11 hektar 126 jenis burung 63 jenis mamalia 21 jenis reptil Mengakibatkan punahnya Perusakan lingkungan, eksploitasi, dan penebangan

ilegal Diperlukan oleh Memiliki masalah Memiliki Berdasarkan data UUPPLH No. 32 tahun 2009 Mewajibkan Pemda, DPRD, Pempusat, DPR Mengalokasikan 2008 Terjadi Pencemaran air Juga di Lahan kritis Karena masalah : -Pencemaran Air -Pencemaran Udara -Kerusakan lahan Indonesia Dilakukan di Sebagai contoh Pulau Jawa Lahan kritis di Mempunyai masalah Gunung Sumbing, Sindoro, dan Prahu seluas 41.301 hektar

Kerusakan Lingkungan
Dibutuhkan

Seluas Penambanga n Pasir di Kec. Kledung Merehabilitasi Kabupaten Temanggung Rp. 700juta dari Pemprov dan Rp. 200jt dari Pemkab

Dengan alokasi dana

Pemulihan Lingkungan

Dengan kondisi Gundul dan berada di kondisi kemiringan lebih dari 40%

Perlindungan dan pengembangan lingkungan hidup, serta pembangunan berwawasan lingkungan

Untuk

Anggaran khusus

Tema dari peta konsep ini adalah Kerusakan Lingkungan. Dibutuhkan sebuah pemulihan yang harus dilakukan di Indonesia khususnya Pulau Jawa. Pemulihan ini harus dilakukan karena kita memiliki UUPPLH sejak tahun 2009 yang mewajibkan Pemda, DRPD, DPR, Pempus mengalokasian anggaran khusus untuk perlindungan dan pengembangan lingkungan hidup, serta pembangunan berwawasan lingkungan. Selain itu juga, kerusakan lingkungan ini mengakibatkan banyak hewan dan tumbuhan punah. Beberapa contoh kerusakan lingkungan yang terjadi adalah lahan kritis, eksploitasi berlebihan, pencemaran air, udara, kerusakan lahan, dan penebangan ilegal. Di pulau jawa sendiri, Kabupaten Temanggung sudah mengambil langkah langkah dalam merehabilitasi penambangan pasir di Kecamatan Kledung dengan alokasi dana dari Pemkab dan Pemprov. Namun, di Kabupaten Temanggung tepatnya di Gunung Sumbing, Sindoro, dan Prahu masih ada masalah dengan lahan kritis dengan kondisi gundul serta berada di kemiringan lebih dari 40%