KELOMPOK III - Aloysius Sengaji - Angelius Matarau - Astriani Y. Nufninu - Andriany Y. Kase - Dominggus Umbu Sogar - Maria A. Kaunan - Mariana M. A. Aliman - Marindra S. Taena
PERSE PSI
PENGERTIAN FAKTOR-FAKTOR YANG BERPERAN DALAM PERSEPSI PROSES TERJADINYA PERSEPSI ORGANISASI PERSEPSI OBJEK PERSEPSI KONSISTENSI DALAM PERSEPSI STIMULUS ILUSI PERSEPSI SOSIAL
PENGERTIAN
Persepsi merupakan proses yang didahului oleh penginderaan lalu diterima oleh alat indera/proses sensoris lalu diteruskan ke pusat syaraf dan kemudian diorganisasikan dan diinterprestasikan oleh isyarat individu
ORGANISASI PERSEPSI
Ada dua teori yang membahas tentang organisasi persepsi antara lain : Teori Elemen Menurut teori ini,individu mempresepsi sesuatu maka yang dipersepsi mulamula adalah bagian-bagiannya, baru kemudian keseluruhan atau ha yang sekunder. Teori Gestalt Menurut teori ini , mempersepsi sesuatu yang primer adalah keseluruhannya sedangkan bagian-bagiannya adalah sekunder.
Dalam persepsi menemukan beberapa Hukum menurut teori Gestalt Hukum Pragnanz
Hukum yang penuh arti atau penting. Hukum Figure-Ground Bagian yang dominan dan merupakan fokus perhatian. Hukum kedekatan Menyatakan bahwa stimulus saling berdekatan satu dengan yang lain Hukum kesamaan Menyatakan bahwa stimulus yang sama mempunyai kecenderungan untuk dipersepsi sebagai satu kesatuan. Hukum kontinutas Menyatakan bahwa stimulus mempunyai kontinutas satu dengan yang lain. Hukum kelengkapan/ketertutupan Menyatakan bahwa dalam persepsi ada kecenderungan orang mempersepsi sesuatu yang kurang lengkap menjadi lengkap sehingga menjadi seuatu yang penuh arti atau berarti.
OBJEK PERSEPSI
Merupakan segala sesuatu yang ada pada manusia dan manusia itu sendiri dapat menjadi objek persepsi atau biasa disebut sebagai persepsi diri. Objek persepsi dibedakan atas dua objek yaitu : Objek non-manusia yang disebut juga dengan persepsi kebendaan Objek manusia yang disebut juga dengan persepsi sosial
Lanjutan...
Konsistensi persepsi dibagi atas 3 yaitu : Konsistensi bentuk Seseorang mempersepsi sesuatu berdasarkan bentuk yang dipersepsi. Konsistensi warna Konsistensi ukuran
ILUSI
Orang dapat mengamati atau dapat mempersepsi sesuatu atas dasar stimulus sehingga kesalahan dalam memberikan arti tehadap stimulus yang diterima disebut dengan ILUSI. Beberapa faktor yang menjadi sebab mengenai ilusi yaitu : Faktor kealaman Ilusi yang terjadi karena faktor alam. Faktor stimulus Stimulus yang mempunyai arti lebih dari satu dapat menimbulkan ilusi. Faktor individu Adanya kebiasaan dan dapat juga karena adanya kesiapan psikologis dari individu.
STIMULUS
Kekuatan stimulus dapat menimbulkan kesadaran pada individu yang di sebut ambang absolute sebelah bawah atau ambang stimulus. Ambang stimulus merupakan kekuatan stimulus minimal yang dapat di sadari oleh individu. Syarat-syarat sebuah stimulus agar dapat di persepsi : Intensitas Ukuran stimulus Perubahan stimulus Ulangan dari stimulus Pertentangan atau kontras dari stimulus Stimulus merupakan faktor eksternal dari persepsi .
PERSEPSI SOSIAL
Merupakan proses seseorang untuk mengetahui,menginterpretasikan dan mengevaluasi orang lain yang dipersepsi tentang sifat-sifatnya,kualitasnya dan keadaan lain yang ada dalam diri orang tersebut. Persepsi sosial melibatkan 2 pihak yang masing-masing mempunyai kemampuan,perasaan,harapan dan pengalaman agar dapat berpengaruh dalam mempersepsi orang lain.
Lanjutan...
Dalam melakukan persepsi sosial ada 2 hal yang ingin diketahui yaitu : Keadaan dan perasaan orang lain melalui komunikasi lisan dan nonlisan. Kondisi yang lebih permanen yang ada dibalik segala yang tampak.
Faktor-faktor yang mempengaruhi perbedaan persepsi yaitu : Faktor internal Terdiri dari keturunan,kondisi biologis,kecerdasan,pendidikan,proye ksi diri dan keterbiasaan menilai sesuatu serta pengalaman masa lalu tentang objek. Faktor eksternal Terdiri dari norma-norma yang berlaku,adat istiadat,konformitas dan pengaruh ekosistem.
KESIMPULAN
Dalam mempersepsikan sesuatu kita harus memperhatikan beberapa hal yang sangat berpengaruh seperti objek yang dipersepsi, alat indera, syaraf, pusat susunan syaraf serta perhatian karena itu merupakan langkah pertama sebagai suatu persiapan