Sejarah
SKP-HAM Sulawesi Tengah didirikan pada tanggal 13 Oktober 2004.
2004-sekarang
10 tahun perjalanan Solidaritas Korban Pelanggaran Hak Asasi Manusia (SKP-HAM), kami pun mencatat ada 17 jenis pelanggaran HAM yang dialami oleh 1.210 orang korban. Pada tanggal 24 Maret 2012, kami mendapatkan pengakuan dari Walikota Palu, Bapak H. Rusdy Mastura, melalui permintaan maafnya atas tragedi pelanggaran HAM yang terjadi di masa lalu khususnya di Kota Palu dan di bagian lain Sulawesi Tengah.
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
Jenis Pelanggaran Kerja Paksa Wajib Lapor Penyiksaan Penangkapan sewenang-wenang Penahanan sewenang-wenang Pengambilan dan pemutusan sumber penghidupan Perilaku kejam dan tidak manusiawi Pemerasan Pencurian/penjarahan/perampokan barang milik Pengadilan yang tidak adil Kekurangan Penghilangan paksa Kekerasan seksual lainya yang setara Pembakaran dan pengrusakan rumah dan barang milik Eksekusi Usaha eksekusi Perkosaan
Upaya Rekonsiliasi
1. Diskusi Kampung
Diskusi Publik
Kampanye
Advokasi
Publikasi
Saat ini...
1. Terlibat perumusan Peraturan Walikota Palu No. 7 Tahun 2014 tentang Rencana Aksi Nasional HAM Daerah sebagai follow up dari pernyataan maaf walikota. 2. Pengembangan Wirausaha Korban (usaha bawang goreng, dll) 3. Melanjutkan pendokumentasian. 4. dll
Mitra
1. 2. 3. 4. 5. Koalisi KKPK IKOHI KontraS Elsam Ajar Institute
Contact
1. 2. 3. 4. 5. Website : www.skp-ham.org FB : SKPHAM Sulawesi Tengah Twitter : @SKPHAM_Sulteng Email : skpham_st@yahoo.co.id Sekretariat: Jln. Basuki Rahmat Lrg. Posarara 1 No. 101 H, Kecamatan Palu Selatan, Palu, Sulawesi Tengah
Terima Kasih