B. Pembahasan a. Perampasan Kedaulatan nasional oleh Jepang .

Pada tahun 1904 , kaum imperalis jepang yang telah berhasil menduduki Semenanjung Korea mengumumkan perang mela an !usia untuk memperoleh hak menjajah bangsa Korea . perang kedua "egara tersebut menyebabkan Semenanjung Korea berubah menjadi medan perang , setelah perang tersebut pemerintah Daehanjeguk mengumumkan kebijakan netralisasi yang akhirnya ditolak oleh jepang dengan mengirim armada milternya sebanyak # di$isi ke Semenanjung Korea dan menempatkan pasukannya di Seoul serta temapat % tempat penting lainnya yang dijadikan pangkalan militer mereka . &idak lama kemudian , masi di tahun 1904 , pemerintah jepang berhasil memaksa pemerintah Korea untuk menandatangani perjanjian pertamanya dengan pemerintah Jepang . perjanjian itu sangat merugikan pihak Korea , Jepang memiliki hak mutlak terhadap hal dalam negeri Korea atau 'ak intern , termasuk dalam urusan diplomatik . keuangan , militer, pendidikan, dan urusan kenegaraan dan disusul oleh perjanjian berikutnya yang menyebutkan bah a Jepang menyabut hak diplomatik Korea . &er(apainya kedua perjanjian tersebut kemudian dilanjutkan Jepang dengan mendirikan karesidenan jendral pada tahun 190) yang dimaksudkan untuk lebih mempermudah langkah Jepang melakukan inter$ensi terhadap masalah dalam negeri Korea. Perampasan kedaulatan oleh Jepang tanpa memikirkan sekali keadaan bangsa Korea , kedua perjanjian tersebut dtandatangani oleh pemerintah Korea diba ah paksaan kaum *mperalis Jepang , Sebagai reaksi terhadap tindakan Jepang itu, !aja Kojong se(ara diam % diam mengirimkan utusan khusus +i Sang Sol dan +i Jun ke kon,erensi Perdamaian -unia di -enhaag , Belanda pada tahun 190. untuk mengutuk agresi jepang ke Korea se(ara terbuka kepada masyarakat internasional , dan pengiriman utusan khusus menimbulkan kemarahan Jepang sehingga mereka menurunkan !aja Kojong dari tahtanya dan se(epatnya membuat perjanjian baru dengan Jepang setelah diganti oleh !aja Sunjong , untuk memperkuat posisinya dalam pemerintah korea Jepang menempatkan salah satu utusannya sebagai /akil 0enteri pemerintah Korea yang memegang hak kepemimpinan politik , imperalis jepang juga membubarkan pasukan Korea. Sebagai tahap akhir , Jepang berhasil merampas hak kedaulatan nasional Korea dan mulai menjajah Semenanjung Korea pada tahun 1910 . 1gar dapat menjajah Semenanjung Korea se(ara total , Jepang tidak hanya merampas hak politik , tetapi juga merampas 'ak peredaran mata uang dan kepemilikan tanah .

b. Struktur Pemerintahan Pejajahan Jepang Selama masa kependudukan Jepang , mereka menguasai kehidupan ekonomi, politik, dan militer bangsa Korea . Kebijakan Jepang di kebudayaan dan Pendidikan telah menghambat perkembangan kebudayaan dan menimbulkan perbedaan ideologi diantara kelas elit di Korea . Program % program ekonomi dan pembangunan yang dijalankan Jepang justru semakin mempertajam perbedaan antar kelas dan sangat mempengaruhi bangsa Korea pada umumnya . Kebijakan Jepang 0engontrol bidang politik telah mema(u semakin maraknya perpe(ahan internal dikalangan perjuangan kemerdekaan bangsa Korea .