksak/ !/. Siklus I 3elah terjadi hasil peningkatan hasil belajar dari evaluasi sebelumnya, hal ini terbukti dengan hasil evaluasi dengan rin4ian sebagai berikut : 8 Nilai !* : 3idak ada

&!

8 8 8 8 8

Nilai ) Nilai ( Nilai ' Nilai % Nilai "

: : : : :

3idak ada 3idak ada & orang siswa # orang siswa !( orang siswa

Dengan demikian bisa terlihat pada tahapan siklus I yang menunjukan bahwa kenaikan hasil evaluasi siswa belum terlalu terlihat signi6ikan, tetapi apabila dibandingkan pada sebelum ada perbaikan masih dapat dikategorikan lebih baik dari sebelumnya karena pada siklus I tidak terdapat nilai dibawah & ke bawah. Dengan demikian menunjukan bahwa perbaikan pembelajaran belum signi6ikan tetapi sudah menunjukan sedikit perubahan kearah yang lebih baik dengan kuali6ikasi baik !%,%' ., sedang (,$$ . dan kurang '" .. Dengan demikian penulis men4oba pada tahapan selanjutnya yaitu di tahap siklus II. #/. Siklus II 3elah terjadi hasil peningkatan hasil belajar, hal ini terbukti dengan hasil evaluasi dengan rin4ian sebagai berikut : 8 8 8 8 8 Nilai !* Nilai ) Nilai ( Nilai ' Nilai % +e bawah : : : : 3idak ada ) orang siswa : !$ orang siswa # orang siswa 3idak ada

Dengan demikian terjadi perubahan yang sangat signi6ikan antara hasil dari penelitian siklus II, dimana pada siklus II terdapat hasil evaluasi yang dapat dikategorikan baik. Dengan demikian penelitian sudah dapat dikatakan berhasil pada siklus II serta tidak ada tahapan siklus selanjutnya karena pada siklus II sudah dapat dikategorikan baik dengan hasil evaluasi )!,%' . siswa dengan hasil kategori baik dan (,$$ . siswa dengan kategori hasil evaluasi sedang. Dengan demikian

&#

prestasi siswa menjadi meningkat dengan baik, walaupun klasi6ikasi sedang mengalami kesamaan dengan artian tidak mengalami penurunan, tapi penulis dapat memberi kesimpulan bahwa prestasi siswa dengan kategoro baik sangat meningkat dengan klasi6ikasi sangat baik. Dengan demikian penelitian ini sudah dapat dikatakan berhasik pada siklus II dengan perolehan rata8rata )!,%' . terdapat siswa dengan kategori hasil belajar yang baik. 0. Pemba"asan !. 5ata elajaran 5atematika Berdasarkan temuan data yang diperoleh dari proses perbaikan pembelajaran yang dilaksanakan terbukti menunjukan ada perubahan belajar siswa yang signi6ikan dari perkembangan siswa dengan adanya upaya dan desain serta metode pembelajaran yang diupayakan pada setiap siklusnya. 9al ini terbukti dengan hasil yang tampak dari kemajuan yang dialami oleh masing8masing siswa yang semakin meningkat dilihat dari rekapitulasi nilai perbaikan pembelajaran.

Tabel 4.1 Rekapit lasi Nilai Perbaikan Pembelajaran Matematika Sikl s I )an II SDN S kam l23a II %e4. Pan&atikan %ab. 5ar t No.
!. #.

Nama Siswa

Nilai Sesudah erbaikan Siklus I Siklus II

" " ) (

&$

$. &. ". %. '. (. ). !*. !!. !#. !$. !&. !". !%. !'. !(. !). #*. #!. ##. #$. #&.

,umlah <ata8<ata

% " % " ' ( % " " " % " " % " ( " % % " " % !$% ",%

' ( ( ( ( ' ) ( ) ) ) ( ) ( ) ( ( ) ( ( ) ( !)' (,#!

elaksanaan proses perbaikan yang telah dilaksanakan pada 5ata elajaran 5atematika tentang penggunaan perkalian 4ara susun untuk meningkatkan pemahaman siswa terhadap perkalian. Dengan demikian penulis menggunakan metode 4ara susun dengan menggunakan media korek api yang dijadikan alat Bantu untuk proses penjumlahan bilangan dalam teknik perkalian 4ara susun. ada tahapan pertama terdapat sedikit kenaikan hasil pembelajaran, hal ini didasarkan oleh penyampaian guru yang terlalu 4epat dan kurang adanya system diskusi antara siswa dengan guru. =leh sebab itu tahapan pertama yaitu pada siklus I hanya sedikit mengalami kenaikan serta belum begitui signi6ikan. Setelah melakukan berbagai diskusi dengan teman sejawat, maka penulis men4oba mendesain pola pembelajaran yang lebih kreati6 yaitu disamping menggunakan media teknik 4ara susun dalam penyampaian materi perkalian dalam proses pembelajaran, penulis juga menggunakan

&&

system diskusi tanya jawab dengan men4oba uji keberanian terhadap siswa. Dengan demikian penulis mendapatkan hasil temuan yaitu meningkatnya tingkat hasil belajar siswa, maka dari itu proses penelitian penulis 4ukupkan pada siklus II karena pada siklus ini hasil belajar siswa sudah didapatkan dengan hasil yang baik. #. 5ata elajaran I S Berdasarkan temuan data yang diperoleh dari proses perbaikan pembelajaran pada mata pelajara I S terhadap siswa kelas I> SDN Sukamilya II +e4, angatikan +ab. 7arut yang sudah dilaksanakan, terbukti menunjukan ada perubahan belajar siswa yang signi6ikan dari perkembangan siswa dengan adanya upaya dan desain serta metode pembelajaran yang diupayakan pada setiap siklusnya. 9al ini terbukti dengan hasil yang tampak dari kemajuan yang dialami oleh masing8masing siswa yang semakin meningkat dilihat dari rekapitulasi nilai perbaikan pembelajaran.

Tabel 4.16 Rekapit lasi Nilai Perbaikan Pembelajaran IPS Sikl s I )an II SDN S kam l23a II %e4. Pan&atikan %ab. 5ar t No.
!. #.

Nama Siswa

Nilai Sesudah erbaikan Siklus I Siklus II

' " ) (

&"

$. &. ". %. '. (. ). !*. !!. !#. !$. !&. !". !%. !'. !(. !). #*. #!. ##. #$. #&.

,umlah <ata8<ata

" " " " " " % " ' " " " " " ' ' " " " " % " !$* ",&#

' ( ( ( ( ' ) ( ) ) ) ( ) ( ) ( ( ) ( ( ) ( !)) (,#)

elaksanaan proses perbaikan yang telah dilaksanakan pada 5ata elajaran I S tentang metode penguatan verbal dan non verbal untuk meningkatkan motivasi belajar siswa terhadap penguasaan materi kepahlawanan dan patriotisme di lingkungan sekitar. ada tahapan pertama terdapat sedikit kenaikan hasil pembelajaran, hal ini didasarkan oleh penyampaian guru yang terlalu 4epat dan kurang adanya system diskusi antara siswa dengan guru. =leh sebab itu tahapan pertama yaitu pada siklus I hanya sedikit mengalami kenaikan serta belum begitui signi6ikan. Setelah melakukan berbagai diskusi dengan teman sejawat, maka penulis men4oba mendesain pola pembelajaran yang lebih kreati6 yaitu disamping menerapkan pola penguatan sistem verbal dan non verbal, penulis juga menyampaikan pembelajaran dengan sistem diskusi dan tanya jawab antara guru dan siswa. Dengan demikian penulis mendapatkan hasil temuan yaitu meningkatnya tingkat hasil belajar siswa, maka dari itu proses

&%

penelitian penulis 4ukupkan pada siklus II karena pada siklus ini hasil belajar siswa sudah didapatkan dengan hasil yang baik.