KEPANITERAAN KLINIK FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS KRISTEN KRIDA WACANA STATUS ILMU PENYAKIT MATA RS MATA DR YAP YOGYAKARTA

ULKUS KORNEA CUM HIPOPION

Pembimbing: M.Kes. Disusun oleh: 2 !- !"

Dr Enni Cahyani P Sp. M, Mimi Safinas M.Yusof 11-

KEPANITERAAN KLINIK STATUS ILMU PENYAKIT MATA RS MATA DR YAP I. IDENTITAS

Nama Umur

: Tn P : 22 tahun

Jenis Kelamin : Laki-laki Agama Pekerjaan Alamat Pemeriksa : Islam : Wiraswasta (pemasang wa ar listrik! : Kaliga am Ki"ul#$unung Ki"ul : %imi &a'inas

II.

ANAMNESIS

Dilakukan Autoanamnesis pada tanggal: 2( Agustus 2)*)

Kelu an Utama: %ata kiri merah# sakit# "an +erair sejak , * hari se+elum masuk -&

Kelu an Tam!a an: Penglihatan mata kiri ka+ur sejak *) +ulan ang lalu

Ri"a#at Pen#akit Seka$ang: * hari se+elum masuk -& "r .ap mata kiri pasien merah# terasa sakit "an +erair setelah merasa seperti kemasukan sesuatu saat mem+ersihkan sekitar kawasan rumah/

%enurut pasien# 0leh karena merasa ti"ak enak# mata kirin a "iku1ek-ku1ek "engan tangan supa a rasa kelilipan itu hilang/ Pasien juga mengeluh mata kirin a terasa panas "an kel0pak mata +engkak# n eri +ila "itekan# "an sulit mem+uka/ Pasien mengaku matan a ti"ak "i+eri apa-apa 0+at tetapi sempat "igu ur "engan air keran/ 2e+erapa jam se+elum ke -&# pasien masih mengeluh mata merah# sakit "an +erair masih +elum hilang/ Pasien mengeluh +a"ann a panas "an kepalan a terasa se"ikit pusing/ Pasien mengaku se+elumn a ti"ak merasakan keluhan seperti itu/ * hari setelah "irawat "i rumah sakit# pasien mengaku a"a k0t0ran "i mata kirin a terutama pagi hari setelah +angun ti"ur/ K0t0ran terse+ut "iakui ti"ak terlalu +an ak# +erwarna putih kekuningan "an ti"ak +erwarna kuning hijau/ Pasien juga mengeluh penglihatann a ka+ur tetapi menurut pasien keluhan terse+ut su"ah "ialamin a sejak *) +ulan ang lalu setelah matan a tertusuk paku/ %enurut pasien# +eliau men"apatkan perawatan "i -& "r .ap juga "an sempat "i0perasi (penjahitan k0rnea! saat "irawat inap/ Pa"a N03em+er 2))4 pasien kem+ali k0ntr0l "i -& "r .ap "an "i+eritahu lensa mata kirin a keruh aki+at trauma satu +ulan se+elumn a/ Untuk mengem+alikan 'ungsi penglihatann a# pasien "ianjurkan 0perasi untuk menggantikan lensa matan a "engan lensa tanam/ 5perasi terse+ut "ija"ualkan pa"a Januari 2)*)# namun pasien ti"ak "atang untuk k0ntr0l selanjutn a/ Pasien men angkal a"an a riwa at pemakaian 0+at tetes ang lama# "an mengaku ti"ak memakai lensa k0ntak/

Ri"a#at Pen#akit Da ulu: Kira-kira *) +ulan ang lalu# pasien pernah mengalami trauma "i k0rnea mata kiri aki+at tertusuk paku/ %enurut pasien +eliau pernah "i0perasi saat men"apatkan rawatan "i -& 6r/.ap aki+at keja"ian terse+ut/ mempun ai riwa at hipertensi# "ia+etes melitus atau asma/ Pasien ti"ak

Ri"a#at Pen#akit Kelua$ga: 6% (-!# 7ipertensi (-!# Asma (-!

III.

PEMERIKSAAN %ISIK

A. STATUS &ENERALIS Kea"aan Umum : Pasien tampak sakit se"ang Kesa"aran Tan"a 9ital : 80mp0s mentis : Tekanan 6arah: **):;) mm7g Na"i -espirasi &uhu Kepala T7T Th0rak Jantung A+"0men Akstremitas : () <:menit : *( <:menit : =>#?)8

: N0rm01ephali# wajah simetris/ : %em+ran timpani intak# serumen -:-# sekret -:: Paru-paru: &uara na'as 3esikuler# r0nki (-!# whee@ing (-!/ : 2J I "an 2J II reguler# murmur (-!# gall0p (-!/ : &upel# "atar# +ising usus (,! n0rmal# n eri tekan (-!# massa (-!/ : Atas: u"ema -:-# hangat ,:, 2awah: u"ema -:-# hangat ,:,

K$2

: Ti"ak tera+a pem+esaran kelenjar getah +ening/

'. STATUS (%TALM(L(&IKUS

KETERAN&AN ,. -ISUS Tajam penglihatan

(KUL( DE)TRA *(D+

(KUL( SINISTRA *(S+

>:>

*:=))

K0reksi A""isi 6istansia Pupil Ka1amata Lama

Ti"ak "ilakukan Ti"ak "ilakukan Ti"ak "iukur Tak memakai ka1amata

Ti"ak "ilakukan Ti"ak "ilakukan Ti"ak "iukur Tak memakai ka1amata

.. KEDUDUKAN '(LA MATA Aks0'talm0s An0'talm0s 6e3iasi $erakan 20la %ata /. SUPERSILIA Warna &imetris 7itam &imetris 7itam &imetris Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a 2aik ke semua arah Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a &ulit "inilai

0. PALPE'RA SUPERI(R DAN IN%ERI(R A"ema N eri tekan Aktr0pi0n Antr0pi0n 2le'ar0spasme Trikiasis &ikatriks Bissura palpe+ra Pt0sis 70r"e0lum Kala@i0n Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a N0rmal Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a A"a A"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a A"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ke1il Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a

1. K(N2UN&TI-A TARSALIS SUPERI(R DAN IN%ERI(R 7iperemis B0likel Papil &ikatriks Anemis Kem0sis Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a A"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a

3. K(N2UN&TI-A 'UL'I &ekret Injeksi K0njungti3a Injeksi &iliar Per"arahan &u+k0njungti3a Pterigium Pinguekula Ne3us Pigment0sus Kista 6erm0i" 4. SISTEM LAKRIMALIS Pun1tum Lakrimalis Tes Anel 5. SKLERA Warna Ikterik N eri Tekan 6. K(RNEA Kejernihan Permukaan Ukuran &ensi+ilitas In'iltrat Keratik Presipitat &ikatriks Ulkus Per'0rasi Arkus &enilis A"ema Tes Pla1i"0 ,7. 'ILIK MATA DEPAN Jernih Li1in **#? mm 2aik Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak "ilakukan Keruh Ti"ak rata# tampak jahitan "i sentral **#? mm 2aik A"a Ti"ak a"a A"a A"a "i sentral "engan ukuran , ? mm2# +er+atas tegas Ti"ak a"a Ti"ak a"a A"a Ti"ak "ilakukan Putih Ti"ak a"a Ti"ak "ilakukan Putih Ti"ak a"a Ti"ak "ilakukan Ti"ak "ilakukan Ti"ak "ilakukan Ti"ak "ilakukan Ti"ak "ilakukan Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a A"a A"a A"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak a"a

Ke"alaman Kejernihan 7i'ema 7ip0pi0n A'ek T n"all ,,. IRIS Warna Kripte &inekia K0l0+0ma ,.. PUPIL Letak 2entuk Ukuran -e'leks 8aha a Langsung -e'leks 8aha a tak Langsung ,/. LENSA Kejernihan Letak &ha"0w Test ,0. 'ADAN KA8A Kejernihan ,1. %UNDUS (KULI 2atas Warna -asi0 Arteri:9ena 8:6 -ati0 %akula Lutea -etina Aksu"at

N0rmal Jernih Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak "ilakukan Kehitaman Jelas Ti"ak a"a Ti"ak a"a

&ulit "inilai &ulit "inilai Ti"ak a"a A"a/Kira-kira setinggi = mm Ti"ak "ilakukan &ulit "inilai &ulit "inilai &ulit "inilai &ulit "inilai

&entral 2ulat =mm P0siti' P0siti'

&ulit "inilai Ti"ak +egitu jelas &ulit "inilai Ti"ak kelihatan karena k0rnea keruh Ti"ak kelihatan

Jernih &entral Negati'

&ulit "inilai &ulit "inilai &ulit "inilai

Jernih

&ulit "inilai

Ti"ak "ilakukan Ti"ak "ilakukan Ti"ak "ilakukan Ti"ak "ilakukan Ti"ak "ilakukan Ti"ak "ilakukan Ti"ak "ilakukan

Ti"ak "ilakukan Ti"ak "ilakukan Ti"ak "ilakukan Ti"ak "ilakukan Ti"ak "ilakukan Ti"ak "ilakukan Ti"ak "ilakukan

Per"arahan &ikatriks A+lasi0 ,3. PALPASI N eri Tekan %assa Tum0r Tensi 5kuli T0n0metri &1hi0t@ ,4. KAMPUS -ISI Tes K0n'r0ntasi

Ti"ak "ilakukan Ti"ak "ilakukan Ti"ak "ilakukan

Ti"ak "ilakukan Ti"ak "ilakukan Ti"ak "ilakukan

Ti"ak a"a Ti"ak a"a Ti"ak "ilakukan Ti"ak "ilakukan

A"a Ti"ak a"a Ti"ak "ilakukan Ti"ak "ilakukan

&esuai pemeriksa

Ti"ak sesuai pemeriksa

I-.

PEMERIKSAAN PENUN2AN&

*/ 6ilakukan 'l0res1ein tes untuk menemukan "e'ek# menentukan l0kasi "an luasn a pa"a lapisan k0rnea/ 2/ 6ilakukan scraping cornea sewaktu-waktu untuk pemeriksaan kultur +akteri/ &elain itu "ilakukan juga pemeriksaan resistensi +akteri/ 6ilakukan juga pewarnaan $ram atau $iemsa# +agi menentukan jenis +akteri/ =/ Karena telah a"an a hip0pi0n "i 85A# maka "iperiksakan tekanan intra0kular mata untuk mengetahui jika terja"in a glauk0ma/

-.

RESUME

Pasien laki-laki +erumur 22 tahun "atang "engan keluhan mata kiri merah# sakit "an +erair setelah "iku1ek-ku1ek "engan tangan karena terasa seperti kemasukan sesuatu saat +eres-+eres/ %atan a terasa panas# kel0pak mata +engkak# n eri +ila "itekan "an kiri sulit mem+uka/ A"a k0t0ran "i mata tetapi +ukan +erwarna kuning hijau/ &ejak *) +ulan lalu# penglihatan ka+ur setelah trauma tertusuk paku# k0ntr0l N03em+er 2))4# "i+eritahu lensa

mata kiri keruh aki+at trauma "an "ianjurkan 0perasi memasukkan lensa tanam namun pasien ti"ak "atang k0ntr0l/ -iwa at 0+at tetes lama (-!# pemakaian lensa k0ntak (-!/ Pa"a PB# tajam penglihatan 5& *:=)) "engan pr0 eksi sinar "an pr0 eksi warna +aik/ Pa"a mata kiri a"an a +engkak pa"a palpe+ra "engan n eri tekan "an +le'ar0spasme/ Injeksi siliar (,!# injeksi k0ngjungti3a (,!# k0rnea keruh# e"em # ti"ak rata serta tampak jahitan "i +agian sentral# a"a +er1ak putih# "an a"an a ulkus "i sentral ang +erukuran C ?mm 2 "engan +atas tegas/ 2ilik mata "epan "ipenuhi hip0pi0n kira-kira =mm/ Pa"a tes k0n'r0ntasi "i"apatkan mata kiri ti"ak sesuai pen"erita/

-I.

DIA&N(SIS KER2A

56 : *! Ulkus k0rnea "an hip0pi0n "engan in'eksi +akteri 6asar "iagn0sis : A"a riwa at trauma# a"an a keluhan mata merah# n eri "an +erair# penurunan penglihatan# "itemukan ul1us "i k0rnea "engan +atas jelas# a"a jahitan "i k0rnea# a"an a hip0pi0n# in'iltrat "an sekret/

-II.

DIA&N(SIS 'ANDIN&

56:

*! An"0'talmitis 2! Pan0'talmitis

-III.

PENATALAKSANAAN

*/ Pasien se+aikn a "irawat "i rumah sakit agar ulkus k0rnea "apat "irawat sempurna "an ti"ak +erkem+ang menja"i per'0rasi k0rnea/

2/ 6ilakukan scraping cornea untuk pemeriksaan kultur +akteri "an jamur/ &elain itu "ilakukan juga pemeriksaan resistensi +akteri/ 6ilakukan juga pewarnaan $ram atau $iemsa +agi menentukan jenis +akteri/ Untuk sementara# "i+erikan anti+i0tik ang +r0a"spe1trum/

=/ Anti+i0tik l0kal seperti $entami1in tiap jam "an anti+i0tik sistemik 8ipr0'l0<a1in ?))mg 2 kali: hari/ Apa+ila hasil kultur "an resistensi mikr00rganisma su"ah "i"apatkan# "i+erikan peng0+atan anti+i0tik sesuai pen e+a+n a/

D/ 6i+erikan analgetik Asam %e'enamat =<?)) mg/

?/ 6i+erikan sikl0plegik &ul'as Atr0pin *E "itetes satu tetes = kali sehari untuk mengurangi gejala '0t0'0+ia karena a"an a k0ntraksi iris terus-terusan/

>/ 6i+erikan anastesi t0pikal pa"a kea"aan +le'ar0spasme ang +erat/

;/ 6e+ri"ement "ilakukan setiap hari/

(/ 9itamin-8 * < * ta+ "i+erikan +agi mem+antu pen em+uhan epitel/

!. Apa+ila ulkusn a ti"ak "apat "isem+uhkan karena terlalu "alam atau a"an a jaringan parut ang mengganggu penglihatan maka "ilakukan 0perasi kerat0plasti.

I).

PR(&N(SIS

5kul0 &inistra (5&!

A" 9itam

: %alam/ Ini karena a"an a jaringan k0rnea ang rusak sehingga terja"in a ulkus serta ti"ak kem+ali ke asaln a/ Jaringan k0rnea +ersi'at a3askular "an sem+uhn a mem+entuk sikatrik/

A" Bungsi0nam: %alam/ Pen em+uhan ulkus mem+entuk sikatrik ang jika ter"apat "i sentral k0rnea# menghalangi jalur sinar masuk ke retina sehingga mengganggu 'ungsi penglihatan/

A" &anati0nam: %alam/ Apa+ila men em+uh# a"an a sikatrik ang jelas pa"a mata menim+ulkan rasa malu untuk +er"epan "i khala ak/

TIN2AUAN PUSTAKA

ULKUS K(RNEA
I. Lata$ 'elakang

Pem+entukan parut aki+at ulserasi k0rnea a"alah pen e+a+ utama ke+utaan "an ganguan penglihatan "i seluruh "unia/ Ke+an akan gangguan penglihatan ini "apat "i1egah# namun han a +ila "iagn0sis pen e+a+n a "itetapkan se1ara "ini "an "i0+ati se1ara mema"ai/* Ulkus k0rnea a"alah kea"aan pat0l0gik k0rnea ang "itan"ai 0leh a"an a in'iltrat supurati' "isertai "e'ek k0rnea +ergaung# "isk0ntinuitas jaringan k0rnea "apat terja"i "ari epitel sampai str0ma/ Ulkus k0rnea ang luas memerlukan penanganan ang tepat "an 1epat untuk men1egah perluasan ulkus "an tim+uln a k0mplikasi +erupa "es1emat0kel# per'0rasi# en"0'talmitis# +ahkan ke+utaan/ Ulkus k0rnea ang sem+uh akan menim+ulkan kekeruhan k0rnea "an merupakan pen e+a+ ke+utaan n0m0r "ua "i In"0nesia/2 Ulkus k0rnea termasuk kasus kegawat "aruratan pa"a pen akit mata/ 6imana mata teran1am akan kehilangan 'ungsi penglihatan atau terja"i ke+utaan +ila ti"ak "ilakukan tin"akan ataupun peng0+atan se1epatn a/ 7al ini "apat "iaki+atkan 0leh pen akit atau kelainan mata "an trauma mata/ Ke+an akan gangguan penglihatan ini "apat "i1egah# namun han a +ila "iagn0sis pen e+a+n a "itetapkan se1ara "ini "an "i0+ati se1ara mema"ai/ &ehingga penatalaksanaan ang tepat akan "apat mengurangi k0mplikasi ang "apat "itim+ulkan/ II. Anatomi dan %isiologi Ko$nea

K0rnea a"alah jaringan transparan# ang ukurann a se+an"ing "engan kristal se+uah jam tangan ke1il/ K0rnea ini "isisipkan ke sklera "i lim+us# lengkung melingkar pa"a persam+ungan ini "ise+ut sulkus skelaris/ K0rnea "ewasa rata-rata mempun ai te+al )#?D mm "i tengah# sekitar )#>? "i tepi# "an "iametern a sekitar **#? mm "ari anteri0r ke p0steri0r# k0rnea mempun ai lima

lapisan ang +er+e"a-+e"a: lapisan epitel ( ang +ersam+ung "engan epitel k0njungti3a +ul+aris!# lapisan 20wman# str0ma# mem+ran 6es1ement# "an lapisan en"0tel/ 2atas antara sklera "an k0rnea "ise+ut lim+us k0rnea/ K0rnea merupakan lensa 1em+ung "engan kekuatan re'raksi se+esar , D= "i0ptri/ Kalau k0rnea u"em karena suatu se+a+# maka k0rnea juga +ertin"ak se+agai prisma ang "apat menguraikan sinar sehingga pen"erita akan melihat hal0/* K0rnea ter"iri "ari ? lapisan "ari luar ke"alam: ,. Lapisan epitel F Te+aln a ?) Gm # ter"iri atas ? lapis sel epitel ti"ak +ertan"uk ang saling tumpang tin"ihH satu lapis sel +asal# sel p0l g0nal "an sel gepeng/ F Pa"a sel +asal sering terlihat mit0sis sel# "an sel mu"a ini ter"0r0ng ke"epan menja"i lapis sel sa ap "an semakin maju ke"epan menja"i sel gepeng# sel +asal +erikatan erat "engan sel +asal "isampingn a "an sel p0l g0nal "i"epann a melalui "esm0s0m "an ma1ula 0klu"enH ikatan ini mengham+at pengaliran air# elektr0lit "an gluk0sa ang merupakan barrier. F &el +asal menghasilkan mem+rane +asal ang melekat erat kepa"an a/ 2ila terja"i gangguan akan menghasilkan er0si rekuren/ F Apitel +erasal "ari e1t0"erm permukaan/ .. Mem!$an 'o"man

F Terletak "i+awah mem+rana +asal epitel k0rnea ang merupakan k0lagen ang tersusun ti"ak teratur seperti str0ma "an +erasal "ari +agian "epan str0ma/ F Lapis ini ti"ak mempun ai "a a regenerasi/ /. 2a$ingan St$oma

F Ter"iri atas lamel ang merupakan sususnan k0lagen ang sejajar satu "engan ang lainn a# Pa"a permukaan terlihat an aman ang teratur se"ang "i+agian peri'er serat k0lagen ini +er1a+angH ter+entukn a kem+ali serat k0lagen memakan waktu lama ang ka"ang-ka"ang sampai *? +ulan/Kerat0sit merupakan sel str0ma k0rnea ang merupakan 'i+r0+last terletak "iantara serat k0lagen str0ma/ 6i"uga kerat0sit mem+entuk +ahan "asar "an serat k0lagen "alam perkem+angan em+ri0 atau sesu"ah trauma/ 0. Mem!$an Des9ement

F %erupakan mem+rana aselular "an merupakan +atas +elakang str0ma k0rnea "ihasilkan sel en"0tel "an merupakan mem+rane +asaln a/ F 2ersi'at sangat elastis "an +erkem+ang terus seumur hi"up# mempun ai te+al D) Gm/

1.

Endotel

F 2erasal "ari mes0telium# +erlapis satu# +entuk heksag0nal# +esar 2)-D) mm/ An"0tel melekat pa"a mem+ran "es1ement melalui hemi"0s0m "an @0nula 0klu"en/D K0rnea "ipersara'i 0leh +an ak sara' sens0rik terutama +erasal "ari sara' siliar l0ngus# sara' nas0siliar# sara' ke 9# sara' siliar l0ngus +erjalan supra k0r0i"# masuk ke "alam str0ma k0rnea# menem+us mem+ran 20wman melepaskan selu+ung &1hwann a/ 2ul+us Krause untuk sensasi "ingin "itemukan "iantara/ 6a a regenerasi sara' sesu"ah "ip0t0ng "i "aerah lim+us terja"i "alam waktu = +ulan/D &um+er nutrisi k0rnea a"alah pem+uluh-pem+uluh "arah lim+us# hum0ur aIu0us# "an air mata/ K0rnea super'isial juga men"apat 0ksigen se+agian +esar "ari atm0s'ir/ Transparansi k0rnea "ipertahankan 0leh strukturn a seragam# a3askularitasn a "an "eturgensin a/* III. De:inisi Ulkus Ko$nea

Ulkus k0rnea a"alah hilangn a se+agian permukaan k0rnea aki+at kematian jaringan k0rnea# ang "itan"ai "engan a"an a in'iltrat supurati' "isertai "e'ek k0rnea +ergaung# "an "isk0ntinuitas jaringan k0rnea ang "apat terja"i "ari epitel sampai str0ma/ I-. %akto$ Pen9etus

Terja"in a ulkus k0rnea +iasan a "i"ahului 0leh 'akt0r pen1etus aitu rusakn a sistem +arier epitel k0rnea 0leh pen e+a+-pen e+a+ seperti : a/ Kelainan pa"a +ulu mata (trikiasis! "an sistem air mata (insu'isiensi air mata# sum+atan saluran lakrimal! +/ 5leh 'akt0r-'akt0r eksternal aitu : luka pa"a k0rnea (er0si k0rnea! karena trauma# penggunaan lensa k0ntak# luka +akar pa"a muka 1/ "/ Kelainan l0kal pa"a k0rnea: A"ema k0rnea kr0nik Keratitis e<p0sure (pa"a lag0'talm0s# anestesi umum# k0ma! Keratitis karena "e'isiensi 3itamin A Keratitis neur0paralitik Keratitis super'i1ialis 3irus Kelainan sistemik

e/ -

%alnutrisi Alk0h0lisme &in"r0m &te3en-J0hns0n &in"r0m "e'isiensi imun (AI6&# &LA! 5+at-0+atan penurun sistem imun K0rtik0ster0i" 5+at anestesi l01al

-.

Pato:isiologi

K0rnea merupakan +agian anteri0r "ari mata# ang harus "ilalui 1aha a# "alam perjalanan pem+entukan +a angan "i retina# karena jernih# se+a+ susunan sel "an seratn a tertentu "an ti"ak a"a pem+uluh "arah/ 2iasan 1aha a terutama terja"i "i permukaan anteri0r "ari k0rnea/ Peru+ahan "alam +entuk "an kejernihan k0rnea# segera mengganggu pem+entukan +a angan ang +aik "i retina/ 5leh karenan a kelainan seke1il apapun "i k0rnea# "apat menim+ulkan gangguan penglihatan ang he+at terutama +ila letakn a "i "aerah pupil/ ? Karena k0rnea a3askuler# maka pertahanan pa"a waktu pera"angan ti"ak segera "atang# seperti pa"a jaringan lain ang mengan"ung +an ak 3askularisasi/ %aka +a"an k0rnea# wan"ering 1ell "an sel-sel lain ang ter"apat "alam str0ma k0rnea# segera +ekerja se+agai makr0'ag# +aru kemu"ian "isusul "engan "ilatasi pem+uluh "arah ang ter"apat "ilim+us "an tampak se+agai injeksi perik0rnea/ &esu"ahn a +aru terja"i in'iltrasi "ari sel-sel m0n0nu1lear# sel plasma# leuk0sit p0lim0r'0nuklear (P%N!# ang mengaki+atkan tim+uln a in'iltrat# ang tampak se+agai +er1ak +erwarna kela+u# keruh "engan +atas-+atas tak jelas "an permukaan ti"ak li1in# kemu"ian "apat terja"i kerusakan epitel "an tim+ullah ulkus k0rnea/> K0rnea mempun ai +an ak sera+ut sara' maka ke+an akan lesi pa"a k0rnea +aik super'isial maupun pr0'un"a "apat menim+ulkan rasa sakit "an '0t0'0+ia/ -asa sakit juga "iper+erat "engan a"ana a gesekan palpe+ra (terutama pal+e+ra superi0r! pa"a k0rnea "an menetap sampai sem+uh/ K0ntraksi +ersi'at pr0gresi'# regresi iris# ang mera"ang "apat menim+ulkan '0t0'0+ia# se"angkan iritasi ang terja"i pa"a ujung sara' k0rnea merupakan 'en0mena re'lek ang +erhu+ungan "engan tim+uln a "ilatasi pa"a pem+uluh iris/ * Pen akit ini +ersi'at pr0gresi'# regresi' atau mem+entuk jaringan parut/ In'iltrat sel leuk0sit "an lim'0sit "apat "ilihat pa"a pr0ses pr0gresi'/ Ulkus ini men e+ar ke"ua arah aitu mele+ar "an men"alam/ Jika ulkus ang tim+ul ke1il "an super'i1ial maka akan le+ih 1epat sem+uh "an "aerah in'iltrasi ini menja"i +ersih kem+ali# tetapi jika lesi sampai ke mem+ran

20wman "an se+agian str0ma maka akan ter+entuk jaringan ikat +aru ang akan men e+a+kan terja"in a sikatrik/? -I. Etiologi

a/ In'eksi In'eksi 2akteri : P. aeraginosa, Streptococcus pneumonia "an spesies Moraxella merupakan pen e+a+ paling sering/ 7ampir semua ulkus +er+entuk sentral/ $ejala klinis ang khas ti"ak "ijumpai# han a sekret ang keluar +ersi'at muk0purulen ang +ersi'at khas menunjukkan in'eksi P aeruginosa. In'eksi Jamur : "ise+a+kan 0leh Candida, Fusarium, Aspergilus, Cephalosporium# "an spesies mik0sis 'ung0i"es/ In'eksi 3irus

Ulkus k0rnea 0leh 3irus herpes simple< 1ukup sering "ijumpai/ 2entuk khas "en"rit "apat "iikuti 0leh 3esikel-3esikel ke1il "ilapisan epitel ang +ila pe1ah akan menim+ulkan ulkus/ Ulkus "apat juga terja"i pa"a +entuk "isi'0rm +ila mengalami nekr0sis "i +agian sentral/ In'eksi 3irus lainn a 3ari1ella-@0ster# 3ari0la# 3a1inia (jarang!/ A1antham0e+a

A1antham0e+a a"alah pr0t0@0a hi"up +e+as ang ter"apat "i"alam air ang ter1emar ang mengan"ung +akteri "an materi 0rganik/ In'eksi k0rnea 0leh a1antham0e+a a"alah k0mplikasi ang semakin "ikenal pa"a pengguna lensa k0ntak lunak# khususn a +ila memakai larutan garam +uatan sen"iri/ In'eksi juga +iasan a "itemukan pa"a +ukan pemakai lensa k0ntak ang terpapar air atau tanah ang ter1emar/ +/ N0nin'eksi 2ahan kimia# +ersi'at asam atau +asa tergantung P7/ 2ahan asam ang "apat merusak mata terutama +ahan an0rganik# 0rganik "an 0rganik anhi"rat/ 2ila +ahan asam mengenai mata maka akan terja"i pengen"apan pr0tein permukaan sehingga +ila k0nsentrasin a ti"ak tinggi maka ti"ak +ersi'at "estrukti'/ 2iasan a kerusakan han a +ersi'at super'isial saja/ Pa"a +ahan alkali antara lain am0nia# 1airan pem+ersih ang mengan"ung kalium:natrium hi"r0ksi"a "an kalium kar+0nat akan terja"i penghan1uran k0lagen k0rnea/ -a"iasi atau suhu

6apat terja"i pa"a saat +ekerja las# "an menatap sinar matahari ang akan merusak epitel k0rnea/ &in"r0m &j0rgen

Pa"a sin"r0m &j0rgen salah satun a "itan"ai kerat0k0njungti3itis si11a ang merupakan suatu kea"an mata kering ang "apat "ise+a+kan "e'isiensi unsur 'ilm air mata (akeus# musin atau lipi"!# kelainan permukan palpe+ra atau kelainan epitel ang men e+a+kan tim+uln a +intik+intik kering pa"a k0rnea/ Pa"a kea"aan le+ih lanjut "apat tim+ul ulkus pa"a k0rnea "an "e'ek pa"a epitel k0rnea terpulas "engan 'lur0sein/ 6e'isiensi 3itamin A

Ulkus k0rnea aki+at "e'isiensi 3itamin A terja"i karena kekurangan 3itamin A "ari makanan atau gangguan a+s0r+si "i saluran 1erna "an ganggun peman'aatan 0leh tu+uh/ 5+at-0+atan

5+at-0+atan ang menurunkan mekanisme imun# misaln aH k0rtik0ster0i"# I6U (I0"0 2 "i0< uri"ine!# anestesi l0kal "an g0l0ngan imun0supresi'/ 1/ Kelainan "ari mem+ran +asal# misaln a karena trauma/ Pajanan (e<p0sure! Neur0tr0pik &istem Imun (-eaksi 7ipersensiti3itas! $ranul0mat0sa wagener -heumath0i" arthritis

-II.

Klasi:ikasi

Untuk ketepatan penanganan# ulkus k0rnea "i+e"akan menja"i: a/ Ulkus K0rnea &uper'isial : Ulkus sta'il0k0kus# Ulkus 'ungi# Ulkus 7erpes &imple<# Ulkus marginal +/ Pr0'un"a : Ulkus &trept0k0kus# Ulkus Pneum0k0kus# Ulkus Pseu"0m0nas# Ulkus 7erpes J0ster# Ulkus A1antham0e+a# Ulkus %00ren# -ing Ul1er/

-II.

Mani:estasi Klinis

$ejala klinis pa"a ulkus k0rnea se1ara umum "apat +erupa : $ejala &u+jekti' K Aritema kel0pak mata "an k0njungti3a

K &ekret muk0purulen K %erasa a"a +en"a asing "i mata K Pan"angan ka+ur K 2intik putih p" k0rnea p" l0kasi ulkus K %ata +erair K &ilau K N eri In'iltat ang steril "apat menim+ulkan se"ikit n eri# jika ulkus ter"apat pa"a peri'er k0rnea "an ti"ak "isertai "engan r0+ekan lapisan epitel k0rnea/ $ejala 5+jekti'

Injeksi siliar 7ilangn a se+agian jaringan k0rnea# "an a"an a in'iltrat 7ip0pi0n Diagnosis

I).

6iagn0sis "apat "itegakkan +er"asarkan anamnesa# pemeriksaan 'isik "an pemeriksaan klinis "engan menggunakan slit lamp "an pemeriksaan la+0rat0rium/ Anamnesis pasien penting pa"a pen akit k0rnea# sering "apat "iungkapkan a"an a riwa at trauma# +en"a asing# a+rasi# a"an a riwa at pen akit k0rnea ang +erman'aat# misaln a keratitis aki+at in'eksi 3irus herpes simplek ang sering kam+uh/ 7en"akn a pula "itan akan riwa at pemakaian 0+at t0pikal 0leh pasien seperti k0rtik0ster0i" ang merupakan pre"isp0sisi +agi pen akit +akteri# 'ungi# 3irus terutama keratitis herpes simplek/ Juga mungkin terja"i imun0supresi aki+at pen akit sistemik seperti "ia+etes# AI6&# keganasan# selain 0leh terapi imun0supresi khusus/ Pa"a pemeriksaan 'isik "i"apatkan gejala 0+ ekti' +erupa a"an a injeksi siliar# k0rnea e"ema# ter"apat in'iltrat# hilangn a jaringan k0rnea/ Pa"a kasus +erat "apat terja"i iritis ang "isertai "engan hip0pi0n/ 6isamping itu perlu juga "ilakukan pemeriksaan "iagn0stik seperti : K Ketajaman penglihatan K Tes air mata K Pemeriksaan slit-lamp

K -esp0n re'lek pupil K Pewarnaan k0rnea "engan @at fluoresensi. K $0resan ulkus untuk analisa atau kultur (pulasan gram# giemsa atau K57! Pa"a jamur "ilakukan pemeriksaan ker0kan k0rnea "engan spatula kimura "ari "asar "an tepi ulkus "engan +i0mikr0sk0p "ilakukan pewarnaan K57# gram atau $iemsa/ Le+ih +aik lagi "engan +i0psi jaringan k0rnea "an "iwarnai "engan peri0"i1 a1i" &1hi''/ &elanjutn a "ilakukan kultur "engan agar sa+0urau" atau agar ekstrak malt0sa/

).

PEN&('ATAN ULKUS K(RNEA SE8ARA UMUM

Tujuan peng0+atan ulkus k0rnea se1ara umum a"alah untuk men1egah +erkem+angn a +akteri "an mengurangi reaksi ra"ang/ */ 2en"a asing "an +ahan ang merangsang harus lekas "ihilangkan/ Ar0si k0rnea ang seke1il apapu harus "iperhatikan "an "i0+ati se+aik-+aikn a/ 2/ Pem+erian sikl0plegika

&ikl0plegika ang sering "igunakan a"alah sul'as atr0pin karena +ekerjann a lama *-2 minggu/ A'ek kerja atr0pin a"alah se+agai +erikut : &e"ati'# menghilangkan rasa sakit 6ek0ngesti'# menurunkan tan"a ra"ang

%en e+a+kan paralise m/siliaris "an m/k0nstrikt0r pupil/ 6engan lumpun a m/siliaris mata ti"ak mempun ai "a a ak0m0"asi sehingga mata "alam kea"aan istirahat/ 6engan lumpun a m/k0nstrikt0r pupil# terja"i mi"riasis# sehingga sinekia p0steri0r ang telah terja"i "apat "ilepaskan "an "i1egah pem+entukan sinekia p0steri0r ang +aru/ =/ Anti+i0tik

Anti+i0tik ang sesuai "engan kuman pen e+a+n a atau ang +erspektrum luas "apat "i+erikan se+agai salep# tetes# atau suntikan su+k0njun1ti3a/ D/ 2e"ah (kerat0plasti!

In"ikasi kerat0plasti 6engan peng0+atan ti"ak sem+uh Terja"in a jaringan parut ang menganggu penglihatan Ke"alaman ulkus telah mengan1am terja"in a per'0rasi

A"a "ua jenis kerat0plasti aitu: Kerat0plasti penetrans# +erarti penggantian k0rnea seutuhn a/ 60n0r le+ih mu"a le+ih "isukai untuk kerat0plasti penetransH ter"apat hu+ungan langsung antara umur "engan kesehatan "an jumlah sel en"0tel/ Karena sel en"0tel sangat 1epat mati# mata hen"akn a "iam+il segerea setelah "0n0r meninggal "an segera "i+ekukan/ %ata utuh harus "iman'aatkan "alam D( jam/ %e"ia pen impan m0"ern memungkinkan pen impanan le+ih lam/ Tu"ung k0rne0 sklera ang "isimpan "alam me"ia nutrien +0leh "ipakai sampai > hari setelah "0n0r meninggal "an pengawetan "alam me"ia +iakan jaringan "apat tahan sampai > minggu/ Kerat0plasti lamelar# +erarti penggantian se+agian "ari kete+alan k0rnea/ Untuk k0rne0plasti lamelar k0rnea itu "apat "i+ekukan# "i"ehi"rasi# atau "isimpan "alam lemari es selama +e+erapa mingguH sel en"0tel ti"ak penting untuk pr0se"ur ini/

)I.

K(MPLIKASI

K0mplikasi "ari ulkus k0rnea a"alah per'0rasi k0rnea/ Penanganan Komplikasi 2ila sese0rang "engan ulkus k0rnea mengalami per'0rasi sp0ntan# +erikan sul'as atr0pin# anti+i0tik "an +alut ang kuat/ &egera masuk ke tempat ti"ur "an jangan melakukan gerakangerakan/ 2ila per'0rasin a "isertai pr0laps iris "an terja"in a +aru saja# maka pa"an a "ilakukan : Iri"ekt0mi "ari iris ang pr0laps Iris "irep0sisi K0rnea "ijahit "an "itutup "engan 'lap k0njun1ti3a 2eri sul'as atr0pin "an salep anti+i0tik

2alut ang kuat

2ila terja"in a pr0laps iris telah +erlangsung lama# 0+ati seperti ulkus +iasa# tetapi pr0laps irisn a "i+iarkan saja sampai akhirn a sem+uh menja"i leuk0ma a"herens/ Anti+i0tik "i+erikan juga se1ara sistemik/

DA%TAR PUSTAKA

*/ 2/

9aughan 6/2)))/ Opthalmologi Umum. A"isi *D/ Wi" a %e"ika : Jakarta/ An0nim0us/ 2));/ Ul us !ornea. 6ikutip "ari www/me"i1ast0re/10m/

=/ &uharj0# Batah wi"i"0/2));/ "ing at eparahan Ul us !ornea di #S Sar$ito Sebagai "empat Pela%anan Mata "ertier. 6ikutip "ari www/temp0/10/i"/ D/ Il as# &i"arta/ 2))D/ &lmu Pen%a it Mata# A"isi ketiga BKUI : Jakarta/

?/ Perhimpunan 60kter &pesislis %ata In"0nesia/2))2/ Ul us !ornea dalam ' &lmu Pen%a it Mata Untu (o ter Umum dan Mahasis)a !edo teran, edisi e*/ Pener+it &agung &et0: Jakarta/ >/ ;/ An0n m0us# 80rneal Ul1er/ 6ikutip "ari www/7ealth8are/10m/ 2));-)D-*D An0nimus# 80rneal Ul1er/ 6ikutip "ari www/wikipe"ia/0rg