AKUNTANSI MANAJERIAL DAN LINGKUNGAN BISNIS Akuntansi manajerial berkaitan dengan penyediaan informasi untuk manajer yaitu Orang

didalam organisasi yang memberikan arahan dan mengendalikan operasi organisasi. Informasi akuntansi untuk menejemen memainkan peran yang penting dalam aktivitas pokok menejemen terutama untuk perencanaan dan pengendalian. Siklus Perencanaan dan pengendalian

Menyusun rencana jangka panjang dan jangka pendek perencanaan

Membandingkan kinerja yang direncanakan dan actual ( Pengendalian

Pembuat Keputusan

Penerapan rencana (pengarahan dan motivasi

Mengukur kinerja ( Pengendalian

Perbandingan Akun ansi Keuangan dan Akun ansi Mana!erial

Akun ansi Keuangan

!aporan ditujukan pada fihak luar " pemilik# kreditur#pemerintah

Akun ansi Mana!e"en

!aporan ditujukan pada fihak internal untuk $ Perencanaan Pengarahan Motivasi Penilaian Penilaian kinerja Menekankan pada keputusan yang akan memiliki dampak dimasa datang. Menekankan pada relevansi dan fleksibilitas data. &isusun secara detail untuk departemen# produk# konsumen dan karya'an. (idak perlu mengikuti aturan PA)* (idak mandatori

Menekankan peringkasan keuangan dari aktivitas dimasa lalu. Menekankan pada obyektivitas dan dapat diverifikasinya data% data keuangan. &isusun untuk data keuangan perusahaan secara keseluruhan.

(aat pada PA)* )ersifat mandatory ('ajib untuk laporan eksternal

PERKEMBANGAN PERAN AKUNTANSI MANAJERIAL

Akuntansi manajerial bera'al pada abat +,. -evolusi ini memiliki efek yang sangat besar terhadap praktik akuntansi manajerial. .ejak tahun +,/0an beberapa perusahaan telah melakukan serangkaian tahapan program perbaikan dimulai dengan just in time (1I( dan melalui total 2uality manajemen ((3M .

)ila perusahaan menggunakan just in time (1I( perusahaan membeli material dan memproduksi unit output sesuai dengan permintaan aktual dari konsumen. &alam sistem 1I(# persediaan dikurangi sampai tingkat minimum dan beberapa kasus sampai nol

5ontoh $ Perusahaan .tolle yang berkedudukan di .yney# Ohio dapat menurunkan persediaan dalam proses dari +0.000 unit menjadi hanya 460 unit dengan menerapkan metode 1I(. Pendekatan 1I( dapat digunakan baik untuk perusahaan dagang maupun perusahaan manufaktur. Konsep 1I( dalam kondisi yang ideal# perusahaan yang menjalankan sistem 1I( akan membeli bahan baku hanya untuk kebutuhan hari itu saja. !ebih lanjut perusahaan tidak memiliki persediaan barang dalam proses pada akhir hari tersebut dan semua barang jadi yang selesaikan hari itu telah dikirim kepada konsumen begitu selesai produksi.

1I( Pull Approach untuk Aliran )arang

Order 1I( untuk Order 1I( untuk bahan baku komponen dibgn

Order 1I( untuk Order 1I( untuk komponen dibgn barang jadi

Order kunsumen dan batas 'aktu

pemotongan

penggilingan

pengiriman

Pemasok

5utting 8orkstation n

Milling 8orkstation n

Assembly 8orkstation

.ales &epartement

5ustemer

Keuntungan yang diperoleh dengan penerapan 1I($ +. Modal kerja dapat ditunjang dengan adanya penghematan karena penggunaan biaya% biaya persediaan. 4. !okasi yang tadinya untuk menyimpan persediaan dapat digunakan untuk aktivitas lain sehingga produktivitas meningkat. 7. 8aktu untuk melakukan aktivitas produksi berkurang sehingga dapat menghasilkan jumlah produk lebih banyak dan lebih cepat merespon konsumen. 9. (ingkat produk cacat berkurang mengakibatkan penghematan dan kepuasan konsumen meningkat.

Ada 4 karekteristik utama total 3uality manajemen ((3M yaitu $ +. :okus pada pelayanan konsumen. 4. Pemecahan masalah secara sistematik dengan menggunakan tim yang ada digarda depan.

(im garda depan ini dibekali dengan berbagai macam alat ; alat khusus yang spesifik. .alah satu alat manajemen itu adalah benchmarking yang dilakukan

dengan mempelajari organisasi ;organisasi yang terbaik yang ada untuk menjalankan tugas ;tugas tertentu. 5ontoh$ Pada saat <ero= berniat memperbaiki prosedur order konsumen# mereka belajar dari !! )ean bagaimana memproses order konsumen melalui pos.

.ingkatnya (3M menyediakan alat dan teknik untuk melakukan perbaikan yang berkelanjutan berdasarkan fakta dan analisa" dan jika cocok untuk diterapkan akan menghindarkan sifat yang kontra produktif.

Proses -eengineering (rekayasa ulang Proses -eengineering adalah pendekatan yang lebih radikal dibandingkan dengan (3M sebagai ganti perbaikan system yang dirancang serial dan bertahap# dalam proses -eengineering suatu proses bisnis diplot dalam suatu diagram secara detail# dikritisi dan kemudian dirancang ulang untuk menghasilkan langkah ; langkah yang tidak diperlukan# mengurangi kemungkinan terjadinya kesalahan dan pengurangan biaya. Proses -eengineering memfokuskan untuk menyederhanakan dan menghilangkan aktivitas yang tidak bermanfaat. 5ontoh $ Memindahkan barang ;barang setengah jadi dalam jumlah besar antara 'orkstation adalah aktivitas yang tidak memiliki nilai tambah. Aktivitas tersebut harus dihilangkan dengan membuat lay out baru .

5ontroller adalah anggota tim manajemen puncak yang bertanggungja'ab untuk menyediakan data ; data yang relevan dan tepat 'aktu untuk mendukung aktivitas perencanaan dan pengendalian dan menyiapkan laporan keuangan untuk kepentingan eksternal.

E ika Pr#$esi#nal (ahun tahun terakhir ini banyak perhatian diarahka pada perilaku etik dalam berbisnis dan dalam kehidupan umumnya. IMA ( Institute of Management Accountant di Amerika .erikat telah mengembangkan kode etik yang disebut .tandards of >thical 5onduct for Practitioners of Management Accounting and financial Management. .tandar tersebut dibagi 4 bagian$ +. )erisi tuntutan untuk bererilaku etis# singkatnya akuntan manajemen memiliki tanggungja'ab etik dalam 9 bidang $ mempertahankan kompetensi professional# menjaga kerahasiaan hal ; hal yang sensitive# mempertahankan integritas# menjaga objektivitas dalam semua pengungkapan. 4. )erisi panduan khusus bagaimana cara seseorang individu mencari bukti perilaku yang tidak etik dalam organisasi.