Real Madrid Bantah Berada Di Balik Embargo Transfer Barcelona Madrid - Ada indikasi bahwa Madrid adalah dalang

di balik hukuman embago transfer yang didapat Barca. Namun, sang wapres Los Blancos menepis tuduhan ini. Wakil presiden Real Madrid Pedro Lopez Jimenez membantah spekulasi yang menyebut Los Blancos menjadi salah satu aktor di balik keputusan FIFA menghukum Barcelona tak boleh beraktivitas transfer selama setahun ke depan. Embargo transfer selama dua kali jendela transfer tersebut didapat Barca setelah dianggap FIFA melanggar regulasi berkaitan transfer terhadap sepuluh pemain U-18. Selain sanksi embargo, Blaugrana juga dikenai sanksi denda sebesar 450 ribu franc Swiss. Sejauh ini, Barca sudah mengajukan banding. Namun, saat konferensi pers Kamis (3/4) kemarin, presiden Barcelona Josep Bartomeu mengklaim hukuman itu disebabkan karena ada komplain anonim dari sebuah klub. Hal ini membuat Madrid disebut-sebut menjadi dalang dalam kasus ini. Meski demikian, Jimenez membantah semua tuduhan tersebut, Real Madrid maupun saya, yang merupakan anggota FIFA, tidak ada kaitannya dengan sanksi yang dijatuhkan kepada Barcelona, ujarnya kepada AS. Saya sendiri adalah anggota Players' Status Committee di FIFA yang tidak punya kekuatan untuk memberikan sanksi. Kami hanya mempelajari dokumen-dokumen pemain. Saya tak ada hubungannya dengan sanksi yang didapat Barcelona, tegasnya sekali lagi.(goal)