Protokol Kyoto Protokol Kyoto adalah perjanjian internasional yang bertujuan untuk menurunkan emisi gas rumah kaca

dari hasil kegiatan industry dunia. Sebagaimana tujuan dari UNFCC yaitu stabilisasi konsentrasi gas rumah kaca di atmosfer pada tingkat yang akan mencegah gangguan antropogenik yang berbahaya bagi sistem iklim. Perjanjian yang dibuat mencakup baik negara-negara maju dan berkembang dikarenakan memberikan efek gas rumah kaca dalam jumlah yang besar . Perubahan iklim yang diakibatkan oleh manusia memicu diselenggarakannya Konferensi !klim "unia Pertama pada "esember #$# yang menjadi cikal bakal pernjanjian-perjanjian dari Protokol Kyoto. %ingga pada tahun ##&' diselenggarakan United Nations Frame(ork Con)ention on Climate Change yang merupakan hasil dari * tahun diskusi dan penelitian tentang perubahan iklim tersebut. %al ini mengakibatkan Negara-negara peserta sepakat untuk mengumpulkan dan berbagi informasi tentang perubahan iklim' sekaligus mengurangi dan mencegah peningkatan emisi gas rumah kaca. +alaupun perjanjian tersebut belum mengikat secara hukum' Negara peserta berkomitmen untuk menjalankannya. Namun banyak kekha(atiran yang muncul dalam menurunkan emisi gas rumah kaca tersebut. Sehingga pada tahun ##$ kembali diadakan sebuah konferensi di ,epang yang dinamai dengan Protokol Kyoto. %asil dari konferensi tersebut kemudian mengikat secara hukum yang diantaranya bertujuan untuk mengurangi emisi karbon dioksida' metana' nitrogen oksida' sulfur he-aflourida' senya(a hidro fluoro dan perfluorokarbon .PFC/. "isamping itu' Protokol Kyoto juga mendorong untuk melakukan pembangunan ber(a(asan lingkungan. Protokol Kyoto ditandatangani oleh 01 negara dan bersifat terbuka untuk ditandatangani oleh Negara lainnya hingga 2aret ###. 3iga mekanisme yang diatur didalam Protokol Kyoto ialah Joint Implementation .implementasi bersama/' Clean Development Mechanism .mekanisme pembangunan bersih/' Emission Trading .perdagangan emisi/. Namun tantangan hadir dari 4merika Serikat. 4merika Serikat merupakan Negara yang menolak untuk meratifikasi isi dari perjanjian Protokol Kyoto dengan pendapat akan
1

UNFCC.

melambatnya pertumbuhan ekonomi mereka dan ketentuan didalam Protokol Kyoto dianggap terlalu mengikat. 3ahun &** ' 4merika Serikat dikecam oleh Negara lain di dunia karena menarik kembali keputusannya untuk mendukung Protokol Kyoto. %al yang sama juga dilakukan oleh 5usia dan mengakibatkan kekha(atiran akan kekuatan hukum secara internasional yang tidak memenuhi persyaratan. Namun pada akhirnya di tahun &**1 5usia meratifikasi Protokol Kyoto tersebut. %ingga pada 6 Februari &**7 yang lalu' Protokol Kyoto telah berkekuatan hukum secara internasional dengan tanpa ratifikasi dari 4merika Serikat yang bernotabenkan Negara dengan emisi efek gas rumah kaca terbesar di dunia. Kelanjutan dari Protokol Kyoto sedang dalam tahapan menunggu perundingan mengenai kesepakatan yang baru' yang akan diterapkan pada tahun &*&*. Kebuntuan akan kesepakatan dari Protokol Kyoto ini diakibatkan perbedaan pendapat mengenai ganti rugi oleh Negara-negara kaya terhadap perubahan iklim. "ari pertemuan selama & hari di 8atar tersebut' pada tahun &* 7 mendatang direncanakan akan ada traktat baru mengenai lingkungan untuk menggantikan Protokol Kyoto tersebut&. Protokol Kyoto merupakan salah satu perjanjian yang merupakan re9im internasional diluar :rganisasi !nternasional. "idalam perjanjian Protokol Kyoto yang pada akhirnya disahkan secara hukum internasional pada tahun &**7' membuat ikatan-ikatan yang legal secara hukum dengan para Negara peserta konferensi tersebut. "iantaranya hingga pada tahun &* *' tercatat sejumlah # negara telah menandatangani ratifikasi perjanjian tersebut. 2aka dengan begitu Protokol Kyoto memberikan pengaruh yang sangat besar terhadap lingkungan didunia ini yang pada kenyataannya masih sangat jauh dari harapan;. Seperti yang telah dipaparkan diatas' bah(a Negara dengan gas emisi efek rumah kaca terbesar yaitu 4merika Serikat tidak ikut dalam meratifikasi perjanjian ini dengan alasan akan menghalang pertumbuhan ekonomi pada Negara mereka. <ahkan dengan hal tersebut 4merika Serikat mendapat kecaman dari (arga Negara 4merika Serikat sendiri dan juga dari Negara-negara di dunia. Shangri-La Dialogue (JADD)
2 3

BBC Indonesia. UNFCC.

Sebagai salah satu faktor 5e9im !nternasional dari dalam :rgansasi !nternasional' Shangri-=a "ialogue merupakan forum bertemunya antara pihak pemerintah .khususnya menteri pertahanan/ dengan pihak non-pemerintah yang bergabung untuk membahas isuisu perdamaian dan keamanan pada suatu ka(asan yang telah dimuali semenjak tahun &**& hingga sekarang. Shangri-=a "ialogue juga menjelaskan pembuatan keputusankeputusan keamanan dan pertahanan yang dikhususkan pada seluruh (ilayah didunia namun lebih dikhususkan pada suatu ka(asan1. Selain itu juga didalam "ialog Shangri=a' bertujuan untuk membentuk berbagai (ujud kerjasama dibidang politik' ekonomi' sosial dan juga keamanan antar negara-negara berkembang dengan negara-negara adi daya. Forum merupakan pertemuan penting dari pihak-pihak dibidang pertahanan dalam suatu ka(asan dan menjadi pertemuan tahunan yang bersifat )ital dalam agenda dari para menteri pertahanan dengan pihak-pihak yang bersangkutan dalam bidang tersebut. "an berkembang kepada diskusi-disuksi mendalam terhadap topik keamanan redional sehingga dapat membangun hubungan yang kuat antara kementerian-kementerian dengan pihak-pihak penting dengan berlandaskan atas kepercayaan. 4sia-Pasifik merupakan (ilayah yang sangat luas dan terdiri dari perbedaan sifat dasar antar ka(asan yang menjadi ka(asan dimana hampir mayoritas penduduk di dunia menempati (ilayah tersebut. Sehingga terdapat tantangan yang sangat berat dalam hal mempertahankan keutuhan dan keamanan di ka(asan tersebut. Setelah pertemuan forum Shangri-=a "ialogue ditahun &**6' !!SS mentargetkan untuk mengikutsertakan pihakpihak dengan kepentingan yang lebih tinggi dari bagian kecil setiap ka(asan. Perdebeatan yang terjadi didalam forum tersebut menjadi semakin terbuka dengan masuknya berbagai pihak yang memiliki pengaruh didalam bidang keamanan dari setaip ka(asan. Seperti dicontohkan dalam bidang keamanan maritime' diskusi yang terjadi mengarahkan consensus kepada prinsip-prinsip dasar yang berhubungan dengan Negara yang berada di daerah pesisir laut dan hubungan antara Selat 2alaka dengan power dari ka(asan non-4sia 3enggara. Seiring dengan berjalannya (aktu' tingkat keintensifitas dan keefekti)an dari setiap pertemuan ini mengalami peningkatan sebagai panggung untuk pertemuan hubungan bilateral maupun multilateral dalam hal kerjasama dibidang keamanan. Pihak penting menjadi kunci dari berbagai kesepakatan keamanan didalam
4

IISS

Shangri-=a "ialogue ini ialah 4merika Serikat' China dan ,epang. Presiden Susilo <ambang >udhoyono sebagai Presiden 5epublik !ndonesia mengatakan bah(a tema K33 ialah untuk menciptakan rancangan keamanan di (ilayah 4sia Pasifik. "alam membahas mengenai konflik =aut Cina Selatan' perlu ada perubahan geopolitik yang ada menjadi sebuah bentuk kerja sama. +ilayah tersebut merupakan (ilayah dengan jaringan ekonomi' politik' keamanan dan hubungan sosial yang saling berkembang diantara (ilayah-(ilayah daerah tersebut. Permasalahan yang muncul dimulai dari terorisme' bencana alam' perdagangan manusia' perompakan' dan juga krisis ekonomi.7 Perselisihan yang terjadi di (ilayah =aut Cina Selatan juga disertai dengan permaslahan lainnya seperti perlindungan kebebasan maritime' penyeimbangan kembali posisi 4merika Serikat di 4sia Pasifik' penangkalan dan stabilitas regional' angkatan bersenjata dan kapal selam dan keamanan regional' ancaman keamanan di 4sia Selatan' bentuk perang baru ? cyber crime' pesa(at tanpa a(ak yang muncul dan resiko yang bermunculan dari keamanan global dan 4sia-Pasifik.

DAFTAR PUSTAKA

Carlo Sumaryao, 2012.

4sia Pasifik "efence Forum. Shangri-=a "ialogue &* & Fokus Pada 4ncaman Non 3radisional. security-summit 4ustralian Ao)ernment ? "epartment of 3he Bn)iroment. Kyoto Protocol. Sumber ? http?@@(((.climatechange.go).au@international@negotiations@historynegotiations@kyoto-protocol <<C !ndonesia. Protokol Kyoto Diperpanjang ampai !"!". #@ &@&* &. Sumber ? &0@6@&* &. :leh ? Carlo Sumayao. Sumber ? http?@@apdforum.com@id@article@rmiap@articles@online@features@&* &@*6@&0@asian-

http?@@(((.bbc.co.uk@indonesia@dunia@&* &@ &@ & &*0Ckyotoprotocol.shtml =aurence 4nthony Barth :rgani9ation. The Politics o# Climate Changed E$plained . Sumber http?@@(((.earthorgani9ation.org@articles@=ibrary@3%BCP:=!3!CSC:FCC=!243 BCC%4NABCBDP=4!NB"@default.asp3he !nternational !nstitute For Strategic Studies. 4bout Shangri-=a. Sumber ? https?@@(((.iiss.org@en@e)ents@shangri-s-la-s-dialogue@about-shangri-la United Nations Frame(ork Con)ention on Climate Change .UNFCC/. Kyoto Protocol. Sumber ? https?@@unfccc.int@kyotoCprotocol@items@&0;*.php +ord Press. Ne( Aolden %ead. Protokol Kyoto. Sumber ? ?

http?@@ne(goldenhead.(ordpress.com@kyoto@ ++F Alobal. %rie# &'ide to The Kyoto Protocol. Sumber ?

http?@@((f.panda.org@aboutCourCearth@aboutcc@climateCsolutions@(hatCmustCbeCag reed@kyotoCprotocol@