2010 DEFINISI : adalah suatu perangkat lunak untuk mengumpulkan, menyimpan, menampilkan dan mengkorelasikan data spasial dari fenomena geografis untuk dianalisis dan hasilnya dikomunikasikan kepada pemakai data untuk pengambilan keputusan. Terdapat dua jenis data yang dapat digunakan untuk mempresentasikan atau memodelkan fenomena yang terdapat didunianyata, yaitu: 1. Data Spasial yaitu Jenis data yang mempresentasikan aspek-aspek keruangan dari fenomena yang bersangkutan. Jenis data ini sering disebut sebagai data-data posisi, koordinat, ruang. 2. Data Atributatau data non spasial yaitu jenis data yang mempresentasikanaspek-aspek deskriptif dari fenomena yang dimodelkan. Aspek deskriptif ini mencakup item- item atau properties dari fenomena yang bersangkutan hinggadimensi waktunya. Jenis data spasial yang umum digunakan pada bidang penginderaan jauh atau system pengolahan citra digital adalah raster. Setiap system pengolahan citra digital juga memiliki kemampuan-kemampuian analisis spasial seperti CAD. Jenis data ini kemudian digunakan dalam system manajemen basisdata. System ini digunakan diberbagai bidang mulai dari bidang pendidikan, bisnis, teknik, manajemen, akademis, perdagangan, perkantoran dan lain-lain. Aplikasi-Aplikasi yang dapat ditangani olehSIG sangat banyak, antaralain : 1. Dibidang sumber daya alam (inventarisasi, management dan kesesuaian lahan untuk pertanian, perkebunan, kehutanan perencanaan tataguna lahan, analisis daerah rawanbencanaalamdsb) 2. Dibidang perencanaan (perencanaan pemukiman transmigrasi, perencanaantataruangwilayah, perencanaan kota, perencanaanlokasi danrelokasi industri dsb) 3. Dibidang kependudukan (penyusunan data pokok, penyediaaninformasi kependudukandansosial ekonomi) 4. Dibidang lingkungan berikut pemantauannya (pencemaran sungai, pencemaran laut, pencemaran danau, evaluasi pengendapan Lumpur baik di sungai, danau atau pantai, pemodelanpencemaranudara, limbahberbahayadsb) 5. Dibidang Utility (inventarisasi dan manajement informasi jaringan pipa air minum, system infromasi pelanggan air minum, perencanaan perluasan pipa air minim, demikian jugauntuklistrik, gas danfasilitasumumlainnya) 6. Dibidang pertahanan (manajemen pertanahan, system informasi pertanahandsb) 7. Dibidang pariwisata (inventarisasi daerah wisata, analisis potensi untukpariwisata) 8. Dibidang ekonomi, bisnis dan marketing (penentuan lokasi-lokasi bisnis yang prospektif untuk bank, pasar swalayan/supermarket, mesinATM, kantor cabang, outlet , gudangdsb) 9. Dibidang telekomunikasi (inventarisasi jaringan telekomunikasi, system informasi pelanggan, perencanaan pemeliharaan dan analisis perluasan jaringan komunikasi, inventarisasi jaringanpelanggantvkabel dsb) 10.Dibidang transportasi dan perhubungan (inventarisasi jaringan transportasi, analisis kesesuaian dan penentuan rute-rute alternative transportasi, analisis rawan kemacetan dan bahaya kecelakaan, alternative rute jalan tersingkat untukberbagai kebutuhandsb) Ada beberapa alasan yang menyebabkan aplikasi- aplikasi SIG menjadi menarik untuk digunakan diberbagai disiplin ilmu, antaralain: 1. SIG sebagai alat Bantu (baik sebagai tools maupun sebagai alat tutorials) utama yang interaktif, menarik dan menantang dalam usaha untuk meningkatkan pemahaman, pengertian, pembelajarandanpendidikan. 2. SIG mengunakan data spasial maupun data atribut secara terintegrasi sehingga sistemnya dapat menjawab pertanyaan spasial maupun non spasial dan memiliki kemampuananalisisspasial maupunnon spasial. 3. SIGDapat memisahkandengantegas antarabentuk presentasi dengan data-datanya (basisdata) sehingga memiliki kemampuan-kemampuan untuk merubah presentasi dalam berbagai bentuk. 4. SIGMemiliki kemampuanuntuk menguraikanunsur-unsur yang terdapat dipermukaan bumi ke dalambeberapa layer atau data spasial. Dengan layar ini permukaan bumi dapat direkonstruksi kembali atau dimodelkan dalam bentuk nyata dengan menggunakan data ketinggian berikut layer thematic yang diperlukan. 5. SIG Memiliki kemampuan yang sangat baik dalam menvisualisasikan data spasial berikut atribut-atributnya. Seperti modifikasi warna, bentuk dan ukuran symbol yang diperlukan untuk mempresentasikan unsur-unsur permukaan bumi dapat dilakukandenganmudah. SUMBER DATA SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS INPUT DATA Data Spatial Data Tabular Data Raster PROSES DATA Pengolahan Analisis OUTPUT DATA Tabel Grafik Peta Data-data padaSistemInformasi Geografis(SIG) dapat diperolehdari beberapasumberyaitu: 1. PETA : Peta adalah gambar atau lukisan pada kertas, dan sebagainya yang menunjukkan letak tanah, laut, sungai, gunung, dan sebagainya; denah; representasi melalui gambar dari suatudaerah yang menyatakansifat-sifat seperti batas daerah, sifat permukaan. Peta dalam arti luas adalah sebuah alat peraga, bisa berupa gambar tentang tinggi rendahnya suatu daerah (topografi), penyebaran penduduk, curah hujan, penyebaran batuan (geologi), penyebaran jenis tanah dan semua hal lain yang berhubungan dengan kedudukan dalam ruang. Sedangkan pengertian peta dalamarti sempit (konvensional) adalah gambar dari permukaan bumi, dalamskala tertentu dan digambarkan di atas bidang datar melalui sistemproyeksi. Adapunfungsi dari petaadalah: a. Menunjukkanposisi ataulokasi relatif (letaksuatutempat dalam hubungannya dengan tempat lain) di permukaan bumi. b. Memperlihatikan ukuran, karena melalui peta dapat diukur luasdaerah danjarakdi ataspermukaanbumi. c. Memperlihatkan atau menggambarkan bentuk-bentuk permukaan bumi. d. Menyajikandata tentangpotensi suatudaerah. 2. Remote Sensing (PenginderaanJauh) Remote Sensing adalahsuatuteknologi untukmemperoleh data atau informasi tentang suatu obyek tanpa harus melakukan kontek langsung dengan yang obyek yang dimaksud. Contoh penginderaan jauh dengan mengunakansatelit SIG yang adasekarangyaitu: a. Satelit Telekomunikasi diantarannyayaituSatelit PalapaB1 dansatelit PalapaB2 b. Satelit Observasi sumber dayaalamyaituSatelit Lansat, SPOT, SAR1, SAR2, JERS1 c. Satelit NOAA, GSM, GPS 3. AtributSosial Ekonomi Sumber data social ekonomi dapat diperoleh dari terbitan resmi maupun catatan oleh badan resmi pemerintahan maupun swasta, yang meliputi sumber data sensus, survey atausample, registrasi. 4. AtributSumberDayaAlam Sumber data pada atribut sumber data alamdapat diperoleh dari tanah, geologi, vegetasi, pengguanaantanah. 5. SistemManagement Data Dasar Sumber data pada system management data dasar diperoleh dari menggabungkan data grafik dan data statistik dalam SistemInformasi Geografi (SIG). System management data dasar digunakan untuik menyimpan data atribut maupun data grafis. Layer Peta Layer adalah lapisan atau lembaran. Layer dalam SIG adalah lapisan peta yang berisi informasi dari peta. Layer bisa berupa gambar polygon, garis, text, symbol atau lainnya. Pemisahan gambar dalambeberapa layer ditujukan untuk memudahkan dalam menggambar peta, selain itu informasi yang ditampilkan akan lebih detail. Adabeberapatujuanpetadipisahkanbeberapalayer, yaitu: 1. Memudahkandalammenggambar peta. 2. Informasi yang ditampilkanlebihdetail. 3. Informasi/data yang ditampilkan dapat diatur sesuai kebutuhan. 4. Memudahkandalammelakukananalisis Komponen-komponen dalam Sistem Informasi Geografis (SIG) adalahsebagai berikut : a. Data Input, berupa peta analog, tabel, file elektronik dari petadandata attribute dari fotoudarasertapenginderaan jauh. b. Data manajemen, digunakan untuk menyimpan dan memanipulasi data dari database. c. Data manipulasi dan analisa, mendeterminasikan informasi yang dapat dipakai oleh SIG. d. Data output, berupalaporanberbentuk tabel, petaanalog, ataupundisimpandalamstorage tertentu. Faktor-faktor penunjang kesuksesanSIG antaralain : a. Set data, digunakan untuk merepresentasikan sesuatu tentangdunianyatapadasuatusaat. b. Organisasi data, mengorganisasikan data ke dalam suatubentukdatabase. c. Pemilihan model, menggambarkan obyek atau fenomena yang ada di dunia dan memprediksi bagaimanasuatukejadianalamterjadi. d. Kriteria, digunakan untuk mengevaluasi model yang nantinya menunjukkan tingkat kegunaan dari user untuk membuat keputusan Lanjut ke Bab 2 Minggu Depan