RINGKASAN

Metode pengangkatan buatan (artificial lift) terutama dengan Electric submersible pump (ESP) telah dipertimbangkan untuk digunakan dalam memproduksikan minyak di PT. PERTAMINA EP Region a!a. "erdasarkan data yang tersedia# sumur T"$%& diketahui mempunyai nilai productivity indeks sebesar '.% "(P)*Psi dan sanggup berproduksi dengan la+u maksimal sebesar %,-...% "(P). Artificial lift yang digunakan adalah Electric Submersible Pump dengan tipe pompa /N&000 menghasilkan gross &1&1 "(P)# 2adar Air sebesar ,% 3# dengan nett oil sebesar 4' "5P). Pompa yang terpasang sudah tidak dapat memenuhi rate produksi yang diinginkan# karena sudah men6apai batas maksimal range capacity sehingga perlu dilakukan peren6anaan ulang pompa. "erdasarkan parameter tersebut# maka optimalisasi diperlukan guna meningkatkan la+u produksi minyak. )an optimalisasi ini diharapkan menghasilkan pemilihan peralatan$peralatan pompa benam listrik yang sesuai sehingga mampu meningkatkan la+u produksi se6ara optimum pada sumur tersebut. Ada beberapa tahapan dalam mendesain atau meren6anakan ESP pada T"$%& yaitu meliputi7 Pengumpulan data produksi dan data komplesi# pembuatan kur8a IPR untuk menentuan la+u alir yang diinginkan# mendesain ESP mulai dari penetuan PS)# T)9# pemilihan pompa# motor# peralatan pendukung sampai dengan perhitungan energi yang dibutuhkan oleh rangkaian pompa untuk bisa beker+a. Sumur T"$%& diharapkan berproduksi pada la+u alir '000 "(P) sehingga disarankan memasang pompa dengan tipe pompa /N'000*100 stage pada kedalaman (PS)) -01-.1. :t dengan kebutuhan total pompa sebesar 1.4.& 9P. Motor dengan series .40 dengan 140 9P# &1;. <olt# '4 Ampere. Pan+ang kabel yang dibutuhkan sebesar -01-.1. :t dengan tipe kabel (lat =' >? $ =& A@ yang mempunyai kehilangan voltage sekitar 4;.. <olt# sehingga surface voltage sebesar &&.-.. <olt. "esar trafo yang dibutuhkan berukuran 1%,.-- 2<A# sedangkan kebutuhan switchboard (&1;. <olt* 40 9P * '4 Ampere) sehingga diperlukan switchboard yang lebih besar dari kebutuhan yaitu tipe (RPR$& &'00 <olt* %00 9P* -40 Ampere).