Anda di halaman 1dari 1

YULI RESTUWARDI.

Sistem Intelijen untuk Prediksi Pertumbuhan Ekonomi dengan


Menggunakan Jaringan Syaraf Tiruan dan Adaptif Neuro Fuzzy. Dibimbing oleh MARIMIN dan
YENI HERDIYENI.
Setiap kebijakan ekonomi yang diambil oleh pemerintah, akan mempengaruhi perekonomian
dalam jangka waktu yang panjang. Oleh karena itu, dibutuhkan kemampuan melakukan peramalan
kecenderungan pertumbuhan ekonomi dimasa mendatang. Jaringan syaraf tiruan (JST) memiliki
kemampuan untuk melakukan pendugaan terhadap data dengan jumlah yang besar dan bersifat non-
linier. Adaptif Neuro Fuzzy Infrence System (ANFIS) merupakan salah satu JST yang memiliki
kemampuan adaptive learning yang diharapkan mampu melakukan pemodelan atas serangkaian data
input.
Pada penelitian ini, dilakukan peramalan dengan memanfaatkan data agregat lebar dan agregat
sempit uang sebagai prediktor. Indikator ini diujicobakan secara bergantian dalam kombinasi tertentu
dan arsitektur yang terbaik akan digunakan sebagai input bagi sistem. Model jaringan syaraf tiruan
yang akan diujicobakan adalah jaringan syaraf tiruan dengan algoritma pembelajaran propagasi balik
(BackPropagation). Sedangkan model fuzzy yang diujikan adalah adaptive neuro-fuzzy inference
system (ANFIS). Penelitian ini memiliki batasan bahwa data diolah dengan mekanisme yang
mengabaikan adanya autokorelasi yang umumnya merupakan salah satu karakteristik dari data deret
waktu. Pada rangkaian percobaan yang dilakukan, ditemukan bahwa peramalan dengan menggunakan
jaringan syaraf tiruan propagasi balik secara umum memiliki kinerja yang relatif lebih baik
dibandingkan dengan peramalan dengan menggunakan adaptif neuro fuzzy. Dari dua indikator
moneter yang diuji, data input agregat moneter lebar (M2) relatif lebih baik digunakan sebagai
prediktor dibandingkan dengan agregat moneter sempit (M1).
Dari fakta tersebut, dibuat satu sistem intelijen yang akan mengimplementasikan arsitektur terbaik
dengan menggunakan jaringan syaraf tiruan propagasi balik. Prototype sistem yang dibuat diharapkan
mampu dimanfaatkan oleh berbagai pihak untuk melakukan peramalan terhadap persentase
pertumbuhan GDP dengan input M1 dan atau M2.

Kata Kunci : Peramalan, Makroekonomi, Jaringan syaraf Tiruan Propagasi Balik, Adaptive Neuro
Fuzzy Inference System, Indikator Moneter.

Anda mungkin juga menyukai