Anda di halaman 1dari 4

Fungsi saluran transmisi : Menyalurkan energi listrik dari pusat pembangkitan ke pusat beban listrik dalam tegangan tinggi.

distribusi primer

distribusi sekunder

Keuntungan penggunaan tegangan tinggi : 1. Dengan daya yang sama, semakin tinggi tegangan maka arus yang dialirkan pada saluran akan semakin kecil sehingga ukuran penampang penghantar dapat lebih kecil, demikian juga dengan konstruksi menara. 2. Semakin kecil arus drop tegangan (V=I.R) dan rugi daya (P= .R) menurun. Drop voltage (jatuh tegangan) V P losses (rugi daya) P semakin kecil

Jenis saluran transmisi : 1. Saluran udara (overhead line), kawat terbuka digantung pada menara transmisi melalui isolator gantung. 2. Saluran bawah tanah (under ground), lebih aman terhadap gangguan eksternal tapi mahal dan sulit dalam perbaikan gangguan. Dibanding penyaluran 1, penyaluran 3 memiliki kelebihan : 1. Dapat dibangkitkan oleh mesin sinkron. 2. Dapat menghasilkan medan magnet putar 3. Daya yang disalurkan lebih besar. Hilang daya : 1. 2. 3. Tahanan saluran : I2.R (efek panas pada transmisi) Korona, misal secara fisik timbul cahaya dalam kondisi lembab. Isolator, arus bocor karena permukaan isolator berdebu.

Jenis penghantar : 1. Solid wire : kawat tunggal, padat.

2.

Stranded wire

: kawat berlilit.

3.

Hollow conductor

: kawat berongga.

Klasifikasi bahan penghantar : 1. 2. Kawat logam biasa Kawat logam campuran : tembaga, aluminium. : tembaga atau aluminium dicampur logam lain untuk menghasilkan kekuatan mekanik. 3. Kawat lilit campuran : ACSR, AAAC

Karakteristik : 1. 2. Tembaga : konduktifitas tinggi, kuat tarik kurang.

Aluminium : konduktifitas lebih kecil dari tembaga, kuat tarik lebih kecil dari tembaga dengan resistansi sama, memiliki penampang yang lebih besar dari tembaga dan lebih ringan.

3.

ACSR dari tembaga.

: konduktifitas lebih kecil dari tembaga, kekuatan mekanik lebih besar

Perlengkapan pengahantar : 1. Sambungan (jointing) : - kompresi untuk jenis penghantar yang sama. - kompresi dengan selongsong khusus untuk penghantar yang berbeda.

2. Perentang (spacer) : untuk kawat bundle.

3.

Batang pelindung (armor rod) : penguatan pada penghantar yang digantung pada isolator untuk mengurangi kelelahan.

4. Peredam (damper winding) : untuk mengurangi kelelahan kawat karena vibrasi

Isolator gantung

Isolator gantung ~ mencegah arus. Archinghorn memiliki tegangan tembus (Basic Insulation Level) lebih kecil dari isolator. Arrester Archinghorn dikoordinasikan dalam mengantisipasi tegangan lebih. Isolator dengan kekuatan 66.000 V

Isolator dengan kekuatan 11.000 V

Anda mungkin juga menyukai