Anda di halaman 1dari 90

RENCANA RENCANA STRATEGIS STRATEGIS ( ( RENSTRA RENSTRA ) )

DINAS PERKEBUNAN PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2013 - 2018

DINAS PERKEBUNAN PROVINSI JAWA TENGAH Jln. Jendral Gatot Soebroto UNGARAN

KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan karuniaNya sehingga penyusunan Dokumen Rencana Strategis Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah tahun 2013 2018 dapat selesai dengan baik. Rencana Strategis Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018 merupakan penjabaran Peraturan Daerah provinsi Jawa Tengah Nomor 5 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018, utamanya dalam pembangunan sub sektor perkebunan di Jawa Tengah. Renstra disusun dengan mempertimbangkan sumberdaya, capaian kinerja, isu strategis, asprasi para pemangku kepentingan sub sektor perkebunan, Kajian Lingkungan Hidup Strategis, Renstra Direktorat Jenderal Perkebunan 2010-2014, Renstra Direktorat Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan 2010-2014, Renstra Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian 2010-2014 Kementerian Peranian. Rencana Strategis Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018 diharapkan dapat memberi arah pembangunan perkebunan di Jawa Tengah selama 5 (lima) tahun ke depan, dari tahun 2013 sampai dengan tahun 2018. Dalam implementasinya: (1) sebagai pedoman penyususnan Rencana Kerja Tahunan (Renja) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah; (2) menjadi acuan dalam melaksanakan pembangunan perkebunan bagi seluruh pemangku kepentingan; dan (3) merupakan pedoman untuk evaluasi capaian kinerja penyelenggaraan pembangunan perkebunan sesuai tugas pokok dan fungsinya. Dengan tersusunnya Rencana Strategis Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah tahun 2013-2018 diharapkan dapat menjadi pedoman dalam mewujudkan visi dan misi Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018, sekaligus mendukung

terwujudnya visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah Tahun 2013-2018. Semoga Tuhan YME senantiasa mengabulkan usaha luhur kita, Amiin.

Ungaran,

2014

KEPALA DINAS PERKEBUNAN PROVINSI JAWA TENGAH

Ir. TEGOEH WYNARNO HAROENO, MM Pembina Utama Madya NIP. 19601023 198503 1 008

DAFTAR ISI Halaman Judul Kata Pengantar Daftar Isi Daftar Tabel Daftar Gambar BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1.2. Landasan Hukum 1.3 Maksud dan Tujuan 1.4. Sistematika Penulisan GAMBARAN PELAYANAN DINAS PERKEBUNAN PROVINSI JAWA TENGAH 2.1. Tugas Fungsi dan Struktur Organisasi 2.2. Sumberdaya Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah 2.3. Kinerja Pelayanan Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tngah 2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah. ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI 3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah 3.2. Telaah Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih 3.3. Telaah Renstra Kementerian /Lembaga dan Renstra Provinsi 3.4. Telaah Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) 3.5. Penentuan Isu-isu Strategis VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN 4. 1. Visi dan Misi 4.2. Tujuan dan Sasaran 4.3. Strategi dan Kebijakan RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF 5. 1. Kewenangan Urusan Wajib 5.2. Kewenangan Urusan Pilihan INDIKATOR KINERJA DINAS PERKEBUNAN PROVINSI JAWA TENGAH YANG MENGACU TUJUAN DAN SASARAN RPJMD PENUTUP
iii

Halaman i ii iii iv v 1 1 3 7 8 10 10 19 24 26 28 28 30 35 39 40 41 41 43 46 51

BAB II

BAB III

BAB IV

BAB V

51 52 84

BAB VI

BAB VII

85

DAFTAR TABEL Halaman Tabel 2.1. Komposisi Pegawai Berdasarkan Golongan dan Unit Kerja Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah, per 31 Desember 2014 Komposisi Pegawai Berdasarkan Pendidikan dan Unit Kerja Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah, per 31 Desember 2014 Data Pilah Gender Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah, Per 31 Desember 2013 Rekapitulasi Mutasi Barang Milik Daerah Tahun 2013 Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2008 s/d 2012 Kaitan Visi dan Misi Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah dengan Visi dan Misi Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Sasaran Produksi Komoditas Unggulan Nasional Perkebunan Tahun 2010-2014 Diskripsi Kajian Pengaruh dan Mitigasi Dampak Indikasi Program Prioritas RPJMD Provinsi Jawa Tengah 2013-2018, pada Sub Sektor Perkebunan. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tujuan, Sasaran, Startegi dan Kebijakan Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Indikator Kinerja Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Yang Mengacu Tujuan dan Sasaran RPJMD 19

Tabel 2.2

20

Tabel 2.3

21

Tabel 2.4 Tabel 2.5

24 25

Tabel 3.1

33

Tabel 3.2.

36

Tabel 3.3.

40

Tabel 4.1.

44

Tabel 4.2.

48

Tabel 5.1.

55

Tabel 6.1

84

iv

DAFTAR GAMBAR

Halaman Gambar 2.1 Gambar 2.2 Struktur Organisasi Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Struktur Organisasi Balai Perbenihan dan Kebun Produksi 15 16 17 18

Gambar 2.3. Sturtur Organisasi Balai Proteksi Tanaman Perkebunan Gambar 2.4 Struktur Organisasi Balai Alat Mesin dan Pengujian Mutu Hasil Perkebunan

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkebunan merupakan salah satu sub sektor strategis yang secara ekonomis memberikan kontribusi terhadap perekonomian Nasional. Pengertian Perkebunan menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2004 tentang Perkebunan adalah segala kegiatan yang mengusahakan tanaman tertentu pada tanah dan/atau media tumbuh lainnya dalam ekosistem yang sesuai, mengolah dan memasarkan barang dan jasa hasil tanaman tersebut, dengan bantuan ilmu pengetahuan dan teknologi, permodalan serta manajemen untuk mewujudkan kesejahteraan bagi pelaku usaha perkebunan dan masyarakat. Pembangunan perkebunan ke depan dihadapkan kepada berbagai tantangan, seperti terjadinya berbagai perubahan dan perkembangan lingkungan yang sangat dinamis serta berbagai persoalan mendasar seperti globalisasi dan liberalisasi pasar, pesatnya kemajuan teknologi dan informasi, semakin terbatasnya sumberdaya, tejadinya perubahan iklim global, serta masih terbatasnya permodalan petani dan masih lemahnya kapasitas kelembagaan petani dan penyuluh. Oleh karena itu Pemerintahan Provinsi Jawa Tengah tetap mempertahankan keberadaan Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Provinsi Jawa Tengah (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2008 Nomor 6 Seri D Nomor 2, Tambahan Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 12); dan ditindaklanjuti dengan Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 79 Tahun 2008 tentang Penjabaran Tugas Pokok, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah (Berita Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2008 Nomor 79), sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 85 Tahun 2011 tentang Perubahan Atas Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 79 Tahun 2008 tentang Penjabaran Tugas Pokok, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah (Berita Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2011 Nomor 85). Berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN), ruang lingkup perencanaan

pembangunan meliputi perencanaan jangka panjang (Rencana Pembangunan Jangka


Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018
1

Panjang/RPJP-D), menengah (Rencana Pembangunan Jangka Menengah/RPJM-D) dan tahunan (Rencana Kerja Pemerintah/RKP-D). Selanjutnya untuk memenuhi ketentuan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 dan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Undang Undang Nomor 12 Tahun 2008 berikut aturan pelaksanaannya, maka pasca pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah pada tanggal 23 Agustus 2013, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah berkewajiban menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018. Sesuai dengan Undang-undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, bahwa dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan, maka Pemerintah Daerah berkewajiban menyusun perencanaan pembangunan daerah sebagai satu kesatuan sistem perencanaan pembangunan nasional. Perencanaan pembangunan daerah tersebut meliputi Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) untuk jangka waktu 20 tahun yang tertuang dalam Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 3 Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2005-2025. Sedangkan untuk jangka waktu 5 tahun tertuang dalam Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 05 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2013-2018 dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) untuk jangka waktu 1 tahun. Dengan berakhirnya masa pemerintahan Gubernur Jawa Tengah periode 2008 sampai dengan 2013, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah telah

menyelenggarakan Pemilihan Gubernur Jawa Tengah, dengan terpilihnya Gubernur dan Wakil Gubernur untuk periode 2013-2018. Oleh karena itu, Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Tengah menyusun RPJMD Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018 yang merupakan penjabaran visi, misi dan program prioritas Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih yang penyusunannya berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi Jawa Tengah, dan memperhatikan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) yang tertuang dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah, memuat beberapa hal : (1) arah kebijakan keuangan daerah; (2) strategi pembangunan daerah,
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018
2

kebijakan umum, dan program Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), lintas SKPD dan program kewilayahan disertai dengan rencana kerja dalam kerangka regulasi dan kerangka pendanaan yang bersifat indikatif. Selanjutnya RPJMD tersebut, menjadi pedoman dalam penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah yang dijabarkan menjadi kebijakan, program strategis dan kegiatan operasional dalam rangka menangani isu strategis serta peningkatan pelayanan publik untuk jangka waktu 5 (lima) tahun ke depan, sebagai dokumen guna memberikan arah Pembangunan Perkebunan Jawa Tengah dalam jangka waktu tahun 2013-2018. Adapun pelaksanaan RPJMD Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018 dijabarkan ke dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) sebagai suatu dokumen perencanaan tahunan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah yang memuat prioritas program dan kegiatan dari Rencana Kerja SKPD.

1.2. Landasan Hukum 1. Undang Undang Nomor 10 Tahun 1950 tentang Pembentukan Provinsi Jawa Tengah (Himpunan Peraturan-Peraturan Negara Tahun 1950 Halaman 86-92); 2. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1992 tentang Sistem Budidaya Tanaman

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1992 Nomor 12, Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1992 Nomor 46, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3478); 3. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3851); 4. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286); 5. Undang-undang Nomor 18 tahun 2004 tentang Perkebunan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 85,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4411); 6. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018
3

7. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437), sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Undang Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan kedua atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844); 8. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438); 9. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) Tahun 2005-2025 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4700); 10. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 68, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438); 11. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 61, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4846); 12. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5038); 13. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5234); 14. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 1995 tentang Perlindungan Tanaman (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1995 Nomor: 12, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor : 3586); 15. Peraturan Pemerintah Nomor 44 Tahun 1995 tentang Perbenihan Tanaman (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1995 Nomor 85, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3616);

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

16. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2001 tentang Pupuk Budidaya Tanaman (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2001 Nomor 14, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4079); 17. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 81 Tahun 2001 tentang Alat dan Mesin Budidaya Tanaman (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2001 Nomor 147); 18. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578); 19. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 96, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4663); 20. Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2006 tentang Tata Cara Penyusunan Rencana Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 97, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4664); 21. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintah antara Pemerintahan, Pemerintahan Daerah Provinsi dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737); 22. Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2008 tentang Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 23 , Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4697); 23. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817); 24. Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2010-2014 (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2014 Nomor 5 Noreg Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah I/2014) ; 25. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Tata Cara Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Provinsi Jawa Tengah (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2006 Nomor 8 Seri E Nomor 1);
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018
5

26. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 3 Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2005-2025 (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2008 Nomor 3 Seri E Nomor 3 Tambahan Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 9); 27. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 4 Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintahan yang Menjadi Kewenangan Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Tengah (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2008 Nomor 4 Seri E Nomor 4 Tambahan Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 10); 28. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Provinsi Jawa Tengah (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2008 Nomor 6 Seri D Nomor 2, Tambahan Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 12); 29. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 6 Tahun 2010 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2009 2029 (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2010 Nomor 6 Tambahan Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 28); 30. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 1 Tahun 2011 tentang Pendapatan Asli Daerah Provinsi Jawa Tengah (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2001 Nomor 1, Tambahan Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 31); 31. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 5 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018; 32. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah; 33. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan di Daerah; 34. Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 36 Tahun 2008 tentang Organisasi Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Dinas Daerah Provinsi Jawa Tengah (Berita Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2008 Nomor 36);
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018
6

35. Peraturan Gubernur

Jawa Tengah Nomor 79 Tahun 2008 tentang Penjabaran

Tugas Pokok, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah (Berita Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2008 Nomor 79) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 85 Tahun 2011 tentang Perubahan Atas Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 79 Tahun 2008 tentang Penjabaran Tugas Pokok, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah (Berita Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2011 Nomor 85). 36. Keputusan Menteri Pertanian Republik Indonesia Nomor: 511/Kpts/PD.

310/9/2006 tentang Jenis Komoditas Binaan Direktorat Jenderal Perkebunan, Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Dan Direktorat Jenderal Holtikultura, sebagaimana telah diubah dengan Keputusan Menteri Pertanian Republik Indonesia Nomor: 3599/Kpts/DP.310/10/ 2009 tentang Perubahan Lampiran 1 Keputusan Menteri Pertanian Republik Indonesia Nomor: 511/Kpts/PD. 310/9/2006 tentang Jenis Komoditas Binaan Direktorat Jenderal Perkebunan, Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Dan Direktorat Jenderal Holtikultura. 37. Peraturan Menteri Pertanian Republik Indonesia Nomor: 124/Permentan/ OT:140/12/2013 tentang Pelimpahan Wewenang Kepada Gubernur Dalam Pengelolaan Kegiatan dan Tanggung Jawab Dana Dekonsentrasi Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2014. 38. Peraturan Menteri Pertanian Republik Indonesia Nomor: 125/Permentan/ OT:140/12/2013 tentang Pelimpahan Wewenang Kepada Gubernur Dalam Pengelolaan Kegiatan dan Tanggung Jawab Dana Tugas Pembantuan Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2014.

1.3. Maksud dan Tujuan 1.3.1. Maksud Rencana Strategis Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 20132018 disusun dengan maksud : 1) Memberikan arah pembangunan perkebunan di Jawa Tengah selama 5 (lima) tahun, dari tahun 2013 sampai dengan tahun 2018, sebagai pedoman penyusunan Rencana Kerja Tahunan (Renja) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah; 2) Menjadi acuan dalam melaksanakan pembangunan perkebunan bagi seluruh pemangku kepentingan;

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

3) Merupakan pedoman untuk evaluasi capaian kinerja penyelenggaraan pembangunan perkebunan sesuai tugas pokok dan fungsinya. 1.3.2. Tujuan Rencana Strategis Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 20132018 disusun dengan tujuan : 1) Menjabarkan Visi dan Misi Gubernur dan Wakil Gubernur, dalam rangka mewujudkan perkebunan yang berdaya saing dan berkelanjutan untuk kemandirian dan kesejahteraan masyarakat Jawa Tengah; 2) Mewujudkan partisipasi masyarakat perkebunan serta seluruh pemangku kepentingan sesuai dengan proporsi dan kapasitas yang dimiliki; 3) Mewujudkan pembangunan perkebunan yang mengedepankan pro poor, pro job, pro growth dan pro environment dengan memperhatikan kearifan lokal; 4) Menjadi instrumen keterpaduan perencanaan, penganggaran, pelaksanaan dan pengendalian pembangunan perkebunan.

1.4. Sistematika Penulisan Selaras dengan Peraturan Menteri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah Dalam Negeri, maka sistematika penulisan Rencana Strategis Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018 terdiri dari 8 (delapan) bab, secara garis besar, tiap-tiap bab menguraikan hal-hal sebagai berikut : Bab I. Pendahuluan Bab ini menguraikan latar belakang, landasan hukum penyusunan, maksud dan tujuan serta sistematika penyusunan dokumen Rencana Strategis Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah. Bab II. Gambaran Pelayanan Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Bab ini menguraikan tentang tugas pokok, fungsi dan struktur organisasi, kondisi dan potensi sumber daya yang ada, kinerja pelayanan, tantangan dan peluang pengembangan pelayananan Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah. Bab III. Isu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi Bab ini menguraikan identifikasi permasalahan berdasarkan tugas dan fungsi pelayanan, telaahan visi, misi dan program kepala daerah dan wakil kepala daerah

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

terpilih, telaahan renstra K/L, telaahan rencana tata ruang wilayah dan kajian lingkungan hidup strategis dan penentuan isu-isu strategis. Bab IV. Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan Bab ini menguraikan tentang visi dan misi pembangunan perkebunan jangka menengah daerah tahun 2013 2018 yang merupakan penjabaran visi dan misi kepala daerah terpilih. Pada bagian ini juga diuraikan tujuan dan sasaran, serta kebijakan dari setiap strategi yang terpilih sebagai rumusan pembangunan perkebunan guna mencapai tujuan dan sasaran Renstra Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah.

Bab V. Rencana Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan Pendanaan Indikatif Bab ini menguraikan kesinambungan antara kebijakan umum yang berisi arah kebijakan pembangunan berdasarkan strategi dengan target capaian indikator kinerja, yang menjadi acuan penyusunan program pembangunan selama 5 (lima) tahun kedepan berdasarkan strategi dan arah kebijakan yang ditetapkan, tujuan dan sasaran, serta kebutuhan pendanaan indikatif. Bab VI. Indikator Kinerja Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Yang Menngacu Pada Tujuan dan Sasaran RPJMD Bab ini menguraikan gambaran tentang ukuran keberhasilan pencapaian pembangunan perkebunan selama 5 (lima) tahun periode 2013-2018, sejalan dengan visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur sampai akhir periode masa jabatan, dengan menggambarkan pencapaian indikator kinerja Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah, yang menunjukkan keberhasilan pembangunan

perkebunan dalam mendukung pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD. Bab VII Penutup Bab ini menguraikan secara singkat mengenai definisi, fungsi, dan peran dari dokumen Rencana Strategis Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah yang telah ditetapkan.

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

BAB II GAMBARAN PELAYANAN DINAS PERKEBUNAN PROVINSI JAWA TENGAH 2.1. Tugas Fungsi dan Struktur Organisasi Tugas pokok dan fungsinya berpedoman pada Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 79 Tahun 2008 tentang Penjabaran Tugas Pokok, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 85 Tahun 2011 tentang Perubahan Atas Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 79 Tahun 2008 tentang Penjabaran Tugas Pokok, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah. 2.1.1 Tugas Pokok dan Fungsi Tugas pokok dan fungsi Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah, sebagai berikut : Tugas Pokok Melaksanakan urusan pemerintahan daerah bidang perkebunan berdasarkan asas otonomi daerah dan tugas pembantuan. Fungsi 1. Perumusan kebijakan teknis bidang perkebunan; 2. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum bidang perkebunan; 3. Pembinaan dan fasilitasi bidang perkebunan lingkup provinsi; 4. Pelaksanaan tugas di bidang sarana dan prasarana, produksi perkebunan, usaha perkebunan, pengolahan hasil dan pemasaran perkebunan; 5. Pemantauan evaluasi dan pelaporan bidang perkebunan; 6. Pelaksanaan kesekretariatan dinas; 7. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh gubernur sesuai dengan tugas dan fungsinya. 2.1.2 Uraian Tugas Kepala Dinas memimpin pelaksanaan tugas pokok dan fungsi membawahi Sekretariat, Bidang Sarana dan Prasarana, Bidang Produksi Perkebunan, Bidang Usaha Perkebunan, Bidang Pengolahan Hasil Perkebunan, UPT dan Kelompok Jabatan Fungsional dengan uraian tugas sebagai berikut :

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

10

Sekretariat Sekretariat mempunyai tugas pokok melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan teknis, pembinaan, pengkoordinasian, penyelenggaraan tugas secara terpadu, pelayanan administrasi dan pelaksanaan di bidang program, keuangan, umum dan kepegawaian. Untuk menyelenggarakan tugas pokok, Sekretariat mempunyai fungsi : a. Penyiapan program; b. Penyiapan keuangan; c. Menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan, pengkoordinasian bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan, pengkoordinasian bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan, pengkoordinasian,

penyelenggaraan tugas secara terpadu, pelayanan administrasi dan pelaksanaan di bidang

penyelenggaraan tugas secara terpadu, pelayanan administrasi dan pelaksanaan di bidang

penyelenggaraan tugas secara terpadu, pelayanan administrasi, dan pelaksanaan di bidang umum dan kepegawaian; d. Pelaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Bidang Sarana dan Prasarana Bidang Sarana dan Prasarana mempunyai tugas pokok melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan pelaksanaan di bidang sarana produksi, prasarana, pengolahan lahan, air dan konservasi. Untuk menyelenggarakan tugas pokok, Bidang Sarana dan Prasarana mempunyai fungsi : a. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan, dan pelaksanaan di bidang sarana produksi; b. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan, dan pelaksanaan dibidang prasarana, pengolahan lahan, air dan konservasi; c. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

11

Bidang Produksi Perkebunan Bidang Produksi Perkebunan mempunyai tugas pokok melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan pelaksanaan di bidang teknologi benih, teknis budidaya dan perlindungan. Untuk menyelenggarakan tugas pokok, Bidang Produksi Perkebunan mempunyai fungsi : a. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan pelaksanaan di bidang teknologi benih; b. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan pelaksanaan di bidang teknis budidaya; c. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan pelaksanaan di bidang perlindungan; d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Bidang Usaha Perkebunan Bidang Usaha Perkebunan mempunyai tugas pokok melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan pelaksanaan di bidang pembiayaan, investasi, pengembangan usaha, pengembangan sumberdaya manusia, kelembagaan dan kemitraan. Untuk menyelenggarakan tugas pokok, Bidang Usaha Perkebunan mempunyai fungsi : a. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan pelaksanaan di bidang pembeayaan, investasi dan pengembangan usaha; b. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan pelaksanaan di bidang pengembangan sumber daya manusia, kelembagaan dan kemitraan; c. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Bidang Pengolahan Hasil Perkebunan Bidang Pengolahan Hasil Perkebunan mempunyai tugas pokok melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan pelaksanaan di bidang panen, pasca panen dan pengolahan, pengembangan mutu hasil dan pemasaran.

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

12

Untuk menyelenggarakan tugas pokok, Bidang Pengolahan Hasil Perkebunan mempunyai fungsi : a. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan pelaksanaan di bidang panen, pasca panen dan pengolahan; b. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan pelaksanaan di bidang pengembangan mutu hasil dan pemasaran; c. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Balai Perbenihan dan Kebun Produksi Balai Perbenihan dan Kebun Produksi mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian kegiatan teknis operasional dan/atau kegiatan teknis penunjang Dinas di bidang perbenihan dan kebun produksi. Untuk melaksanakan tugas pokok, Balai Perbenihan dan Kebun Produksi mempunyai fungsi : a. Penyusunan rencana teknis operasional pengawasan dan sertifikasi benih serta pengelolaan kebun produksi; b. Pelaksanaan kebijakan teknis operasional pengawasan dan sertifikasi benih serta pengelolaan kebun produksi; c. Pemantauan, evaluasi dan pelaporan bidang perbenihan dan kebun produksi; d. Pengelolaan ketatausahaan; e. Pelaksaaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Balai Proteksi Tanaman Perkebunan Balai Proteksi Tanaman Perkebunan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian kegiatan teknis operasional dan atau kegiatan teknis penunjang Dinas di bidang proteksi tanaman perkebunan. Untuk menyelenggarakan tugas pokok, Balai Proteksi Tanaman Perkebunan mempunyai fungsi : a. Penyusunan rencana teknis operasional penanggulangan hama dan penyakit, serta pengembangan proteksi tanaman perkebunan;
13

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

b. Pelaksanaan kebijakan teknis operasional penanggulangan hama dan penyakit serta pengembangan proteksi tanaman perkebunan; c. Pemantauan, evaluasi dan pelaporan bidang proteksi tanaman perkebunan; d. Pengelolaan ketatausahaan; e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Balai Alat Mesin dan Pengujian Mutu Hasil Perkebunan Balai Alat Mesin dan Pengujian Mutu Hasil Perkebunan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian kegiatan teknis operasional dan/atau kegiatan teknis penunjang Dinas di bidang alat mesin dan pengujian mutu hasil perkebunan. Untuk melaksanakan tugas pokok, Balai Alat Mesin dan Pengujian Mutu Hasil Perkebunan mempunyai fungsi : a. Penyusunan rencana teknis operasional pengelolaan alat mesin perkebunan dan pengujian mutu hasil perkebunan; b. Pelaksanaan Kebijakan teknis operasional pengelolaan alat mesin perkebunan dan pengujian mutu hasil perkebunan; c. Pemantauan, monitoring, evaluasi dan pelaporan bidang alat mesin dan pengujian mutu hasil perkebunan; d. Pengelolaan ketatausahaan; e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai tugas dan fungsinya. Kelompok Jabatan Fungsional Kelompok Jabatan fungsional mempunyai tugas sesuai dengan jabatan fungsional masing-masing berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

14

1.2 Struktur Organisasi 1.2.1. Struktur Organisasi Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah
KEPALA DINAS

SEKRETARIS

SUBAG PROGRAM

SUBAG KEUANGAN

SUB BAG UMUM KEPEGAWAIAN

KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL

BIDANG SARANA PRASARANA

BIDANG PRODUKSI PERKEBUNAN

BIDANG USAHA PERKEBUNAN

BID PENGOLAHAN HASIL PERKEBUNAN

SEKSI SARANA PRODUKSI

SEKSI TEHNOLOGI BENIH SEKSI TEKNIS BUDIDAYA

SEKSI PEMBINAAN USAHA

SEKSI PASCA PANEN DAN PENGOLAHAN

SEKSI LAHAN DAN AIR

SEKSI PENGEMBANGAN SUMBERDAYA DAN KELEMBAGAAN

SEKSI PEMASARAN

SEKSI PERLINDUNGAN

BALAI PERBENIHAN DAN KEBUN PRODUKSI

BALAI PROTEKSI TANAMAN PERKEBUNAN

BALAI ALSIN DAN PENGUJIAN MUTU HASIL

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

15

1.2.2. Struktur Organisasi Balai Perbenihan dan Kebun Produksi

KEPALA DINAS

KEPALA BALAI PERBENIHAN DAN KEBUN PRODUKSI

KA. SUB. BAG. TATA USAHA

KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL PENGAWAS BENIH TANAMAN p

KA. SEKSI KEBUN PRODUKSI

KA. SEKSI PENGAWASAN DAN SERTIFIKASI BENIH

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

16

1.2.3. Stuktur Organisasi Balai Proteksi Tanaman Perkebunan Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah

KEPALA DINAS

KEPALA BALAI PROTEKSI TANAMAN PERKEBUNAN

KA. SUB. BAG. TATA USAHA

KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL PENGENDALI ORGANISME PENGGANGGU TANAMAN p

KA. SEKSI HAMA DAN PENYAKIT

KA. SEKSI PENGEMBANGAN PROTEKSI

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

17

1.2.4. Stuktur Organisasi Balai Alat Mesin Dan Pengujian Mutu Hasil Perkebunan Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah

KEPALA DINAS

KEPALA BALAI ALAT MESIN DAN PENGUJIAN MUTU HASIL PERKEBUNAN

KA. SUB. BAG. TATA USAHA

KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL PENGAWAS MUTU HASIL PERTANIAN p

KA. SEKSI ALAT MESIN

KA. SEKSI PENGUJIAN MUTU HASIL

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

18

2.2. Sumber Daya Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Dalam menjalankan tugas dan fungsi Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah untuk melaksanakan misi dan mewujudkan visi, mutlak diperlukan ketersediaan sumber daya pembangunan yang memadai. Pengembangan dan peningkatan sumber daya manusia, ketersediaan sarana dan prasarana, serta sumberdaya penunjang/pendukung lainnya diperlukan untuk memenuhi kebutuhan minimal. Kondisi ketersediaan sumberdaya manusia dan sarana pendukung dalam melaksanakan tugas dan fungsi Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah, sebagai berikut : 2.2.1 Organisasi dan Kepegawaian 1. Organisasi Dinas Pejabat struktural dalam struktur organisasi Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah sebanyak 30 jabatan, terdiri dari : seorang Pejabat Eselon II.a (Kepala Dinas), Pejabat Eselon III.a (Sekretaris, Kepala Bidang dan Kepala Balai/UPTD) sebanyak 8 orang, dan Pejabat Eselon IV.a (Kepala Sub Bagian dan Kepala Seksi) sebanyak 21 orang. Selain itu juga terdapat pejabat fungsional tertentu yang tergabung dalam Kelompok Jabatan Fungsional khusus. Kepegawaian Kondisi pegawai/karyawan Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah terhitung 31 Desember 2013 sebanyak 407 orang yang terdiri dari PNS : 223 orang dan CPNS 1 orang, Non PNS 9 orang, Tenaga Kontrak Pendamping (TKP) sebanyak 45 orang dan Petugas Lapang Pembantu Tenaga Kontrak Pendamping (PLP-TKP) sebanyak 129 orang. Adapun rincian golongan PNS terdiri : golongan IV : 17 orang, golongan III : 90 orang, golongan II : 100 orang dan golongan I : 17 orang. Jumlah/komposisi pegawai Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah berdasarkan golongan dan unit kerja dapat dilihat pada tabel 2.1.
Tabel 2.1 Jumlah/Komposisi Pegawai Berdasarkan Golongan dan Unit Kerja Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah, per 31 Desember 2013
PNS Golongan (orang) No. 1 2 Unit Kerja Kepala Dinas Sekretariat a. Sub Bagian Umum dan IV 1 1 1 III 13 II 13 I 4 Harlep 1 Non PNS TKP PLPTKP 1 2 Jml (orang)

1 2 34

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

19

PNS Golongan (orang) No. Unit Kerja Kepegawaian b.Sub Bagian Program c. Sub Bagian Keuangan 3 4 5 6 7 8 9 Bidang Sarana Prasarana Bidang Produksi Perkebunan Bidang Usaha Perkebunan Bidang Pengolahan Hasil Produksi Balai Perbenihan Kebun Produksi Balai Proteksi Tanaman Perkebunan Balai Alat Mesin dan Pengujian Mutu Hasil 10 KPTR Kabupaten/Kota seJawa Tengah JUMLAH 17 90 100 17 9 1 2 3 3 2 1 1 1 3 20 6 6 4 3 19 10 6 5 16 4 7 7 3 25 11 9 13 7 1 IV III II I Harlep

Non PNS TKP PLPTKP 3 2 2 2 2 3 3 2 -

Jml (orang)

2 2 1 1 1 -

12 38 15 19 17 13 70 24 17

38

107

145

45

129

407

Sedangkan

tingkat pendidikan terdiri : pendidikan S2 sebanyak 21 orang, S1

sebanyak 89 orang, SM/D3 sebanyak 18 orang, SLTA sebanyak 236 orang, SLTP sebanyak 21 orang dan SD sebanyak 22 orang. Rincian jumlah/komposisi pegawai Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah berdasarkan pendidikan dan unit kerja dapat dilihat pada tabel 2.2.
Tabel 2.2 Jumlah/Komposisi Pegawai Berdasarkan Pendidikan Pada Setiap Unit Kerja Di Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013 Pendidikan (orang) S1 D3 SLTA Jumlah (orang) 1 1 4 3 7 4 2 2 4 2 5 1 2 2 1 19 5 22 4 8 7 2 3 2 1 31 9 36 11 15 14 9 20

No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9

Unit Kerja Kepala Dinas Sekretariat Umum Kepegawaian Program Keuangan Bidang Sarana Prasarana Bidang Produksi Perkebunan Bidang Usaha Perkebunan Bidang Pengolahan Hasil Produksi

S2 1 1 1 2 2 3 3 2

SLTP

SD

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

No. 10 11 12

Unit Kerja Balai Perbenihan Kebun Produksi Balai Proteksi Tanaman Perkebunan Balai Alat Mesin & Pengujian Mutu Hasil

S2 2 3 1

Pendidikan (orang) S1 D3 SLTA 7 5 5 3 2 18 14 8

SLTP 18 -

SD 11

Jumlah (orang) 59 22 16

13 14

PLP TKP Harlep JUMLAH

21

45 89

18

129 236

21

9 22

174 9 407

Data Pilah Gender Pegawai Negeri Sipil Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013, dapat dilihat pada Tabel 2.3.
Tabel 2.3 Data Pilah Gender Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Per 31 Desember 2013
No. 1. Jenis Pelayanan Kenaikan Pangkat - Golongan IV - Golongan III - Golongan II - Golongan I Jumlah 1 2. Pendidikan dan Latihan Diklat Struktural Diklat Teknis Diklat Fungsional Jumlah 2 JUMLAH 1 S/D 2 7 79 1 87 123 5 37 0 42 78 4 23 8 1 36 4 23 8 1 36 Laki-laki (orang) Perempuan (orang)

2.2.2. Sarana dan Prasarana 1. Sarana Untuk kelancaran pelaksanaan tugas dan fungsi Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah telah didukung dengan pemenuhan serta perbaikan sarana kerja. Pemeliharaan serta perbaikan sarana kerja pada Tahun 2013 berupa penerimaan/
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018
21

pengadaan barang yang dibeayai dari belaja rutin dan belanja pembangunan sesuai dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013. Dengan adanya sarana kerja yang baik sangat mendukung semua aktivitas dinas, sehingga semua program kegiatan yang telah direncanakan dan kebijakan yang telah ditetapkann dapat terwujud. Dalam pelayanan hukum, dilaksanakan melalui penghimpunan dan sosialisasi peraturan perundang-undangan, produk-produk hukum, system jaringan dokumentasi informasi hukum, dan dokumentasi produk hukum. Sedangkan pelayanan kehumasan dan informasi dilaksanakan melalui penyediaan bahan informasi hasil pelaksanaan pembangunan perkebunan secara cepat kepada masyarakat dalam bentuk: Liputan Berita, Dialog Interaktif, Tayangan TV Program, Penyuluhan Hukum dan Bimbingan Teknis Kehumasan. Untuk memudahkan koordinasi antar instansi terkait, baik di tingkat provinsi maupun tingkat kabupaten guna mendukung kelancaran tugas dinas telah dilaksanakan identifikasi dan dokumentasi serta menyampaikan informasi, data dinas/instansi terkait dan peraturan perundangan. Pada tahun 2013 Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah mendistribusikan surat keluar sebanyak 25.250 surat, 1.960 nota dinas dan 1.199 SK.

2. Prasarana Untuk kelancaran pelaksanaan tugas dan fungsi Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah juga dilengkapi dengan prasarana aset tak bergerak yang dikelola

langsung oleh Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah terdiri dari aset Daerah dan aset Pusat (APBN) berupa bangunan dan lahan yang tersebar di beberapa Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah. Prasarana pendukung Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah sebagai berikut: a. Bangunan Gedung Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah berkantor pusat di Kompleks Tarubudaya Ungaran, memiliki aset tetap berupa gedung kantor di 3 lokasi yaitu di Tarubudaya Ungaran, Alsin Surakarta dan Salatiga. Selain itu juga memiliki gedung pertemuan, laboratorium dan bengkel dan asrama serta rumah dinas sebanyak 21 unit di 2 lokasi yaitu di Surakarta dan Salatiga. Sedangkan bangunan emplasemen kebun dinas
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018
22

sebanyak 32 unit tersebar di 16 Kabupaten/Kota. Selain itu juga terdapat aset tanah dan bangunan dari APBN yang berlokasi di Kabupaten/Kota, yang saat ini sedang diproses hibah kepada Pemerintah Kabupaten/Kota.

b. Prasarana Olahraga
Untuk memenuhi kebutuhan kesegaran jasmani melalui aktivitas olahraga bagi pegawai disediakan prasarana olahraga berupa lapangan tenis sebanyak 1 unit 2 band dilengkapi dengan sarana penunjang berupa tribun dan kamar ganti berlokasi di Balai Proteksi Tanaman Perkebunan Salatiga. Lapangan tenis ini juga disewakan untuk umum guna menunjang PAD.

c. Kebun Benih
Dalam rangka meningkatkan dan memenuhi kebutuhan benih/bibit yang bermutu, Dinas Perkebunan melalui UPTD Balai Benih dan Kebun Produksi melakukan kegiatan perbenihan baik berupa pembibitan maupun kebun induk/entres komoditas perkebunan. Kegiatan ini dilakukan di 3 kebun dinas yaitu: Kebun Noborejo dan Kebun Ngawen di Kota Salatiga, dan Kebun Tanggulrejo di Kabupaten Magelang.

d. Kebun Produksi
Aset prasarana berupa lahan kebun produksi berfungsi sebagai pendukung utama penghasil PAD Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah. Terdapat 32 kebun produksi dikelola oleh Balai Perbenihan dan Kebun Produksi berlokasi di 16

Kabupaten/ Kota di Jawa Tengah. Secara garis besar daftar rekapitulasi aset yang dimiliki Dinas Perkebunan dapat dilihat pada tabel 2.4.;

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

23

Tabel.2.4. Rekapitulasi Barang Milik Daerah, Per 31 Desember 2013 Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah NO 1 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 NAMA BIDANG BARANG 2 Tanah Alat-alat Besar Alat-alat Angkutan Alat-alat Bengkel Alat-alat Pertanian Alat-alat Kantor dan Rumah Tangga Alat-alat Studio dan Komunikasi Alat-alat Kedokteran Alat-alat Laboratorium Bangunan Gedung. Bangunan Jalan dan Jembatan Bangunan Air (irigasi) Instalasi Buku Perpustakaan VOLUME 3 42 2 17 33 97 1.895 83 1 202 88 4 2 5 4 1.450 SATUAN 4 unit unit unit unit unit unit unit unit unit unit unit unit unit unit buku

3.3. Kinerja Pelayanan Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Kinerja pelayanan Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah, dilihat dari perkembangan produksi komoditas perkebunan tahun 2008 s/d 2012, sebagai berikut: Produksi komoditas tebu semula 3.885.829 ton menjadi 4.555.355 ton, meningkat sebanyak 669.526 ton (17,23 %), pertumbuhan rata-rata per tahun 6,44 %. Produksi wose kopi semula 14.292 ton menjadi 33.474 ton, meningkat sebanyak 19,182 ton (134,21 %), pertumbuhan rata-rata per tahun 53,51 %. Produksi biji kering kakao semula 1.083,99 ton menjadi 1,980 ton, meningkat sebanyak 896,01 ton (82,66 %), pertumbuhan rata-rata per tahun 15,43 %. Produksi kopra dari komoditas kelapa sebanyak 174.962 ton, menjadi 183.048 ton, meningkat sebanyak 8.086 ton (4,63 %), pertumbuhan rata-rata per tahun 1,14%. Produksi sheet dari komoditas karet semula 732 ton menjadi 1.580 ton, meningkat sebanyak 848 ton (115,85 %), pertumbuhan rata-rata per tahun 22,8 %. Produksi bunga kering cengkeh semula 5.869,27 ton menjadi 7.571 ton, meningkat sebanyak 1.701,73 ton (28,99 %), pertumbuhan rata-rata per tahun 13,69 %. Produksi daun kering teh semula 5.580 ton menjadi 6.436 ton, meningkat sebanyak 856 ton (15,34 %), pertumbuhan rataRencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018
24

rata per tahun 3,75 %. Produksi daun kering nilam semula 12.464 ton menjadi 12.487 ton, meningkat 23 ton (0,19 %), pertumbuhan rata-rata per tahun 1,68 %. Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2008 s/d 2012 dapat dilihat pada tabel 2.6 Tabel 2.6 Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2008 s/d 2012
Target Renstra Dinbun Prov. Komodita Jateng Tahun ke 1 s/d 5 s 1 2 3 4 (1) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. (2) Tebu (Ton) Kopi (Ton) Kakao (ton) 5 2008 (9) 3.885.829 14.292,31 1.083,99 174.962 732,23 5.869,27 5.579,95 12.464 Realisasi Capaian Tahun 2008 s/d 2012 Kenaikan produksi (%) Tahun ke% Kenaikan Pertum buhn rerata /tahun

No

2009 (10) 3.216.557 15.010,12 1.231,28 177.714 795,23 6.108,26 5.512,06 15.810,8

2010 (11)

2011 (12)

2012 (13)

2008 (14) -

2009 (15) -17,22 5,02 13,59 1,57 8,60 4,07 -1,22 26,85

2010 (16) 28,04

2011 (17) -14,62

2012 (18) 29,55 240,29 33,38 1,60 12,73 78,72 5,42 -10,62 17,23 134,1 82,66 4,63 115,85 28,99 15,34 0,19 6,44 53,51 15,43 1,14 22,18 13,69 3,75 1,68

(4) (5) (6) (7) (8)

- - - - - - - - -

4.118.6071 3.516.328 4.555.355 16.224,81 1.376,62 179.491 1.187,36 6.558,44 6.131,58 17.489,19 9.837 1.417 180.162 1.401,64 4.236,27 6.105 13.971 33.474 1.890 183.048 1.580 7.571 6.436 12.487

8,09 -39,37 11,80 1,00 49,31 2,93 0,37 18,05

Kelapa (ton) Karet (ton) Cengkeh (ton) The (ton) Nilam (ton) -

7,37 -35,41 11,24 -0,43

10,62 -20,12

3.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah 3.4.1. Tantangan Beberapa hal yang menjadi tantangan bagi Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah dalam pelayanan pembangunan perkebunan adalah : 1. Belum optimalnya perwujudan keterpaduan dalam pelaksanaan pembangunan

perkebunan baik lintas sektor maupun lintas wilayah. 2. Globalisasi dan Liberalisasi Pasar menuntut pemberian fasilitasi dalam mendukung peningkatan produksi perkebunan lokal dan daya saing agar bisa menembus pasar global. 3. Optimalisasi penerapan dan pemanfaatan kemajuan teknologi dan informasi, dalam membangun jejaring pemasaran produk-produk perkebunan.
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018
25

4. Peningkatan produksi dan mutu produk olahan hasil perkebunan sesuai dengan standar baku teknis proses produksi dan pengolahan hasil. 5. Peningkatan kapasitas kelembagaan petani dan membangun kemitraan dengan berbagai stakeholders/pelaku usaha. 6. Peningkatan ketrampilan dan pengetahuan petani dalam pengembangan pembangunan perkebunan. 7. Peningkatan sarana dan prasarana (infrastruktur) yang menjadi penunjang dalam peningkatan pembangunan perkebunan. 8. Pengawasan terhadap peredaran benih, pupuk, pestisida, alat dan mesin di bidang perkebunan ;

3.4.2. Peluang 1. Globalisasi dan terbukanya pasar bebas yang memberikan kemudahan dan peluang dalam promosi produk lokal untuk masuk ke pasar internasional. 2. Pesatnya kemajuan tekhnologi dan informasi, akan mampu mengembangkan usaha lebih produktif, efektif dan efisien serta memudahkan dalam membangun jejaring pemasaran. 3. Semakin terbukanya kesempatan dalam peningkatan kelembagaan petani, peningkatan nilai tawar produk, mempercepat penyerapan tehnologi dan mempermudah pengendalian pola usaha tani. 4. Berkembangnya teknologi dalam penyiapan/penyediaan benih unggul bersertifikat yang tahan terhadap hama penyakit, serta dapat meningkatkan produktifitas. 5. Dukungan fasilitasi dari pemerintah yang dapat mendukung pembangunan perkebunan di Jawa Tengah. 6. Semakin terbukanya akses permodalan dari pihak perbankan dan lembaga ekonomi mikro. 7. Penerapan sistem pengawasan mutu hasil perkebunan untuk melindungi masyarakat dari peredaran pangan yang tidak memenuhi standar atau persyaratan keamanan dan mutu serta label pangan.

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

26

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Pelaksanaan tugas dan fungsi Pelayanan Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah sangat dipengaruhi oleh kondisi faktor internal dan faktor eksternal. Kondisi sumber daya manusia, dukungan anggaran, sarana dan prasarana serta kelembagaan dan tata laksana penyelenggaraan tugas, mempunyai peran besar terhadap kerberhasilan pelaksanaan tugas dan fungsi dalam menghadapi dinamika

pembangunan dan perubahan lingkungan strategis di Jawa Tengah. Sumber daya yang ada dan tersedia tersebut harus dapat dimanfaatkan secara optimal guna terwujudnya pencapaian tujuan organisasi sesuai visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Beberapa permasalahan yang dihadapi perlu segera dicarikan solusi penyelesaiannya agar potensi yang ada dapat dimanfaatkan secara optimal. Permasalahan internal yang masih dihadapai dalam pelaksanaan tugas dan fungsi pelayanan, diantaranya adalah : 1). Masih terbatasnya jumlah sumber daya manusia dibandingkan dengan beban tugas yang harus dilaksanakannya; 2). Belum optimalnya dukungan sarana dan prasarana (mobil roda empat) sebagai penunjang pelaksanaan tugas dan fungsi pelayanan; 3). Belum meratanya kapasitas dan kuaitas sumber daya manusia sesuai kompetensinya; dan 4). Belum optimalnya koordinasi internal antar unit kerja/bidang dalam melaksanakan tugas sebagai tanggung jawabnya. Disamping faktor internal diatas, beberapa faktor ekternal juga berpengaruh terhadap pelaksanaan tugas dan fungsi Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah, diantaranya adalah : 1). Globalisasi, yang merupakan faktor lingkungan eksternal (internasional) sangat berpengaruh terhadap pelaksanaan pembangunan perkebunan termasuk didalamnya tugas dan fungsi pelayanan, seperti semakin terbukanya

persaingan bebas dalam memasuki pasar global, arus perdagangan luar negeri, serta kemajuan dan perkembangan teknologi informasi; 2). Peraturan Perundang-undangan, berpengaruh dalam pelaksanaan manajemen pembangunan yang tidak dapat terlepas dari landasan dan acuan hukum yang berlaku, seperti Undang-Undang, Peraturan Pemerintah, Peraturan Presiden, Keputusan Presiden, Peraturan Menteri, Keputusan Menteri Terkait, Peraturan Daerah, Peraturan Kepala Daerah, dan peraturan-peraturan

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

28

lainnya. Berbagai peraturan tersebut, belum sepenuhnya terintegrasi secara sinergis sehingga dapat menimbulkan hambatan dalam pencapaian tujuan pembangunan nasional dan daerah. Beberapa permasalahan yang perlu untuk mendapatkan perhatian dalam pembangunan perkebunan selama periode 5 (lima) tahun dari tahun 2013 sampai dengan 2018, adalah sebagai berikut : 1. Keterbatasan Tengah. 2. Terbatasnya dukungan sumber daya manusia, dari segi kualitas kompetensinya dalam menyerap/mengadopsi serta menerapkan kemajuan teknologi dan informasi guna memasuki era globalisasi dan liberalisasi pasar. 3. Rendahnya minat generasi muda untuk mengembangkan dan terlibat dalam usaha bidang perkebunan. 4. Perubahan iklim global, berakibat terjadi perubahan musim, sehingga muncul dan berkembangnya hama tanaman perkebunan yang sulit terkendali. 5. Belum optimalnya pemanfaatan, pengembangan dan pengelolaan lahan kering dengan komoditas perkebunan untuk tujuan konservasi lahan. 6. Terbatasnya permodalan petani perkebunan, berakibat pada masih minimnya tingkat pemahaman dan penerapan dalam proses produksi, pengolahan dan pemasaran produk-produk perkebunan. 7. Lemahnya kapasitas kelembagaan petaniperkebunan, mengakibatkan para petani tidak memiliki nilai tawar produk, terhambatnya penyerapan teknologi tinggi dan kurang terkendalinya polausaha tani komoditas perkebunan. 8. Meningkatnya Kerusakan lingkungan akibat kesalahan pola tanam mengakibatkan erosi/tanah longsor dan pemakaian pupuk kimia serta pestisida yang tidak seimbang mengakibatkan rusaknya kesuburan tanah. 9. Lemahnya status dan luas kepemilikan lahan, mengakibatkan petani tidak dapat mengembangkan areal produksi, sehingga kesulitan untuk meningkatkan produksi dan produktifitasnya, serta lahan sempit mengakibatkan unit cost untuk produksi juga mahal. 10. Belum optimalnya pemakaian benih/bibit unggul yang bersertifikat, mengakibatkan tanaman rentan terhadap hama penyakit berdampak produktifitasnya rendah. sarana dan prasarana (mobil roda empat) sebagai

penunjang/pendukung dalam mewujudkan swasembada gula berkelanjutan di Jawa

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

29

11. Petani belum terbiasa dan kurang tertarik menggunakan pestisida nabati dan pengendali hama hayati yang ramah lingkungan, karena hasilnya tidak langsung nampak. 12. Terbatasnya ketersediaan infrastruktur, sarana prasarana, lahan dan air, berakibat pada kesulitan dalam peningkatan produksi, produktifitas komoditas perkebunan. 13. Pemakaian alat mesin pekebunan masih sangat tradisional/sederhana, sehingga proses penyelesaian pekerjaan membutuhkan waktu lebih lama, kurang mampu menyelesaikan pekerjaan dalam skala besar, serta mutu yang dihasilkan masih rendah.

3.2. Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih Telaah terhadap visi, misi dan program prioritas Gubernur dan Wakil Gubernur ditujukan untuk memahami arah pembangunan yang akan dilaksanakan selama kepemimpinan kepala daerah dan wakil kepala daerah dan untuk mengidentifikasi keterkaitannya dengan faktor-faktor pendukung (penghambat dan pendorong) pelayanan SKPD yang dapat mempengaruhi pencapaian visi dan misi kepala daerah dan wakil kepala daerah tersebut. Sesuai dengan visi Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih, maka visi pembangunan daerah jangka menengah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018, adalah: MENUJU PROVINSI JAWA TENGAH SEJAHTERA DAN BERDIKARI Mboten Korupsi, Mboten Ngapusi Visi Pembangunan Provinsi Jawa Tengah tersebut harus dapat diukur keberhasilannya dalam rangka mewujudkan Provinsi Jawa Tengah yang Sejahtera dan Berdikari dengan dilandasi semangat dan nilai keutamaan Mboten Korupsi, Mboten Ngapusi. Maka yang terkandung dalam visi tersebut dijabarkan sebagai berikut: Sejahtera Jawa Tengah Sejahtera merupkan suatu kondisi masyarakat yang terpenuhi kebutuhan dasar seperti sandang, pangan, perumahan, air bersih, kesehatan,

pendidikan, rasa aman dari perlakuan ancaman kekerasan fisik maupun non fisik, lingkungan hidup dan sumberdaya alam, berpartisipasi dalam kehidupan sosial dan politik, mempunyai akses informasi serta hiburan; terciptanya hubungan antar rakyat Jawa Tengah yang dinamis, saling menghargai, bantu membantu, saling pengertian
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018
30

dan tepo seliro, serta tersedianya prasarana dan sarana publik terkait dengan supra dan infrastruktur pelayanan publik, transportasi dan telekomonikasi yang mencukupi, nyaman, dan terpeliharanya dengan baik. Dalam menuju sejahtera, Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah berupaya meningkatkan produksi dan produktivitas komoditas perkebunan yang ramah

lingkungan, guna mendukung terpenuhinya kebutuhan dasar pangan, bagi masyarakat di Jawa Tengah.

Berdikari Berdikari merupakan tindakan yang didasarkan pada kekuatan sendiri atau berposisi berdiri diatas kaki sendiri. Artinya pembangunan Jawa Tengah berdasarkan kekuatan yang ada di Jawa Tengah dan mengeksplorasi seluruh potensi yang dapat digunakan, baik di Jawa Tengah, nasional, maupun internasional. Untuk mewujudkan Jawa Tengah berdikari, tiga hal yang perlu dilakukan, yaitu: (1) Membangun berdasarkan kekuatan dan sumberdaya yang ada di Jawa Tengah agar terhidar dari jebakan ketergantungan dengan pihak eksternal; (2) Mengekplorasi seluruh potensi baik ilmu dan pengetahuan, teknologi, kearifan lokal, sumberdaya alam dan lingkungan, serta SDM Jawa Tengah dimana pun bermukim untuk mendukung dan meningkatkan kekuatan sendiri; (3) Melakukan kerjasama dengan para pihak, dalam dan luar negeri secara berdaulat, saling menghormati dan menguntungkan dalam jangka pendek maupun panjang. Dalam menuju berdikari, Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah berupaya mengeksplorasi seluruh potensi sumberdaya alam, lingkungan dan SDM perkebunan Jawa Tengah, dengan pemanfatan ilmu pengetahuan dan teknologi pertanian serta kerjasama dengan para pihak, guna meningkatkan produk perkebunan yang berdaya saing dan berkelanjutan, sehingga mendukung terwujudnya Jawa Tengah berdikari secara ekonomi. Sedangkan untuk mewujudkan visi pembangunan ditempuh melalui misi untuk memberikan arah dan batasan proses pencapaian tujuan, maka ditetapkan 7 (tujuh) misi Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018, sebagai berikut:

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

31

1.

Membangun Provinsi Jawa Tengah berbasis Trisakti Bung Karno, berdaulat di bidang politik, berdikari di bidang ekonomi dan berkepribadian di bidang kebudayaan. Misi pertama merupakan kerangka acuan dalam acuan bagi enam misi lainnya dengan menstranformasikan nilai Trisakti dalam setiap misi. Kebijakan pembangunan Jawa Tengah memiliki karakter berbasis pada nilai ideologi Trisakti Bung Karno, yaitu berdaulat di bidang politik, berdikari dibidang ekonomi dan berkepribadian di bidang kebudayaan;

2.

Mewujudkan

kesejahteraan

masyarakat

yang

berkeadilan,

menanggulangi

kemiskinan dan pengangguran; Misi ini diharapkan untuk mewujudkan kebijakan yang sitematis dalam rangka mengangkat derajat kelompok miskin dan hamper miskin yang sebagaian besar berada di pedesaan dengan kebijakan pengalokasian anggaran yang proporsional dan pembangunan yang berkeadilan. 3. Mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan Provinsi Provinsi Jawa Tengah yang bersih, jujur dan transparan mboten korupsi, mboten ngapusi; Misi ini diarahkan untuk mewujudkan reformasi birokrasi melalui penyelenggaraan pemerintahan yang transparan dan akuntable, dengan didukung sumberdaya aparatur yang professional, kelembagaan yang tepat fungsi dan ukuran, system kerja yang jelas dan terukur, kebijakan penganggaran yang efisien serta pemanfatan teknologi informasi untuk mencapai pelayanan yang prima. 4. Memperkuat kelembagaan sosial masyarakat untuk meningkatkan persatuan dan kesatuan; Misi ini diharapkan untuk mewujudkan penguatan kelembagaan social masyarakat melalui pelibatan kelembagaan social dalam proses perencanaan partisipatif, revitalisasi kearifan local yang diadopsi dalam proses komunikasi politik, serta meningkatkan peran dan fungsi seni budaya. 5. Memperkuat partisipasi masyarakat dalam pengambilan keputusan dan proses pembangunan yang menyangkut hajat hidup orang banyak; Misi ini diharapkan untuk memperkuat peran dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan yang menyangkut derajad hidup orang banyak dan pengambilan keputusan melalui partisipasi aktif masyarakat sejak tahap perencanaan, pelaksanaan, sehingga pengawasan serta sinkronisasi pembangunan pusat dan daerah.
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018
32

6.

Meningkatkan kualitas pelayanan publik untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat; Misi ini diharapkan untuk pemenuhan layanan dasar, pendidikan, kesehatan, permukimam, jaringan irigasi dan air baku melalui perluasan akses dan penyediaan prasarana dan sarana serta pemenuhan standar pelayanan minimal.

7.

Meningkatkan infrastruktur untuk mempercepat pembangunan Provinsi Jawa Tengah yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. Misi ini diharapkan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas infrastruktur yang mendukung pertumbuhan dan kelancaran perekonomian dengan tetap

memperhatikan rencana tata ruang wilayah sesuai dengan daya dukung dan daya tampung lingkungan, serta antisipasi bencana yang mengancam keberadaan sumberdaya potensial dan strategis. Keterkaitan antara Visi-Misi Gubernur dan Wakil Gubernur dengan Visi-Misi Renstra Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah, dapat dlihat pada tabel 3.1. Tabel 3.1 Kaitan Visi - Misi KDH dan Wakil KDH dengan Visi - Misi Renstra Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah
NO. VISI-MISI RENSTRA DINAS PERKEBUNAN 2013-2018 I. Visi : Menjadi Institusi Terdepan dalam Mewujudkan Perkebunan yang Mandiri, Berdaya Saing Tinggi dan Berkelanjutan II. Misi : 1. Mewujudkan sumberdaya perkebunan yang Misi : 1. Membangun Provinsi Jawa Tengah Visi : Menuju Jawa Tengah Sejahtera dan Berdikari Mboten Korupsi Mboten Ngapusi VISI-MISI KDH dan Wakil KDH 2013-2018

berkualitas dan mendukung ketersediaan bahan baku industri berbasis perkebunan untuk

berbasis Trisakti Bung Karno, berdaulat di bidang politik, berdikari di bidang

memperkuat perekonomian daerah dan ekspor. Makna yang terkandung dalam Misi 1 : a. Mengupayakan perkebunan semua lebih sumberdaya berkualitas,

ekonomi dan berkepribadian di bidang kebudayaan. 2. Mewujudkan kesejahteraan masyarakat yang berkeadilan, menanggulangi

menjadi

meliputi : lahan dan air, kelembagaan petani, permodalan, teknologi, sarana prasarana

kemiskinan dan pengangguran. 7. Meningkatkan infrastruktur untuk

produksi (infrastruktur) serta alat mesin perkebunan.

mempercepat pembangunan Provinsi Jawa Tengah yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

33

NO.

VISI-MISI RENSTRA DINAS PERKEBUNAN 2013-2018 b. Memotivasi serta dengan petani untuk meningkatkan

VISI-MISI KDH dan Wakil KDH 2013-2018

produksi dan kontinuitas produk perkebunan, pengembangan usaha perkebunan produk

mempromosikan

hasil

perkebunan guna mencapai target pemasaran yang optimal, sehingga mampu memperkuat perekonomian daerah dan memenuhi

kebutuhan ekspor. 2. Mewujudkan sistem kelembagaan pekebun yang mandiri dan berkelanjutan. Makna yang terkandung dalam Misi 2 : Mensinergikan semua faktor usaha tani secara efisien, efektif yang lahan, dan menghasilkan produk : 1. Membangun Provinsi Jawa Tengah

berbasis Trisakti Bung Karno, berdaulat di bidang politik, berdikari di bidang

ekonomi dan berkepribadian di bidang kebudayaan. 2. Mewujudkan kesejahteraan masyarakat yang berkeadilan, menanggulangi

berkualitas optimalisasi

berkelanjutan, permodalan,

meliputi

penerapan

teknologi, peningkatan kapasitas kelembagaan dan keterampilan sumber daya manusia, serta menjalin kemitraan usaha. 3. Mengembangkan perkebunan produksi kawasan sentra komoditas sarana guna di 2

kemiskinan dan pengangguran. .

Mewujudkan kesejahteraan masyarakat yang berkeadilan, menanggulangi

dengan organik

memanfaatkan secara optimal tenaga

kemiskinan dan pengangguran.

meningkatkan

penyerapan

kerja

perdesaan sekaligus mengurangi kemiskinan dan pengangguran. Makna yang terkandung dalam Misi 3 : Mengembangkan perkebunan menerapkan kawasan sentra komoditas daerah, dan

7. Meningkatkan

infrastruktur

untuk

mempercepat pembangunan Provinsi Jawa Tengah yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.

sesuai

agroklimat

pemupukan

berimbang

pengendalian hama/penyakit

secara terpadu

dengan memanfaatkan sarana produksi organik, sekaligus memberdayakan produk-produk petani, guna meningkatkan penyerapan tenaga kerja di pedesaan sebagai wujud nyata pengurangan kemiskinan dan penganggura . 4. Meningkatkan kualitas hasil perkebunan yang berdaya saing Makna yang terkandung dalam Misi 4 : Penanganan panen dan pasca panen yang baik 1. Membangun Provinsi Jawa Tengah

berbasis Trisakti Bung Karno, berdaulat di bidang politik, berdikari di bidang

ekonomi dan berkepribadian di bidang

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

34

NO.

VISI-MISI RENSTRA DINAS PERKEBUNAN 2013-2018 dan benar, sehingga kualitas produk meningkat dan berdaya saing tinggi, serta diversifikasi produk pengolahan, sehingga dapat 2.

VISI-MISI KDH dan Wakil KDH 2013-2018 kebudayaan. Mewujudkan kesejahteraan masyarakat yang berkeadilan, menanggulangi

meningkatkan nilai tambah dan pendapatan petani.

kemiskinan dan pengangguran.

3.3.Telaahan Renstra Kementrian Pertanian. Target utama pembangunan pertanian dalam kurun waktu 5 (lima) tahun (2010 2014), Kementerian Pertanian RI mencanangkan 4 target utama yaitu : (1) Pencapaian swasembada dan swasembada gula berkelanjutan; (2) Peningkatan difersifikasi pangan; (3) Peningkatan nilai tambah daya saing dan ekspor; (4) Peningkatan kesejahteraan petani. Empat target utama dimaksud, dilaksanakan oleh para eselon 1 dijajaran yang mendukung tercapainya tujuan

Kementerian Pertanian RI. Sedangkan

pembangunan perkebunan di Jawa Tengah yaitu Direktorat Jenderal Perkebunan, Direktorat Prasarana dan sarana Pertanian, serta Direktorat Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian Kementerian Pertanian. 3.3.1.Telaah Rencana Strategis Direktorat Jenderal Perkebunan 2010 - 2014 Kementeran Pertanian. Direktorat Jenderal Perkebunan dalam mendukung pencapaian 4 target sukses kementerian Pertanian selama periode 2010-2014, melalui program kegiatan yang mengacu pada: 1. Pencapaian Swasembada dan Swasembada Berkelanjutan yaitu melalui pencapaian swasembada gula nasional tahun 2014 pada komoditas tebu. 2. Peningkatan diversifikasi pangan, dalam rangka penganekaragaman komoditas pertanian untuk mencapai ketahanan pangan perkebunan dengan pangan lainnya, seperti kegiatan integrasi kebun-ternak, system tumpangsari, dll. 3. Peningkatan nilai tambah, daya saing dan ekspor.

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

35

4. Peningkatan kesejahteraan petani, dalam rangka meningkatkan pendapatan menuju kesejahteraan petani/pekebun. Pembangunan perkebunan tahun 2010-2014 lebih difokuskan pada 15 komoditas unggulan nasional yaitu karet, kelapa sawit, kakao, kelapa, jarak pagar, teh, kopi, jambu mete, lada, cengkeh, kapas, tembakau, tebu, nilam, dan kemiri sunan. Indikator yang digunakan untuk mengukur kinerja pembangunan perkebunan selama lima tahun ke depan antara lain produksi dan produktivitas, sebagaimana tabel 3.2.

Tabel 3.2 Sasaran Produksi Komoditas Unggulan Nasional Perkebunan Tahun 2010-2014
No Komoditas 2010 1 1 2 3. 4 5 6 7 8. 9 2 Kakao (biji kering) Karet (karet kering) Kelapa (kopra) Kopi (biji kering) Tebu (gula) Jambu Mete (gelondong kering) Cengkeh (bunga kering) Teh (daun kering) Tembakau (daun kering) 3 846 2.681 3.266 684 2.996 145 98 150 181 Sasaran Produk (000 ton) 2011 4 928 2.701 3.291 702 2.228 148 80 153 182 2012 5 1.010 2.741 3.317 733 2.544 152 83 156 183 2013 6 1.092 2.771 3.348 760 2.817 156 84 160 183 2014 7 1.174 2.801 3.380 791 3.108 159 86 165 184
Laju pertumbuhan (% per tahun)

8 8,54 1,10 0,86 3,70 2,36 2,33 -2,76 2,41 0,41

Sumber : Revisi II Renstra Direktorat Jenderal Perkebunan 2010-2014

3.3.2. Telaah Rencana Strategis Direktorat Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian 2010 - 2014 Kementerian Pertanian. Target utama Direktorat Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian 2010 - 2014 yakni Peningkatan Nilai Tambah, Daya Saing dan Ekspor , sebagi berikut: 1. Peningkatan Nilai Tambah; Upaya ini akan difokuskan pada duahal yakni peningkatan kualitas dan jumlah olahan produk pertanianuntuk mendukung peningkatan daya saing dan ekspor.Peningkatan kualitas produk pertanian (bahan mentah dan olahan) diukur dari peningkatan jumlah produk pertanian yang mendapat sertifikasi jaminan mutu. Pada akhir tahun 2014 semua produk0pertanian organik, kakao fermentasi, bahan olah karet (bokar) sudah harus sersertifikasi dengan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018
36

pemberlakuan sertifikasi wajib. Peningkatan jumlah olahan diukur dari rasio produk mentah dan olahan. Saat ini 80 % produk pertanian diperdagangkan dalam bentuk bahan mentah dan 20 % dalam bentuk olahan. Pada akhir tahun 2014 ditargetkan bahwa 50 % produk pertanian diperdagangkan dalam bentuk olahan. 2. Peningkatan Daya Saing; Upaya ini akan difokuskan pada pengembangan produk berbasis sumberdaya lokal yang dapat meningkatkan pemenuhan permintaan untuk konsumsi dalam negeri dan dapat mengurangi ketergantungan impor (substitusi impor). Indikator keberhasilannya adalah besarnya pangsa pasar (market share) di pasar dalam negeri dan penurunan net impor. Upaya peningkatan daya saing akan difokuskan untuk kakao, ditargetkan pada akhir 2014 kebutuhan kakao fermentasi bermutu untuk industri coklat dalam negeri bisa dipenuhi semua dari produksi dalam negeri. 3. Peningkatan Ekspor; Upaya ini akan difokuskan padapengembangan produk yang berdaya saing di pasar internasional,baik segar maupun olahan, yang kebutuhan di pasar dalam negerisudah tercukupi. Indikatornya adalah pertumbuhan net ekspor komoditi segar dan olahan sebesar 15% pertahun. Sedangkan Sasaran strategis pengembangan pengolahan dan pemasaran hasil pertanian yang ingin dicapai dalam periode 2010-2014adalah: 1) Meningkatnya kapasitas, kemampuan dan kemandirian petani dan pelaku bisnis lainnya dalam usaha agroindustriserta kelembagaannya. 2) Meningkatnya kapasitas, kemampuan dan profesionalismeSDM Ditjen PPHP. 3) Berkembangnya agroindustri terpadu di perdesaan melalui,keterpaduan sistem produksi, penanganan pasca panen,pengolahan dan pemasaran hasil pertanian. 4) Tercapainya penerapan sistem jaminan mutu dan keamananpangan. 5) Meningkatnya kualitas dan jumlah olahan produk pertanianuntuk mendukung peningkatan daya saing dan ekspor 6) Meningkatnya daya serap pasar domestik dan devisanegara dari ekspor produk pertanian.

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

37

3.3.3.Telaah Rencana Strategis Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian 2010 - 2014 Kementeran Pertanian RI Tujuan pengembangan dan penyediaan prasarana dan sarana pertanian Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian 2010-2014, meliputi: 1. Pengelolaan lahan dan air; 2. Pengembangan dan fasilitasi pembiayaanpertanian bagi petani dan pelaku usaha pertanian; 3. Penyediaan pupuk pestisida sesuai azas enam tepat; 4. Pengembangan alat mesin pertanian. Sedangkan sasaran pelaksanaan pembangunan dan program kerja Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian tahun 2011-2014, antara lain: 1. Terwujudnya pertanian; 2. Terwujudnya perluasan areal pertanian pada kawasanperkebunan; 3. Terwujudnya pengembangan sumber air irigasialternatif dalam skala kecil, baik air tanah maupunair permukaan untuk perkebunan; 4. Terwujudnya peningkatan kememilikan produkalsintan sesuai standar mutu yang berlaku (SNI); 5. Terlaksananya penumbuhan dan pengembangankelembagaan alsintan (UPJA); 6. Terwujudnya upaya konservasi air dalam rangkapemanfaatan curah hujan efektif dan aliranpermukaan untuk perkebunan; 7. Tersalurnya pupuk bersubsidi untuk sektor pertanian; 8. Terlaksananya pengawasan atas peredaran danpenggunaan pupuk secara berimbang dan pestisidayang ramah lingkungan. Target tujuan dan sasaran yang tertuang dalam Renstra Direktorat Jenderal Perkebunan Tahun 2010-2014, Renstra Direktorat Jenderal Pengolahan dan pemasaran Hasil Pertanian Tahun 2010-2014 dan Renstra Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian Tahun 2010-2014 Kementerian Pertanian sangat mendukung pencapaian visi dan misi Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah. pengembangan (pembangunan dan rehabilitasi) infrastruktur

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

38

3.4. Telaahan RTRW dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) Berdasarkan RTRW Provinsi Jawa Tengah Tahun 2009 2029, maka potensi sub sektor perkebunan Jawa Tengah sesuai peruntukkannyameliputi kawasan budidaya dan kawasan konservasi. 1. Kawasan Budidaya Pengembangan kawasan budidaya perkebunan di Provinsi Jawa Tengah seluas 620.635,62 ha, terdiri dari Perkebunan Rakyat (566.504,63 ha atau 91,28 %), Perkebunan Besar Negara/PTPN (39.143,93 ha atau 6,31 %), dan Perkebunan Besar Swasta/PBS (14.687,06 ha atau 2,37 %). 2. Kawasan Konservasi Sub sektor perkebunan sampai dengan Tahun 2013, sudah menangani lahan konservasi seluas 7.070 ha.Selain itu jugamelaksanakan kegiatan Pengelolaan lahan kritis, DAS dan tangkapan waduk seluas 1.365 ha,dengan penanaman bibit karet, kopi, kakao, kelapa, cengkeh dan mete. Sedangkan berdasarkan hasil Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS), bahwa pelaksanaan Program Agribisnis pada sub sektor perkebunan terdapat penggunaan pupuk kimia dan pestisida berlebihan yang berdampak pencemaran lingkungan, yakni: 1. Kerusakan tanah/ tanah menjadi tandus, yang mengakibatkan tanaman tidak mampu berkembang secara optimal, sehingga produktivitas menurun. 2. Produk tercemar (terdapat kandungan pestisida yang melebihi ambang batas), yang membahayakan kesehatan apabila dikonsumsi. Langkah selanjunya untuk menjaga kelestarian lingkungan, upaya yang perlu dilakukan yakni: 1. Pemakaian pupuk yang berimbang, yaitu penggunaan pupuk organik dan pupuk kimiawi dengan perbandingan sesuai standar baku teknis; 2. Memasyarakatkan penggunaan pestisida nabati dan agensia hayati yang ramah lingkungan. Hasil Kajian Kajian Lingkungan Hidup pada sub sektor Perkebunan, dapat dilihat pada tabel.3.3.

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

39

Tabel 3.3. Deskripsi Kajian Pengaruh dan Mitigasi Dampak Indikasi Program Prioritas RPJMD Provinsi Jawa Tengah 2013-2018 No 1. Indikasi Dampak Program Penggunaan Program Pengembang pestisida dan an Agribisnis pupuk kimia dapat meningkatkan pencemaran Rumusan KLHS Renstra SKPD Mitigasi Alternatif Penggunaan Dinas perkebunan pupuk organik, Provinsi Jawa pestisida nabati, Tengah agensia hayati Rekomendasi Pengembangan Agribisnis harus memperhatikan Penggunaan pupuk organik, pestisida nabati, agensia hayati dengan memperhatikan sarana produksi dan pengolahan hasil produk pertanian yang ramah lingkungan. l.

3.5 Penentuan Isu-Isu Strategis Isu-isu strategis didapatkan berdasarkan hasil analisis internal dan eksternal permasalahan pembangunan perkebunan yang dihadapi selama ini, yaitu kondisi yang menimbulkan peluang dan ancaman dalam kurun waktu 5 (lima) tahun mendatang. Beberapa isu strategis dalam pembangunan perkebunan, yaitu: 1. Masih rendahnya produksi dan produktivitas komoditas perkebunan rakyat, utamanya tebu dalam mendukung pencapaian Swasembada Gula Nasional. 2. Belum optimalnya pemanfaatan benih unggul bersertifikat, modernisasi alat mesin dan pembangunan insfrastruktur perkebunan dalam upaya peningkatan produksi dan produktifitas komoditas perkebunan. 3. Masih lemahnya kapasitas kelembagaan petani dan kualitas sumberdaya perkebunan 4. Masih rendahnya penyerapan tenaga kerja di pedesaan dalam rangka mendukung pengurangan kemiskinan dan pengangguran 5. Belum optimalnya penerapan/aplikasi pemanfaatan sarana produksi organik. 6. Masih lemahnya daya saing produk perkebunan memasuki pasar global dan jejaring pemasaran baik dalam skala nasional maupun internasional.

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

40

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

4.1. Visi dan Misi Visi Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah merupakan gambaran kondisi masa depan yang dicita-citakan dapat terwujud dalam kurun waktu 5 (lima) tahun yaitu pada periode tahun 2013-2018. Sebagai gambaran tentang apa yang ingin diwujudkan pada periode pembangunan tersebut, maka visi tersebut merupakan Visi Pembangunan Perkebunan Jawa Tengah Tahun 2018 yang menggambarkan tujuan utama penyelenggaraan pembangunan antara pemerintah daerah, DPRD, dunia usaha, dan masyarakat Jawa Tengah. Selaras dengan visi Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih, maka visi Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah dalam kurun waktu tahun 2013-2018 adalah: MENJADI INSTITUSI TERDEPAN DALAM MEWUJUDKAN PERKEBUNAN YANG MANDIRI, BERDAYA SAING TINGGI DAN BERKELANJUTAN Visi Pembangunan Perkebunan Provinsi Jawa Tengah ini diharapkan akan mewujudkan harapan dan amanat masyarakat Jawa Tengah dengan tetap mengacu pada pencapaian tujuan nasional sebagaimana diamanatkan dalam Pembukaan UUD 1945 khususnya bagi masyarakat Jawa Tengah, selaras dengan RPJM Nasional 20102014, dan RPJPD Provinsi Jawa Tengah 2005-2025. Visi tersebut harus dapat diukur keberhasilannya dalam rangka mewujudkan Provinsi Jawa Tengah yang Sejahtera dan Berdikari. Makna yang terkandung dalam Visi tersebut dijabarkan sebagai berikut : Mandiri Mandiri adalah kondisi masyarakat yang mampu memenuhi kebutuhan, mampu mengambil keputusan dan tindakan dalam penanganan masalah serta responsive dan berkontribusi terhadap upaya pembangunan, tantangan zaman secara otonom dengan mengandalkan potensi dan sumberdaya yang dimiliki. Berdaya Saing Berdaya saing adalah menciptakan produk perkebunan berkualitas, menarik, aman dikonsumsi, harga sesuai dengan kualitas produk, diminati dan sesuai dengan

permintaan pasar, sehingga mampu berdaya saing di pasar domestik maupun internasional.
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018
41

Berkelanjutan Berkelanjutan adalah memotivasi minat petani untuk tetap mengembangkan

komoditas perkebunan sesuai dengan agroklimat dan menjaga kelestarian lingkungan, penataan waktu tanam sesuai musim tanam, untuk menjamin ketersediaan bahan perkebunan secara terus menerus, yang mampu mencukupi kebutuhan masyarakat dan permintaan pasar. Hal ini sejalan dengan Program Aksi Paket Lingkungan, yaitu melestarikan lingkungan hidup dan mengembangkan energi ramah lingkungan berbasis komunal. Dalam upaya mewujudkan Visi Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah

ditempuh melalui 4(empat) misi Pembangunan Perkebunan Jangka Menengah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018, sebagai berikut: 1. Mewujudkan sumberdaya perkebunan yang berkualitas dan mendukung ketersediaan bahan baku industri berbasis perkebunan untuk memperkuat perekonomian daerah dan ekspor. Makna yang terkandung dari Misi ini adalah : a. Mengupayakan sumberdaya perkebunan lebih berkualitas, meliputi: aparatur perkebunan, kelembagaan petani, permodalan, teknologi, sarana dan prasarana perkebunan. b. Memotivasi petani untuk meningkatkan produktivitas dan kontinuitas produk perkebunan, serta pengembangan usaha perkebunan dengan mempromosikan hasil produk perkebunan guna mencapai target pemasaran yang optimal, sehingga mampu memperkuat perekonomian daerah dan memenuhi kebutuhan ekspor. 2. Mewujudkan sistem kelembagaan pekebun yang mandiri dan berkelanjutan. Makna yang terkandung dari Misi ini adalah : Mensinergikan semua faktor usaha tani secara efisien, efektif dan menghasilkan produk berkualitas yang berkelanjutan, meliputi : optimalisasi lahan, permodalan, penerapan teknologi, peningkatan kapasitas kelembagaan dan keterampilan sumber daya manusia, serta menjalin kemitraan usaha. 3. Mengembangkan kawasan sentra komoditas perkebunan dengan

memanfaatkan sarana produksi organik secara optimal guna meningkatkan penyerapan tenaga kerja di perdesaan sekaligus mengurangi kemiskinan dan pengangguran.

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

42

Makna yang terkandung dari Misi ini adalah : Mengembangkan kawasan sentra komoditas perkebunan sesuai agroklimat daerah, menerapkan pemupukan berimbang dan pengendalian hama/penyakit secara

terpadu dengan memanfaatkan sarana produksi organik, sekaligus memberdayakan produk-produk petani, guna meningkatkan penyerapan tenaga kerja di perdesaan sebagai wujud nyata pengurangan kemiskinan dan pengangguran. 4. Meningkatkan mutu hasil komoditas perkebunan yang berdaya saing tinggi guna meningkatkan nilai tambah dan pendapatan, sebagai wujud nyata peningkatan kesejahteraan pekebun. Makna yang terkandung dari Misi ini adalah : Penanganan panen dan pasca panen yang baik dan benar, sehingga kualitas produk meningkat dan berdaya saing tinggi, serta diversifikasi produk pengolahan, sehingga dapat meningkatkan nilai tambah dan pendapatan petani.

4.2. Tujuan dan Sasaran Tujuan dan sasaran pada hakekatnya merupakan arah bagi pelaksanaan setiap urusan pemerintahan daerah, meliputi urusan wajib dan urusan pilihan dalam mendukung pelaksanaan misi, untuk mewujudkan Visi pembangunan perkebunan selama periode tahun 2013-2018, melalui pokok-pokok kebijakan yang

diimplementasikan dalam strategi operasional pelaksanaan pembangunan. 4.2.1. Tujuan Tujuan pembangunan perkebunan selama periode tahun 2013-2018 adalah : 1. Meningkatkan produksi dan produktifitas komoditas unggulan perkebunan Jawa Tengah, utamanya tebu dalam mendukung Nasional; 2. Meningkatkan kapasitas kelembagaan petani perkebunan, Pengarusataman Gender dan pemberdayaan masyarakat di sekitar kebun; 3. Meningkatkan produktivitas komoditas perkebunan di kawasan sentra dan pencapaian Swasembada Gula

optimalisasi lahan kritis; 4. Meningkatkan penggunaan pupuk organik, pestisida nabati, agensia hayati untuk menjaga kesuburan tanah dan kelestarian lingkungan; 5. Meningkatnya luas lahan pengendalian
perubahan iklim; hama penyakit dan ekplosi OPT dampak

6. Meningkatkan kualitas produk yang berdaya saing dan berkelanjutan.


Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018
43

4.2.2. Sasaran Sasaran pembangunan perkebunan yang akan dicapai selama periode tahun 2013-2018 adalah : 1. Meningkatnya produksi dan produktivitas komoditas unggulan, meliputi kelapa, kopi, kakao, karet, teh, dan cengkeh, serta terpenuhinya kebutuhan 90% gula berbasis tebu di Jawa Tengah, untuk mendukung swasembada gula nasional tahun 2014 dan berkelanjutan; 2. Meningkatnya peran dan fungsi kelembagaan petani perkebunan, PUG dan berkurangnya konflik antara perkebunan besar dengan masyarakat; 3. Meningkatnya produktivitas komoditas optimalisasi lahan kritis. 4. Meningkatnya penggunaan pupuk organik, pestisida nabati dan agensia hayati untuk menjaga kesuburan tanah dan kelestarian lingkungan; 5. Meningkatnya luas lahan pengendalian untuk mengurangi bencana alam, perkebunan di kawasan sentra dan

dampak perubahan iklim dan eksplorasi OPT; 6. Meningkatnya kualitas produk yang berdaya saing dan berkelanjutan. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah, dapat dilihat pada tabel 4.1. Tabel 4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah
TUJUAN
3 1. Meningkatkan produksi dan produktifitas komoditas unggulan perkebunan Jawa Tengah, utamanya tebu dalam mendukung pencapaian Swasembada Gula Nasional.

SASARAN
4 Meningkatnya produksi dan produktivitas komoditas unggulan, meliputi kelapa, kopi, kakao, karet, teh, dan cengkeh, serta terpenuhinya kebutuhan 90% gula berbasis tebu di Jawa Tengah, untuk mendukung

Indikator Kinerja
5 Produksi Tebu (Ton) Produksi kelapa (Ton) Produksi kopi (Ton) Produksi kakao (Ton) Produksi karet (Ton) Produksi teh (Ton)

TARGET KINERJA SASARAN PADA TAHUN 2014 2015 2016 2017 2018

6 7 8 9 10 5.125.500 5.228.010 5.332.570 5.439.222 5.548.006

184.354 16.881 2.040 1.806

186.198 17.219 2.081 1.897

188.060 17.563 2.122 1.991

189.940 17.914 2.165 2.091

191.840 18.273 2.208 2.195

6.696

6.830

6.967

7.106

7.248

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

44

TUJUAN
3

SASARAN
4 swasembada gula nasional. 2. Meningkatnya peran dan fungsi kelembagaan petani perkebunan,PUG dan berkurangnya konflik antara perkebunan besar dengan masyarakat 3. Meningkatnya produksi dan produktivitas komoditas perkebunan di kawasan sentra dan peningkatan penanganan lahan kering 5.Meningkatnya penggunaan pupuk organik, pestisida nabati dan agensia hayati untuk menjaga kesuburan tanah dankelestarian lingkungan. 6. Meningkatnya luas lahan pengendalian hama penyakit dan ekplosi OPT dampak perubahan iklim. Meningkatnya kualitas produk yang berdaya saing dan berkelanjutan

Indikator Kinerja
5 Produksi cengkeh (Ton) Jumlah kelompok Tani meningkat pengetahuannya (Kelompok) Jumlah mediasi konflik perkebunan (Lokasi) Jumlah kawasan berdasarkan komoditas yang dikembangan (jumlah kawasan komoditas)

TARGET KINERJA SASARAN PADA TAHUN 2014


6 6.528 20

2015
7 6.659 20

2016
8 6.792 24

2017
9 6.928 24

2018
10 7.066 24

2. Meningkatkan kapasitas kelembagaan petani perkebunan,PUG dan pemberdayaan petani di sekitar perkebunan besar 3Meningkatkan produksi dan produktivitas komoditas perkebunan di kawasan sentra dan optimalisasi lahan kritis 4.Meningkatkan penggunaan pupuk organik, pestisida nabati, agensia hayati untuk menjaga kesuburan tanah dan kelestarian lingkungan 5. Meningkatkan pengendalian hama penyakit dan ekplosi OPT dampak perubahan iklim 6. Meningkatkan kualitas produk yang berdaya saing dan berkelanjutan,

Jumlah produksi pupuk organik (Ton) Jumlah pestisida nabati (liter) Jumlah APH (Kg.)

5.000

5.000

5.000

5.000

5.000

500

500

500

500

500

7.500 7.500

7.500

7.500

7.500

Luas pengendalian (Ha)

260

286

315

347

382

Jumlah sampel komoditas perkebunan yang diuji Jumlah Promosi produk perkebunan (Kali)

70

75

75

75

75

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

45

4.3. Strategi dan Kebijakan Strategi dan arah kebijakan pembangunan merupakan rumusan perencanaan komprehensif dalam mencapai tujuan dan sasaran Rencana Strategis Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013 2018 dengan efektif dan efisien. Mendasarkan tujuan dan sasaran, ditetapkan strategi dan arah kebijakan pembangunan perkebunan Tahun 2013 2018 sebagai berikut: 4.3.1. Strategi dan Arah Kebijakan Untuk Mewujudkan Misi 4.3.1.1. Strategi dan Arah Kebijakan untuk mewujudkan Misi Ke-1: Mewujudkan sumberdaya perkebunan yang berkualitas dan mendukung ketersediaan bahan baku industri berbasis perkebunan untuk memperkuat perekonomian daerah dan ekspor. Strategi : 1. Meningkatkan intensifikasi. 2. Meningkatkan pemakaian varietas unggul bersertifikat 3. Meningkatkan penggunaan alat mesin pertanian modern 4. Mengoptimalkan pemanfatan lahan 5. Meningkatkan efisiensi proses pengolahan tebu di pabrik gula untuk mendukung swasembada gula nasional. Arah Kebijakan : 1. Penerapan budidaya sesuai standar baku teknis. 2. Peningkatan pemakaian varietas unggul bersertifikat. 3. Modernisasi alat mesin pertanian. 4. Peningkatan optimalisasi lahan. 5. Revitalisasi pabrik gula untuk mendukung swasembada gula nasional. 4.3.1.2 Strategi dan Arah Kebijakan untuk mewujudkan Misi Ke-2 : Mewujudkan sistem kelembagaan pekebun yang mandiri dan berkelanjutan. Strategi : 1. Meningkatkan pengetahuan, keterampilan budidaya dan manajemen usaha tani
perkebunan

2. Membangun kemitraan masyarakat di sekitar Perkebunan Besar. Arah Kebijakan : 1. Peningkatan pengetahuan, keterampilan budidaya dan manajemen usaha tani. 2. Peningkatan alih teknologi pertanian. 3. Membangun komunikasi, koordinasi dengan pihak terkait.

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

46

4.3.1.3. Strategi dan Arah Kebijakan untuk mewujudkan Misi Ke-3 : Mengembangkan kawasan sentra komoditas perkebunan dengan memanfaatkan sarana produksi organik secara optimal guna meningkatkan penyerapan tenaga kerja di perdesaan sekaligus mengurangi kemiskinan dan pengangguran. Strategi : 1. Mengoptimalkan kawasan sentra komoditas perkebunan di perdesaan. 2. Meningkatkan luasan tanaman perkebunan pada kawasan lahan kritis melalui pemberdayaan masyarakat. 3. Mengembangkan sarana irigasi di lahan kering 4. Meningkatkan penggunaan pupuk organik, pestisida nabati dan agensia hayati yang ramah lingkungan. 5. Meningkatkan pengendalian hama penyakit, dan OPTdampak perubahan iklim. Arah Kebijakan : 1. Optimalisasi kawasan sentra komoditas perkebunan di perdesaan. 2. Mengembangkan komoditas perkebunan di lahan kritis sesuai agroklimat daerah 3. Pengembangan sarana irigasi di lahan kering 4. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat untuk penanganan eksplosi

menngembangkan pupuk organik, pestisida nabati dan agens pengendali hayati yang ramah lingkungan. 5. Peningkatan mitigasi, pengendalian OPT dan Pengembangan Sekolah Lapang Pengendalian Hama Terpadu. 6. Pemanfaatan secara optimal Regu-regu Pengendalian Hama/Penyakit (RPH) dan Brigade Proteksi Tanaman Perkebunan. 7. Peningkatan pelayanan sertifikasi Agens Hayati, Pertisida Nabati. 8. Pengembangan Sub Laboratorium Hayati

4.3.1.4. Strategi dan Arah Kebijakan untuk mewujudkan Misi Ke-4 : Meningkatkan kualitas hasil perkebunan yang berdaya saing tinggi untuk meningkatkan pendapatan pekebun. Strategi : 1. Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan petani dalam bidang pengolahan hasil; 2. Meningkatkan Pengujian sampel mutu hasil produk perkebunan;

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

47

3. Meningkatkan penggunaan alat mesin pengolahan hasil perkebun; 4. Meningkatkan pemasaran melalui promosi produk perkebunan. Arah Kebijakan : 1. Peningkatan pengetahuan dan ketrampilan petani dalam bidang pengolahan hasil; 2. Peningkatan Pengujian sampel hasil produk perkebunan; 3. Peningkatan penggunaan alat mesin pengolahan hasil perkebun; 4. Peningkatan pemasaran melalui promosi produk perkebunan. Tujuan, sasaran, strategi dan kebijakan Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013 s/d 2018, dapat dilihat pada tabel 4.2.

Tabel 4.2 Tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013 s/d 2018 Visi : Menjadi Institusi Terdepan Dalam MewujudkanPerkebunan Yang Mandiri, Berdaya Saing dan Berkelanjutan
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan

Misi 1 : Mewujudkan sumberdaya perkebunan yang berkualitas dan mendukung ketersediaan bahan baku industri berbasis perkebunan untuk memperkuat perekonomian daerah dan ekspor. Meningkatkan produksi dan produktifitas komoditas unggulan perkebunan Jawa Tengah, utamanya tebu dalam mendukung pencapaian Swasembada Gula Nasional. Meningkatnya produksi dan produktivitas komoditas unggulan, meliputi kelapa, kopi, kakao, karet, teh, dan cengkeh, serta terpenuhinya kebutuhan 90% gula berbasis tebu di Jawa Tengah, untuk mendukung swasembada gula nasional. 1. Meningkatkan intensifikasi. 2. Meningkatkan pemakaian varietas unggul bersertifikat 3. Meningkatkan penggunaan alat mesin pertanian modern 4. Meningkatkan pemanfatan lahan 5. Meningkatkan efisiensi proses pengolahan tebu di pabrik gula untuk mendukung swasembada gula nasional. 1. Penerapan budidaya sesuai standar baku teknis. 2. Peningkatan pemakaian varietas unggul bersertifikat. 3. Modernisasi alat mesin pertanian. 4. Peningkatan optimalisasi lahan. 5. Revitalisasi pabrik gula untuk mendukung swasembada gula nasional

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

48

Tujuan

Sasaran

Strategi

Kebijakan

Misi 2 : Mewujudkan sistem kelembagaan pekebun yang mandiri dan berkelanjutan. Meningkatkan kapasitas kelembagaan petani,PUG dan pemberdayaan petani di sekitar perkebunan besar. Meningkatnya peran dan fungsi kelembagaan petani perkebunan,PUG dan berkurangnya konflik antara perkebunan besar dengan masyarakat 1. Meningkatkan pengetahuan, keterampilan budidaya dan manajemen usaha tani perkebunan 2. Membangun kemitraan masyarakat di sekitar Perkebunan Besar 1. Peningkatan pengetahuan, keterampilan budidaya dan manajemen usaha tani. 2. Peningkatan alih teknologi pertanian 3. Membangun komunikasi, koordinasi dengan pihak terkait.

Misi 3. Mengembangkan kawasan sentra komoditas perkebunan dengan memanfaatkan sarana produksi organik secara optimal guna meningkatkan penyerapan tenaga kerja di perdesaan sekaligus mengurangi kemiskinan dan pengangguran 1. Meningkatkan produksi dan produktivitas komoditas perkebunan di kawasan sentra dan optimalisasi lahan kritis 1. Meningkatnya

produksi dan produktivitas komoditas perkebunan di kawasan sentra dan peningkatan penanganan lahan
kering

1. Mengoptimalkan kawasan sentra komoditas perkebunan di perdesaan. 2. Meningkatkan luasan tanaman perkebunan pada kawasan lahan kritis melalui pemberdayaan masyarakat. 3. Mengembangkan sarana irigasi di lahan kering 4. Meningkatkan penggunaan pupuk organik, pestisida nabati dan agensia hayati yang ramah lingkungan.

1. Optimalisasi kawasan sentra komoditas perkebunan di perdesaan. 2. Mengembangkan komoditas perkebunan di lahan kritis sesuai agroklimat daerah

3. Pengembangan sarana irigasi di lahan kering 4. Peningkatan pengetahuan dan keterampilan masyarakat untuk mengembangkan pupuk organik, pestisida nabati dan agens pengendali hayati yang ramah lingkungan

2. Meningkatkan penggunaan pupuk organik, pestisida nabati, agensia hayati untuk menjaga kesuburan tanah dan kelestarian lingkungan

2. Meningkatnya penggunaan pupuk organik, pestisida nabati dan agensia hayati untuk menjaga kesuburan tanah dan kelestarian lingkungan.

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

49

Tujuan 3. Meningkatkan pengendalian hama penyakit dan ekplosi OPTdampak perubahan iklim

Sasaran 3. Meningkatnya luas lahan pengendalian hama penyakit dan ekplosi OPTdampak perubahan iklim.

Strategi 5. Meningkatkan pengendalian hama penyakit, dan penanganan eksplosi OPTdampak perubahan iklim.

Kebijakan 5. Peningkatan mitigasi, pengendalian OPT dan pengembangan Sekolah Lapang Pengendalian Hama Terpadu. 6. Pemanfaatan secara optimal Regu-regu Pengendalian Hama/Penyakit (RPH) dan Brigade Proteksi Tanaman Perkebunan 7. Peningkatan pelayanan sertifikasi Agens Hayati, Pertisida Nabati 8. Pengembangan Sub Laboratorium Hayati

Misi 4 : Meningkatkan kualitas hasil perkebunan yang berdaya saing untuk meningkatkan pendapatan pekebun . Meningkatkan kualitas produk yang berdaya saing dan berkelanjutan. Meningkatnya kualitas produk yang berdaya saing dan berkelanjutan. 1. Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan pekebun dalam bidang pengolahan hasil. 2. Meningkatkan Pengujian sampel hasil produk perkebunan. 3. Meningkatkan penggunaan alat mesin pengolahan hasil perkebun 4. Meningkatkan pemasaran melalui promosi produk perkebunan. 1. Peningkatan pengetahuan dan ketrampilan pekebun dalam bidang pengolahan hasil. 2. Peningkatan Pengujian sampel hasil produk perkebunan. 3. Peningkatan penggunaan alat mesin pengolahan hasil perkebun 4. Peningkatan pemasaran melalui promosi produk perkebunan

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

50

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

Program pembangunan perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013 2018 berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota; Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 tahun 2007 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah; Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah No 5 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018. Program pembangunan dalam Rencana Strategis Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013 2018, meliputi : Program Kewenangan Urusan Wajib dan Program Kewenangan Urusan Pilihan, sebagai berikut : 5.1. Kewenangan Urusan Wajib 5.1.1. Pendidikan Pada Urusan Wajib Pendidikan terdapat program dan kegiatan serta kenerja, kelompok sasaran, dan pendanaan indikatif sebagai berikut : Program Pendidikan Non Formal dan Informal 1. Kegiatan : Pendidikan Kemasyarakatan. 2. Indikator kinerja : Bertambahnya jumlah petani perkebunan yang memahami bidang perencanaan, perbenihan, budidaya, perlindungan tanaman, pasca panen, penolahan hasil dan pemasaran serta manajemen usaha, sebanyak 50.000 orang. 3. Kelompok Sasaran : Kelompok Tani Perkebunan di Jawa Tengah. 4. Pendanaan Indikatif : Dana yang dibutuhkan untuk Program Pendidikan Nonformal dan Informal sebesar Rp. 64.103.550.000,- dalam kurun waktu lima tahun. indikator

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

51

5.2. Kewenangan Urusan Pilihan 5.2.1. Pertanian Pada Urusan Pilihan Pertanian terdapat program dan kegiatan serta kenerja, kelompok sasaran, dan pendanaan indikatif sebagai berikut : Program Pengembangan Agribisnis 1. Kegiatan (Dilaksanakan Tahun 2014 -2018): a. Penanaman dan Intensifikasi Tebu; b. Peningkatan Produksi dan Produktivitas Menggunakan Benih/Bibit Unggul; c. Pengembangan Peningkatan Produksi dan Produktivitas Tanaman Perkebunan; d. Peningkatan Kualitas Benih dan Pengembangan Kebun Dinas; e. Pengembangan Pengelolaan Perbenihan Perkebunan; f. Penyusunan Perencanaan, Data, Evaluasi dan Pelaporan Pembangunan Perkebunan; g. Mendorong Pembudidayaan Bahan Baku Berkadar Nikotin Rendah; h. Standarisasi Kualitas Bahan Baku; i. Peningkatan dan Penguatan Kelembagaan Petani Perkebunan; j. Pengembangan Usaha, Kelembagaan dan SDM Perkebunan; k. Penguatan Kelembagaan Kelompok Petani Tembakau; l. Pengembangan Usaha Tani Konservasi Lahan Kritis, DAS dan Tangkapan Waduk; m. Peningkatan Pengelolaan Lahan Kering dan Sarana Pengairan untuk Pengembangan Komoditas Pangan; n. Pembinaan, Pemanfaatan dan Pengelolaan Sarana Produksi Pupuk; o. Peningkatan dan Pengembangan Produksi Sarana Pengendalian OPT; p. Pelaksanaan Pengendalian Hama Penyakit Tanaman Perkebunan; q. ;Fasilitasi Penggunaan dan Pengelolaan sarana produksi alsinbun; r. ;Pemberdayaan Bengkel dalam Pengembangan Alat Mesin Perkebunan; s. Fasilitasi Pengujian dan Pengawasan Mutu Hasil Perkebunan; t. Fasilitasi pengolahan hasil, pasca panen dan pemasaran; u. Peningkatan Keterampilan Petani dalam Mengadopsi Teknologi; v. Penanganan Pasca Panen Bahan Baku; w. Penanganan Panen dan Pasca Panen Bahan Baku. indikator

2. Indikator kinerja : a. Meningkatnya produksi tebu 2 % per tahun; b. Meningkatnya produksi kelapa 1 % per tahun; c. Meningkatnya produksi kopi 2 % per tahun;
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018
52

d. Meningkatnya produksi kakao 2 % per tahun; e. Meningkatnya produksi karet 5 % per tahun; f. Meningkatnya produksi teh 2 % per tahun; g. Meningkatnya produksi cengkeh 2 % per tahun; h. Luas areal rawat ratoon, 1.580 Ha, dalam kurun waktu 5 tahun; i. Luas areal kebun bibit tebu, 635 Ha, dalam kurun waktu 5 tahun; j. Luas areal komoditas perkebunan yang diusahakan 500 ha per tahun; k. Jumlah kebun dinas, 32 kebun; l. Jumlah petani penangkar yang meningkat pengetahuannya tentang sertifikasi benih, 450 dalam kurun waktu 5 tahun; m. Jumlah dokumen tersusun, 8 dokumen per tahun; n. Jumlah petani yang meningkat pengetahuannya tentang kelembagaan, 2.200 petani dalam kurun waktu 5 tahun; o. Jumlah kelompok tani yang meningkat pengetahuannya tentang pengembangan usaha, 108 kelompok dalam kurun waktu 5 tahun p. Jumlah kawasan yang dikembangan berdasarkan komoditas, sebanyak 7 komoditas q. Luas lahan yang dikonservasi dengan tanaman perkebunan, 500 Ha dalam kurun waktu 5 tahun; r. Jumlah lahan kering/tegalan yang ditanami komoditas perkebunan 300 ha dalam kurun waktu 5 tahun; s. Pemakaian pupuk organik pada tanaman perkebunan 25.000 ton dalam kurun waktu 5 tahun; t. Penggunaan pestisida nabati pada tanaman perkebunan, 2.500 liter dalam kurun waktu 5 tahun; u. Penggunaan APH pada tanaman perkebunan, 37.500 Kg. dalam kurun waktu 5 tahun; v. Luas lahan yang dikendalikan 1.590 ha, dalam kurun waktu 5 tahun; w. Jumlah penggunaan dan pengelolaan sarana produksi alsinbun, 146 unit dalam kurun waktu 5 tahun; x. Jumlah prototype 12 unit dalam kurun waktu 5 tahun; y. Terlaksananya pelatihan, pengujian sampel hasil olahan komoditas perkebunan 380 sampel dalam kurun waktu 5 tahun; z. Jumlah promosi produk perkebunan yang diikuti 8 promosi per tahun;

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

53

aa.Jumlah petani yang ditingkatkan pengetahuannya tentang mutu produk perkebunan, 6.430 petani dalam kurun waktu 5 tahun;

3. Kelompok Sasaran : a. Petani Tebu di Jawa Tengah; b. Koperasi Petani Tebu Rakyat (KPTR) Petani Tebu di Kabupaten/Kota Pengembang Tebu di Jawa Tengah; c. Pabrik Gula di Jawa Tengah; d. Assosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia (APTRI) Jawa Tengah e. Petani Perkebunan di Jawa Tengah; f. Koperasi Petani Tebu Rakyat (KPTR) Sekunder Provinsi Jawa Tengah g. Asosiasi Petani Kopi Indonesia (APEKI) Kab./Kota se Jawa Tengah h. Asosiasi Penangkar Karet Indonesia (APPKI) Jawa Tengah i. Asosiasi Petani The Indonesia (APTEHINDO) Jawa Tengah; j. Asosiasi Petani Cengkeh Indonesia (APCI) Kab./Kota se Jawa Tengah; k. Kebun Dinas se Jawa Tengah l. Petani dan Penangkar Benih Komoditas Perkebunan; m. Tertibnya dokumen perencanaan, data dan evaluasi. n. Kelompok tani perkebunan; o. Masyarakat bertempat tinggal di sekitar daerah aliran sungai yang rawan bencana erosi dan banjir. p. Masyarakat bertempat tinggal di sekitar lahan kritis yang rawan bencana erosi dan banjir. q. Pengendalian hama dan penyakit ramah lingkungan

4. Pendanaan Indikatif : Dana yang dibutuhkan untuk Program Pengembangan Agribisnis sebesar

Rp. 335.964.771.000,- dalam kurun waktu lima tahun

Rencana Program Kegiatan Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan Pendanaan Indikatif Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah, dapat dilihat pada table 5.1

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

54

Tabel : 5.1. Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Data Indikator Capaian Kinerja pada Program dan Program Tahun Kegiatan (outcome) dan Awal Kegiatan Perencan (output) aan 2013 (5) (6) (7)

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

Kode

target (8)

Rp (000) (9)

target (10)

Rp (000) (11)

target (12)

Rp (000) (13)

target (14)

Rp (000) (15)

target (16)

Rp (000) (17)

Unit Kondisi Kinerja pada Kerja akhir periode Renstra SKPD SKPD Penang gungja wab target Rp (000) (18) (19) (20)

Lokasi

(1)

(2)

(3)

(4)

(21)

Meningkatkan Meningkatnya Terpenuhinya pelayanan pelayanan pelayanan administrasi administrasi administrasi perkantoran perkantoran perkantoran

01 0156

Program Terpenuhinya 12 bulan 12 bulan 2.782,80 12 bulan 3.061,08 12 bulan 3.367.,19 12 bulan 3.703,91 12 bulan 4.074,30 Pelayanan pelayanan Administrasi administrasi Perkantoran perkantoran Kegiatan Penyediaan Jasa Surat Menyurat Sekretariat Dinas Perkebunan Terjalinnya hubungan komunikasi dan informasi kedinasan yang efektif di Sekretariat Dinas Perkebunan 12 bulan 12 bulan 32.000 12 bulan 35.200 12 bulan 38.720 12 bulan 42.592 12 bulan

12 bulan 4.074,30

46.851 12 bulan

46.851 Sekreta Ungaran riat

0157

Kegiatan Penyediaan Jasa Surat Menyurat Balai Proteksi Tanaman Perkebunan

Terjalinnya 12 bulan 12 bulan hubungan komunikasi dan informasi kedinasan yang efektif di Balai Proteksi Tanaman Perkebuan

2.400 12 bulan

2.640 12 bulan

2.904 12 bulan

3.194 12 bulan

3.514 12 bulan

3.514 BPT

Salatiga

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

55

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

Kode

Data Indikator Capaian Kinerja pada Program dan Program Tahun Kegiatan (outcome) dan Awal Kegiatan Perencan (output) aan 2013 (5) (6) (7)

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5

target (8)

Rp (000) (9)

target (10)

Rp (000) (11)

target (12)

Rp (000) (13)

target (14)

Rp (000) (15)

target (16)

Rp (000) (17)

Unit Kondisi Kinerja pada Kerja akhir periode Renstra SKPD SKPD Penang gungja wab target Rp (000) (18) (19) 14.652 (20)

Lokasi

(1)

(2)

(3)

(4) 0158

(21)

Kegiatan Terjalinnya 12 bulan 12 bulan Penyediaan hubungan Jasa Surat komunikasi Menyurat dan informasi Balai Alsin kedinasan dan Uji Mutu yang efektif di Hasil Kebun Balai Alsin dan Uji Mutu Hasil Kebun Kegiatan Penyediaan Jasa Surat Menyurat Balai Pembenihan dan Kebun Produksi Perkebunan Terjalinnya 12 bulan 12 bulan hubungan komunikasi dan informasi kedinasan yang efektif di Balai Pembenihan dan Kebun Produksi Perkebunan Terpenuhinya 12 bulan 12 bulan kebutuhan langganan telepon, listrik dan air di Kantor Sekretariat Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah

2.400 12 bulan

2.640 12 bulan

2.904 12 bulan

3.194 12 bulan

3.514 12 bulan

B. Surakarta Alsin dan PMH

0159

2.400 12 bulan

2.640 12 bulan

2.904 12 bulan

3.194 12 bulan

3.514 12 bulan

14.652 B.PKP Salatiga

0364

Kegiatan Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik Sekretariat Dinas Perkebunan

250.000 12 bulan

275.000 12 bulan

302.500 12 bulan

332.750 12 bulan

366.025

12 bulan

1.526.275 Sekreta Ungaran riat

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

56

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

Kode

Data Indikator Capaian Kinerja pada Program dan Program Tahun Kegiatan (outcome) dan Awal Kegiatan Perencan (output) aan 2013 (5) Kegiatan Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik Balai Proteksi Tanaman Perkebunan Kegiatan Penyedian Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik Balai Alsin dan Uji Mutu Hasil Kebun Kegiatan Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik Balai Pembenihan dan Kebun Produksi Perkebunan (6) (7)

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5

target (8)

Rp (000) (9)

target (10)

Rp (000) (11)

target (12)

Rp (000) (13)

target (14)

Rp (000) (15)

target (16)

Rp (000) (17)

Unit Kondisi Kinerja pada Kerja akhir periode Renstra SKPD SKPD Penang gungja wab target Rp (000) (18) (19) 231.994 (20)

Lokasi

(1)

(2)

(3)

(4) 0365

(21)

Terpenuhinya 12 bulan 12 bulan kebutuhan langganan telepon, listrik dan air di Balai Proteksi Tanaman Perkebunan

38.000 12 bulan

41.800 12 bulan

45.980 12 bulan

50.578 12 bulan

55.636 12 bulan

B. BPT Salatiga

0366

Terpenuhinya 12 bulan 12 bulan kebutuhan langganan telepon, listrik dan air di Balai Alsin dan Uji Mutu Hasil Kebun

38.000

12 bulan

41.800

12 bulan

45.980

12 bulan

50.578

12 bulan

55.636

12 bulan

231.994

B. Surakarta Alsin dan PMH

0367

Terpenuhinya 12 bulan 12 bulan kebutuhan langganan telepon, listrik dan air di Balai Pembenihan dan Kebun Produksi Perkebunan

48.650

12 bulan

53.515

12 bulan

58.867

12 bulan

64.753

12 bulan

71.228

12 bulan

297.013

B. BPT Salatiga

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

57

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

Kode

Data Indikator Capaian Kinerja pada Program dan Program Tahun Kegiatan (outcome) dan Awal Kegiatan Perencan (output) aan 2013 (5) Kegiatan Jaminan Barang Milik Daerah (6) Terlindunginy a aset kendaraan roda 2 dan 4 secara aman (7) 16 unit

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5

target (8) 16 unit

Rp (000) (9) 49.500

target (10) 16 unit

Rp (000) (11) 54.450

target (12) 16 unit

Rp (000) (13) 59.895

target (14) 16 unit

Rp (000) (15) 65.885

target (16) 16 unit

Rp (000) (17) 72.473

Unit Kondisi Kinerja pada Kerja akhir periode Renstra SKPD SKPD Penang gungja wab target Rp (000) (18) 16 unit (19) 302.202 (20)

Lokasi

(1)

(2)

(3)

(4) 0988

(21)

Sekreta Ungaran rist

1196

Kegiatan Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor/Ruma h Dinas Kegiatan Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor/Ruma h Dinas Balai Proteksi Tanaman Perkebunan Kegiatan Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor/Ruma h Dinas Balai ALSIN dan Uji Mutu Hasil Kebun

Terciptanya kebersihan lingkungan kerja kantor dinas

12 bulan 12 bulan

165.000

12 bulan

181.500

12 bulan

199.650

12 bulan

219.615

12 bulan

241.577

12 bulan

1.007.342 Sekreta Ungaran riat

1197

Terciptanya 12 bulan 12 bulan kebersihan lingkungan kerja kantor Balai Proteksi Tanaman Perkebunan

32.000

12 bulan

35.200

12 bulan

38.720

12 bulan

42.592

12 bulan

46.851

12 bulan

195.363

BPT

Salatiga

1198

Terciptanya kebersihan lingkungan kerja kantor Balai ALSIN dan Uji Mutu Hasil Kebun

12 bulan 12 bulan

32.000

12 bulan

35.200

12 bulan

38.720

12 bulan

42.592

12 bulan

46.851

12 bulan

195.363

B. Surakarta Alsin dan PMH

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

58

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

Kode

Data Indikator Capaian Kinerja pada Program dan Program Tahun Kegiatan (outcome) dan Awal Kegiatan Perencan (output) aan 2013 (5) Kegiatan Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor/Ruma h Dinas Balai Pembenihan dan Kebun Produksi Perkebunan (6) Terciptanya kebersihan lingkungan kerja kantor Balai Pembenihan dan Kebun Produksi Perkebunan (7)

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5

target (8)

Rp (000) (9) 44.000

target (10) 12 bulan

Rp (000) (11) 48.400

target (12) 12 bulan

Rp (000) (13) 53.240

target (14) 12 bulan

Rp (000) (15) 58.564

target (16) 12 bulan

Rp (000) (17) 64.420

Unit Kondisi Kinerja pada Kerja akhir periode Renstra SKPD SKPD Penang gungja wab target Rp (000) (18) 12 bulan (19) 268.624 (20) BPT

Lokasi

(1)

(2)

(3)

(4) 1199

(21) Salatiga

12 bulan 12 bulan

1404

Kegiatan Penyediaan Alat Tulis Kantor Kegiatan Penyediaan Alat Tulis Kantor Balai Proteksi Tanaman Perkebunan Kegiatan Penyediaan Alat Tulis Kantor Balai ALSIN dan Uji Mutu Hasil Kebun

Terlaksananya 12 bulan 12 bulan kelancaran tugas-tugas rutin kantor dinas Terlaksananya 12 bulan 12 bulan kelancaran tugas-tugas rutin kantor Balai Proteksi Tanaman Perkebunan

147.000

12 bulan

161.700

12 bulan

177.870

12 bulan

195.657

12 bulan

215.223

12 bulan

897.450

Sekreta Ungaran riat

1405

6.000

12 bulan

6.600

12 bulan

7.260

12 bulan

7.986

12 bulan

8.785

12 bulan

36.631

BPT

Salatiga

1406

Terlaksananya kelancaran tugas-tugas rutin kantor Balai ALSIN dan Uji Mutu Hasil Kebun

12 bulan 12 bulan

6.000

12 bulan

6.600

12 bulan

7.260

12 bulan

7.986

12 bulan

8.785

12 bulan

36.631

B.Alsi Surakarta n dan PMH

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

59

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

Kode

Data Indikator Capaian Kinerja pada Program dan Program Tahun Kegiatan (outcome) dan Awal Kegiatan Perencan (output) aan 2013 (5) Kegiatan Penyediaan Alat Tulis Kantor Balai Pembenihan dan Kebun Produksi Perkebunan Kegiatan Penyediaan Barang Cetak dan penggandaan Sekretariat Dinas Perkebunan Kegiatan Penyediaan Barang Cetak dan penggandaan Balai Proteksi Tanaman Perkebunan Kegiatan Penyediaan Barang Cetak dan penggandaan Balai ALSIN dan Uji Mutu Hasil Kebun (6) (7)

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5

target (8)

Rp (000) (9) 6.000

target (10) 12 bulan

Rp (000) (11) 6.600

target (12) 12 bulan

Rp (000) (13) 7.260

target (14) 12 bulan

Rp (000) (15) 7.986

target (16) 12 bulan

Rp (000) (17) 8.785

Unit Kondisi Kinerja pada Kerja akhir periode Renstra SKPD SKPD Penang gungja wab target Rp (000) (18) 12 bulan (19) 36.631 (20)

Lokasi

(1)

(2)

(3)

(4) 1407

(21)

Terlaksananya 12 bulan 12 bulan kelancaran tugas-tugas rutin kantor Balai Pembenihan dan Kebun Produksi Perkebunan Terpenuhinya kebutuhan barang cetak dan fotocopy kantor dinas 12 bulan 12 bulan

B. PKP Salatiga

1612

130.450

12 bulan

143.495

12 bulan

157.845

12 bulan

173.629

12 bulan

190.992

12 bulan

796.410

Sekreta Ungaran riat

1613

Terpenuhinya 12 bulan 12 bulan kebutuhan barang cetak dan fotocopy Balai Proteksi Tanaman Perkebunan

3.000

12 bulan

3.300

12 bulan

3.630

12 bulan

3.993

12 bulan

4.392

12 bulan

18.315

BPT

Salatiga

1614

Terpenuhinya kebutuhan barang cetak dan fotocopy Balai ALSIN dan Uji Mutu Hasil Kebun

12 bulan 12 bulan

3.000

12 bulan

3.300

12 bulan

3.630

12 bulan

3.993

12 bulan

4.392

12 bulan

18.315

B. Suarakart Alsin a dan PMH

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

60

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

Kode

Data Indikator Capaian Kinerja pada Program dan Program Tahun Kegiatan (outcome) dan Awal Kegiatan Perencan (output) aan 2013 (5) Kegiatan Penyediaan Barang Cetak dan penggandaan Balai Pembenihan dan Kebun Produksi Perkebunan (6) Terpenuhinya kebutuhan barang cetak dan fotocopy Balai Pembenihan dan Kebun Produksi Perkebunan (7)

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5

target (8)

Rp (000) (9) 3.000

target (10) 12 bulan

Rp (000) (11) 3.300

target (12) 12 bulan

Rp (000) (13) 3.630

Target (14) 12 bulan

Rp (000) (15) 3.993

target (16) 12 bulan

Rp (000) (17) 4.392

Unit Kondisi Kinerja pada Kerja akhir periode Renstra SKPD SKPD Penang gungja wab target Rp (000) (18) 12 bulan (19) 18.315 (20)

Lokasi

(1)

(2)

(3)

(4) 1615

(21)

12 bulan 12 bulan

B.PKP Salatiga

1820

Kegiatan Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penera ngan Bangunan Kantor Sekretariat Dinas Perkebunan

Terpenuhinya 12 bulan 12 bulan kebutuhan alat listrik dan penerangan bangunan kantor dinas

35.000

12 bulan

38.500

12 bulan

42.350

12 bulan

46.585

12 bulan

51.244

12 bulan

213.679

Sekreta Ungaran riat

1821

Kegiatan Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penera ngan Bangunan Kantor Balai Proteksi Tanaman Perkebunan

Terpenuhinya 12 bulan 12 bulan kebutuhan alat listrik dan penerangan bangunan kantor Balai Proteksi Tanaman Perkebunan

5.000

12 bulan

5.500

12 bulan

6.050

12 bulan

6.655

12 bulan

7.321

12 bulan

30.526

BPT

Sa;latiga

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

61

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

Kode

Data Indikator Capaian Kinerja pada Program dan Program Tahun Kegiatan (outcome) dan Awal Kegiatan Perencan (output) aan 2013 (5) Kegiatan Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penera ngan Bangunan Kantor Balai ALSIN dan Uji Mutu Hasil Kebun Kegiatan Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penera ngan Bangunan Kantor Balai Pembenihan dan Kebun Produksi Perkebunan Kegiatan Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundangundangan (6) (7)

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5

target (8)

Rp (000) (9) 5.000

target (10) 12 bulan

Rp (000) (11) 5.500

target (12) 12 bulan

Rp (000) (13) 6.050

target (14) 12 bulan

Rp (000) (15) 6.655

target (16) 12 bulan

Rp (000) (17) 7.321

Unit Kondisi Kinerja pada Kerja akhir periode Renstra SKPD SKPD Penang gungja wab target Rp (000) (18) 12 bulan (19) 30.526 (20)

Lokasi

(1)

(2)

(3)

(4) 1822

(21)

Terpenuhinya 12 bulan 12 bulan kebutuhan alat listrik dan penerangan bangunan kantor Balai ALSIN dan Uji Mutu Hasil Kebun

B.Alsi Surakarta n dan PMH

1823

Terpenuhinya 12 bulan kebutuhan alat listrik dan penerangan bangunan kantor Balai Pembenihan dan Kebun Produksi Perkebunan

12 bulan

5.000

12 bulan

5.500

12 bulan

6.050

12 bulan

6.655

12 bulan

7.321

12 bulan

30.526

B.PKP Salatiga

2444

Terpenuhinya 12 bulan 12 bulan kebutuhan buku untuk perpustakaan dan langganan surat kabar

20.000

12 bulan

22.000

12 bulan

24.200

12 bulan

26.620

12 bulan

29.282

12 bulan

122.102

Sekreta Ungaran riat

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

62

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

Kode

Data Indikator Capaian Kinerja pada Program dan Program Tahun Kegiatan (outcome) dan Awal Kegiatan Perencan (output) aan 2013 (5) (6) (7)

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5

target (8)

Rp (000) (9) 172.000

target (10) 12 bulan

Rp (000) (11) 189.200

target (12) 12 bulan

Rp (000) (13) 208.120

target (14) 12 bulan

Rp (000) (15) 228.932

target (16) 12 bulan

Rp (000) (17) 251.825

Unit Kondisi Kinerja pada Kerja akhir periode Renstra SKPD SKPD Penang gungja wab target Rp (000) (18) 12 bulan (19) (20)

Lokasi

(1)

(2)

(3)

(4) 2860

(21)

Terpenuhinya 12 bulan 12 bulan Kegiatan Penyediaan dukungan Makanan dan makan minum Minuman kegiatan rapat dinas

1.050.077 Sekreta Ungaran riat

3068

Kegiatan Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi di dalam dan luar Daerah Kegiatan Penyediaan Jasa Pelayanan Perkantoran

Terwujudnya hubungan koordinasi yang baik

12 bulan 12 bulan

700.000

12 bulan

770.000

12 bulan

847.000

12 bulan

931.700

12 bulan

1.024.870

12 bulan

4.273.570 Sekreta Ungaran riat

3276

Terpenuhinya pelayanan perkantoran bagi pegawai

12 bulan 12 bulan

800.000

12 bulan

880.000

12 bulan

968.000

12 bulan 1.064.800 12 bulan

1.171.280

12 bulan

4.884.080 Sekreta Ungaran riat

Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana dinas perkebunan

Meningkatnya sarana dan prasarana dinas perkebunan

Terpenuhinya sarana dan prasarana dinas perkebunan

02

Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Kegiatan Pengadaan Kendaraan Dinas/Operasi onal

Terpenuhinya sarana dan prasarana dinas perkebunan

1 tahun

1 tahun 15.032,00 1 tahun

16.535,0

1 tahun 18.188,72 1 tahun 20.007,59 1 tahun

22.008,35

1 t1hun

22.008,35

0364

Terpenuhinya kebutuhan sarana mobilitas darat

734.000

807.400

888.140

976.954

1.074.649

4.481.143

Sekreta Ungaran riat

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

63

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

Kode

Data Indikator Capaian Kinerja pada Program dan Program Tahun Kegiatan (outcome) dan Awal Kegiatan Perencan (output) aan 2013 (5) (6) Kendaraan roda 2 Kendaraan roda 4 Bus 0 6 unit 1 unit 0 (7)

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5

target (8) 2 unit

Rp (000) (9)

target (10) 5 unit

Rp (000) (11)

target (12) 5 unit

Rp (000) (13)

target (14) 2 unit

Rp (000) (15)

target (16) 2 unit

Rp (000) (17)

Unit Kondisi Kinerja pada Kerja akhir periode Renstra SKPD SKPD Penang gungja wab target Rp (000) (18) 16 (19) (20)

Lokasi

(1)

(2)

(3)

(4)

(21)

2 unit

2 unit

2 unit

2 unit

1 unit

10

0 6 unit 35.000

1 unit 6 unit 38.500

1 unit 6 unit 42.350

0 6 unit 46.585

0 6 unit 51.244

2 6 unit 213.679 BPT Salatiga

0573

Kegiatan Pengadaan Perlengkapan Rumah Jabatan/Dinas Balai Proteksi Tanaman Perkebunan Kegiatan Pengadaan Perlengkapan Rumah Jabatan/Dinas Balai ALSIN dan Uji Mutu Hasil Kebun Kegiatan Pengadaan Perlengkapan Rumah Jabatan/Dinas Balai Pembenihan dan Kebun Produksi Perkebunan

Terpenuhinya kebutuhan perlengkapan rumah jabatan/dinas Balai Proteksi Tanaman Perkebunan Terpenuhinya kebutuhan perlengkapan rumah jabatan/dinas Balai ALSIN dan Uji Mutu Hasil Kebun Terpenuhinya kebutuhan perlengkapan rumah jabatan/dinas Balai Pembenihan dan Kebun Produksi Perkebunan

0574

4 unit

4 unit

21.000

4 unit

23.100

4 unit

25.410

4 unit

27.951

4 unit

30.746

4 unit

128.207

B. Suarakart Alsin a dan PMH

0575

1 unit

1 unit

15.000

1 unit

16.500

1 unit

18.150

1 unit

19.965

1 unit

21.962

1 unit

91.577

B.PKP Salatiga

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

64

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

Kode

Data Indikator Capaian Kinerja pada Program dan Program Tahun Kegiatan (outcome) dan Awal Kegiatan Perencan (output) aan 2013 (5) Kegiatan Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor Sekretariat Dinas Perkebunan Kegiatan Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor Balai Pembenihan dan Kebun Produksi Perkebunan Kegiatan Pengadaan Mebelair Sekretariat Dinas Perkebunan Kegiatan Pengadaan Mebelair Balai Perbenihan dan Kebun Produksi Perkebunan (6) Terpenuhinya kebutuhan perlengkapan gedung kantor dinas (7) 7 unit

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5

target (8) 7 unit

Rp (000) (9) 85.000

target (10) 7 unit

Rp (000) (11) 93.500

target (12) 7 unit

Rp (000) (13) 102.850

target (14) 7 unit

Rp (000) (15) 113.135

target (16) 7 unit

Rp (000) (17) 124.449

Unit Kondisi Kinerja pada Kerja akhir periode Renstra SKPD SKPD Penang gungja wab target Rp (000) (18) 7 unit (19) 518.934 (20)

Lokasi

(1)

(2)

(3)

(4) 0780

(21)

Sekreta Ungaran riat

0783

Terpenuhinya kebutuhan perlengkapan gedung kantor Balai Pembenihan dan Kebun Produksi Perkebunan

1 unit

1 unit

260.000

1 unit

286.000

1 unit

314.600

1 unit

346.060

1 unit

380.666

1 unit

1.587.326 B.PKP Salatiga

0988

Terpenuhinya 24 buah mebelair kantor dinas, guna kenyamanan kerja Terpenuhinya mebelair kantor Balai Pembenihan dan Kebun Produksi Perkebunan, guna kenyamanan kerja

24 buah

35.000 24 buah

38.500

24 buah

42.350

24 buah

46.585

24 buah

51.244

120 buah

213.679

Sekreta Ungaran riat

0991

27 paket 27 paket

155.00 27 paket

170.500

27 paket

187.550

27 paket

206.305

27 paket

226.936

27 paket

946.291

B.PKP Salatiga

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

65

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

Kode

Data Indikator Capaian Kinerja pada Program dan Program Tahun Kegiatan (outcome) dan Awal Kegiatan Perencan (output) aan 2013 (5) Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Rumah Dinas Balai Proteksi Tanaman Perkebunan (6) Terpenuhinya mebelair kantor Balai Proteksi Tanaman Perkebunan, guna kenyamanan kerja Terpenuhinya mebelair kantor Balai ALSIN dan Uji Mutu Hasil Kebun, guna kenyamanan kerja (7) 9 unit

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5

target (8) 9 unit

Rp (000) (9) 20.000

target (10) 9 unit

Rp (000) (11) 22.000

target (12) 9 unit

Rp (000) (13) 24.200

target (14) 9 unit

Rp (000) (15) 26.620

target (16) 9 unit

Rp (000) (17) 29.282

Unit Kondisi Kinerja pada Kerja akhir periode Renstra SKPD SKPD Penang gungja wab target Rp (000) (18) 9 unit (19) 122.102 (20) BPT

Lokasi

(1)

(2)

(3)

(4) 1613

(21) Salatiga

1614

Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Rumah Dinas Balai ALSIN dan Uji Mutu Hasil Kebun

9 unit

9 unit

15.000

9 unit

16.500

9 unit

18.150

9 unit

19.965

9 unit

21.962

9 unit

91.577

B.Alsi Suarakrta n dan PMH

1615

Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Rumah Dinas Balai Pembenihan dan Kebun Produksi Perkebunan Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Sekretariat Dinas Perkebunan

Terpeliharanya 1 unit rumah dinas Dinas Balai Pembenihan dan Kebun Produksi Perkebunan dengan baik

1 unit

7.000

1 unit

7.700

1 unit

8.470

1 unit

9.317

1 unit

10.249

1 unit

42.736

B.PKP Salatiga

1820

Terpeliharanya paket, 9 4 paket, 9 870.000 4 paket, 9 957.000 4 paket, 9 1.052.700 4 paket, 9 1.157.970 4 paket, 9 1.273.767 4 paket, 9 5.311.437 Sekreta Ungaran secara rutin buah, 2 buah, 2 riat buah, 2 buah, 2 buah, 2 buah, 2 buah, 2 /berkala unit unit unit unit unit unit unit gedung kantor dinas

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

66

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

Kode

Data Indikator Capaian Kinerja pada Program dan Program Tahun Kegiatan (outcome) dan Awal Kegiatan Perencan (output) aan 2013 (5) Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Balai Proteksi Tanaman Perkebunan Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Balai ALSIN dan Uji Mutu Hasil Kebun Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Balai Pembenihan dan Kebun Produksi Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasi onal Sekretariat Dinas Perkebunan (6) (7)

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5

target (8) 4 paket

Rp (000) (9) 160.000

target (10) 4 paket

Rp (000) (11) 176.000

target (12) 4 paket

Rp (000) (13) 193.600

target (14) 4 paket

Rp (000) (15) 212.960

target (16) 4 paket

Rp (000) (17) 234.256

Unit Kondisi Kinerja pada Kerja akhir periode Renstra SKPD SKPD Penang gungja wab target Rp (000) (18) 4 paket (19) 976.816 (20) BPT

Lokasi

(1)

(2)

(3)

(4) 1821

(21) Salatiga

Terpeliharanya 4 paket secara rutin /berkala gedung kantor Balai Proteksi Tanaman Perkebunan

1822

Terpeliharanya 4 paket secara rutin /berkala gedung kantor Balai ALSIN dan Uji Mutu Hasil Kebun

4 paket

150.000

4 paket

165.000

4 paket

181.500

4 paket

199.650

4 paket

219.615

4 paket

915.765

B. Suarakart Alsin a dan PMH

1823

Terpeliharanya 1 paket secara rutin /berkala gedung kantor Balai Pembenihan dan Kebun Produksi Terpeliharanya 16 unit kendaraan dinas/operasio nal sekretariat dengan baik

1 paket

40.000

1 paket

44.000

1 paket

48.400

1 paket

53.240

1 paket

58.564

1 paket

244.204

B.PKP Salatiga

2236

16 unit

571.508

16 unit

628.659

16 unit

691.525

16 unit

760.677

16 unit

836.745

16 unit

3.489.113 Sekreta Ungaran riat

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

67

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

Kode

Data Indikator Capaian Kinerja pada Program dan Program Tahun Kegiatan (outcome) dan Awal Kegiatan Perencan (output) aan 2013 (5) Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasi onal Balai Alsin dan Uji Mutu Hasil Kebun Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasi onal Balai Pembenihan dan Kebun Produksi Perkebunan Kegiatan Pemeliharaan Rutin /Berkala Perlengkapan Gedung Kantor Sekretariat Dinas Perkebunan (6) (7)

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5

target (8) 1 unit

Rp (000) (9) 9.075

target (10) 1 unit

Rp (000) (11) 9.983

target (12) 1 unit

Rp (000) (13) 10.981

target (14) 1 unit

Rp (000) (15) 12.079

target (16) 1 unit

Rp (000) (17) 13.287

Unit Kondisi Kinerja pada Kerja akhir periode Renstra SKPD SKPD Penang gungja wab target Rp (000) (18) 1 unit (19) 55.404 (20)

Lokasi

(1)

(2)

(3)

(4) 2238

(21)

Terpeliharanya 1 unit kendaraan dinas/operasio nal Balai Alsin dan Uji Mutu Hasil Kebun dengan baik

B. Surakarta Alsin dan PMH

2239

Terpeliharanya kendaraan dinas/operasio nal Balai Pembenihan dan Kebun Produksi Perkebunan dengan baik

2 unit

2 unit

89.417 2 unit

98.359 2 unit

108.195

2 unit

119.014

2 unit

130.915

2 unit

545.900 B.PKP Salatiga

2444

Terpeliharanya 12 bulan 12 bulan dengan baik perlengkapan gedung kantor

60.000 12 bulan 66.000

12 bulan 72.600

12 bulan 79.860

12 bulan 87.846

12 bulan 366.306

Sekreta Ungaran riat

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

68

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

Kode

Data Indikator Capaian Kinerja pada Program dan Program Tahun Kegiatan (outcome) dan Awal Kegiatan Perencan (output) aan 2013 (5) Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Meubelair Sekretariat Dinas Perkebunan Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Meubelair Balai Proteksi Tanaman Perkebunan Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Meubelair Balai ALSIN dan Uji Mutu Hasil Kebun Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Meubelair Balai Perbenihan Kebun Produksi (6) Terjaminnya mebelair kantor dinas dengan baik (7)

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5

target (8)

Rp (000) (9)

target (10)

Rp (000) (11)

target (12)

Rp (000) (13)

target (14)

Rp (000) (15)

target (16)

Rp (000) (17)

Unit Kondisi Kinerja pada Kerja akhir periode Renstra SKPD SKPD Penang gungja wab target Rp (000) (18) (19) (20)

Lokasi

(1)

(2)

(3)

(4) 2860

(21)

12 bulan 12 bulan

40.000 12 bulan 44.000

12 bulan 48.400

12 bulan 53.240

12 bulan 58.564

12 bulan 244.204

Sekreta Ungaran riat

2861

Terjaminnya mebelair kantor Balai Proteksi Tanaman Perkebunan dengan baik

12 bulan 12 bulan

6.000 12 bulan 6.600

12 bulan 7.260

12 bulan 7.986

12 bulan 8.785

12 bulan 36.631

BPT

Salatiga

2862

Terjaminnya 12 bulan 12 bulan mebelair kantor Balai ALSIN dan Uji Mutu Hasil Kebun dengan baik Terjaminnya kondisi peralatan kantor dinas dengan baik 12 bulan 12 bulan

8.000 12 bulan 8.800

12 bulan 9.680

12 bulan 10.648

12 bulan 11.713

12 bulan 48.841

B. Surakarta Alsin dan PMH

2863

16.000 12 bulan 17.600

12 bulan 19.360

12 bulan 21.296

12 bulan 23.426

12 bulan 97.682

B.PKP Salatiga

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

69

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

Kode

Data Indikator Capaian Kinerja pada Tahun-1 Program dan Program Tahun Kegiatan (outcome) dan Awal Kegiatan Perencan (output) aan target Rp (000) 2013 (5) Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Kantor dan Rumah Tangga Sekretariat Dinas Perkebunan Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Kantor dan Rumah Tangga Balai Proteksi Tanaman Perkebunan Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Kantor dan Rumah Tangga Balai ALSIN dan Uji Mutu Hasil Kebun Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Kantor dan Rumah Tangga Balai Perbenihan Kebun (6) Terjaminnya kondisi peralatan kantor dinas dengan baik (7) (8) (9)

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5

target (10)

Rp (000) (11) 115.500

target (12)

Rp (000) (13)

target (14)

Rp (000) (15)

target (16)

Rp (000) (17)

Unit Kondisi Kinerja pada Kerja akhir periode Renstra SKPD SKPD Penang gungja wab target Rp (000) (18) (19) (20)

Lokasi

(1)

(2)

(3)

(4) 3068

(21)

12 bulan 12 bulan

105.000 12 bulan

12 bulan 127.050

12 bulan 139.755

12 bulan 153.731

12 bulan 641.036

Sekreta Ungaran riat

3069

Terjaminnya kondisi peralatan kantor Balai Proteksi Tanaman Perkebunan dengan baik

12 bulan

20.000 12 bulan

22.000

12 bulan 24.200

12 bulan 26.620

12 bulan 29.282

12 bulan 122.102

BPT

Salatiga

3070

Terjaminnya kondisi peralatan kantor Balai ALSIN dan Uji Mutu Hasil Kebun dengan baik

12 bulan

45.000 12 bulan

49.500

12 bulan 54.450

12 bulan 59.895

12 bulan 65.885

12 bulan 274.730

B. Surakarta Alsin dan PMH

3071

Terjaminnya kondisi peralatan Balai Perbenihan Kebun Produksi n dengan baik

12 bulan

10.000 12 bulan

11.000

12 bulan 12.100

12 bulan 13.310

12 bulan 14.641

12 bulan 61.051

B.PKP Salatiga

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

70

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

Kode

Data Indikator Capaian Kinerja pada Program dan Program Tahun Kegiatan (outcome) dan Awal Kegiatan Perencan (output) aan 2013 (5) Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Alat Bengkel Balai Alsin dan Uji Mutu Hasil Perkebunan Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Pertanian, Tanaman dan Taman, Perkebunan, Peternakan serta Perikanan Sekretariat Dinas Perkebunan Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Pertanian, Tanaman dan Taman, Perkebunan, Peternakan serta Perikanan Balai Perbenihan Kbn Produksi Perkebunan (6) Produksi alat mesin dan prototipe dapat terlaksana dengan baik (7)

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5

target (8) 12 bulan

Rp (000) (9)

target (10)

Rp (000) (11)

target (12)

Rp (000) (13)

target (14)

Rp (000) (15)

target (16)

Rp (000) (17)

Unit Kondisi Kinerja pada Kerja akhir periode Renstra SKPD SKPD Penang gungja wab target Rp (000) (18) (19) (20)

Lokasi

(1)

(2)

(3)

(4) 4110

(21)

140.000 12 bulan 154.000

12 bulan 169.400

12 bulan 186.340

12 bulan 204.974

12 bulan 854714

B.Alsi Surakarta n dan PMH

4524

Terjaminnya kondisi peralatan kantor Dinas Perkebunan

12 bulan 12 bulan

25.000 12 bulan 27.500

12 bulan 30.250

12 bulan 33.275

12 bulan 36.603

12 bulan 152.628

Sekreta Ungaran riat

4525

Terjaminnya kondisi peralatan kantor Balai Perbenihan Kebun Produksi Perkebunan dengan baik

12 bulan 12 bulan

12.000 12 bulan 13.200

12 bulan 14.520

12 bulan 15.972

12 bulan 17.569

12 bulan 73.261

B.PKP Salatiga

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

71

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

Kode

Data Indikator Capaian Kinerja pada Program dan Program Tahun Kegiatan (outcome) dan Awal Kegiatan Perencan (output) aan 2013 (5) Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Pertanian, Tanaman dan Taman, Perkebunan, Peternakan serta Perikanan Pembenihan dan Balai Alsin dan Uji Mutu Hasil Kebun Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Pertanian, Tanaman dan Taman, Perkebunan, Peternakan serta Perikanan Pembenihan dan Balai Perbenihan Kebun Produksi Perkebunan (6) Terjaminnya kondisi peralatan kantor Balai Balai Alsin dan Uji Mutu Hasil Kebun dengan baik (7)

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5

target (8)

Rp (000) (9)

target (10)

Rp (juta) (11)

target (12)

Rp (juta) (13)

target (14)

Rp (juta) (15)

target (16)

Rp (juta) (17)

Unit Kondisi Kinerja pada Kerja akhir periode Renstra SKPD SKPD Penang gungja wab target Rp (juta) (18) (19) (20)

Lokasi

(1)

(2)

(3)

(4) 4526

(21)

12 bulan 12 bulan

12.000 12 bulan 13.200

12 bulan 14.520

12 bulan 15.972

12 bulan 17.569

12 bulan 73.261

B.Alsi Surakarta n dan PMH

4527

Terjaminnya kondisi peralatan kantor Balai Balai Alsin dan Uji Mutu Hasil Kebun dengan baik

12 bulan 12 bulan 1.151.000 12 bulan 1.266.100 12 bulan 1.392.710 12 bulan 1.531.981 12 bulan 1.685.179

12 bulan 7.026.970

B.Alsi n dan Surakarta PMH

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

72

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

Kode

Data Indikator Capaian Kinerja pada Program dan Program Tahun Kegiatan (outcome) dan Awal Kegiatan Perencan (output) aan 2013 (5) Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Kantor Sekretariat Dinas Perkebunan Kegiatan Rehab Gedung Kantor Sekretariat Dinas Perkebunan Kegiatan Rehab Gedung Balai Pembenihan dan Kebun Produksi Perkebunan Program peningkatan Disiplin Aparatur Kegiatan Pengadaan Pakaian Dinas beserta Perlengkapan nya (6) Tersedianya sarana dan prasarana kantor yang memadai (7) 48 unit

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5

target (8) 48 unit

Rp (000) (9)

target (10)

Rp (000) (11)

target (12)

Rp (000) (13)

target (14)

Rp (000) (15)

target (16)

Rp (000) (17) 2.644.201

Unit Kondisi Kinerja pada Kerja akhir periode Renstra SKPD SKPD Penang gungja wab target Rp (000) (18) 48 unit (19) 11.025.963 (20)

Lokasi

(1)

(2)

(3)

(4) 4940

(21)

1.806.025 48 unit

1.986.628 48 unit

2.185.290 48 unit

2.403.819 48 unit

Sekreta Ungaran rist

5148

Terlaksananya 2 unit rehab gedung kantor dinas

2 unit

1.424.725 2 unit

1.567.198 2 unit

1.723.917 2 unit

1.896.309 2 unit

2.085.940

2 unit

8.698.089

Sekreta Ungaran riat

5151

Terlaksananya 1 paket rehab gedung kantor Balai Pembenihan dan Kebun Produksi Perkebunan Jumlah Pegawai Dinbun disiplin (%) 100 %

1 paket

6.879.250 1 paket

7.567.175 1 paket

8.323.893 1 paket

9.156.282 1 paket

10.071.910 1 paket

41.998.509 B.PKP Salatiga

Meningkatkan disiplin pegawai dinas perkebunan

Meningkatnya Jumlah disiplin Pegawai pegawai Dinbun dinas perkebunan

03

100 %

350.000

100 %

385.000

100 %

423.050

100 %

465.085

100 %

512.435

100 %

512.435

0001

Tersedianya 420 stel pakaian dinas beserta kelengkapanny a

420 stel

350.000

420 stel

385.000

420 stel

423.500

420 stel

465.850

420 stel

512.435 420 stel

512.435 Sekreta Ungaran riat

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

73

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

Kode

Data Indikator Capaian Kinerja pada Program dan Program Tahun Kegiatan (outcome) dan Awal Kegiatan Perencan (output) aan 2013 (5) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur (6) Jumlah pegawai meningkat pengetahuan dan ketrampilan (7) 214 orang

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5

target (8)

Rp (000) (9)

target (10)

Rp (000) (11) 150,70

target (12) 214 orang

Rp (000) (13) 165,77

target (14) 214 orang

Rp (000) (15) 183,35

target (16) 214 orang

Rp (000) (17) 200,58

Unit Kondisi Kinerja pada Kerja akhir periode Renstra SKPD SKPD Penang gungja wab target Rp (000) (18) 214 orang (19) 200,58 (20)

Lokasi

(1) Meningkatkan pengetahuan dan Keterampilan pegawai Dinbun

(2) Meningkatnya pengetahuan dan ketrampilan pegawai Dinbun

(3) Jumlah pegawai meningkat pengetahuan dan ketrampilan

(4)

(21)

214 orang 137.000 214 orang

0001

Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Formal Kegiatan Sosialisasi Peraturan Perundangundangan

Terlaksananya 94 orang 94 orang pendidikan dan pelatihan formal Jumlah 120 petugas yang orang bertambah pengetahuanny a tentang peraturan perundangundangan 120 orang

100.000 94 orang

110.000 94 orang

121.000 94 orang

133.100 94 orang

146.410 94 orang

146.410 Sekreta Ungaran riat

0364

37.000 120 orang

40.700 120 orang

44.770 120 orang

49.247 120 orang

54.170 120 orang

54.172 Sekreta Ungaran riat

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

74

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

Kode

Data Indikator Capaian Kinerja pada Program dan Program Tahun Kegiatan (outcome) dan Awal Kegiatan Perencan (output) aan 2013 (5) Program Pendidikan Non Formal dan Informal (6) Peningkatan pengetahuan sikap dan ketrampilan petani di bidang perencanaan, teknis,Perbeni han,budidaya, mutu bahan baku tanaman, pasca panen/pengola han dan pemasaran, perlindungan tanaman, pengembangan sarana dan prasarana, dan manajemen usaha tani (7) 10.000 orang

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5

target (8) 10.000 orang

Rp (000) (9) 10.500

target (10) 10.000 orang

Rp (000) (11) 11.550

target (12) 10.000 orang

Rp (000) (13) 12.705

target (14) 10.000 orang

Rp (000) (15) 13.975. 500

target (16)

Rp (000) (17)

Unit Kondisi Kinerja pada Kerja akhir periode Renstra SKPD SKPD Penang gungja wab target Rp (000) (18) (19) (20)

Lokasi

(1)

(2)

(3)

(4)

(21)

Meningkatkan Meningkatnya Peningkatan 17 pengetahuan pengetahuan sikap dan sikap dan ketrampilan ketrampilan petani di petani di bidang bidang perencanaan, perencanaan, teknis,Perbeni teknis,Perbeni han,budidaya, han,budidaya, mutu bahan mutu bahan baku tanaman, baku tanaman, pasca pasca panen/pengola panen/pengola han dan han dan pemasaran, pemasaran, perlindungan perlindungan tanaman, tanaman, pengembanga pengembanga n sarana dan n sarana dan prasarana, dan prasarana, dan manajemen manajemen usaha tani usaha tani 0001

10.000 15.373.050 orang

10.000 64.103.550 Sekreta riat. orang Bidang Produk si, Bidang sarpras , Bidang Usbun, Bidang PHP. Balai PKP, Balai BPT, Balai Alsin dan PMH

Kegiatan Peningkatan Pendidikan pengetahuan Kemasyarakat an sikap dan ketrampilan petani di bidang perencanaan, teknis,Perbeni han,budidaya, mutu bahan baku tanaman,

10.000 orang

10.000 orang

10.500

10.000 orang

11.550

10.000 orang

12.705

10.000 orang

13.975. 500

10.000 15.373.050 orang

10.000 64.103.550 orang

32 Kab./Kot a se Jawa Tengah

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

75

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

Kode

Data Indikator Capaian Kinerja pada Program dan Program Tahun Kegiatan (outcome) dan Awal Kegiatan Perencan (output) aan 2013 (5) (6) pasca panen/pengola han dan pemasaran, perlindungan tanaman, pengembangan sarana dan prasarana, dan manajemen usaha tani (7)

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5

target (8)

Rp (000) (9)

target (10)

Rp (000) (11)

target (12)

Rp (000) (13)

target (14)

Rp (000) (15)

target (16)

Rp (000) (17)

Unit Kondisi Kinerja pada Kerja akhir periode Renstra SKPD SKPD Penang gungja wab target Rp (000) (18) (19) (20)

Lokasi

(1)

(2)

(3)

(4)

(21)

1.Meningkatka n produksi dan produktifitas komoditas unggulan perkebunan Jawa Tengah, utamnya tebu dalam mendukung pencapaian Swasembada Gula Nasional 2014 dan berkelanjutan.

Meningkatnya produksi dan produktivitas komoditas unggulan, meliputi kelapa, kopi, kakao, karet, teh, dan cengkeh, serta terpenuhinya kebutuhan 90% gula berbasis tebu di Jawa Tengah, untuk mendukung swasembada gula nasional tahun 2014 dan berkelanjutan

Produksi Tebu (ton) Produksi kelapa (ton) Produksi kopi (ton) Produksi kakao (ton) Produksi karet (ton) Produksi teh (ton) Produksi cengkeh (ton)

15

Program Produksi Tebu Pengembang ( ton) an Agribisnis Produksi kelapa (ton) Produksi kopi (ton) Produksi kakao (ton) Produksi karet (ton) Produksi teh (ton) Produksi cengkeh (ton) Kegiatan Penanaman dan Intensifikasi Tebu Luas areal rawat ratoon (Ha.)

5.025.000

5.125.500

31.381.700

5.228.010

22.600.000

5.332.570

31.380.000

5.439.222

33.095.250

5.548.006

41.621.825

5.548.006

160.078.200

184.354 180.695 16.881 19.431 2.040 1.819 1.806 1.720 6.696 6.743 6.528 6.246 242 250 2.000.000

186.198

188.060

189.940

191.840

191.840

17.219

17.563

17.914

18.273

18.273

2.081

2.122

2.165

2.208

2.208

1.897

1.991

2.091

2.195

2.195

6.830

6.967

7.106

7.248

7.248

6.659

6.792

6.928

7.248

7.248

250

2.000.000

330

2.600.000

340

2.730.000

410 3.276.000

1.580 12.606.000

B.Prod Kab./Kot uksi a di Jawa Tengah

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

76

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

Kode

Data Indikator Capaian Kinerja pada Program dan Program Tahun Kegiatan (outcome) dan Awal Kegiatan Perencan (output) aan 2013 (5) (6) (7) 150

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5

target (8)

Rp (000) (9)

target (10)

Rp (000) (11)

target (12)

Rp (000) (13)

target (14)

Rp (000) (15)

target (16) 165

Rp (000) (17) 3.276.000

Unit Kondisi Kinerja pada Kerja akhir periode Renstra SKPD SKPD Penang gungja wab Target Rp (000) (18) (19) (20)

Lokasi

(1)

(2)

(3)

(4)

(21)

Kegiatan Luas areal Peningkatan kebun bibit Produksi dan tebu (ha) Produktivitas Menggunakan Benih/Bibit Unggul Kegiatan Pengembanga n Peningkatan Produksi dan Produktivitas Tanaman Perkebunan Luas areal perkebunan yang diusahakan (Ha.) 500

100 2.008.700

100 2.000.000

130 2.600.000

140 2.730.000

635 12.614.700 B.PKP Kab./Kot a di Jawa Tengah

500

1.250.000 500

1.250.000 500

1.625.000 500

1.787.500 500

2.145.000

2.500

8.057.500

B. Kab./Kot Produk a di Jawa si Tengah

Kegiatan Jumlah kebun 32 Peningkatan dinas (kebun) Kualitas Benih dan Pengembanga n Kebun Dinas Kegiatan Pengembanga n Pengelolaan Perbenihan Perkebunan Kegiatan Penyusunan Perencanaan, Data, Evaluasi dan Pelaporan Pembangunan Perkebunan Jumlah petani penangkar meningkat pengetahuanny a (orang) Jumlah 3 dokumen yang tersusun (dokumen) 90

32

2.218.500 32

1.000.000 32

1.300.000 32

1.430.000 32

1.859.000

32

7.807.500

B. PKP Kab./Kot a di Jawa Tengah

90 2.504.500

90 1.500.000

90 1.950.000

90 2.047.500

90 2.457.000

450 10.459.000 B.PKP Kab./Kot a di Jawa Tengah

8 700.000

8 850.000

8 1.105.000

8 1.160.250

8 1.508.325

5.323.000 Subag Kab./Kot Progra a di Jawa m Tengah Sekreta riat

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

77

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

Kode

Data Indikator Capaian Kinerja pada Program dan Program Tahun Kegiatan (outcome) dan Awal Kegiatan Perencan (output) aan 2013 (5) (6) (7)

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5

target (8)

Rp (juta) (9)

target (10)

Rp (juta) (11)

target (12)

Rp (juta) (13)

target (14)

Rp (juta) (15)

target (16)

Rp (juta) (17)

Unit Kondisi Kinerja pada Kerja akhir periode Renstra SKPD SKPD Penang gungja wab target Rp (juta) (18) (19) (20)

Lokasi

(1)

(2)

(3)

(4)

(21) Kab./Kot a Penghasil Tembaka u

Kegiatan Jumlah lahan Mendorong (Ha) Pembudidaya an Bahan Baku Berkadar Nikotin Rendah (DBHCHT)

300

1.840

11.850.000

1.400

8.000.000

1.840

11.200.000

1.850

11.760.000

2.000

15.288.000

8.930

58.098.000

Produk si, PKP

Kegiatan Standarisasi Kualitas Bahan Baku (DBHCHT) 2.Meningkatk an kapasitas kelembagaan petani perkebunan, PUG dan pemberdayaa n masyarakat di sekitar perkebunan besar. 2.Meningkatn Jumlah petani ya peran dan meningkat fungsi pengetahuann kelembagaan ya petani perkebunan, PUG &berkurangny Jumlah a konflik mediasi antara konflik masyarakat perkebunan dengan perkebunan besar.

Jumlah lahan (Ha) 820 820 8.850.000 640 6.000.000 825 9.000.000 830 9.450.000 840 11.812.500 3.955

Kab./Kot Sarpras a 45.112.500 , BPT, Penghasil PKP Tembaka u 49.817.520

Program Jumlah Pengembang kelompok Tani an Agribisnis yang meningkat pengetahuanny a (Kelompok) Jumlah mediasi konflik perkebunan (Lokasi)

10.500.00 0 80 20 20

6.350.000 24

9.820.000 24

10.311.60 0 24

12.829.920 112

Kegiatan Jumlah petani Peningkatan yang dan meningkat Penguatan pengetahuannKelembagaan nya (petani) Petani Perkebunan

360

400

600.000

450

600.000

450

720.000

450

741.600

450

889.920

2.200

3.551.520

BUP

Kab./Kot a di Jawa Tengah

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

78

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

Kode

Data Indikator Capaian Kinerja pada Program dan Program Tahun Kegiatan (outcome) dan Awal Kegiatan Perencan (output) aan 2013 (5) (6) (7)

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5

target (8)

Rp (juta) (9)

target (10)

Rp (juta) (11)

target (12)

Rp (juta) (13)

target (14)

Rp (juta) (15)

target (16)

Rp (juta) (17)

Unit Kondisi Kinerja pada Kerja akhir periode Renstra SKPD SKPD Penang gungja wab target Rp (juta) (18) (19) (20)

Lokasi

(1)

(2)

(3)

(4)

(21)

Kegiatan Jumlah Pengembanga kelembagaan n Usaha petani yang Kelembagaan meningkat dan SDM pengetahuanya Perkebunan Kegiatan Jumlah petani Penguatan (orang) Kelembagaan Kelompok Petani Tembakau (DBHCHT) 3. . Peningkatan produksi komoditas perkebunan di kawasan sentra dan optimalisasi lahan kritis 4 MeningkatJumlah nya produksi kawasan komoditas berdasarkan perkebunan komoditas di kawasan yang sentra dan dikembangan meningkatnya (jumlah penanganan kawasan lahan kering komoditas) Program Jumlah Pengembang kawasan an Agribisnis berdasarkan komoditas yang dikembangan (jumlah kawasan komoditas Kegiatan Pengembangan Usaha Tani Konservasi Lahan Kritis, DAS dan Tangkapan Waduk Jumlah lahan yang dikonservasi dengan tanaman perkebunan (Ha.)

80

20

250.000

20

250.000

24

300.000

24

330.000

24

390.000

108

1.526.000

Kab./Kot a di Jawa BUP Tengah

13.323

12.270

9.650.000

6.250

5.500.000

10.250

8.800.000

6.400

9.240.000

7..200

11.550.000

42.370

44.740.000

Kab./Kot a Penghasil BUP Tembaka u

7 1.150.000

7 1.450.000

7 1.665.000

7 1.831.500

2.060.600

8.157.100 Sarpra Kab./Kot a di Jawa Tengah

890

100

800.000

100

1.100.000 100

1.210.000 100

1.331.000 100

1.460.000

500

5.901.000

Sarpras Kab./Kot a di Jawa Tengah

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

79

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

Kode

Data Indikator Capaian Kinerja pada Program dan Program Tahun Kegiatan (outcome) dan Awal Kegiatan Perencan (output) aan 2013 (5) (6) (7)

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5

target (8)

Rp (000) (9)

target (10)

Rp (000) (11)

target (12)

Rp (000) (13)

target (14)

Rp (000) (15)

target (16)

Rp (000) (17)

Unit Kondisi Kinerja pada Kerja akhir periode Renstra SKPD SKPD Penang gungja wab target Rp (000) (18) (19) (20)

Lokasi

(1)

(2)

(3)

(4)

(21) Kab./Kot a di Jawa Tengah

Jumlah lahan Kegiatan Peningkatan kering/tegalan yang ditanami Pengelolaan komoditas Lahan Kering perkebunan dan Sarana (Ha) Pengairan untuk Pengembanga n Komoditas Pangan 4.Meningkatka 5.Meningkatny Jumlah lahan n penggunaan a penggunaan (Ha) pupuk organik, pupuk organik, pestisida pestisida nabati nabati, agensia dan agensia Jumlah hayati untuk hayati untuk Pestisida menjaga menjaga nabati (liter) kesuburan kesuburan Jumlah APH tanah dan tanah dan (kg) kelestarian kelestarian lingkungan lingkungan Program Jumlah Pengembang produksi an Agribisnis pupuk organik (ton) Jumlah Pestisida nabati (liter) Jumlah APH (kg) Kegiatan Pembinaan, Pemanfaatan dan Pengelolaan Sarana Produksi Perkebunan

80

60

350.000

60

350.000

60

455.000

60

500.500

60

600.600

300

2.256.100 Sarpras

59.230

5.000 1.250.000

5.000 1.250.000

5.000 1.625.000

5.000 1.787.500

5.000

2.145.000

25.000

8.057.500 Sarpras Kab./Kot , BPT a di Jawa Tengah

500

500

500

500

500

500

2.500

7.500

7.500

7.500

7.500

7.500

7.500

37.500

Jumlah 59.230 produksi pupuk organik (ton) Jumlah Alsin (Paket)

5.000

500.000

5.000

1.300.000 5.000

1.690.000 5.000

1.859.000 5.000

2.230.800

25.000

7.579.800

Sarpras Kab./Kot a di Jawa Tengah

25

28

30

35

118

Kegiatan Jumlah 500 500 Peningkatan dan Pestisida Pengembangan nabati (liter) Produksi Sarana Jumlah APH 7.500 7.500 Pengendalian OPT (kg)

750.000

500

750.000

500

975.000

500 1.072.500

500

1.287.000

2.500

4.834.500 BPT

Kab./Kot a di Jawa Tengah

7.500

7.500

7.500

7.500

35.750

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

80

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

Kode

Data Indikator Capaian Kinerja pada Program dan Program Tahun Kegiatan (outcome) dan Awal Kegiatan Perencan (output) aan 2013 (5) (6) (7) 255

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5

target (8) 260

Rp (000) (9) 300.000

target (10) 286

Rp (000) (11) 300.000

target (12) 315

Rp (000) (13) 390.000

target (14) 347

Rp (000) (15) 429.000

target (16) 382

Rp (000) (17) 514.000

Unit Kondisi Kinerja pada Kerja akhir periode Renstra SKPD SKPD Penang gungja wab target Rp (000) (18) 1.590 (19) (20)

Lokasi

(1)

(2)

(3)

(4)

(21) Kab./Kot a di Jawa Tengah

5.Meningkatka 6.Meningkatn Luas n pengendalian ya luas lahan pengendalian tanaman untuk pengendalian (Ha) menanggulangi untuk bencana alam, mengurangi dampak bencana alam, perubahan dampak iklim dan perubahan ekplosi OPT iklim dan eksplorasi OPT

Program Luas Pengembang pengendalian an Agribisnis (Ha)

1.933.800 BPT

Luas Kegiatan Pelaksanaan pengendalian Pengendalian (Ha) Hama Penyakit Tanaman Perkebunan 6.Meningkatka 7.Meningkatn Jumlah n kualitas ya kualitas sampel produk yang produk komoditas berdaya yang perkebunan saing dan berdaya yang diuji berkelanjuta saing dan Jumlah n. berkelanjuta Promosi n. produk perkebunan (kali) Kegiatan Fasilitasi Penggunaan dan Pengelolaan sarana produksi alsinbun Program Jumlah sampel Pengembang komoditas an Agribisnis perkebunan yang diuji Jumlah Promosi produk perkebunan (kali) Jumlah alsin (unit) 45

255

260

300.000

286

300.000

315

390.000

347

429.000

382

514.000

1.590

1.933.800 BPT

Kab./Kot a di Jawa Tengah

70

75 9.668.000

75 8.200.000

80 10.630.000

75 11.277.900

75 14.338.335

380 108.231.970 Alsin, Sarpras , PHP

40

28

1.000.000

28

1.000.000

Sarpras Kab./Kot a di Jawa Tengahg

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

81

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

Kode

Data Indikator Capaian Kinerja pada Program dan Program Tahun Kegiatan (outcome) dan Awal Kegiatan Perencan (output) aan 2013 (5) (6) 50 (7) 2

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5

target (8)

Rp (000) (9) 750.000 2

target (10)

Rp (000) (11) 500.000 2

target (12)

Rp (000) (13) 650.000 3

target (14)

Rp (000) (15) 715.000 3

target (16)

Rp (000) (17) 858.000

Unit Kondisi Kinerja pada Kerja akhir periode Renstra SKPD SKPD Penang gungja wab target Rp (000) (18) 12 (19) 3.473.000 (20)

Lokasi

(1)

(2)

(3)

(4)

(21)

Kegiatan Jumlah Pemberdayaa prototype n Bengkel Dalam Pengembanga n Alat Mesin Perkebunan Kegiatan Fasilitasi Pengujian dan Pengawasan Mutu Hasil Perkebunan Kegiatan Fasilitasi pengolahan hasil, pasca panen dan pemasaran; Kegiatan Peningkatan Keterampilan Petani dalam Mengadopsi Teknologi Kegiatan Penanganan Pasca panen Bahan Baku (DBHCHT)

B.Alsi Kab./Kot n PMH a di Jawa Tengah

Jumlah sampel 70 komoditas perkebunan yang diuji

75

968.000

75

750.000

80

975.000

75

1.072.000 75

1.287.000

380

5.052.500

B. Alsin

Kab./Kot a di Jawa Tengah

Jumlah Promosi produk perkebunan (kali)

650.000

500.000

650.000

682.500

819.000

40

3.301.500

PHP

Kab./Kot a di Jawa Tengah

Jumlah petani 1.130 yang ditingkatkan pengetahuanny a

1.270

650.000

1.290

650.000

1.290

715.500

1.290

734.400

1.290

1.141.535

6.430

3.891.435

PHP, Alsin

Kab./Kot a di Jawa Tengah

Jumlah Petani (orang)

Kab./Kota Penghasil Tembakau

1.590

2.430

4.500.000

2.430

4.000.000

2.430

5.200.000

2.430

5.460.000

2.430

7.096.000

12.150

26.258.000

PHP

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

82

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

Kode

Data Indikator Capaian Kinerja pada Program dan Program Tahun Kegiatan (outcome) dan Awal Kegiatan Perencan (output) aan 2013 (5) (6) (7)

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5

target (8) 600

Rp (000) (9)

target (10)

Rp (000) (11)

target (12)

Rp (000) (13)

target (14)

Rp (000) (15)

target (16)

Rp (000) (17) 1.764.000

Unit Kondisi Kinerja pada Kerja akhir periode Renstra SKPD SKPD Penang gungja wab target Rp (000) (18) 3.000 (19) 6.784.000 (20) Alsin

Lokasi

(1)

(2)

(3)

(4)

(21) Kab./Kot a Penghasil Tembaka u

Kegiatan Jumlah Petani 600 Pengembanga (orang) n Sarana Laboratorium Uji dan Pengembanga n Metode Pengujian

1.150.000 600

1.000.000 600

1.400.000 600

1.470.000 600

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

83

BAB VI INDIKATOR KINERJA DINAS PERKEBUNAN PROVINSI JAWA TENGAH YANG MENGACU TUJUAN DAN SASARAN RPJMD

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018, utamanya dalam sub sektor perkebunan dijabarkan dalam Renstra Dinas

Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018. Tolok ukur keberhasilan pembangunan Gubernur dan Wakil Gubernur dapat dilihat dari tercapainya indikator kinerja yang telah ditetapkan dalam RPJMD. Khusus indikator kinerja sub sektor perkebunan yang tertuang dalam RPJMD dan dijabarkan dalam Renstra Dinas Perkebunan adalah: 1. Produksi tebu di Jawa Tengah, target tahun 2014 sebesar 5.125.500 ton, tahun 2015 sebesar 5.228.010 ton, tahun 2016 sebesar 5.332.570 ton, tahun 2017 sebesar 5.439.222 ton dan tahun 2018 sebesar 5.548.006 ton; 2. Produksi kelapa di di Jawa Tengah, target tahun 2014 sebesar 184.354 ton, tahun 2015 sebesar 186.198 ton, tahun 2016 sebesar 188.060 ton, tahun 2017 sebesar 189.940 ton dan tahun 2018 sebesar 191.840 ton; 3. Kontribusi Sektor Perkebunan terhadap PDRB di Jawa Tengah, target tahun 2014 sebesar 1,65 %, tahun 2015 sebesar 1,54 %, tahun 2016 sebesar 1,51 %, tahun 2017 sebesar 1,48 % dan tahun 2018 sebesar 1,45 %; Dengan demikian indikator dimaksud merupakan indiaktor utama dalam pencapaian pembangunan perkebunan di Provinsi Jawa Tengah. Indikator Kinerja Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Yang Mengacu Tujuan Dan Sasaran RPJMD dapat dilihat pada tabel 6.1, berikut: Tabel 6.1. Indikator Kinerja Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Yang Mengacu Tujuan Dan Sasaran RPJMD
INDIKATOR SASARAN TARGET KINERJA SATUAN 2014 (4) Ton ton % (5) 5.125.500 184.354 1,56 2015 (6) 5.228.010 186.198 1,54 2016 (7) 5.332.570 188.060 1,51 2017 (8) 5.439.222 189.940 1,48 2018 (9) 5.548.006 191.840 1,45 5.548.006 191.840 1,45 KONDISI KINERJA PADA AKHIR RPJMD

NO

(1) 1 2 3

(3) Jumlah produksi tebu Produksi Kelapa (ton) Kontribusi Sektor Perkebunan terhadap PDRB

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

BAB VII PENUTUP

Rencana Strategis Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018 merupakan penjabaran Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 5 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018, utamanya dalam pembangunan sub sektor perkebunan di Jawa Tengah. Rencana Strategis Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018 memberi arah pembangunan perkebunan selama 5 (lima) tahun ke depan, dari tahun 2013 sampai dengan tahun 2018. Dalam implementasinya: (1) sebagai pedoman penyusunan Rencana Kerja Tahunan (Renja) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah; (2) menjadi acuan dalam melaksanakan pembangunan perkebunan bagi seluruh pemangku kepentingan; dan (3) merupakan pedoman untuk evaluasi capaian kinerja penyelenggaraan pembangunan perkebunan sesuai tugas pokok dan fungsinya. Terdapat keterkaitan yang sinergis antara dokumen Renstra Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah tahun 2013-2014 dengan RPJMD Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018, baik dalam proses perencanaan, pelaksanaan sampai maupun evaluasi capaian penyelenggaraan pembangunan, utamanya pada sub sektor perkebunan. Dengan demikian keberhasilan pencapaian Rencana Strategis Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018, memberi kontribusi signifikan terhadap keberhasilan pencapaian Rencana Strategis Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018, utamanya pada sub sektor perkebunan. Rencana Strategis Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018 disusun dengan mempertimbangkan kondisi obyektif perkebunan Provinsi Jawa Tengah. Namun apabila dalam perjalanan kurun waktu 5 (lima) tahun dari tahun 2013 sampai dengan 2018, terdapat perubahan peraturan perundang-undangan, dinamika politik, post mayor, dll, yang berpengaruh secara signifikan terhadap pencapaian kinerja Renstra, maka dimungkinkan untuk dilakukan review penyempurnaan Renstra. Dengan mempertimbangkan akhir masa jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah pada bulan Agustus 2018, sedangkan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih untuk masa jabatan 2018-2023 sudah ditetapkan, sehingga terdapat masa transisi bulan agustus 2018 s/d ditetapkannya RPJMD Gubernur Terpilih, Sehubungan dengan hal
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018
85

tersebut Gubernur terpilih masih menggunakan RPJMD periode tahun 2013-2018. Selaras dengan hal tersebut, Renstra Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018 tetap berlaku pada masa transisi dimaksud sampai dengan ditetapkannya Renstra periode Tahun 2018-2023. Ungaran, 10 Maret 2014 KEPALA DINAS PERKEBUNAN PROVINSI JAWA TENGAH

Ir. TEGOEH WYNARNO HAROENO, MM Pembina Utama Madya NIP. 19601023 198503 1 008

Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

86

Anda mungkin juga menyukai