Jl. Kawi No. 45, Setiabudi Jakarta Selatan 12980, Indonesia +622183782121 info@tiket.com http://www.tiket.com
Surat Perjanjian Kerja ini dibuat di Jakarta, pada tanggal 04, bulan Maret, tahun 2013, oleh dan antara: I. PT. Global Tiket Network, perseroan terbatas yang berkedudukan di Jakarta Selatan, beralamat di Jalan Kawi Nomor 45, Setiabudi, Jakarta Selatan, selanjutnya disebut PERUSAHAAN; dan
II. Nama Lengkap : Nomor KTP : Jenis Kelamin : Tgl.Lahir : Alamat : dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama diri sendiri yang selanjutnya disebut KARYAWAN. Bahwa KARYAWAN berkeinginan untuk bekerja pada PERUSAHAAN dan PERUSAHAAN telah bersedia untuk menerima KARYAWAN sebagai pegawai/pekerja dengan syarat dan ketentuan sebagai berikut:
PASAL 2 - KEPEGAWAIAN
1. Dalam Masa Percobaan, PERUSAHAAN akan melakukan evaluasi terhadap KARYAWAN yang mencakup tapi tidak terbatas pada kinerja, kemampuan, pengetahuan, dan kepribadian KARYAWAN. 2. Setelah KARYAWAN dapat dinyatakan lulus Masa Percobaan, atas kebijaksanaan mutlak PERUSAHAAN, maka KARYAWAN akan diangkat menjadi KARYAWAN Tetap di PERUSAHAAN, berdasarkan Surat Keputusan Direksi; 3. PERUSAHAAN dapat melakukan pemutusan hubungan kerja sewaktu-waktu apabila KARYAWAN pada saat masa percobaan KARYAWAN apabila tidak mencapai target performance. 4. 5. KARYAWAN bersedia untuk ditempatkan dimana saja diseluruh wilayah Indonesia di unit organisasi PERUSAHAAN yang akan ditetapkan PERUSAHAAN.
2. Setiap KARYAWAN wajib telah memulai pekerjaan di tempat kerja masing-masing tepat pada saat dimulainya waktu kerja dan mengakhirinya tepat pada saat berakhirnya waktu kerja. 3. KARYAWAN berhak untuk tidak bekerja pada hari-hari libur yang ditentukan oleh Pemerintah kecuali jika ditugaskan untuk melakukan pekerjaan/dinas pada hari tersebut. 4. KARYAWAN berhak menjalankan kegiatan ibadah keagamaan.
PASAL 4 - REMUNERASI
1. Gaji yang diterima KARYAWAN berupa penghasilan bersih yang dibayar oleh PERUSAHAAN pada tanggal penggajian yang ditetapkan oleh PERUSAHAAN; 2. Tunjangan kesehatan dapat diberikan oleh PERUSAHAAN setelah KARYAWAN dinyatakan lulus masa percobaan dan telah diangkat menjadi karyawan tetap. 3. Tunjangan hari raya dibayarkan oleh PERUSAHAAN sesuai dengan kebijaksanaan PERUSAHAAN. Perhitungan tunjangan hari raya merujuk pada peraturan perundang-undangan yang berlaku.
2. Memperhatikan kesejahteraan dan keselamatan kerja KARYAWAN sesuai dengan kemampuan dan kondisi PERUSAHAAN. 3. Melaksanakan peraturan di bidang ketenaga-kerjaan seoptimal mungkin dengan mengacu kepada situasi dan kondisi PERUSAHAAN tanpa mengabaikan hak-hak normatif KARYAWAN sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan.
KARYAWAN,
Page 3
LAMPIRAN SURAT PERJANJIAN KERJA PELANGGARAN PERATURAN DAN TATA TERTIB PERUSAHAAN YANG DAPAT MENGAKIBATKAN PEMUTUSAN HUBUNGAN K ERJA (PHK)
1. Melakukan pencurian / penggelapan baik secara sengaja maupun tidak sengaja. 2. Melakukan penganiayaan terhadap atasan / perusahaan, keluarga atasan / perusahaan atau sesama KARYAWAN. 3. Melakukan aksi provokasi / menghasut KARYAWAN lain yang bertentangan dengan kesopanan / peraturan perusahaan yang menimbulkan kerugian perusahaan baik secara langsung maupun tidak langsung. 4. Mabuk, madat, memakai obat bius atau narkoba, berjudi, berkelahi, membawa benda tajam, melakukan perbuatan asusila di tempat kerja. 5. Merusak dengan sengaja atau oleh karena kecerobahannya merusak / merugikan milik perusahaan, membiarkan dengan sengaja milik perusahaan dalam keadaan bahaya. 6. Memberikan keterangan palsu (tidak benar). 7. Menghina dengan kasar, atau mengancam perusahaan, keluarga atasan, atasan maupun teman sekerjanya. 8. Mencampuri / membocorkan rahasia perusahaan atau rahasia rumah tangga atasan. 9. Tidak masuk kerja (mangkir) tanpa persetujuan terlebih dahulu dari PERUSAHAAN selama 5 (lima) hari kerja berturut-turut dan telah dipanggil oleh PERUSAHAAN 2 (dua) kali balik secara tertulis ataupun melalui telepon, tetapi tidak dapat memberikan keterangan tertulis dengan bukti yang sah; 10. Lalai menjalankan tugas, tanggung jawab dan meninggalkan lokasi kerja tanpa izin dari atasan. 11. Terlibat melakukan tindak kejahatan di luar maupun di dalam lingkungan perusahaan. 12. KARYAWAN tidak diperkenankan bekerja di perusahaan lain ataupun mempunyai usaha lain yang dapat mengganggu pelaksanaan tugasnya, tanpa izin perusahaan. Apabila saya tidak mematuhi salah satu peraturan dan tata tertib tersebut diatas maka saya bersedia dikenakan sanksi yang telah diberlakukan dalam peraturan perusahaan. Peraturan diatas dapat ditambah maupun dikurangi setiap saat tergantung dari kebijaksanaan dari pihak manajemen PT Global Tiket Network. Jakarta, 04 Maret 2013 KARYAWAN,
Page 1
Untuk tidak mengungkapkan Informasi Rahasia kepada pihak lain, kecuali telah memperoleh ijin tertulis dari PERUSAHAAN; ii) Menggunakan Informasi Rahasia untuk kepentingan apapun ataupun kepentingan pribadi, baik secara langsung maupun tidak langsung, kecuali untuk kepentingan perusahaan; iii) Untuk tidak membuat duplikasi, reproduksi, salinan atau melakukan pendistribusian, penyebarluasan atau cara lainnya apapun menyebarluaskan Informasi Rahasia; iv) Akan melakukan semua tindakan-tindakan pencegahan dan perlindungan yang wajar untuk mencegah terjadinya pelanggaran atau kelalaian dalam pengungkapan, penggunaan, pembuatan salinan atau pengalihan Informasi Rahasia tersebut. i) 4. Bahwa pada saat KARYAWAN tidak lagi bekerja pada PERUSAHAAN, karena sebab atau alasan apapun, maka KARYAWAN wajib mengembalikan asli atau salinan/copy atau rekaman atas seluruh dokumen, data/informasi baik dalam bentuk tercetak atau elektronis atau dalam media apapun juga. Khusus untuk Informasi Rahasia yang disimpan dalam media yang secara fisik tidak dapat dikembalikan kepada PERUSAHAAN, maka KARYAWAN berkewajiban untuk menghapus atau menghancurkan atau memusnahkan setiap dan seluruh Informasi Rahasia tersebut.
5. KARYAWAN mengakui bahwa setiap pengungkapan Informasi Rahasia secara tidak sah, akan berakibat pada kerugian moril atau materiil yang sulit untuk diperbaiki atau dikompensasikan hanya dengan ganti rugi keuangan saja; Oleh sebab itu, dalam hal adanya pelanggaran oleh KARYAWAN, maka PERUSAHAAN berhak untuk mengambil segala tindakan hukum apapun serta memperoleh ganti-rugi dari KARYAWAN, atas segala biaya dan kerugian, baik yang bersifat langsung ataupun tidak langsung yang diderita atau mungkin diderita oleh PERUSAHAAN, dalam jumlah yang tidak terbatas. 6. Kewajiban untuk merahasiakan Informasi Rahasia sebagaimana dimaksud dalam Pernyataan Kerahasiaan ini berlaku sejak menjadi KARYAWAN PERUSAHAAN dan tetap mengikat untuk jangka waktu yang tidak terbatas.
ii) Membantu atau dengan cara lainnya apapun mempunyai kepentingan di perusahaan lain yang berkompetisi dengan PERUSAHAAN; b) KARYAWAN tidak akan bekerja baik sebagai pegawai maupun sebagai agen atau sebagai konsultan atau sebagai advisor kepada orang, atau dalam perusahaan lain (dalam bentuk apapun), baik secara langsung maupun secara tidak langsung, yang berkompetisi dengan bidang usaha PERUSAHAAN, selama 3 (tiga) bulan dihitung dari hari terakhir KARYAWAN bekerja di PERUSAHAAN Syarat dan ketentuan yang diatur dalam Surat Pernyataan KARYAWAN ini tidak mengurangi atau menggantikan, aturan-aturan lainnya yang ditetapkan oleh PERUSAHAAN, baik dalam Peraturan Kerja, atau kebijaksanaan lainnya yang ditetapkan dari waktu ke waktu oleh PERUSAHAAN. Demikian, Pernyataan ini KARYAWAN tandatangani pada tanggal dibawah ini, tanpa ada paksaan dan tekanan apapun dan apabila KARYAWAN terbukti melakukan pelanggaran, maka KARYAWAN siap untuk menghadapi segala konsekuensi peraturan dan hukum yang berlaku. Jakarta, 04 Maret 2013 KARYAWAN,
Page 3