Anda di halaman 1dari 12

PERSYARATAN LOKASI 1.

Tanah yang baik untuk kolam pemeliharaan adalah jenis tanah liat/lempung, tidak berporos dan cukup mengandung humus. Jenis tanah tersebut dapat menahan massa air yang besar dan tidak bocor sehingga dapat dibuat pematang/dinding kolam. 2. Kemiringan tanah yang baik untuk pembuatan kolam berkisar antara 3- ! untuk memudahkan pengairan kolam secara gra"itasi. 3. #kan gurame dapat tumbuh normal, jika lokasi pemeliharaan berada pada ketinggian $-%$$ m dpl. %. Kualitas air untuk pemeliharaan ikan gurame harus bersih dan dasar kolam tidak berlumpur, tidak terlalu keruh dan tidak tercemar bahan-bahan kimia beracun, dan minyak/limbah pabrik. . Kolam dengan kedalaman &$-1$$ cm dan sistem pengairannya yang mengalir sangat baik bagi pertumbuhan dan perkembangan 'isik ikan gurame. (ntuk pemeliharaan secara tradisional pada kolam khusus, debit air yang diperkenankan adalah 3 liter/detik, sedangkan untuk pemeliharaan secara polikultur, debit air yang ideal adalah antara )-12 liter/detik. ). Keasaman air *p+, yang baik adalah antara ), --. &. .uhu air yang baik berkisar antara 2%-2- derajat /. 6. PEDOMAN TEKNIS BUDIDAYA 6.1 Penyiapan Sarana dan Peralatan . 1. Kolam Jenis kolam yang umum dipergunakan dalam budidaya ikan gurame antara lain0 Kolam penyimpanan induk a, Kolam ini ber'ungsi untuk menyimpan induk dalam mempersiapkan kematangan telur dan memelihara kesehatan induk, kolam berupa kolam tanah yang luasnya sekitar 1$ meter persegi, kedalamam minimal $ cm dan kepadatan kolam induk 2$ ekor betina dan 1$ ekor jantan. b, Kolam pemijahan Kolam berupa kolam tanah yang luasnya 2$$/3$$ meter persegi dan kepadatan kolam induk 1 ekor memerlukan 2-1$ meter persegi *tergantung dari sistim pemijahan,. 1dapun syarat kolam pemijahan adalah suhu air berkisar antara 2%-2- derajat /2 kedalaman air & -1$$ cm2 dasar kolam sebaiknya

berpasir. Tempatkan sarana penempel telur berupa injuk atau ranting-ranting. c, Kolam pemeliharaan benih/kolam pendederan 3uas kolam tidak lebih dari $-1$$ meter persegi. Kedalaman air kolam antara 3$- $ cm. Kepadatan sebaiknya - $ ekor/meter persegi. 3ama pemeliharaan di dalam kolam pendederan/ipukan antara 3-% minggu, pada saat benih ikan berukuran 3cm. d, Kolam pembesaran Kolam pembesaran ber'ungsi sebagai tempat untuk memelihara dan membesarkan benih selepas dari kolam pendederan. 1dakalanya dalam pemeliharaan ini diperlukan beberapa kolam jaring 1,2 41, cm. Jumlah penebaran bibit sebaiknya tidak lebih dari 1$ ekor/meter persegi. e, Kolam/tempat pemberokan 5erupakan tempat pembersihan ikan sebelum dipasarkan 2. 1dapun cara pembuatan kolam adalah sebagai berikut0 (kurlah tanah 1$ 6 1$ m *1$$ m2,. a, b, 7uatlah pematangnya dengan ukuran2 bagian atas lebarnya $, m, bagian ba8ahnya 1 m dan tingginya 1 m. c, 9asanglah pipa/bambu besar untuk pemasukan dan pengeluaran air. 1turlah tinggi rendahnya, agar mudah memasukkan dan mengeluarkan air. d, /angkullah tanah dasar kolam induk agar gembur, lalu diratakan lagi. Tanah akan jadi lembut setelah diairi, sehingga lobang-lobang tanah akan tertutup, dan air tidak keluar akibat bocor dari pori-pori itu. :asar kolam dibuat miring ke arah pintu keluar air. e, 7uatlah saluran ditengah-tengah kolam induk, memanjang dari pintu masuk air ke pintu keluar. 3ebar saluran itu $, m dan dalamnya 1 cm. ', Keringkanlah kolam induk dengan 2 karung pupuk kandang yang disebarkan merata, kemudian air dimasukkan. 7iarkan selama 1 minggu, agar pupuk hancur dan meresap ke tanah dan membentuk lumut, serta menguji agar kolam tidask bocor. Tinggi air $,& -1 m. 3.

%. Peralatan 1lat-alat yang biasa digunakan dalam usaha pembenihan ikan gurame diantaranya adalah0 jala, 8aring *anco,, hapa *kotak dari jaring/kelambu untuk menampung sementara induk maupun benih,, seser, ember-ember, baskom berbagai ukuran, timbangan skala kecil *gram, dan besar *Kg,, cangkul, arit, pisau serta piring secchi *secchi disc, untuk mengukur kadar kekeruhan. .edangkan peralatan lain yang digunakan untuk memanen/menangkap ikan gurame antara lain adalah 8arring/scoopnet yang halus, ayakan panglembangan diameter 1$$ cm, ayakan penandean diameter cm, tempat menyimpan ikan, keramba kemplung, keramba kupyak, 'ish bus *untuk mengangkut ikan jarak dekat,, kekaban *untuk tempat penempelan telur yang bersi'at melekat,, hapa dari kain tricote *untuk penetasan telur secara terkontrol, atau kadang-kadang untuk penangkapan benih, ayakan penyabetan dari alumunium/bambu, oblok/delok *untuk pengangkut benih,, sirib *untuk menangkap benih ukuran 1$ cm keatas,, anco/hanco *untuk menangkap ikan,, lambit dari jaring nilon *untuk menangkap ikan konsumsi,, scoopnet *untuk menangkap benih ikan yang berumur satu minggu keatas,, seser *gunanya; scoopnet, tetapi ukurannya lebih besar,, jaring berbentuk segiempat *untuk menangkap induk ikan atau ikan konsumsi,. 6.2 Pe !i!itan . 1. Pemilihan Induk /iri-ciri induk ikan gurame yang baik adalah sebagai berikut0 5emiliki si'at pertumbuhan yang cepat. a, b, 7entuk badan normal *perbandingan panjang dan berat badan ideal,. c, (kuran kepala relati' kecil d, .usunan sisik teratur,licin, 8arna cerah dan mengkilap serta tidak luka. e, <erakan normal dan lincah. ', 7entuk bibir indah sepertipisang, bermulut kecil dan tidak berjanggut.

g, 7erumur antara 2- tahun. 2. 1dapun ciri-ciri untuk membedakan induk jantan dan induk betina adalah sebagai berikut0 7etina a, - :ahi meninjol. - :asar sirip dada terang gelap kehitaman. - :agu putih kecoklatan. - Jika diletakkan pada tempat datar ekor hanya bergerakgerak. - Jika perut distriping tidak mengeluarkan cairan. b, Jantan - :ahi menonjol. - :asar sirip dada terang keputihan. - :agu kuning. - Jika diletakkan pada tempat datar ekor akan naik. - Jika perut distriping mengeluarkan cairan sperma ber8arna putih. 3. %. Pemeliharaan Induk #nduk-induk terpilih *2$-3$ ekor untuk kolam seluas 1$ m2, disimpan dalam kolam penyimpanan induk. 7eri makanan selama dalam penampungan. (ntuk setiap induk dengan berat antara 2-3 kg diberi makanan daundaunan sebanyak 1/3 kg setiap hari pada sore hari. 5akanan tambahan berupa dedak halus yang diseduh air panas diberikan 2 kali seminggu dengan takaran 1/2 blekminyak tanah setiap kali pemberian.

. Pembenihan 7ila proses pematangan gonada *kandung telur dan sperma, di kolam penampungan sudah mencapai puncaknya, induk segera dimasukkan dalam kolam pemijahan. 1dapun cara pemijjahan ikan gurame adalah sebagai berikut0 Kolam dikeringkan terlebih dahulu selama hari, a, perbaiki tanggul dan dasar kolam. b, 3akukan pengapuran dan pemupukan. 9emupukan dasar dengan pupuk kandang dosis &, kg/1$$ meter

persegi dan biarkan selama 3 hari. c, Tanami dasar kolam dengan tanaman ganggang buntut anjng d, #sikan air yang telah dicampur dengan pupuk buatan T.9 sebantak $$ gram/1$$ meter persegi, biarkan selama 1 minggu kemudian isikan air hingga kedalaman & cm. e, (ntuk kolam seluas 1$$ meter persegi bisa disebar induk sebanyak 3$ ekor betina dan 1$ ekor jantan. .etelah pemijahan berlangsung, 1-2 hari induk betina akan melepaskan telur-telurnya ke dalam sarang yang kemudian disemproti sperma oleh si jantan sehingga terjadi pembuahan sel telur. 2$-3$ hari kemudian, induk-induk yang terpelihara baik akan berpijah lagi dan beberapa hari kemudian telur akan menetas.

). Pemeliharaan Bibit 7enih-benih yang telah berumur 1-2 bulan sejak menetas dapat dibesarkan pada kolam pendederan atau disa8ah sebagai penyelang. :alam pelaksanaan pendederan adalah melakukan pengeringan kolam atau sa8ah, pemupukan, perbaikan pematang dan pemasangan saringan atau perbaikan pipa-pipa pada pintu pemasukan atau pengeluaran air. .etelah persiapan selesai, benih ditebarkan dengan kepadatan 3$ ekor/meter persegi dengan ukuran benih -1$ cm pada kolam pendederan. 5akanan yang dapat diberikan selama pemeliharaan adalah rayap atau daundaunan yang telah dilunakkan dengan dosis 2$-3$! berat badan ratarata. 5akanan tambahan berupa dedak halus yang diseduh air panas diberikan 1 kali seminggu dengan takaran 1 blek minyak tanah untuk 1$$ ekor benih. 3amanya pendederan sekitar 1-2 bulan. 6." Pe eli#araan Pe !e$aran . 1. Pemeliharaan pembesaran dapat dilakukan secara polikultur maupun monokultur. 9olikultur a, #kan gurame dipeliharan bersama ikan ta8es, ikan mas, nilem, mujair atau lele. /ara ini lebih menguntungkan karena pertumbuhan ikan gurame yang cukup lambat. b, 5onokultur

9ada pemeliharaan gurame tersendiri, bibit yang disebar minimal harus berumur 2 bulan. 9enebaran bibit sejumlah $$ ekor *ukuran 1$-1 cm, diperlukan luas kolam sekitar 1 $$ meter persegi 2. 3. Pemupukan 9emupukan dapat dilakukan dengan bahan kimia dan pupuk kandang. 9ada umumnya pemupukan hanya dilakukan 1 kali dalam setiap pemeliharaan, dengan maksud untuk meningkatkan makanan alami bagi he8an peliharaan. Tahap pertama pemupukan dilakukan pada 8aktu kolam dikeringkan. 9ada saat ini pupuk yang diberikan adalah pupuk kandang sebanyak &, kg untuk tiap 1$$ m2 kolam, air disisakan sedikit demi sedikit sampai mencapai ketinggian 1$ cm dan dibiarkan selama 3 hari. 9ada tahap berikutnya pemupukan dilakukan dengan menggunakan pupuk buatan seperti T.9 atau pupuk (rea sebanyak $$ gram untuk setiap 1$$ m2 kolam. 9emberian kedua pupuk tersebut ditebarkan merata ke setiap dasar dan sudut kolam. %. Pemberian Pakan 5akanan pokok ikan gurame berupa pelet yang dapat diatur gi=inya, namun di daerah yang agak sulit memperoleh pelet, daun-daunan merupakan alternati' yang sangat baik untuk dijadikan makanan ikan, diantaranya0 daun pepaya, keladi, ketela pohon, genjer, kimpul, kangkung, ubi jalar, ketimun, labu dan dadap. 9emberian makanan yang teratur dengan kualitas dan kuantitas yang tinggi dapat meningkatkan pertumbuhan tubuh ikan lebih cepat. #nduk-induk gurame yang sehat dan terjamin makanannya dapat dipijahkan dua kali setahun berturut-turut selama tahun. . Pemeliharaan Kolam/Tambak .etiap habis panen, kolam dibersihkan/kuras. setelah itu dilakukan pemupukan agar mempengaruhi kesuburan kolam, sehingga bila benih disebarkan, kesuburan ikan akan terjamin dan pertumbuhan ikan akan cepat. %. &AMA DAN PENYAKIT %.1 Penya'it . <angguan yang dapat menyebabkan matinya ikan adalah penyakit yang disebut penyakit non parasiter dan penyakit

yang disebabkan parasit. <angguan-gangguan non parasiter bisa berupa pencemaran air seperti adanya gas-gas beracun berupa asam belerang atau amoniak2 kerusakan akibat penangkapan atau kelainan tubuh karena keturunan. 9enanggulangannya adalah dengan mendeteksi keadaan kolam dan perilaku ikan-ikan tersebut. 5emang diperlukan pengetahuan dan pengalaman yang cukup untuk mengetahuinya. ikan-ikan yang sakit biasanya menjadi kurus dan lamban gerakannya. <angguan lain yang berupa penyakit parasiter, yang diakibatkan oleh bakteri, "irus, jamur dan berbagai mikroorganisme lainnya. 7ila ikan terkena penyakit yang disebabkan parasit, dapat dikenali sebagai berikut0 1, 9enyakit pada kulit2 pada bagian-bagian tertentu ber8arna merah terutama di bagian dada, perut dan pangkal sirip. 2, 9enyakit pada insang2 tutup insang mengembang. 3embaran insang menjadi pucat, kadang-kadang tampak semburat merah dan kelabu 3, 9enyakit pada organ dalam2 perut ikan membengkak, sisik berdiri. 9encegahan timbulnya penyakit ini dapat dilakukan dengan mengangkat ikan dan melakukan penjemuran kolam beberapa hari agar parasit pada segala stadium mati. 9arasit yang menempel pada tubuh ikan dapat disiangi dengan pinset. 9engobatan bagi ikan-ikan yang sudah cukup memprihatikan keadaannya, dapat dilakukan dengan menggunakan bahan kimia diantaranya0 9engobatan dengan Kalium 9ermanganat *9K, 1, .ediakan air sumur atau sumber air lainnya yang bersih a. dalam bak penampungan sesuai dengan berat ikan yang akan diobati. b. 7uat larutan 9K sebanyak 2 gram/1$ liter atau 1, sdt/1$$ l air. c. >endam ikan yang akan diobati dalam larutan tersebut selama 3$-)$ menit dengan dia8asi terus menerus. d. 7ila belum sembuh betul, pengobatan ulang dapat dilakukan 3 atau % hari kemudian. 2, 9engobatan dengan ?egu"on. #kan direndam pada larutan negu"on dengan 2-3, ! selama 3 mernit. (ntuk pemberantasan parasit di kolam, bahan tersebut dilarutkan dalam air hingga konsentrasi $,1! ?egu"on lalu disiramkan ke dalam kolam yang telah dikeringkan. 7iarkan selama 2 hari.

3, 9engobatan dengan garam dapur. +al ini dilakukan di pedesaan yang sulit mendapatkan bahan-bahan kimia. /aranya0 *1, siapkan 8adah yang diisi air bersih. setiap 1$$ cc air bersih dicampurkan 1-2 gram *?a/l,, diaduk sampai rata2 *2, ikan yang sakit direndam dalam larutan tersebut. Tetapi karena obat ini berbahaya, lamanya perendaman cukup -1$ menit saja. *3, .etelah itu segera ikan dipindahkan ke 8adah yang berisi air bersih untuk selanjutnya dipindahkan kembali ke dalam kolam2 *%, pengobatan ulang dapat dilakukan 3-% hari kemudian dengan cara yang sama. %.2 &a a . 7agi benih gurame musuh yang paling utama adalah gangguan dari ikan liar/pemangsa dan beberapa jenis ikan peliharaan seperti ta8es, gurame dan sepat. 5usuh lainnya adalah bia8ak, katak, ular dan bermacam-macam burung pemangsa. (. PANEN (.1 Penan)'apan . 9emanenan benih dapat dilakukan setelah benih berumur 1 bulan. /aranya dengan menyurutkan air sedikit demi sedikit sementara saluran air masuk diperkecil. 9asanglah jaring lembut di pintu pengeluaran untuk menampung benih atau bisa juga dengan membuat parit di tengah kolam menuju ke lubang pengeluaran. 7ibit yang tera8at baik bisa mencapai bobot $,3 gram/ekor pada saat dipanen. 9emanenan hasil pembesaran ikan gurame sangat tersantung dari ukuran yang diminta konsumen. (mumnya pemanenan dilakukan setelah ikan berumur 2-3 tahun, ikan yang berumur 2 tahun mempunyai panjang sekitar 2 cm dan berat $,3 kg/ekor, sedangkan untuk ikan yang berumur 3 tahun panjangnya sekitar 3 cm dan berat badan $,& kg/ekor. (ntuk ikan berumur % tahun panjangnya dapat mencapai %$ cm dan berat 1. kg/ekor. 1dapun cara penangkapan0 air disurutkan sedikit demi sedikit, penangkapan dilakukan pada pagi hari. +indari cara penangkapan yang dapat menyebabkan ikan terluka. (.2 Pe !er$i#an . .etelah air kolam surut, benih digiring masuk ke petak kecil. Kemudian diserok dan dimasukkan ke dalam keranjang panen. 7iasanya 8aktu panen tidak hanya gurame saja yang tertangkap, sehingga sebelum ikan dimasukkan ke kolam pemberokan, harus diseleksi dan dibersihkan terlebih dahulu. 9embersihan benih dilakukan selama 1 hari. tujuannya agar ikan tidak mabuk se8aktu diangkut ke pasar. 3amanya

pembersihan disesuaikan dengan besarnya benih. *. PAS+A PANEN *.1. Penan)anan i'an #id,p 1dakalanya ikan konsumsi ini akan lebih mahal harganya bila dijual dalam keadaan hidup. +al yang perlu diperhatikan agar ikan tersebut sampai ke konsumen dalam keadaan hidup, segar dan sehat antara lain0 :alam pengangkutan gunakan air yang bersuhu rendah a. sekitar 2$ derajat /. b. @aktu pengangkutan hendaknya pada pagi hari atau sore hari. c. Jumlah kepadatan ikan dalam alat pengangkutan tidak terlalu padat. *.2. Penan)anan i'an $e)ar #kan segar mas merupakan produk yang cepat turun kualitasnya. +al yang perlu diperhatikan untuk mempertahankan kesegaran antara lain0 9enangkapan harus dilakukan hati-hati agar ikan-ikan tidak a. luka. b. .ebelum dikemas, ikan harus dicuci agar bersih dan lendir. c. @adah pengangkut harus bersih dan tertutup. (ntuk pengangkutan jarak dekat *2 jam perjalanan,, dapat digunakan keranjang yang dilapisi dengan daun pisang/plastik. (ntuk pengangkutan jarak jauh digunakan kotak dan seng atau 'iberglass. Kapasitas kotak maksimum $ kg dengan tinggi kotak maksimum $ cm. *.". I'an dileta''an di dala -ada# yan) di!eri e$ den)an $,#, 6.% dera/at +. <unakan es berupa potongan kecil-kecil *es curai, dengan perbandingan jumlah es dan ikan;101. :asar kotak dilapisi es setebal %- cm. Kemudian ikan disusun di atas lapisan es ini setebal -1$ cm, lalu disusul lapisan es lagi dan seterusnya. 1ntara ikan dengan dinding kotak diberi es, demikian juga antara ikan dengan penutup kotak. .edangkan hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pananganan pascapanen benih adalah sebagai berikut0 1. 7enih ikan harus dipilih yang sehat yaitu bebas dari penyakit, parasit dan tidak cacat. .etelah itu, benih ikan baru dimasukkan ke dalam kantong plastik *sistem tertutup, atau keramba *sistem terbuka,. 2. 1ir yang dipakai media pengangkutan harus bersih, sehat, bebas hama dan penyakit serta bahan organik lainya. .ebagai contoh dapat digunakan air sumur yang telah diaerasi semalam.

3. .ebelum diangkut benih ikan harus diberok dahulu selama beberapa hari. <unakan tempat pemberokan berupa bak yang berisi air bersih dan dengan aerasi yang baik. 7ak pemberokan dapat dibuat dengan ukuran 1 m 6 1 m atau 2 m 6 $, m. :engan ukuran tersebut, bak pemberokan dapat menampung benih ikan mas sejumlah $$$4)$$$ ekor dengan ukuran 3- cm. Jumlah benih dalam pemberokan harus disesuaikan dengan ukuran benihnya. %. 7erdasarkan lama/jarak pengiriman, sistem pengangkutan benih terbagi menjadi dua bagian, yaitu0 .istem terbuka a. :ilakukan untuk mengangkut benih dalam jarak dekat atau tidak memerlukan 8aktu yang lama. 1lat pengangkut berupa keramba. .etiap keramba dapat diisi air bersih 1 liter dan dapat untuk mengangkut sekitar $$$ ekor benih ukuran 3cm. b. .istem tertutup :ilakukan untuk pengangkutan benih jarak jauh yang memerlukan 8aktu lebih dari %- jam, menggunakan kantong plastik. Aolume media pengangkutan terdiri dari air bersih liter yang diberi bu''er ?a2*hpo,%.1+2B sebanyak C gram. /ara pengemasan benih ikan yang diangkut dengan kantong plastik0 *1, masukkan air bersih ke dalam kantong plastik kemudian benih2 *3, hilangkan udara dengan menekan kantong plastik ke permukaan air2 *3, alirkan oksigen dari tabung dialirkan ke kantong plastik sebanyak 2/3 "olume keseluruhan rongga *air0oksigen;102,2 *%, kantong plastik lalu diikat. * , kantong plastik dimasukkan ke dalam dos dengan posisi membujur atau ditidurkan. :os yang berukuran panjang $, $ m, lebar $,3 m, dan tinggi $, $ m dapat diisi 2 buah kantong plastik. 7eberapa hal yang perlu diperhatikan setelah benih sampai di tempat tujuan adalah sebagai berikut0 1. .iapkan larutan tetrasiklin 2 ppm dalam 8askom *1 kapsul tertasiklin dalam 1$ liter air bersih,. 2. 7uka kantong plastik, tambahkan air bersih yang berasal dari kolam setempat sedikit demi sedikit agar perubahan suhu air dalam kantong plastik terjadi perlahan-lahan. 3. 9indahkan benih ikan ke 8askom yang berisi larutan tetrasiklin selama 1-2 menit. %. 5asukan benih ikan ke dalam bak pemberokan. :alam bak pemberokan benih ikan diberi pakan secukupnya. .elain itu, dilakukan pengobatan dengan tetrasiklin 2 ppm selama 3 hari berturut-turut. .elain tetrsikli dapat juga digunakan obat lain seperti K5?B% sebanyak 2$ ppm atau

'ormalin sebanyak %! selama 3- menit. . .etelah 1 minggu dikarantina, tebar benih ikan di kolam budidaya. 10. ANALISIS EKONOMI BUDIDAYA TANAMAN 10.1 Anali$i$ U$a#a B,didaya . 9erkiraan analisis budidaya ikan gurame untuk ) empang selama 1 bulan di daerah Ja8a 7arat pada tahun 1CCC adalah sebagai berikut0 1) Biaya produksi 1, .e8a lahan ) empang D >p. -$.$$$,-/bulan 2, 7enih per empang %$$$ ekor D>p 1 $,3, 9akan - 9ostal per empang & karung D >p 1$.$$$,- >ambo per empang karung D >p 2. $$,%, Bbat - .uper tetra per empang 2 tablet D >p 1.$$$,, Tenaga kerja 2 B+ D >p 2$.$$$,), 3ain-lain *pemeliharaan, 1, la# !iaya pr2d,'$i >p. %-$.$$$,>p. 3.)$$.$$$,>p. %2$.$$$,>p. & .$$$,-

>p 12.$$$,>p. %$.$$$,>p. %)$.&$$,Rp. 3.0(*.%004. Rp. %.& . Rp. 4.(1 .' ; 1,-C

2. Penerimaan per empang 4 "p. 4 #$ '. Keuntungan 4. Parameter kelayakan usaha 7// >asio

ekor !

#$ #$

10.2 5a !aran Pel,an) A)ri!i$ni$ . 7udidaya ikan gurame, mempunyai nilai ekonomis yang sangat tinggi. disamping rasanya yang le=at dan empuk, ikan ini pun digemari banyak orang. .udah menjadi tradisi dalam setiap kendurian, ikan gurame selalu menjadi syarat utama hidangan. :isamping rasanya itu, pera8atannya pun tidak terlalu sulit dan tidak memakan banyak biaya, sehingga banyak petani ikan yang mulai menggemari, membudidayakan ikan ini, karena harga dari setiap bibitnya yang murah dapat menghasilkan keuntungan 3 kali lipat dari harga bibit. +arga dari ikan gurame di pasaran sangat

ber"ariasi tergantung dari bobot ikan tersebut. #kan gurame dengan berat 1, kg dapat mencapai harga >p ).$$$->p -.$$$ tergantung keadaan pada saat itu.

Anda mungkin juga menyukai