Anda di halaman 1dari 15

8

BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Definisi Sistem Akuntansi Sistem akuntansi merupakan sebuah frase yang terdiri dari dua kata yang saling berkaitan, yaitu sistem dan akuntansi. Istilah sistem berasal dari kata system yang berarti susunan, jaringan, cara. Definisi sistem yang dikutip dari wikipedia adalah sebagai berikut: Sistem berasal dari bahasa Latin (systma dan bahasa !unani (sustma adalah suatu kesatuan yang terdiri k"mp"nen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran inf"rmasi, materi atau energi

#erdasarkan buku terjemahan $iws"nger, dkk tahun %&&& halaman %8': Sistem adalah rangkaian dari dua atau lebih k"mp"nen yang saling berhubungan, yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan.

Sedangkan menurut buku Sistem (kuntansi )ulyadi yahun '*%* pada halaman +, sistem didefinisikan sebagai suatu jaringan pr"sedur yang dibuat menurut p"la yang terpadu untuk melaksanakan kegiatan p"k"k perusahaan.

Definisi akuntansi yang dikutip dari wikipedia sebagai berikut: (kuntansi adalah pengukuran, penjabaran, atau pemberian kepastian mengenai inf"rmasi yang akan membantu manajer, in,est"r, "t"ritas pajak dan pembuat keputusan lain untuk membuat al"kasi sumber daya keputusan di dalam

&

perusahaan, "rganisasi, dan lembaga pemerintah. (kuntansi adalah seni dalam mengukur, berk"munikasi dan menginterpretasikan akti,itas keuangan.

Dalam buku terjemahan -"rngren dkk tahun '**. halaman ke + definisi akuntansi sebagai berikut : (kuntansi adalah suatu sistem inf"rmasi yang mengukur akti,itas bisnis, mempr"ses inf"rmasi menjadi lap"ran keuangan, dan meng"munikasikan hasilnya kepada para pembuat pengambil keputusan.

Definisi sistem akuntansi menurut beberapa sumber antara lain : /ikipedia bahasa Ind"nesia Sistem akuntansi adalah met"de dan pr"sedur untuk mencatat dan melap"rkan inf"rmasi keuangan yang disediakan bagi perusahaan atau suatu "rganisasi bisnis. Sistem akuntansi terdiri atas d"kumen bukti transaksi, alat0alat pencatatan, lap"ran dan pr"sedur yang digunakan perusahaan untuk mencatat transaksi0transaksi serta melap"rkan hasilnya.

$isw"n, dkk ( 1rinsip0prinsip akuntansi edisi %& tahun %&&& halaman %8' : Sistem akuntansi ( accounting system adalah met"de dan pr"sedur untuk mengumpulkan, mengklasifikasikan, mengikhtisarkan, dan melap"rkan inf"rmasi mengenai keuangan dan "perasi usaha. )ulyadi ( Sistem akuntansi halaman %% tahun '**% 2 Salemba 3mpat :

%*

Sistem akuntansi adalah "rganisasi f"rmulir, catatan, dan lap"ran yang dik""rdinasi sedemikian rupa untuk menyediakan inf"rmasi keuangan yang dibutuhkan "leh manajemen guna memudahkan pengel"laan perusahaan.

)aka, bicara tentang sistem akuntansi pasti akan berkaitan dengan pr"sedur sebagai langkah yang bertujuan untuk melap"rkan hasil inf"rmasi keuangan demi kepentingan perusahaan. 1engertian pr"sedur berdasarkan wikipedia adalah serangkaian aksi yang spesifik, tindakan atau "perasi yang harus dijalankan atau dieksekusi dengan cara yang sama agar selalu memper"leh hasil yang sama dari keadaan yang sama.

#erdasarkan buku Sistem (kuntansi karangan )ulyadi halaman . tahun '**%, pr"sedur adalah suatu urutan klerikal, biasanya melibatkan beberapa "rang dalam satu departemen atau lebih, yang dibuat untuk menjamin penanganan secara seragam transaksi perusahaan yang berulang0ulang.

2.2 Definisi Kas dan Macamnya 4as merupakan akti,a lancar yang paling likuid atau lancar. 4arenanya, kas selalu berada pada p"sisi paling atas dalam neraca. #erikut adalah definisi kas yang dikutip dari beberapa sumber: dahlanf"rum.w"rdpress.c"m5'**8 4as adalah alat pembayaran yang diakui "leh masyarakat umum dan "leh sebab itu merupakan dasar0landasan yang kuat untuk dipakai sebagai alat pengukur terhadap semua kegiatan ek"n"mi di dalam perusahaan.

%%

bl"g.keuanganpribadi.c"m 4as adalah uang tunai yang tersedia, baik di laci, di d"mpet, tabungan di bank, maupun dalam dep"sit" yang jatuh temp"nya di bawah satu tahun.

Standar (kuntansi keuangan tahun %&&+ yang terdapat dalam buku (uditing I karangan Sukrisn" (g"es halaman %+. : a. !ang dimaksud dengan kas ialah alat pembayaran yang siap dan bebas dipergunakan untuk membiayai kegiatan umum perusahaan. b. !ang dimaksud dengan bank adalah sisa rekening gir" perusahaan yang dapat dipergunakan secara bebas untuk membiayai kegiatan umum perusahaan.

#erdasarkan keterangan di atas, dapat disimpulkan bahwa 4as adalah akti,a yang sangat likuid sebagai alat pembayaran standar yang siap dan bebas dipergunakan untuk membiayai kegiatan umum perusahaan yang tersedia, baik di laci, di d"mpet, tabungan di bank, maupun dalam dep"sit" yang jatuh temp"nya di bawah satu tahun sebagai dasar pengukuran akuntansi untuk semua p"s0p"s lainnya. #eberapa perkiraan yang biasa dig"l"ngkan sebagai kas adalah: a. 6ang tunai kertas dan l"gam b. dep"sit" berjangka ( time dep"sit yang jatuh temp" lebih dari 7 bulan c. wesel d. dana yang disisihkan untuk tujuan tertentu ( sinking fund

%'

e. rekening bank yang berbentuk tabungan dan gir".

4arakteristik kas: %. (ktif tetapi tidak pr"duktif '. 8idak mempunyai identitas kepemilikan dan mempunyai sifat yang mudah dipindahtangankan

)acam0 macam kas : 4as dapat diklasifikasikan menjadi ' macam: a 4as di tangan (Cash on Hand 4as di tangan adalah keseluruhan uang kas yang berada di suatu perusahaan. 4as di tangan ini terbagi menjadi ' macam, yaitu: 0 kas besar. 0 kas kecil (petty cash .

b 4as #ank (Cash on Bank 4as bank adalah kas suatu perusahaan yang berada di bank baik berbentuk tabungan atau berbentuk gir".

2.3

Kas keci

4as kecil adalah uang kas yang disediakan untuk membayar pengeluaran0 pengeluaran yang jumlahnya relatif kecil dan tidak ek"n"mis bila dibayar dengan cek. (da dua met"de yang digunakan untuk mencatat kas kecil yaitu :

%7

a Sistem Imprest (dana tetap Sese"rang ditugasi mengawasi kas kecil dan diberikan ejumlah kecil uang untuk melakukan pembayaran bernilai kecil. 8ransfer dana kas kecil dicatat sebagai berikut : 4as kecil 4as 99 99

4etika pengeluaran dilakukan, pengawas kas kecil mendapatkan tanda terima yang telah ditandatangani dari setiap indi,idu yang menerima pembayaran kas itu beserta bukti kas. 8ransaksi kas kecil tidak dicatat sampai dana itu diisi kembali, ayat jurnal yang terkait dicatat "leh "rang lain,bukan pengawas kas kecil. 4etika kas kecil telah menipis, pengawas dapat meminta tambahan kas dari kasir umum untuk pengisian kembali yang didukung "leh tanda terima kas kecil dan bukti pengeluaran lain. 1engawas kas keci menerima cek perusahaan untuk mengisi kembali dana itu. 1encatatan transaksi dilakukan berdasarkan penerimaan kas kecil:

#eban #eban #eban 4elebihan dan kekurangan kas 4as (bank

99 99 99 99 99

%+

:ika diputuskan bahwa jumlah kas yang terdapat dalam kas kecil berlebihan, penyesuaian dibuat sebagai berikut (penurunan dana kas kecil 4as (bank 4as kecil 99 99

Sistem ;luktuasi

1ada met"de fluktuasi sald" kas kecil tidak tetap tetapi berubah sesuai dengan jumlah pengeluaran0pengeluaran kas kecil. 1embentukan dana kas kecil dengan sistem fluktuasi pada dasarnya sama dengan sistem imprest, dengan pencatatan jurnal sebagai berikut: 4as kecil 4as 99 99

Dalam met"de fluktuasi setiap terjadi pengeluaran kas kecil langsung dicatat, jadi buku pengeluaran kas kecil mempunyai fungsi sebagai buku jurnal dan menjadi dasar untuk pembukuan ke rekening0rekening. :urnal atas pengeluaran kas kecil dicatat #eban 4as kecil #eban 4as kecil #eban 4as kecil 99 99 99 99 99 99

4etika kas kecil telah menipis, pengawas dapat meminta tambahan kas dari kasir umum untuk pengisian kembali, dengan pencatatan : 4as kecil 4as (bank 99 99

%.

1ada sistem dana fluktuasi, pada akhir peri"de tetap harus dilakukan kas "pname. (pabila dari hasil kas "pname ternyata jumlah dana kas kecil berbeda dengan sald" menurut pembukuan, maka perlu dibuat jurnal penyesuaian (adjustment . #eban #eban Selisih kas 4as kecil 99 99 99 99

8ransaksi yang mempengaruhi sald" kas kecil : (% 1embentukan dana kas kecil (' 1enggunaan atau pengeluaran dana kas kecil (7 1engisian dana kas kecil (+ 1enambahan dana kas kecil (. 1engurangan atau penarikan kembali dana kas kecil.

!."

Sistem #en$enda ian Inte%na Kas

1engertian sistem pengendalian internal berdasarkan Ikatan (kuntan Ind"nesia ( I(I '**%:7%&.' yang terdapat dalam buku (uditing jilid I Sukrisn" (g"es, I(I ('**%: 7%&.' mendefinisikan pengendalian intern sebagai suatu pr"ses yang dijalankan "leh dewan k"misaris, manajemen dan pers"nil lain entitas yang didesain untuk memberikan keyakinan memadai tentang pencapaian tiga g"l"ngan tujuan berikut ini: (a keandalan lap"ran keuangan, (b efekti,itas dan efisiensi "perasi, dan (c kepatuhan terhadap hukum dan peraturan yang berlaku.

%<

Sistem pengendalian internal kas adalah 1r"ses yang dijalankan "leh seluruh pihak yang terlibat dengan kas perusahaan, dirancang untuk memberikan keyakinan memadai untuk mencapai kehandalan lap"ran keuangan, efekti,itas dan efisiensi "perasi kas dan kepatuhan terhadap hukum dan aturan yang belaku.

8ujuan sistem pengendalian internal: %. akti,a dilindungi dan digunakan untuk pencapaian tujuan usaha '. inf"rmasi bisnis yang akurat 7. karyawan mematuhi peraturan dan ketentuan

Sistem pengendalian internal kas dijalankan dengan menerapkan sistem dan pr"sedur terhadap aliran dana kas. Sistem dan pr"sedur aliran dana kas dalam masing0masing perusahaan berbeda, karena disesuaikan dengan k"ndisi dan jenis perusahaannya. $amun terdapat standar umum yang menentukan baik tidaknya sistem dan pr"sedur yang diterapkan "leh perusahaan. )enurut w"rdpress.c"m ped"man pengendalian internal kas adalah sebagai berikut: %. Setiap penerimaan kas harus segera dibukukan. '. 1enerimaan kas setiap hari harus diset"rkan ke bank secara keseluruhan 7. 1etugas pemegang kas tidak b"leh merangkap sebagai pemegang pembukuan (buku besar atau sebaliknya. +. #ila memungkinkan sebaiknya diadakan pemisahan fungsi penerimaan kas dengan fungsi pengeluaran kas.

%=

.. 1enerimaan kas harus dilengkapi dengan data sumber dan d"kumen pendukung yang diperlukan agar memudahkan dalam pengecekan. <. Di samping itu perlu dipraktekan dengan menerapkan tekn"l"gi yang mendukung pengawasan kas, f"rmulir0f"rmulir khusus. (;aktur yang telah diberi n"m"r urut sehingga lebih mudah dalam pengecekan efektif untuk akuntansi manual dan tidak efektif pada sistem akuntansi k"mputer . =. 1engeluaran kas sebaiknya menggunakan cek5gir". 6ntuk pengeluaran kas yang tidak praktis menggunakan cek seperti pembelian perangk", membayar biaya taksi dan pengeluaran lainya yang jumlahnya kecil, dibentuk dana kas kecil dengan jumlah dana dan pengisiannya kembali yang ditentukan. 8. >ek yang tidak jadi digunakan karena beberapa hal misalnya k"t"r, rusak dsb. tidak b"leh dibuang, tetapi diberi tanda batal dan diarsip &. >ek hanya dapat ditandatangani bila tujuan pembayarannya sudah disetujui "leh pejabat yang berwenang. 1ejabat yang berwenang menyetujui pembayaran harus terpisah dengan pejabat yang berwenang menandatangi cek. %*. >ek harus sitandatangani "leh ' "rang yang ditunjuk perusahaan. %%. #ila cek sudah ditanda tangani, maka semua bukti transaksi pendukung pengeluaran cek tersebut harus diberi tanda ?8elah dibayar@

1rinsip yang berkaitan dengan pengawasan akuntansi: 4aryawan yang jujur dan k"mpeten, serta memiliki tanggung jawab

%8

8anggung jawab yang terkait harus dilaksanakan "leh fungsi0fungsi yang terpisah

;ungsi akuntansi harus dipisahkan dari fungsi pelaksana >atatan akuntansi yang memadai harus terselenggara setiap saat )elaksanakan r"tasi tugas untuk karyawan yang melaksanakan kegiatan klerikal

(danya sistem "t"risasi (danya kebiasaan yang baik dalam perusahaan

1engendalian internal terhadap kas didesain untuk menjamin bahwa: %. (danya pemisahan antara bagian0bagian yang menangani kas '. Semua kas yang diterima harus segera diset"r ke bank 7. 1engeluaran kas harus ada "t"risasi dan sesuai tujuan +. Semua pengeluaran kas harus menggunakan cek, kecuali pengeluaran yang jumlahnya kecil menggunakan kas kecil (petty cash

1engendalian internal kas kecil #erdasarkan http:55san"esi.w"rdpress.c"m5'**&5*'5'.5pengawasan0kas5 Ditinjau dari segi pengawasan intern met"de imprest fund lebih baik digunakan sebab: %. Setiap pengisian kembali dana kas kecil, dilakukan pemeriksaan atas bukti0 bukti pengeluaran kas kecil, sebab jumlah pengisian kembali itu tergantung pada jumlah nilai bukti pengeluaran kas kecil dari peri"de yang lalu.

%&

'. :umlah uang tunai ditambah dengan bukti0bukti pengeluaran kas kecil harus sama dengan jumlah dana kas kecil menurut buku kas kecil. 7. Setiap hari harus dibuat lap"ran penerimaan kas hari dan penc"c"kan antara pencatatan dengan fisik.

Salah satu cara mengendalikan kas kecil adalah dengan melakukan pengawasan terhadap kas kecil yaitu dengan menerapkan rek"nsiliasi kas kecil. )eskipun n"minalnya kerap tidak signifikan (immaterial , kas kecil perlu direk"nsiliasi, karena tiga alasan utama berikut : a. 4as kecil sifatnya sangat liAuid (lancar&, sehingga menjadi sangat beresik" (high risk account . 8ransaksi yang bern"minal kecil, sering kali tanpa bukti transaksi yang memadai (tanpa n"ta5faktur , semua pembayaran dilakukan secara tunai sehingga beresik" diselewengkan (fraud potentially . b. 4as kecil memiliki perputaran yang paling tinggi 'high turnover account&. 1erputaran kas kecil adalah harian maka sering terjadi selisih (most frequent variance c. 4as keci di(e%$unakan untuk !e an)a keci yan$ %utin (small repetitive trasaction . 4arenanya, pembelian menggunakan kas kecil biasanya tidak memerlukan supplier tetap (irregular vendor , tanpa n"m"r faktur5in,"ice sehingga sulit di trace (frequent un-tracedable .

'*

)empertimbangkan alasan0alasan di atas, kas kecil seharusnya direk"nsiliasi setiap saat, minimal pada awal jam kerja perusahaan (Petty Cash Opening dan pada saat penutupan kas kecil di s"re hari (Petty Cash Closing . 1r"sedur yang harus diterapkan untuk menciptakan pengendalian yang menyeluruh atas dana kas kecil: a. 1erhitungan mendadak atas dana dilakukan dari waktu ke waktu "leh atasan pengawas kas kecil untuk memastikan bahwa dana tersebut diperhitungkan secara memuaskan. b. 8anda terima kas kecil dibatalkan atau dihancurkan setelah diserahkan untuk pengisian ulang, sehingga tanda terima tidak dapat digunakan untuk meminta pengisian ulang yang kedua.

2.* Kas (ada #T #LN '#e%se%+& ,i aya- Lam(un$ .a!an$ Tan)un$ Ka%an$ 18 1L$ (1erser" >abang 8anjung 4arang memiliki uang kas yang dipegang "leh kasir dan disimpan di bank, yaitu: %. #($4 B3>3I18 #ank receipt adalah bank yang menampung segala bentuk penerimaan yang diterima "leh 1L$. Dana ini tidak b"leh dipakai untuk kepentingan "perasi"nal perusahaan tetapi harus ditransfer ke 1L$ 1usat sesegera mungkin. #ank Beceipt pada 18 1L$ /ilayah Lampung >abang 8anjung 4arang terdapat dalam rekening #ank #$I, #uk"pin, )andiri, #>(, #BI '. #($4 I)1B3S8

'%

#ank imprest adalah bank yang menampung rekening dropping dari 1L$ 1usat atau kant"r wilayah untuk kant"r cabang atau kant"r cabang untuk ranting. 1L$ 1usat melalui 1L$ /ilayah Lampung melakukan dropping setiap bulan untuk 1L$ >abang 8anjung 4arang dan ranting5ray"nnya guna mendanai biaya rutin yang nilainya relatif besar seperti biaya gaji, biaya k"nsumsi, biaya f"t"k"pi dan alat tulis, pembayaran pihak ketiga, tagihan rumah sakit, perjalanan dinas,dll. #ank imprest pada 18 1L$ /ilayah Lampung >abang 8anjung 4arang terdapat dalam rekening gir" #ank #uk"pin. 7. 4(S 13$D(1(8($ 4as yang menampung segala bentuk penerimaan yang diterima "leh 1L$. 1enerimaan pendapatan jasa 18 1L$ berasal dari rekening listrik, biaya pemakaian (#1 dan uang jaminan langganan (6:L , biaya materai, multiguna. +. 4(S 13)#I(!(($ 4as pembiayaan berfungsi sebagai kas kecil perusahaan. 4as pembiayaan adalah kas yang digunakan untuk membiayai kegiatan0kegiatan rutin yang jumlahnya terbatas dan sifatnya intern. .. #($4 I$C3S8(SI #ank in,estasi adalah bank yang menampung rekening dropping diberikan "leh 1L$ 1usat melalui 1L$ /ilayah setelah 1L$ >abang membuat perm"h"nan dana yang akan digunakan untuk keperluan bidang kerja teknik yang memerlukan dana besar,misalnya untuk sambungan listrik daerah pel"s"k, dll

''

Anda mungkin juga menyukai