Anda di halaman 1dari 20

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

DESAIN DAN PEMBUATAN PROTOTIPE MESIN


GENERATOR LISTRIK BERBAHAN BAKAR BIOGAS
DAN LANDFILL GAS

BIDANG KEGIATAN:
PKM Penerapan Teknologi ( PKMT )

Diusulkan Oleh :
Ketua : BUDI WIRAWAN (06510077) Angkatan 2006
Anggota : LUQMAN HAKIM (06510084) Angkatan 2006
BUDI SATRIAWAN (08510019) Angkatan 2008

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
MALANG
2009
HALAMAN PENGESAHAN
1. Judul Kegiatan :
DESAIN DAN PEMBUATAN PROTOTIPE MESIN GENERATOR LISTRIK
BERBAHAN BAKAR BIOGAS DAN LANDFILL GAS
2. Bidang Kegiatan : ( ) PKMP ( ) PKMK () PKMT ( ) PKMM
3. Bidang Ilmu : ( ) Kesehatan ( ) Pertanian
( ) MIPA () Teknologi dan
Rekayasa
( ) Sosial Ekonomi ( ) Humaniora
( ) Pendidikan
4. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap : Budi Wirawan
b. NIM : 06510077
c. Jurusan : Teknik Mesin
d. Universitas : Universitas Muhammadiyah Malang
e. Alamat Rumah : Jl. Bendungan Sutami no. 4, Malang
f. No Telp/HP : 081333520077
g. Alamat e-mail : budi_wirawan12@yahoo.com
5. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : 2 orang
6. Dosen Pendamping
a. Nama : Ir. Achmad Fauzan, MT
b. NIP - UMM : 108.9209.0279
c. Alamat Rumah : Pondok Bestari Indah C5-266, Malang
d. No Telpon/HP : 08883399223
7. Biaya Kegiatan Total
a. Sumber Dikti : Rp. 10.000.000
b. Sumber lain :-
8. Jangka Waktu Pelaksanaan : Lima Bulan
Malang, 10 Juli 2009
Menyetujui
Ketua Jurusan Teknik Mesin Ketua Pelaksana,

( Ir. Daryono, MT) ( Budi Wirawan )


NIP. 108.8909.0124 NIM : 06510077
Pembantu Rektor III Dosen Pendamping

( Drs. Joko Widodo. Msi ) ( Ir. Achmad Fauzan, MT )


NIP. UMM 104.861.10039 NIP. UMM 108.9209.0279

A. JUDUL PROGRAM
DESAIN DAN PEMBUATAN PROTOTIPE MESIN GENERATOR
LISTRIK BERBAHAN BAKAR BIOGAS DAN LANDFILL GAS
B. LATAR BELAKANG MASALAH
Bahan bakar fosil memiliki berbagai kelemahan seperti: dampak
lingkungan emisi tinggi, cadangan bahan bakar fosil menipis, harga melonjak,
penambangannya merusak alam, penghasil CO2 tidak ter-recovery secara alami
dan bersifat sebagai gas rumah kaca, atas pertimbangan semacam itu maka
diperlukan sumber energi lain. (Matt van Domselaar & Bill Ryan, 2006).
Bahan bakar biofuel umumnya menggunakan tanaman seperti tebu dan
singkong untuk pembuatan etanol, kelapa sawit dan buah jarak untuk pembuatan
biodiesel. Hal ini dapat berdampak mahalnya harga gula, tepung tapioka dan
minyak goreng. Belum lagi kerugian ekosistem yang disebabkan dengan
pembudidayaan tanaman jarak itu sendiri. Tanaman jarak sangat mempengaruhi
lingkungan sekitarnya karena banyak menyerap air. ( Hagni Surendro, 2007)
Tempat Pembuangan Akhir Sampah menghasilkan emisi gas metan kedua
terbesar (25%) setelah industri gas dan minyak (45%), dan yang menyebabkan efek
rumah kaca. Pengaruh gas metan (CH4) terhadap pemanasan global 21 kali lebih
kuat dari CO2 (Wim Maaskant, 2006; Lenny Bernsteinm Gary Yohe, 2007)..
Nilai kalori dari 1 meter kubik gas metan yang dihasilkan di landfill sekitar
6.000 watt jam yang setara dengan setengah liter minyak diesel. Oleh karena itu
Gas metan sangat cocok digunakan sebagai bahan bakar alternatif.
(www.wikipediaindonesia.co.id).
Universitas Muhammadiyah Malang bekerjasama dengan pemerintah kota
malang dan BGP Engineer Belanda telah membangun pilot test penangkapan gas
metan di Tempat Pembuangan Akhir ( TPA ) sampah di malang. Gas metan yang
dihasilkan dari dua sumur ekstrasi kemudian dibakar pada sebuah flaring untuk
mengurangi emisi gas metan ke atmosfir. Peralatan pembakar ( flaring system )
dilengkapi dengan piranti kontrol, akuisisi data pengukuran dan koneksi internet
untuk keperluan monitoring proyek CDM dan sekaligus digunakan sebagai
laboratorium penangkapan gas metan skala kecil. ( Radar Malang, 13 Juni 2009;
Luqman Hakim, 2009 ). Disamping itu UMM juga memiliki 3 reaktor biogas yang
saat ini hanya digunakan untuk kompor memasak.
Untuk meningkatkan daya guna gas metan dari TPA sampah dan dari
reaktor biogas adalah dengan menggunakannya untuk bahan bakar generator lisrik.
Kendala yang mesti dihadapi adalah mesin penggerak generator pada umunya
berbahan bakar solar atau bensin, sedangkan konverter kit yang ada untuk mesin
tersebut hanya masih untuk bahan bakar LPGdan harganya relatif mahal. Oleh
karena itu diperlukan modifikasi agar mesin dapat berbahan bakar gas metan,
dengan biaya relatif terjangkau.

C. PERUMUSAN MASALAH
Permasalahan yang terkait dalam proyek ini adalah belum adanya mesin
generator listrik yang berbahan bakar gas metan atau biogas di pasaran, yang ada
hanya mesin generator listrik berbahan bakar LPG dan konverter kit LPG. Untuk
menggunakan konferter kit LPG pada mesin yang berbahan bakar biogas masih
diperlukan modifikasi. Konventer kit LPG terdiri dari regulator LPG tekanan
tinggi, pengukur tekanan, selang LPG dan mixer. dan komposisinya. Sehingga
diperlukannya cara memodifikasi mesin generator listrik menggunakan konverter
kit LPG hasil modifikasi agar bisa digunakan untuk bahan bakar gas metan atau
biogas. Selain itu agar mesin dapat bekerja optimal perlu diketahui tekanan input
bahan bakar.

D. TUJUAN PROGRAM
Memperoleh desain prototipe dan mesin bensin generator listrik
termodifikasi untuk pembangkit listrik berberbahan bakar gas metan skala kecil di
TPA Supit Urang dan memperoleh karakteristik dan spesifikasi mesin generator
listrik tersebut.

E. LUARAN YANG DIHARAPKAN


• Model desain prototip mesin otto yang dapat bekerja dengan bahan bakar gas
metan.
• Draft paten

A. KEGUNAAN PROGRAM
Mesin generator listrik yang telah berbahan bakar gas metan dapat
digunakan untuk menghasilkan energi listrik, mengurangi emisi gas metan ke
atmosfir yang dapat mengakibatkan pemanasan global (global warming). Gas
Metan yang lepas ke atmostfir berpengaruh 21 kali lebih kuat dari CO2 terhadap
pemanasan global. Proyek ini dapat menjadi bentuk sosialisasi dan pengembangan
kemampuan masyarakat dan mahasiswa juga untuk keperluan prakatikum tentang
pemanfaatan gas metan untuk pembangkit listrik khususnya di kota Malang.

B. TINJAUAN PUSTAKA
Gas metan adalah gas yang timbul dari proses fermentasi anaerobik (tanpa
udara) dari bahan organik seperti limbah kotoran ternak, sampah, maupun limbah
pertanian. Diantara komponen yang menyusun gas metan (bio gas), yang paling
dominan adalah gas metan (54-70%) dan karbon dioksida (CO2) yakni sebesar 27-
45% (Hilman, 2006). Gas metan di atmostfir berasal dari Industri gas dan minyak
(45%), Sektor sampah (25%), Pertanian (20%), Sumber daya alam (10%)
(Domselaar, Ryan, 2006).
Sampah padat kota sebagian besar terdiri dari bahan-bahan hayati, terutama
biomassa sekitar 74% yang pada umumnya dalam keadaan basah dengan kadar air
20 -40%, kandungan kertas 9 - 10% dalam keadaan basah atau kering. Kedua
komponen tersebut mudah terbakar, menentukan jumlah kandungan karbon di
dalam sampah dan sangat menentukan dalam pemanfaatannya sebagai sumber
energi. Karakteristik lain yang ikut menentukan adalah nilai kalor. Sampah padat
kota di Indonesia memiliki nilai kalor rata-rata sekitar 1750 – 2500 kkal/kg (HHV).
Nilai kalor minimum yang diperlukan sebagai bahan baku proses konversi
sampah menjadi energi minimum adalah sekitar 1300 – 1500 kkal/kg
Diantara komponen penyusun gas metan tersebut, yang digunakan sebagai
bahan bakar yaiatu gas metan (CH4), dengan nilai kalori sebesar 4800-6700
kcal/m3 untuk gas metan murni (Indiartono, 2005), dikuatkan oleh Sluij, Subeki
dan Nurjaman (2006) bahwa gas yang keluar dari TPA dapat dengan mudah
terbakar, sehingga dapat terjadi kebakaran di TPA.

Cara Kerja Mesin 4-tak


Putaran Otto dikarakterisasikan oleh empat tak, atau gerakan lurus
bergantian, maju dan mundur, dari sebuah piston di dalam silinder:
- intake (induction) stroke
- compression stroke
- power (combustion) stroke
- exhaust stroke Putaran 4 tak (atau putaran Otto) (Mr. WrAin Man)

. Gambar.1: siklus 4 langkah pada motor bensin

Putaran ini dimulai pada titik mati atas (top dead center), ketika piston
berada pada titik paling atas. Pada saat stroke pertama (pengambilan) piston,
sebuah campuran bahan bakar dan udara ditarik ke dalam silinder melalui lubang
intake. Valve lubang intake kemudian tertutup, dan kemudian stroke ke atas
(kompresi) mengkompres campuran bensin-udara. Campuran bensin-udara
kemudian dinyalakan biasanya, oleh sebuah busi untuk mesin bensin atau putaran
Otto, atau dengan panas dan tekanan dari kompresi untuk putaran Diesel dari mesin
penyala kompresi, pada saat stroke kompresi berada di atas. Akibat dari
pengembangan dari pembakaran gas kemudian mendorong piston ke bawah untuk
stroke ke-3 (tenaga), dan kemudian pada stroke ke atas yang ke-4 dan terakhir
(pembuangan) mengeluarkan gas sisa pembakaran dari silinder melalui valve
pembuangan yang terbukan, melalui lubang pembuangan. (Paten: Khil Ger Ul
Rikh, 2008).

Cara Kerja Mesin 4-tak menggunakan bahan bakar LPG


Prinsip kerja mesin 4-tak menggunakan bahan bakar LPG hampir sama
dengan prinsip kerja mesin 4-tak yang menggunakan bahan bakar bensin. Namun
hanya ada sedikit penambahan komponen atau conventer kit yang digunakan untuk
mengatur debit dan menurunkan tekanan aliran bahan bakar bakar sesuai dengan
tekanan operasional yang diinginkan.
Untuk memfungsikan sistem BBG, aliran bensin harus dihentikan dulu.
Tepatnya, selang dari tangki bensin yang menuju karburator dimatikan. Setelah
instalasi dari tabung BBG, regulator, slang, keran dan adaptor dipasang, mesin bisa
dihidupkan. BBG dari tabung mengalir melewati ragulator. Gas menuju selang dan
besar-kecilnya aliran diatur oleh kran. Buka-tutup kran dipengaruhi permainan
tangan pada handgrip gas. Aliran BBG dari kran masuk menuju adaptor atau
corong karburator. Di dalam venturi karbu, gas dan udara bercampur masuk
menuju ruang bakar. Saat langkah kompresi dan ada percikan api busi, campuran
gas dan adara itu terbakar. Dan selanjutnya meledak mendorong piston turun-naik.
(sugianto, 2009)

Kit Konversi Untuk Mesin Bensin


Peralatan yang harus ditambahkan agar kendaraan bermotor dapat
beroperasi dengan BBG adalah kit konversi seperti tampak pada gambar 1. Bahan
bakar gas dimasukkan ke tabung BBG (1) melalui suatu katup pengisian BBG (5)
pada tekanan tinggi melalui pipa tekanan tinggi (3), kemudian gas disalurkan ke
mesin mobil. Tekanan gas diturunkan ke atmosfir (10) oleh penurun tekanan (6).
Kemudian dicampur dengan udara oleh pencampur udara dan gas (8) dan
selanjutnya masuk ke mesin untuk dibakar. Kendaraan bermotor dapat
dioperasikan memakai bahan bakar gas atau bensin. Pengaturan operasinya diatur
oleh sakelar pemilih (4) yang menutup atau membuka katup otomatis (6) dan (9)
untuk gas atau bensin.

Gambar.2: Letak kit konversi pada kendaraan


Banyaknya volume gas yang tersimpan di tangki dapat dilihat di manometer (4).
Dalam pemakaian BBG untuk kendaraan tidak ada perubahan-perubahan pada
mesin kendaraan, yang ada hanya penambahan peralatan kit konversi. Bila
prosedur pemasangan dan pemeliharaan alat ini dilaksanakan dengan baik maka
penggunaannya akan aman. (Achmad Fauzan, Syamsul, 2006).

Kelebihan menggunakan BBG


• Ruang bakar lebih bersih karena tidak banyak kerak
• Lebih ramah lingkungan lantaran minim hidrokarbon
• Mesin lebih awet dan jarang servis besar
Mixer
• Kalau mau mesin
Saringan lebih adem, gunakan busi dingin (Sugianto 2009)
Udara Solar
udara
Cara kerja Mesin Diesel dengan bahan bakar biogas
Ada beberapa metode untuk mengubah mesin Rdieseluang bakar
mesin
menjadi berbahan
bakar gas, salah satunya dengan cara menambahkan conversion kit dan mixer.
Fungsi conversion kit adalah untuk mengatur debit dan menurunkan tekanan aliran
bahan
Biogas Conversion
Kit

Tabung
gas
Gambar.3: Skema pemasangan mixer dan conversion kit pada mesin diesel
bakar sesuai dengan tekanan operasional yang diinginkan sedangkan mixer
berfungsi sebagai pencampur bahan bakar dengan udara. Pemasangan mixer
terletak pada saluran masuk udara dan conversion kit terpasang antara mixer dan
tabung gas (Gas holder). Sistem modifikasi ini menggunakan sistem dualfuel yaitu
mesin menggunakan dua bahan bakar yang dilakukan secara bersamaan dengan
komposisi 20% solar dan 80% biogas . Hal ini dilakukan karena titik nyala
pembakaran biogas sangat tinggi yaitu sekitar 645°C-750C (Wahyu panuntun,
2004).
Untuk dapat menghidupkan mesin bensin menggunakan bahan bakar biogas
sesuai dengan kapasitas dan kebutuhan bebannya, dibutuhkan suplai dari bahan
bakar yang sama besar seperti saat berbahan bakar bensin. Perbedaan kerapatan
bahan bakar bensin dan biogas mengakibatkan perbedaan kemampuan input bahan
bakar ke mesin. Untuk mengatasi hal tersebut maka input bahan bakar biogas
memerlukan tambahan tekanan yang dapat diperoleh dengan menggunakan blower
atau kompresor (Paten: Asai Takayosi, Nakagawa Hiroshi, 1988).

Cara Kerja Generator Listrik


Generator listrik adalah sebuah alat yang memproduksi energi listrik dari
sumber energi mekanikal, biasanya dengan menggunakan induksi elektromagnetik.
Proses ini dikenal sebagai pembangkit listrik. Walau generator dan motor punya
banyak kesamaan, tapi motor adalah alat yang mengubah energi listrik menjadi
energi mekanik Generator mendorong muatan listrik untuk bergerak melalui
sebuah sirkuit listrik eksternal, tapi generator tidak menciptakan listrik yang sudah
ada di dalam kabel lilitannya. Hal ini bisa dianalogikan dengan sebuah pompa air,
yang menciptakan aliran air tapi tidak menciptakan air di dalamnya. Sumber enegi
mekanik bisa berupa turbin mesin uap, air yang jatuh melakui sebuah turbin
maupun kincir air, mesin pembakaran dalam, turbin angin, engkol tangan, udara
yang dimampatkan, dan sumber energi mekanik lain. (www.id.wikipedia.org)
Gambar.4: contoh generator listrik
Sumber energi yang berasal dari gas methan dapat dimanfaatkan sebagai
sumber energi alternatif rumah tangga maupun untuk bahan bakar mesin bensin
penggerak generator sebagai pembangkit listrik tenaga gas landfill. Penangkapan
gas methan di landfill yang kemudian dimanfaatkan untuk pembangkit listrik
sangat bermanfaat sebagai bahan bakar pengganti bahan bakar fosil, mengurangi
emisi gas buang bahan bakar fosil, mengurangi emisi gas rumah kaca sehingga
memberikan keuntungan finansial dari listriknya dan dari perdagangan karbon
melalui mekanisme CDM atau Clean Development Mechanism (Barton, Issaias,
Stentiford, 2007).

Gambar . Landfill Gas to Energy Diagram

Gambar . 5: Skema Penggunaan landfill gas untuk pembangkit listrik


Di TPA sampah supit urang terdapat laboratorium penangkapan gas metan,
laboratorium penangkap gas metan di TPA Supiturang tersebut menggunakan
teknologi tinggi yang dilengkapi solar sel dan komputer yang tersambung langsung
ke internet. Komputer tersebut, katanya, mampu merekam banyaknya gas metan
yang telah terbakar dan data-data itu secara otomatis langsung ditransfer ke
reciever UMM dan BGP engineer Belanda. (Kompas, 10 juni 2009)

Gambar.6 : Flaring Sistem pada TPA supit urang Malang


Gas metan yang ditangkap melalui alat penangkap gas metan dibakar pada
sebuah flaring dan menghasilkan CO2 yang mampu mencegah kerusakan alam dan
pemanasan global. (Kompas, 10 juni 2009).

A. METODE PELAKSANAAN PROGRAM


Untuk masalah perancangan, akan dilakukan pengamatan desain awal yang
akan diikuti oleh pemilihan komponen yang akan digunakan untuk pemodifikasian
mesin generator listrik berbahan bakar bensin. Kemudian dilakukan perumusan
strategi modifikasi yang dilanjutkan dengan pemasangan converter kit LPG berikut
komponen modifikasinya. Setelah mesin dapat hidup menggunakan bahan bakar
LPG dilakukan pengujian mesin untuk mencari tahu tekanan kerja tabung LPG
yang ideal dan dapat mempertahankan mesin agar tetap hidup stabil pada putaran
tinggi. lalu dilakukan analisis yang akan dilanjutkan dengan pengujian mesin
generator yang telah diubah beserta komponennya sehingga akan didapat
spesifikasi dari data-data yang ada. Perancangan dan pelaksanaan modifikasi ini
akan dilakukan pada laboratorium teknik mesin UMM.
Berdasarkan spesifikasi dari data-data yang diperoleh, mesin generator
kemudian akan dihidupkan dengan bahan bakar biogas. Mengingat karakter LPG
dan biogas yang memiliki kesamaan, maka input bahan bakar biogas ke ruang
bakar mesin generator menggunakan converter kit yang telah dimodifikasi.
Tekanan biogas bisa diperoleh melalui kompresor atau blower. Tahap pengerjaan
ini dilakukan di laboratorium biogas UMM.
Setelah mesin generator dapat hidup dengan menggunakan bahan bakar biogas,
selanjutnya mesin generator akan dicoba menggunakan bahan bakar gas metan
pada TPA sampah supit urang malang dengan mengacu pada tekanan kerja bahan
bakar pada saat berbahan bakar biogas dan LPG. Untuk memperoleh tekanan input
bahan bakar juga di gunakan kompresor atau blower.

➢ Flow Chart
Pemilihan dan
Perancangan Pengamatan desain pembelian komponen
awal serta pembelian mesin

Pemasanganconverter kitLPG Tekanan


Loksasi Lab. beserta komponen modifikasinya. kerja input
Teknik Mesin Menghidupkan mesin bahan bakar
menggunakan bahan bakar LPG LPG

Pemasangan converter kit Tekanan kerja


Loksasi Lab. menggunakan bahan bakar biogas. biogas,
biogas Tekanan input menggunakan komponen dan
kompresor cara modifikasi.

Pemasanganconverter kit
menggunakan bahan bahan Prototype mesin
Loksasi Lab. bakar landfill gas. Tekanan ge nerator berbahan
Penangkapan input bahan bakar mengacu pada bakar landfill gas
gas metan saat berbahan bakar biogas. beserta komponen
Tekanan input menggunakan modifikasi
kompresor.

A. JADWAL KEGIATAN PROGRAM

Kegitan ini akan dilaksanakan di Laboratorium Teknik Mesin UMM,


Laboratorium biogas UMM dan laboratorium penangkapan gas metan UMM yang
direncanakan selesai dalam kurun waktu 5 bulan dengan jadwal sebagai berikut:
No Jenis Bulan I Bulan II Bulan III Bulan IV Bulan V
Kegiatan
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Desain
Konseptual
2 Desain
Embodiment
3 Pembelian
Bahan &
Pembuatan
alat
4 Pengujian
Alat
5 Analisa &
Pengolahan
Data
6 Penulisan
Laporan
7 Pelaporan

B. RENCANA PEMBIAYAAN

Bahan Habis Pakai Keterangan Satuan Jumlah Harga satuan Total


Mesin Bensin Generator
 unit 1 Rp. 3.200.000 Rp. 3.200.000
Listrik
 Konverter kit unit 1 Rp. 500.000 Rp. 500.000
 Kompresor kecil unit 1 Rp. 750.000 Rp. 750.000
 Tabung LPG 3 kg unit 2 Rp. 150.000 Rp. 300.000
 Regulator LPG tekanan 1 Rp. 170.000 Rp. 170.000
Tinggi
 Regulator dengan dua unit 1 Rp. 230.000 Rp. 230.000
pengukur tekanan
 Selang LPG meter 3 Rp. 45.000 Rp. 135.000
 Gas LPG Kg 30 Rp. 6.000 Rp. 180.000
 Baut, mur, ring set 2 Rp. 45.000 Rp. 90.000
 Klem ulir buah 10 Rp. 7.000 Rp. 70.000
 Isolasi Pipa (TBA) buah 5 Rp. 5.000 Rp. 25.000
 Oli mesin bensin SAE 30 liter 5 Rp. 30.000 Rp. 150.000
 Spare Part Mesin Paket 1 Rp. 200.000 Rp. 200.000
Peralatan Penunjang PKM
 Tool Set Sederhana Paket 1 Rp. 650.000 Rp. 650.000
 Dudukan Mesin unit 1 Rp. 460.000 Rp. 350.000
Perjalanan
 Transportasi Rp. 500.000
 Sewa Mobil paket Rp. 400.000
Lain -Lain
Selama 15.000 /
 Konsumsi orang 3 Rp. Rp. 900.000
program minggu
 Pembuatan Proposal Rp. 100.000
 Pembuatan Laporan Rp. 200.000
 Pemakain Fasilitas Lab.
jam 60 Rp. 15.000 Rp. 900.000
Teknik dan Operator
10.000.00
Total Keseluruhan Anggaran Rp.
0

Diusulkan Ke DIKTI Rp. 10.000.000

C. DAFTAR PUSTAKA
(1) Matt van Domselaar & Bill Ryan, 2006, Financing and Feasibility of Landfill
Gas Extraction Projects in Indonesi, Global Eco-Rescue Foundation Ltd
(2) Hagni Surendro
(3) Wim Maaskant 2006, “Global Warming, Methane capture and Electricity
Generation”, BGP Engineers Netherland, The Eco-Rescue Indonesia,
Universitas Muhammadiyah Malang, Netherlandsinfo @bgpengineers.com
(4) Radar Malang, 13 Juni 2009, “ Pemanfaatan sampah di TPA” Malang
(5) Luqman Hakim, Ahmad Atiq, Edy Firmansyah, 2009, ”Desain Perangkat
Penangkap Gas Metan Pada Landfiil di TPA Supit Urang Untuk Bahan
Bakar Generator Listrik”, UMM
(6) Hilman, M., 2006 “ Peluang CDM dalam Pengelolaan Sampah” Workshop
Nasional”, UMM, Malang
(7) Han Van Sluij, Subeki Nur dan Nurjaman Asep, 2006 “ Studi Potensi Sampah
di TPA Supit Urang” Site Visit, Kota Malang
(8) Mr. WrAin Man “Cara Kerja Mesin 4-tak “ 2007 Jakarta
http://aingkumaha.blogspot.com/2008/05/motor-pakai-bahan-bakar gas.html
(9) Khiel Ger Ul Rikh (DE), Bartunek Bernd (DE), Oversbi Kevin Kvame (CA),
Lokli Jan Khadjen (CA) , “ Internal Combustion Engine With Gas Fuel
Injection” Vestport Paver Ink (CA). www.espacenet.com
(10) Achmad Fauzan, Syamsul, 2006 “Disain converter kit Bensin –Gas untuk
mesin 4 langkah 1 silinder”, UMM
(11) Wahyu Panuntun, Wiji Setia Alam & Nazruddin Sinaga, 2004 “pemilihan
mesin penggerak generator pada sistem pembangkit tenaga biogas” UNDIP
(12) Asai Takayosi, Nakagawa Hirosi, Tatieshi Mataji, 1988 “ Gas supply for gas
fired diesel engine”, Tokyo Mitshubisi. www.espacenet.com
(13) J.R. Barton *, I. Issaias, E.I. Stentiford, 2007, Carbon – Making the right
choice for waste management, in developing countries, School of Civil
Engineering, University of Leeds, Leeds LS2 9JT, UK, http://www.ipcc-
nggip.igas.or.jp./public/gl/invs6.htmm, Science Direct,
www.sciencedirect.com
(14) Kompas, 10 juni 2009 “Laboratorium Gas Metan Pertama di Indonesia
Mulai Beroperasi” Malang 2009

A. LAMPIRAN

NAMA DAN BIODATA KETUA SERTA ANGGOTA


1. Ketua Pelaksana Kegiatan
Nama Lengkap : BUDI WIRAWAN
NIM : 06510077
Tempat, Tanggal Lahir : BIROMARU, 12 Mei 1987
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat : Jl. Bendungan Sutami No.4, Malang
Fakultas/Program Studi : Teknik Mesin
Perguruan Tinggi : Universitas Muhammadiyah Malang
Waktu untuk kegiatan PKM : 10 jam/minggu
Pendidikan
1. SD : SDN Inpres Lolu kec. Sigi Biromaru, tahun 1993 - 1999
2. SMP : SLTP Negri 6 Palu, tahun 1999 - 2002
3. SMA : SMK Negri 3 Palu, tahun 2002 - 2005
4. S1 : Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin UMM, tahun 2006 -
sekarang
Pengalaman Organisasi :
- Ketua Bidang Kewirausahaan HMJ Mesin 2008 - 2009
- Wakil Ketua LSO Mekatronika UMM tahun 2008 – 2009
- Asisten Laboratorium Proses Produksi Teknik Mesin UMM tahun 2009

2. Anggota Pelaksana
Nama Lengkap : Luqman Hakim
NIM : 06510084
Tempat, Tanggal Lahir : Banjarmasin, 11 Juni 1988
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat : Jl. Candi Panggung no 3c, Malang
Fakultas/Program Studi : Teknik Mesin
Perguruan Tinggi : Universitas Muhammadiyah Malang
Waktu untuk kegiatan PKM : 10 jam/minggu

Pendidikan
1. SD : SDN Sei Besar 1 Banjarbaru, tahun 1994-2000
2. SMP : SLTP Negri 2 Banjarbaru, tahun 2000-2003
3. SMA : SMU Negri 3 Banjarbaru, tahun 2003-2006
4. S1 : Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin UMM, tahun 2006-
sekarang.
Pengalaman Organisasi :
- Sekertaris Bidang Kewirausahaan HMJ Mesin 2007-2008
- Bendahara LSO Mekatronika UMM tahun 2008-2009
- Sekertaris Rayon Mesin IMM tahun 2008-2009
1. Nama Lengkap : Budi Satriawan
NIM : 08510019
Tempat, Tanggal Lahir : Long Tuna Teros, 10 September 1988
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat : Jl. Karya Wiguna No 86 Tegalgonodo,
Karang ploso, Malang
Fakultas/Program Studi : Teknik Mesin
Perguruan Tinggi : Universitas Muhammadiyah Malang
Waktu untuk kegiatan PKM : 10 jam/minggu

Pendidikan
1. SD : SDN Negri 1 Kembang Kuning, tahun 1995-2001
2. SMP : SLTP Negri 3 Selong, tahun 2001-2004
3. SMA : SMK Negri 3 Mataram, 2004-2007
4. S1 : Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin UMM, tahun 2008-
sekarang.
Pengalaman Organisasi :
- Ketua LSO Mekatronika UMM tahun 2009-2010

BIODATA DOSEN PEMBIMBING


1) Nama lengkap dan gelar Tempat/tanggal lahir:
a. Nama Lengkap : Ir. Achmad Fauzan Hery S, MT
b.Tempat/tanggal lahir: : Lumajang 18 Mei 1967
c. Jenis kelamin : Laki laki
d. Jabatan Fungsional : Asisten Ahli
e. Fakultas/ Jurusan : Teknik / Teknik Mesin
f. Pusat Penelitian : Lembaga Penelitian Universitas Muhammadiyah
Malang
2) Pendidikan (dari sarjana muda / yang sederajat ke atas)

UNIVERSITAS / INSTITUT GELAR TAHUN BIDANG STUDI


DAN LOKASI SELESAI
Universitas Brawijaya Malang Insinyur 1992 Teknik Mesin
Universitas Gajah Mada Megister teknik 2000 Ilmu Ilmu Teknik

3) Pengalaman kerja dalam penelitian dan pengalaman profesional serta


kedudukan saat ini
INSTITUSI JABATAN PERIODE KERJA
Lab Metallurgi UMM Kepala Laboratorium 1994 sd. 1995
Lab Konversi Energi Kepala Laboratorium 1995 sd. 1996
Jurusan Mesin UMM Sekretaris jurusan 2001 sd. 2005
Lembaga Penelitian UMM Manajer Teknik 2005

4) Penelitian yang telah dilakukan.


Experimen Numerik Pengaruh Bluff Body Di Dalam Mixer DPP UMM
Chamber Aliran Berlawana, Terhadap Nyala Premix Bunsen 2000
Burner, .
Pengenalan Karakter Aliran Dalam Lorong Angin Akibat Bentuk DPP UMM
Daerah Kontraksi, 2001
Perancangan Lanjut Penurun Kadar Air Madu (Honey DPP UMM
Dehumidifyer), 2002
Rekayasa Sistem Pengkabut Pada Mesin Penurun Kadar Air Madu, DPP UMM
2002
Perancangan Pembakar Sampah Portable Kota Agropolitan Batu DPP UMM
Malang, Rekayasa Sistem Pengkabut Pada Mesin Penurun Kadar 2002
Air Madu,
Penelitian pendahuluan tentang pemakaian motor bakar berbahan DPP UMM
bakar gas (Fauzan, Syamsul 2007). 2006
Prediction Of Characteristics The Supit Urang Landfill Productions
At Malang Regency East Java Indonesia

5) Daftar publikasi yang relevan dengan proposal penelitian yang diajukan

1. Achmad Fauzan, 2004,"Fluids Dynamics Analysis on Spiral Type Sprayer by


Using CFD", Proceeding Collaboration Workshop on Energy, Environment, and
New Trend in Mechanical Engineering., Brawijaya University -Keio, University
Japan.
2. Achmad Fauzan, 2008, Waste Generation at Malang, Presentation at UNESCO-
IHE, Delft, Neitherland.
3. Achmad Fauzan, Syamsul, Disain converter kit Bensin –Gas untuk mesin 4
langkah 1 silinder, UMM.
4. "Rekayasa Sistem Pengkabut Pada Mesin Penurun Kadar Air Madu", Gamma
jurnmal Penelitian Eksakta, 2006, Universitas Muhammadiyah Malang. Penulis
mandiri. (Dalam proses)
5. “ Desain Mesin Penurun Kadar Air Madu Dengan System Spray Drayer Arus
Searah Kapasitas Input 20 Kg Madu / Jam., Digital library Universitas
Muhammadiyah Malang., Penulis 2.
6. "Fluids Dynamics Analysis on Spiral Type Sprayer by Using CFD", Proceeding
Collaboration Workshop on Energy, Environment, and New Trend in Mechanical
Engineering., Brawijaya University -Keio, University Japan. Penulis mandiri.

6) Kegiatn Penunjang Terkait dengan Penelitian yang diusulkan


1. Short course on Solid Waste Managemen sebagai bagian kerjasama Capacity
Building antara Universitas Muhammadiyah Malang , PT Global Eco Rescue
Indonesia, BGP Engineer (Belanda), UNESCI- IHE (Delft Belanda)
2. Status Report Malang Landfill dipresentasikan di UNESCO-IHE Belanda. (Sigit,
Fauzan dkk, 2008),
3. Waste Generation on Malang (Fauzan, 2008), Presentasi di UNESCO-IHE
Belanda.

6) Karya Disain yang telah Dibuat dan diaplikasikan.


1. Instalasi Praktikum Uji Prestasi Mesin Pendingin (AC), 2000. Masih Dipakai
hingga sekarang.
2. Mesin Penurun Kadar Air Madi Tipe Spray , 2002. Dipakai sebagai sarana
Penelitian Mahasiswa hingga sekarang.
3. Mesin Penurun Kadar Air Madu & Mesin Penggoreng Vakum. Telah Dipakai dan
Diserahkan ke Lab Pertanian UMM.

Hal-Hal Lain yang Dianggap Perlu

1. Telah dilakukan short course Solid Waste Managemen sebagai bagian


kerjasama Capacity Building antara Universitas Muhammadiyah Malang, PT
Global Eco Rescue Indonesia, BGP Engineer (Belanda), UNESCIIHE (Delft
Belanda) dalam bidang Pengelolaan Sampah Padat “Waste to Energy” yang
diikuti 7 orang dosen UMM (termasuk pendamping) dan Kepala BAPEKO
Malang. Penelitian pendahuluan telah dilakukan menghasilkan Status Report
Malang Landfill dipresentasikan di UNESCO-IHE Belanda. (Sigit, Fauzan
dkk, 2008), Waste Generation on Malang (Fauzan, 2008) terkait dengan
potensi sampah kota Malang untuk produksi gas Metan dan dikonversi untuk
energi Listrik.
2. Saat ini Center of Energy and Environment Development Universitas
Muhammadiyah Malang, sebagai pelaksana Teknis program Capacity Building
pengelolaan sampah berbasis Methane Capture dimana pendamping terlibat
aktif didalamnya, dalam proses penandatanganan Nota Kesefahaman dengan
PEMKOT MALANG dalam pemanfaatan Tempat Pembuanagan Akhir
Sampah Kota Malang untuk laboratorium terapan penagkapan gas metan
penghasil Listrik.
3. Universitas Muhammadiyah Malang menyelenggarakan perkuliahan
Manajemen Sampah Padat yang di dalamnya terdapat pembahasan tentang
pemanfaatan gas metan yang dihasilkan dari sampah untuk pembangkit listrik.
SURAT PERNYATAAN KERJASAMA

Yang bertanda tangan di bawah ini :


I. Nama : Ir. Sunarto. MT
Jabatan : Kepala Laboratorium Penangkapan Gas Metan UMM
Instansi : Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Malang
Untuk selanjutnya disebut Pihak Pertama

II. Nama : Budi Wirawan


Jabatan : Ketua Pelaksana Program/kegiatan
Instansi : Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin UMM
Untuk selanjutnya disebut Pihak Kedua.

Pihak kedua adalah ketua pengusul Program Kreativitas Mahasiswa


penerapan Teknologi. Program yang diusulkan oleh pihak pertama berjudul Desain
dan Pembuatan Prototipe Mesin Generator Listrik Berbahan Bakar Biogas
dan Landfill Gas.

Selanjutnya pihak pertama mengadakan kerjasama dengan pihak kedua


sebagai mitra. Bentuk-bentuk kerjasama yang disepakati adalah sebagai berikut :

1. Pihak kedua bersedia bekerjasama dengan pihak pertama dalam hal “Desain dan
Pembuatan Prototipe Mesin Generator Listrik Berbahan Bakar Biogas dan Landfill
Gas”.
2. Biaya operasional dilimpahkan sepenuhnya pada pihak kedua.
3. Perjanjian ini berlaku selama satu tahun sejak ditetapkan dan bisa diperpanjang
dengan kesepakatan kedua belah pihak.

Ditetapkan di Malang, pada tanggal 10 Juli 2009.

Pihak Pertama Pihak Kedua


Kepala Laboratorium Penangkapan Ketua kelompok
Gas Metan UMM

( Ir. Sunarto. MT ) ( Budi Wirawan )


NIP.UMM 131885458 NIM: 06510077

SURAT PERNYATAAN KERJASAMA

Yang bertanda tangan di bawah ini :


I. Nama : Nur Subeki .ST.MT
Jabatan : Wakil Kepala Laboratorium Teknik Mesin
Instansi : Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Malang
Untuk selanjutnya disebut Pihak Pertama

II. Nama : Budi Wirawan


Jabatan : Ketua Pelaksana Program/kegiatan
Instansi : Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin UMM
Untuk selanjutnya disebut Pihak Kedua.

Pihak kedua adalah ketua pengusul Program Kreativitas Mahasiswa penerapan


Teknologi. Program yang diusulkan oleh pihak pertama berjudul Desain dan
Pembuatan Prototipe Mesin Generator Listrik Berbahan Bakar Biogas dan
Landfill Gas.

Selanjutnya pihak pertama mengadakan kerjasama dengan pihak kedua sebagai


mitra. Bentuk-bentuk kerjasama yang disepakati adalah sebagai berikut :

1. Pihak kedua bersedia bekerjasama dengan pihak pertama dalam hal Desain dan
Pembuatan Prototipe Mesin Generator Listrik Berbahan Bakar Biogas dan Landfill
Gas.
2. Biaya operasional dilimpahkan sepenuhnya pada pihak kedua.
3. Perjanjian ini berlaku selama satu tahun sejak ditetapkan dan bisa diperpanjang
dengan kesepakatan kedua belah pihak.
Ditetapkan di Malang, pada tanggal 10 Juli 2009.

Pihak Pertama Pihak Kedua


Wakil Kepala Laboratorium Ketua kelompok
Teknik Mesin UMM

( Nur Subeki .ST.MT ) ( Budi Wirawan )

NIP.UMM 10899110356 NIM: 06510077

Anda mungkin juga menyukai