Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
PENDAHULUAN
Sejak 1987 (WHO) memulai program
Sesuai dengan arah yang digariskan dalam Sistem Kesehatan Nasional 2004, maka dokter keluarga secara bertahap akan diperankan sebagai pelaku pelayanan pertama (pelayanan strata pertama)
TUJUAN
PENGERTIAN-PENGERTIAN
Ilmu Kedokteran Keluarga (Family Medicine) 1. Ilmu yang mencakup seluruh spektrum ilmu kedokteran yang orientasinya adalah untuk memberikan pelayanan kesehatan tingkat pertama yang berkesinambungan dan menyuluruh kepada satu kesatuan individu, keluarga dan masyarakat dengan memperhatikan faktor-faktor lingkungan, ekonomi dan sosial budaya (IDI, 1983)
3. Merupakan body of knowledge tentang fenomena yang dihadapi serta teknik yang dipergunakan oleh para dokter yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan pada tingkat pertama dan berkelanjutan (Whinney, 1969)
4. Sebuah pendekatan multidisipliner yang terpadu menuju pelayanan kesehatan yang menyeluruh dari unit keluarga (Sargent, 1967)
2. Dokter yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan personal, tingkat pertama, menyeluruh dan berkesinambungan kepada pasiennya yang terkait dengan keluarga, komunitas serta lingkungan di mana pasien tersebut berada (Singapore College of General Practittioners, 1987)
Secara singkat dokter keluarga dapat di definisikan sebagai dokter yang berprofesi khusus sebagai Dokter Praktik Umum yang menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan Tingkat Primer dengan menerapkan prinsipprinsip Kedokteran keluarga.
Dasar-dasar atau prinsip dalam pengembangan pelayanan/pendekatan kedokteran keluarga adalah: 1. Pelayanan kesehatan menyeluruh (holistik) yang meng utamakan upaya promosi kesehatan dan pencegahan penyakit 2. Pelayanan kesehatan perorangan yang memandang seseorang sebagai bagian dari keluarga dan lingkungan komunitasnya.
Dasar-dasar atau prinsip dalam pengembangan pelayanan/pendekatan kedokteran keluarga adalah: 3. Pelayanan yang mempertimbangkan keadaan dan upaya kesehatan secara paripurna (komprehensif). 4. Pelayanan medis yang bersinambung. 5. Pelayanan medis yang terpadu
Pengertian Holistik
Pengertian holistik adalah memandang manusia sebagai mahluk bio-psiko-sosio-kultural pada ekosistemnya. Sebagai mahluk biologis manusia adalah merupakan sistem organ, terbentuk dari jaringan serta sel-sel yang kompleks fungsionalnya.
16
Aspek Internal. Kepribadian seseorang akan mempengaruhi perilaku. Karakteristik pribadi amat dipengaruhi oleh umur, jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan, sosial ekonomi, kultur, etnis, dan lingkungan, merupakan faktor perancu akan timbulnya kejadian berat penyakit.
19
20
22
Pelayanan komprehensif
Pelayanan yang memasukkan pemeliharaan dan peningkatan kesehatan (promotive), pencegahan penyakit dan proteksi khusus (preventive & spesific protection), pemulihan kesehatan (curative), pencegahan kecacatan (disability limitation) dan rehabilitasi setelah sakit (rehabilitation) dengan memperhatikan kemampuan sosial serta sesuai dengan mediko legal etika kedokteran.
Adolfina R. Amahorseja FK UKI
23
Pelayanan Terpadu
Pelayanan yang disediakan dokter keluarga bersifat terpadu, selain merupakan kemitraan antara dokter dengan pasien pada saat proses penatalaksanaan medis, juga merupakan kemitraan lintas program dengan berbagai institusi yang menunjang pelayanan kedokteran, baik dari formal maupun informal
Adolfina R. Amahorseja FK UKI
24
Pelayanan Bersinambung
Pelayanan yang disediakan dokter keluarga merupakan pelayanan bersinambung, yang melaksanakan pelayanan kedokteran secara efisien, proaktif dan terus menerus demi kesehatan pasien.
25
Periods of Pre-pathogenesis
Periods of Pathogenesis
DISABILITY LIMITATION
REHABILITATION
Primary Prevention
Secondary Prevention
Tertiary Prevention
Terima kasih