Anda di halaman 1dari 26

Instrumentasi Proses

Reza Fauzan, ST, M.Sc

Materi

Tujuan! Mempelajari dasar-dasar instrumentasi proses yang menunjang kelangsungan sistem pengendalian proses! Materi! 1. Karakteristik Pengukuran (Measurement Characteristics)! 2. Pengukuran Suhu (Temperature Measurement)! 3. Pengukuran Tekanan (Pressure Measurement)! 4. Pengukuran Volume/Level (Level Measurement)! 5. Pengukuran Laju Aliran (Flow Measurement)!

Measurement Characteristics
Pengukuran (Measurement)!
Suatu perbandingan sebuah kuantitas yang tidak diketahui nilainya dengan suatu nilai standar (dalam satuan tertentu)!

Pengukuran Aliran Fluida


Pengukuran aliran uida adalah sangat penting di dalam suatu industri proses seperti ! kilang minyak (renery)! pembangkit listrik (power plant) ! dan industri kimia (petrochemical) . ! Pada industri proses seperti ini, memerlukan penentuan kuantitas dari suatu uida (liquid, gas atau steam) yang mengalir melalui suatu titik pengukuran, baik didalam saluran yang tertutup (pipe) maupun saluran terbuka (open channel). !
! !

Kuantitas yang ditentukan antara lain ; ! laju aliran volume (volume ow rate)! laju aliran massa (mass ow rate)! kecepatan aliran (ow velocity).

Flow Meter
Instrumen yang dipakai adalah owmeter.! Pengembangan owmeter ini melalui tahapan yang luas mencakup!
!

ow sensor,! interaksi sensor dan uida melalui penggunaan teknik komputasi (computation techniques)! transducers dan hubungannya dengan unit pemprosesan sinyal (signal processing units), ! serta penilaian dari keseluruhan sistem di bawah kondisi ideal, kondisi gangguan (disturbed), kasar (harsh), kondisi berpotensi meledak (explosive conditions) serta pada lokasi laboratorium dan lapangan (eld).

Jenis Flowmeter

Di!erential Pressure

Ventury Tube

Flow Nozzle

Pitot Tube

Instalation
Ada dua jenis metoda pemasangan dari owmeter yaitu ! 1.Inline ! membutuhkan dua buah connector untuk pipa bagian hulu (upstream) dan hilir (downstream)! Pemasangan secara inline, garis tengah dari pipa harus sama dengan ukuran garis tengah owmeter.!

!
2.Insertion ! Pada model Inline pemasangan, sedangkan model insertion pemasangannya dilakukan dengan menyisipkan sensor probe kedalam pipa.! Metode pemasangan secara insertion lebih eksibel dan hemat, bila dipasang pada! line size yang lebih besar. ! Ada dua jenis metoda penyambungan untuk owmeter secara inline dengan pipa! yaitu anged dan wafer.

Variable Area
Rotameter adalah variable are flowmeter yang paling banyak digunakan.!!Argometer baling-baling bergerak memiliki prinsip operasi yang sama, kecuali "piston bergerak (float)" dari rotameter merupakan katup terbuka yang berayun dan berat float digantikan oleh gaya pegas diterapkan pada katup. Rotameter dipasang secara vertikal dengan ujung sempit di bagian bawah dan penyadap tabung ke puncak yang lebih luas.! Aliran berasal dari bawah dan mendorong pelampung dalam rotameter sampai titik dimana berat dari float berada dalam keseimbangan dengan gaya yang diberikan oleh arus

Nutating Disc

Turbine ow meter

Selection
Faktor yang perlu dipertimbangkan adalah ! 1.uid phase (liquid, gas atau steam) ! ow condition (clean, dirty, viscous , abrasive, open channel, dll.).!
!

2.Faktor kedua yang paling utama adalah line size dan ow rate (keduanya berhubungan erat). !
!

3.Fluid properties mempengaruhi pemilihan dari owmeter antara lain density (specic gravity), pressure, temperature, viscosity, and electronic conductivity .!
!

4.Status dari uida (pure atau mixed) (constant, pulsating atau variable).

dan status dari aliran

Sifat Fisik Fluida! Dalam menyelesaikan persoalanpersoalan mengenai aliran uida selalu diperlukan data-data dari uida itu sendiri, yaitu sifat-sifat siknya. Diantara berbagi sifat sik uida ada dua sifat yang paling penting, yaitu viskositas (viscosity) dan rapat massa (density)

A. Viskositas ( " )! Viskositas adalah suatu sifat uida yang merupakan ukuran dari besarnya! tahanan atau hambatan yang dialami bila uida mengalir. Makin besar viskositas suatu uida, maka makin besar hambatan yang dialami sehingga makin suit uida itu akan mengalir.! Hal ini dapat diterangkan secara matematis, yaitu hubungan antara gaya dan gradient kecepatan ditentukan oleh persamaan :! Dimana :! F = Gaya yang diberikan pada pelat! A = Luas permukaan pelat! dv/dy = gradient kecepatan dalam arah y! F/A = tegangan geser! " = konstanta kesebandingan (viskositas)

Terlihat pada persamaan di atas bahwa makin besar harga " , makin besar gaya! yang diperlukan untuk menghasilkan gradient kecepatan tertentu atau gaya yang! sama akan didapat gradien kecepatan yang lebih kecil. ! Dari kedua hal tersebut di atas, maka dapat disimpulkan bahwa makin besar " makin sukar uida mengalir.!

!
Fluida yang sukar mengalir merupakan uida yang viskos, sehingga konstanta kesebandingan ini disebut koesien viskositas atau disebut saja viskositas. Besarnya viskositas suatu uida dipengaruhi oleh temperature, tekanan (pressure) dan tegangan geser yang dialami. Bila viskositas suatu uida hanya tergantung pada temperature dan tekanan maka uida tersebut disebut uida Newtonian. Bila temperature dinaikkan, maka viskositas cairan akan berkurang sedangkan viskositas gas akan bertambah. Menaikkan tekanan akan memperbesar baik viskositas cairan maupun viskositas gas. Umumnya viskositas

Tugas Individu
Buat makalah mengenai jenis jenis owmeter seperti di tabel sebelumnya! Kekurangan dan kelebihan, metode pembacaan dan lain lain..beserta gambar! dikumpul melalui email : reza.fauzan@gmail.com! format *.doc, *.pdf! sebelum min"u tan"al 22 !02!2014 pukul

00:00 WIB"

kirim menggunakan email masing masing

Anda mungkin juga menyukai

  • Tugas Siap
    Tugas Siap
    Dokumen8 halaman
    Tugas Siap
    Adri Fridolin Sinaga
    100% (1)
  • Kon Duk To Metri
    Kon Duk To Metri
    Dokumen11 halaman
    Kon Duk To Metri
    Ovians Cend Reza
    Belum ada peringkat
  • Math13. Integral
    Math13. Integral
    Dokumen48 halaman
    Math13. Integral
    Ovians Cend Reza
    Belum ada peringkat
  • Store Pad at Reza
    Store Pad at Reza
    Dokumen27 halaman
    Store Pad at Reza
    Ovians Cend Reza
    Belum ada peringkat
  • Melting Point
    Melting Point
    Dokumen11 halaman
    Melting Point
    Ovians Cend Reza
    Belum ada peringkat
  • AP Lemak dan Minyak
    AP Lemak dan Minyak
    Dokumen5 halaman
    AP Lemak dan Minyak
    Ovians Cend Reza
    Belum ada peringkat
  • Separator Reza
    Separator Reza
    Dokumen23 halaman
    Separator Reza
    Ovians Cend Reza
    Belum ada peringkat
  • 01 Pendahuluan2
    01 Pendahuluan2
    Dokumen17 halaman
    01 Pendahuluan2
    Ovians Cend Reza
    Belum ada peringkat
  • Conveyor
    Conveyor
    Dokumen40 halaman
    Conveyor
    Ovians Cend Reza
    100% (2)
  • K3
    K3
    Dokumen18 halaman
    K3
    Ovians Cend Reza
    Belum ada peringkat
  • 01 Pendahuluan2
    01 Pendahuluan2
    Dokumen17 halaman
    01 Pendahuluan2
    Ovians Cend Reza
    Belum ada peringkat
  • Fluidisasi
    Fluidisasi
    Dokumen29 halaman
    Fluidisasi
    Abubakar Adeni
    Belum ada peringkat
  • Soal Jawab Konsep Aliran Fluida
    Soal Jawab Konsep Aliran Fluida
    Dokumen66 halaman
    Soal Jawab Konsep Aliran Fluida
    Muchtar Lutfi
    50% (2)
  • Dinamika Fluida PDF
    Dinamika Fluida PDF
    Dokumen5 halaman
    Dinamika Fluida PDF
    Ovians Cend Reza
    Belum ada peringkat
  • Biodiesel
    Biodiesel
    Dokumen6 halaman
    Biodiesel
    Ovians Cend Reza
    Belum ada peringkat
  • Melting Point
    Melting Point
    Dokumen11 halaman
    Melting Point
    Ovians Cend Reza
    Belum ada peringkat
  • Jenis Flowmeter
    Jenis Flowmeter
    Dokumen13 halaman
    Jenis Flowmeter
    Ovians Cend Reza
    100% (2)