Anda di halaman 1dari 2

I.

Lanjut Usia Dewasa ini, perubahan terjadi pada demografi di Indonesia dimana kurva penduduk di Indonesia telah menyerupai negara maju. Hal ini didasari karena adanya peningkatan angka harapan hidup di Indonesia menjadi 71 tahun.1 Perubahan kurva penduduk ini merujuk pada peningkatan jumlah penduduk lanjut usia (lansia). Jumlah lansia di Indonesia kini mencapai 5 persen dari total penduduk di Indonesia.2 Usia lanjut merupakan suata tahapan akhir dalam kehidupan manusia. Menurut UU No.13 tahun 1998 pasal 1 ayat 2 tentang Kesejahteraan Lanjut Usia, usia lanjut mengacu kepada orang dengan usia diatas 60 tahun. Menurut Departemen Kesehatan Republik Indonesia, kriteria penduduk usia lanjut dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu kelompok usia prasenilis, kelompok usia lanjut, dan kelompok usia resiko tinggi. Kelompok usia prasenilis merupakan penduduk dengan usia 45 tahun sampai 59 tahun. Kelompok usia lanjut merupakan kelompok penduduk dengan usia di atas 60 tahun, sedangkan kelompok usia resiko tinggi merupakan kelompok usia di atas 70 tahun atau kelompok usia di atas 60 tahun dengan masalah kesehatan. Menurut teori Perkembangan Psikososial, manusia dengan usia di atas 65 tahun sedang berapa pada fase Later Years. Pada fase ini terdapat beberapa tugas perkembangan yang harus dilakukan yaitu mengkaji ulang kehidupannya, menemukan kepuasan hidup, merancang tujuan baru ke arah pensiun, dan membagikan pengetahuan serta pengetahuannya dengan orang lain. Diharapkan pada fase ini manusia telah memiliki Integrity yang jelas dan mantap. Bila tugas perkembangan tidak berhasil dijalankan dengan baik, maka akan terjadi Despair. Jika terjadi Despair, maka individu akan merasa hidup tidak bisa memberikan arti yang berwarna bagi orang lain dan cenderung putus asa. 3 Proses penuaan didefinisikan sebagai proses yang mengubah seorang dewasa sehat menjadi seorang yang lemah dan rentan dengan berkurangnya sebagian besar cadangan sistem fisiologis dan meningkatnya kerenyanan terhadap berbagai penyakit dan kematian secara eksponensial. Beberapa hipotesis yang menjelaskan mengenai proses menua, adalah teori radikal bebas, teori glikosilasi, dan teori DNA repair.4 Menurut teori radikal bebas, proses penuaan disebabkan karena produk hasil metabolisme oksidatid yang sangat reaktif dapat bereaksi dengan beberapa komponen penting selualar, termasuk protein, DNA, dan lipid. Hal ini menyebabkan komponen

tersebut menjadi molekul yang tidak berdungsi namun bertahan lama sehingga menggangu sel-sel lainnya. Menurut teori glikosilasi, proses glikosilasi non enzimatik yang menghasilkan pertautan glukosa protein yang disebut sebagai advanced glycation end products (AGEs). AGEs dapat menyebabkan penumpukan protein dan makromolekul lain yang termodifikasi sehingga menyebabkan disfungsi pada manusia yang menua. Pada lansia terjadi beberapa perubahan fisologis pada sistem organnya.5 Pada dasarnya tanpa adanya penyakit, perubahan fisiologis yang dialami oleh lansia tidak menyebabkan gejala dan keterbatasan yang ditimbulkan hanya sedikit. Lansia yang sehat dapat tercapai dengan modifikasi dari faktor-faktor resiko dari penyakit, seperti menurunkan tekanan darah, dan lain-lain. Perubahan yang fisiologis juga terjadi pada sistem pencernaan. Pada esofagus terjadi penurunan amplitudo dari kontraksi esofagus, berkurangnya gelombang peristaltik, dan adanya gangguan kontraksi dari esofagus. Selain itu, pada lambung, terjadi perlambatan dari pengosongan lambung.

1. Sub Direktorat Indikator Statistik. 2012. Statistik Indonesia 2012. Jakarta : Badan Pusat Statistik. 2. Isfandari, Siti. 2012. Quality of life of Indonesian senior citizen: living in extended family as determinant factors of mental health status. Buletin Peelitian Badan Kesehatan. Vol.15. Jakarta: Departemen Kesehatan. 3. Saddock, Benjamin James dan Virginia Alcott Sadock. 2007. Kapplan& Sadocks Synopsis of Psychoatry: Behavioral Sciences/Clinical Psychiatry. Ed.10. New York : Lippincott Williams &Wilkins. 4. Sudoyo, Aru W., dll.Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. 2009. Edisi 5. Jakarta: Internal Publishing.

Anda mungkin juga menyukai