Anda di halaman 1dari 16

PENYAKIT BENIH

PATOGEN BENIH PATOGEN ? PATOGENITAS ?


Benih sehat bila bebas dr patogen baik yg berupa bakteri, cendawan, virus dan nematoda Penyakit yg ditimbulkan patogen benih dpt terjadi pd kecambah, tan muda ato tan dewasa
Contoh patogen benih : Pyricularia oryzae penyebab penyakit pd benih padi Diplodiazae penyebab penyakit busuk btg jagung

Kebanyakan patogen yg terbawa oleh benih menjadi aktif setelah benih disemaikan akibatnya benih menjadi busuk ato terjadidamping off sebelum ato sesudah benih berkecambah

KERUGIAN AKIBAT PATOGEN BENIH


Penurunan persentase kecambah benih Penurunan kualitas benih akibat kerusakan bentuk fisik dan warna benih
Contoh : Cercospora hikuchii menyebabkan benih kedele berubah warna menjadi ungu Alternaria tenuis menyebabkan bintik2 hitam pd benih gandum Penicilium islandicum menyebabkan benih padi berubah warna menjadi kuning

Patogen tertentu dpt menyebabkan benih yg terinfeksi menjadi sangat beracun


Contoh : Terbtknya aflatoxin yg beracun pd benih kacangtanah akibat terinfeksi Aspergillus flavus Menyebabkan terbtknya bhn beracun pd benih jagung akibat terinfeksi Cibbercella zeae

Pemindahan Patogen Lewat Benih


Seed Borne Pathogen (patogen yg terbawa benih): setiap patogen penyebab infeksi yg berasosiasi dgn benih memp potensi utk menyebabkan penyakit. Disini semua jenis patogen yg terbawa di pmk, di dlm ato bersama benih mungkin menunjukkan gejala penyakit ato mungkin tidak. Seed Borne Disease (penyakit yg terbawa benih): suatu penyakit dimana patogen penyebabnya terbawa di pmk, di dlm ato bersama benih. Disini terlihat gejala penyakit dan benih nyata terserang penyakit.

Mekanisme Pemindahan Patogen Lewat Benih


Patogen ikut secara bebas pd benih tan inang, tetapi tdk melakukan serangan Patogen terbawa secara pasif pd pmk benih tan inang Pd tipe ini patogen berada di luar bagian2 buah ato benih yg menghasilkan tan baru Patogen terbawa masuk ke dlm dan bertempat di jaringan benih tan inang sbg suatu struktur buah Pd tipe ini terbawanya patogen oleh benih dpt dgn cara : Menginfeksi benih dan berada di dlm jaringan Berupa kontaminasi pd pmk benih

TIPE TRANSFER PATOGEN LEWAT BENIH


1. Infeksi ato infestasi pd benih oleh patogen yg terbawa tan (pemindahan dr tan ke benih) a. Patogen ikut sec bebas pd benih. Patogen terbawa oleh tan ato bhn2 lain yg tercampur dgn benih, tetapi tdk hrs menginfeksi kecambah b. Patogen merup kontaminan pasif pd bag luar benih. Patogen bisa tdp sebagai sklerotia, spora, sel2 veg, nematoda dan virus c. Patogen menyebar dr buah ke benih. Pemindahan dgn sel2 veg, piknidia, spora, nematoda dan virus

TIPE TRANSFER PATOGEN LEWAT BENIH


d. e. f. 2. a. b. Patogen menetrasi benih melalui sistem vascular tan. Patogen berada di dlm jaringan kulit biji Patogen menetrasi embrio melalui putik ato bakal buah. Patogen sec aktif dan langsung menetrasi benih. Infeksi pd kecambah tan oleh patogen yg terbawa benih (pemindahan dr benih ke tan) Struktur yg terbawa akan berkembang dan langsung menginfeksi kecambah benih. Struktur2 patogen yg terbawa benih akan membtk badan buah, dimana sporanya yg menginfeksi.

TIPE TRANSFER PATOGEN LEWAT BENIH


c. Patogen terbawa oleh angin dr sisa2 tan ato pmk benih yg selanjutnya menginfeksi kecambah tan yg berdekatan. Patogen berkembang dr benih yg berkecambah sec hypogeal dan menyebar ke batang ato akar tan. Patogen menyebar dr benih yg berkecambah sec epigeal ke kotiledon, batang ato akar tan. Patogen yg termasuk tipe ini dibagi: 1) patogen yg bertahan hidup di dlm tanah dlm jangka lama. 2) patogen yg bertahan hidup di dlm tanah dlm jangka pendek Patogen menyebar dr benih yg membusuk ke kecambah di sekitarnya.

d.
e.

f.

TIPE TRANSFER PATOGEN LEWAT BENIH


g. Embrio yg terinfeksi akan menghasilkan kecambah yg terkena penyakit. 3. Pemindahan patogen dr benih ke benih lainnya. Pemindahan patogen terjadi sejak dr proses perontokan benih sampai dgn tanam Bakteri: Pseudomonas, Xanthomonas (membtk exudat kering) Cendawan: Alternaria, Puccinia (menghslkan spora kering yg terbawa angin) 4. Penyebaran dan menetapnya patogen di lap (pemindahan dr tan ke tan). Patogen yg terbawa tdk selalu bisa menetap lama pd tan inang dan menyebabkan infeksi.

Faktor penentu keberhasilan patogen menetap pd tan inang di lapangan:


Kead lingkungan: penyebaran patogen dpt terbatasi krn kead lingk pd waktu itu tdk memungkinkan perkemb penyakit pd tan inang Vektor: tdk adanya vektor merup salah satu faktor yg membatasi penyebaran patogen di lapangan Umur patogen: lamanya suatu patogen dpt bertahan pd tan inang tgt umur biologis patogen Mikroflora: mikroflora memp peranan dlm menekan perkemb penyakit di lapangan, yaitu dgn mengadakan penghalangan ato antagonistik thd patogen Tipe perkecambahan: hypogeal membatasi pemindahan patogen yg hanya menginfeksi bag2 tan diatas pmk tnh, sdk epigeal menguntungkan pemindahan patogen yg menginfeksi bag2 tan diatas pmk tnh.

Faktor yg mempengaruhi perkemb patogen pd benih


Keadaan lingkungan - Suhu Aspergillus sp. tumbuh baik pd suhu 30-35oC Penicillium sp. pd suhu 35oC Mucor sp. pd suhu 30oC - Kelembaban Bakteri menghendaki kelembaban 90-92% Cendawan menghendaki kelembaban 85-90% Lamanya daya hidup patogen Lamanya suatu patogen dpt hidup pd benih tgt jenis patogen

Faktor yg mempengaruhi perkemb patogen pd benih


Mikroflora Mikroflora dlm tnh juga memegang peran penting dlm menentukan berhasil tdknya serangan patogen benih ato tan. Tipe perkecambahan Tipe perkecamabahan dpt menghambat perkemb patogen. Cara bercocok tanam - kedalaman tanam - pesemaian langsung - kerapatan tanam - waktu tanam - sistem pengairan - waktu panen - pemilihan areal tanam

Cara Pencegahan Pemindahan Patogen Lewat Benih


1. Prophylaxis Cara pencegahan thd kontaminasi patogen, infeksi maupun kond lingk yg menguntungkan utk perkemb patogen dan penyakit Exclusion Mencegah agar patogen atopun benih/tan yg terinfeksi masuk ke daerah lain. - karantina Evasion Menjaga agar tan ato benih bebas dr patogen - menggunakan benih bersertifikat - mengusahakan produksi benih di daerah yg bebas patogen

Cara Pencegahan Pemindahan Patogen Lewat Benih


2. Eradikasi Mengeliminir patogen dr benih setelah patogen tdp pd benih Rotasi Tanaman Sanitasi Kimiawi Thermotherapy - Air panas 49-57oC selama 30 menit - Uap panas - Udara kering dan panas

Cara Pencegahan Pemindahan Patogen Lewat Benih


3. Proteksi Mencegah terjadinya kontaminasi ato infeksi oleh patogen pd tan Pemilihan areal tanam Utk prod benih sebaiknya dipilih areal yg bebas patogen dan vektornya Cara bercocok tanam - Sumber benih - Sistem tanam - Sistem pengairan - Pengawasan patogen di lapangan - Cara panen

Cara Pencegahan Pemindahan Patogen Lewat Benih


Cara penyimpanan - Dlm wadah (karung / kantong) - Bulk (Silo) Penggunaan bhn kimia - Fungisida 4. Imunisasi Memperbaiki resistensi tan thd patogen dan perkemb penyakit - Seleksi - Pemuliaan tan

Fungisida yg Ideal: Efektif pd kond yg tdk membahayakan benih / tan yg diperlakukan Tdk beracun bagi manusia / hewan Hrs cukup stabil dan lekat, supaya efektif dlm waktu lama Tdk memiliki efek sampingan yg dpt mengganggu keseimbangan biologis Tdk menimbulkan resisten pd patogen Harganya murah

Anda mungkin juga menyukai