Anda di halaman 1dari 23

PROPOSAL PENELITIAN MAHASISWA PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SRIWIJAYA Judul : PENGARUH MEDIA

ANIMASI TERHADAP PENGUASAAN KONSEP SISTEM SIRKULASI PADA SISWA KELAS XI IPA SMA NEGERI I INDRALAYA Nama/NIM : Bud Ma!"a#$% / &'&()*)+&*& *0 +0 PENDAHULUAN La$a! B-la2a#/ Kemajuan teknologi modern khususnya yang berkaitan dengan kemajuan komputer merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi pembaharuan dalam dunia pendidikan. Dalam bidang pendidikan, pemerintah dan masyarakat umum telah memberikan perhatian yang mendalam tentang kemajuan teknologi modern ini. Teknologi dapat membantu mencapai sasaran dan tujuan pendidikan sehingga proses belajar mengajar akan lebih berkesan dan bermakna (Asra, 200 !. Teknologi informasi turut berkembang sejalan dengan perkembangan peradaban manusia. "erkembangan teknologi informasi meliputi perkembangan infrastruktur teknologi informasi, seperti hardware, software, teknologi penyimpanan data (storage!, dan teknologi komunikasi (#audon, 200$ dalam %o&iari!. Kemajuan media komputer memberikan beberapa kelebihan untuk kegiatan produksi audio &isual. "ada tahun'tahun belakangan komputer mendapat perhatian R "a#$%1 S0Pd01 M0S 0 M- l #da1 S0Pd01 M0Pd0 D%,-# P-m. m. #/ :

besar karena kemampuannya yang dapat digunakan dalam bidang kegiatan pembelajaran. Ditambah dengan teknologi jaringan dan internet, komputer seakan menjadi primadona dalam kegiatan pembelajaran ("utranti, 200(!. )edia pembelajaran memberikan penekanan pada posisi media sebagai *ahana penyalur pesan atau informasi belajar untuk mengkondisikan seseorang untuk belajar. Dengan kata lain, pada saat kegiatan belajar berlangsung bahan belajar (learning matterial) yang diterima sis*a diperoleh melalui media (Asra, 200 ! )edia pengajaran yang sedang berkembang untuk saat ini yaitu multimedia. "enggunaan multimedia merupakan kombinasi dari grafik, teks, suara, &ideo, dan animasi. +bjek dan keadaan yang sebenarnya, yang tidak dapat dilihat langsung, dapat digantikan dengan penggunaan mutimedia yang berupa penayangan teks, grafik, suara, &ideo, dan animasi. ,alah satu kesimpulan dari hasil penelitian tentang pengajaran multimedia didapatkan bah*a guru maupun sis*a menyatakan opini mereka bah*a film motion dan gambar diam yang diproyeksikan telah mendorong pengalaman belajar (-ilkinson, . /0!. )edia pembelajaran dapat digunakan untuk meningkatkan pengalaman belajar ke arah yang lebih konkret. "embelajaran dengan menggunakan multimedia tidak hanya menggunakan kata'kata atau simbol'simbol &erbal tetapi melibatkan teks, grafik, suara, &ideo, dan animasi sehingga dapat kita harapkan hasil pengalaman belajar yang diperoleh lebih berarti bagi sis*a. )ultimedia sebagai media pengajaran dapat mempermudah guru dalam penyampaian materi. )ultimedia sebagai ino&asi pembelajaran dengan teknologi komputer dapat membuat materi yang disampaikan lebih menarik, sehingga sis*a mudah memahami pelajaran yang disampaikan (-iryokusumo, 2002!. )edia animasi yang merupakan kumpulan gambar yang diolah sedemikian rupa sehingga menghasilkan gerakan dan dilengkapi dengan audio sehingga berkesan hidup serta menyimpan pesan'pesan pembelajaran. Kehadiran media animasi dalam pembelajaran biologi sangat mendukung proses penyampaian berbagai informasi dari guru ke sis*a. "roses'proses biologis yang kompleks dapat dengan mudahnya dijelaskan kepada sis*a, seperti proses fotosintesis, respirasi aerob dan berbagai

proses dalam sistem organ manusia. "entingnya animasi sebagai media pembelajaran adalah memiliki kemampuan untuk memaparkan sesuatu yang rumit atau komplek serta sulit dijelaskan dengan hanya gambar atau kata'kata saja. )edia animasi pembelajaran dapat digunakan untuk menjelaskan materi yang secara nyata tidak dapat terlihat oleh mata (1ndia, 20.0!0 2erdasarkan penelitian yang dilakukan 3adita (20.0! didapatkan bah*a perencanaan penggunaan media pembelajaran dalam silabus dan 3"" belum sesuai dengan realisasinya. )edia pembelajaran yang sering digunakan terdiri dari 2'4 jenis media antara lain media &isual yaitu charta5 media benda yaitu model dan media cetak yaitu #K,. 6anya beberapa guru yang mencantumkan penggunaan media komputer dalam 3"" dan silabus. Kendala dalam merealisasikan penggunaan media komputer adalah kurangnya kreati&itas guru. "adahal menurut penelitian "uryaningsih (dalam 1ndia 20.0! menunjukkan penggunaan media animasi dalam pembelajaran biologi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar sis*a. ,)A %egeri 1 1ndralaya adalah salah satu ,)A yang terdapat di +gan 1lir. ,)A ini memiliki ruang multimedia yang didalamnya terdapat komputer dan #7D yang bisa menunjang proses pembelajaran. 2erdasarkan pengamatan peneliti, ruang multimedia ini hanya digunakan oleh guru mata pelajaran komputer. ,edangkan guru mata pelajaran lain jarang sekali menggunakan ruang multimedia ini. 2erdasarkan uraian diatas, maka dipandang perlu untuk melakukan penelitian tentang penggunaan media animasi dalam pembelajaran biologi di kelas 81 ,)A %egeri 1 1ndralaya. +leh karena itu, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul penelitian 9"engaruh )edia Animasi terhadap "enguasaan Konsep ,istem ,irkulasi pada ,is*a Kelas 81 1"A ,)A %egeri 1 1ndralaya9.

Rumu,a# Ma,ala3 2erdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pengaruh media animasi terhadap penguasaan konsep sistem sirkulasi sis*a kelas 81 1"A ,)A %egeri 1 1ndralaya. Ba$a,a# Ma,ala3 Dalam penelitian ini dibatasi pada penggunaan animasi dengan menggunakan software Microsoft Power Point pada proses penyampaian pembelajaran terhadap penguasaan konsep sistem sirkulasi pada sis*a 1ndralaya Tu4ua# P-#-l $ a# ,esuai dengan rumusan masalah diatas, maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Ma#5aa$ P-#-l $ a# )anfaat penelitian ini adalah agar : .. 1nformasi tentang pengaruh media animasi terhadap penguasaan konsep sistem sirkulasi sis*a kelas 81 1"A ,)A %egeri 1 1ndralaya. 2. 2agi guru, dapat memberikan masukan cara atau metode yang cocok dalam menyajikan materi agar mampu merangsang sis*a untuk belajar. ,erta dapat mengetahui sukses tidaknya penerapan pengajaran dengan menggunakan multimedia khususnya animasi terhadap pemahaman sis*a dalam mempelajari biologi. 4. 2agi sekolah, agar lebih memperhatikan pengadaan media pendidikan bagi menunjang lancarnya pelaksanaan proses belajar mengajar. media animasi terhadap penguasaan konsep sistem sirkulasi pada sis*a kelas 81 1"A ,)A %egeri 1 1ndralaya. kelas 81 1"A ,)A %egeri 1

TINJAUAN PUSTAKA M-d a P-#/a4a!a# P-#/-!$ a# M-d a P-#/a4a!a# )edia berasal dari bahasa latin dan merupakan bentuk jamak dari kata medium atau medius yang secara harfiahnya berarti tengah, perantara atau pengantar. )edia merupakan *ahana penyalur informasi belajar atau penyalur pesan. )enurut ;erlach, media apabila dipahami secara garis besar adalah, manusia, materi, atau kejadian yang membangun kondisi yang membuat sis*a mampu memperoleh keterampilan, pengetahuan, dan sikap. )enurut A<7T (Association of Education & Communication Technology! memberi batasan tentang media sebagai segala bentuk dan saluran yang digunakan untuk menyampaikan pesan atau informasi (Arsyad, 2004!. )edia pengajaran merupakan seperangkat alat bantu atau pelengkap yang digunakan oleh guru atau pendidik dalam rangka berkomunikasi dengan sis*a atau peserta didik (Danim, . 0!. Dapat pula diartikan bah*a media pembelajaran adalah komponen sumber belajar atau *ahana fisik yang mengandung materi instruksional di lingkungan sis*a yang dapat merangsang sis*a untuk belajar. ;agne dalam ,ardiman (. 0! menyatakan bah*a media adalah berbagai jenis komponen dalam lingkungan sis*a yang dapat merangsangnya untuk belajar, sementara 2rigss berpendapat bah*a media adalah segala alat fisik yang dapat menyajikan pesan serta merangsang sis*a untuk belajar. )enurut 6amidjojo dalam Arsyad (2004! menyatakan bah*a media sebagai semua bentuk perantara yang digunakan oleh manusia untuk menyampaikan ide, gagasan atau pendapat yang dikemukakan sampai kepada penerima yang dituju. )edia pendidikan oleh Arsyad (2004! dapat diartikan sebagai berikut: a!. )edia pendidikan memiliki pengertian fisik yang de*asa ini dikenal sebagai hard*are yaitu sebagai suatu benda yang dapat dilihat, didengar, atau diraba dengan panca indera. b!. )edia pendidikan memiliki pengertian nonfisik yang dikenal

sebagai sof*are (perangkat lunak!

yaitu kandungan pesan yang terdapat dalam

perangkat keras yang merupakan isi yang ingin disampaikan kepada sis*a. J-# , da# Fu#/, M-d a P-m.-la4a!a# )enurut 2ahri (. =!, media tidak hanya terdiri dari dua jenis. Klasifikasi dari macam'macam media pengajaran bisa dilihat dari jenisnya, daya liputnya, dari bahannya dan dari caranya. .!. Dilihat dari jenisnya, media terbagi menjadi: a!. )edia auditif atau Audio, adalah media yang mengandalkan suara saja. 7ontohnya radio. b!. )edia >isual, adalah media yang mengandalkan indra penglihatan. 7ontohnya film bisu, gambar, lukisan, simbol dan slide. c!. )edia Audio&isual, adalah media yang mempunyai unsur suara dan unsur gambar. ?enis ini mempunyai kemampuan yang lebih baik dari dua sebelumnya. 2!. Dilihat dari daya liputnya, media terbagi menjadi: a!. )edia dengan daya liput luas dan serentak, penggunaan media ini tidak terbatas oleh tempat dan ruang serta dapat menjangkaujumlah anak didik yang banyak dalam *aktu yang sama seperti radio dan tele&isi serta internet. b!. )edia dengan daya liput yang terbatas oleh ruang dan tempat, media ini dalam penggunaannya membutuhkan ruang dan tempat yang khusus seperti film sound slides film rangkai, yang harus menggunakan empat tertutupdan gelap. 4!. Dilihat dari bahan pembuatannya, media terbagi kedalam: a!. )edia ,ederhana, adalah media yang bahan dasarnya mudah diperoleh, harganya murah, cara pembuatannya mudah dan penggunaannya mudah. b!. )edia Kompleks, adalah media dengan bahan dan alat pembuatan yang sulit diperoleh dan mahal harganya. "enggunaan jenis ini memerlukan keterampilan memadai. ,udjana dalam 2ahri,(. =! merumuskan fungsi media pengajaran dalam pendidikan menjadi $ kategori, yaitu: a!. "enggunaan media dalam proses belajar mengajar bukan fungsi tambahan, tetapi mempunyai fungsi sendiri sebagai alat bantu untuk me*ujudkan situasi belajar mengajar yang efektif. b!. "enggunaan media pengajaran adalah bagian yang integral dari totalitas mengajar. ?adi media merupakan salah satu unsur yang harus dikembangkan guru. c!. )edia pengajaran dalam

pengajaran, penggunaannya integral dengan tujuan dari isi pelajaran. @ungsi ini mengandung pengertian bah*a penggunaan media pengajaran harus melihat kepada tujuan dan bahan pelajaran. d!. "enggunaan media dalam pengajaran bukan alat hiburan, dalam arti digunakan hanya sekedar melengkapi proses proses mengajar supaya lebih menarik perhatian sis*a. e!. "enggunaan media dalam pengajaran lebih diutamakan untuk mempercepat proses belajar mengajar dan membantu sis*a menangkap pengertian yang diberikan guru. f!. "enggunaan media dalam pengajaran diutamakan untuk mempertinggi mutu belajar mengajar. @ungsi media menurut #e&ie A #entB (Arsyad, 2004! yaitu terdapat 0 fungsi sebagai berikut: .!. @ungsi Atensi, yaitu menarik dan mengarahkan perhatian sis*a untuk berkonsentrasi kepada isi pelajaran yang berkaitan dengan makna &isual yang ditampilkan atau menyertai teks materi pelajaran. 2!. @ungsi Afektif, dapat dilihat dari tingkat kenikmatan sis*a ketika belajar (membaca! teks bergambar. 4!. @ungsi Kognitif, terlihat dari temuan'temuan penelitian yang mengungkapkan bah*a lambang &isual atau gambar memperlancar pencapaian tujuan untuk memahami dan mengingat informasi atau pesan yang terkandung dalam gambar. 0!. @ungsi Kompensatoris, terlihat dari hasil penelitian bah*a media &isual yang memberikan konteks untuk memahami teks membantu sis*a yang lemah dalam membaca untuk mengorganisasikan informasi dalam teks dan mengingatnya kembali. A# ma, K%m6u$-! Komputer menjadi suatu teknologi penting dalam masyarakat, karena banyak digunakan dalam kegiatan bisnis, di sekolah dan di rumah. 2anyak materi pelajaran yang dapat disampaikan melalui komputer jika sis*a memiliki kemampuan menggunakan komputer. )ateri tersebut terkait dengan tujuan pendidikan. +leh karena itu harus dijadikan ukuran dalam kurikulum di sekolah menengah. "engajaran dasar'dasar pemprograman dan pemecahan masalah dengan komputer adalah perluasan daripada computer literacy. 6al ini berkenaan dengan pengajaran bahasa komputer dan melaksanakannya pada beberapa hal untuk mata pelajaran (6amalik,

200.!. )enurut 6amalik (200.!, kompu ter adalah suatu medium interaktif. ,is*a memiliki kesempatan untuk berinteraksi dalam bentuk mempengaruhi atau mengubah urutan yang disajikan dalam program komputer sehingga dapat berfungsi sesuai yang diinginkan. Komputer merupakan mesin yang dapat memecahkan berbagai masalah bagi manusia dengan memberikan instruksi'instruksi kepada mesin itu. Dari definisi di atas maka komputer baru dapat bekerja atau memberikan informasi setelah ada program. "ada dasarnya bahasa yang dapat dimengerti oleh komputer adalah sinyal' sinyal elektromagnetis yang mendasar pada konsep hidup dan mati. 2ahasa komputer secara umum dibedakan menjadi tiga kelompok, yaitu bahasa mesin, bahasa rakitan dan bahasa tingkat tinggi. 2ahasa mesin adalah bahasa dasar dari komputer dan bersifat unik. 2ahasa rakitan bersifat neumonic yaitu berupa simbol'simbol dan kode' kode tetapi lebih tinggi dari bahasa mesin yang banyak digunakan para pembuat bahasa komputer. 2ahasa tingkat tinggi adalah bahasaCbahasa yang digunakan oleh programer aplikasi yang mencoba memecahkan berbagai masalah (Adjie, 200=!. )enurut Adjie (200=!, animasi adalah suatu perubahan yang terjadi pada objek, dalam jarak dan *aktu yang tertentu. "erubahan dapat berupa perubahan posisi, bentuk, dan *arna M-d a A# ma, dalam B %l%/ )edia pembelajaran animasi yang merupakan kumpulan gambar yang diolah sedemikian rupa sehingga menghasilkan gerakan dan dilengkapi dengan audio sehingga berkesan hidup serta menyimpan pesan'pesan pembelajaran. )edia animasi pembelajaran ini dapat dijadikan sebagai perangkat ajar yang siap kapan saja digunakan untuk menyampaikan materi pelajaran. Kehadiran media animasi dalam pembelajaran biologi sangat mendukung proses penyampaian berbagai informasi dari guru ke sis*a. "roses'proses biologis yang kompleks dapat dengan mudahnya dijelaskan kepada sis*a, seperti proses fotosintesis, respirasi aerob dan berbagai proses dalam sistem organ manusia. "entingnya animasi sebagai media pembelajaran adalah memiliki kemampuan untuk memaparkan sesuatu yang rumit atau komplek

serta sulit dijelaskan dengan hanya gambar atau kata'kata saja. )edia animasi pembelajaran dapat digunakan untuk menjelaskan materi yang secara nyata tidak dapat terlihat oleh mata (1ndia, 20.0!0 )edia animasi yang digunakan dalam proses pembelajaran biologi ternyata dapat meningkatkan moti&asi dan hasil belajar sis*a. 6asil penelitian )arBuki (dalam 1ndia, 20.0! menjelaskan bah*a penggunaan animasi multimedia dengan model pembelajaran kooperatif tipe ,TAD memberikan pengaruh yang signifikan terhadap penguasaan materi pokok sistem peredaran darah. "enguasaan materi pokok sistem peredaran darah pada sis*a dengan penggunaan animasi lebih tinggi dibanding tanpa menggunakan animasi multimedia. "uryaningsih (dalam 1ndia, 20.0! dalam hasil penelitiannya juga menunjukkan penggunaan media animasi yang ditinjau dari moti&asi berprestasi dan kemampuan a*al dalam pembelajaran biologi umum memiliki pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar sis*a, serta menunjukkan bah*a hasil belajar sis*a yang dibelajarkan menggunakan media animasi lebih tinggi daripada sis*a yang dibelajarkan tanpa menggunakan media animasi. "enggunaan media animasi, prestasi belajar mahasis*a lebih baik dari pada menggunakan modul. "enelitian membuktikan bah*a ada interaksi antara moti&asi dengan kemampuan a*al terhadap prestasi belajar biologi umum (1ndia, 20.0!. N la da# Ma#5aa$ M-d a P-#/a4a!a# ,udjana dalam 2ahri (. =! mengumukakan nilai'nilai praktis media pengajaran adalah: a!. Dapat meletakkan dasar'dasar yang nyata untuk berpikir, b!. Dapat memperbesar minat dan perhatian sis*a untuk belajar. c!. Dapat meletakkan dasar untuk perkembangan belajar sehingga hasil belajar bertambah mantap. d!. )enumbuhkan pemikiran yang teratur dan berkesinambungan. e!. )embantu tumbuhnya pemikiran dan kemampuan berbahasa. f!. )emberikan pengalaman yang tak mudah diperoleh dengan cara lain serta membantu berkembangnya efisiensi dan pengalaman belajar yang lebih sempurna. g!. 2ahan pengajaran lebih jelas dan dipahami maknanya oleh sis*a, sehingga memungkinkan tujuan pengajaran menjadi

lebih baik. h!. )etode mengajar akan lebih ber&ariasi. i!. ,is*a lebih banyak melakukan akti&itas belajar seperti mendengarkan uraian guru, mengamati, melakukan, mendemonstrasikan dan lain'lain. )enurut ,udjana (200 ! ada beberapa manfaat media pengajaran dalam proses belajar sis*a yaitu: a.!. "engajaran akan lebih menarik perhatian sis*a sehingga dapat menumbuhkan moti&asi belajar. b!. 2ahan pengajaran akan lebih jelas maknanya sehingga dapat lebih dipahami oleh sis*a dan memungkinkannya menguasai dan mencapai tujuan pengajaran. c!. )etode mengajar akan lebih ber&ariasi, tidak semata'mata komunikasi &erbal melui penuturan kata'kata oleh guru, sehingga sis*a tidak bosan dan guru tidak kehabisan tenaga. d!. ,is*a dapat lebih banyak melakukan kegiatan belajar sebab tidak hanya mendengarkan uraian guru tetapi juga akti&itas lain seperti mengamati, melakukan, mendemonstrasikan dan memerankan. )enurut ,eels A 3ichey (Arsyad, 2004! berdasarkan perkembangan teknologi, media pengajaran dikelompokkan dalam empat kelompok yaitu: a!. )edia hasil teknologi cetak seperti buku. b!. )edia teknologi audio'&isual. Teknologi audio' &isual adalah cara menghasilkan atau menyampaikan materi dengan menggunakan mesin'mesin mekanis dan elektronik untuk menyajikan pesan'pesan audio dan &isual misalnya >7D. c!. )edia hasil teknologi yang berdasarkan computer. Teknologi berbasis komputer merupakan cara menghasilkan atau menyampaikan materi dengan menggunakan sumber'sumber yang berbasis mikroprosesor. d!. )edia hasil gabungan teknologi cetak dan komputer. Teknologi hasil gabungan adalah cara untuk menghasilkan dan menyampaikan materi yang menggabungkan pemakaian beberapa bentuk media yang dikendalikan komputer.

Ha2 2a$ B-la4a! Dalam proses pengajaran, unsur proses belajar memegang peranan yang penting. 2elajar merupakan tindakan dan perilaku sis*a yang kompleks. ,ebagai

.0

tindakan maka belajar hanya dialami oleh sis*a sendiri. ,is*a adalah penentu terjadinya atau tidak terjadinya proses belajar. "roses belajar terjadi karena sis*a memperoleh sesuatu yang ada di lingkungan sekitar. )enurut ,lameto (. =! belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam berinteraksi dengan lingkungannya. 2elajar adalah suatu akti&itas mental atau psikis yang berlangsung dalam interaksi positif dengan lingkungannya yang menghasilkan perubahan'perubahan dalam pengetahuan, keterampilan dan nilai sikap. "erubahan itu bersifat relatif konstan (-inkel, . $!. 2elajar merupakan suatu proses yang kompleks yang terjadi karena adanya interaksi antara seseorang dengan lingkungannya. 2elajar dapat terjadi kapan saja dan dimana saja. ,alah satu pertanda bah*a seseorang itu telah belajar adalah adanya perubahan tingkah laku pada diri orang itu yang disebabkan oleh terjadinya perubahan pada tingkat pengetahuan, keterampilan, atau sikapnya. 1nteraksi yang terjadi selama proses belajar dipengaruhi oleh lingkungannya, yang antara lain terdiri atas murid, guru, sumber belajar dan fasilitas (proyektor o erhead, radio, komputer, dan perpustakaan! (Arsyad, 2004!. A2$ 7 $a, B-la4a! )engajar adalah membimbing sis*a melakukan kegiatan belajar. Akti&itas sis*a sangat diperlukan dalam kegiatan belajar mengajar sebab sis*a sebagai subjek didik adalah yang merencanakan dan ia sendiri yang melaksanakan belajar. ?adi, akti&itas belajar merupakan prinsip yang sangat penting di dalam interaksi belajar. )enurut ,ardiman (. 0! akti&itas perlu ada dalam belajar, sebab pada prinsipnya belajar adalah berbuat untuk mengubah tingkah laku. Tidak ada belajar karena tidak ada akti&itas. Akti&itas sis*a dalam kegiatan belajar mengajar tidak hanya mengenai akti&itas fisik tetapi juga berkaitan dengan akti&itas mental sis*a. ,ardiman (. 0! membagi belajar menjadi akti&itas fisik dan mental. Dalam akti&itas fisik peserta didik giat aktif dengan anggota badan, membuat sesuatu, bermain atau bekerja. 1a tidak hanya duduk, mendengarkan, melihat atau hanya pasif.

..

Dalam akti&itas mental daya ji*a sis*a bekerja sebanyak'banyaknya atau berfungsi dalam pembelajaran. "ada kegiatan pembelajaran kedua akti&itas harus berkaitan. )enurut Dsman (. =! akti&itas belajar dapat digolongkan dalam beberapa hal sebagai berikut. a!. Akti&itas &isual ( isual acti ities! seperti membaca, menulis, melakukan eksperimen, dan demonstrasi. b!. Akti&itas lisan (oral acti ities! seperti bercerita, membaca sajak, tanya ja*ab, diskusi dan menyanyi. c!. Akti&itas mendengarkan (listening acti ities! seperti mendengarkan penjelasan guru, ceramah dan pengarahan. d!. Akti&itas menulis (writing acti ities! seperti mengarang, merangkum materi dan membuat makalah. P-#/ua,aa# K%#,-6 "enguasaan adalah kemampuan yang mengharapkan pebelajar mampu menguasai arti atau konsep, situasi serta fakta yang diketahuinya. Dalam hal ini pebelajar tidak hanya hafal secara &erbalistis, tetapi memahami konsep dari masalah atau fakta yang ditanyakan ("ur*anto, 200$!. "enguasaan merupakan aspek yang mengacu pada kemampuan memahami makna materi yang dipelajari. "ada umumnya unsur penguasaan ini menyangkut kemampuan menangkap makna suatu konsep, yang ditandai dengan kemampuan mengingat, memahami, menerapkan, menganalisis, menge&aluasi, dan berkreasi. Dntuk mencapai tujuan dalam tingkatan penguasaan ini dituntut keaktifan belajar murid yang lebih banyak (1brahim, 20.0!. Konsep adalah satuan arti yang me*akili sejumlah objek yang memiliki ciri' ciri yang sama. 2elajar konsep merupakan salah satu cara belajar dengan pemahaman dan dikenal dengan concept formation. +rang dapat belajar konsep melalui benda' benda, gambar'gambar, dan penjelasan &erbal (-inkel, . $!. ,is*a telah mengetahui suatu konsep apabila: a!. Dapat menyebutkan nama contoh'contoh konsep5 b!. Dapat menyebutkan ciri'ciri konsep tersebut5 c!. Dapat memilih, membedakan antara contoh'contoh maupun yang bukan contoh5 d!. )ampu memecahkan masalah yang berkenaan dengan konsep tersebut (6amalik, 2000!.

.2

S ,$-m S !2ula, ,istem sirkulasi adalah materi ajar untuk ,)A kelss 81 1"A yang tersusun dalam standar kompetensi (,K! 4 yaitu menjelaskan struktur dan fungsi organ manusia dan he*an tertentu, kelainanEpenyakit yang mungkin terjadi serta implikasinya pada salingtemas. ,istem sirkulasi masuk kedalam KD 4.2. yaitu, )enjelaskan keterkaitan antara struktur, fungsi dan proses serta kelainanEpenyakit yang dapat terjadi pada sistem peredaran darah. ,istem sirkulasi memiliki beberapa materi pokok yaitu, struktur dan fungsi darah, struktur alat peredaran darah, proses peredaran darah manusia, kelainanEpenyakit pada sistem peredaran darah, teknologi ilmu yang berkaitan dengan sistem peredaran darah, dan peredaran darah he*an. )ateri'materi dalam sistem sirkulasi ini terdiri dari beberapa sifat yaitu, faktual, konseptual, prinsipal, dan prosedural. Dalam materi ini banyak konsep yang bersifat abstrak. +leh karena itu, peneliti mengambil materi sistem sirkulasi untuk diajarkan dengan bantuan media animasi.

.4

H 6%$-, , P-#-l $ a# 6o 6a : Tidak terdapat pengaruh media animasi terhadap penguasaan konsep sistem sirkulasi pada sis*a kelas 81 1"A ,)A %egeri 1 1ndralaya. : Terdapat pengaruh media animasi terhadap penguasaan konsep sistem sirkulasi pada sis*a kelas 81 1"A ,)A %egeri 1 1ndralaya. METODE PENELITIAN Va! a.-l P-#-l $ a# >ariabel penelitian terdiri dari dua &ariabel yaitu &ariabel bebas dan &ariabel terikat. >ariabel bebasnya adalah media animasi, dan &ariabel terikatnya adalah penguasaan konsep. D-5 # , O6-!a, %#al Va! a.-l >ariabel dalam penelitian ini terdiri dari dua &ariabel, yaitu &ariabel terikat dan &ariabel bebas. >ariabel bebasnya adalah media. )edia yang digunakan adalah animasi yang merupakan suatu media pembelajaran yang menggunakan berbagai kombinasi antara teks, grafik, gambar, dan suara yang memudahkan proses pembelajaran sehingga dapat meningkatkan penguasaan konsep sistem sirkulasi sis*a. "enguasaan konsep sis*a dinilai dalam bentuk skor atau angka yang dicapai sis*a setelah diberikan tes pada konsep tertentu, yang disusun untuk penelitian ini. T-m6a$ da# Wa2$u P-#-l $ a# "enelitian ini akan dilakukan di ,)A %egeri . 1ndralaya pada bulan %opember C Desember 20.0.

.0

P%6ula, da# Sam6-l P-#-l $ a# P%6ula, P-#-l $ a# "opulasi dalam penelitian ini adalah seluruh sis*a kelas 81 1"A ,)A %egeri 1 1ndralaya tahun ajaran 20.0E20... Sam6-l P-#-l $ a# ,ampel yang diambil dalam penelitian ini adalah dua kelas dari kelas 81 1"A ,)A %egeri 1 1ndralaya tahun ajaran 20.0E20.. yaitu satu kelas sebagai kelas eksperimen dan satu kelas lagi sebagai kelas kontrol yang kemudian dilakukan rotasi pada pertemuan selanjutnya. M-$%d- P-#-l $ a# Dalam penelitian ini digunakan metode eksperimen semu (Fuasi eksperimen! dengan desain penelitian sebagai berikut: K<#+)"+K <ksperimen Kontrol Keterangan: G. 8 G2 "3<T<,T G. G. >A31A2<# T<31KAT 8 ' "+,T<,T G2 G2

: Tes a*al atau pretest : "emberian perlakuan : Tes akhir atau posttest

P!%,-du! K-!4a P-!, a6a# .. )embuat 3encana "elaksanaan "embelajaran (3""! untuk kelas eksperimen dan pembanding 2. )enentukan kelas eksperimen dan kelas pembanding sebagai sampel penelitian.

.=

4. )empertahankan kondisi'kondisi kedua kelompok tetap sama, kecuali satu hal yaitu kelompok eksperimen dikenai &ariabel eksperimental ("enyampaian materi P-la2,a#aa# Tabel 2. Kegiatan "embelajaran Kelas <ksperimen dan Kelas "embanding K-la, E2,6-! m-# K-la, P-m.a#d #/ *0 P-#da3ulua# 8*( m-# $9 *0 P-#da3ulua# 8*( m-# $9 a. ;uru memberikan tes a*al (.0 menit! b. ;uru memerikan apersepsi (4 menit! c. ;uru menyampaikan indkator (2 menit! +0 K-/ a$a# #$ 8'& m-# $9 a. )elaksanakan tanya ja*ab pembelajaran dengan dengan metode ceramah dan menggunakan alat bantu laptop dan #7D yang menampilkan slide dan animasi (0= menit! b. ;uru mere&ie* sedikit materi yang telah diajarkan (.0 menit! c. ;uru membimbing sis*a membuat kesimpulan (= menit! )0 P-#u$u6 8*( m-# $9 a. )emberikan tes akhir (.0 menit! b. )emberitahukan materi yang akan dipelajari pada pertemuan a. ;uru memberikan tes a*al (.0 menit! b. ;uru memberikan apersepsi (4 menit! c. ;uru )enyampaikan indikator (2 menit! +0 K-/ a$a# I#$ 8'& m-# $9 a. )elaksanakan tanya ja*ab pembelajaran dengan dengan metode ceramah dan menggunakan alat bantu laptop dan #7D yang menampilkan slide dan gambar (0= menit! b. ;uru mere&ie* sedikit materi yang telah diajarkan (.0 menit! c. ;uru membimbing sis*a untuk membuat kesimpulan (= menit! )0 P-#u$u6 8*( m-# $9 a. )emberikan tes akhir (.0 menit! b. )emberitahukan materi yang akan dipelajari pada pertemuan dengan media animasi komputer yang ditampilkan dengan menggunakan laptop dan #7D!.

.$

berikutnya (= menit!. berikutnya (= menit!. :a$a$a# : ,etelah selesai satu kompetensi dasar dilakukan ulangan harian. P-#"-l-,a a# P-#-l $ a# a. )elakukan analisis data dan pembahasan b. )erumuskan kesimpulan dari hasil analisis T-2# 2 P-#/um6ula# Da$a T-, Tes sebagai instrumen pengumpul data adalah serangkaian pertanyaan yang digunakan untuk mengukur keterampilan pengetahuan, intelegensi, kemampuan atau bakat yang dimiliki oleh indi&idu dan kelompok (3idu*an, 2004!. Ku-, %#-! 8A#/2-$9 Angket adalah daftar pertanyaan yang diberikan kepada orang lain yang bersedia memberikan respon (responden! sesuai permintaan pengguna (3iduan, 2004!. Angket digunakan pada penelitian ini untuk mengukur minat sis*a terhadap animasi yang telah disampaikan oleh peneliti. >aliditas isi angket diuji dengan bertanya kepada ahli (dosen!. "elaksanaan pengambilan data (pengisian angket! dilakukan sebanyak 2 kali pertemuan, pertemuan pertama pengisian angket sis*a sebelum menggunakan media pembelajaran dan petemuan kedua pengisian angket setelah penggunaan media pembelajaran. ,kala pengukuruan angket dalam penelitian ini menggunakan skala #ikert.

.(

Tabel ,kor pernyataan Tanggapan "ernyataan ,kor ,, 0 , 4 T, 2 ,T, . (,udjana, .

T-2# 2 A#al ,a Da$a A#al ,a da$a $-, ,ebelum digunakan dalam penelitian soal yang akan digunakan sebagai alat uji dianalisis terlebih dahulu. Analisis ini dilakukan untuk mengetahui &aliditas dan realibilitas soal tersebut. U4 Val d $a, >aliditas mempunyai arti sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur (instrumen! dalam mengukur suatu data. Dntuk mengetahui &aliditas suatu instrumen dilakukan dengan teknik korelasi product momen (r!, dengan rumus sebagai berikut:
r$y = " #! # !
2

[ " #

(# ! 2 " (! 2 ! (! ! 2

][

]
(3idu*an, 2004!

Keputusan uji: 2ila rhitung H rteori, maka instrumen dinyatakan &alid (diterima! 2ila rhitung I rteori, maka instrumen dinyatakan tidak &alid (ditolak!

R-l a. l $a, 3eliabelitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan sejauh mana hasil pengukuran tetap konsisten bila dilakukan pengukuran dua kali atau lebih terhadap gejala yang sama dengan alat pengukuran yang sama. "engujian reliabelitas soal menggunakan rumus Kader 3ichadson'20 (K3'20! sebagai berikut.

./

2 %t p& n r.. = 2 n . %t

(3idu*an, 2004!

Keterangan: r.. n KpF ,t 2 J koefisien reliabilitas tes J butir item yang dikeluarkan dalam tes . J jumlah skor proporsi J &arian total ,edangkan untuk membuktikan perbedaan antara kelas kontrol dan kelas eksperimen digunakan perhitungan statistik yaitu uji't dengan taraf kepercayaan =L. Dntuk mengetahui, apakah hipotesis ditolak atau diterima, maka dilakukan uji hipotesis. Dji hipotesis menggunakan uji t'tes. ,ebelum dilakukan uji t, terlebih dahulu dilakukan uji narmalitas dan uji homogenitas. Dji normalitas untuk mengetahui apakah data terdistribusi normal dan uji homogenitas dilakukan untuk mengetahui homogen atau tidaknya kecenderungan sebaran data untuk kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. U4 #%!mal $a, Tabel distribusi yang dibuat diatas uji kenormalannya dengan menggunakan rumus kemencengan sebagai berikut:
M

# Mo 'm = %

(,udjana, .

Keterangan: )o , 8 Km J )odus J ,impangan baku J %ilai rata'rata J Kemencengan kur&a Kedua sampel dikatakan terdistribusi normal bila harga kemencengan terletak diantara ('.! dan (N.! dan bila harga kemencengan nol (0! maka simetrik.

U4 H%m%/-# $a, ,uatu &arian dikatakan homogen jika harga @ hitung I @ tabel dan heterogen bila harga @ hitung H @ tabel. Dntuk menguji homogenitas &arians (, 2! digunakan rumus:
* = (arianTer)esar (arianTerkecil

(,udjana, .

U4 ;$ Dji't dilakukan untuk mengetahui signifikansi data pre'test dan post'test atau untuk menguji perbedaan dua mean, bila data yang diperoleh normal dan homogen maka di uji't dengan taraf nyata 0.0= dengan rumus:
t= Md

" ( " .)
Keterangan : )d 8d % Df : mean dari de&iasi (d! antara post'test dan pre'test. : perbedaan de&iasi dengan mean de&iasi. : banyaknya subjek. : atau db adalah % C . (Arikunto, 200$! Kemudian untuk mengambil kesimpulan dilakukan dengan melihat nilai t dengan kriteria sebagai berikut : .. 2. ?ika thitung O ttabel berarti tidak ada pengaruh media animasi terhadap ?ika thitung H ttabel berarti ada pengaruh media animasi terhadap pemahaman konsep biologi pemahaman konsep biologi. Kategorisasi terhadap nilai indeks gain yang diperoleh sis*a dilakukan untuk mengetahui tingkat efekti&itas pembelajaran yang telah dilangsungkan dengan penghitungan sebagai berikut:

# 2d

20

n+

posttest pretest skor ideal pretest

Tabel =. Kategorisasi 1ndeks ;ain N la I#d-2, Ga # H 0,( 0,4 C 0,( I 0,4 A#al , , Da$a A#/2-$ Dji hasil angket dapat dianalisis dengan menggunakan skala likert yaitu menganalisis ja*aban pada angket yang telah diisi, menghitung skor ja*aban, mencari letak dari jumlah skor yang diperoleh dengan melihat pada rentang, kemudian menarik kesimpulan dengan menjumlahkan persentase pada pernyataan. .. ,kor antara 0'=0 berarti sangat tidak setuju 2. ,kor antara =.'.00 berarti tidak setuju 4. ,kor antara .0.'.=0 berarti setuju 0. ,kor antara .=.'200 berarti sangat setuju "ersentase dari skor yang diperoleh, dianalisis dengan rumus:
persentase = ,umlah %kor $.00L ,umlah responden %kor Tertinggi (0!

Ka$-/%! "enguasaan konsep tinggi "enguasaan konsep sedang "enguasaan konsep rendah

(3idu*an, 2004!

2.

DAFTAR PUSTAKA Adjie, ,. 200=. Macromedia *lash Profsional -. #ampung: Dian 3akyat. Arsyad, A. 2004. Media Pem)ela.aran. ?akarta: 3aja ;rafindo "ersada. 2ahri, ,yaiful dan Pain,As*an. . =/ %trategi 0ela.ar Menga.ar. ?akarta: 3ineka 7ipta. Dahlan, ). . 0. 'amus Modern 0ahasa 1ndonesia. Gogyakarta: Arkola. Danim, ,. . 0. Media 'omunikasi Pendidikan. ?akarta: 2umi Aksara. Asra5 Darma*an, D5 3iana,7. 200 . 'omputer dan Media Pendidikan di %ekolah 2asar. ?akarta: Direktorat ?endral "endid ikan Tinggi. 6amalik, +. 200.. Media Pendidikan. 2andung: 7itra Aditya 2akti. ................. 2000. Proses 0ela.ar Menga.ar. ?akarta :2umi Aksara. 1brahim, 3., ,yaodih ,., %ana. 20.0. Perencanaan Penga.aran. ?akarta: 3ineka 7ipta. 1ndia, 20.0. QPenggunaan Animasi dalam Pela.aran 0iologi3. http:EEbiosman...blogspot.comE20.0E04Epenggunaan'animasi'dalam' pembelajaran.html. Diakses tanggal 24 )ei 20.0. %o&iari, %aniek. 200 . Q"engaruh Kemajuan Teknologi 1nformasi terhadap "erkembangan Akuntansi9. %kripsi. 2ali. @akultas <konomi Dni&ersitas Ddayana. http:EEejournal.unud.ac.idEabstrakEnaniekL20no&iari(.!.pdf. Diakses tanggal 40 )ei 20.0. "ur*anto, %galim. 200$. Prinsip4Prinsip dan Teknik E aluasi Penga.aran/ 2andung: "T. 3emaja 3osda Karya. "utantri, %utirta. 200(. Komputer ,ebagai Alat 2antu "embelajaran. http:EEnuritaputranti.*ordpress.comE200(E0/E24Ekomputer'sebagai'alat'bantu' pembelajaranERcomment'4444. Diakses tanggal 24 )ei 20.0. 3adita, AiS. 20.0. Kajian 1mplementasi "enggunaan )edia "embelajaran dalam "embelajaran 2iologi di ,)A Kelas 81 di Kabupaten +gan 1lir. %kripsi. 1ndralaya: @K1" Dni&ersitas ,ri*ijaya. 3iduan. 2004. Metodologi Penelitian 5ntuk Pemula. ?akarta: Alphabeta. ,ardiman. . 0. 1nteraksi dan Moti asi 0ela.ar Menga.ar. ?akarta: ;rapindo. ,udjana, %. . / Metode %tatistika. 2andung: Tarsito. ,udjana, % dan 3i&ai, A. 200 . Media Penga.aran. 2andung: ,inar 2aru Algensindo. ,lameto. . =. 0ela.ar dan *aktor4*aktor yang Mempengaruhinya. ?akarta: 3ineka 7ipta. Dsman, ).D. . =. Men.adi +uru Profesional. 2andung: 3enaja 3osdakarya. -ilkinson, ;.#. . /0. Media 2alam Pem)ela.aran. ?akarta: 3aja*ali A "ustekkom.

22

-inkel. . $. Psikologi Penga.aran. ?akarta: ;rapindo. -iryokusumo, 1. 2002. Q1no&asi "endidikan ,ebagai Dsaha )enciptakan )anusia 2elajar9. )akalah ,eminar "endidikan 6)? T<" Dni&ersitas %egeri )alang.

24

Anda mungkin juga menyukai