Anda di halaman 1dari 14

A I T A I I $ A K E B I J A I { S A N A A N N A ] , A I I IP R O S E S PEREJ.

iCA}iAA}i PEI,JBAIfGUITAN NA S IOi{AI,

Blntoro

TJokroanidjoJo

M.A

1. Anal.lsa KebiJaksaaagn. Paper ini analisa pat tid.ak ingin mengemukakan peneJ"aahan tentang I{al l"ni antara lain da-

kebijaksanaan

secara teIlti,

dibaca d,a1an karangan James E. And.erson rt?ub1ic PolJ.cy r\ l d a k l n g r r * / . l t r a p r u ad . e n l k l a n b e b e r a p a p e g a n g a n d , a s a r m e n g e n a t pengerti.an-pengertlan tertentu perlu pikiran dLkenukakan, KebiJakAndersono sebagal orlented d,likutl guna Bua-

sanaan d.irnaksudkan, mengikuti tu arah kegiatan ' d.an d,llaksanakan yang purposif oleh, pelaku

atau goal atau

sekelompok pelaku

menanggapi suetu masal-ab tertentu. adalab kebijaksanaan

KeblJaksanaan ?enerlntah. oleh

yang dikenbangkan dan dilekukan

bad.an-badan atau peJabat-pejabat ?emerlntah" Amara Raksasa^\ tayaa / r"ogerukakan kebijkasanaan sebagai suatu te,ktik dan stratbgi yang d.i arahkan untuk suatu kebijaksanaan dari tujuan mencapai suatu memuat : (tiga) tuJuan. 01eh

karena itu

e J - e m e ny a i t u :

(f ) Identifikasl (a) taktlk capai (i) . -. .


':r-i

yang ingin

d.leapai. langkah untuk men-

atau otrategi iujuan

d.ari berbagai

yang d.iinginkan. input untuk nemungki,nkan pelalrsaetrategi.

Penye,Liaan berbagai naan secatra nyata

d.arl taktik

atau

i , ;.
\\

, ^, t r- . _ ., . - . ., ' , l , l - J ames. E, And.erson, PubLLc p_o_licy-Maktng, $ew york: \,t-.r,, ? u blishers, !97, . \\: ',. *Pt-b,eger '\*{rt',i'i-rtxt'3..p 2 Amara Raksasatalar .4.rra.qge::re-nts_and^ Ins.titulioqa.l *i" tr L --4.$Yn bggg_Ls_gg*-Lo , Unlted, Nations|

Asian centre for Developnent Ad.ninistration Malaysia, September 26, L974.

KuaLa T.,umpur,

2Pad.a unrrxrnya suatu Jrebijaksanaan suatu perund.angan atau peraturan Analisa kebijaksanaan Penerintah berbentuk .

d.an berslfat

otorltatlf

sebenarnya menelaah d.an menggampad.a keblJaksanaau

barkan sebab-sebab maupun konsekwensi dari Pemerlntah. isinya Ilenuat antara laj-n analisa

d.art pembentukannya,

meupun pengaruhnya dari

pada kebiJaksanaan-kebijakoanaformuLetion

an tersebut.

Pembeatukan kebijalcsanaan atau policy making, dan inl

serJ-ng juga d.isebut pollcy penganbilan keputusan berbagai 1esai" tusan. keputuean

berbeda dengan

(d.eclsiou rnakiug). Karena penganbllan pllihan sesuatu al"ternatif d.ari

aclalah penganbllan alternatif

yang bersalng

mengenai sesuatu ha]., dan sekeBu-

sedang policy

making m.e].iputl banyak pengenbilan

Mengenal enal.isa kebiJaksanaan ahan yang terperinci pakai juga klasifikasi maupun yang tidak

terd.apat banyak penelaterperincl. Dlsinl dl-

And.ersou sebagal berj-kut. (z) FormuLation, (l) Adoption,

( f ) ?robl em f or$,ati.on n (+) Inplemeatation, (l)

SvaLuation. perbaadingan, Au.ara Raksasataya memakal preconditioning, (+) po1lcy aaalysis, (f) forpo-

Kemud.ian sebagai kLasifikasi

sebagai- berlkutr (l)

(1) ?o1icy Poliey

(e) ?ol:.cy germinatlon, natj.on, licy (l)

initiation, (5) rotrcy

PoJ-icy alteraatives, (e) lotf

opti.ons,

cy f ornulatlon;

(g ) PoIicy

d.eterminationn

( ro ) PoS.rcy outputs . Penbentukaa kebijaksanaan dari kenyataan-kenyataan dalam prakteknya tergantung slsclart

koastltuslonlL

dan institusioniL

ten politik

sesuatu negara.

Kewenangan-kewenangan fornil

pad"a perlembagaan negara,

badan-badan leglslatif,

eksekutif,

5yud.isiile partai poi-lt1k, d.11. tetapi ada pula suatu pendapat torgantung Kenud,ikebi-

yang mengenukalcan bahwa pembentukan kebijaksanaan d.ar1 pada pexerlan apa yang dieebut an ada pula

"governi.ng elitett.

pendapat yang menyatakan bahwa penbentukan konsillasi

jaksanaan adalah hasil pok kepentingan

pertumburan kelompok-kelon-

dalam masyarakat dalan proses po1ltik. bahwa ke-

liamun deraikiaa pend.apat pada umumnya adalah bijaksanaan Pemerlntah atau kebijaksanaan d,arl slstem politlk

negara penbentukan-

nya tergantung

yang d.ianut dan mellput1 yang syab d,ianblL ctan

penahanaa tentang dilaksanakan

bagalmana keputusan

d . a L a mm a s y , a r a k ^t.i) d,aran proses seperti dari tata m-ereka cara atau

Pembahasan anaLisa kebijaksanaan dlkernukakan terd.ahulu,

p e n e J , a a b . a ap e r a n - p e r a n d.alan proses itu,

maupun lembaga yang terlj.bat

pemrosesannya dapat berharga untuk nenpelaJarj_ hastl output kebijaksanaan Anallsa tukan ?enerintah yang diinginkan.

kebijaksanaan tergantung

terutama pula

yang menyangkut pembenyang ctld.asar.

kebijekoan.aan

d,ari perspektif yang leblh

berikan Jadi

oleh kebijaksanaan-kebiJaksanaan kebijaksanaan nastonal jangka

uisalnya

nenjadi panjang.

d,asar bagi keblIni kenudlan pembangunan

Jaksanaan pembangunan nasional nenJad.i laad.asan bagi Jangica menengah.

perumusan cian kebtjaksanaan

3 n a v l d . E a s t o n , Anal :Lqq_Sis t eq_B gll'b:!!,

1957 .

4-

Apablla

kebijaksanaan

ltu

dapat

dianggap meayangkut J.tu kita sebut seba-

usaha pembangunan, malca kebijaksanaan gal kebi jaksanaan pembangun,Bf,ro

Saslonal. 2. Proses ?erencanaaa Pembang.unan Kebijaksanaan p e m b a n g u n e . nn a s l o n a l dapat nellputi d.ari kLaslkLta

kebijaksanaan-kebijaksanaan flkasi perbedaan menurut

pembangunan d,ilibat jangka waktunya.

Dengan lni

dapat rselihat slfat

kebijaksanaan

pembangunan naslonal

yang berpenbangun-

d.asar yaltu panJang,

petraksanaan UUD, kebiJaksanaan kebijaksanaan

a,n jangka

pembangunan Jangka menepembangunan tahunan. Juga d.lklaslflslr sektor po1ltik, pembangunekonomt,

ngah dan kebijaksanaan-keblJaksansan Ietapl kebijaksanaan

pembangunan dapat berbagal bldang

dal.an kebljaksanaan

atau

a , I r oH a l 1 n l d a p a t n e l i p u t i soslal,

bidang-bidang

kebudayaan dan J.aln-Ial"n,

Dan terakhir pula

kebtJakeanapad,a dl-

an pembangunan ini daerah,/reglon-region

d.apat d.iklaeiflslr dl dalan wilayah

nellhat

negs,ra yang ingLn

bangun" Kebljaksanaan

pembangunan yang mengenai wi.layah akan berbeda untuk wllayah

pembangunan ter-Leni;u nungkin pembangunan yang Laln. Analisa kebijaksanaan

yaitu

khususaya yang mengenal dan pengaruh tiarl

perumusan d.an pengambllan kebijaksanaan fikasl 1tu perlu

kebljaksanaan dillhat

pula

dalan kerangka klaslpenbangunan yang lngln

kebljaksenaan-kebijaksaaaan

d , l h as i l k a n . Suatu tata kwantitatif institusionil, tata cara, pe&rosesan, nilaL d.al_ampe-

dan kwalitattf

d . a r i lnput

yallg d.ipakai

.5-

rugrusan kebijaksanaan 1aah. Kecuali berikan melibat peluang ttu

peubangunaa adalah

pentlng

untuk

clLte-

analtsa

kebijaksanaan

hend'aknya tetap

mem-

bagi. proses

pembentukan kebj- jaksanaan' yang terclahu1u sebagai

kelompok-keloro,pok kebiiaksanaan yang saIlng d.iketahui berkaitan'

suatu kesatuan Sepertl wasa ini

sistem

perencan&an pembangunan cle-

ad.alah sebagai berikut mempunyai suatu perencanaan pembangunan jangka

Pertama kita paojang. bagai

Serencanaan jangka paniang ada yang dirumuskan sepembangunan yang masyarakat M3R

rencana kebljaksanaan-kebljaksanaan dalan jangka Hal ini pani4il$o

d,llnginkan

Gambaran tentang

yang d.iharapkan. No, Mahun yang sifatnya p a r lj a n g .

d.imuat d.alam GBHN, Ketetapan jangka

1973. Kenudian ada perencanaan suatu studl perspektif

panjang

perkembangan Jangka

?eneLaahan mengenai lnterrelast nomi secara obyektlf

variabel-varlabel

sosial

eko-

d.alam masyarakat

d'an pengaruh kecende-

rungannya d.imase dePan.


Perencanaan landasan jangka ngah dan lnput uenengab.. yaltu Jangka bagi Ha1 lnl panjang tersebut cli atas merupakan

perumusan d.ituang

kebijaksanaan dalam rencana

pembangunan jangka oell-

Repelita-Repeltta.

Perencanaan jangka menengah ini secara lebib koakritr sPeslfik

kenuclian dlterJemahkan d.alam rrrcena-

d,an operaslonll tercermin

rencaria tahunan yang terutama aya dalam perencanaan rencana bid.ang-bidang

dalam RAPBN. Khususd.i-susun rencanakon-

Jangka menengah int naupun sektor

d.an d.ipertimbangkan

6-

sid.erasi

reglonal.

Iial

ini

bukan berartL

bahwa bal

tersebut panjang' pula

tid.ak dilakukan

d.a}am perencanaan pembangunan jangka pemban8unan tain kebijaksanaan ttilakukan

suatu kebljaksanaan dan berbagai ka ltu. pengambilan

d'llakukan

dalam rangini ialab

Kebijaksanaan tetap

penbanSuaan yang terakhir

usaha untuk Hal ini blsa

adauya stabllitas

dalam p1'oses pembangunan' keamanan maupun bidang

nenyangkut

bid.ang politik,

ekonoml. Ada beberapa azas yang ctapat d.ipakal untuk melandasl

pernbentukan kebi jaksanaan-kebijaksanaan Sertama supaya penbeniukan kebijaksanaan atas analisa bukan selera.

yang baik. leblh d'id'asarkan alterna-

PenLLihan darl, berbagai

tlf-alternatif. tingkat kwal-itas ficiak

Dan ada skala priorltasnya. darl saja tnput yang ilipakal saluran

Kedua adalah untuk analiea perlu Dislni kebld'iperblsa

jaksanaan. hatikan

yang dari

formll

tetatr;i juga yang dari

saluran

lnformll.

berperan apa yang di-sebuttrthlnk and Development). lebih Ketiga

tankttd,anrtR

and ntt (Reeearch waktu yang

adalab adanya perspektlf

panjang atau dllakulcan atas

dasar kebljaksanaan-kebipani&r$r terhadap Keblkrlsts

Jaksanaan d,enganperspektlf

waktu yang lebih antisipesi

jaksairaair iuga dLnaksud,kan untuk d.an kegoncangan Keenpat adalah perspektif lebih sial s e l c s a m aa k a n s a l i n g elconomi dan l-ain-Iain. konsistensinya. kreatlf

yang leblh berkaltnya

luas,

Pengolahan yang So-

variabeL-variabel

Pendekatan yang leblh Trakhlr

integratif

d.an nelihat

pembentukan kebljaksana.

an bend.aknya bersifat

daa lnovatif

7-

7. Perlembagaan na, Dalam analisa bijaksanaatl kebijaksanaan,

' proses pembentukan kemenentukan pekemuclian' Prqses perlen-

ad.alah amat pentlng.

Karena ini

laksanaan kebijaksanaan penbentukan

neg&ra/penerlntah adalah b.asll yang clianut

kebijaksanaa.n politik

bekerjanya

bagaan dalam sistem

dan konsj-liasl

perad.uan pend.apat d.an kepentingan Khususnya apabila negara,

d.alam proses po1ltlk. jaksanaan

uenyangkut kebliaksanaan-kebi dalam undang-undang' disini berjalan

kemudlan dituang

proses penbentukan kebijaksanaan d.alam proses potitik

terutama

yang menghasj-lkan sesuatu keputusan yang dianut. (publlc pope-

yang syah dan mengikat menurut sistem politik 'tetapi licy) tlngkat kebijaksanaan Pemerlntah

aapat pula berslfat

kebiJaksanaan-kebijaksanaan d.asar tersebut

laksanaan

d.ari pad.a kebljaksanaan

terdahulu. yang

Di Ind.onesla kita sesual

menge:ral kebiiaksanaan-kebijaksanaan d.ituang dalam Peraturan Instruksf Presidenr

dengan tingkatnya

Semerintaht

d.alen Keputusan ?reslden, Irienteri, Instruksi Henterl atau

Keputusan

d.an banyak hal

d.alara bentuk

Statenen ?olitik atau potlcy

Stat6nen Kebiialcsanaan (political

stateroent).

Prosespembentukankebijaksanaaninimenurutpenclapat Anderson neliputi apa yeng disebut Problem Sormation

dalarc mana diind.entj-fisir Sagalmana hal- lni

sesuatu masaLah kebijaksanaan' untuk lni. pemrosesannya'

mend.apatkan perhati.an sesuai untuk bal

Sadan apa yang pallng

Kemudlan apa cliaclakan

yang d,isebut d.engaa Formulation.

Pada tahap ini

8penllihan berbagai alternatlf untuk Anallsa menghadapl darl pada atau me-

antara
ll.

1 ^.i .1q'6Eu{ q * r i- !

nasalah ltu

keblJalcsanaAntr.

safan

kebijairsanaan yang terlibat

dan kemud.lan formulaslnya. j.nl.

Bad.an-badan apa Dlmana alproses 8p8r pe-

dal-an proBes

Kemuciian adoBtion. tilp11lh. Sagaimana cara

ternatif nentuan

kebljaksanaan piltban ini-

terteatu

d.an bad.en-bad.an apa dengan

Setelah laksanaannya

itu

sesuatu kebiJaksanaan d.ievaluir.

dilaksanalcan dan pe-

p erlu

G a n b a r a n B e r l - e m b a g a a n d . a 1 a mp r o s e s sanaan pembangunan ini, pat diklasifisir khususnya melihat

pembentukan ltebljakkasus Indonesiar saja cla-

sebagai berikut.

Pertama tentu

ad.alah penrmus

Dewaa-Dewan atau Sadan-3adan yang nenJadt atau sasi t r a d . o p t t ' p e n g a m b l S -k e b i j a k s a n a a n . Ekonorci Nasionalr d.an d.i daerah. ','r \

pengolahr

Misalnya

D e w a n .S t a b 1 1 1 perencallaan

3ad.an-baclan d.an unit-unit fetapi

di pusat

Juga apa yang disebutrrcentral

guidance clustert'

, yaltu

lembaga-lenbaga yang menbantu (poltcy

Kepresidenan nembuat atau mengambil kebiJaksanaan. naking ) . Keurudlan adalah kelompok-kelonpok saluran penyalur

lerabaga yang menJad.i Masyarakart sendiri fanpa itu keblJaksa-

pendapat d.alan masyarakat.

ad.alah surnber bagi masalah kebiJak:anaan. naan peruerintah tldak maeyarakat, reseptif

d,an berorlentasl nisalnya

kepentingan

Iembaga-lenbaga ini penerintahnya,

adalah Parlemen

dengan hearing Forum-forun an linggi

Kamar Dagangr lembaga Konsument deiniician pula ?ersr ?erguru-

kelonpok

kepentinganr

dan Lain-Iai-n.

4 ACDAr Frane . Ref*g.9neq for Natiqna 1974. and Development, ? o - 1 _ 1 g JA n a l y s i s

9Keloapok perlenbagasn ketiga adaLah bad.an-bad.an/lembagaperJ-embagaaa dan lain-

lenbaga penasehatan atau pemiki.ran. Dalan kelonpok ini lain.


Kemudi-an kelonp*.: l snbaga-lembaga keenpat

d.apet disebut

DPAr Team Akhli,

Perguruan tlnggi,

yang

berperan yang
";\tl a-

dalen proses penbentuiran kebijaksa,",.,. berfungsi Litatif naan. ?usat supportif.

- -{"n-badan

Khususnya mengenai penyedia-*

dan krsantltatif

bagi penrosesan pengambilan kebiJaksaadalah antara Laln Biro Penge-

Sadan-bad.an,/lerabaga-lenbaga lni Statistikl Unit-unlt ini 3ad,an-badan ?enelitian litbang berbagai

d.an T,enbaga llmu

tahuan, kelonpok

bad.an pemerintahan. 'rthlnk

Dalam thankft.

juga d.imasukkan apa yang dlsebut itu

Di Ind.onesia seperti

nungkin belum adar tetapl

dewasa ini seperti

banyak lenbaga-lerabaga CSIS, i,embaga Studl Saik sana lain

y a n g i n d e p e n d e n d ^ a 1 a mp e m l k l r a n

ILmu-IInu

Kemasyarakatan, dan Latn-lain. tata hubungaa kerja (output) satu

atau buruknya

jaringan

dapat aempengaruhl tingkat

haslL

fetijaksa-

naan-kebijaksanaan DaLam rangka aliran-ali.ran

pembangunan yang dianbil" ini perlu d.lkenbangkan saLuran-saluran dan

inputs

bagi proseo pembentukan kebijaksanaan. pertemuan untuk pemrosesan dan d.i titik-titik mana ml-

lembaga-3-enbagamana nenjad.i tiilk secara integratif dan mul-tlcilsiplinr d.ilakukan.

pengan.bi-lan keputusan salnya

?ad.a Depertemen-departemea sebagai titik

dj.kerabangkan Siro-3iro

?erencanaan

Bemro-

sesan penbentukan kebijaksanean. Suatu gambaran tentang d.i Indonesia d.lsini proses penbentukan kebj.jaksanaan

dilarcpi.rkan.

L0oNLr. , tFon DISCUSSToN


. . . J

t31
Peoples Cor:aell

Ptesident

.,8,,

IE JH
Lls.lted Cabl-r:et l,'leetl fo! Socla.l liroblens
I oF.f'l IH H

lr

Cabl-uet Xeeta'r8

l*=
I rc8

llationel
^+^Lr I { ^^+{

Q't CcoDololc
^F ^^!rh^a1

l'lationa1 Political and Security Council

ffi,i

IFg,

J**^
B?i
t xtt

State secretarLat

I , , s sj . s t a n t f o r e I
ilnecial Affairsl

r-e.

:(D!;
lr
l-r*r+.&.-.1

:-

Econornic Expert ! 'l r

Team i

sSecretarlat iOperatlo'o't

f,or I Cou- |

I I I I
I

a
':{ n{ Siet of ce I
q

I t

I I I I I

i
I I
t I t
I

I@ T

t o o A

(3 I * l ! --- --

c?jritl.l

staEF

.AGEIICIES :( s

ON

$O}I

XD?AIIOEIITI!

, AGENCINS Cornou

rnerlbetr of N'atlols"l

Econo!0l,o Stabl.lltatlon

n
El'
Developlaent ?roJects Iorns of po1lcy declsiobs 19 : ,ltlacro policy anal
6iB
vol

tD

H A

Fl
H

s
o
<5

: !1o1e of

end devo)-opmen pollcy de-

amor+

L1 Slsten Dan Teknlk-[ntult_Men_d,ukung ?enbentukan

4.

Febiia_ksanaan. ?enbentukan bangunan nasional kebiJakganaan memerlukan tekuik d.alam rangka Berencanaan pem-

d.ukungan d.arL berbagaS. si.stem dan dengan baik. diand

penggunaan berbagal Berbagai- slstem kenbangkan.

supaya clapat ililakukan inl sering

d.an teknik

masih banyak perlu

Da1am salah

satu paper ACDA ItPo1icy Analysls and. Dtrectlonst' ')

Deve)-opment. IdaJor fssues tlngnya

dikenukakan penR and D (Research nendu-

dikembangkan apa yang disebut atau PeneLltian

sebagal

and Development) kung proses dlsebut

d.an ?engenbangan bagi Denihian

pembentukan kebljaksanaan.

puJ"a apa yang Dengan

sebagai MfS (l,lanagement Information dlbid.ang tersebut kwalj.tas

Systen).

perbaikan-perbalkan kiranya ditingkatkan

maka dlharapkaq- dapat dan pe-

d.ari pada pengambilan

laksanaan

k e b j -J a k s a n a a a . Forecasti,ng d.ibantu d.engan berbagai teknik-

Sistem untuk teknik proyeksi

cllkerabangkan khusus untuk

mendukung kebiJaksanawaktu yang panJ&ogr d.imalrsudkan undLanbll

an d.alarl rangka

perencanaan d,eugan perspektif peogeadallan correctlve

Suatu sistem tuk d.apat mengetahui

atau monltoring

measure apa yang perlu

sewaktu pel aksanaan kebiJaksanaan. $ysten Analysis tlng dj.banyak negara.memang menjad,l alat pen-

bagl raendukungproBss penbentukan kobiJakeenaeu. inl adalah, usaha untuk dengan input-lnput men-d.evise suatu tertentu.

Pada i.ntlmenca-

nya hal pai

strategl

output

Operations

Research, semuanya

analisa

statistik,

pengembangan lnd,ikator-i.ndlkator and !eveloeuent.

5 ACDA, Policy Analysis and lirectio4g, L974.

tria.ior I-ssues

l2 nenjadi bagian d.ari pada teknik-teknik yang bj.sa dlkembangkan

d . a I a n r a n g k a m e n d , u k u n gp r o s e s

penbentukan kebijaksanaan. dal.am bidang per1unya perencana-

Kbusus nenyanghut kebijaksanaan an pembangunan, d.apat d,lkenukakan pula teknik-teknik ini


ni'l

pengembangan Know bowr s operaslo-

perencanaan/evaluasl

proyek-proyek.

roerabikin suatu kebijaksanaan

Juga menJad!. leblh

Per1u dikemukakaa disini-

bahwa sistem

dan teknik dalam arti

adalah sebenarSistem

sekaclar membantu. ?embentukan kebiJaksanaan nye i;idak terleBas dan teknik tidak dari pada kepentinganr

nlLei-niLai.

boleh menyerrBitkan diri tentang

rnenjad.J. nantpulatlf

dan mekanis. kali

?ersepsi

masalah kebi-jaksanaan yang seringsoeial, ada, d,ibantu dengan aclanya dari j"nput apa Dan akhlrnya e k o n o m i - ,. k u l t u r i l ,

menyangkut aspek-aspek polltik, tetap perlu

keamanan, d.an lain-Iei:r

Pengarabtlan kebi.jaksanaan konputerisasi. yang kita berl, Namun haL ini

sering

mesih tergantung klta

ptogram aps, yang ingin kebijaksanaan

maui.

tohh penganbilan

nerupakan

suatu

tlnd,akan yang

berbubungan d.engannllal

(va1ue dan jud,gnent). pengembangan dan penguasaan atas itu perlu d,ilakukan program

Bagainana penlngkatan ststen-sistem dan teknlk-teknik

pembinaan tenaga-tenega, saJa adanya Sekolah Staf canaan Naslonal bersifat

Serbagal

usaha d.ilakukan mlsalnya ?rogram Peren-

untuk peJabat $enlor, Studl

d,an penyelenggaraan

Pembangunan yang

multidisip].ln.

t7

5. ?enutup. Analisa ngur.arl nasional bijaksanaan, kebijaksaaaan d.apat d.llihat d.alam proses perencanaan pembad.arl perumusan/pengalubtlan dan evaluasl ke-

pel-aksanaan kebljaksanaan pentlng ditelaah

keblJak-

senaan. Kesemuanya itu canaan Jangka panjangr

untuk proses peren-

jangka menengah, tehunan dan perencamengusahakan stabllitasi d.alam pro-

naan jangka pendek yaitu ses perkembangsnr

KeblJaksanaan pembangunan juga neliputl d.ang politikr 1ain. wilayah sosial, ekonomJ.r pertahanan ditujukan untuk

berbagal

b5--

kea::ranan dan lain-

Demlkian pula sesuai

pengembangan wLlayah-

aengan slfat analisa itu

pembangunan wllayahnya. perlu memberl psrhaMlEaL-

Uatuk itu tlen tentang .ha1 tata

kebijaksanaan

dalam usaha peayenpurnaannya. dan tata

nya dibidang Dengan tetap gai

institusionil

prosedurilnya. seba-

nellbat

kelornpok-kelompok kebijaksanaan yang saling berkaitan.

suatu kesatuan

Dalan analisa bijaksanaan konsistensl saja kat

kebijasanaan

terutama pembentukan keanalisa alternatif ,

hendaknya d.j.d.asarkan atas dan skala tetapi prlori.tas.

Kedua, sumbernya bukan dEri m&sfara:

yang fornil sendiri.

juga yang infornil perspekttf

Ketigal

melihat

waktu masa depan. yang leblh luas,

Dan keempatr penllaian nultidisi.plln bersifat

dengan Betspekttf

d.an pendekatau lntegratif dan kreatlf.

. Kelima adalah

lnovatlf

L4-

Tata (jaringan)

perLembagaan yang memberikan kerangka saluran pembangunan ad.alah supad.apat menedan ter-

dan arah d.aramproses pembentukan hebijaksanaan masih blsa terus dilakukan. Pada intinya tujuan

ya baclan-bad.an pengamblJ. keputusan rima input sebegitu

kebijaksanaan

rupa yang nmi-ngkatkan. kwantltas,

utama kwalitas

kebljakeanaan.

ft can also help to improve the ctecisj.on naking proce$s at the highest levels of political authorlty so that at least th.e inpllcatlons of decisj-ons are well known and the alternatlves are clearS-y presented. It can aIsol i;lrrough devlsing more approprlate machinery and Brocedure make the plannlng process less d.ependent on isolated d.eclsions and a process lnvolving wid.er consultatl-rt on and participati.on by large sections of the communlty"{ Kwalitas perencanaan pembangunan tergantung yang baLk. slstes. sepertl R and D, l{IS, System Anal.ysis ked,ari pacla analf-

sa kebljaksanaan Berbagai dan berbagai bijaksanaan, judgnent jaksanaau

teknik-teknlk

akan sangat membantu analisa dan

namun d.eraikian pada akhJ.rnya pensepsl

d,ari mereka (baaan)

yuoe berwenang mengambil kebiterutau.a suatu bagi negara-negara atau bagl

ad.alah utama. Hal ini

baru berkembang d.inana J-nput untuk penggunaan teknik Untuk ini an staf. tertentu

sistem,

maslh Iemah. dlkembangkan program pemblna-

semua perlu

Lo-g-L976.

Hamzah Merghanin rfActi.on under 3l,annlngtr, paper ctalam Seminar on Organization InterregionaL of Development Planning Agencies, Kiev, 16 25 0ctober 1972.

Anda mungkin juga menyukai