DAFTAR ISI
Halaman STANDAR 1 VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN TATA PAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU MAHASISWA DAN LULUSAN SUMBER DAYA MANUSIA KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA AKADEMIK PEMBIAYAAN, SARANA DAN PRASARANA, SERTA SISTEM INFORMASI PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT, DAN KERJASAMA 4
STANDAR 2
7 11 15 21
STANDAR 7
26
LAMPIRAN
: Direktur Jendral Pendidikan Tinggi a.n Satryo Soemantri Brodjonegoro (NIP : 130 889 802)
Bulan & Tahun Dimulainya Penyelenggaraan PS Nomor SK Izin Operasional (*) Tanggal SK Izin Operasional
: 28 Oktober 2002
: 5552/D/T/K-N/2011
: 14 Februari 2011
Peringkat (Nilai) Akreditasi Terakhir : Nomor SK BAN-PT Alamat PS No. Telepon PS No. Faksimili PS Homepage dan E-mail PS (*) : Lampirkan fotokopi SK terakhir : : Jalan Banda No.42 Bandung : (022) 4267740/ 4267689 : (022) 4267689 : diplkeb_fkunpad@yahoo.com
Bagi PS yang dibina oleh Departemen Pendidikan Nasional, sebutkan nama Tenaga Pendidik tetap institusi yang terdaftar sebagai Tenaga Pendidik tetap PS berdasarkan SK 034/DIKTI/Kep/2002, dalam tabel di bawah ini.
Data Tenaga Pendidik Tetap Program Studi D4 Kebidanan Fakultas Kedokteran Unpad
Nama Tenaga Pendidik Tetap (2) Udin Sabarudin Pendidikan D4, S1, S2, S3 dan Asal Perguruan Tinggi (7) S1 Unpad S2 MM Unpad Sp1&Sp2 Unpad S2 MH.Kes Unisba Unpad S1 Unpad Sp1 Unpad Sp2 Unpad S2 Unpad Unpad Unpad Unpad Unpad Unpad Unpad Unpad Bidang Keahlian untuk Setiap Jenjang Pendidikan (8) Ahli Kebidanan, manajemen dan hukum
No.
Tgl. Lahir
(1) 1.
(4) 31 Des1951
2. 3.
042801800 3 041808440 1
Asisten Ahli
4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11.
Sefita Aryuti Nirmala Maya Rahma Rosmala Rani Nurparidah Febri Hartini J.L Ari Indra Susanti Dini saraswati H Neneng Martini Kresna Resminingrun
30 Sept1979 30 Des1980 23 Juni1980 10 Feb1981 18 Nov1980 21 Jan1979 20 Juni 1976 26 Agst 1987
Asisten Ahli Asisten Ahli Asisten Ahli Asisten Ahli Asisten Ahli Asisten Ahli Asisten Ahli
: Anita Rahmawati, dr., SpOG(K) : : Ketua Program Diploma 4 Kebidanan : 10 April 2011 :
: Puput Sri Mulyani, SST : 0428018003 : Sekertaris Program Studi D4 Kebidanan : 10 April 2011 :
: Dra. Merry Widjaja, M.Kes : : Staf Tenaga Pendidik Program Diploma Kebidanan : 10 April 2011 :
Pada tahun 2001 Dikti merencanakan seluruh institusi pendidikan berbentuk Politeknik. Untuk itu dikti menugaskan tim Pusat Pengembangan Politeknik dan Pendidikan Program Diploma (P5D) untuk melakukan kajian tujuan tersebut.
Adapun hasil kajian P5D menunjukkan bahwa sebagian besar Akademi di bidang Kesehatan terbanyak yaitu Akademi Keperawatan (Akper) dan Akademi Kebidanan (Akbid). Pada Akademi keperawatan jenjang akademis pendidiknya relatif cukup memenuhi, sedangkan Akademi Kebidanan sebagian besar jenjang akademis pendidiknya adalah Diploma III kebidanan. Sehingga perlu dilakukan upaya untuk meningkatkan jenjang akademis Tenaga Pendidik -Tenaga Pendidik Kebidanan di Indonesia. Akademi
Hasil kajian P5D secara prinsip disepakati oleh Pusdiknakes, BPPSDM. Maka Pusat Pendidikan Tenaga kesehatan (Pusdiknakes) melalui Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan Departemen Kesehatan indonesia (BPPSDM) mengadakan kerja sama dengan Rektor Universitas Padjadjaran untuk membuat Program D4 Kebidanan (Bidan Pendidik) dengan piagam Kerjasama No.KP.02.02.1.2.508 April 2002.
Berikutnya pada bulan yang sama Rektor Unpad membentuk tim Pengelola Program DIV Kebidanan FK.Unpad bekerjasama dengan Departemen Kesehatan RI. Kemudian tim tersebut mengadakan pertemuan dengan berbagai stakeholders, seperti beberapa institusi pendidikan D3 kebidanan, Dinas Kesehatan Propinsi Jawa barat, Pusat Pemberdayaan Profesi dan Tenaga Kesehatan (Puspronakes), Pusdiknakes dan PP IBI atas dasar hal itu maka disusunlah visi, misi, tujuan dan sasaran program studi. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Program Studi Bidan Pendidik (DIV) disusun dengan mengacu pada Visi dan Misi yang tercantum dalam Rencana Strategis dan Statuta Perguruan Tinggi. Dasar pertimbangan penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran program studi adalah 1). Menetapkan arah pengembangan program studi D IV Bidan Pendidik, 2). Ketentuan yang dikeluarkan oleh Pusdiknakes dan universitas Padjadjaran, 3). Kebutuhan user dan stakeholder.
Proses penyusunan visi, misi, tujuan, dan sasaran program studi dilakukan oleh suatu tim/panitia melalui kegiatan diskusi dan kajian/analisis situasi internal dan eksternal terhadap perkembangan bidang ilmu kebidanan khususnya bidan pendidik serta perkembangan tuntutan dan kebutuhan masyarakat terhadap lulusan DIV bidan pendidik di masa kini dan masa depan.
Analisis situasi internal dilakukan oleh pengelola program studi dalam kegiatan rapat internal program studi. Analisis situasi ekternal dilakukan untuk menganalisis perkembangan tuntutan dan kebutuhan akan lulusan prodi D IV bidan pendidik dimasa kini dan masa depan, proses analisis situasi eksternal organisasi profesi IBI, pakar praktisi pendidikan, institusi lahan praktek dan kegiatan diskusi. pihak pengguna lulusan melalui
Formulasi visi dan misi yang dihasilkan dari analisis internal dan eksternal (IBI< Pusdiknakes, P5D) dibahas secara intensif dalam rapat pengelola program setelah disetujui oleh senat Fakultas Kedokteran untuk diterbitkan serta disosialisasikan ke seluruh civitas akademika.
Dokumen pendukung untuk mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan, sasaran dan strategi berupa Rencana Strategis., Statuta., Rencana Operasional, Program Kerja dan Anggaran Tahunan Program studi D IV Bidan Pendidik, SK. .. tentang visi misi program studi D IV Bidan Pendidik.
Menghasilkan lulusan Bidan Pendidik yang profesional, kompetitif, beriman dan bertaqwa serta menjadi pendidik unggul di institusi pendidikan masing-masing.
1. Mengembangkan pendidikan dan pengajaran untuk menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi pedagogik, pofesi, kepribadian dan sosial dalam pendidikan bidan. 2. Menerapkan hasil penelitian dan pengembangan ilmu dan teknologi dalam pendidikan kebidanan untuk kesejahteraan masyarakat. 3. Mengembangkan jejaring kerja baik intern dan antar disiplin ilmu maupun lembaga terkait dalam meningkatkan dan memperluas kemampuan. 4. Mengembangkan, mengajar mandiri dan prinsip mengajar seumur hidup.
Tujuan program studi : 1. Tujuan umum Menghasilkan bidan pendidik yang profesional dan siap pakai dalam bidang pendidikan kebidanan.
2. Tujuan Khusus a. Mendesain metode pembelajaran yang sesuai. b. Melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan prinsip partisipatif. c. Melaksanakan sistem penjaminan mutu penyelenggaraan pendidikan d. Menyadiakan layanan bimbingan konseling bagi mahasiswa yang bermasalah. e. Mempertahankan kompetensi kebidanan sebagai pendidik yang profesional. f. Menggunakan hasil penelitian dalam bidang pendidikan maupun pelayanan kebidanan sesuai dengan perkembangan IPTEK. g. Mempromosikan lulusan yang siap pakai pada pengguna lulusan. h. Memberi dukungan lulusan untuk mengikuti pendidikan lanjut.
Sasaran Program Studi D4 Kebidanan(PAKE KURUN WAKTU) a. Sasaran Kemahasiswaan 1) Nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) yang dapat dicapai mahasiswa minimal 2,75 2) Kelulusan tepat waktu 100 % Borang III A Akreditasi Program Studi D4 Kebidanan FK Unpad 4
3) Menghasilkan lulusan dengan waktu tunggu lulusan maksimal 6 bulan yang dapat diserap hingga 100% oleh user 4) Mendorong keikutsertaan dalam kegiatan pelatihan profesional kependidikan dan profesional kebidanan untuk meningkatkan kualitas lulusan bidan 5) Beberapa kegiatan menggunakan fasilitas internet antara lain penggunaan elearning pada beberapa mata kuliah dan praktikum b. Sasaran Tenaga Pendidik 1) Hasil karya ilmiah Tenaga Pendidik berupa modul ajar oleh Tenaga Pendidik 2) Meningkatkan jabatan fungsional Tenaga Pendidik 3) Menyelenggarakan program kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat dari jumlah total Tenaga Pendidik tetap yang dilakukan secara mandiri atau bersama-sama dengan instansi lain yang terkait dengan bidang D4 Bidan Pendidik. 4) Ikut serta dalam pertemuan-pertemuan maupun kegiatan-kegiatan ilmiah lokal, nasional, dan regional 5) Berpartisipasi aktif dalam berbagai kegiatan yang diselenggarakan oleh organisasi profesi dan asosiasi pendidikan Strategi pencapaian sasaran yang ditetapkan program studi : 1) Penyusunan Program Kerja Dan Anggaran Tahunan sebagai kerangka acuan dalam menyelenggarakan misi program studi. 2) Meningkatkan jumlah sarana dan prasarana untuk mendukung pembelajaran dikelas maupun laboratorium . 3) Melakukan praktek pembelajaran lapangan diintansi pendidikan D III
kebidanan, diharapkan kegiatan tersebut dapat dilanjutkan dengan perekrutan sebagai pegawai diinstansi tersebut 4) Menyediakan dana untuk mendukung penelitian dan pengabdian seluruh Tenaga Pendidik D IV Bidan Pendidik 5) Mendorong Tenaga Pendidik untuk melakukan penelitian atau pembuatan
karya ilmiah yang dipublikasikan baik skala nasional maupun internasional 6) Mendorong Tenaga Pendidik untuk menyelenggarakan atau mengikuti
kegiatan ilmiah baik skala nasional ataupun internasional. 7) Menyediakan dana untuk studi lanjut Tenaga Pendidik . 8) Mendorong Tenaga Pendidik untuk berperan aktif dalam kegiatan IBI
1.2 Sosialisasi Uraikan upaya penyebaran/sosialisasi visi, misi dan tujuan program studi serta pemahaman sivitas akademika (Tenaga Pendidik dan mahasiswa) dan tenaga kependidikan.
Untuk penyebaran/sosialisasi Visi, Misi dan Tujuan PS Diploma IV Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran dengan cara: Mensosialisasikan kepada seluruh mahasiswa program studi D4 kebidanan melalui berbagai kesempatan seperti kegiatan OPPEK dan kegiatan-kegiatan kemahasiswaan lainnya serta menuangkan dalam buku pedoman
penyelenggaraan pendidikan. Melalui situs Web Site Internet: www.fkunpad.ac.id Menyelenggarakan Lokakarya/Seminar/Workshop Memasang banner di beberapa tempat/sudut Gedung Kampus Program Diploma Kebidanan FK. Unpad Jl. Banda No. 42 Bandung Penyebaran leaflet dan booklet
STANDAR 2. TATA PAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU 2.1 Sistem Tata Pamong Sistem tata pamong berjalan secara efektif melalui mekanisme yang disepakati bersama, serta dapat memelihara dan mengakomodasi semua unsur, fungsi, dan peran dalam program studi. Tata pamong didukung dengan budaya organisasi yang dicerminkan dengan ada dan tegaknya aturan, tatacara pemilihan pimpinan, etika Tenaga Pendidik , etika mahasiswa, etika tenaga kependidikan, sistem penghargaan dan sanksi serta pedoman dan prosedur pelayanan (administrasi, perpustakaan, laboratorium, dan studio). Sistem tata pamong (input, proses, output dan outcome serta lingkungan eksternal yang menjamin terlaksananya tata pamong yang baik) harus diformulasikan, disosialisasikan, dilaksanakan, dipantau dan dievaluasi dengan peraturan dan prosedur yang jelas. Uraikan secara ringkas sistem dan pelaksanaan tata pamong di program studi untuk membangun sistem tata pamong yang kredibel, transparan, akuntabel, bertanggung jawab dan adil.
Pelaksanaan tata pamong di Program Diploma Kebidanan dapat tercermin pada struktur organisasi dan mekanisme kerja di Program Diploma Kebidanan sebagai bagian yang tak terpisahkan dengan Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran. Program Studi Kebidanan mengikuti struktur organisasi dan mekanisme yang sudah menjadi kesepakatan bersama (berdasar peraturan-peraturan yang dibuat melalui senat dan rapat pimpinan, dalam lingkup Fakultas maupun Universitas). Struktur organisasi di tingkat Program Studi meliputi Ketua dan Sekretaris Program Studi.
Program Studi D4 Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran merupakan salah satu unsur dalam lingkup organisasi Universitas Padjadjaran, struktur organisasi Universitas Padjadjaran berdasarkan Surat Keputusan Mendikbud RI No. 282/O/1999 sebagai penyempurnaan dari Surat Keputusan Mendikbud No. 0203/O/1995 sebagai berikut : 1. Rektor 2. Pembantu Rektor 3. Senat Universitas 4. Dewan Penyantun 5. Kepala Biro 6. Unit Pelaksana Teknis (UPT) 7. Fakultas 8. Program Pascasarjana 9. Lembaga
Organisasi Fakultas terdiri dari : 1. Dekan 2. Senat Fakultas Borang III A Akreditasi Program Studi D4 Kebidanan FK Unpad 7
3. Kepala Departemen/Bagian 4. Ketua Program Studi 5. Kepala Bagian Tata Usaha 6. Kepala Sub Bagian 7. Unit Pelaksana Teknis (UPT) 8. Tenaga Pendidik
Organisasai Program Studi : a. Program Studi merupakan unsure pelaksana akademik yang melaksanan kegiatan pendidikan akademik dan profesional dalam satu cabang ilmu b. Program Studi D4 Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran terdiri atas Ketua dan Sekretaris Program Studi dengan dibantu oleh unsur pelaksana pendidikan dan unsur pelaksana kependidikan
Pemilihan dan penetapan Calon Ketua dan Sekretaris Program Studi Kebidanan oleh Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran.
Dalam menetapkan peraturan tentang norma tenaga akademik, norma mahasiswa, norma tenaga kependidikan, sistem penghargaan, sanksi maupun prosedur pelayanan Program Studi Kebidanan mengikuti peraturan yang dibuat di tingkat Fakultas.
Selain harus mengikuti peraturan yang di buat Fakultas, Program Studi Kebidanan juga harus mengikuti peraturan yang dibuat oleh Ikatan Bidan Indonesia (IBI) baik untuk penentuan kurikulum, norma mahasiswa maupun norma Tenaga Pendidik.
Pimpinan Program Studi Kebidanan: Pimpinan Program Studi Kebidanan terdiri dari Ketua yang dibantu oleh Sekretaris untuk menentukan kebijakan-kebijakan akademik yang berkaitan dengan penentuan jadwal kuliah, penyesuaian silabus, Satuan Acara Perkuliahan (SAP) dan Garis-Garis Besar Program Pengajaran (GBPP), pelaksanaan praktik klinik, penentuan lahan praktik,
mengevaluasi hasil belajar mahasiswa dan lainnya baik yang berkaitan dengan kurikulum dan berkoordinasi dengan Koordinator Program Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran dan bertanggungjawab langsung ke Pimpinan Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran.
2.2 Kepemimpinan Kepemimpinan efektif mengarahkan dan mempengaruhi perilaku semua unsur dalam program studi, mengikuti nilai, norma, etika, dan budaya organisasi yang disepakati bersama, serta mampu membuat keputusan yang tepat dan cepat. Kepemimpinan mampu memprediksi masa depan, merumuskan dan mengartikulasi visi yang realistik, kredibel, serta mengkomunikasikan visi kedepan, yang menekankan pada keharmonisan hubungan manusia dan mampu menstimulasi secara intelektual dan arif bagi anggota untuk mewujudkan visi organisasi, serta mampu memberikan arahan, tujuan, peran, dan tugas kepada seluruh unsur dalam perguruan tinggi. Dalam menjalankan fungsi kepemimpinan dikenal kepemimpinan operasional, kepemimpinan organisasi, dan kepemimpinan publik. Kepemimpinan operasional berkaitan dengan kemampuan menjabarkan visi, misi ke dalam kegiatan operasional program studi. Kepemimpinan organisasi berkaitan dengan pemahaman tata kerja antar unit dalam organisasi perguruan tinggi. Kepemimpinan publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi rujukan bagi publik. Jelaskan pola kepemimpinan dalam program studi, mencakup informasi tentang kepemimpinan operasional, kepemimpinan organisasi, dan kepemimpinan publik.
(DIPISAHKAN:
KEPEMIMPINAN
OPERASIONAL,
KEPEMIMPINAN
pelaksana Staf Kependidikan yang terdiri dari Kapala Urusan Pendidikan Program Diploma, Kapala Sub Urusan Pendidikan Program Studi Diploma 4 Kebidanan dan
dan unsur penunjang lainnya yang menangani urusan administrasi akademik.
Ketua program studi diberi kewenangan sepenuhnya untuk memimpin, mengelola, dan membina sivitas akademika di lingkungan program studinya.
2.3
Sistem Pengelolaan Sistem pengelolaan fungsional dan operasional program studi mencakup perencanaan, pengorganisasian, pengembangan staf, pengawasan, pengarahan, representasi, dan penganggaran. Jelaskan sistem pengelolaan program studi serta dokumen pendukungnya.
PERENCANAAN (PLANNING) Sebagai bagian dari fakultas dan universitas, perencanaan dan pengembangan program studi mengacu pada perencanaan dan pengembangan di tingkat fakultas dan universitas yang dinyatakan dalam Rencana Strategis (Renstra). Renstra ini berisi antara lain rencana pengembangan bidang akademik, pengembangan Tenaga Pendidik , pengembangan sarana dan pengembangan prasarana. Pengembangan akademik ditujukan untuk mencapai sasaran yang efektif dan efisien disesuaikan dengan sumberdaya yang berkaitan erat dengan jumlah mahasiswa, tenaga Tenaga Pendidik , kurikulum serta proses belajar mengajar yang ditunjang oleh sarana dan prasarana pendidikan. Untuk mewujudkan partisipasi aktif tersebut penyelenggaraan kegiatan pendidikan didasarkan pada perencanaan dan pengembangan akademik yang diuraikan sebagai berikut:
a. Perencanaan dan pengembangan dalam jumlah mahasiswa, program studi melakukan sosialisasi ke masyarakat melalui berbagai kegiatan, antara lain promosi rutin dengan mengirimkan leaflet/brosur ke D3 Kebidanan ke seluruh Indonesia khususnya wilayah Jawa Barat. b. Melengkapi Sarana dan prasarana pendidikan yang terdiri dari ruang kuliah, LCD Projector, OHP, meja Tenaga Pendidik , kursi kuliah, papan tulis (white board), serta perlengkapan lain yang disediakan oleh fakultas berdasarkan pengajuan kebutuhan dari program studi. c. Kurikulum disusun untuk mendukung terselenggaranya proses belajar mengajar yang sistematis. Kurikulum program studi bersifat fleksibel dilakukan untuk mengantisipasi perkembangan berbagai aspek kebutuhan masyarakat, sehingga dihasilkan tenagatenaga ahli yang profesional dalam bidangnya. d. Pengembangan Sumber Daya Manusia, dilakukan melalui peningkatan jenjang akademik, memperbanyak keikutsertaan dalam forum-forum ilmiah, seperti diskusi, seminar, lokakarya, dan kegiatan lainnya. Upaya-upaya ini diharapkan dapat mengembangkan kemampuan serta kualitas sumberdaya manusia.
10
PENGORGANISASIAN (ORGANIZING) Dalam melaksanakan seluruh program/perencanaan yang telah ditetapkan, Ketua Program Studi bekerjasama dengan seluruh sivitas akademika, mengakomodir berbagai unsur yang terlibat dalam kegiatan yang bersangkutan. Koordinasi dimaksudkan untuk menjamin terlaksana dan tercapainya sasaran program studi. Disamping untuk menciptakan efisiensi, efektivitas dan produktivitas program studi yang optimal, program studi menjalankan fungsi pengorganisasian meliputi : a. Mengalokasikan sumber daya (menentukan Tenaga Pendidik yang memenuhi
kriteria yang telah ditetapkan sebagai pelaksana proses perkuliahan pada program studi. b. c. Menetapkan prosedur / Standar Operasional Prosedur (SOP) yang diperlukan; Menetapkan struktur organisasi yang menunjukkan adanya garis kewenangan dan tanggung jawab dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh program studi seperti: Ujian Sidang LTA, Praktik klinik, Praktik Pembelajaran, dan kegiatan lain pada lingkup program studi d. Kegiatan pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia/tenaga pendidik dan kependidikan e. Kegiatan penempatan sumber daya manusia tenaga pendidik dan kependidikan pada posisi yang tepat.
PEMBAGIAN TUGAS (STAFFING) Ketua Program Studi sebagai pimpinan di Program Studi mendelegasikan sebagian wewenangnya kepada sekprodi dan staf Program Studi D4 Kebidanan. Pada kondisi tertentu, Ketua program studi juga meminta bantuan kepada para staf tenaga kependidikan melalui Kepala Urusan (Kaur). KEPEMIMPINAN (LEADING) Sebagai leader, Ketua Program Studi memiliki tugas untuk memimpin jalannya organisasi program studi dengan sebaik-baiknya. Ketua program studi dalam menjalankan fungsinya selalu berupaya untuk menjalankan proses kepemimpinan, pembimbingan, dan pemberian motivasi kepada tenaga pendidik dan kependidikan agar dapat bekerja secara efektif dan efisien dalam pencapaian tujuan serta memberikan tugas dan penjelasan mengenai pekerjaan. PENGAWASAN ( CONTROLLING) Pengawasan merupakan proses dalam menetapkan ukuran kinerja dan pengambilan tindakan yang dapat mendukung pencapaian hasil yang diharapkan sesuai dengan kinerja yang telah ditetapkan tersebut. Pengawasan dilakukan untuk memastikan bahwa segala Borang III A Akreditasi Program Studi D4 Kebidanan FK Unpad 11
aktifitas yang terlaksana sesuai dengan apa yang telah direncanakan. Proses pengawasan yang dilakukan olah Program Studi adalah untuk memastikan seluruh rangkaian kegiatan yang telah direncanakan, diorganisasikan dan diimplementasikan dapat berjalan sesuai dengan target yang diharapkan sekalipun berbagai perubahan terjadi dalam lingkup pendidikan. Kegiatan pengawasan yang dilakukan program studi antara lain: Mengevaluasi keberhasilan pencapaian tujuan dan target pendidikan pada program studi sesuai dengan indikator yang telah ditetapkan; Mengambil langkah klarifikasi dan koreksi atas penyimpangan yang mungkin ditemukan; Melakukan berbagai alternatif solusi atas berbagai masalah yang terkait dengan pencapaian tujuan dan target pendidikan.
2.4 Penjaminan Mutu Jelaskan penjaminan mutu pada program studi yang mencakup informasi tentang kebijakan, sistem dokumentasi, dan tindak lanjut atas laporan pelaksanaannya. Program Studi Diploma IV Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran selalu melakukan evaluasi terhadap lulusannya untuk mengetahui lulusan yang dihasilkan telah diakui/digunakan/sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan untuk mengetahui sistem pembelajaran yang dilakukan telah memenuhi indikator performance yang diinginkan. Penjaminan mutu dilakukan melalui monitoring dan evaluasi baik internal maupun eksternal dan hasilnya telah disosialisasikan kepada seluruh staf pendidikan dan kependidikan melalui rapat pendidikan dan didokumentasikan sebagai dasar dalam perbaikan selanjutnya. Sesuai dengan yang tertera pada manual penjaminan mutu Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran maka telah ditetapkan bahwa kebijakan mutu FK Unpad berdasarkan pada UU No 20 tahun 2003 mengenai Sisdiknas, PP No 19 tahun 2005 mengenai Standar Nasional Pendidikan, Pedoman Penjaminan Mutu Satuan Penjaminan Mutu (SPM) Unpad, Visi Misi Fakultas dan Rencana Strategis Unpad berisi tujuh standar mutu berserta indikatornya yang terdiri dari : 1. Isi (Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Strategi) 2. Tata pamong, kepemimpinan dan sistem penjaminan mutu 3. Mahasiswa dan lulusan 4. Sumber daya manusia 5. Kurikulum, pembelajaran dan suasana akademik 6. Pembiayaan, sarana, prasarana dan sistem informasi 7. Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat dan Kerjasama
12
Proses penjaminan mutu pada Program Studi Kebidanan dilakukan secara internally driven oleh Prodi sendiri melalui proses self assessment berkala. Proses penjaminan mutu dilaksanakan secara berkesinambungan (continually improvement) dengan menekankan kepuasan stakeholder.
Proses penjaminan mutu dilakukan secara internal oleh Prodi dan Satuan Penjaminan Mutu Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran. Dilakukan secara eksternal melalui audit internal akademik oleh tim Auditor Akademik Unpad dan audit non akademik oleh tim Auditor Satuan Pengawas Internal Unpad. Penjaminan mutu eksternal juga dilakukan melalui audit oleh badan akreditasi seperti BAN PT.
2.5. Umpan Balik Apakah program studi telah melakukan kajian tentang proses pembelajaran melalui umpan balik dari Tenaga Pendidik , mahasiswa, alumni, dan pengguna lulusan mengenai harapan dan persepsi mereka? Jika Ya, jelaskan isi umpan balik dan tindak lanjutnya.
Umpan Balik dari (1) Isi Umpan Balik (2) Tindak Lanjut (3)
Tenaga Pendidik
- Tentang kurikulum
- Pengembangan kuriklum sesuai dengan kebutuhan masyarakat akan lulusan bidan. - Peningkatan dan pemutakhir an sistem dan teknologi perkuliahan (melalui metode SCL, studi jurnal,bimbingan keterampilan di laboratorium) - Peningkatan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana pembelajaran - Aktif dalam menyampaikan hasil pembelajaran baik jika ada masalah maupun tidak ada masalah.
13
Mahasiswa
- Meningkatkan kualitas metodologi dan teknologi pembelajaran - Meningkatkan sarana dan prasarana pembelajaran melalui penyediaan buku ajar, teksbook dan jurnal - Meningkatkan sarana dan prasarana kegiatan kemahasiswaan dalam belajar berorganisasi dan mengembangkan potensi diri - Meningkatkan relevansi kurikulum yang berorientasi pada hospital based menjadi combined hospital and community based. - Peningkatan jumlah penerimaan mahasiswa
Alumni
Pengguna lulusan
2.6 Keberlanjutan Jelaskan upaya untuk menjamin keberlanjutan (sustainability) program studi ini berikut hasilnya, khususnya dalam hal:
a. Upaya untuk peningkatan animo calon mahasiswa: - Mengadakan dan mengikuti pameran pendidikan - Membimbing mahasiswa D3 kebidanan dari akademi kebidanan lain pada saat praktik klinik - Menyebarkan brosur dan leaflet
b. Upaya peningkatan mutu manajemen: - Melakukan monitoring dan evaluasi secara berkala dan menindaklanjuti hasilnya - Memanfaatkan teknologi dalam pelaksanaan proses pembelajaran dan
administrasi akademik - Meningkatkan kualitas staf Tenaga Pendidik dengan mengirim untuk mengikuti seminar, workshop atau pelatihan sesuai dengan bidang keilmuan serta pengembangan ilmu. - Merancang dokumen mutu di tingkat Program Diploma
c. Upaya untuk peningkatan mutu lulusan: - Meningkatkan relevansi kurikulumyang berorientasi pada combined hospital and Borang III A Akreditasi Program Studi D4 Kebidanan FK Unpad 14
community based. - Meningkatkan kompetensi lulusan - Melibatkan mahasiswa dalam penelitian Tenaga Pendidik
d. Upaya untuk pelaksanaan dan hasil kerjasama kemitraan: - Mengundang praktisi dan akademisi dalam kuliah umum - Meningkatkan kualitas staf, bekerjasama dengan laboratorium bahasa NEC - Membangun kerjasama dengan pihak ketiga dalam pelaksanaan Pengabdian Mahasiswa Kepada Masyarakat - Mengundang jejaring (institusi pendidikan dan klinik) untuk mengadakan evalusi dan tindak lajut.
e. Upaya dan prestasi memperoleh dana selain dari mahasiswa: - Mengikuti penelitian hibah kompetisi Project HPEQ. - Upaya yang dilakukan adalah dengan selalu melakukan evaluasi diri baik kedalam dan keluar serta meningkatkan akreditasi Program Diploma Kebidanan
15
KETERANGAN : PROGRAM STUDI D4 LAMA STUDI 1 TAHUN. (PERLU DI PERBAIKI ) Sejak didirikan tahun 2001/2002, penerimaan mahasiswa baru Program Studi D4 Kebidanan diadakan sebanyak 2 kali/tahun. Namun, setelah bergabung dengan Fakultas Kedokteran tahun 2008/2009, penerimaan mahasiswa baru diadakan sebanyak 1 kali/tahun Catatan: TS:Tahun akademik penuh terakhir saat pengisian borang Min: IPK Minimum; Rata2:IPK Rata-rata; Mak:IPK Maksimum Catatan: (1) Mahasiswa program reguler adalah mahasiswa yang mengikuti program pendidikan secara penuh waktu (baik kelas pagi, siang, sore, malam, dan di seluruh kampus). (2) Mahasiswa transfer adalah mahasiswa yang masuk ke program studi dengan mentransfer mata kuliah yang telah diperolehnya dari PS lain, baik dari dalam PT maupun luar PT.
16
3.1.2 Sebutkan pencapaian prestasi/reputasi mahasiswa dalam lima tahun terakhir dibidang akademik dan non-akademik (misalnya prestasi dalam penelitian dan lomba karya ilmiah, olahraga, dan seni). No. (1) 1 2 3 4 Nama Prestasi/Penghargaan/Kegiatan dan Waktu Penyelenggaraan (2) Lomba Penyuluhan Kesehatan 2010 Lomba Penyuluhan Kesehatan 2010 Lomba Vocal Group 2010 Lomba Vocal Group 2012 Tingkat (Lokal, Wilayah, Nasional, atau Internasional) (3) Se-Jawa Barat Se-Jawa Barat Se-Fakultas Kedokteran Se-Jawa Barat Prestasi yang Dicapai (4) Juara II Juara III Juara I
3.1.3 Tuliskan data jumlah mahasiswa reguler tujuh tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut:
Tahun Masuk (1) TS-6 (2) TS-5 (3) Jumlah Mahasiswa Reguler per Angkatan pada Tahun* TS-4 TS-3 TS-2 TS-1 (4) (5) (6) (7) TS (8) Jumlah Lulusan s.d. TS (dari Mahasiswa Reguler) (9)
(b)=
(e) =
117
* Tidak memasukkan mahasiswa transfer. Catatan : huruf-huruf a, b, c, d, e dan f harus tetap tercantum pada tabel di atas.
17
3.2 Layanan kepada Mahasiswa Lengkapilah tabel berikut untuk setiap jenis pelayanan kepada mahasiswa PS.
No. (1) Jenis Pelayanan kepada Mahasiswa (2) Bentuk Kegiatan, Pelaksanaan dan Hasilnya (3)
1) Menyediakan Tenaga Pendidik pembimbing akademik (PA) untuk setiap mahasiswa. Proses bimbingan dilaksanakan minimal 4 kali persemester yang dilaksanakan pada saat awal, pertengahan dan akhir semester serta insidental pada saat dibutuhkan (perincian mekanisme proses bimbingan terdapat dalam buku peraturan PA). Hasilnya Tenaga Pendidik PA dan program studi bisa memantau perkembangan akademik mahasiswa, peningkatan prestasi, membantu memberikan solusi untuk mengatasi permasalahan mahasiswa dan mahasiswa memperoleh pemahaman tentang proses belajar mengajar di program studi sehingga mahasiswa dapat mengikuti proses belajar mengajar dengan baik 2) Mengadakan kegiatan Jam Pimpinan yang merupakan kegiatan komunikasi antara pimpinan tingkat Stikes dan program studi dengan seluruh mahasiswa. Pelaksanaan kegiatan dilakukan pada awal, tengah dan akhir tiap semester. Hasilnya mahasiswa memahami tentang kebijakan, prosedur /proses belajar mengajar, kegiatan yang dilaksanakan diprogram studi dan Program studi mendapatkan informasi tentang berbagai masalah yang dihadapi mahasiswa sehingga bisa dirumuskan rencana tindak lanjut penyelesaian masalah tersebut. 3) Adanya kegiatan Pra PKK dengan rasio Tenaga Pendidik pembimbing dan mahasiwa 1:4 Pelaksanaan pada semester ganjil, bimbingan rutin dilaksanakan setiap hari kamis di laboratorium kebidanan. Hasilnya peningkatan kompetensi mahasiswa dalam asuhan kebidanan. a. Bentuk Kegiatan Kegiatan kemahasiswaan dalam organisasi Badan Eksekutif Mahasiswa terdiri dari 3 (tiga) bidang, yaitu : 1) Bidang I (Pendidikan, penelitian dan karya ilmiah) Kegiatan dalam bidang I dapat meliputi diskusi ilmiah, simposium, lokakarya dan berbagai lomba ilmiah mahasiswa yang dapat merangsang dan meningkatkan daya kreasi dan inovasi ilmiah serta kemampuan kerjasama
18
2)
3)
b.
c.
a.
dalam tim. Selain itu, program kaderisasi untuk mencari generasi pengurus organisasi kemahasiswaan serta bertugas mengembangkan mahasiswa melalui programprogram pelatihan dan pendidikan yang menunjang profesi sebagai bidan. Bidang II (Kesejahteraan mahasiswa) Kegiatan dalam bidang II bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan fisik, mental dan kerohanian mahasiswa. Kegiatan ini dapat berbentuk informasi, kegiatan olahraga, seni budaya, dan usaha, unit kesehatan mahasiswa, dll. Bidang III (Pengabdian Kepada Masyarakat) Kegiatan dalam bidang III bertujuan untuk meningkatkan pengabdian kepada masyarakat, menanamkan rasa persatuan dan kesatuan bangsa, menumbuhkan kecintaan kepada tanah air dan lingkungan, kesadaran kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara yang bermartabat. Pelaksanaan Bidang I : Bidang II Senam rutin setiap hari sabtu 1 minggu sekali pukul 08.00-09.00 WIB Mentoring sebanyak 2 kali, Turnamen futsal antar kelas, tgl 12 maret 2011 di Sabuga jam 10.00-12.00 WIB. Bidang III Donor darah, tgl 9 Oktober 2011 Safari KB, 26 Februari 2011 Hasil Bidang I : Bidang II Telah terselenggaranya eksrakurikuler seperti senam, mentoring, Warta Bidan (belum launching), olahraga ( renang, bulutangkis, basket) sedang dalam proses, kesenian (pelatih padus) sedang dalam proses Bidang III Donor darah : sebanyak > 100 Safari KB : IUD sebanyak 6 orang, Pil sebanyak 2 orang dan suntik 3 bulan sebanyak 2 orang Bentuk Kegiatan ESQ merupakan kegiatan yang bekerjasama dengan Trainer ESQ Leadership Center. Kegiatan ini banyak memberikan manfaat kepada mahasiswa, salah satunya yaitu mahasiswa dapat lebih mengenal dirinya sendiri. Hal ini akan berdampak pada pengontrolan emosi yang lebih baik.
19
Beasiswa
Kesehatan
b. Pelaksanaan ESQ dilaksanakan selama 2 (dua) hari yaitu tanggal 15-16 Mei 2010 bertempat di Kampus Program Diploma Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran dengan jumlah peserta sebanyak 80 orang. c. Hasil Tidak dilakukan pengukuran hasil Pelatihan ESQ a. Bentuk Kegiatan 1) Beasiswa Fakultas Kedokteran : Beasiswa Bantuan Biaya Pendidikan. Merupakan beasiswa yang diberikan kepada mahasiswa yang memiliki kesulitan untuk membayar biaya perkuliahan per semester. Beasiswa ini berlaku hanya satu semester, sehingga apabila mahasiswa ingin memperpanjang beasiswa ini maka harus mengajukan persyaratan kembali. 2) Beasiswa Unpad : PPA (Peningkatan Prestasi Akademik), BBM (Beasiswa Bantuan Mahasiswa) dan Sauyunan. Beasiswa yang disediakan dari universitas meliputi beasiswa PPA yang diberikan kepada mahasiswa yang berprestasi, BBM yang diberikan kepada mahasiswa tidak mampu namun berprestasi dan beasiswa Sauyunan yang merupakan beasiswa bantuan biaya registrasi. Persyaratan terlampir. b. Pelaksanaan Beasiswa tahun 2010/2011 1) Beasiswa Fakultas Kedokteran : 2 orang c. Hasil Mahasiswa mendapatkan beasiswa sesuai dengan permohonan yang diajukan. Adapun daftar nama mahasiswa yang mengajukan beasiswa terlampir. 1) Mengikutsertakan mahasiswa dalam program asuransi kesehatan. Hasilnya seluruh mahasiswa memiliki polis asuransi 2) Tersedia Unit Kesehatan dilingkungan kampus
3.3 Jelaskan usaha-usaha program studi/jurusan mencarikan tempat kerja bagi lulusannya dalam hal:
No. (1) Jenis Upaya (2) Keterangan (Jelaskan lembaga, waktu pelaksanaan, pihak yang diundang, atau bentuk kerjasama) (3)
Memberikan informasi tentang kesempatan bekerja di berbagai instansi pemerintah/ swasta kepada mahasiswa/ lulusan.
Menyebarluaskan informasi tentang kesempatan bekerja melalui informasi langsung kepada mahasiswa maupun tidak langsung; berupa penempelan informasi kesempatan kerja di Dinding Info Kemahasiswaan
20
No. (1)
Keterangan (Jelaskan lembaga, waktu pelaksanaan, pihak yang diundang, atau bentuk kerjasama) (3)
Membentuk wadah untuk mengumpulkan informasi tentang kesempatan kerja dan membantu lulusan memperoleh pekerjaan (job placement center). Mengundang pihak yang memerlukan tenaga lulusan ke kampus untuk memberi penjelasan tentang kesempatan kerja. Menawarkan kepada pihakpihak yang dianggap memerlukan tenaga lulusan. Kerja sama antara program studi/ jurusan dengan pihak pengguna lulusan.
Membuat group di situs jejaring sosial facebook untuk alumni dan mahasiswa
Kerjasama dengan pemerintah institusi pendidikan dan rumah sakit di wilayah Jawa Barat dengan mengirimkan mahasiswa untuk melaksanakan praktek pengajaran lapangan (PPL) dan Praktik Klinik
3.4 Evaluasi Lulusan 3.4.1 Evaluasi kinerja lulusan oleh pihak pengguna lulusan Adakah studi pelacakan (tracer study) untuk mendapatkan hasil evaluasi kinerja lulusan dengan pihak pengguna? tidak ada
ada
Jika ada, uraikan metode, proses dan mekanisme kegiatan studi pelacakan tersebut. Jelaskan pula bentuk tindak lanjut dari hasil kegiatan ini, misalnya dalam hal: proses pembelajaran, penggalangan dana,informasi pekerjaan, dan membangun jejaring. Pelacakan alumni dilakukan secara intensif dengan melalui beberapa cara diantaranya melalui informasi dari lulusan melalui surat pos, telepon, email, faxs. Dari masukanmasukan alumni yang sifatnya membangun akan menjadi suatu bahan untuk melakukan peninjauan kinerja di program studi. Hasil yang didapatkan dari tracer study dijadikan sebagai dasar dalam evaluasi dan pengembangan penyelenggaraan program studi. Selain itu dilakukan juga penghimpunan alumni dalam wadah ikatan alumni yang bertujuan untuk mempererat hubungan antar alumni dan pemanfaatan alumni untuk mendukung proses pembelajaran di klinik. Dengan adanya ikatan alumni dapat dihimpun sumber informasi untuk lowongan pekerjaan maupun untuk pengembangan jejaring lahan praktek. Data hasi pelacakan alumni didokumentasikan dalam data based alumni.
21
Hasil studi pelacakan dirangkum dalam tabel berikut : Nyatakan angka persentasenya(*) pada kolom yang sesuai.
Tanggapan Pihak Pengguna Sangat Baik Cukup Kurang Baik (%) (%) (%) (%) (3) (4) (5) (6) Rencana Tindak Lanjut oleh Program Studi (7)
No. (1)
1 2 3 4 5 6 7
Integritas (etika dan moral) Keahlian berdasarkan bidang ilmu (kompetensi utama) Bahasa Inggris Penggunaan teknologi informasi Komunikasi Kerjasama tim Pengembangan diri Total (a) (b) (c) (d)
Catatan : Sediakan dokumen pendukung pada saat asesmen lapangan. (*) persentase tanggapan pihak penggunaterhadap alumni pada peringkat = [(jumlah tanggapan pada peringkat) : (jumlah tanggapan yang ada)] x 100
3.4.3 Rata-rata waktu tunggu lulusan lima tahun terakhir untuk memperoleh pekerjaan yang pertama = maksimal 3 bulan. Jelaskan bagaimana data ini diperoleh. ANGGAP SEBAGAI HASIL ELACAKAN LULUSAN) Hasil penelitian yang dilakukan oleh Febrina mahasiswa D4 kebidanan Angkatan XVI B, dengan judul analisis lulusan D4 Kebidanan FK Unpad dengan kebutuhan Tenaga Pendidik di Institusi D3 Kebidanan Hasil penelitian menyebutkan waktu tunggu setelah lulus 0-3 bulan sebanyak 79,8% dan 4-12 bulan 20,2%. Populasinya angkatan I-XIV berjumlah 818 orang
3.4.4 Persentase lulusan lima tahun terakhir yang bekerja pada bidang yang sesuai dengan keahliannya = 72.3% Jelaskan bagaimana data ini diperoleh. Presentase lulusan yang bekerja pada bidang yang sesuai dengan keahliannya, dari hasil penelitian Febrina, menyebutkan jabatan yang diemban lulusan D4 kebidanan antara lain 100 % JADI DOSEN, DAN MENJABAT JABATAN STRUKTURAL SEBAGAI BERIKUKT:: (JADI DOSEN : 100%?????
22
Direktur Pudir I/II/III Ketua Program/Ketua Jurusan Kepala laboratorium Koordinator PKK
3.4.5 Sebutkan lembaga (instansi/industri) yang memesan lulusan untuk bekerja di lembaga tersebut dalam lima tahun terakhir.
Tahun (1) Jumlah Lulusan yang Diwisuda pada (2) Nama Lembaga (Instansi/Industri) (3) Jumlah Lulusan yang Dipesan dan Diterima (4)
72 104 105
TS-1
160
Tugas Belajar dari institusi Tugas Belajar dari institusi Tugas Belajar dari institusi Sebagian besar merupakan penugasan dan ijin belajar dari institusi pendidikan dan sisanya dengan biaya sendiri dan di pesan oleh institusi 2 Orang 1 orang
*TS
37 478
Total
3.5
Partisipasi Alumni Jelaskan program kegiatan alumni selama lima tahun terakhir dan hasilnyauntuk mendukung kemajuan program studi, misalnya dalam hal: sumbangan dana, sumbangan fasilitas, masukan untuk perbaikan proses pembelajaran, dan pengembangan jejaring.
1. Pembentukan ikatan alumni 2. Membuat website untuk bidan pendidik indonesia 3. Melaksanakan Pertemuan Ilmiah Bidan I yang terbagi kedalam beberapa kegiatan : a. Workshop yang dilaksanakan pada tanggal 3, 4, 12 dan 13 Juni 2011 b. Seminar yang dilaksanakan pada tanggal 9, 10,11 Juni 2011 (kegiatan PIB I dapat diakses pada : www.pertemuanilmiahbidan.info) 4. Membuat perencanaan untuk PIB selanjutnya.
23
24
Jelaskan sistem seleksi/perekrutan, penempatan, pengembangan, retensi, dan pemberhentian Tenaga Pendidik dan tenaga kependidikan untuk menjamin mutu penyelenggaraan program akademik (termasuk informasi tentang ketersediaan pedoman tertulis). (BUATKAN URAIAN REKRUTMEN DAN PENEMPATANNYA SESUAI KONDISI YANG BISA MENGAKOMODASI DOSEN TETAP DAN ADMINISTRASI BUKAN PNS)
Sistem rekruitmen untuk tenaga pendidik di Program Diploma Kebidanan sebelumnya dilakukan secara mandiri dengan tahapan sebagai berikut : Tahap I : pengumuman kebutuhan tenaga pendidik, melakukan seleksi pada pendaftar, pemberian beasiswa Tahap II : pengumuman kebutuhan ditawarkan kepada lulusan untuk menjadi staf pendidik Tahap III : pengumuman kebutuhan tenaga pendidik , melakukan seleksi pada pendaftar, pemberian beasiswa. Tahap IV : penawaran untuk menjadi tenaga pendidik kepada lulusan angkatan XVI
Sejak tahun 2005 sistem rekruitmen baik tenaga pendidik maupun tenaga kependidikan menginduk kepada Fakultas Kedokteran dan Universitas Padjadjaran sesuai dengan aturan yang berlaku di lingkungan Kementerian Pendidikan Nasional. Rekrutmen Pegawai Negeri Sipil adalah kegiatan untuk mengisi formasi yang lowong. Pada umumnya formasi yang lowong disebabkan adanya Pegawai Negeri Sipil yang berhenti, pensiun, meninggal dunia atau adanya perluasan organisasi, yang kemudian ditetapkan dalam keputusan Menteri yang bertanggung jawab di bidang pendayagunaan aparatur negara Karena tujuan pengadaan Pegawai Negeri Sipil untuk mengisi formasi yang lowong, maka pengadaan Pegawai Negeri Sipil harus berdasarkan kebutuhan, baik dalam arti jumlah maupun kompetensi jabatan yang diperlukan. Setiap Warga Negara Indonesia mempunyai kesempatan yang sama untuk melamar menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil setelah memenuhi syarat-syarat yang ditentukan. Syarat-syarat tersebut tidak boleh didasarkan atas jenis kelamin, suku, agama, ras, golongan, atau Daerah. Pengadaan Pegawai Negeri Sipil hanya diperkenankan dalam batas formasi yang telah ditetapkan, dengan memprioritaskan: 1. Pegawai pelimpahan/penarikan dari Departemen/Lembaga Pemerintahan Non Departemen/Pemerintah Daerah yang kelebihan pegawai. 2. Siswa/mahasiswa ikatan dinas, setelah lulus dari pendidikannya. 3. Tenaga kesehatan yang telah selesai melaksanakan masa bakti sebagai pegawai
25
tidak tetap. 4. Tenaga lain yang sangat diperlukan. Persyaratan Syarat yang harus dipenuhi oleh setiap pelamar untuk menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil: 1. Warga Negara Indonesia; 2. Pada saat diangkat sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil, berusia sekurang-kurangnya 18 tahun dan setingi-tinginya 35 tahun 3. Kualifikasi Akademik Magister Ilmu Kedokteran / Ilmu Kesehatan 4. Tidak pernah dihukum penjara atau kurungan berdasarkan putusan pengadilan yang sudah mempunyai kekuatan hukum yang tetap, karena melakukan suatu tindak pidana kejahatan; Dalam ketentuan ini, tidak termasuk bagi mereka yang dijatuhi hukuman percobaan. 5. Tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat sebagai Pegawai Negeri Sipil atau diberhentikan tidak dengan hormat sebagai pegawai swasta; 6. Tidak berkedudukan sebagai Calon/Pegawai Negeri; 7. Mempunyai pendidikan, kecakapan, keahlian, dan keterampilan yang diperlukan; Berkelakuan baik; 8. Sehat jasmani dan rohani; 9. Bersedia ditempatkan diseluruh wilayah Republik Indonesia atau negara lain yang ditentukan oleh pemerintah; dan 10. Syarat lain yang ditentukan dalam persyaratan jabatan. Catatan: Pengangkatan sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil dapat dilakukan bagi mereka yang melebihi usia 35 tahun namun tidak boleh melebihi usia 40 tahun. Pengangkatan tersebut dilaksanakan berdasarkan kebutuhan khusus dan dilaksanakan secara selektif bagi yang telah mengabdi pada Pemerintah baik Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah sekurang-kurangnya 5 tahun terus-menerus sebelum diundangkannya Peraturan Pemerintah 11 Tahun 2002. Masa Percobaan Setiap Calon Pegawai Negeri Sipil diwajibkan menjalani masa percobaan sekurangkurangnya selama 1 tahun dan paling lama 2 tahun. Calon Pegawai Negeri Sipil yang selama menjalani masa percobaan dinyatakan cakap diangkat sebagai Pegawai Negeri Sipil. Calon Pegawai Negeri Sipil yang dinyatakan tidak cakap maka diberhentikan dengan
26
Calon Pegawai Negeri Sipil yang telah menjalani masa percobaan sekurang-kurangnya 1 tahun dan paling lama 2 tahun, diangkat sebagai Pegawai Negeri Sipil apabila memenuhi syarat berikut: 1. Setiap unsur penilaian pelaksanaan pekerjaan sekurang-kurangnya bernilai baik, 2. Telah memenuhi syarat kesehatan jasmani dan rohani untuk diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil, 3. Telah lulus pendidikan dan pelatihan prajabatan.
Calon Pegawai Negeri Sipil diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil dengan keputusan Pejabat Pembina Kepegawaian dan diberikan pangkat menurut peraturan perundangundangan yang berlaku dan gaji pokok sesuai dengan golongan dan ruang penggajiannya.
Calon Pegawai Negeri Sipil yang telah menjalani masa percobaan lebih dari 2 tahun dan telah memenuhi syarat menurut ketentuan yang berlaku, tetapi karena sesuatu sebab belum diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil, maka hanya dapat diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil apabila alasannya bukan karena kesalahan yang bersangkutan. Pengangkatan menjadi Pegawai Negeri Sipil Pusat bagi Calon Pegawai Negeri Sipil Pusat yang telah menjalani masa percobaan lebih dari 2 tahun ditetapkan oleh Kepala Badan Kepegawaian Negara. Pengangkatan menjadi Pegawai Negeri Sipil Daerah bagi Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah yang telah menjalani masa percobaan lebih dari 2 tahun ditetapkan oleh Pejabat Pembina Kepegawaian Daerah setelah mendapat pertimbangan teknis dari Kepala Kantor Regional Badan Kepegawaian Negara.
Calon Pegawai Negeri Sipil yang oleh Kepala Badan Kepegawaian Negara dinyatakan tewas atau cacat karena dinas dan tidak dapat bekerja lagi disemua jabatan negeri, dengan keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara atau Kepala Kantor Regional Badan Kepegawaian Negara diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil dan diberikan hakhak kepegawaian sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Pemberhentian Calon Pegawai Negeri Sipil Calon Pegawai Negeri Sipil diberhentikan dengan hormat apabila: 1. Mengajukan permohonan berhenti; 2. Tidak memenuhi syarat kesehatan;
27
3. Tidak lulus dari pendidikan dan pelatihan prajabatan; 4. idak menunjukkan kecakapan dalam menjalankan tugas; 5. Menunjukkan sikap dan budi pekerti yang tidak baik yang dapat mengganggu lingkungan pekerjaan; 6. Dijatuhi hukuman disiplin tingkat sedang; 7. Menjadi anggota dan/atau pengurus partai politik dan telah mengajukan surat permohonan berhenti secara tertulis kepada Pejabat Pembina Kepegawaian; Satu bulan setelah diterimanya keputusan pengangkatan sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil tidak melapor dan melaksanakan tugas, kecuali bukan karena kesalahan yang bersangkutan.
Calon Pegawai Negeri Sipil diberhentikan tidak dengan hormat apabila: 1. Pada waktu melamar dengan sengaja memberikan keterangan atau bukti yang tidak benar; 2. Dihukum penjara atau kurungan berdasarkan putusan pengadilan yang sudah mempunyai kekuatan hukum yang tetap karena dengan sengaja melakukan sesuatu tindak pidana kejahatan, atau melakukan sesuatu tindak pidana kejahatan yang ada hubungannya dengan jabatan/tugasnya. 3. Dijatuhi hukuman disiplin tingkat berat; atau 4. Menjadi anggota dan/atau pengurus partai politik tanpa mengajukan surat pemohonan berhenti secara tertulis kepada Pejabat Pembina Kepegawaian. Pemberhentian Calon Pegawai Negeri Sipil ditetapkan dengan keputusan Pejabat Pembina Kepegawaian yang bersangkutan.
Bahan Bacaan: 1. Peraturan Pemerintah Nomor 98 Tahun 2000 tentang Pengadaan Pegawai Negeri Sipil; 2. Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2002 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 98 Tahun 2000 tentang Pengadaan Pegawai Negeri Sipil; 3. Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2003 tentang Wewenang Pengangkatan, Pemindahan, dan Pemberhentian PNS; 4. Surat Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 11 Tahun 2002 tanggal 17 Juni 2002 tentang Ketentuan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah 5. Nomor 98 Tahun 2000 tentang Pengadaan Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2002.
28
Selain perekrutan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran juga ada tenaga honorer baik tenaga Pendidik maupun tenaga kependidikan dengan sistem prekrutan secara mandiri oleh Fakultas Kedokteran, namun sistem dan tatacara perekrutan tetap mengacu kepada sistem perekrutan PNS. Hal tersebut dilakukan untuk menyesuaikan kebutuhan dan program kerja Fakultas Kedokteran, sedangkan untuk tenaga pengajar berdasarkan pada rasio 1:20 (sesuai dengan landasan hukum
Kepmendiknas No. 234/U/2000). Sedangkan untuk penempatan, pengembangan, retensi, pemberhentian sedapat mungkin disamakan dengan PNS.
4.2 Monitoring dan Evaluasi Jelaskan sistem monitoring dan evaluasi, serta rekam jejak kinerja akademik Tenaga Pendidik dan kinerja tenaga kependidikan (termasuk informasi tentang ketersediaan pedoman tertulis).
Sistem monitoring dan evaluasi terdapat dalam peraturan pembinaan kepegawaian. a. Penilaian pelaksanaan pekerjaan pegawai merupakan sarana untuk profesi pegawai agar dapat memperoleh bahan-bahan pertimbangan yang obyektif dalam pembinaan termasuk pemberian reward and punishment kepada pegawai. b. Unsur-unsur penilaian pelaksanaan pekerjaan meliputi kesetiaan, prestasi kerja, tanggung jawab, ketaatan, kejujuran, kerjasama, prakarsa, dan kepemimpinan (penjelasan terlampir). c. Sumber penilaian DP3 1) Buku catatan penilaian pegawai yang diisi oleh setiap pejabat 2) Daftar absensi dan 3) informasi lainnya. d. Waktu penilaian 1) Penilaian dibuat pada setiap akhir tahun/takwin 2) Jangka waktu penilaian mulai 1 September sampai dengan 31 Desember tahun yang bersangkutan. e. Penilaian DP3 ini bersifat rahasia oleh karena itu hanya dapat diketahui oleh pegawai yang bersangkutan, pejabat penilai, atasan pejabat penilai, atasan dari atasan pejabat penilai sampai dengan pejabat penilai yang tertinggi serta pejabat lain yang ada hubungan tugasnya dengan penilaian tersebut. Penilaian P3 ini dipergunakan menjadi salah satu bahan pokok dalam melaksanakan monitoring pembinaan pegawai dan
29
dasar untuk untuk mempertimbangkan : kenaikan pangkat, penempatan dalam jabatan, mengikuti pendidikan, pemindahan, kenaikan gaji berkala dan lain-lain (tata cara penilaian terlampir).
Sistem monitoring dan evaluasi tenaga pendidik dengan tenaga kependidikan ada perbedaan diantaranya : Sistem Monitoring dan Evaluasi Tenaga Pendidik Penilaian prestasi kerja untuk Tenaga Pendidik meliputi : a. Kedisiplinan yang terdiri atas komponen : 1) ketepatan waktu mengajar 2) kehadiran mengajar 3) kehadiran berkantor di luar waktu mengajar 4) pengumpulan nilai 5) laporan proses belajar mengajar dan 6) teguran tertulis.
b. Kapabilitas yang terdiri atas komponen : 1) pendidikan dan pengajaran 2) penelitian dan karya ilmiah, dan 3) pengabdian kepada masyarakat.
Sistem Monitoring dan Evalusi Tenaga Kependidikan Penilaian prestasi kerja untuk tenaga kependidikan meliputi : a. Kedisiplinan yang terdiri atas komponen : 1) ketepatan datang kerja, 2) kehadiran kerja 3) meninggalkan kantor 4) pulang kerja, 5) dan jumlah teguran tertulis b. Kapabilitas terdiri atas komponen : 1). pendidikan dan keahlian 2). kerjasama, 3). ketepatan waktu dalam menyelesaikan tugas 4). kesesuaian dengan standar kualitas pekerjaan.
30
(TEKANKAN PADA KONDISI YANG ADA DI D4 KEBIDANAN ) Pangkat adalah kedudukan yang menunjukkan tingkatan seseorang Pegawai Negeri Sipil berdasarkan jabatannya dalam rangkaian susunan kepegawaian dan digunakan sebagai dasar penggajian. Kenaikan pangkat adalah penghargaan yang diberikan atas prestasi kerja dan pengabdian Pegawai Negeri Sipil terhadap Negara, serta sebagai dorongan kepada Pegawai Negeri Sipil untuk lebih meningkatkan prestasi kerja dan pengabdiannya. Agar kenaikan pangkat dapat dirasakan sebagai penghargaan, maka kenaikan pangkat harus diberikan tepat pada waktunya dan tepat kepada orangnya. Susunan pangkat serta golongan ruang Pegawai Negeri Sipil sebagai berikut:
No
Pangkat
Golongan Ruang Ia Ib Ic Id IIa IIb IIc IId IIIa IIIb IIIc IIId IVa IVb IVc IVd IVe
1. Juru Muda, 2. Juru Muda Tingkat 1, 3. Juru, 4. Juru Tingkat 1, 5. Pengatur Muda, 6. Pengatur Muda Tingkat 1, 7. Pengatur, 8. Pengatur Tingkat 1, 9. Penata Muda, 10. Penata Muda Tingkat 1, 11. Penata, 12. Penata Tingkat 1, 13. Pembina, 14. Pembina Tingkat 1, 15. Pembina Utama Muda, 16. Pembina Utama Madya, 17. Pembina Utama,
Setiap pegawai baru yang dilantik atau diputuskan sebagai Pegawai Negeri Sipil / PNS baik di pemerintah pusat maupun daerah akan diberikan Nomor Induk Pegawai atau NIP yang berjumlah 18 dijit angka, golongan dan pangkat sesuai dengan tingkat pendidikan yang diakui sebagai mana berikut di bawah ini :
Pegawai baru lulusan SD atau sederajat Pegawai baru lulusan SMP atau sederajat Pegawai baru lulusan SMA atau sederajat
31
Pegawai baru lulusan D1/D2 atau sederajat Pegawai baru lulusan D3 atau sederajat Pegawai baru lulusan S1 atau sederajat
Pegawai baru lulusan S2 sederajad/S1 Kedokteran/S1 Apoteker = III/b Pegawai baru lulusan S3 atau sederajat = III/c
Periode kenaikan pangkat Pegawai Negeri Sipil ditetapkan tanggal 1 April dan 1 Oktober setiap tahun, kecuali kenaikan pangkat anumerta dan kenaikan pangkat pengabdian.
pengangkatan sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil. Kenaikan pangkat dilaksanakan berdasarkan sistem kenaikan pangkat reguler dan sistem kenaikan pangkat pilihan.
Kenaikan Pangkat Reguler Kenaikan pangkat reguler diberikan kepada Pegawai Negeri Sipil yang tidak menduduki jabatan struktural atau jabatan fungsional tertentu dan diberikan sepanjang tidak melampaui pangkat atasan langsungnya. Kenaikan pangkat reguler ini diberikan sekurang-kurangnya telah 4 tahun dalam pangkat terakhir dan pangkat tertingginya ditentukan oleh pendidikan tertinggi yang dimilikinya. Kenaikan pangkat reguler juga diberikan kepada Pegawai Negeri Sipil yang: a. Melaksanakan tugas belajar dan sebelumnya tidak menduduki jabatan struktural atau jabatan fungsional tertentu, dan b. Dipekerjakan atau diperbantukan secara penuh di luar instansi induk dan tidak menduduki jabatan pimpinan yang telah ditetapkan persamaan eselonnya atau jabatan fungsional tertentu.
Kenaikan pangkat reguler tertinggi diberikan kepada Pegawai Negeri Sipil sampai dengan pangkat: a. Pengatur Muda golongan ruang II/a, bagi yang memiliki Surat Tanda Tamat Belajar Sekolah Dasar. b. Pengatur golongan ruang II/c, bagi yang memiliki Surat Tanda Tamat Belajar Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama. c. Pengatur Tingkat I golongan ruang II/d, bagi yang memiliki Surat Tanda Tamat Belajar Sekolah Lanjutan Kejuruan Tingkat Pertama. d. Penata Muda Tingkat I golongan ruang III/b, bagi yang memiliki Surat Tanda
32
Tamat Belajar Sekolah Lanjutan Tingkat Atas, Sekolah Lanjutan Kejuruan Tingkat Atas 3 Tahun, Sekolah Lanjutan Kejuruan Tingkat Atas 4 Tahun, Ijazah Diploma I, atau Ijazah Diploma II. e. Penata golongan ruang III/c, bagi yang memiliki Ijazah Sekolah Guru Pendidikan Luar Biasa, Ijazah Diploma III, Ijazah Sarjana Muda, Ijazah Akademi atau Ijazah Bakaloreat. f. Penata Tingkat I golongan ruang III/d, bagi yang memiliki Ijazah Sarjana (SI), atau Ijazah Diploma IV. g. Pembina golongan ruang IV/a, bagi yang memiliki Ijazah Dokter, Ijazah Apoteker, Ijazah Magister (S2), atau ijazah lain yang setara h. Diangkat menjadi Pejabat Negara; i. j. Memperoleh surat tanda tamat belajar atau ijazah; Melaksanakan tugas belajar dan sebelumnya menduduki jabatan struktural atau jabatan fungsional tertentu; k. Telah selesai mengikuti dan lulus tugas belajar; dan Dipekerjakan atau diperbantukan secara penuh di luar instansi induknya yang diangkat dalam jabatan pimpinan yang telah ditetapkan persamaan eselonnya atau jabatan fungsional tertentu.
Kenaikan Pangkat pilihan Bagi Pegawai Negeri Sipil yang menduduki jabatan struktural, jabatan fungsional tertentu, atau jabatan tertentu yang pengangkatannya ditetapkan dengan Keputusan Presiden, diberikan dalam batas jenjang pangkat yang ditentukan untuk jabatan yang bersangkutan. Kenaikan pangkat bagi Pegawai Negeri Sipil yang menduduki jabatan struktural dapat diberikan kenaikan pangkat pilihan apabila: a. Telah 4 tahun dalam pangkat terakhir. b. Daftar penilaian pelaksanaan pekerjaan setiap unsurnya sekurang-
kurangnya bernilai baik dalam 2 tahun terakhir, c. Lulus ujian dinas bagi kenaikan pangkat yang akan pindah golongan, kecuali telah dibebaskan karena pendidikan/pendidikan dan pelatihan yang telah diikuti, d. Tidak akan melampaui pangkat atasannya, e. Belum mencapai pangkat tertinggi yang ditetapkan bagi jabatannya. Pegawai Negeri Sipil yang menduduki jabatan struktural dan pangkatnya masih 1 tingkat dibawah jenjang pangkat terendah yang ditentukan untuk jabatan itu, dapat
33
dinaikkan pangkatnya setingkat lebih tinggi, apabila: 1. Telah 1 tahun dalam pangkat terakhir, 2. Sekurang-kurangnya didudukinya; dan 3. Setiap unsur penilaian prestasi kerja/DP-3 sekurang-kurangnya bernilai baik dalam 2 tahun terakhir. Ketentuan sekurang-kurangnya 1 tahun dalam jabatan struktural yang didudukinya sebagaimana dimaksud yaitu : a. Dihitung sejak yang bersangkutan dilantik dalam jabatan yang definitif. b. Bersifat kumulatif lebih dari 1 jabatan struktural tetapi tidak terputus dalam tingkat jabatan struktural yang sama. telah 1 tahun dalam jabatan struktural yang
Sertifikasi Tenaga Pendidik Salah satu monitoring dan evaluasi adalah dengan adanya Sertifikasi Tenaga Pendidik . Sertifikasi Tenaga Pendidik adalah proses pemberian sertifikat pendidik kepada Tenaga Pendidik . Program inimerupakan upaya meningkatkan mutu pendidikan nasional, dan memperbaikikesejahteraan Tenaga Pendidik , dengan mendorong Tenaga Pendidik untuk secara berkelanjutanmeningkatkan
profesionalismenya. Sertifikat pendidik yang diberikan kepada Tenaga Pendidik melalui proses sertifikasi adalah bukti formal pengakuan terhadap Tenaga Pendidik sebagai tenagaprofesional pada jenjang pendidikan tinggi.Sertifikasi Tenaga Pendidik merupakan program yang dijalankan berdasar pada UU Nomor 20Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, UU Nomor 14 Tahun 2005 tentangGuru dan Tenaga Pendidik , dan Peraturan Pemerintah R.I No. 37 Tahun 2009 tentang Tenaga Pendidik danPeraturan Mendiknas RI Nomor 47 Tahun 2009 tentang
Penilaian kinerja Pegawai Negeri Sipil dengan DP3 Adalah penilaian secara periodik pelaksanaan pekerjaan seorang Pegawai Negeri Sipil. Tujuan penilaian kinerja adalah untuk mengetahui keberhasilan atau ketidakberhasilan seorang Pegawai Negeri Sipil, dan untuk mengetahui kekurangankekurangan dan kelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh Pegawai Negeri Sipil yang bersangkutan dalam melaksanakan tugasnya. Hasil penilaian kinerja digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam pembinaan Pegawai Negeri Sipil, antara lain pengangkatan, kenaikan pangkat, pengangkatan dalam jabatan, pendidikan dan pelatihan, serta pemberian penghargaan. Penilaian kinerja Pegawai Negeri Sipil
34
dilaksanakan berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 1979 tentang Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan Pegawai Negeri Sipil.
Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan Pegawai Negeri Sipil Unsur-unsur yang dinilai dalam melaksanakan penilaian pelaksanaan pekerjaan adalah : 1. kesetiaan; 2. prestasi kerja; 3. tanggungjawab; 4. ketaatan; 5. kejujuran; 6. kerjasama; 7. prakarsa; dan 8. kepemimpian.
4.3 Tenaga Pendidik Tetap Tenaga Pendidik tetap dalam borang akreditasi BAN-PT adalah Tenaga Pendidik yang diangkat dan ditempatkan sebagai tenaga tetap pada PT yang bersangkutan; termasuk Tenaga Pendidik penugasan Kopertis, dan Tenaga Pendidik yayasan pada PTS dalam bidang yang relevan dengan keahlian bidang studinya. Seorang Tenaga Pendidik hanya dapat menjadi Tenaga Pendidik tetap pada satu perguruan tinggi, dan mempunyai penugasan kerja minimum 36 jam/minggu. Tenaga Pendidik tetap dipilah dalam 2 kelompok, yaitu: 1. Tenaga Pendidik tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan PS 2. Tenaga Pendidik tetap yang bidang keahliannya di luar PS
4.3.1 Data Tenaga Pendidik tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan bidang PS:
NIDN**
Sertifikat Tenaga Pendidik (Beri Tanda Jika Memiliki) Pendidikan D4, S1, S2, S3; Bidang; Asal PT atau Keahlian (d) Praktis
(c)
No.
Tgl. Lahir
(3)
(4) 10-04-1955
(7) S1 S2 Keahlian
35
2 Merry Wijaya
06-05-1957
Lektor Kepala
S1 S2 Keahlian S1 S2 Sp1 Konsultan S1 S2 Sp1 Konsultan S1 S2 Sp1 Konsultan S1 S2 Sp1 Konsultan S1 S2 Sp1 Konsultan S1 S2 Sp1 Konsultan S1 S2 Sp1 Konsultan D4 Unpad D4 Unpad D4 Unpad D4 Unpad D4 Unpad D4 Unpad D4 Unpad
3 Amillia Siddiq
18-04-1972
Lektor
4 Ruswana Anwar
01-12-1961
Lektor
19-05-1965
Staf Pendidik
6 Dodi Suardi
23-08-1971
Lektor
7 Anita Rachmawati
05-09-1971
Staf Pendidik
30-05-1969
Staf Pendidik
10 Hadi Susiarno
16-01-1964
Staf Pendidik
11 Puput Sri Mulyani 12 Maya Rahma Rosmala 13 Sefita Aryuti Nirmala 14 Rani Nurparidah 15 Puspasari 16 Nurul Apipah 17 Neneng Martini
0428018003
20-01-1980
0420098303 0429045403
Staf Pendidik Staf Pendidik Staf Pendidik Staf Pendidik Staf Pendidik Staf Pendidik Staf Pendidik
No.
NIDN**
Tgl. Lahir
Pendidikan D4, S1, S2, S3; Bidang; Asal PT atau Keahlian (d) Praktis
36
2. 3. Achmad Suardi
0418084401
18 Agt 1944
4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11.
Puspasari Nurul Apipah Anita Yuliani Yessie Khristina Didah Hartinah Neneng Martini Kresna Resminingrun
20 Sep1983 19 Mei 1979 21 Juli 1985 9 Juli 1976 15 April 1982 29 April 1954 20 Juni 1976 26 Agst 1987
Asisten ahli Asisten ahli Asisten ahli Asisten ahli Asisten ahli Asisten ahli
S1 Unpad Sp1 Unpad Sp2 Unpad S2 Unpad Unpad Unpad Unpad Unpad Unpad Unpad Unpad
(a) Tenaga Pendidik yang telah memperoleh sertifikat kompetensi/profesi agar diberi tanda (*) dan fotokopi sertifikatnya agar dilampirkan. (b) NIDN : Nomor Induk Tenaga Pendidik Nasional (c) Lampirkan fotokopi ijazah. (d) Melalui sertifikasi atau keahlian yang diakui secara luas oleh masyarakat.
4.3.2 Data Tenaga Pendidik tetap yang bidang keahliannya di luar bidang PS:
No. Nama Tenaga (a) Pendidik Tetap (2) NIDN
(b)
Tgl. Lahir
(1)
(3)
(4)
Pendidikan D4, S1, S2, S3; Bidang; Asal PT atau Keahlian (d) Praktis (7)
(c)
Faisal
Dzulfikar D.L.Hakim
24-07-1966
Lektor
Salli Fitriyanti
Staf Pendidik
S1 S2 Sp1 Konsultan S1 S2 Sp1 Konsultan S1 S2 Sp1 Konsultan S1 S2 Sp1 Konsultan S1 S2 Sp1 Konsultan S1 S2 Sp1 Konsultan
37
No.
NIDN
(b)
Tgl. Lahir
(1)
(3)
(4)
Pendidikan D4, S1, S2, S3; Bidang; Asal PT atau Keahlian (d) Praktis (7)
(c)
1.
Mamun Sutisna
Lektor Kepala
2.
Undang Santosa
0007045001
Guru Besar
Drs, S.Sos Mpd Ir, Unpad Ms, Universitas Gajah Mada Master Teacher, QAC & RMIHE di Australia S3, Unpad
(a) Tenaga Pendidik yang telah memperoleh sertifikat kompetensi/profesi agar diberi tanda (*) dan fotokopi sertifikatnya agar dilampirkan. (b) NIDN : Nomor Induk Tenaga Pendidik Nasional (c) Lampirkan fotokopi ijazah. (d) Melalui sertifikasi atau keahlian yang diakui secara luas oleh masyarakat.
4.3.3 Aktivitas Tenaga Pendidik tetap yang bidang bidang keahliannya sesuai dengan PS dinyatakan dalam SKS rata-rata per semester pada satu tahun akademik terakhir, diisi dengan perhitungan sesuai SK Dirjen DIKTI no. 48 tahun 1983 (12 SKS setara dengan 36 jam kerja per minggu)
SKS Pengajaran pada PS Sendiri (3) PS lain PT sendiri (4) PT lain (5) SKS Penelitian SKS Pengabdian kepada Masyarakat (7) SKS Manajemen** PT sendiri (8) PT lain (9) (10) Jumlah SKS
No.
(1)
(6)
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11.
Farid, dr., Ir., M.Kes., MH.Kes Udin Sabarudin Puput Sri Mulyani Achmad Suardi Sefita Aryuti Nirmala Maya Rahma Rosmala Dini Saraswati Handayani Rani Nurparidah Febri Hartini J.L Ari Indra Susanti Hartinah, SST
1,92 1,32 1,5 1,71 1,5 1,5 1,5 1,5 1,5 1,5 0,45
1 -
1 -
1 -
38
SKS pengajaran sama dengan SKSmata kuliah yang diajarkan. Bila Tenaga Pendidik mengajar kelas paralel, maka beban SKS pengajaran untuk satu tambahan kelas paralel adalah 1/2 kali SKSmata kuliah. * rata-rata adalah jumlah SKS dibagi dengan jumlah Tenaga Pendidik tetap. ** SKS manajemen dihitung sbb : Beban kerja manajemen untuk jabatan-jabatan ini adalah sbb. - rektor/direktur politeknik 12 SKS - pembantu rektor/dekan/ketua sekolah tinggi/direktur akademi10 SKS - ketua lembaga/kepala UPT 8 SKS - pembantu dekan/ketua jurusan/kepala pusat/ketua senat akademik/ketua senat fakultas 6 SKS - sekretaris jurusan/sekretaris pusat/sekretaris senat akademik/sekretaris senat universitas/ sekretaris senat fakultas/ kepala lab. atau studio/kepala balai/ketua PS 4SKS - sekretaris PS 3SKS Bagi PT yang memiliki struktur organisasi yang berbeda,beban kerja manajemen untuk jabatan baru disamakan dengan beban kerja jabatan yang setara.
4.3.4 Tuliskan data aktivitas mengajar Tenaga Pendidik tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan PS, dalam satu tahun akademik terakhir di PS ini dengan mengikuti format tabel berikut: (DIBETULKAN LAGI SEHINGGA BEBAN MENGAJARNYA SESUAI DENGAN NILAI 4)
Nama Tenaga Pendidik Tetap (2) Farid, Ir., dr., SpOG (K)., M.Kes., MH.Kes Bidang Keahlian Kode Mata Kuliah Jumlah Nama Mata Kuliah Kelas Jumlah Jumlah Pertemuan Pertemuan yang yang Direncanakan Dilaksanakan (7) -4 -4 -1 -4 -4 -1 -4 -4 -1 -9 -7 10 (8) -4 -4 -1 -4 -4 -1 -4 -4 -1 -9
No.
(1) 1.
(3) Obgin
2.
Obgin
3.
Obgin
4.
Pendidikan
(4) (5) CO40103 - Obstetri Ginekologi C04A106 - Kesehatan CO4A202 reproduksi - Etika Profesi dan Hukum Kesehatan CO40103 - Obstetri Ginekologi C04A102 - Kesehatan CO4A202 reproduksi - Etika Profesi dan Hukum Kesehatan CO40103 - Obstetri Ginekologi C04A106 - Kesehatan CO4A202 reproduksi - Etika Profesi dan Hukum Kesehatan CO4A106 - Teknologi Pendidikan dan CO4A107 Media Pengajaran C04A207 - Proses Pembelajaran - Bimbingan dan CO4A205 Koseling CO4A110 - Metodik Khusus - Metodologi penelitian
(6) 2
-7 - 10
-7 -5 -7 -5
39
5.
Pendidikan
CO4A107 - Proses Pembelajaran COA0203 - Evaluasi Remedial Hasil Belajar dan CO4A109 Pembelajaran - Administrasi CO4A110 Pendidikan - Metodologi Penelitian
3 10
3 10
10 7
10 7
6.
Puput Sri Mulyani, SST Hartinah, SST Maya Rahma Rosmala Dini Saraswati H
Kebidanan
CO4A105 - Asuhan kebidanan CO4A104 - Konsep Kebidanan CO4A104 Konsep Kebidanan CO4A105 - Asuhan Kebidanan CO4A104 - Konsep Kebidanan CO4A105 - Asuhan Kebidanan CO4A104 - Konsep Kebidanan CO4A105 - Asuhan Kebidanan CO4A104 - Konsep Kebidanan CO4A105 - Asuhan Kebidanan CO4A104 - Konsep Kebidanan 2
-1 -1 1 1 -1 -1 -1 -1 -1 -1 -1 -1
1 1 1 1
7. 8.
Kebidanan Kebidanan
1 1 1 1 1 1 1 1
9.
Kebidanan
10.
Rani Nurfaridah
Kebidanan
11.
Total 4.3.5 Tuliskan data aktivitas mengajar Tenaga Pendidik tetap yang bidang keahliannya di luar PS, dalam satu tahun akademik terakhir di PS ini dengan mengikuti format tabel berikut:
No. Nama Tenaga Pendidik Tidak Tetap Bidang Keahlian Kode Mata Kuliah Jumlah Nama Mata Kuliah Kelas Jumlah Jumlah Pertemuan Pertemuan yang yang Direncanakan Dilaksanakan (7) 2 2 2 2 2 2 2 2 3 1 1 4 (8) 2X 2= 4 2 2 2 3 1 1 4
(1) 1. 2. 3.
(2) Anita D. Anwar, dr., SpOG (K) Ruswana Anwar, dr., SpOG (K) Edwin Armawan, dr., SpOG (K)., MM
(4)
(5)
(6) 2 2 2
CO40103 Obstetri dan Ginekologi C04A106 Kesehatan Reproduksi CO40103 - Obstetri Ginekologi C04A106 - Kesehatan Reproduksi CO4A107 Proses Pembelajaran CO4A104 Konsep Kebidanan CO4A104 Konsep Kebidanan dan
4. 5. 6. 7.
8.
9.
Dra. Tintin Suhaeni, S.Sos.,MPd Hartinah, SST Khalidatunnur Andrianie, SS.iT Dr. Agus H.R., dr., SpOT (K)., Mkes., MHKes., FICS Prof Cissy B.Kartasasmita, dr.,SpA(K) Prof.Dr. Ridad Agoes, dr., MPH
Epidemiologi C04A111 Epidemiologi Biostatistik Epidemiologi C04A111 Epidemiologi Biostatistik Epidemiologi C04A111 Epidemiologi Biostatistik
dan
dan
40
11. Salli Fitriyanti, dr., M.Gizi., SpGK 12. Dzulfikar DLH, dr., Pediatri SpA(K).,MKes 13. Dra. Sri Astuti, kebidanan A.M.Kes 14. Kuswandewi Humaniora Mutyara, dr.,MSc 15. Prof Sambas Humaniora Wiradisuria, dr., Sp.A(K) 16. Dr. Yoni Syukriani, Humaniora dr., DFM 17. Dra Amalia S., Pendidikan S.Sos.,M.pd 18. Wawang S Sukarya, Manajemen dr., SpOG(K).,MARS Mutu
Epidemiologi C04A111 Epidemiologi dan Biostatistik Gizi CO4A105 Asuhan Kebidanan CO4A105 Asuhan Kebidanan CO4A105 Asuhan Kebidanan C04A101 Humaniora C04A101 Humaniora
2 2 2 2 2 2
2 1 1 1 5 5
2 1 1 1 5 5
2 2 2
4 7 12
4 7 12
pendidikan
C04A201 Manajemen dan pengendalian mutu dalam pelayanan kebidanan C04A203 Evaluasi Remedial Hasil Belajar dan Pembelajaran C04A10 Teknologi Pendidikan dan Media Pengajaran
Pendidikan
21. Aquarini Feminisme Prabasmoro, PhD 22. Dr. Soeryani Kebidanan Soepardan 23. Drs. H. Aceng Pendidikan Muhtaram, M.Pd 24. Handi Sobandi, SH., Etika MKn., M.Hum. 25. 26. Hj. Alma Lucyati, dr., M.Kes.,Msi.,MH.Kes Dra.Harni Koesni, MKM Etika Organisasi profesi IBI
CO4A104 Konsep Kebidanan CO4A104 Konsep Kebidanan CO4A109 Administrasi Pendidikan C04A202 Etika Profesi dan Hukum Kesehatan 2 2
2 2 2 2
1 1
1 1 2 2
1 1
1 1
Kebidanan
2-
2 1
2 1
29. Djudju Sriwenda, Etika Profesi C04A202 Etika Profesi dan SST., MPH Hukum Kesehatan
Hukum Kesehatan
41
Pendidikan
C04A10
4.4 Tenaga Pendidik Tidak Tetap 4.4.1 Tuliskan data Tenaga Pendidik tidak tetap pada PS dengan mengikuti format tabel berikut:
NIDN
(b)
No.
Tgl. Lahir
(1)
(3)
(4)
Sertifikat Bidang Tenaga Pendidikan(c) Keahlian Pendidik Jabatan D4, S1, S2, untuk Setiap Akademik (Beri Tanda S3 dan Asal Jenjang PT Jika Pendidikan Memiliki) (5) (6) (7) (8)
(a) Tenaga Pendidik yang telah memperoleh sertifikat kompetensi/profesi agar diberi tanda (*) dan fotokopi sertifikatnya agar dilampirkan. (b) NIDN : Nomor Induk Tenaga Pendidik Nasional (c) Lampirkan fotokopi ijazah.
4.4.2 Tuliskan data aktivitas mengajar Tenaga Pendidik tidak tetap pada satu tahun terakhir di PS ini dengan mengikuti format tabel berikut:
Jumlah Jumlah Jumlah Pertemuan Pertemuan Nama Mata Kuliah Kelas yang Direnca- yang Dilaksanakan nakan (5) (6) (7) (8)
No.
Bidang Keahlian
(1)
(3)
Jumlah 4.5 Upaya Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam Tiga Tahun Terakhir 4.5.1 Kegiatan tenaga ahli/pakar sebagai pembicara dalam seminar/pelatihan, pembicara tamu, dsb, dari luar PT sendiri (tidak termasuk Tenaga Pendidik tidak tetap)
42
No. (1) 1. 2.
4.5.2 Peningkatan kemampuan Tenaga Pendidik tetap melalui program tugas belajar dalam bidang yang sesuai dengan bidang PS
No. Nama Tenaga Pendidik Jenjang Bidang Perguruan Pendidikan Studi Tinggi Lanjut (3) (4) (5) S3 Kedokteran unpad S2 S2 S2 S2 S2 S2 Kebidanan Kebidanan Kesehatan Masyarakat Kesehatan Masyarakat Kesehatan Masyarakat Kesehatan Masyarakat Unpad Unpad Unpad Unpad Unpad Unpad Negara (6) Indonesia Indonesia Indonesia Indonesia Indonesia Indonesia Indonesia Tahun Mulai Studi (7) 2008 2008 2008 2010 2010 2010 2010
(1) (2) 1. Udin Sabarudin, dr., SpOG(K)., MM., MH.Kes 2. Puput Sri Mulyani, SST 3. Sefita Aryuti Nirmala, SST 4. Rani Nurparidah, SST 5. Maya Rahma Rosmala, SST 6. 7. Dini Saraswati H, SST Febri Hartini J.L, SST
4.5.3. Kegiatan Tenaga Pendidik tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan PS dalam seminar ilmiah/lokakarya/penataran/workshop/ pagelaran/ pameran/peragaan yang tidak hanya melibatkan Tenaga Pendidik PT sendiri
No. Nama Tenaga Jenis Kegiatan* Tempat Pendidik (1) (2) (3) (4) 1. Dini 1. Infeksi dalam Hotel Gran Melia Saraswati H., Kehamilan Jkt SST 2. Health Communication Unpad 3. CTS Wisma Enoch 4. Simposium Perinasia Hotel Horison 5. PIT HOGSI I Bandung 6. Pengelolaan Hotel Agrowisata Prematuritas Malang 7. Uji Kompetensi Hotel Aston Tropicana Hotel 2. Sefita 1. Aryuti Health Communication Unpad N., SST 2. USG Hotel Hyatt 3. Biennial Meeting Bandung 4. Simposium Perinasia Hotel Hilton Bali 5. PIT HOGSI I Hotel Horison 6. Pengelolaan Bandung Prematuritas Hotel Agrowisata Malang Hotel Aston Tropicana Sebagai Waktu (5) Februari 2005 September 2005 Maret 2007 Juli 2007 April 2008 Oktober 2009 Maret 2011 Penyaji Peserta (6)
September 2005 2005 Agustus 2005 Juli 2007 April 2008 Oktober 2009
43
3.
1. Health Communicatio n 2. USG 3. Reparasi Perineum 4. Profesionalisme Bidan 5. Simposium Perinasia 6. PIT HOGSI I 7. Pengelolaan Prematuritas
4.
5.
J.
6.
1. Infeksi dalam Kehamilan 2. Health Communicatio n 3. CTS 4. Simposium Perinasia 5. Gynecologis & Pelvic Surgery 6. Pengelolaan Prematuritas 1. Health Communicatio n 2. USG 3. Regulasi Praktek Bidan 4. Simposium Perinasia 5. Gynecologis & Pelvic Surgery 6. Pengelolaan Prematuritas 1. Profesionalisme Bidan 2. Regulasi Praktek Bidan 3. Simposium Perinasia 4. Pap Smear & IVA Test 5. PIT POGI XVI Surabaya 6. AMEA 7. Pengelolaan Prematuritas 8. Uji Kompetensi
Hotel Preanger Bandung Hotel Hyatt Bandung Hotel Topaz Bandung Hotel Grand Aquilla Bandung Hotel Horison Bandung Hotel Agrowisata Malang Hotel Aston Tropicana Hotel Gran Melia Jkt Unpad Wisma Enoch Hotel Horison Bandung Hotel Aston Tropicana Bandung Hotel Aston Tropicana Bandung Unpad Hotel Hyatt Bandung Hotel Puri Khatulistiwa Hotel Horison Bandung Hotel Aston Tropicana Hotel Aston Tropicana Hotel Grand Aquilla Bdg Hotel Puri Khatulistiwa Hotel Horison Bandung RSHS Bandung Hotel Shangrilla Surabaya Hotel Hilton Bandung Hotel Aston Tropicana Bandung
Januari 2005 2005 Februari 2006 September 2006 Juli 2007 April 2008 Oktober 2009
Februari 2005 September 2005 Maret 2007 Juli 2007 Februari 2009 Oktober 2009
September 2005 2005 Juni 2007 Juli 2007 Februari 2009 Oktober 2009
September 2006 Juni 2007 Juli 2007 Agustus 2008 Agustus 2009 Oktober 2009 Oktober 2009 Maret 2011
44
7.
8.
1. PIT POGI XVI Bidang Obstetri & Ginekologi 2. Simposium /Workshop Penanggulangan Kegawat Daruratan Dalam Bidang Obstetri dan Neonatologi Aplikasi Terkini Dalam Praktek Sehari-hari, 3. UGM, Perkumpulan Yogyakarta Perinatologi Indonesia (Perinasia ) Cabang Jawa Barat 3. VIII Annual 4. Hotel Indonesian Maternal Sangrila Fetal Medicine Jakarta Scientific Meeting, Indonesia. Devision Of Maternal Fetal Medicine Department Obstetrics and Gynecology 4. Sebagai Pembicara dan Peserta pada Kongres Perinatal Medicine
Hotel Horison Bandung Hotel Horison Bandung Hotel Aston Tropicana Bandung 1. MakasarSula wesi Selatan. 2. Bandung
1921 Maret07
Jumlah
* Jenis kegiatan : Seminar ilmiah, Lokakarya, Penataran/Pelatihan, Workshop, Pagelaran, Pameran, Peragaan dll
4.5.4
No.
Sebutkan pencapaian prestasi/reputasi Tenaga Pendidik (misalnya prestasi dalam pendidikan, penelitian dan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat).
Nama Tenaga Pendidik Prestasi yang Dicapai* Waktu Pencapaian Tingkat (Lokal, Nasional, Internasional)
(1) 1. 2. 3.
4.5.5 Sebutkan keikutsertaan Tenaga Pendidik tetap dalam organisasi keilmuan atau organisasi profesi.
45
No.
Kurun Waktu
(1) 1.
2.
3. 4. 5. 6. 7.
(2) (3) Udin Sabarudin, dr., IDI SpOG(K)., MH.Kes POGI HKFM (Himpunan Konsultan Fetomaternal) Perinasia Achmad Suardi, dr., IDI SpOG(K) POGI HOGI Puput Sri Mulyani, SST IBI Sefita Aryuti Nirmala, IBI SST Maya Rahma Rosmala, IBI SST Febri Hartini J.L, SST IBI Rani Nurparidah, SST IBI
(5) Nasional Nasional Nasional Nasional Nasional Nasional Nasional Nasional Nasional Nasional Nasional Nasional
4.6Tenaga kependidikan 4.6.1 Tuliskan data tenaga kependidikan yang ada di PS, Jurusan, Fakultas atau PT yang melayani mahasiswa PS dengan mengikuti format tabel berikut:
No. Jenis Tenaga Kependidikan S3 Jumlah Tenaga Kependidikan dengan Pendidikan Terakhir S2 S1 D4 D3 D2 D1 SMA /SM K (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 1 1 Unit Kerja
(1) 1
3 4
(2) Pustakawan * Laboran Teknisi Analis Operator Programer Tenaga Administrasi Lainnya :
(3)
(11)
1 3
Total
4.6.2
Jelaskan upaya yang telah dilakukan PS dalam meningkatkan kualifikasi dan kompetensi tenaga kependidikan.
Untuk meningkatkan kualifikasi dan kompetensi tenaga kependidikan baik Universitas, Fakultas maupun program studi selalu mengikutisertakan tenaga kependidikan dalam pelatihan seperti pelatihan sistem informasi akademik, pelatihan operasional elearning, pelatihan tata persuratan serta keikutsertaan dalam workshop, lokakarya maupun seminar untuk meningkatkan pengetahuan yang akan menunjang kinerja staf
46
kependidikan, selain itu diberikan kesempatan belajar untuk studi lanjut kuliah ke jenjang yang lebih tinggi sesuai dengan lingkup tugas organiknya dengan pemberian fasilitas dana dan terdapat jerdapat jenjang karir.
47
STANDAR 5. KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA AKADEMIK 5.1 Kurikulum Kurikulum pendidikan tinggi adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai isi, bahan kajian, maupun bahan pelajaran serta cara penyampaiannya, dan penilaian yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran di perguruan tinggi. Kurikulum seharusnyamemuat standar kompetensi lulusan yang terstruktur dalam kompetensi utama, pendukung dan lainnyayang mendukung tercapainya tujuan, terlaksananya misi, dan terwujudnya visiprogram studi. Kurikulummemuatmata kuliah/modul/blok yang mendukung pencapaian kompetensi lulusan dan memberikan keleluasaan pada mahasiswa untuk memperluas wawasan dan memperdalam keahlian sesuai dengan minatnya, serta dilengkapi dengan deskripsi mata kuliah/modul/blok, silabus, rencana pembelajaran dan evaluasi. Kurikulum harus dirancang berdasarkan relevansinya dengan tujuan, cakupan dan kedalaman materi, pengorganisasian yang mendorong terbentuknya hard skills danketerampilan kepribadian dan perilaku (soft skills)yangdapat diterapkan dalam berbagai situasi dan kondisi.
5.1.1 Kompetensi Uraikan secara ringkas kompetensi utama lulusan (PADA BAGIAN INI DIGANTI DENGAN KOMPETENSI DOSEN D3 KEBIANAN)
Kompetensi utama lulusan Prodi D4 Kebidanan FK Unpad adalah sebagai Ahli Madya Kebidanan mampu : 1. Melakukan analisis secara kritis pencapaian perannya sebagai bidan yang memberikan pelayanan kepada wanita dan keluarganya. 2. Menggunakan pemikiran yang kritis dalam hal pengambilan keputusan. 3. Merefleksikan dan melakukan judgement dengan dasar yang kuat dalam praktek kebidanan. 4. Melakukan pengambilan keputusan dalam situasi yang komplek . 5. Menunjukkan sikap komunikatif dan pengertian yang tinggi terhadap teori dan keterampilan kebidanan. 6. Melakukan penelusuran dilema etik dan mencarikan penyelesaiannya.
1. Melakukan praktek kebidanan dengan bekerja sama dengan wanita dan keluarga. 2. Menunjukkan identitas profesional. 3. Melakukan kolaborasi dengan tenaga kesehatan yang lain. 4. Melaksanakan pengembangan profesi bidan Borang III A Akreditasi Program Studi D4 Kebidanan FK Unpad 48
5. Menggunakan strategi pelayanan kebidanan dan masyarakat. 6. Melakukan Standar Pelayanan Kebidanan (SPK) Indonesia.
Melaksanakan penelitian dan menerapkan hasil penelitian kebidanan guna mengembangkan pelayanan kebidanan.
Catatan: Pengertian tentang kompetensi utama, pendukung, dan lainnya dapat dilihat pada Kepmendiknas No. 045/U/2002.
49
5.1.2 Struktur Kurikulum 5.1.2.1Jumlah SKS minimum untuk kelulusan PS : SKS. Tuliskan struktur kurikulum berdasarkan urutan mata kuliah (MK) semester demi semester, dengan mengikuti format tabel berikut :
Bobot SKS untuk Smt (1)
(3) Etika Profesi dan Hukum Kesehatan Kesehatan Reproduksi Obstetri Ginekologi Konsep Kebidanan Asuhan Kebidanan Teknologi Pend. &
(4)
Beri Tanda Pada Kolom yang Sesuai InstiInti* tusional (7) (6)
Deskripsi
(9)
Silabus
(10)
SAP
(11)
2 1 1 1 1 1
0 1 1 1 2 2
I 2 3 4 5 6
C04A106
Media Pembelajaran
7 8 9 10
C04A107
1 0 1 1
1 0/3 1 0
C04A108
C04A109
C04A110
50
11 12 13
C04A111
C04A101
2 2
0 0
14
C04A201
15
C04A203
16
C04A204
0 1
0/4 1
17
C04A205
Pembelajaran Kebidanan
18 19
C04A206
0 1 19
0/3 1 22
C04A207
Total SKS
* Menurut rujukan peer group / SK Mendiknas 045/U/2002 (ps. 3 ayat 2e) ** Beri tanda pada mata kuliah yang dalam penentuan nilai akhirnya memberikan bobot pada tugas-tugas (PR atau laporan) 20%. ***Beri tanda pada mata kuliah yang dilengkapi dengan deskripsi, silabus, dan atau SAP. Sediakan dokumen pada saat asesmen lapangan.
51
5.1.2.2 Tuliskan substansi praktikum/praktek yang mandiri ataupun yang merupakan bagian dari mata kuliah tertentu, dengan mengikuti format di bawah ini: (DIRINCI PRAKTIKUM APA...)
No. (1) Nama Praktikum/Praktek (2) Isi Praktikum/Praktek Judul/Modul Jam Pelaksanaan (3) (4) Tempat/Lokasi Praktikum/Praktek (5)
1 2
Praktik Klinik Kebidanan Pembuatan CD PEMBELAJRAN, MULTI MEDIA, DLL. MICRO TEACHING Praktik Pembelajaran
2 2
Keterangan: Praktikum adalah upaya pembuktian teori (validasi) atau pemahaman substansi yang diberikan dalam mata kuliah. Praktek adalah upaya pengembangan dan peningkatan keterampilan untuk penerapan yang sesuai dengan standar. 5.2 Pelaksanaan Proses Pembelajaran Sistem pembelajaran dibangun berdasarkan perencanaan yang relevan dengan tujuan,ranah belajar dan hierarkinya. Pembelajaran dilaksanakan menggunakan berbagai strategi dan teknik yang menantang, mendorong mahasiswa untuk berpikir kritis bereksplorasi, berkreasi dan bereksperimen dengan memanfaatkan aneka sumber. Pelaksanaan pembelajaran memiliki mekanisme untuk memonitor, mengkaji, dan memperbaiki secara periodik kegiatan perkuliahan (kehadiran Tenaga Pendidik dan mahasiswa), penyusunan materi perkuliahan, serta penilaian hasil belajar.
5.2.1 Mekanisme Monitoring Perkuliahan Jelaskan mekanisme untuk memonitor perkuliahan, antara lain kehadiran Tenaga Pendidik dan mahasiswa, serta materi perkuliahan.
52
Kehadiran Tenaga Pendidik dan mahasiswa dimonitor melalui Daftar Hadir Mahasiswa dan Tenaga Pendidik (DHMD) yang harus diisi oleh mahasiswa dan Tenaga Pendidik setiap pertemuan. DHMD ini dicek oleh bagian pendidikan setiap hari (pada mata kuliah yang bersangkutan)) dan apabila ada mahasiswa yang tidak hadir maka ketentuan Sakit, Ijin ataupun Alfa ditentukan oleh bagian pendidikan. Untuk materi perkuliahan dicek juga melalui DHMD tersebut karena didalamnya sudah tercantum materi apa yang diberikan pada pertemuan tersebut beserta metodanya. Selain itu materi perkuliahan akan dicek melalui CD perkuliahan dari setiap mata kuliah yang telah dikumpulkan oleh bagian pendidikan
53
5.2.2 Berapa waktu yang disediakan untuk pelaksanaan real proses belajar mengajar yang diselenggarakan oleh program studi : Teori: 19 jam per paket program (19 SKS Teori) Praktek: 38 jam per paket program (38 SKS Praktik) Praktikum: 252 jam per paket program (3 SKS Praktikum 6 jam x 14 mgg) Praktek Kerja Lapangan: 30 hari per paket program (3 SKS Praktik Komunitas) KETEANGAN: D4 KEBIDANAN DI FK UNPAD LAMA STUDI 1 TAHUN Catatan: Satu paket program DIV = 4 tahun, satu paket program DIII = 3 tahun, satu paket program DII = 2 tahun, satu paket program DI = 1 tahun. 5.2.3 Lampirkan contoh soal ujian dalam 1 tahun terakhir untuk 5 mata kuliah keahlian berikut silabusnya. 5.3 Peninjauan kurikulum dalam 5 tahun terakhir 5.3.1 Jelaskan mekanisme peninjauan kurikulum dan pihak-pihak yang dilibatkan dalam proses peninjauan tersebut.
Evaluasi pembelajaran tahun lalu dilakukan pada awal perkuliahan setiap semester. 1. Mekanisme peninjauan kurikulum: 2. EValuasi kurikulum yang sudah dilaksanakan 3. Penilaian kurikulum yang masih bisa digunakan dan tidak bisa digunakan 4. Peningjauan kurikulum baru 5. Kesepakatan hasil Pihak-pihak yang terlibat dalam proses peninjauan : 1. Koordinator Program Pendidikan Diploma 2. Ketua Studi Program Studi 3. Koordinator Perkuliahan 4. Para Tenaga Pendidik Pamong Tetap/ tidak tetap 5.3.2 Tuliskan hasil peninjauan, khusus untuk silabus/SAP mata kuliah mengikuti format tabel berikut.
MK Baru/ Lama/Ha pus (4) Perubahan pada Silabus /SAP (5) Buku Ajar (6) Alasan Peninjauan (7) Atas usulan/ masukan dari (8) Berlaku mulai Sem./Th. (9)
No. (1)
No. MK (2)
Nama MK (3)
C04B206
1 2 3 4 5 6 7 8 9
C04B206
PROSES PEMBELAJA RAN Konsep Kebidanan I Konsep Kebidanan II KDPK I KDPK II Humaniora I Humaniora II Kesehatan Reproduksi I Kesehatan Reproduksi II Kegawatdaru ratan Obstetri
Baru
Ya
Ya
Ya Ya Ya Ya Ya Ya Ya Ya Ya
Ya Ya Ya Ya Ya Ya Ya Ya Ya
54
55
5.4 Sistem Pembimbingan Akademik 5.4.1 Tuliskan nama Tenaga Pendidik pembimbing akademik /wali dan jumlah mahasiswa yang dibimbingnya dengan mengikuti format tabel berikut: (DIRUBAH MAKSIMUM < 20) DIPERRBAIKI
No (1) Nama Tenaga Pendidik Pembimbing Akademik/Wali (2) Jumlah Mahasiswa Bimbingan (3) Rata-rata Banyaknya Pertemuan/mhs/semester (4)
Prof. Hidayat W., dr., Sp.OG (K) 20 6 Farid, Ir., dr., SpOG (K)., MKes., 21 6 MH.Kes 3 Prof. Undang Santosa, Ir., MS 20 6 4 Achmad Suardi, dr., SpOG (K) 20 6 5 Drs. Mamun Sutisna, S.Sos., M.Pd 20 6 6 Edwin Armawan, dr., SpOG (K)., MM 21 6 7 Udin S.,dr., SpOG (K)., MM., MHKes 21 6 8 Dini Saraswati Handayani, SST 20 6 9 Rani Nurparidah, SST 20 6 10 Sefita Aryuti Nirmala, SST 21 6 11 Maya Rahma Rosmala, SST 20 6 12 Febri Hartini Janet Laga, SST 20 6 13 Ari Indra Susanti, SST 20 6 14 Khalidatunnur Andrianie, SsiT 20 6 15 Puput Sri Mulyani, SST 20 6 16 Anita Yuliani, SST 12 6 17 Didah, SST 12 6 18 Puspa Sari, SST 12 6 19 Hartinah, SST 12 6 20 Yessie Khristina, SST 19 6 21 Nurul Apipah, SST 12 6 Total 383 CATATAN: SESUAIKAN DENGAN STUDENT BODY 5.4.2 Jelaskan proses pembimbingan akademik yang diterapkan pada Program Studi ini dalam hal-hal berikut:
No (1) Hal (2) Penjelasan (3)
1 2
Tujuan pembimbingan
Membantu mahasiswa menyusun rencana studi, baik satu program studi penuh maupun program semesteran. Memberi pertimbangan kepada mahasiswa bimbinganya dalam menentukan beban studi dan jenis mata kuliah yang akan ditempuh, sesuai dengan IPK yang akan diperoleh pada semester sebelumnya. Melakukan pemantauan terhadap kemajuan studi mahasiswa yang dibimbingnya.
2 Pelaksanaan pembimbingan
a. Perkiraan jumlah semester yang akan ditempuh mahasiswa untuk menyelesaikan keseluruhan program. b. Arah studi mahasiswa, khususnya pada fakultas yang memiluki lebih dari satu jurusan atau program studi. c. Mata kuliah mana yang akan ditempuh, dengan memperhatikan: - Mata kuliah yang merupakan prasyarat mata kuliah berikutnya - Mata kuliah yang hanya disajikan pada salah satu semester(semester ganjil atau genap saja ) atau disajikan tiap semester. - Bobot SKS mata kuliah dengan pengertian bahwa makin besar bobot SKS nya akan makin berat. - Bentuk mata kuliah yang berbeda (kuliah praktikum laboratorik, seminar, praktikum klinik, dsb) yang jumlah jam kegiatan belajarnya tidak sama. - Persyaratan minimal kehadiran 100% pada praktikum laboratorik, 80 % pada kuliah (20% ketidakhadiran harus disertai alasan yang dapat dibenarkan). - Beban studi semesteran, karena jika terlalu banyak bisa menyebabkan IP rendah yang dapat menurunkan IPK hal ini akan menentukan beban studi semesteran yang boleh diambil pada semester berikutnya. - Mata kuliah pilihan yang tersedia untuk keseluruhan program,khususnya yang berhubungan dengan jurusan atau program studi yang akan dipilih. 1. Setelah membicarakan rencana studi keseluruhan program dilanjutkan dengan rencana studi semester I. Beban SKS diploma III dan IV merupakan sistem paket sehingga mahasiswa diwajibkan mengambil
57
2.
3.
4.
5.
6.
seluruh MK pada semester bersangkutan, terkecuali jika ada MK prasyarat yang belum selesai maka pelaksanaan praktik klinik perlu dapat ditangguhkan. Pengisian KRS pada tiap semester dilakukan oleh mahasiswa dengan persetujuan Tenaga Pendidik wali memberi pertimbangan dan saran untuk pengambilan beban studi semesteran berdasar IPK akhir semester sebagai pedoman, disamping memperbaiki rencana studi keseluruhan program bersama mahasiswa. Beban studi semesteran tidak harus merupakan jumlah SKS maksimal yang diperkenankan atas dasar IPK akhir semester, khususnya apabila mata kuliah yang akan ditempuh meliputi kegiatan klinik dan lapangan (1 SKS= 4-5 jam) karena jumlah jam kegiatan belajar akan lebih besar daripada kegiatan belajar akan lebih besar daripada kegiatan kuliah (1 SKS =50 menit tatap muka dan 60 menit kegiatan terstruktur tak terjadwal 60 menit untuk kegiatan mandiri). Tenaga Pendidik wali wajib memperhatikan jumlah huruf mutu D yang diperoleh mahasiswa agar tidak melampaui ketentuan yang berlaku pada akhir keseluruhan program (tidak melebihi 20% dari beban studi kumulatif). Sampai batas batas tertentu kesulitan pribadi dapat ditampung oleh Tenaga Pendidik wali tetapi apabila tidak dapat diselesaikan disarankan untuk dirujuk ke Tenaga Pendidik konselor TPBK fakultas. Dalam hal Tenaga Pendidik wali tidak dapat menjalan kan tugasnya dalam jangka waktu yang lama maka pimpinan fakultas wajib menunjuk
58
penggantinya.
4 Kesulitan: 1. Kendala waktu pertemuan yang terkadang tidak sesuai. 2. Mahasiswa yang tidak aktif bertemu Tenaga Pendidik wali sehingga Tenaga Pendidik wali kurang bisa melihat perkembangan akademiknya secara optimal. Upaya untuk mengatasinya: 1. Dengan bantuan bagian akademik, diaturkan waktu untuk diadakan pertemuan antara Tenaga Pendidik wali dengan mahasiswa 2. Pemanggilan terhadap mahasiswa yang bersangkutan
Mahasiswa mampu menyusun rencana studi, baik satu program studi penuh maupun program semesteran dengan baik. Mahasiswa mampu menentukan beban studi dan jenis mata kuliah yang akan ditempuh, sesuai dengan IPK yang akan diperoleh pada semester sebelumnya. Mahasiwa memahami kemajuan studi yang dijalaninya.
5.5 Karya/tugas Akhir 5.5.1 Jelaskan bentuk karya/tugas akhir mahasiswa program diploma.
Membuat laporan berupa suatu Laporan Tugas Akhir dari suatu hasil penelitian yang disusun secara sistematik dari pendahuluan sampai penarikan kesimpulan, termasuk peraturanperaturan, cara penulisan daftar pustaka, kutupan dan rujukan serta penulisan abstrak.
5.5.2 Pelaksanaan pembimbingan karya/tugas akhir. 5.5.2.1 Jelaskan bentuk dan pelaksanaan pembimbingan karya/tugas akhir yang diterapkan pada PS ini, termasuk informasi tentang ketersediaan panduan karya/tugas akhir. Jelaskan pula cara sosialisasi dan pelaksanaannya.
Bentuk dan pelaksanaan Karya tulis ilmiah adalah menggunakan metode konsultasi dengan metode man to man, pelaksanaan bimbingan di pandu oleh buku panduan Laporan tugas akhir yang diberikan master untuk difoto copy oleh mahasiswa. Borang III A Akreditasi Program Studi D4 Kebidanan FK Unpad 59
5.5.2.2 Rata-rata banyaknya mahasiswa per Tenaga Pendidik pembimbing karya/tugas akhir (TA). mahasiswa/Tenaga Pendidik TA. 5.5.2.3 Rata-rata jumlah pertemuan Tenaga Pendidik -mahasiswa untuk menyelesaikan karya/tugas akhir : .... kali mulai dari saat mengambil TA hingga menyelesaikan TA. 5.5.2.4 Tuliskan nama-nama Tenaga Pendidik yang menjadi pembimbing karya/tugas akhir, dan jumlah mahasiswa bimbingannya dengan mengikuti format tabel berikut: Angkatan 12 (MAKSIMUM 4 ORANG)
No (1) Nama Tenaga Pendidik Pembimbing (2) Prof. Hidayat Wijayanegara, dr., SpOG(K). Prof. Dr. Firman F. Wirakusumah, dr., SpOG(K). Prof. Herman Susanto, dr., SpOG(K). Prof. Dr. Undang Santosa, Ir., MS. Emelia Suroto, dr., SpA(K). Wawang S. Sukarya, dr., SpOG(K)., MARS., MHKes. Eddy Hidayat R, dr., SpOG(K). Hj. Alma Lucyati, dr., Mkes., Msi., MHKes. Achmad Suardi, dr., SpOG(K). Bambang Suhardijanto, dr., SpOG. Dra. S. Amalia, S.Sos., MPd. Edwin Armawan, dr., SpOG(K). Dra. Tintin Suhaeni, S.Sos. Farid, Ir., dr., SpOG(K)., Mkes., MHKes. Ruswana Anwar, dr., SpOG(K). Ali Usman, dr., SpA(K). Anita D. Anwar, dr., SpOG(K). Iman Salman, dr., SpOG. Dr. Jusuf S. Effendi, dr., SpOG(K). Dra. Suryani Soepardan, DiplM., MM. Drs. Mamun Sutisna, S.Sos., MPd. Ono Suryatmana, dr., SpOG. Kiagus Ferry Sofyan, dr., SpOG. Isfihany Z, dr., SpOG(K)., Mkes. Rata-rata Tenaga Pendidik /mahasiswa Jumlah Mahasiswa
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
Angkatan 13
No (1) Nama Tenaga Pendidik Pembimbing (2) Prof. Hidayat Wijayanegara, dr., SpOG(K). Prof. Dr. Firman F. Wirakusumah, dr., SpOG(K). Prof. Herman Susanto, dr., SpOG(K). Prof. Dr. Undang Santosa, Ir., MS. Emelia Suroto, dr., SpA(K). Wawang S. Sukarya, dr., SpOG(K)., MARS., MHKes. Eddy Hidayat R, dr., SpOG(K). Jumlah Mahasiswa (3)
1 2 3 4 5 6 7
13 6 4 13 6 2 4 60
8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
Hj. Alma Lucyati, dr., Mkes., Msi., MHKes. Achmad Suardi, dr., SpOG(K). Bambang Suhardijanto, dr., SpOG. Dra. S. Amalia, S.Sos., MPd. Edwin Armawan, dr., SpOG(K). Dra. Tintin Suhaeni, S.Sos. Farid, Ir., dr., SpOG(K)., Mkes., MHKes. Ruswana Anwar, dr., SpOG(K). Ali Usman, dr., SpA(K). Anita D. Anwar, dr., SpOG(K). Iman Salman, dr., SpOG. Dr. Jusuf S. Effendi, dr., SpOG(K). Dra. Suryani Soepardan, DiplM., MM. Drs. Mamun Sutisna, S.Sos., MPd. Ono Suryatmana, dr., SpOG. Kiagus Ferry Sofyan, dr., SpOG. Isfihany Z, dr., SpOG(K)., Mkes. Rata-rata Tenaga Pendidik /mahasiswa
4 13 4 6 7 6 14 6 4 14 4 2 6 14 4 2 4 7orang
Angkatan 14
No (1) Nama Tenaga Pendidik Pembimbing (2) Jumlah Mahasiswa (3)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
Prof. Hidayat Wijayanegara, dr., SpOG(K). Prof. Dr. Undang Santosa, Ir., MS. Achmad Suardi, dr., SpOG(K). Farid, Ir., dr., SpOG(K)., Mkes., MHKes. Anita D. Anwar, dr., SpOG(K). Drs. Mamun Sutisna, S.Sos., MPd. Ruswana Anwar, dr., SpOG(K). Dra. S. Amalia, S.Sos., MPd. Hj. Alma Lucyati, dr., Mkes., Msi., MHKes. Edwin Armawan, dr., SpOG(K). Dr. Suryani Soepardan, MM. Emelia Suroto, dr., SpA(K). Ali Usman, dr., SpA(K). Dra. Tintin Suhaeni, S.Sos. Wawang S. Sukarya, dr., SpOG(K)., MARS., MHKes. Eddy Hidayat R, dr., SpOG(K). Ono Suryatmana, dr., SpOG. Iman Salman, dr., SpOG. Dr. Jusuf S. Effendi, dr., SpOG(K). Rata-rata
5 4 5 5 5 5 2 3 2 2 3 2 2 3 2 2 2 2 2 3 orang
Angkatan 15
No (1) Nama Tenaga Pendidik Pembimbing (2) Prof. Hidayat Wijayanegara, dr. SpOG(K). Prof. Dr. Undang Santosa, Ir., MS. Achmad Suardi, dr., SpOG(K)., Onk. Farid, Ir., dr., SpOG(K)., M.Kes., MH.Kes. Dr. Anita D. Anwar, dr., SpOG(K). Jumlah Mahasiswa (3)
1 2 3 4 5
13 13 13 15 12 61
6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
Eddy Hidayat, dr., SpOG(K). Dr. Jusuf S. Effendi, dr., SpOG(K). Udin Sabarudin, dr., SpOG(K)., MM., M.Kes. Dra. Amalia, S.Sos., M.Pd. Dra. Sri Astuti, M.Kes.
Prof. Dr. Firman F. Wirakusumah, dr., SpOG(K).
Ruswana Anwar, dr., SpOG(K). Dr. Hj. Suryani Soepardan, MM. Kuswandewi Mutyara, dr., M.Sc. Ono Suryatmana, dr., SpOG. Maria Olva, SKp., M.Kes. Dra. Tintin Suhaeni, S.Sos., M.Pd. Edwin Armawan, dr., SpOG(K)., MM. Deddy Meizia, dr., SpOG. Wawang S. Sukarya, dr., SpOG(K)., MARS., MH.Kes. Isfihany Zaenudin, dr., SpOG(K). M.Kes. Rata-rata Tenaga Pendidik /mahasiswa
13 4 4 4 1 6 6 4 2 6 6 4 3 3 6 6 4 4 2 6 Orang
Angkatan 16
No (1) Nama Tenaga Pendidik Pembimbing (2) Jumlah Mahasiswa (3)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
Prof. Hidayat Wijayanegara, dr., SpOG(K). Prof. Dr. Undang Santosa, Ir., MS. Prof. Firman Wirakusumah, dr., SpOG(K). Prof. Herman Susanto, dr., SpOG(K). Dr. Jusuf S. Effendi, dr., SpOG(K). Achmad Suardi, dr., SpOG(K). Dr. Anita D. Anwar, dr., SpOG(K). Farid, Ir., dr., SpOG(K)., M.Kes., MH.Kes. Drs.Mamun Sutisna, S.Sos., M.Pd. Wawang S. S, dr., SpOG(K)., MARS., MH.Kes, Udin Sabarudin,dr.,SpOG(K).MM.,MH.Kes. Edwin Armawan, dr., SpOG(K)., MM. Ruswana Anwar, dr., SpOG(K)., M.Kes. Dra. Amalia Solihati, S.Sos., M.Pd. R. Eddy Hidayat,dr., SpOG(K). Prof. Herri S. Sastramihardja., dr., SpFK(K). Dr. Suryani Soepardan, Dipl.M., MM. Ono Suryatmana, dr., SpOG. Rata-rata
6 6 2 2 1 6 4 6 6 2 6 2 4 4 1 2 2 2 3 Orang
5.6 Upaya Perbaikan Pembelajaran Uraikan upaya perbaikan pembelajaran serta hasil yang telah dilakukan dan dicapai dalam tiga tahun terakhir dan hasilnya. Upaya Perbaikan Butir Tindakan Hasil (1) Borang III A Akreditasi Program Studi D4 Kebidanan FK Unpad (2) (3) 62
Materi
Materi yang tumpang tindih dalam beberapa mata kuliah dihilangkan. Untuk setiap materi diusahakan selalu berdasarkan evidence based terbaru Classical learning student centered learning Kajian jurnal-jurnal kebidanan
Metode Pembelajaran
5.7Peningkatan Suasana Akademik 5.7.1 Jelaskan kebijakan tentang suasana akademik (otonomi keilmuan, kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik) serta ketersediaan dokumen pendukungnya.
(DI SESUAIKAN DENGAN KRITERIA PENILAIAN BORANG ) Suasana akademik di program kebidanan diciptakan agar dapat memfasilitasi kebutuhan belajar mahasiswa. Untuk setiap mata kuliah, frekwensi pertemuan (tatap muka Tenaga Pendidik -mahasiswa) berjumlah 14 kali pertemuan. Dengan Ujian tengah semester dan akhir semester yang berada diluar jadwal kuliah. Setiap hari seluruh mahasiswa program D3 dan D4, diusahakan untuk selalu memulai perkuliahan pada pukul 08.00 hingga pukul 16.00, dengan jeda 1-2 kali istirahat diantara perkuliahan. Jumlah jam belajar mahasiswa dihitung berdasarkan asumsi 1 SKS teori adalah 50 menit, dan 1 SKS praktik 100 menit. Untuk peningkatan skill praktik mahasiswa, dijadwalkan jam khusus yang masuk dalam kegiatan belajar mengajar. Dimana mahasiswa dapat berlatih secara mandiri baik itu di laboratorium maupun dikelas, baik dengan bimbingan ataupun tidak. Dalam setiap mata kuliah, Tenaga Pendidik /fasilitator untuk mata kuliah adalah tim dipimpin oleh coordinator/penanggung jawab mata kuliah. Sehingga mahasiswa tidak melulu bertemu dengan fasilitator/Tenaga Pendidik yang sama. Diharapkan melalui hal tersebut, mahasiswa memperoleh wawasan yang lebih (dengan bertemu Tenaga Pendidik yang berbeda). Setiap materi dalam mata kuliah, sangat diperhitungkan Tenaga Pendidik /fasilitator yang dianggap kompeten untuk memberikan materi dimaksud.
5.7.2
Jelaskan ketersediaan dan jenis prasarana, sarana dan dana yang memungkinkan terciptanya interaksi akademik antara sivitas akademika, serta status kepemilikan prasarana dan sarana.
Interaksi akademik yang diciptakan di program kebidanan, difasilitasi melalui berbagai forum yang sudah diprogramkan maupun yang tidak diprogramkan, seperti : a. Bimbingan praktik klinik kebidanan I, II dan III b. Bimbingan praktik kebidanan dasar Borang III A Akreditasi Program Studi D4 Kebidanan FK Unpad 63
c. Bimbingan praktik klinik kebidanan dasar d. Bimbingan kebidanan komunitas e. Bimbingan praktik klinik kebidanan (program D4) f. Bimbingan praktik belajar lapangan (pogram D4) g. Bimbingan Tenaga Pendidik wali h. Bimbingan karya tulis ilmiah i. Bimbingan laporan tugas akhir (program D4) j. Bimbingan pra seminar (proses belajar dikelas) Adapun sarana yang dimiliki oleh program kebidanan untuk menunjang interaksi akademik yang memadai, yaitu : a. Ruangan kelas untuk setiap angkatan b. Ruangan aula c. Ruang laboratorium ANC, INC, Nifas dan KDPK d. Ruang skill lab e. Ruang terbuka untuk diskusi mahasiswa f. Ruang tunggu untuk diskusi/bimbingan mahasiswa-Tenaga Pendidik Melalui forum dan sarana yang ada, interaksi akademik antara Tenaga Pendidik dan mahasiswa dapat dimaksimalkan.
5.7.3
Jelaskan program dan kegiatan di dalam dan di luar proses pembelajaran, yang dilaksanakan baik di dalam maupun di luar kelas, untuk menciptakan suasana akademik yang kondusif (misalnya seminar, simposium, lokakarya, bedah buku, penelitian bersama, pengenalan kehidupan kampus, dan temu Tenaga Pendidik mahasiswa-alumni) serta hasil yang diperoleh.
Program dan kegiatan yang dilakukan oleh program kebidanan untuk menciptakan suasana akademik yang kondusif, diantaranya yaitu melalui kuliah umum yang diberikan kepada mahasiswa untuk meningkatkan pengetahuan mahasiswa mengenai materi tertentu. Kuliah umum diberikan oleh instansi, perorangan ataupun sponsor yang dinilai kompeten memberikan materi-materi yang dimaksud. Pengenalan kehidupan kampus dilaksanakan setiap awal semester program perkuliahan, terutama untuk mahasiswa baru. Dalam program tersebut dibahas mengenai sistim perkuliahan, kemahasiswaan, praktik klinik, sistim evaluasi dan sebagainya. Untuk mahasiswa lainnya, setiap awal perkuliahan diadakan masa bimbingan, untuk persiapan menghadapi perkuliahan disemester berikutnya. Dalam masa bimbingan tersebut diharapkan interaksi antara mahasiswa dan Tenaga Pendidik dapat terbina dengan baik.
5.7.4
Jelaskan interaksi akademik antara Tenaga Pendidik -mahasiswa, antar mahasiswa, serta antar Tenaga Pendidik serta hasilnya.
Interaksi antara Tenaga Pendidik -mahasiswa merupakan hal yang sangat diperhatikan di program kebidanan, karena didalamnya ada muatan untuk menanamkan afektif yang baik kepada mahasiswa. Oleh karenanya di program kebidanan diadakan program-program tertentu untuk mengakomodasi kebutuhan tersebut. Diantaranya melalui : a. Program masa bimbingan b. Pendampingan kegiatan kemahasiswaan c. Bimbingan pra seminar (sebelum seminar dikelas) d. Bimbingan Tenaga Pendidik wali Sedangkan antar mahasiswa, kebutuhan tersebut diakomodasi melalui berbagai kegiatan yang dimaksudkan agar tercipta interaksi akademik antar mahasiswa. Kegiatan tersebut diantaranya : a. Program kemahasiswaan Borang III A Akreditasi Program Studi D4 Kebidanan FK Unpad 64
b. Proses belajar dalam kelas c. Kegiatan praktikum di laboratorium Interkasi akademik antar Tenaga Pendidik , merupakan hal penting yang harus diciptakan dan dijaga kontinuitasnya setiap saat. Hal tersebut diterapkan dalam berbagai hal diantaranya : a. Doa bersama setiap pagi
5.8 Pembekalan Etika Profesi Apakah lulusan program studi ini dibekali dengan etika profesi sebelum mereka lulus ? [Ya / Tidak]. Coret yang tidak sesuai. Bila Ya, jelaskan bentuk pembekalan tersebut. Ya... 1. Bentuk pembekalan berupa mata kuliah Etika profesi yang diberikan pada semester III dengan sub topik : Pengertian etik, hukum dan HAM Prinsip etika dan moral dalam memberikan pelayanan kebidanan Pokok perkembangan etika dalam pelayanan kebidanan Kode etik bidan Pembentukan perilaku bidan sesuai etika profesi Berbagai kasus pelanggaran etik dan moral dalam praktik bidan Presentasi dan diskusi kasus pelanggaran etik dan moral Menjelaskan pengertian hukum dan hukum kesehatan Menjelaskan landasan hukum dalam praktik profesi bidan Menjelaskan peraturan dan perundang-undangan yang melandasi tugas, fungsi dan praktik bidan Perbuatan melawan hukum Kajian UU No 23 Tahun 1992 tentang kesehatan, UU No 36 Tahun 2009 tentang kesehatan, Kepmenkes No 900 tahun 2002 tentang registrasi dan praktik bidan, Kepmenkes no HK.02.02/149 tentang penyelenggaraan praktik bidan Analisis Hukum dari berbagai kasus yang muncul pada praktik kebidanan. 5.9 Keselamatan Kerja Upaya program studi untuk menumbuhkan budaya keselamatan kerja dalam kegiatan praktikum/praktek. a. Apakah telah memilikipedoman sistem keselamatan kerja praktikum/praktek :[Ya/Tidak]. Coret yang tidak sesuai. Jawab : Ya
65
1. Dilarang bekerja sendirian di laboratorium, minimal ada asisten yang mengawasi 2. Dilarang bermain-main dengan peralatan laboratorium 3. Persiapkanlah hal yang perlu sebelum masuk laboratorium seperti jobsheet dan borang peminjaman alat 4. Dilarang makan dan minum di laboratorium 5. Jagalah kebersihan ruang laboratorium 6. Berdiskusi adalaha hal yang baik dilakukan untuk memahami lebih lanjut percobaan yang dilakukan. 7. Gunakan alat perlindungan diri (kacamata, apron, kup, sepatu tertutup, masker, sarung tangan) 8. Dilarang memakai perhiasan yang dapat rusak karena bahan Kimia. 9. Gunakan sandal yang telah disediakan 10. Buanglah sampah sesuai dengan jenisnya (basah, kering & tajam) 11. Biasakanlah mencuci tangan dengan sabun dan air bersih terutama setelah melakukan praktikum
b. Apakah sistem keselamatan kerja telah dilaksanakan dengan semestinya berdasarkan pedoman keselamatan kerja yang dimaksud pada pertanyaan 5.8.a diatas:[Ya/Tidak]. Coret yang tidak sesuai.
Cara memanaskan larutan menggunakan tabung reaksi 1. Isi tabung reaksi maksimal sepertiganya. 2. Api pemanas hendaknya terletak pada bagian atas larutan. 3. Goyangkan tabung reaksi agar pemanasan merata. 4. Arahkan mulut tabung reaksi pada tempat yang aman agar percikannya tidak melukai orang lain maupun diri sendiri
c. Tuliskan daftar peralatan dan bahan-bahan yang dipergunakan dalam sistem keselamatan kerja dimaksud. Jawab : 1. Tabung Reaksi 2. Pemanas spiritus 3. Penjepit tabung 4. Perlak
66
6.2Perolehan dan Alokasi Dana 6.2.1 Tuliskan realisasi perolehan dan alokasi dana (termasuk hibah) dalam juta rupiah termasuk gaji,selamatiga tahun terakhir, pada tabel berikut: JUMLAH DANA (JUTA RUPIAH) JENIS TS-2 TS-1 DANA (2) (3) (4)
TS (5)
Pemerintah (Pusat & daerah) Sumber lain (antara lain dari kegiatan kerjasama atau hibah langsung dari luar negeri) Total
2.490.660.000
3.484.590.000
1.321.600.000
72.000.000
5 6
249.600.000 3.280.000
67
7. 8.
1. 2. 3. 4. 5.
6. 7. 8.
1. 2. 3.
4.
5.
6. 7. 8. 9.
Hon. Tenaga Pendidik Penguji Tugas Akhir D4 Kebidanan (Ketua) Honor Tenaga Pendidik Penguji Tugas Akhir D4 Kebidanan (anggota) 2010 Hon. Tenaga Pendidik pengampu Mata Kuliah D4 Kebidanan Hon. Tenaga Pendidik Pengampu Praktikum D4 Kebidanan Hon. Tenaga Pendidik Pembimbing Utama Tugas Akhir Hon. Pembimbing Pendamping Tugas Akhir D4 Kebidanan Hon.Tenaga Pendidik Pengampu praktik Klinik Lapangan D4 Kebidanan Hon. Tenaga Pendidik pembuat soal D4 Kebidanan Hon. Tenaga Pendidik Pengawas Ujian D4 Kebidanan (Ketua) Hon. Tenaga Pendidik Penguji Tugas Akhir D4 Kebidanan (anggota) 2011 Hon. Tenaga Pendidik Pengampu Mata Kuliah D4 Kebidanan Hon. Tenaga Pendidik Pengampu Praktikum D4 Kebidanan Hon. Tenaga Pendidik Pembimbing Utama Tugas Akhir D4 Hon. Tenaga Pendidik Pembimbing Pendamping Tugas Akhir D4 Kebidanan Hon. Tenaga Pendidik Pengempu Praktik klinik Lapangan D4 Kebidanan Hon. Tenaga Pendidik Pembuat soal D4 Kebidanan Hon. Pengawas Ujian D4 Kebidanan Hon. Tenaga Pendidik Penguji Laporan Tugas Akhir D4 Kebidanan Hon. Tenaga Pendidik Penguji Utama Tugas Akhir D4 Kebidanan
20.000.000 56.000.000
10.360.000
44.000.000
68
6.2.2Tuliskan dana untuk kegiatan penelitian pada tiga tahun terakhir yang melibatkan Tenaga Pendidik yang bidang keahliannya sesuai dengan program studi, dengan mengikuti format tabel berikut:
Tahun (1) Judul Penelitian (2) Sumber dan Jenis Dana (3) Jumlah Dana* (dalam juta rupiah) (4)
Jumlah * Di luar dana penelitian/penulisan skripsi, tesis, dan disertasi sebagai bagian dari studi lanjut. Kontrak penelitian disiapkan untuk asesmen lapangan.
6.2.3Tuliskan dana yang diperoleh dari/untuk kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat pada tiga tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut:
Tahun (1) Judul Kegiatan Pelayanan/Pengabdian kepada Masyarakat (2) Sumber dan Jenis Dana (3) Jumlah Dana (dalam juta rupiah) (4)
Jumlah
6.3Prasarana 6.3.1 Tuliskan data ruang kerja Tenaga Pendidik tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan PS dengan mengikuti format tabel berikut: Ruang Kerja Tenaga Pendidik
(1)
Jumlah Ruang
(2)
Satu ruang untuk lebih dari 4 Tenaga Pendidik Satu ruang untuk 3 - 4 Tenaga Pendidik Satu ruang untuk 2 Tenaga Pendidik Satu ruang untuk 1 Tenaga Pendidik (bukan ruangan pimpinan jurusan/ direktorat/fakultas/PT) TOTAL
1 6 3 -
(t) =
6.3.2Tuliskan data prasarana(kantor, ruang kelas, ruang laboratorium, studio, ruang perpustakaan, kebun percobaan, dsb. kecuali ruang Tenaga Pendidik ) yang dipergunakan PS dalam proses belajar mengajar dengan mengikuti format tabel berikut:
Jumlah Unit (3) Total Luas 2 (m ) (4) Kepemilikan SD (5) SW (6) Kondisi Terawat (7) Tidak Terawat (8) Utilisasi (Jam/minggu) (9)
No. (1)
1. 2. 3.
3 1 1
v v v
v v v
19,16 16 16 69
4. 7.
8 1
451,4
v v
v v
320
6.3.3 Tuliskan data prasarana lain yang menunjang (misalnya tempat olah raga, ruang bersama, ruang himpunan mahasiswa, poliklinik) dengan mengikuti format tabel berikut:
Jenis Prasarana Penunjang (2) Jumlah Unit (3) Total Luas 2 (m ) (4) Kepemilikan SD (5) SW (6) Kondisi Terawat (7) Tidak Terawat (8) Unit Pengelola (9)
No. (1)
1. 2. 3.
1 1 1
6.4Sarana Pelaksanaan Kegiatan Akademik 6.4.1 Pustaka (buku teks, karya ilmiah, dan jurnal; termasuk juga dalam bentuk CD-ROM dan media lainnya) Tuliskan rekapitulasi jumlah ketersediaan pustaka yang relevan dengan bidang PS dengan mengikuti format tabel 1 berikut: Jenis Pustaka
(1)
Jumlah Judul
(2)
Jumlah Copy
(3)
Buku teks dan handbook Modul praktikum/praktek Jurnal yang terakreditasi oleh lembaga resmi (Dikti. LIPI, dll). Jurnal internasional* Majalah ilmiah Prosiding TOTAL Catatan * = termasuk e-journal. 6.4.2
1143 138 27 78
2360 414
Sebutkan sumber-sumber pustaka di lembaga lain (lembaga perpustakaan lainnya) yang biasa diakses/dimanfaatkan oleh Tenaga Pendidik dan mahasiswa program studi ini. Jika ada kerjasama, bukti agar disiapkan saat asesmen lapangan.
70
6.4.3 Tuliskan peralatan utama yang digunakan di laboratorium (tempat praktikum, bengkel, studio, ruang simulasi, rumah sakit, puskesmas/balai kesehatan, green house, lahan untuk pertanian, dan sejenisnya) yang dipergunakan dalam proses pembelajaran di jurusan/fakultas/PT dengan mengikuti format tabel berikut:
Rasio Alat:Mhs per Kegiatan Praktikum/ Praktek (5) Kepemilikan SD (6) SW (7) Baik (8) Kondisi Rusak (9) Rata-rata Waktu Penggunaan (jam/minggu) (10)
No.
Nama Laboratorium
(1)
(2)
(3)
Cat : File ada di prog. Exel (file inventaris alat lab tahun 2011)
71
6.5 Sistem Informasi 6.5.1 Jelaskan sistem informasi dan fasilitas yang digunakan oleh program studi untuk proses pembelajaran (hardware, software, e-learning,akses on-line ke perpustakaan, dll.).
6.5.2Beri tanda pada kolom yang sesuai dengan aksesibilitas tiap jenis data, dengan mengikuti format tabel berikut:
No. Jenis Data Secara Manual Sistem Pengelolaan Data Dengan Dengan Komputer Komputer Tanpa Jaringan Jaringan Lokal (LAN) Dengan Komputer Jaringan Luas (WAN)
(1) 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
(2) Mahasiswa Kartu Rencana Studi (KRS) Jadwal mata kuliah Nilai mata kuliah Transkrip akademik Lulusan Tenaga Pendidik Pegawai Keuangan Inventaris Perpustakaan
(3) V V V
(4)
(5) V
(6)
V V V V V V V
72
Pembiayaan sendiri oleh peneliti PT yang bersangkutan Depdiknas Institusi dalam negeri di luar Depdiknas Institusi luar negeri Jumlah
Catatan: (*) sediakan data pendukung pada saat asesmen lapangan
7.1.2 Tuliskan judul artikel ilmiah/karya ilmiah/karya seni/buku yang dihasilkan selama tiga tahun terakhir oleh Tenaga Pendidik tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan PS dengan mengikuti format tabel berikut:
No. (1) Judul (2) Nama-nama Tenaga Pendidik (3) Dihasilkan/ Dipublikasikan pada (4) Tahun Penyajian/ Publikasi (5) Tingkat* NasioInternanal sional (7) (8)
Lokal (6)
Catatan: * = beri tanda pada kolom yang sesuai. Untuk jurnal ilmiah tingkat nasional, yang dimaksud adalah jurnal yang telah terakreditasi oleh Dikti. Jika tidak terakreditasi Dikti, digolongkan jurnal tingkat lokal.
7.1.3 Sebutkan karya Tenaga Pendidik dan atau mahasiswa program studi yang telah memperolehHak atas Kekayaan Intelektual (Paten/HaKI) atau karya yang mendapat pengakuan/penghargaan dari lembaga nasional/ internasional selama tiga tahun terakhir.
Nama Karya* No. (1) Paten/HaKI (2) Karya yang Mendapat Pengakuan/Penghargaan dari Lembaga Wilayah/Nasional/Internasional (3)
1 2 Dst.
* Lampirkan surat paten/HaKI atau surat pengakuan/penghargaan dari lembaga nasional/ internasional.
73
7.2 Kegiatan Pelayanan/Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) 7.2.1 Tuliskan jumlah kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat (*)yang sesuai dengan bidang keilmuan PS selama tiga tahun terakhir yang dilakukan oleh Tenaga Pendidik tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan PS dengan mengikuti format tabel berikut:
Sumber Dana Kegiatan Pelayanan/Pengabdian kepada Masyarakat (1) Pembiayaan sendiri oleh Tenaga Pendidik PT yang bersangkutan Depdiknas Institusi dalam negeri di luar Depdiknas Institusi luar negeri TS-2 (2) TS-1 (3) TS (4)
Catatan: (*) Pelayanan/pengabdian kepada masyarakat adalah penerapan bidang ilmu untuk menyelesaikan masalah di masyarakat (termasuk masyarakat industri, pemerintah, dsb.)
7.2.2 Adakah mahasiswa yang dilibatkan dalam kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat dalam tiga tahun terakhir?
Tidak
Ya Jika Ya, jelaskan tingkat partisipasi dan bentuk keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat.
7.3 Kegiatan Kerjasama dengan Instansi Lain 7.3.1Tuliskan instansi dalam negeri yang menjalin kerjasama* yang terkait dengan program studi/jurusan dalam tiga tahun terakhir.
No. (1) Nama Instansi (2) Jenis Kegiatan (3) Kurun Waktu Kerjasama Mulai Berakhir (4) (5) Manfaat yang Telah Diperoleh (6)
1 2 3 dst.
Catatan : (*) dokumen pendukung disediakan pada saat asesmen lapangan
7.3.2 Tuliskan instansi luar negeri yang menjalin kerjasama* yang terkait dengan program studi/jurusan dalam tiga tahun terakhir.
No. (1) Nama Instansi (2) Jenis Kegiatan (3) Kurun Waktu Kerjasama Mulai Berakhir (4) (5) Manfaat yang Telah Diperoleh (6)
2 3 dst.
Catatan : (*) dokumen pendukung disediakan pada saat asesmen lapangan.
75
DAFTAR LAMPIRAN
A. LAMPIRAN YANG HARUS DIKIRIM BERSAMA BORANG No. 1 2 3 4 5 6 7 Nomor Butir 4.3.1 4.3.2 4.4.1 5.2.3 7.1.3 Keterangan FotokopiSK pendirian PS FotokopiSK izin operasional PS Fotokopi ijazah dan sertifikat pendidik Tenaga Pendidik tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan PS. Fotokopi ijazah dan sertifikat pendidik Tenaga Pendidik tetap yang bidang keahliannya di luar bidang PS. Fotokopi ijazah dan sertifikat pendidik Tenaga Pendidik tidak tetap. Contoh soal ujian dalam satu tahun terakhir untuk lima mata kuliah keahlian berikut silabusnya. Surat paten HaKI atau surat pengakuan/penghargaan terhadap karya Tenaga Pendidik atau mahasiswa dari lembaga nasional atau internasional.
B. LAMPIRAN YANG HARUS DISEDIAKAN PROGRAM STUDI PADA SAAT ASESMEN LAPANGAN No. 1 Nomor Butir 2.1 Keterangan Dokumen tentang aturan etika Tenaga Pendidik , etika mahasiswa, etika tenaga kependidikan, sistem penghargaan dan sanksi, serta pedoman dan prosedur pelayanan. Dokumen tentang jaminan mutu. Dokumen (kuesioner dan hasil) kajian proses pembelajaran melalui umpan balik dari Tenaga Pendidik , mahasiswa, alumni, dan pengguna lulusan. Daftar lulusan dalam lima tahun terakhir (termasuk IPK) Dokumen pendukung pelayanan kepada mahasiswa. Dokumen pendukung kegiatan yang merupakan upaya program studi mencari tempat kerja bagi luusannya. Dokumen (kuesioner dan hasil) kinerja lulusan oleh pihak pengguna. Laporan kegiatan himpunan alumni. Pedoman tertulis tentang sistem seleksi, perekrutan, penempatan, pengembangan, retensi dan pemberhentian Tenaga Pendidik dan tenaga kependidikan. Pedoman tertulis tentang monitoring dan evaluasi, serta rekam jejak kinerja akademik Tenaga Pendidik dan tenaga kependidikan. Bukti tentang kinerja Tenaga Pendidik di bidang pendidikan, penelitian, pelayanan/pengabdian kepada masyarakat Bukti kegiatan Tenaga Pendidik tetap dalam seminar ilmiah/ lokakarya/ penataran/ workshop/ pagelaran/pameran/peragaan. Bukti pencapaian prestasi/reputasi Tenaga Pendidik . Fotokopi bukti keikutsertaan Tenaga Pendidik tetap dalam organisasi keilmuan/profesi. Fotokopi ijazah dan sertifikat tenaga kependidikan. Silabus dan SAP tiap mata kuliah. Modul praktikum/praktek untuk setiap kegiatan praktikum/praktek. Dokumen pendukung monitoring perkuliahan. Dokumen pendukung kegiatan peninjauan kurikulum. Panduan karya/tugas akhir. Pedoman sistem keselamatan kerja. Notulen rapat/ bukti keterlibatan PS dalam perencanaan anggaran 76
2 3
2.4 2.5
4 5 6 7 8 9
10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
4.2 4.3.3 4.5.3 4.5.4 4.5.5 4.6.1 5.1.2.1 5.1.2.2 5.2.1 5.3 5.5.2.1 5.9 6.1
No. 23 24 25 26 27 28
Keterangan dan pengelolaan dana. Kontrak penelitian. Daftar pustaka yang relevan dengan PS, yang dipilah berdasarkan kategorinya. Bukti MOU kerjasama dengan lembaga perpustakaan lain (jika ada). Daftar software yang relevan dan petunjuk penggunaan SIM. Hasil penelitian (rekapitulasi judul dan dokumen laporan penelitian) yang jumlah judulnya ada dalam borang. Hasil pelayanan/pengabdian kepada masyarakat (rekapitulasi judul dan dokumen laporan PkM) yang jumlah judulnya ada dalam borang. Dokumen pendukung kegiatan kerjasama dengan instansi dalam negeri. Dokumen pendukung kegiatan kerjasama dengan instansi luar negeri.
29 30
7.3.1 7.3.2
77