2014
FAKULTAS TEKNIK
A. Tujuan :
Setelah praktikum ini mahasiswa di harapkan mampu:
1 set
2 set
1 set
1 set
5. Loudspeaker
1 buah
6. Kabel listrik
secukupnya
C. Teori Pendukung
Rangkaian penguat audio kendaraan bermotor(mobil) pada pnsipnya sama dengan
audio hifi home teater. Audio player home theater beupa CD/VCD/DVD/Blueray
Player atau MP3 Player baik yang portable maupun dari smartphone/komputer yang
berfungsi sebagai memproduksi musik/audio. Peralatan Audio adalah perangkat
elektronika yang menghasilkan frekuensi suara yang dapat didengar oleh manusia
baik untuk rumah tangga, Otomotif, perkantoran, Rumah Sakit ataupun untuk fasilitas
umum. Seperti pesawat tape recorder, VCD, Radio, VCR, tone control, equalizer,
mixer audio, power amp, dan lain-lain
.
Pada peralatan audio mobil peralatan audio player disebut dengan Head Unit yaitu
bagian yang memproduksi audio/musik. Pada head unnit terdapat
CD/VCD/DVD/Blueray player,MP3 Player dan radio penerima yang menjadi satu
kesatuan. Pada peraltan head unit terdapat peralatan filter/equalizer,power amplifier 2
channel maupun 4 chanel.
BAT
:Car Baterry
HU
:Head Unit
PA
:Power Amplifier
TL
:Tweeter Kiri
TR
:Tweeter Kanan
FL
FR
RL
RR
SW
:Sub Woofer
Loudspeaker
Speaker adalah komponen elektronika yang terdiri dari kumparan, membran dan
magnet sebagai bagian yang saling terkait. Tanpa adanya membran, sebuah speaker
terkait
dan
saling
melengkapi
satu
sama
lain.
Fungsi speaker ini adalah mengubah gelombang listrik menjadi getaran suara. Proses
pengubahan gelombang listrik / elektromagnet menjadi gelombang suara terjadi
karena adanya aliran listrik arus AC audio dari penguat audio kedalam kumparan
yang menghasilkan gaya magnet sehingga akan menggerakkan membran, Kuat
lemahnya arus listrik yang diterima, akan mempengaruhi getaran pada membran,
bergetarnya membran ini menghasilkan gelombang bunyi yang dapat kita dengar.
Bagian-bagian speaker
Empat Bagian Speaker beserta fungsinya yang utama adalah :
1. Conus (sekat rongga). Fungsinya menghasilkan gelombang tekanan akibat
gerakan udara di sekitarnya yang disebabkan oleh gerakan kumparan.
Gelombang inilah yang kita dengar sebagai bunyi.
2. Membran.
Fungsinya
menerima
induksi
dari
magnet
sehingga
Bahan penyusun speaker sebagian besar adalah logam sebagai casingnya namun
conus sebagai salah satu bagian speaker dapat terbuat dari beberapa macam bahan,
kertas (press paper dan non press paper), plastik (plypropylene, mica, polycarbonate),
logam (titanium, tembaga, berrylium), dan composite (bahan campuran, contohnya
carbon fiber, honeycomb dan optical fiber Kevlar).
Rentang frekuensi suara yang mampu dihasilkan sistem speaker adalah diantara 20 Hz
20 Khz dan itu adalah sesuai dengan rentang fekuensi pada pendengaran manusia.
Berdasarkan rentang frekuensi itulah, speaker terbagi lagi dalam beberapa jenis.
Jenis-jenis speaker :
1.
Midrange
adalah speaker yang umumnya berukuran sekitar 3-4 inci yang memiliki cakupan
frekuensi 350-4500Hz. Midrange ini biasanya diikutsertakan pada 1 set sistem 3
way car audio. Tugasnya untuk membantu menyempurnakan high frekuensi atau
mengakomodasi vokal yang terdengar agar lebih fokus dan jelas.
2.
Tweeter
adalah speaker yang biasanya berukuran kecil 0,5 inci, paling besarpun berukuran
4 inci, tergantung merk dan kemampuan cakupan frekuensinya. Fungsi tweeter
adalah untuk mereproduksi frekuensi tinggi yang cakupannya pada rentang 3500
Hz hingga 20 Khz. Contoh suara frekuensi tinggi ini antara lain adalah seperti
suara vokal, cymbal drum dan suara dentingan alat musik lainnya. Tweeter pun
juga ada yang dikenal dengan sebutan super tweeter / ribbon tweeter. Jenis ini
memiliki bentuk yang berbeda dari tweeter biasa, biasanya persegi panjang
dibentuk plat tipis dan mampu menghasilkan suara high frekuensi yang tidak
dapat dijangkau oleh tweeter biasa, yaitu pada rentang 5 23 Khz.
3.
Subwoofer / woofer
Fungsi speaker yang satu ini adalah untuk menghantarkan suara berfrekuensi
rendah atau suara bass. Untuk woofer dibatasi pada rentang frekuensi 100 Hz atau
dibawahnya, namun woofer yang mampu menyemburkan suara pada rentang
frekuensi 40 Hz dan dibawahnya bisa disebut sebagai sebuah subwoofer. Pada
umumnya subwoofer memiliki ukuran 12, 15, 18 inci sedangkan woofer sekitar 810 inci.
4. Midbass
adalah jenis speaker yang juga biasa disebut midwoofer, fungsinya untuk
menghasilkan suara berfrekuensi dengan rentang 80-350 Hz. Suara yang
dihasilkan midbass lebih didominasi pada suara rendah. Biasanya midbass
memiliki diameter 5-7 inci.
5. Fullrange
Jenis speaker yang mampu mereproduksi sinyal audio pada semua range
gelombang frekuensi audio.
6. Horn
Jenis speaker yang diproduksi khusus untuk mereproduksi sinyal audio pada range
gelombang frekuensi vokal manusia.
Jenis speaker ini adalah jenis terpisah. Woofer, Midrange dan tweeter terpisah.
Speker ini dilengkapi dengan crossover yang tujuannya untuk membagi
frekuensi suara (nada frekwensi rendah. menengah dan tinggi) :
a. Speaker 2 Way Terdiri dari Woofer, Tweeter dan Crossover.
b. Speaker 3 Way Terdiri dari Woofer, Midrange, Tweeter dan
Crossover.
No Nama Bagian
Mode
MOTE
Volume/Potensio
Tombol volume
Power (tombol)
Pengaturan
nada(Balance,Bass,Treable,Fadder,DSP)
ON/OFF Head Unit
No
1
2
Nama Bagian
Port USB
Port SD Card
Port Disk
4
5
Input aux,
Open close rejek
disk
E. Analisa
Ketika kita melakukan instalasi audio mobil,langkah awal kita harus memperhatikan
kabel-kabel yang akan di hubungkan ke power suplay dan speaker,kemudian warna
kabel yang akan dihubungkan ke output dan sebelum menghubungkan kabelkabel,power supply harus dalam keadaan off/mati.
Setelah kabel-kabel terpasang dengan benar dan baik barulah input dihubungkan ke
handphone.
F. Evaluasi/Penugasanl
1. Apa yang terjadi pada saat panpot atau balance diatur pada posisi kanan dan kri?
Jawab :
2. Cari dan jelaskan fungsi dari peralatan-peralatan audio mobil yang lain dan
jelaskan fungsi dan spesifikasinya?
Jawab :
a. Pesawat cassette recorder
Pesawat cassette recorder difungsikan untuk mereproduksi ulang informasi
suara yang ada didalam pita kaset menjadi suara. Selain itu juga berfungsi
untuk merekam informasi suara ke dalam pita Pesawat Cassette Recorder
sering terlihat sudah terintegrasi dengan peralata Audio lain, seperti tape
compo, tape deck, dan walkman. Dalam pengoperasiannya terdapat bagian
sumber seperti microphone, peralatan musik , atau radio AM atau FM. Salah
satu fungsi dari pesawat casette recorder adalah perekaman, dimana
difungsikan untuk menyimpan sinyal audio dalam kaset, sehingga suatu saat
bila diperlukan, sinyal audio tersebut dapat dimainkan kembali sehinggan
terdengar pada loud speaker.
b. Pesawat VCD/MP3
Untuk menampilkan gambar & suara berbasis digital yang berasal dari keping
Disk digunakan suatu alat yang namanya Pesawat Video Compack Disk
atau sering disingkat VCD, MP3 atau juga disingkat dengan Compack Disc
(CD) player. CD Player merupakan peralatan audio yang berfungsi untuk
memainkan CD, dimana CD merupakan media penyimpanan yang memiliki
banyak kelebihan, diantaranya kapasitas penyimpanan besar, kualitas
penyimpanan sangat baik , daya tahan, dan perawatan yang mudah. Bagianbagian Player hampir sama dengan tape menggunaka media kaset, sedangkan
pada CD Player diganti dengan
c. Piringan Hitam
Penghasil informasi suara yang berasal dari piringan magnetik dimana
informasi suara tersimpan dala piringan magnet. Berupa jalur-jalur ( track )
yang tersusun rapih sesuai banyaknya informasi suara yang tersimpan
d. Radio Komunikasi
Perangkat elektronika ini berfungsi untuk berkomunikasi antara penerima dan
pemancar melalui media frekuensi.
Contoh dari pesawat radio komunikasi adalah pemancar SW, AM, FM, Handy
talky Handphone dll.
Radio komunikasi merupakan peralatan yang digunakan untuk mengirim dan
menerima informasi, sehingga pada pesawat radio komunikasi terdapat dua
bagian, yaitu bagian penerima dan pengirim. Pesawat Radio Komunikasi yang
paling sederhana dikenal dengan Walky Talky.
j. Pesawat Speaker
Load Speaker adalah alat yang berfungsi untuk mengubah getaran listrik
menjadi getaran suara berdasarkan penggunaannya Load Speaker difungsikan
sebagai speaker Pasif & Aktif. Perbedaan speaker pasif dengan aktifadalah
speaker aktif menggunakan penguat suara sedangkan pada speaker pasif hanya
speaker saja tanpa ada penguat suara. Dalam pengoperasiannya load speaker
menggunakan impendasi masukan dengan satuan ohm, sedangkan daya yang
dihasilkan oleh load speaker menggunakan satuan watt. Berdasarkan
tanggapan (respon) frekuensinya, load speaker dibedakan jenisnya, yaitu :
woofer, midle, tweeteer, dan full range.
KESIMPULAN
Dari pratikum yang sudah dilakasanakan dapat disimpulkan ketika perangkat audio
mobil di hubungkan pada catu daya dan diberi input mp3 dari handphone maka outputnya
akan terdengar suara/musik.
Untuk pengaturan musik pada speaker dapat diatur pada tombol volume,ketka bass
diatur maka kedua speaker yang diatas berbunyi suara bass nya,ketika treable diatur untuk
pengaturan kedua speaker depan belakang 1F-10F semakin tinggi suara yang dihasilkan
speaker depan,dan 1R-10R kedua speaker belakang semakin tinggi suara yang dihasilkan.