Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
asuransi seperti, asuransi kebakaran, asuransi kerugian, asuransi jiwa, dan asuransi beasiswa. Produk Asuransi adalah : a. Program yang menjanjikan perlindungan terhadap satu jenis arau lebih resiko yang dapat diasuransikan dengan memberikan penggantian kepada perseorangan atau badan hukum karena kerugian, kerusakan, atau kehilangan keuntungan yang diharapkan, atau akibat tanggung jawab hokum kepadapihak ketiga yang mungkin akan diderita tertanggung, yang timbul dari suatu peristiwa yang tidak pasti. b. Program yang menjanjikan perlindungan terhadap satu jenis atau lebih resiko yang terkait dengan hidup atau meninggalnya seseorang yang dipertanggungkan. c. Program yang memberi jaminan atas kemampuan pihak yang dijamin dalam melaksanakan kewajiban sesuai dengan perjanjian pokok antara pihak yang dijamin (principal) dan pihak yang penerima jaminan (obligee). 3) Leasing (Sewa Guna Usaha) Leasing adalah setiap kegiatan pembiayaan perusahaan dalam bentuk penyediaan barang-barang modal untuk digunakan oleh suatu perusahaan dalam jangka waktu tertentu berdasarkan pembayaran secara berkala. Leasing disertai hak pilih (optie) bagi perusahaan tersebut untuk membeli barang-barang modal yang bersangkutan atau memperpanjang jangka waktu leasing berdasarkan nilai sisa yang telah disepakati bersama. Pengguna (lessee) membayar sejumlah tertentu secara rutin kepada pemilik (lessor). Ciri penting leasing adalah penggunaan peralatan terpisah dari kepemilikannya. Aturan dalam leasing memberikan manfaat kepada kedua belah pihak dimana lessee bisa menghasilkan pendapatan ekstra dengan penggunaan peralatan, dan pemilik menerima pendapatan selama tetap menjadi pemilik. Contoh perusahaan leasing antara lain, Adira, WOM, SOF (Summit Oto Finance), FIF (Federal International Finance Honda).
E. Bank Sentral
1. Pengertian Bank Sentral
Bank Sentral adalah sebuah badan keuangan, yang umumnya dimiliki pemerintah, yang bertugas untuk mengatur kestabilan badab-badan keuangan, serta menjamin agar kegiatan ekonomi yang tinggi dan stabil. Bank sentral di Indonesia adalah Bank Indonesia. Menurut Undang-Undang Republik Inonesia Nomor 23 Tahun 1999 Tentang Bank Indonesia, Bank Indonesia adalah lembaga negara yang independen dalam melaksanakan tugas dan wewenangnya, bebas dari campur tangan pemerintah atau pihak lain, kecuali untuk hal-hal yang secara tegas diatur dalam undangundang. Bank Indonesia bertujuan untuk mecapai dan memelihara kestabilan nilai rupiah. Untuk mencapai tujuan tersebut Bank Indonesia melaksanakan kebijakan moneter secara berkelanjutan, konsisten, transparan, dan harus mempertimbangkan kebijakan umum pemerintah dibidang perekonomian.
b) Mengatur dan menjaga kelancaran system pembayaran. Bank Indonesia adalah satusatunya lembaga yang berwenang untuk mengeluarkan, mengedarkan, mencabut, menarik, dan memusnahkan uang rupiah dari peredaran.