Anda di halaman 1dari 38

1

BAB 1. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Di Era globalisasi saat ini perlu dilaksanakan pembangunan di segala bidang agar tujuan nasional bangsa Indonesia dapat tercapai. Untuk mencapai tujuan nasional tersebut, diperlukan generasi muda yang berkualitas dan intelek. Pendidikan merupakan dasar pembentukan sumber daya manusia (SDM yang berkualitas dan siap meng!adapi tantangan globalisasi. Pendidikan yang maju dapat menunjang pembangunan bangsa dan negara, karena pendidikan memiliki peranan yang sangat penting bagi perkembangan dan per"ujudan dari suatu indi#idu. $emajuan suatu bangsa bergantung pada bagaimana cara suatu bangsa itu mengenali, meng!argai dan meman%aatkan sumber daya manusia. Se!ingga untuk membentuk manusia yang berkualitas dibutu!kan pendidikan yang berkualitas pula. Pemba!aruan dibidang pendidikan sedang dilakukan ole! pemerinta! saat ini. Usa!a pembaruan tersebut antara lain& peningkatan kualitas pendidikan, keseja!teraan pendidik dan tenaga pendidik lainnya, pemba!aruan kurikulum sesuai dengan perkembangan ilmu dan te!nologi, tuntutan jaman dan ta!apan pembangunan, serta penyediaan sarana dan prasarana yang memadai. Pemba!aruan tersebut adala! sala! satu usa!a untuk mencapai sala! satu tujuan bangsa Indonesia , sebagaimana tercantum dalam pembukaan UUD 1'(), yaitu *mencerdaskan kehidupan bangsa+. Dalam rangka mancapai tujuan tersebut, dalam pasal ,1 UUD 1'(), pemerinta! menetapkan ba!"a setiap "arga negara ber!ak mendapatkan pengajaran nasional yang diatur dalam undangundang, yaitu UU .o. /0 ta!un /00, tentang Sistem Pendidikan .asional, dan juga pada UU .o. 1( tentang 1uru dan Dosen. Pemerinta! menetapkan ba!"a setiap "arga negara ber!ak mendapatkan pengajaran nasional yang diatur dalam undang-undang, yaitu UU .o./ 2a!un 1''3. $emudian, dalam 145. digariskan tentang kebijaksanaan dasar pembangunan-pembangunan pendidikan yang menyangkut tujuan pendidikan nasional.

2ujuan Pendidikan .asional seperti yang tercantum dalam 145. adala! membantu untuk me"ujudkan manusia yang beriman dan bertak"a kepada 2u!an 6ME, berbudi pekerti lu!ur, memiliki keterampilan dan pengeta!uan serta memiliki rasa tanggung ja"ab kemasyarakatan dan kebangsaan (ba!an penataran P(, 1'',& ,37 . Untuk meng!asilkan pendidikan yang bermutu maka !arus ditunjang pula ole! perangkat yang bermutu, sala! satunya adala! guru atau tenaga kependidikan. Sebagaimana tercantum dalam Undang-Undang 8epublik Indonesia .omor /0 2a!un /00, 2entang Sistem Pendidikan .asional yang antara lain menyatakan, 1. 2enaga kependidikan adala! anggota masyarakat yang mengabdikan diri dan diangkat untuk menunjang penyelenggaraan pendidikan. /. Pendidik adala! tenaga kependidikan yang berkuali%ikasi sebagai guru,
1 dosen, konselor, pamong belajar, "idyaisy"ara, tutor, instruktur,

%asilitator dan sebutan lain yang sesuai dengan kek!ususannya, serta berpartisipasi dalam menyelenggarakan pendidikan. ,. 2enaga kependidikan bertugas melaksanakan administrasi, pengelolaan, pengembangan, penga"asan, dan pelayanan teknis untuk menunjang proses pendidikan pada satuan pendidikan. (. Pendidik merupakan tenaga pro%esional yang bertugas merencanakan dan melaksanakan proses pembelajaran, menilai !asil pembelajaran, melakukan pembimbingan dan pelati!an, serta melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, terutama bagi pendidik pada perguruan tinggi. ). Pendidik dan tenaga kependidikan berke"ajiban (a menciptakan suasana pendidikan yang bermakna, menyenangkan, kreati%, dinamis, dan dialogis9 (b mempunyai komitmen secara pro%esional untuk meningkatkan mutu pendidikan9 (c memberi teladan dan menjaga nama baik lembaga, pro%esi, dan kedudukan sesuai dengan kepercayaan yang diberikan kepadanya. 5al tersebut kemudian dipertegas dalam Undang-Undang 8epublik Indonesia .omor 1( 2a!un /00) 2entang 1uru dan Dosen yang secara garis besar berisi &

1. 1uru adala! pendidik pro%esional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengara!kan, melati!, menilai, dan menge#aluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan %ormal, pendidikan dasar, dan pendidikan menenga!. /. Pro%esi guru dan pro%esi dosen merupakan bidang pekerjaan k!usus yang dilaksanakan berdasarkan prinsip sebagai berikut& (a memiliki bakat, minat, panggilan ji"a, dan idealisme9 (b memiliki komitmen untuk meningkatkan mutu pendidikan, keimanan, ketak"aan, dan ak!lak mulia9 (c memiliki kuali%ikasi akademik dan latar belakang pendidikan sesuai dengan bidang tugas9 (d memiliki kompetensi yang diperlukan sesuai dengan bidang tugas9 (e memiliki tanggungja"ab atas pelaksanaan tugas kepro%esionalan9 (% memperole! peng!asilan yang ditentukan sesuai dengan prestasi kerja9 (g memiliki kesempatan untuk mengembangkan kepro%esionalan secara berkelanjutan dengan belajar sepanjang !ayat9 (! memiliki jaminan perlindungan !ukum dalam melaksanakan tugas kepro%esionalan9 dan (i memiliki organisasi pro%esi yang mempunyai ke"enangan mengatur !al-!al yang berkaitan dengan tugas kepro%esionalan guru. ,. guru "ajib memiliki kuali%ikasi akademik, serti%ikat pendidik, se!at jasmani dan ro!ani, serta memiliki kemampuan untuk me"ujudkan tujuan pendidikan nasional. (. kuali%ikasi akademik sebagaimana dimaksud dalam pasal tersebut diperole! melalui pendidikan tinggi program sarjana atau program diploma empat. 4er!ubungan dengan !al di atas, :akultas $eguruan dan Ilmu Pendidikan Uni#ersitas ;ember sebagai <embaga Pendidikan 2inggi $eguruan (<P$2 ber%ungsi menyelenggarakan pendidikan prajabatan bagi tenaga kependidikan. Pendidikan prajabatan ini bertujuan untuk meng!asilkan lulusan yang mampu melaksanakan tugas-tugas kependidikan dan keguruan secara mandiri dan pro%esional. Dalam mencetak tenaga a!li dibidang pendidikan, lembaga :$IP tentunya membutu!kan peran akti% dari lembaga-lembaga pendidikan lain. 5al ini

di"ujudkan dengan melakukan kerja sama dengan beberapa sekola!, baik tingkat SM= maupun SMP. Peran lembaga-lembaga tersebut adala! sebagai tempat memberi pengalaman pertama serta masukan yang ber!arga bagi para calon guru yang di"ujudkan dalam kegiatan Program Pengalaman <apangan (PP< . Program Pengalaman <apangan (PP< yang dilaksanakan ole! <P2$ (<embaga Pendidikan 2inggi $eguruan dalam !al ini :$IP merupakan sala! satu kegiatan intrakurikuler yang !arus dilaksanakan ole! ma!asis"a :$IP yang mencakup lati!an mengajar maupun tugas-tugas kependidikan terbimbing dan terpadu untuk memenu!i persyaratan pembentukan tenaga pendidikan yang pro%esional. .amun, PP< yang diselenggarakan ole! kebanyakan <P2$ dilaksanakan secara terpisa! dengan $ulia! $erja ($$ . 4iasanya ma!asis"a pada ta!ap tertentu melaksanakan PP< tersendiri, yang k!usus berkonsentrasi untuk pengembangan keterampilan pembelajaran disekola!, sedangkan pada periode lainnya, ma!asis"a melaksanakan $ulia! $erja>$ulia! $erja .yata ($$>$$. yang berkonsentrasi pada pengembangan keterampilan personal dan sosial. Pelaksanaan PP< dan $$ semacam ini memiliki banyak kelema!an, diantaranya yang paling menonjol adala! proses pembentukan keempat kompetensi yang menjadi tuntutan UU .o. 1(>/00) tidak dapat terjadi secara terintgrasi dalam "aktu yang bersamaan. Disamping itu, pembentukan kompetensi personal dan sosial yang dicapai melalui $$>$$. juga kurang sesuai dengan karakteristik tugas guru yang memiliki tugas pokok untuk mengelola kegiatan pembelajaran serta membimbing peserta didik dalam proses pembelajaran di sekola!. Dengan $$-PP< yang dilaksanakan secara terintegrasi di sekola!, maka di!arapkan semua pengalaman yang diperole! selama PP< dan $$ akan rele#an dengan kebutu!an sebagai guru yang pro%esional, sebab $$-PP< $ependidikan terintegrasi dilaksanakan di lingkungan sebenarnya yang nantinya menjadi tempat ma!asis"a mengajar setela! lulus atau menjadi guru. 1uru yang pro%esional adala! guru yang a!li dalam bidangnya, yaitu guru yang mampu menerapkan nilai- nilai teoritis yang diperole! di kampus selama menjadi ma!asis"a. 1uru juga dapat melaksanakan kegiatan perencanaan,

pelaksanaan dan penilaian serta dapat berperan dalam melaksanakan tugas- tugas pokoknya, antara lain& 1. 2ugas pro%esional yaitu seorang guru mendidik murid dalam rangka mengembangkan kemampuan ber%ikir dan melati! ketrampilan penerapan te!nologi. /. 2ugas manusia"i yaitu mendidik diri sendiri (otodidak berperan menjadi orang tua kedua di Sekola!. ,. 2ugas kemasyarakatan yaitu untuk membentuk manusia serta "arga .egara yang baik berdasarkan Pancasila UUD 1'(). dalam !al ini guru berperan sebagai pengantar masa depan bagi anak didik dan penggerak kemajuan. B. Tujuan KK-PPL Pembelajaran 2ujuan $ulia! $erja Pemantapan Pengalaman <apangan ($$-PP< bidang pembelajaran dibagi menjadi tujuan secara umum dan secara k!usus. Secara umum tujuan $$-PP< pembelajaran yang ingin dicapai adala! untuk membekali ma!asis"a :$IP-U.E; menjadi pribadi calon pendidik yang memiliki seperangkat pengeta!uan, keterampilan pro%esional, nilai dan sikap yang cakap dan tepat dalam menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran, dengan berlandaskan 10 kompetensi keguruan yaitu& 1. /. ,. (. ). ?. 7. 3. '. 10. Mengembangkan kepribadian. Menguasai landasan kependidikan. Menguasai ba!an pelajaran. Menguasai program pengajaran. Melaksanakan program pengajaran. Menilai !asil proses belajar. Menyelenggarakan program bimbingan. Menyelanggarakan administrasi sekola!. 4erintegrasi dengan teman seja"at dan masyarakat. Menyelenggarakan penelitian seder!ana untuk keperluan pengajaran. dan menempatkan diri pada kepentingan subyek didik. Disini guru

Sedangkan tujuan k!usus $ulia! $erja Pemantapan Pengalaman <apangan ($$-PP< bidang pembelajaran ini adala!& 1. pro%essional. /. ,. (. Melakukan pembelajaran yang berorientasi pada kebutu!an peserta didik ddalam mengembangkan potensinya. Mendalami karakteristik daripeserta didik dalam rangka memoti#asi meningkatkan kinerja pembelajarnya. Menemukan permasala!an yang meng!ambat proses pembelajaran di kelas dan mengatasi permasala!an pembelajaran tersebut secara indi#idu atau kelompok ma!asis"a. ). Menerapkan dan mengembangkan pembelajaran kreati%, ino#ati%, dan menyenangkan yang bertolak dari suatu permasala!an pembelajaran yang dialami sis"a. ?. Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (8PP yang baik, realistis, dan kontekstual, serta mampu mengimplementasikannya di dalam pembelajaran di kelas. 7. 3. '. 10. Dalam mengobser#asi kegiatan pembelajaran, mengola! !asil obser#asi dan menyampaikan secara sistematis. Melakukan e#aluasi proses dan !asil pembelajaran secara tepat. 4ekerja sama dalam mengembangkan kepribadiannya sebagai guru yang pro%essional. Mengkomunikasikan proses dan !asil pembelajarannya secara lisan dan tertulis. C. Manfaat Kegiatan KK-PPL Pembelajaran Secara umum man%aat $$-PP< Pembelajaran di!arapkan dapat meningkatkan dan mengoptimalkan pengembangan kompetensi pedago%ik, kepribadian, pro%essional, dan sosial calon guru. Di samping itu juga membantu sekola! untuk mengembangkan program pembelajaran dan sebagai sarana mempererat !ubungan timal balik yang saling menguntungkan antara <P2$ dan sekola! mitra. Melakukan pemantapan kemampuan sebagai guru yang

Sedangkan secara k!usus man%aat $$-PP< Pembelajaran adala! sebagai berikut& 1. Bagi Ma a!i!"a 1 Dapat mengoptimalkan pencapaian kompetensi pedagogik, personal, pro%essional, dan sosial ma!asis"a calon guru, sebab pencapaian kompetensi tersebut dilakukan secara bersamaan dan ditempat yang langsung berkaitan dengan latar tugas mereka kelak. / , ( Meningkatkan pema!aman ma!asis"a ter!adap berbagai permasala!an praktis bidang pendidikan. Meningkatkan kemampuan ma!asis"a dalam melakukan pembelajaran yang berorientasi pada peserta didik dalam mengembangkan potensinya. Meningkatkan kede"asaan, kematangan dan kemantapan ber%ikir dan bertindak untuk mema!ami serta menyelesaikan berbagi permasala!an pro%esi kependidikan masyarakat pendidikan atau pemerinta! secara komper!ensi%. ) Memberikan pengalaman praktis bagi ma!asis"a calon guru dalam memandang, melaksanakan, menge#aluasi serta mengembangkan berbagai permasala!an pendidikan dan pengajaran guna pemantapan kompetensi mereka sebagai calon guru yang pro%essional. ? 7 Menanamkan kebiasaan kepada ma!asis"a calon guru untuk menyelesaikan semua permasala!an pendidikan dan pengajaran. Mengembangkan sikap pro%esional di bidang kependidikan kepada ma!asis"a calon guru dalam meng!adapi setiap permasala!an yang muncul dalam penyelenggaraan pendidikan di sekola!. #. Bagi $K%P Uni&er!ita! 'ember 1 $$-PP< Pembelajaran dapat memberikan umpan balik bagi lembaga (:$IP Uni#ersitas ;ember untuk menilai apaka! kurikulum yang dikembangkan selama ini dan proses pelaksanaan pembelajaran calon guru yang dilaksanakan selama ini tela! rele#an dengan kebutu!an di lapangan atau belum. 5al ni sangat penting guna penyempurnaan kurikulum lembaga yang rele#an dengan tuntutan lapangan serta rele#an dengan

tuntutan pro%esi guru. Dengan demikian ke depan akan lebi! dapat menyiapkan calon guru yang lebi! berkualitas, rele#an, serta aktual. / $$-PP< Pembelajaran sebagai sarana untuk menjalin !ubungan yang lebi! baik antara <P2$ dengan lembaga>sekola! mitra, se!ingga selanjutnya akan lebi! muda! untuk mencapai keakraban dan kesepa!aman dalam rangka menyiapkan calon guru yang pro%esioanal, sesuai dengan tuntutan masyarakat pengguna serta sesuai dengan tuntutan UU .o. 1(>/00) dan PP .o> 1'>/00). , $$-PP< Pembelajaran dapat dijadikan sebagai sarana bagi <P2$ untuk menggali permasala!an yang muncul di lapangan dalam kaitan dengan pelaksanaan kegiatan belajar mengajar, se!ingga !al itu akan dapat dijadikan sebagai dasar untuk pengembangan program penyiapan calon guru yang lebi! baik di masa yang akan datang. (. Bagi Ma!)arakat !ek*la +an Pemerinta an 1 Sekola! dapat memperole! bantuan tenaga dan pemikiran dari calon guru secara kritis dalam mengatasi berbagai permasala!an pendidikan yang di!adapi sekola!. / Sekola! dapat mentrans%er berbagai pengeta!uan aktual yang dimiliki ole! calon guru yang tela! memperole! pendidikan bidang yang dikembangkan di sekola!, maka !al itu akan menga!asilkan model-model pendidikan dan pembelajaran yang e%ekti% di sekola!. , Dapat mendorong percepatan pengembangan mutu pendidikan di sekola!, k!ususnya dalam menyesuaikan dengan tuntutan perundang-undangan tentang pendidikan yang berlaku. D. ,ari! Be!ar %!i La-*ran 1aris besar laporan pelaksanaan $$-PP< 4idang Pembelajaran memuat !al-!al sebagai berikut&& 1. $ata Pengantar, berisi tujuan $$-PP< dan ucapan terima kasi! kepada pi!akpi!ak yang tela! membantu pelaksanaan $$-PP<.

'

/. Penda!uluan, berisi antara lain& a. latar belakang, pentingnya melaksanakan kegiatan $$-PP<, k!ususnya dalam mencapai kompetensi yang diperlukan guru. b. tujuan dan man%aat kegiatan $$-PP<, terutama yang berkaitan dengan pembentukan kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial dan pro%essional. c. garis besar isi laporan, !al-!al yang sangat penting dan menarik dalam pelaksanaan kegiatan $$-PP<. d. jad"al kegiatan $$-PP< 4idang Pembelajaran. ,. Pelaksanaan PP< Menguraikan setiap kegiatan PP< per putaran yang meliputi penyusunan 8PP, pemba!asan 8PP, dan implementasi 8PP di kelas serta kegiatan re%leksi. Menguraikan pula situasi, kondisi, respon sis"a dan kejadian-kejadian penting selama implementasi 8PP atau kegiatan belajar pembelajaran berlangsung serta re%leksi dari kegiatan implementasi 8PP. (. 5ambatan Pelaksanaan $$-PP< dan pemeca!annya Menguraikan kendala>!ambatan apa saja yang terjadi selama kegiatan pelaksanaan $$-PP<, misalnya& "aktu, kondisi sis"a, alat atau media pembelajaran, kekompakan kelompok, !ambatan yang datang dari $epala Sekola!, guru pamong atau dosen pembimbing, dan sebagainya. Selanjutnya, menjelaskan cara pemeca!an yang diambil saat itu yang disertai dengan alas an. ). Penutup, berisi kesimpulan pelaksanaan PP< dan saran-saran yang perlu disampaikan agar pelaksanaan $$-PP< yang akan datang dapat lebi! baik. ?. <ampiran, memuat biodata ma!asis"a, surat tugas mengajar, silabus, 8PP Putaran 1, 8PP Putaran /, 8PP Putaran ,, 8PP mandiri, s urat pernyataan ujian, berita acara ujian,8PP ujian, !asil diskusi dalam pemba!asannya 8PP dan !asil diskusi dalam kegiatan re%leksi, monogra%i sekola!, dena! sekola!, ko!ort sekola!, struktur organisasi sekola!, biodata sis"a yang diajar, dan %oto-%oto kegiatan selama kegiatan $$-PP< pembelajaran berlangsung.

10

E. 'a+"al Kegiatan KK-PPL Pembelajaran Penerjunan ma!asis"a $$-PP< bidang pembelajaran di sekola! yang suda! ditentukan sebagai tempat pelaksanaan dimulai pada tanggal 13 @ktober /010. Pada !ari penerjunan ma!asis"a $$-PP< bidang pembelajaran didampingi ole! sala! satu dosen pembimbing dari Program Studi :isika. Pada !ari penerjunan dosen pembimbing selaku "akil dari pi!ak Uni#ersitas ;ember menyera!kan ma!asis"a $$-PP< bidang pembelajaran kepada pi!ak sekola!. Pelaksanaan kegiatan $$-PP< bidang pembelajaran dimulai dengan melakukan obser#asi pada minggu kedua karena pada minggu pertama setela! penerjunan SM= .egeri 4alung masi! melaksanakan Ujian 2enga! Semester (U2S . $egiatan obser#asi ini bertujuan supaya ma!asis"a mengenal lingkungan sekitar sekola!, pi!ak-pi!ak yang ada di sekola!, sarana dan prasarana, dan kegiatan yang ada di sekola! tersebut. Ma!asis"a juga melakukan obser#asi cara guru mengajar dengan tujuan untuk mengeta!ui bagaimana cara pembelajaran yang diterapkan di sekola! tersebut dan memberikan penilaian ter!adap gaya mengajar guru tersebut. Pada minggu kedua ma!asis"a juga membuat jad"al praktek mengajar yang akan dimulai pada minggu itu juga. Masing-masing ma!asis"a !arus melaksanakan praktek mengajar minimal / kali putaran yang terdiri dari , siklus setiap putarannya . Kegiatan Peren.anaan Prakter Mengajar $egiatan pelaksanaan praktek mengajar dimulai pada minggu kedua. Sebelum menyusun 8encana Pelaksanaan Pembelajaran (8PP yang akan digunakan sebagai pedoman untuk mengajar, ma!asis"a terlebi! da!ulu berkonsultasi kepada guru pamong mengenai materi yang akan diajarkan pada sis"a. Setela! guru pamong memberikan materi-materi yang !arus diajarkan kepada sis"a, ma!asis"a menyusun 8PP yang akan digunakan sebagai pedoman ma!asis"a dalam mengajar bersama dengan kelompoknya. Selain itu, guru pamong memberikan sedikit in%ormasi mengenai permasala!an kondisi kelas dan media pembelajaran serta sumber pembelajaran yang bisa digunakan dalam pembelajaran di kelas.

11

Setela! menetapkan permasala!an pembelajaran pada suatu mata pelajaran, maka ma!asis"a menyusun 8PP. Sebelum 8PP tersebut diimplementasikan di depan kelas maka ma!asis"a membentuk kelompok yang terdiri dari beberapa orang dipandu ole! guru pamong untuk melaksanakan lesson study. $egiatan lesson study terbagi dalam tiga ta!ap yaitu pemba!asan 8PP, implementasi 8PP dan re%leksi pembelajaran yang tela! dilaksanakan. Lesson study dilaksanakan setiap kali ma!asis"a akan mengajar. Pelaksanaan lesson study ini bertujuan agar segala unsur A unsur yang terdapat dalam 8PP lebi! sempurna dan dapat memili! suatu pembelajaran yang ino#ati% dan kreati% yang akan membuat sis"a merasa senang dalam mengikuti pembelajaran. Uraian Kegiatan KK-PPL Pembelajaran 1. 'a+"al /en.ana Kegiatan KK-PPL Pembelajaran Putaran % Siklus SI$<US 1 SI$<US / 5ari>tanggal $amis, /3 @ktober /010 Senin, 01 .o#ember /010 C./ $elas C./ Baktu> jam / D () menit / D () menit Mata pelajaran 4a!asa Indonesia 4a!asa Indonesia Materi Menulis dan mengidenti%i kasi pantun Menemukan unsur-unsur pokok berita, menulis dan menyampaik Senin, 0( .o#ember /010 C./ / D () menit 4a!asa Indonesia an berita Menemukan unsur-unsur pokok berita, menulis dan menyampaik an berita Sri =ndayani, S. Pd 1uru pamong Sri =ndayani, S. Pd Sri =ndayani, S. Pd

SI$<US Senin, / D () 4a!asa Menulis

Sri =ndayani,

1/

III

03 .o#ember /010

C./

menit

Indonesia

Paragra% Deskripsi

S. Pd

#. 'a+"al /en.ana Kegiatan KK-PPL Pembelajaran Putaran %% Baktu> Mata Siklus 5ari>tanggal $elas Materi jam pelajaran SI$<US $amis, C.( / D () 4a!asa Menemukan 1 13 .o#ember /010 menit Indonesia unsur-unsur intrinsik dan menulis isi ;umEat, 1' .o#ember /010 C.( / D (0 menit 4a!asa Indonesia cerpen Menemukan unsur-unsur intrinsik dan menulis isi $amis, /) .o#ember /010 ;umat /) .o#ember /010 C.( C.( / D () menit / D (0 menit 4a!asa Indonesia 4a!asa Indonesia cerpen $ata peng!ubung sebab akibat Menemukan %akta dan pendapat bacaan

1uru pamong Sri =ndayani, S. Pd

Sri =ndayani, S. Pd

SI$<US II SI$<US III

Sri =ndayani, S. Pd Sri =ndayani, S. Pd

(. 'a+"al Praktek KK-PPL Pembelajaran Man+iri 5ari>tanggal 8abu, 01 Desember /010 $elas C.1 Baktu> jam / D () menit Mata pelajaran 4a!asa Indonesia Materi Menceritakan pengalaman pribadi 1uru pamong Sri =ndayani, S.Pd

0. 'a+"al Ujian Praktek KK-PPL Pembelajaran 5ari> 2anggal Ma!asis"a> Praktikan $elas ;am Mata Pelajaran Pokok ba!asan

1,

8abu, 03 Desember /010

8urut $ristina

C./

1/.10-1,.(0

4a!asa Indonesia

Membaca Puisi

1(

BAB #. PELAK1ANAAN KK-PPL PUTA/AN % A. Kegiatan 1iklu! % $egiatan pembelajaran di kelas C./ pada siklus I ini dilaksanakan sebanyak satu kali pertemuan dengan materi yang diajarkan menulis dan mengidenti%ikasi pantun. 4erikut uraian !asil pelaksanaan pembelajaran pada siklus I Putaran I yang dilakukan praktikan di kelas C./. 1. Pemba a!an /PP Pelaksanaan pembelajaran selalu dida!ului dengan penyusunan 8PP ole! praktikan secara indi#idu sebelum melakukan kegiatan pembelajaran di kelas. 8encana pembelajaran dibuat untuk memandu kegiatan belajar mengajar agar tujuan belajar sis"a yang diinginkan dapat tercapai dengan maksimal. Penyusunan 8PP disesuaikan dengan materi yang diberikan ole! guru pamong dan berdasarkan silabus yang ada. Setela! penyusunan 8PP secara indi#idu tersebut selesai, praktikan melakukan diskusi dengan anggota kelompok $$-PP< bidang pembelajaran untuk menyempurnakan 8PP yang tela! disusun secara indi#idu. 8PP yang tela! disetujui semua anggota kelompok siap diaplikasikan di kelas. $elompok $$-PP< bidang pembelajaran sepakat mem%okuskan materi rencana pembelajaran pada siklus I Putaran I adala! menulis dan mengidenti%ikasi pantun. Metode pembelajaran yang akan digunakan adala! metode diskusi. 8encana Pelaksanaan Pembelajaran (8PP dapat dili!at pada lampiran 8PP Putaran I tanggal /3 @ktober /010. #. %m-lementa!i /PP Pembelajaran pertama kali dilaksanakan pada !ari $amis, /3 @ktober /010 di kelas C./ dengan materi yang diajarkan adala! menulis dan mengidenti%ikasi pantun. Seperti yang tela! disepakati sebelumnya, praktikan sebagai pengajar, sedangkan sala! satu kelompok $$-PP< bidang pembelajaran bertindak sebagai obser#er, dalam !al ini yang menjadi obser#er adala! :ita Er#iana S dan Sri =ndayani, S. Pd selaku guru pamong bertindak sebagai penilai cara mengajar praktikan. Pada a"al pembelajaran, praktikan sebagai pengajar melakukan apersepsi mengenai pantun. $emudian digunakan media buku paket sebagai sumber belajar

1(

1)

sis"a di dalam kelas. Setela! itu, dijelaskan materi yang diajarkan dan diberikan conto! agar sis"a lebi! mema!ami materi yang disampaikan pengajar. $ondisi kelas pertama kali masi! kurang akti% karena sis"a tidak terbiasa dengan guru yang baru. .amun, ada beberapa anak yang suda! akti%, ketika ditanya mereka menja"ab dan jika disuru! bertanya mereka memberi respon. Setela! selesai menyampaikan materi, sis"a diberi tugas untuk dikerjakan di dalam kelas. 2ugasdiberikan kepada sis"a dengan tujuan untuk mengeta!ui seberapa besar tingkat pema!aman sis"a ter!adap materi yang tela! diberikan. Selain itu, untuk mengeta!ui apaka! metode yang diterapkan dalam proses belajar mengajar suda! tepat. (. Ha!il /eflek!i Pembelajaran Setela! implementasi 8PP dilaksanakan, praktikan melakukan e#aluasi bersama kelompok $$-PP< bidang pembelajaran. $egiatan ini merupakan re%leksi dari kegiatan pembelajaran yang tela! dilaksanakan pada siklus I. Dari kegiatan diskusi ini dapat dire%leksikan ba!"a kondisi kelas kurang bisa diatur dengan baik, respon sis"a ter!adap materi masi! kurang, metode yang dilakukan suda! berjalan dengan baik, dan jumla! sis"a yang terlalu banyak mengakibatkan kesulitan dalam mengatur kelas 5asil re%leksi tersebut didiskusikan dengan kelompok diskusi. 5asil yang didapatkan kurangnya e%ekti%itas belajar sis"a dalam metode pembelajaran yang digunakan, se!ingga sis"a yang duduknya di bagian belakang masi! ramai dan tidak mendengarkan praktikan mengajar. $egiatan belajar mengajar masi! didominasi guru. Se!ingga kesimpulan !asil re%leksi pembelajaran pada siklus 1 sebagai berikut & 1. /. ,. 1uru kurang mampu mengusai kelas. Suara guru kurang keras. 8espon sis"a kurang.

B. Kegiatan 1iklu! %% $egiatan pembelajaran Siklus II ini dilaksanakan tetap di kelas C./ sebanyak dua kali pertemuan dengan materi pelajaran yang sama dengan pokok ba!asan yang sama yaitu menemukan unsur-unsur pokok berita, menulis dan

1?

menyampaikan berita. 4erikut uraian !asil pelaksanaan pembelajaran pada siklus II Putaran I yang dilakukan praktikan di kelas C./. 1. Pemba a!an /PP Pelaksanaan pembelajaran selalu dida!ului dengan penyusunan 8PP ole! praktikan secara indi#idu sebelum melakukan kegiatan pembelajaran di kelas. 8encana pembelajaran dibuat untuk memandu kegiatan belajar mengajar agar tujuan belajar sis"a yang diinginkan dapat tercapai dengan maksimal. Penyusunan 8PP disesuaikan dengan materi yang diberikan ole! guru pamong dan berdasarkan silabus yang ada. Setela! penyusunan 8PP secara indi#idu tersebut selesai, praktikan melakukan diskusi dengan anggota kelompok $$-PP< bidang pembelajaran untuk menyempurnakan 8PP yang tela! disusun secara indi#idu. Dari !asil diskusi yang dilakukan ter!adap 8PP dengan kelompok $$PP< bidang pembelajaran ternyata terdapat beberapa kekurangan dalam penyusunan 8PP ole! praktikan. $ekurangan tersebut antara lain materi yang diajarkan terlalu banyak se!ingga "aktu yang disediakan dalam pembelajaran akan tidak mencukupi. Dari !asil diskusi yang tela! dilakukan tersebut praktikan dapat menyempurnakan 8PP yang akan diimplementasikan. Metode pembelajaran yang akan digunakan adala! metode diskusi. 8encana Pelaksanaan Pembelajaran (8PP dapat dili!at pada lampiran 8PP Putaran I tanggal 01 .o#ember /010 dan tanggal 0( .o#ember /010. #. %m-lementa!i /PP Dari !asil diskusi yang dilakukan praktikan dengan kelompok diskusi dari anggota kelompok mengenai pemba!asan 8PP yang tela! disusun, maka 8PP dapat di implementasikan dalam pembelajaran sesuai dengan jad"al yang tela! ditentukan. Pada siklus II ini pembelajaran dilaksanakan pada kelas C./ dengan materi pelajaran menemukan unsur-unsur pokok berita, menulis dan menyampaikan berita. Pada a"al pembelajaran, praktikan sebagai pengajar melakukan apersepsi mengenai berita. $emudian digunakan media buku paket sebagai sumber belajar dan media #isual untuk sis"a di dalam kelas. Setela! apersepsi, dijelaskan materi yang diajarkan dan diberikan conto! agar sis"a lebi! mema!ami materi yang

17

disampaikan pengajar. $ondisi kelas dalam keadaan kondusi% karena sis"a merasa senang dengan media yang digunakan dan materi yang diajarkan sangat menarik. .amun, ada beberapa anak yang asyik berbicara sendiri. Setela! selesai menyampaikan materi, sis"a diberi tugas untuk dikerjakan di dalam kelas. Pemberian tugas secara kelompok yang terdiri dari (-) sis"a, nilai yang didapatkan cukup memuaskan "alaupun masi! ada kelompok yang mendapatkan nilai yang kurang memuaskan. 2ugas diberikan kepada sis"a dengan tujuan untuk mengeta!ui seberapa besar tingkat pema!aman sis"a ter!adap materi yang tela! diberikan. Selain itu, untuk mengeta!ui apaka! metode yang diterapkan dalam proses belajar mengajar suda! tepat. Di ak!ir pelajaran, guru memberikan tugas ruma! kepada sis"a secara berkelompok untuk diba!as pada pertemuan yang akan datang. Di!arapkan dengan pemberian tugas ini sis"a akan lebi! mema!ami materi yang tela! disampaikan. 2anggal 0( .o#ember /010, praktikan melaksanakan pertemuan kedua di kelas C./ dengan materi yang sama pada pertemuan pertama adala! menemukan unsur-unsur pokok berita, menulis dan menyampaikan berita. Pada pertemuan kedua ini praktikan menyediakan media #isual lagi yang berupa ponsel karena pekerjaan sis"a disimpan di dalam ponsel. Praktikan memulai pelajaran dengan melakukan re%leksi mengenai pelajaran yang tela! disampaikan kemarin karena materi pelajaran kemarin masi! ber!ubungan dengan pelajaran sekarang. $ondisi kelas dalam keadaan kondusi%. Sis"a akti% bertanya ja"ab kepada guru maupun kepada kelompok lain yang mendapatkan giliran menyampaikan diskusinya di depan kelas. Setela! itu, guru dan sis"a menge#aluasi mengenai !asil pekerjaan kelompok lain. (. Ha!il /eflek!i Pembelajaran Setela! implementasi 8PP dilaksanakan, praktikan melakukan re%leksi bersama kelompok diskusi $$-PP< bidang pembelajaran. $egiatan ini merupakan re%leksi dari kegiatan pembelajaran yang tela! dilaksanakan pada siklus II, dari kegiatan diskusi ini dapat dire%leksikan ba!"a respon sis"a ter!adap materi suda! cukup baik dan perlu ditingkatkan, meskipun ada beberapa anak yang masi! asik bicara dengan temannya.

13

C. Kegiatan 1iklu! %%% $egiatan pembelajaran siklus III ini dilaksanakan tetap di kelas C./ sebanyak satu kali pertemuan dengan materi pelajaran menulis paragra% deskripsi impresionis. 4erikut uraian !asil pelaksanaan pembelajaran pada siklus III Putaran I yang dilakukan praktikan. 1. Pemba a!an /PP Pelaksanaan pembelajaran selalu dida!ului dengan penyusunan 8PP ole! praktikan secara indi#idu sebelum melakukan kegiatan pembelajaran di kelas. 8encana pembelajaran dibuat untuk memandu kegiatan belajar mengajar agar tujuan belajar sis"a yang diinginkan dapat tercapai dengan maksimal. Penyusunan 8PP disesuaikan dengan materi yang diberikan ole! guru pamong dan berdasarkan silabus yang ada. Setela! penyusunan 8PP secara indi#idu tersebut selesai, praktikan melakukan diskusi dengan anggota kelompok $$-PP< bidang pembelajaran untuk menyempurnakan 8PP yang tela! disusun secara indi#idu. Dari !asil diskusi yang dilakukan ter!adap 8PP dengan kelompok $$PP< bidang pembelajaran ternyata terdapat beberapa kekurangan dalam penyusunan 8PP ole! praktikan. Dari !asil diskusi yang tela! dilakukan tersebut praktikan dapat menyempurnakan 8PP yang akan diimplementasikan. Metode pembelajaran yang akan digunakan adala! metode diskusi. 8encana Pelaksanaan Pembelajaran (8PP dapat dili!at pada lampiran 8PP Putaran I tanggal 03 .o#ember /010. Pada siklus III ini sama dengan siklus I dan II, yaitu metode diskusi. Siklus III ini memperbaiki pembelajaran pada siklus I dan II. Metode ini dipili! karena di dasarkan pada pengalaman praktikan metode ini cukup ber!asil untuk dua materi pelajaran yang berbeda antara siklus I dan siklus II. ;ika pada siklus III ini !asil belajar sis"a ter!adap materi menulis paragra% deskripsi bagus dan guru mampu menguasai kelas, berarti metode diskusi cocok diterapkan dalam mata pelajaran ba!asa Indonesia.

1'

#. %m-lementa!i /PP Dari !asil diskusi yang dilakukan praktikan dengan kelompok diskusi dari anggota kelompok mengenai pemba!asan 8PP yang tela! disusun, maka 8PP dapat di implementasikan dalam pembelajaran sesuai dengan jad"al yang tela! ditentukan. Pada siklus III ini pembelajaran dilaksanakan pada kelas C./ dengan menulis paragra% deskripsi impresionis. Pada a"al pembelajaran, praktikan sebagai pengajar melakukan apersepsi mengenai paragra% deskripsi. $emudian digunakan media buku paket sebagai sumber belajar. Setela! apersepsi, sis"a disuru! membaca paragra% deskripsi yang ada di buku paket. $emudian sis"a diberi "aktu berdiskusi dengan teman sebangku untuk menemukan ciri-ciri dan perbedaan paragra% deskripsi impresionis dan ekspositoris. 4eberapa saat kemudian sis"a dan guru memba!as ciri-ciri dan perbedaan paragra% deskripsi impresionis dan ekspositoris. Setela! berdiskusi antara guru dan sis"a selesai, guru memberi tugas kepada sis"a untuk menulis paragra% deskripsi impresionis secara indi#idu. 2ugas diberikan kepada sis"a dengan tujuan untuk mengeta!ui seberapa besar tingkat pema!aman sis"a ter!adap materi yang tela! diberikan. Selain itu, untuk mengeta!ui apaka! metode yang diterapkan dalam proses belajar mengajar suda! tepat. (. Ha!il /eflek!i Setela! implementasi 8PP dilaksanakan, praktikan melakukan e#aluasi bersama kelompok $$-PP< bidang pembelajaran. $egiatan ini merupakan re%leksi dari kegiatan pembelajaran yang tela! dilaksanakan pada siklus III. Dari kegiatan diskusi ini dapat dire%leksikan ba!"a praktikan suda! mampu menguasai kelas, respon sis"a ter!adap materi sangat bagus, metode yang dilakukan suda! berjalan dengan baik, tetapi ada satu atau dua anak yang tidak konsentrasi mengikuti pelajaran, pandangannya kosong. Meskipun begitu, !asil pekerjaan sis"a setela! di beri tugas indi#idu, !asilnya bagus.

/0

BAB (. PELAK1ANAAN KK-PPL PUTA/AN %% A. Kegiatan 1iklu! % $egiatan pembelajaran putaran II ini bertujuan untuk memperbaiki pembelajaran pada putaran I. $elas yang digunakan pada putaran II ini berbeda dengan putaran I. ;ika pada putaran I yang diajar kelas C./, pada putaran II ini yang diajar kelas C.(. $egiatan pembelajaran siklus I pada putaran II ini dilaksanakan di kelas C.( sebanyak dua kali pertemuan dengan materi pelajaran menemukan unsurunsur intrinsik dan menulis isi cerpen. 4erikut uraian !asil pelaksanaan pembelajaran pada siklus I putaran II. 1. Pemba a!an /PP Pelaksanaan pembelajaran selalu dida!ului dengan penyusunan 8PP ole! praktikan secara indi#idu sebelum melakukan kegiatan pembelajaran di kelas. 8encana pembelajaran dibuat untuk memandu kegiatan belajar mengajar agar tujuan belajar sis"a yang diinginkan dapat tercapai dengan maksimal. Penyusunan 8PP disesuaikan dengan materi yang diberikan ole! guru pamong dan berdasarkan silabus yang ada. Setela! penyusunan 8PP secara indi#idu tersebut selesai, praktikan melakukan diskusi dengan anggota kelompok $$-PP< bidang pembelajaran untuk menyempurnakan 8PP yang tela! disusun secara indi#idu. Dari !asil diskusi yang dilakukan ter!adap 8PP dengan kelompok $$PP< bidang pembelajaran ternyata terdapat beberapa kekurangan dalam penyusunan 8PP ole! praktikan. $ekurangan tersebut antara lain materi yang diajarkan terlalu banyak se!ingga "aktu yang disediakan dalam pembelajaran akan tidak mencukupi. Dari !asil diskusi yang tela! dilakukan tersebut praktikan dapat menyempurnakan 8PP yang akan diimplementasikan. Metode pembelajaran yang akan digunakan adala! metode diskusi dan metode diskusi. 8encana Pelaksanaan Pembelajaran (8PP dapat dili!at pada lampiran 8PP Putaran II tanggal 13 .o#ember /010 dan tanggal 1' .o#ember /010.

/0

/1

#. %m-lementa!i /PP Dari !asil diskusi yang dilakukan praktikan dengan kelompok diskusi dari anggota kelompok mengenai pemba!asan 8PP yang tela! disusun, maka 8PP dapat di implementasikan dalam pembelajaran sesuai dengan jad"al yang tela! ditentukan. Pada siklus I ini pembelajaran dilaksanakan pada kelas C.( dengan materi pelajaran menemukan menemukan unsur-unsur intrinsik dan menulis isi cerpen. Pada a"al pembelajaran pertemuan pertama tanggal 13 .o#ember /010, praktikan sebagai pengajar melakukan apersepsi mengenai cerpen. $emudian digunakan media buku paket sebagai sumber belajar dan !andout untuk sis"a di dalam kelas. Setela! apersepsi, dijelaskan materi yang diajarkan dan diberikan conto! agar sis"a lebi! mema!ami materi yang disampaikan pengajar. $ondisi kelas dalam keadaan kondusi%. .amun, ada beberapa anak yang asyik berbicara sendiri. Setela! selesai menyampaikan materi, guru membagikan cerpen kepada sis"a untuk mengerjakan tugas di dalam kelas. Pemberian tugas secara kelompok yang terdiri dari (-) sis"a, nilai yang didapatkan cukup memuaskan "alaupun masi! ada kelompok yang mendapatkan nilai yang kurang memuaskan. 2ugas diberikan kepada sis"a dengan tujuan untuk mengeta!ui seberapa besar tingkat pema!aman sis"a ter!adap materi yang tela! diberikan. Selain itu, untuk mengeta!ui apaka! metode yang diterapkan dalam proses belajar mengajar suda! tepat. Di ak!ir pelajaran, guru memberikan tugas ruma! kepada sis"a secara berkelompok untuk diba!as pada pertemuan yang akan datang. Di!arapkan dengan pemberian tugas ini sis"a akan lebi! mema!ami materi yang tela! disampaikan. 2anggal 1' .o#ember /010, praktikan melaksanakan pertemuan kedua di kelas C.( dengan materi yang sama pada pertemuan pertama adala! menemukan unsur-unsur intrinsik dan menulis isi cerpen. Pada pertemuan kedua ini sis"a bersama kelompoknya mencari cerpen sendiri untuk dicari unsur-unsur intrinsik dalam cerpen.

//

Sebelum memba!as pekerjaan ruma!, praktikan memulai pelajaran dengan melakukan re%leksi mengenai pelajaran yang tela! disampaikan kemarin karena materi pelajaran kemarin masi! ber!ubungan dengan pelajaran sekarang. $ondisi kelas dalam keadaan kondusi%. Setela! mere%leksi materi pelajaran yang kemarin selesai, sis"a bersama guru memba!as !asil pekerjaan ruma!. Setiap kelompok medapatkan giliran untuk mempertanggungja"abkan pekerjaannya di depan kelas. Sis"a akti% bertanya ja"ab kepada guru maupun kepada kelompok lain yang mendapatkan giliran menyampaikan diskusinya di depan kelas. Setela! itu, guru dan sis"a menge#aluasi mengenai !asil pekerjaan kelompok lain. (. Ha!il /eflek!i Pembelajaran Setela! implementasi 8PP dilaksanakan, praktikan melakukan re%leksi bersama kelompok diskusi $$-PP< bidang pembelajaran. $egiatan ini merupakan re%leksi dari kegiatan pembelajaran yang tela! dilaksanakan pada siklus I, dari kegiatan diskusi ini dapat dire%leksikan ba!"a respon sis"a ter!adap materi suda! cukup baik dan perlu ditingkatkan, meskipun ada beberapa anak yang masi! asik bicara dengan temannya. B. Kegiatan 1iklu! %% $egiatan pembelajaran di kelas C.( pada siklus II ini dilaksanakan sebanyak satu kali pertemuan dengan materi yang diajarkan kata peng!ubung sebab akibat. 4erikut uraian !asil pelaksanaan pembelajaran pada siklus II Putaran II yang dilakukan praktikan di kelas C.(. 1. Pemba a!an /PP Pelaksanaan pembelajaran selalu dida!ului dengan penyusunan 8PP ole! praktikan secara indi#idu sebelum melakukan kegiatan pembelajaran di kelas. 8encana pembelajaran dibuat untuk memandu kegiatan belajar mengajar agar tujuan belajar sis"a yang diinginkan dapat tercapai dengan maksimal. Penyusunan 8PP disesuaikan dengan materi yang diberikan ole! guru pamong dan berdasarkan silabus yang ada. Setela! penyusunan 8PP secara indi#idu tersebut selesai, praktikan melakukan diskusi dengan anggota kelompok $$-PP<

/,

bidang pembelajaran untuk menyempurnakan 8PP yang tela! disusun secara indi#idu. 8PP yang tela! disetujui semua anggota kelompok siap diaplikasikan di kelas. $elompok $$-PP< bidang pembelajaran sepakat mem%okuskan materi rencana pembelajaran pada siklus II Putaran II adala! kata peng!ubung sebab akibat Metode pembelajaran yang akan digunakan adala! metode penugasan. 8encana Pelaksanaan Pembelajaran (8PP dapat dili!at pada lampiran 8PP Putaran II tanggal /) .o#ember /010. #. %m-lementa!i /PP Pembelajaran putaran II siklus II berlangsung $amis, /) .o#ember /010 di kelas C.( dengan materi yang diajarkan adala! kata peng!ubung sebab akibat. Seperti yang tela! disepakati sebelumnya, praktikan sebagai pengajar, sedangkan sala! satu kelompok $$-PP< bidang pembelajaran bertindak sebagai obser#er, dalam !al ini yang menjadi obser#er adala! :ita Er#iana S dan Sri =ndayani, S. Pd selaku guru pamong bertindak sebagai penilai cara mengajar praktikan. Pada a"al pembelajaran, praktikan sebagai pengajar melakukan apersepsi mengenai kata peng!ubung. $emudian digunakan media buku paket sebagai sumber belajar sis"a di dalam kelas. Setela! itu, dijelaskan materi yang diajarkan mengenai kata peng!ubung sebab akibat dan diberikan conto! agar sis"a lebi! mema!ami materi yang disampaikan pengajar. $ondisi kelas lebi! kondusi%, daripada pada putaran II siklus II. Sis"a akti% bertanya dan ketika guru bertanya mereka memberi respon>akti% menja"ab. Setela! selesai menyampaikan materi, sis"a diberi tugas secara indi#idu untuk membuat paragra% yang di dalamnya terdapat kata peng!ubung sebab akibat dan dikerjakan di dalam kelas. 2ugas diberikan kepada sis"a dengan tujuan untuk mengeta!ui seberapa besar tingkat pema!aman sis"a ter!adap materi yang tela! diberikan. Selain itu, untuk mengeta!ui apaka! metode yang diterapkan dalam proses belajar mengajar suda! tepat. (. Ha!il /eflek!i Pembelajaran Setela! implementasi 8PP dilaksanakan, praktikan melakukan e#aluasi bersama kelompok $$-PP< bidang pembelajaran. $egiatan ini merupakan re%leksi dari kegiatan pembelajaran yang tela! dilaksanakan pada siklus II. Dari kegiatan diskusi ini dapat dire%leksikan ba!"a kondisi kelas kurang bisa diatur

/(

dengan baik, respon sis"a baik, metode yang dilakukan suda! berjalan dengan baik, dan guru mampu menguasai kelas. .amun, pada siklus II putaran II ini masi! ada satu atau dua anak yang berbicara sendiri atau mengganggu temannya. C. Kegiatan 1iklu! %%% $egiatan pembelajaran siklus III ini dilaksanakan tetap di kelas C.( sebanyak satu kali pertemuan dengan materi pelajaran menemukan %akta dan pendapat bacaan. 4erikut uraian !asil pelaksanaan pembelajaran pada siklus III putaran II yang dilakukan praktikan. 1. Pemba a!an /PP Pelaksanaan pembelajaran selalu dida!ului dengan penyusunan 8PP ole! praktikan secara indi#idu sebelum melakukan kegiatan pembelajaran di kelas. 8encana pembelajaran dibuat untuk memandu kegiatan belajar mengajar agar tujuan belajar sis"a yang diinginkan dapat tercapai dengan maksimal. Penyusunan 8PP disesuaikan dengan materi yang diberikan ole! guru pamong dan berdasarkan silabus yang ada. Setela! penyusunan 8PP secara indi#idu tersebut selesai, praktikan melakukan diskusi dengan anggota kelompok $$-PP< bidang pembelajaran untuk menyempurnakan 8PP yang tela! disusun secara indi#idu. Dari !asil diskusi yang dilakukan ter!adap 8PP dengan kelompok $$PP< bidang pembelajaran ternyata terdapat beberapa kekurangan dalam penyusunan 8PP ole! praktikan. Dari !asil diskusi yang tela! dilakukan tersebut praktikan dapat menyempurnakan 8PP yang akan diimplementasikan. Metode pembelajaran yang akan digunakan adala! metode penugasan. 8encana Pelaksanaan Pembelajaran (8PP dapat dili!at pada lampiran 8PP Putaran II tanggal /? .o#ember /010. Pada siklus III ini sama dengan siklus II, yaitu metode penugasan. Siklus III ini memperbaiki pembelajaran pada siklus I dan II. Metode ini dipili! karena di dasarkan pada pengalaman praktikan metode ini cukup ber!asil untuk materi pelajaran pada siklus II. ;ika pada siklus III ini !asil belajar sis"a ter!adap materi menemukan %akta dan pendapat bacaan bagus dan guru mampu menguasai kelas,

/)

berarti metode penugasan cocok diterapkan dalam mata pelajaran ba!asa Indonesia. #. %m-lementa!i /PP Dari !asil diskusi yang dilakukan praktikan dengan kelompok diskusi dari anggota kelompok mengenai pemba!asan 8PP yang tela! disusun, maka 8PP dapat di implementasikan dalam pembelajaran sesuai dengan jad"al yang tela! ditentukan. Pada siklus III ini pembelajaran dilaksanakan pada kelas C.( dengan materi pelajaran menemukan %akta dan pendapat bacaan. Pada a"al pembelajaran, praktikan sebagai pengajar melakukan apersepsi mengenai macam-macam membaca, %akta dan pendapat. $emudian digunakan media buku paket dan !andout sebagai sumber belajar. Setela! apersepsi, guru mulai menjelaskan macam-macam membaca, %akta dan pendapat. Setela! selesai menyampaikan materi, guru membagikan !andout yang di dalamnya merupakan bacaan. Sis"a disuru! membaca bacaan dari !andout. $emudian sis"a diberi tugas untuk menemukan %akta dan pendapat yang ada dalam bacaan. Setela! semua sis"a selesai mengerjakan tugas, sis"a dan guru memba!as !asil pekerjaan sis"a. 2ugas diberikan kepada sis"a dengan tujuan untuk mengeta!ui seberapa besar tingkat pema!aman sis"a ter!adap materi yang tela! diberikan. Selain itu, untuk mengeta!ui apaka! metode yang diterapkan dalam proses belajar mengajar suda! tepat. Sebelum mengak!iri pelajaran, praktikan melakukan re%leksi mengenai materi pelajaran yang baru saja disampaikan, macam-macam membaca, serta %akta dan pendapat. 5al ini dilakukan untuk menarik kesimpulan mengenai materi yang baru saja dipelajari. (. Ha!il /eflek!i Setela! implementasi 8PP dilaksanakan, praktikan melakukan e#aluasi bersama kelompok $$-PP< bidang pembelajaran. $egiatan ini merupakan re%leksi dari kegiatan pembelajaran yang tela! dilaksanakan pada siklus III. Dari kegiatan diskusi ini dapat dire%leksikan ba!"a praktikan suda! mampu menguasai kelas, respon sis"a ter!adap materi sangat bagus, metode yang dilakukan suda! berjalan dengan baik, semua sis"a suda! cukup konsentrasi mengikuti pelajaran.

/?

BAB %2. PELAK1ANAAN KK-PPL MAND%/% Pelaksanaan lati!an mengajar secara mandiri dilaksanakan setela! melaksanakan lati!an mengajar secara terbimbing selesai. Secara garis besar, pelaksanaan lati!an mengajar mandiri dapat melati! kesiapan baik secara mental maupun penguasaan materi dalam kelas. Dalam pelaksanaan lati!an mengajar mandiri, suda! tidak lagi didampingi ole! guru pamong, dosen pembimbing dan obser#er. Praktikan mengajar di dalam kelas sendirian layaknya guru yang sesunggu!nya. Pelaksanaan pembelajaran mandiri dilaksanakan di kelas C.1 dengan jumla! sis"a yaitu (0 sis"a pada !ari 8abu, 01 Desember /010 pukul 1/.101,.(0 dengan materi menceritakan pengalaman pribadi. 4erikut uraian !asil pelaksanaan $$-PP< pembelajaran mandiri yang dilakukan praktikan. A. Pemba a!an /PP Pelaksanaan pembelajaran selalu dida!ului dengan pembuatan 8PP terlebi! da!ulu sebelum melakukan kegiatan pembelajaran di kelas. 8encana pembelajaran dibuat untuk memandu kegiatan belajar mengajar agar tujuan belajar sis"a yang diinginkan maksimal. 8ancangan Pelaksanaan dibuat berdasarkan silabus. ;ika pada $$-PP< pembelajaran putaran I dan II, setela! masing-masing praktikan membuat 8PP, mereka berdiskusi dengan kelompok $$-PP< untuk memba!as 8PP. .amun, pada $$-PP< pembelajaran mandiri ini, 8PP !anya dididkusikan dengan guru pamong. 8PP yang tela! disetujui guru pamong siap diimplementasikan di dalam kelas. 4erdasarkan silabus dan rujukan dari guru pamong, materi pembelajaran untuk $$-PP< ini adala! menceritakan pengalaman pribadi. Metode pembelajaran yang digunakan adala! metode per%ormansi. 8encana Pelaksanaan Pembelajaran (8PP dapat dili!at pada lampiran 8PP mandiri 01 Desember /010. B. %m-lementa!i /PP Dari !asil diskusi yang dilakukan praktikan dengan guru pamong mengenai pemba!asan 8PP yang tela! disusun, maka 8PP dapat di implementasikan dalam pembelajaran sesuai dengan jad"al yang tela! ditentukan.

/?
28

/7

Pada $$-PP< mandiri ini pembelajaran dilaksanakan pada kelas C.1 dengan materi pembelajaran menceritakan pengalaman pribadi. Pada a"al pembelajaran, praktikan sebagai pengajar melakukan apersepsi mengenai pengalaman pribadi. $emudian digunakan media buku paket sebagai sumber belajar sis"a di dalam kelas. Setela! itu, dijelaskan materi yang diajarkan mengenai pengalaman pribadi, cara-cara yang tepat dalam menyampaikan pengalaman pribadi dan diberikan conto! agar sis"a lebi! mema!ami materi yang disampaikan pengajar. $ondisi kelas kelas kondusi%, mereka senang dengan materi pembelajarannya karena mengenai diri mereka senidiri. Sis"a akti% bertanya dan ketika guru bertanya mereka memberi respon>akti% menja"ab. Setela! selesai menyampaikan materi, sis"a diberi tugas secara indi#idu untuk membuat sebua! karangan mengenai pengalaman pribadinya kemudian di sampaikan di depan kelas. 2ugas diberikan kepada sis"a dengan tujuan untuk mengeta!ui seberapa besar tingkat pema!aman sis"a ter!adap materi yang tela! diberikan. Selain itu, untuk mengeta!ui apaka! metode yang diterapkan dalam proses belajar mengajar suda! tepat. C. Ha!il /eflek!i Setela! implementasi 8PP dilaksanakan, dilakukan e#aluasi bersama kelompok dengan guru pamong. $egiatan ini merupakan re%leksi dari kegiatan pembelajaran yang tela! dilaksanakan, dari kegiatan diskusi ini dapat dire%leksikan ba!"a respon sis"a ter!adap materi suda! baik dan pembelajaran dapat berjalan dengan baik. E%ekti%itas pembelajaran suda! baik, namun !arus ditingkatkan agar mendapatkan !asil yang lebi! memuaskan. $esimpulan !asil re%leksi pada pembelajaran mandiri sebagai berikut & 1. 1uru dianggap bisa menguasai kelas "alaupun ada sebagian dari sis"a ada yang ramai. /. 1uru menguasai materi, karena materi yang praktikan ajarkan dapat diterima dengan baik ole! sis"a. ,. Pada proses pembelajaran sikap mengajar guru suda! bagus. (. Pembelajaran berlangsung baik karena belajar dari kesala!an-kesala!an pembelajaran di putaran I dan II.

/3

BAB 3. HAMBATAN DAN PEMECAHANN4A A. %+entifika!i Hambatan KK-PPL Pembelajaran Pelaksanaan $$-PP< di SM= .egeri 1 4alung, mendapatkan !ambatan!ambatan yang secara langsung maupun tidak langsung. Sebagaimana pepata! mengatakan * 2ak =da 1ading yang 2ak 8etak * dimana segala sesuatu yang dilakukan manusia tak ada yang sempurna, pasti ada sisi baik dan sisi buruknya. =dapun !ambatan-!ambatan yang ditemui selama $$-PP< Pembelajaran, antara lain adala! sebagai berikut& 1. ;arak sekola! dan tempat tinggal cukup jau! ;arak antara sekola! dan tempat tinggal yang cukup jau! serta lalu lintas yang cukup ramai menuju sekola! tempat praktek terkadang membuat praktikan datang terlambat ke sekola!. /. 2erbatasnya media pembelajaran 2erbatasnya media pembelajaran dimiliki ole! sekola! membuat pembelajaran yang tela! disusun kurang e%ekti%. ,. $uantitas sis"a dalam satu kelas ;umla! sis"a yang terlalu banyak dalam satu kelas yang mencapai (0 sis"a membuat pembelajaran kurang e%ekti% dan suasana tidak kondusi% dalam menyampaikan pembelajaran. (. Pelaksanaan lesson study terkadang tanpa dipandu ole! guru pamong Pada kegiatan lesson study atau kelompok $$-PP< pembelajaran terkadang tidak dipandu ole! guru pamong, !al ini disebabkan karena guru pamong memiliki tanggung ja"ab untuk mengajar se!ingga tidak mempunyai "aktu yang cukup untuk memandu pelaksanaan lesson study pada ta!ap pemba!asan 8PP. ). 2erbatasnya ruang diskusi di ruang PP< Ukuran ruang diskusi ma!asis"a $$-PP< kecil dan panas. Se!ingga menyebabkan kegiatan lesson study terkadang mengalami gangguan karena jumla! ma!asis"a $$-PP< yang begitu banyak.

/3

/'

B. Peme.a an Hambatan Meskipun banyak !ambatan yang di!adapi praktikan. Praktikan berusa!a mengatasi !ambatan tersebut dengan cara menyesuaikan dengan kondisi sekola!. =dapun cara yang digunakan untuk memca!akan !ambatan tersebut adala! sebagai berikut& 1. $arena jarak ruma! dengan sekola! cukup jau! dan keadaan lalu lintas yang sangat ramai, se!ingga diatasi dengan menggunakan kendaraan pribadi atau menumpang kendaraan teman serta berangkat lebi! pagi untuk meng!indari keramaian lalu lintas atau mencari kos-kosan yang dekat dengan sekola!. /. $arena setiap melaksanakan proses belajar mengajar terkadang memerlukan media pembelajaran, sedangkan di sekola! media pembelajaran masi! kurang memadai maka media pembelajaran dibuat sendiri bersama praktikan yang lain saling membantu di dalam pembuatan media pembelajaran. ,. =gar pembelajaran berjalan secara e%ekti% dan e%isien dengan jumla! sis"a yang terlalu banyak maka dibuat pembelajaran dengan berkelompok dan menggunakan media pembelajaran yang dapat menarik per!atian sis"a. (. Supaya dapat melaksanakan praktek mengajar sesuai dengan jad"al yang tela! disusun dalam minggu tersebut, maka apabila pada !ari yang dijad"alkan tidak dapat melaksanakan praktek mengajar, dilakukan koordinasi dengan guru pamong agar jad"alnya tersebut digantikan pada !ari lain dalam minggu yang sama dan dilaksanakan ketika guru pamong tersebut tidak dalam tugas mengajar. ). =gar diskusi kelompok lesson study atau $$-PP< pembelajaran dapat berjalan e%ekti% dan nyaman, maka terkadang dilaksanakan di kantor guru yang luas atau di ruang tamu sekola!.

,0

BAB 5. 1TUD% KA1U1 A. %+entifika!i Ka!u! Studi kasus merupakan suatu metode kompre!ensi% pengumpulan data dan perangkuman data tentang indi#idu. Studi kasus berisi dokumentasi pendukung, interprestasi, rekomendasi tindakan, dan follow up untuk mengecek kemajuan dan !asil yang dicapai. In%ormasi data studi kasus diperole! dari berbagai sumber yang dapat diandalkan, yaitu dari !asil tes dan non-tes. Dari !asil studi kasus akan diperole! gambaran kumulati% tentang perkembangan suatu objek dan %aktor%aktor yang mempengaru!i perkembangan tersebut pada saat itu. Di lembaga pendidikan (sekola! , sis"a beserta permasala!anpermasala!annya merupakan objek yang paling sering diangkat dalam studi

kasus. Studi kasus di sekola! lebi! banyak menyoroti permasala!an-permasala!an yang berkaitan dengan moti#asi belajar sis"a. 4eberapa kasus yang sering muncul antara lain, sis"a malas, ramai, atau kurang memper!atikan saat mengikuti suatu mata pelajaran serta sis"a dengan kemampuan baik, namun kurang memiliki rasa percaya diri. Dari studi kasus tersebut di!arapkan dapat membantu menyelesaikan permasala!an yang dialami sis"a, serta meningkatkan prestasi belajar di sekola!. 1uru bukan !anya menjadi Pendidik namun guru juga sebagai pembimbing. Dalam !al ini guru selain dapat mengajar sis"anya, guru juga !arus dapat membimbing sis"anya agar dapat mencapai tujuan kurikulum pendidikan yang didinginkan. $egiatan $$-PP< pembelajaran merupakan sala! satu program yang bertujuan untuk memberikan bekal kepada ma!asis"a sebagai calon guru. 4ekal tersebut meliputi seluru! aspek di lingkungan pendidikan (sekola! , termasuk keterampilan pembimbingan ter!adap sis"a. @le! karena itu dalam $$PP< ma!asis"a juga diberi kesempatan untuk melakukan studi kasus. Praktikan $$-PP< pembelajaran selain sebagai pendidik juga sebagai pembimbing, sala! satu kegiatan bimbingan guru berupa bimbingan dan konseling, untuk itu selama kegiatan $$-PP< di SM= .egeri 4alung, praktikan selain melakukan lati!an mengajar, juga belajar menangani kasus sis"a yang

,0

,1

mempunyai masala!, terutama yang ber!ubungan dengan belajar sis"a, !al ini juga termasuk kompetensi yang !arus dimiliki ole! seorang guru. Studi $asus ini bertujuan untuk membantu permasala!an A permasala!an yang dialami ole! sis"a. Secara k!usus antara lain sebagai berikut & 1. Untuk mengenal latar belakang pribadi sis"a /. Mema!ami dan menetapkan jenis masala! ,. Meningkatkan prestasi belajar sis"a (. Membantu klien dalam menyesuaikan diri dengan lingkungan B. %+entifika!i Ma!ala Identi%ikasi masala! adala! kegiatan pengumpulan data tentang sis"a sebagai klien yang akan dijadikan sebagai objek studi kasus. Data sis"a dikumpulkan dari berbagai sumber. Dalam melaksanakan identi%ikasi masala! ini langka!-langka! yang dilakukan praktikan sebagai berikut & 1. Ba"ancara dan konsultasi dengan guru kelas dan guru 4$ tentang sis"a yang menjadi objek studi kasus. /. Praktikan mengadakan pendekatan atau "a"ancara langsung dengan klien, tujuannya untuk mendapatkan data yang diinginkan. ,. Mengadakan "a"ancara dengan teman sis"a di sekola!. C. Pengum-ulan Data 4erdasarkan penda!uluan di atas, ma!asis"a praktikan mem%okuskan studi kasus pada kelas C./. 5al ini dilakukan dengan pertimbangan karena kelas C./ merupakan kelas tempat ma!asis"a praktikan melakukan praktek mengajar pertama se!ingga ma!asis"a memiliki kesempatan bertatap muka, berinteraksi, dan berkomunikasi dengan sis"a kelas C./ lebi! banyak dibanding dengan kelas yang lain. =dapun "aktu pelaksanaan obser#asi studi kasus dilaksanakan mulai 03 .o#ember /010 sampai dengan 11 .o#ember /010. 4erikut ini adala! pengumpulan data yang diperole! ole! praktikan mengenai klien yang bermasala!&

,/

1. %+entita! 1i!"a .ama $lien $elas 2empat>2anggal la!ir ;enis $elamin =lamat .ama Sekola! =gama #. %+entita! 6rang Tua =ya! =lamat Pekerjaan =gama Pendidikan Ibu =lamat Pekerjaan =gama Pendidikan (. /i"a)at Pen+i+ikan Sekola! Dasar Perna! tinggal kelas 0. Data Pen+ukung ;arak ruma! ke sekola! $endaraan ke sekola! =nak ke ;umla! saudara Sis"a tinggal dengan 3. Kea+aan 'a!mani 2inggi badan 4erat badan Barna kulit & 170 cm & )0 kg & Sa"o matang & ( km & Sepeda motor &1 &/ & @rang tua & SMP .egeri 1 4alung & 2idak perna! &= & ;ln. Dr. Sutomo .o. 1' 4alung & Ibu 8uma! 2angga & Islam & SM= & S; & ;ln. Dr. Sutomo .o. 1' 4alung & Pega"ai .egeri Sipil (P.S & Islam & S/ & 6=6= & C./ & 4ondo"oso, 13 .o#ember 1''( & <aki-laki & ;ln. Dr. Sutomo .o. 1' 4alung & SM= .egeri 4alung & Islam

,,

4entuk "aja! 8ambut $elainan %isik

& @#al & 5itam lurus & ---

8i"ayat kese!atan& --5. Kea+aan /ela!i 1*!ial Sikap ter!adap guru Sikap ter!adap teman 7. Lain-lain 5obi Fita-cita $ea!lian>keterampilan 8. K*mentar-k*mentar a. Dari guru kelas yang diberikan ole! guru. diberikan. b. Dari teman sekelas belajar pelajaran. 9. 1inte!i! ekonominya berkecukupan. $lien kurang mendapat per!atian dari orang tuanya yang sibuk dengan pekerjaan masing-masing. D. Diagn*!i! $lien tumbu! di kalangan keluarga yang 2idak memper!atikan pelajaran. Sering bergurau dengan teman saat Sering mengganggu teman yang sedang Sering tidak mengerjakan tugas yang Di kelas ramai Sering tidak mendengarkan pelajaran & Sepak bola & ---& @tomoti% & $urang 4aik & 4aik

,(

Dari !asil obser#asi didapatkan beberapa in%ormasi tentang penyebab renda!nya moti#asi belajar serta kesulitan-kesulitan yang dialami sis"a. 1: $akt*r %nternal Sis"a muda! bosan ter!adap suatu materi yang dirasa sulit. ;ika merasa bosan sis"a kurang antusias, tidak memper!atikan, menggangu teman di sebela!nya dan sering menarik per!atian temanteman sekelas pada saat pelajaran dengan melakukan !al-!al yang ane!. #: $akt*r Ek!ternal @rang tua sis"a kurang memper!atikan akti#itas kese!arian dan pendidikan sis"a. Sis"a memiliki banyak bergaul dengan tema-teman yang suda! tidak sekola!. E. Pr*gn*!i! Pemberian bimbingan kepada klien secara teratur dan terara! akan membantu klien untuk menjadi lebi! baik. =da beberapa !al yang penting dalam prognosis antara lain& 1. Treatment ;Pemberian Bantuan: a. Melakukan komunikasi yang terara! kepada klien b. Memberi semangat belajar yang terus menerus dan per!atian yang lebi! serta pemberian tugas. 2. Follow Up 5asil ak!ir dari bantuan yang tela! diberikan, tidak dapat dirasakan secara langsung melainkan secara berta!ap ter!adap peruba!an sikap dan perilaku sis"a baik didalam sekola! maupun dilingkungan ruma!. (. Pr*gn*!i! +engan Pen+ekatan !e.ara -riba+i Pendekatan ini dimaksudkan untuk membangun moti#asi klien se!ingga dia mempunyai semangat dalam belajar terutama pelajaran 4a!asa Indonesia. Moti#asi ini berupa dukungan dan semangat ba!"a dia mampu berprestasi dalam pelajaran. 5al ini dilakukan baik di dalam maupun di luar kelas. 0. 1aran Peme.a an 4eberapa terapi atau pemeca!an masala! yang dapat dilakukan antara lain&

,)

a. Meningkatkan

moti#asi

sis"a

dalam

pelajaran

dengan

memberi

kesempatan untuk tampil menyelesaikan soal. b. Mengajak sis"a untuk menetapkan cita-cita !idup, serta menentukan !al!al yang !arus dikerjakan serta yang !arus ditinggalkan. c. 4erdiskusi tentang !obi dan akti#itas yang dapat memberikan man%aat dan yang tidak berman%aat. $. Ke!im-ulan Perlu adanya tindak lanjut dari sederetan kegiatan bimbingan, yang dilakukan melalui penga"asan pada klien ,mengenai peruba!an sikap, moti#asi dalam belajarnya, serta prestasi belajar setela! mendapatkan bimbingan, serta dijaga agar tidak kembali seperti semula lagi. 4antuan-bantuan yang dapat diberikan kepada klien antara lain berupa pengara!an, bimbingan, saran, dan penjelasan mengenai sesuatu yang berkaitan dengan permasala!an yang di!adapi klien. Demikian kegiatan studi kasus ini agar dapat berman%aat, terutama bagi klien agar bisa menyelesaikan permasala!annya sendiri se!ingga dapat mengembangkan segala potensi dan bakat yang ada pada dirinya.

,?

BAB 7. PENUTUP A. Ke!im-ulan Dari !asil kegiatan $$-PP< 4idang Pembelajaran ta!un /010>/011 di SM= .egeri 4alung mulai tanggal 13 @ktober /010 sampai 03 Desember /010, dapat ditarik beberapa kesimpulan, antara lain sebagai berikut& 1 $egiatan $$-PP< 4idang Pembelajaran adala! "ujud tanggungja"ab :$IP selaku lembaga pendidikan tenaga kependidikan dalam memenu!i prinsip pro%esionalitas kependidikan sebagaimana tercantum dalam UUD 1'(), UU Sisdiknas .o./0 2a!un /00,, UU 1uru dan Dosen .o. 1( 2a!un /00). $etentuan-ketentuan tentang pelaksanaan $$-PP< 4idang Pembelajaran tercantum dalam pedoman akademik :$IP Uni#ersitas ;ember dan pedoman UPP< :$IP Uni#ersitas ;ember. / Program-program kegiatan $$-PP< 4idang Pembelajaran terdiri atas (1 kegiatan pembekalan $$-PP<, (/ kegiatan obser#asi, (, kegiatan mengajar dan (( kegiatan non-mengajar. Program-pogram tersebut adala! rencana kerja yang !arus dilaksanakan ma!asis"a calon guru nantinya setela! benar-benar diterjunkan ke sekola! terkait. , Pelaksanaan $$-PP< 4idang Pembelajaran ma!asis"a dilakukan sejak tanggal 13 @ktober /010 sampai 03 Desember /010 di SM= .egeri 4alung. Pelaksanaan kegiatan $$-PP< 4idang Pembelajaran ini meliputi kegiatan obser#asi sekola! dalam rangka mengenal kondisi %isik dan non-%isik sekola!, kegiatan belajar mengajar, dan kegiatan non-mengajar. Seluru! kegiatan tersebut dilaksanakan ma!asis"a secara terpadu dan beriringan !ingga target "aktu usai. ( Setela! $$-PP< 4idang Pembelajaran dilaksanakan, ma!asis"a di"ajibkan membuat laporan ak!ir sebagai pertanggungja"aban kegiatan. Dalam laporan tersebut ma!asis"a di"ajibkan mere%leksi seluru! kegiatankegiatan yang tela! dilakukannya agar muda! menarik makna atau inti dari kegiatan tersebut.

,?

,7

Ma!asis"a juga di"ajibkan melaksanakan studi kasus dengan tujuan memeca!kan masala! yang mungkin dialami ole! peserta didiknya. Dalam !al ini, penulis mengambil conto! kasus sala! satu sis"a di kelas C./

Ma!asis"a $$-PP< 4idang Pembelajaran juga di"ajibkan mencari perbedaan-perbedaan yang dialaminya selama menempu! kegiatan $$-PP< 4idang Pembelajaran dengan kondisi sebelumnya yaitu pada masa-masa kulia! di kampus. 2ujuan dari kegiatan ini adala! untuk membandingkan kondisi yang ada antara masa kulia! dan masa $$-PP< 4idang Pembelajaran dan dengan demikian di!arapkan ma!asis"a dapat mengambil !ikma! dari perbedaan tersebut.

B. 1aran Saran yang dapat diberikan ole! penulis berdasarkan pengalaman selama melaksanakan kegiatan $$-PP< 4idang Pembelajaran adala! sebagai berikut& 1: Bagi 1ek*la a. 5ubungan yang suda! terjalin dengan baik antara komponen sekola! !arus tetap dipeli!ara dengan baik demi kelancaran kegiatan pembelajaran di sekola!. b. 5endaknya SM= .egeri 4alung memperta!ankan dan atau meningkatkan prestasi yang diperole!nya yaitu dengan cara menjaga kualitas sumber daya manusianya. c. Perlu adanya penamba!an koleksi buku perpustakaan se!ingga optimalisasi penggunaan perpustakaan ole! sis"a dapat terlaksana dengan baik. Selain itu suasana yang tenang dan kondusi% perlu terus ditingkatkan, agar sis"a beta! berada di perpustakaan. #: Bagi Lembaga UPPL Uni&er!ita! 'ember a. 5endaknya proses pembekalan bagi ma!asis"a dibuat lebi! e%ekti%. b. Dalam menjalankan $$-PP< 4idang Pembelajaran !endaknya UPP< !endaknya lebi! sering mengadakan kon%irmasi dengan pi!ak sekola! terutama mengenai kendala-kendala yang di!adapi selama kegiatan $$PP< 4idang Pembelajaran agar segera dapat teratasi.

,3

c. In%ormasi yang berkaitan dengan kegiatan $$-PP< 4idang Pembelajaran !arus disosialisasikan dengan cepat dan jelas baik kepada peserta $$-PP< maupun pi!ak sekola!. (: 1aran K u!u! 1tu+i Ka!u! =dapun saran-saran yang dapat kami berikan adala! untuk beberapa pi!ak yang ber!ubungan dengan sis"a yang memilki masala! didalam kelas (bermasala! dalam belajar yaitu guru, keluarga serta sis"a itu sendiri. a. 1. /. ,. b. 1. /. c. 1. /. Untuk sis"a bermasala! Meningkatkan semangat belajar 4erusa!a mengurangi kebiasan-kebiasaan negati% 5arus bisa memila! dan memili! teman bergaul 4agi orang tua sis"a yang bersangkutan Memberikan per!atian kepada masala! sekola! anak. Memantau akti#itas dan pergaulan anak 4agi guru Memberikan per!atian k!usus pada sis"a yang bermasala! Memberikan semangat serta dorongan agar lebi! giat belajar.

Anda mungkin juga menyukai