LUBUKLINGGAU, 18 FEBRUARI 2014 DISAMPAIKAN OLEH: LENNY YOHANA BPKP PERWAKILAN PROV.SUMSEL
SAKIP
Merupakan Instrumen yang digunakan instansi pemerintah dalam memenuhi kewajiban untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan misi instansi pemerintah. SAKIP terdiri dari 4 komponen yang merupakan satu kesatuan, yaitu: 1. Perencanaan Stratejik => RPJMD, Renstra 2. Perencanaan Kinerja => RKPD, RKT/Renja, Penetapan Kinerja 3. Pengukuran Kinerja => IKU, IKK 4. Pelaporan Kinerja => LAKIP.
Renja KL
Diacu
Pedoman
RKA-KL
Rincian
Pemerintah Pusat
APBN
RPJP Nasional
Diacu
RPJM
Nasional
Pedoman
RKP
RAPBN
APBN
RPJP Daerah
Pedoman
Dijabar kan
RKP Daerah
Diacu
RAPBD
KUAPPAS
Pedoman
APBD
TAPKIN
Pemerintah Daerah
Pedoman
Pedoman
Renja SKPD
RKA SKPD
Rincian
APBD
UU 25/2004-SPPN
UU 17/2003 KN
IKU
Akuntabilitas Kinerja
HUBUNGAN RENSTRA-IKU-RENJA-TAPKIN-LAKIP
IKU (Pemda & SKPD) PERENCANAAN STRATEJIK
Pemda = RPJMD SKPD = Renstra
PERENCANAAN KINERJA
Pelaporan Kinerja
Pengukuran Kinerja
Pelaksanaan Kegiatan
Lingkup Evaluasi
IKU/RPJMD/ Renstra RKPD/Renja/ RKT
Pemanfaatan dalam Perbaikan program
Evaluasi Inspektorat
EVALUASI LAKIP
Tapkin
RKA/DPA
Pelaksanaan
7
2
3 4 5
Pengukuran Kinerja
Pelaporan Kinerja Evaluasi Kinerja Capaian Kinerja Total
20%
15% 10% 20% 100%
Pemenuhan Indikator kinerja Utama (IKU) 4 %, Kualitas IKU 10 % dan pemanfaatan IKU 6%
Pemenuhan pelaporan 3 %, Penyajian informasi kinerja 8%, Pemanfaatan informasi kinerja 4% Pemenuhan evaluasi 2%, kualitas evaluasi 5%, Pemanfaatan hasil evaluasi 3% Kinerja yang dilaporkan/output 5%, Kinerja yang dilaporkan/outcome 5%, Kinerja Tahun Berjalan (benchmark) 5%, Kinerja Lainnya 5%
1.
2. 3. 4.
AA
A B CC
>85-100
>75-85 >65-75 >50-65
Memuaskan
Sangat Baik Baik, perlu sedikit perbaikan Cukup (memadai), perlu banyak perbaikan yang tidak mendasar kurang, perlu banyak perbaikan, termasuk perubahan yang mendasar Sangat Kurang, perlu banyak sekali perbaikan & perubahan yang sangat mendasar.
5.
>30-50
6.
0-30
(LAKIP)
PEDOMAN PENYUSUNAN
Keputusan Kepala LAN Nomor : 239/IX/6/8/2003 Tanggal 23 Maret 2003
tentang Perbaikan Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 Tanggal 31 Desember 2010
tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
11
DEFINISI
LAKIP adalah
Laporan kinerja tahunan yang berisi pertanggung jawaban kinerja suatu instansi dalam mencapai tujuan/sasaran strategis instansi (psl.12).
atau: ikhtisar pencapaian sasaran sebagaimana yang ditetapkan dalam dokumen penetapan kinerja dan dokumen perencanaan (psl 16 ayat (1))
13
MUATAN LAKIP
Minimal memuat informasi pencapaian sasaran berupa (psl.16 ayat (2)): a. Pencapaian tujuan dan sasaran organisasi; b. Realisasi pencapaian indikator kinerja utama organisasi; c. Penjelasan yang memadai atas pencapaian kinerja; d. Pembandingan capaian indikator kinerja sampai dengan tahun berjalan dengan target kinerja 5 (lima) tahunan yang direncanakan.
MANFAAT LAKIP
UNTUK (psl 18):
a. Bahan evaluasi akuntabilitas kinerja bagi pihak yang membutuhkan; b. Penyempurnaan dokumen perencanaan periode yang akan datang; c. Penyempurnaan pelaksanaan program dan kegiatan yang akan datang; d. Penyempurnaan berbagai kebijakan yang diperlukan.
Mekanisme Pelaporan
1. LAKIP Pemerintah Provinsi/Kabupaten/Kota disampaikan kepada Presiden melalui MenegPAN dan Reformasi Birokrasi;
2. LAKIP SKPD/Unit Kerja Mandiri disampaikan kepada Gubernur/Bupati/Walikota waktu dan penyampaiannya diatur tersendiri oleh Kepala Daerah.
3. LAKIP-SKPD disampaikan kepada Kepala Daerah sebagai data penyusunan LAKIP Pemerintah Daerah;
SKPD
Kata Pengantar 2. Ikhtisar Eksekutif 3. Daftar Isi 4. Bab I: Pendahuluan 5. Bab II: Perencanaan dan Perjanjian kinerja 6. Bab III: Akuntabilitas Kinerja SKPD 7. Bab IV: Penutup Lampiran: Formulir RKT, Formulir Pengukuran Kinerja (PK), Formulir Renstra, dll
1.
Kata Pengantar 2. Ikhtisar Eksekutif 3. Daftar Isi 4. Bab I: Pendahuluan 5. Bab II: Perencanaan dan Perjanjian kinerja 6. Bab III: Akuntabilitas Kinerja Pemda 7. Bab IV: Penutup Lampiran: Formulir RKT, Formulir Pengukuran Kinerja (PK), Formulir Renstra, dll
1.
SKPD
Kata Pengantar Ikhtisar Eksekutif
=> minimal memuat:
uraian
singkat tujuan & capaian sasaran (RKPD/RKT/Tapkin) tahun yg dilaporkan serta pencapaiannya kendala/hambatan yg dihadapi dalam mencapai tujuan/sasaran Langkah-langkah yg telah dilakukan dalam mengatasi hambatan/ kendala pencapaiannya Langkah-langkah antisipatif di masa datang.
singkat tujuan & capaian sasaran (Renja/RKT/Tapkin) tahun yg dilaporkan serta pencapaiannya kendala/hambatan yg dihadapi dalam mencapai tujuan/sasaran Langkah-langkah yg telah dilakukan dalam mengatasi hambatan/ kendala pencapaiannya Langkah-langkah antisipatif di masa datang.
Daftar Isi
Daftar Isi
SKPD
BAB I PENDAHULUAN minimal memuat: A. Gambaran pelayanan SKPD B. Struktur organisasi & Tugas Pokok dan Fungsi C. Maksud & Tujuan LAKIP D. Format penulisan LAKIP
BAB I PENDAHULUAN minimal memuat: A. Gambaran umum daerah B. Struktur organisasi & tata kerja C. Maksud & Tujuan LAKIP D. Format penulisan LAKIP
SKPD
BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA Minimal memuat:
A.
B.
C.
Uraian singkat visi, misi, tujuan, sasaran, kebijakan, dan program jangka menengah (RPJMD). Uraian rencana kerja tahunan daerah serta hubungannya dengan RPJMD . Uraian penetapan kinerja serta hubungannya dengan RPJMD, RKPD/RKT dan Indikator Kinerja Utama Pemda.
B.
C.
Uraian singkat visi, misi, tujuan, sasaran, kebijakan, dan program jangka menengah (RenstraSKPD). Uraian rencana kerja tahunan SKPD serta hubungannya dengan Renstra. Uraian penetapan kinerja serta hubungannya dengan Renstra, Renja/RKT dan Indikator Kinerja Utama SKPD.
SKPD
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA SKPD CONTOH Minimal memuat: A. Analisis capaian kinerja, berupa : Metode mengukur capaian kinerja tahunan dan cara menyimpulkan capaian kinerja Uraian sasaran dengan hasil pengukuran indikator kinerja sasaran tahun yg dilaporkan dihubungkan dengan IKU SKPD Perbandingan capaian kinerja sasaran tahun yang dilaporkan dengan capaian tahun sebelumnya Perbandingan capaian kinerja sasaran tahun yang dilaporkan sampai dengan target tahun terakhir Renstra Perbandingan capaian kinerja sasaran tahun yang dilaporkan secara kumulatif Penyebab keberhasilan dan kegagalan capaian kinerja sasaran Kendala yang dihadapi dan langkah antisipatif yang diambil.
SKPD
B. Akuntabilitas keuangan, Memuat: Alokasi & realisasi anggaran dihubungkan dengan pencapaian kinerja sasaran. Uraian singkat laporan realisasi anggaran tahun yang dilaporkan. C. Aspek pendukung lainnya, seperti jumlah pegawai, jumlah aset dan hal lain yang diperlukan. D. Tindak Lanjut Hasil Evaluasi Tahun Lalu memuat: perbaikan yang telah dilakukan terhadap rekomendasi hasil evaluasi SAKIP oleh Inspektorat Daerah
SKPD
BAB IV : PENUTUP A. Simpulan capaian kinerja SKPD tahun tersebut B. Permasalahan dalam mencapai kinerja C. Solusi/pemecahan masalah
LAMPIRAN; Form RKT, PK, RS, dll
BAB IV : PENUTUP A. Simpulan capaian kinerja SKPD tahun tersebut B. Permasalahan dalam mencapai kinerja C. Solusi/pemecahan masalah
LAMPIRAN; Form RKT, PK, RS, dll
-----------------Rencana
100%
(2) semakin tinggi realisasi menunjukkan semakin rendah pencapaian kinerja, maka digunakan rumus:
Persentase pencapaian rencana tingkat capaian
= (Rencana (Realisasi Rencana)) ----------------------------------------------- x 100%
Rencana
SKPD
1.
2. 3. 4. 5.
6. 7.
RPJMD IKU Pemda RKPD/RKT Penetapan Kinerja Pemda tahun yg dilaporkan Realisasi data kinerja dari laporan-laporan terkait kinerja Pemda Laporan realisasi anggaran LHE SAKIP dari MenPAN/BPKP
6. 7.
Renstra SKPD IKU SKPD Renja SKPD/RKT SKPD Penetapan Kinerja SKPD tahun yg dilaporkan Realisasi data kinerja dari laporan kegiatan/laporan lainnya SKPD Laporan realisasi anggaran LHE SAKIP dari Inspektorat
Prov/Kab/Kota
Target (3)
Target (3)
Realisasi (4)
% (5)
: Rp : Rp
. ( c ) . ( d )
Target (3)
Realisasi (4)
% (5)
Jumlah Anggaran Kegiatan Tahun 20. Jumlah Realisasi Anggaran Kegiatan Tahun 20.
: Rp : Rp
. ( c ) . ( d )